Saya Menyetujui Syarat dan Ketentuan yang Berlaku
Saya Menyetujui Syarat dan Ketentuan yang Berlaku
Khazanah
Referensi mengenai Transaksi Syariah dan Informasi lainnya
When it comes to making an investment in an Islamic investment, many people tread with care, worried about the Shariah compliance of the product. Financial jargon is problematic enough and becomes even more complicated when Arabic terminology is involved.
Because of that, some people may view the latest innovation in Islamic finance, Islamic crowdfunding, with hesitation. Research shows consumer skepticism towards Islamic banking services, sadly, prevails in Muslim communities.
The growth of the Islamic finance industry is the responsibility of all Muslims and not of a few banks. Luckily, crowdfunding is as inclusive as it gets.
Here is a brief summary.
Crowdfunding is the funding of a project by a large group of people, through online platforms. It compensates the obvious disadvantages of using bank loans and makes funding more accessible and efficient. With crowdfunding, it is the customer who approves of your product and funds it.
This gives the average person more control over what should be in the market.This is important to the Muslim consumer especially, as they will have more power to bring halal products to the market.
Crowdfunding has many benefits, such as market research and validation, but its main advantage is perhaps in connecting the entrepreneurs directly with the customers, the “innovators with those who need innovation”.
It is one of the mercies of Allah that He has made the permissible and forbidden clear. We also have a general principle set for us by the respected scholars of Islam that everything in this world is Halal and pure unless it has been explicitly forbidden or it brings harm to the person or community.
Islamic crowdfunding removes the harmful elements of crowdfunding such as interest and harmful products (alcohol, etc), and leaves only the good.
On top of that, Islam advocates charity, entrepreneurship, and anything that brings benefit to the world. Crowdfunding encourages social entrepreneurship and there are countless Muslims around the world who have brilliant ideas that, if executed, can make a positive impact on their societies. They have the brains and talents but usually lack the funds to execute their plans. Crowdfunding is the platform that can provide them those funds.
Danasyariah.id is one of the Platforms to recognize this potential of crowdfunding to bring good to the "Ummah" and the world. It is, in fact, the Indonesian's first pure shariah real estate crowdfunding platform.
Mengajukan untuk menjadi penyedia dana untuk pendanaan usaha yang ditawarkan pada Dana Syariah sangat mudah dan simple dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
Mengajukan pendanaan pada Dana Syariah sangat mudah dan simple dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
Apabila telah memenuhi persyaratan diatas, maka Tim Dana Syariah akan memberikan Surat Penawaran kepada calon pemilik proyek yang di dalamnya ada informasi sebagai berikut:
Setelah Semua persyaratan terpenuhi maka mulai di lakukan tahap Penggalangan Dana di Platform Danasyariah.id.
Tim Dana Syariah akan membuatkan Informasi yang bisa di baca oleh calon Pendana dana syariah yang mungkin tertarik untuk mengivestasikan dananya secara syariah, untuk pembiayaan pembangunan Sarana Prasarana tersebut. Penggalangan Dana di lakukan selama 30 hari melalui platform aplikasi Dana Syariah dan dapat di perpanjang jika di perlukan, sehingga dana terkumpul sejumlah yang di butuhkan.
Setelah dana terkumpul sesuai jumlah yang di harapkan, maka sebelum dana di bayarkan kepada pemilik Proyek, dilakukan penandatanganan akad Murabahah dengan pihak Dana Syariah.
Untuk menjamin agar dana itu bisa di bayarkan kembali sesuai kesepakatan angsuran yang ada, maka di buatkan rekening join operation (JO) yang di kendalikan bersama antara pemilik proyek dengan perwakilan dari Dana Syariah. Rekening itu di gunakan untuk menampung dana yang masuk hasil penggalangan dana di Dana Syariah, dan untuk mengendalikan dana yang keluar untuk kepentingann pembangunan agar sesuai dengan amanah yang di berikan oleh para Pendana syariah. Demikian seterusnya Pihak pemilik proyek di bantu oleh perwakilan tim Dana Syariah, memastikan agar angsuran bisa di bayarkan sesuai nilai dan waktu jatuh temponya, sampai semua terlunasi sesuai tenor jangka waktunya.
Maisir secara harfiah adalah memperoleh sesuatu dengan sangat mudah tanpa kerja keras atau mendapat keuntungan tanpa bekerja. Judi dalam terminologi agama diartikan sebagai suatu transaksi yang dilakukan oleh 2 (dua) pihak untuk kepemilikan suatu benda atau jasa yang menguntungkan satu pihak dan merugikan pihak lain dengan cara mengaitkan transaksi teresbut dengan suatu tindakan atau kejadian tertentu.
Rasulullah melarang segala bentuk bisnis yang mendatangkan uang yang diperoleh dari untung-untungan, spekulasi, & ramalan atau terkaan & bukan diperoleh dari bekerja. Rasulullah melarang transaksi muzabanah dan muhaqalah. Muzabanah; tukar menukar buah yang masih segar dengan yang sudah kering, jumlah buah yang sudah kering sudah dipastikan jumlahnya sedangkan buah yang masih segar hanya bisa ditebak karena masih dipohon. Muhaqalah; penjualan / tukar menukar gandum yang sudah kering (pasti jumlahnya) dengan gandum yang masih dipohonnya.
Maisir adalah suatu kegiatan bisnis yang di dalamnya jelas bersifat untung-untungan atau spekulasi yang tidak rasional, tidak logis, tak jelas barang yang ditawarkan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif. Aktivitas bisnis yang mengandung aktivitas maisyir adalah kegiatan bisnis yang dilakukan dalam rangka mendapatkan sesuatu dengan untung-untungan atau mengadu nasib.
Gharar menurut bahasa adalah khida’ : penipuan. Dari segi terminologi : penipuan dan tidak mengetahui sesuatu yang diakadkan yang didalamnya diperkirakan tidak ada unsur kerelaan.
Sedangkan definisi menurut beberapa ulama :
Menurut Islam, gharar ini merusak akad. Demikian Islam menjaga kepentingan manusia dalam aspek ini. Imam an-Nawawi menyatakan bahwa larangan gharar dalam bisnis Islam mempunyai peranan yang begitu hebat dalam menjamin keadilan. Gharar adalah suatu kegiatan bisnis yang tidak jelas kuantitas, kualitas, harga dan waktu terjadinya transaksi tidak jelas. Aktivitas bisnis yang mengandung gharar adalah bisnis yang mengandung risiko tinggi, atau transaksi yang dilakukan dalam bisnis tak pasti atau kepastian usaha ini sangat kecil dan risikonya cukup besar.
Contoh bisnis yang mengandung unsur gharar adalah:
Gharar dalam konteks obyek transaksi ini terjadi jika terdukung oleh hal-hal yang berikut ini:
Menurut etimologi riba berarti az-ziyadah. Artinya tambahan. Sedangkan menurut terminologi adalah :
اَلرِّبَافىِ الشَّرْعِ هُوَ فَضْلُ الخَالٍ عَنْ عِوَضِ شَرْطٍ ِلأَحَدٍ العَاقِدَيْنِ
Kelebihan/tambahan pembayaran tanpa ada ganti/imbalan yang disyaratkan bagi salah seorang dari dua orang yang membuat akad (transaksi).
Para ulama berbeda dalam mencirikan macam-macam riba. Ibnu Rusyd menyebutkan : riba terdapat pada dua perkara, yaitu pada jual beli tanggungan, pinjaman atau lainnya. Riba dalam tanggungan (adz-dzimmah) ada dua macam. Satu diantara dua macam riba ini sudah disepakati oleh para ulama tentang keharamannya, yaitu riba jahiliyah. Riba dalam jual beli ada dua macam, yaitu nasi’ah dan twadul. Ada ulama yang membagi riba atas riba fald, riba yad, riba nasa dan riba qard.
Al-Jaziri membagi riba atas riba nasi’ah dan riba fadl. Pembagian seperti ini banyak digunakan oleh para ulama, antara lain Ali Al-Sayis dan Ali Ash-Shabuni, dalam kitab tafsir masing-masing.
Sedangkan Ibnu Qayim membagi riba atas dua bagian : jaiy dan khafy. Riba jaliy adalah riba nasi’ah, diharamkan karena mendatangkan mudlarat yang besar. Riba yang sempurna (riba al-kamil) adalah riba nasi’ah. Riba ini berjalan pada masa jahiliyah. Riba khafiy diharamkan untuk menutup terjadinya riba jaliy.
Riba yang mengharamkannya disepakati oleh para ulama adalah riba jahiliyah, yang dilarang dalam Al-Qur’an. Gambarannya, mereka meminjamkan uang atau barang, bertangguh waktu dan ditentukan ada tambahan. Peminjam berkata : “tangguhkan pembayaran, aku tambah”.
Riba pada jual beli ada dua macam; nasi’ah dan tafadul. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwa ia menolak adanya riba fadl, berdasarkan hadis yang ia riwayatkan dari nabi yang berbunyi : La riba ill fi an-nasi’ah (tidak ada riba kecuali pada tangguhan waktu). Jumhur fuqaha berpendapat terdapat riba pada keduanya (riba nasi’ah dan riba fadl).
Secara garis besar, pandangan-pandangan tentang hukum riba di atas dapat dibagi atas dua kelompok. Kelompok pertama mengharamkan riba, besar ataupun kecil. Kelompok kedua mengharamkan riba yang melipat ganda. Tambahan yang kecil menurut kelompok kedua, tidak termasuk riba yang dihramkan. Setiap pinjaman yang disyaratkan ada tambahan waktu pengambilan, menurut kelompok pertama adalah haram. menurut kelompok kedua, yang diharamkan adalah tambahan pengembalian pinjaman yang berlipat ganda.
Alasan-alasan yang dikemukakan kelompok pertama yang mengharamkan riba nasi’ah besar maupun kecil ialah sebagai berikut :
وَمَا ءَاتَيْتُمْ مِنْ رِبًا لِيَرْبُوَ فِي أَمْوَالِ النَّاسِ فَلَا يَرْبُو عِنْدَ اللَّهِ وَمَا ءَاتَيْتُمْ مِنْ زَكَاةٍ تُرِيدُونَ وَجْهَ اللَّهِ فَأُولَئِكَ هُمُ الْمُضْعِفُونَ
Dan suatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia menambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu masudkan untuk mencapai keridlaan Allah, maka (yang berbuat demikin) itulah orang-orang yang melipat gandakan (pahalanya).
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا لَا تَأْكُلُوا الرِّبَا أَضْعَافًا مُضَاعَفَةً وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertawalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan.
... وَأَحَلَّ اللَّهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبَا .... Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.
يَمْحَقُ اللَّهُ الرِّبَا وَيُرْبِي الصَّدَقَاتِ ... Allah memusnahkan riba dan menyuburkan shadaqah.
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَذَرُوا مَا بَقِيَ مِنَ الرِّبَا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ. فَإِنْ لَمْ تَفْعَلُوا فَأْذَنُوا بِحَرْبٍ مِنَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ ...
Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba) maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu.
عَنْ جَابِرٍ لَعَنَ رَسُوْلُ اللهِ آكِلَ الرِّبَا وَمُوَكِّلَهُ وَكَاتِبَهُ وَشَاهِدَيْهِ (رواه المسلم)
Dari jabir, Rasulullah melaknat riba, yang mewakilkannya, penulisnya dan yang menyaksikannya (H.R. Muslim).
عبدة قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلُ اللهِ ص م. يَنْهَى عَنْ بَيْعِ اَلذَّهَبِ بِالذَّهَبِ وَاْلفِضّةِ بِالْفِضَّةِ وَالبِرَّ بِالبِرِّ وَالسَّعِيْرِ بِالسَّعِيْرِ وَالتَّمَرِ بِالتَّمَرِ وَالمِلْحِ بِالمِلْحِ اَلاَسَوَاءً بِسَوَاءٍ عَيْنًا بِعَيْنٍ فَمَنْ اَزْدَا اوْاِزْدَادَقعد ازلى
Ubadah berkata; saya mendengar rasulullah SAW. Melarang jual beli emas dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, kurma dengan kurma dan garam dengan garam, kecuali dengan sama (dalam timbangan/takaran) dan kontan. Barang siapa melebihkan salah satunya, ia termasuk dalam praktek riba.
Dalam kitab Al-majmu disebutkan bahwa hadis ubadah tersebut diriwaytkan oleh Imam Muslim. Dan dijelaskan pula bahwa riba itu haram, baik yang ada di negeri Islam (dar Al-Islam) maupun dinegeri musuh (dar Al-hard).Berdasarkan dalil-dalil tersebut, maka kelompok pertama mengharamkan riba secara keseluruhan, baik riba nasi’ah maupun riba fadl.
Sedangkan argumen yang dikemukakan oleh kelompok kedua (yang mengharamkan riba ad’afan muda’afan dan tidak mengharamkan tambahan yang kecil) adalah sebagai berikut : riba yang diharamkan dalam Al-Qur’an adalah yang masyur dan dikenal dengan sebutan riba jahiliyah (riba al-jahiliyah). Riba ini merupakan riba nasi’ah (riba an-nasi’ah, riba tangguhan waktu), (ad’afan muda’afan), yaitu riba yang berlipat ganda. Mahmud Syaltut mengemukakan, riba itu dikaitkan batas pengertiannya dengan urf dimana ayat Al-qur’an diturunkan mengenai hal itu. Dan yang dimaksudkan dengan riba disini adalah riba yang berlipat ganda, yang dilarang Allah.
Mereka juga beralasan dengan hadits yang berbunyi; la riba illa fi al-nasi’ah (tidak ada riba kecuali pada tangguhan waktu). Didalam al-manar disebutkan, yang dimaksud riba pada alladzina ya’kuluna al-riba (orang-orang yang memakan riba) adalah riba-riba adh-‘afan mudha’afan (riba yang berlipat ganda) sesuai dengan kaidah kembalinya ma’rifah yang kedua terhadap yang pertama, dan sesuai pula dengan kaidah membawa yang mutlaq kepada muqayyah.
Digunakan Skema Murabahah, dimana Dana Syariah membeli tanah tersebut untuk kemudian dijual kembali kepada calon Pembeli Lahan dengan tambahan Margin yang di sepakati, kemudian Pembeli membayar dengan cara mengangsur maksimal selama 24 bulan. Untuk sementara lokasi lahan yang bisa dilayani dengan skema ini di seputar Jabodetabek ,Banten dan Jawa Barat dan Kota kota besar di Jawa. Dengan Nilai total pinjaman maksimal 2 milyar dalam waktu maksimal 24 bulan.
Apabila telah memenuhi persyaratan diatas, maka Tim Dana Syariah akan memberikan Surat Penawaran kepada calon pembeli yang di dalamnya ada informasi sebagai berikut:
Setelah Semua persyaratan terpenuhi maka mulai di lakukan tahap Penggalangan Dana di Platform Danasyariah.id.
Tim Dana Syariah akan membuatkan Informasi yang bisa di baca oleh calon Pemberi dana pada dana syariah yang mungkin tertarik untuk menyalurkan dananya secara syariah, untuk pembiayaan pembelian lahan tersebut. Penggalangan Dana di lakukan selama 30 hari melalui platform aplikasi Dana Syariah dan dapat di perpanjang jika di perlukan, sehingga dana terkumpul sejumlah yang dibutuhkan.
Setelah dana terkumpul sesuai jumlah yang di harapkan, maka sebelum dana di bayarkan kepada pemilik lahan, dilakukan penandatanganan akad Murabahah dengan pihak yang mengajukan Pembelian Lahan.
Untuk menjamin agar dana yang disaluran itu bisa di bayarkan kembali sesuai kesepakatan angsuran yang ada, maka di buatkan rekening join operation yang di kendalikan bersama antara pemilik proyek dengan perwakilan dari Dana Syariah. Demikian seterusnya Pihak pemilik proyek di bantu oleh perwakilan tim Dana Syariah, memastikan agar angsuran bisa di bayarkan sesuai nilai dan waktu jatuh temponya, sampai semua terlunasi sesuai tenor jangka waktunya.
Apabila telah memenuhi persyaratan diatas, maka Tim Dana Syariah akan memberikan Surat Penawaran kepada calon pemilik proyek yang di dalamnya ada informasi sebagai berikut:
Setelah Semua persyaratan terpenuhi maka mulai di lakukan tahap Penggalangan Dana di Platform Danasyariah.id.
Tim Dana Syariah akan membuatkan Informasi yang bisa di baca oleh calon Pemberi dana pada dana syariah yang mungkin tertarik untuk menyalurkan dananya secara syariah, untuk pembiayaan pembangunan Sarana Prasarana tersebut. Penggalangan Dana di lakukan selama 30 hari melalui platform aplikasi Dana Syariah dan dapat di perpanjang jika di perlukan, sehingga dana terkumpul sejumlah yang di butuhkan.
Setelah dana terkumpul sesuai jumlah yang di harapkan, maka sebelum dana di bayarkan kepada pemilik Proyek, dilakukan penandatanganan akad Murabahah dengan pihak Dana Syariah.
Untuk menjamin agar dana yang disalurkan itu bisa di bayarkan kembali sesuai kesepakatan angsuran yang ada, maka di buatkan rekening join operation (JO) yang di kendalikan bersama antara pemilik proyek dengan perwakilan dari Dana Syariah. Rekening itu di gunakan untuk menampung dana yang masuk hasil penggalangan dana di Dana Syariah, dan untuk mengendalikan dana yang keluar untuk kepentingann pembangunan agar sesuai dengan amanah yang di berikan oleh para pemberi dana syariah. Demikian seterusnya Pihak pemilik proyek di bantu oleh perwakilan tim Dana Syariah, memastikan agar angsuran bisa di bayarkan sesuai nilai dan waktu jatuh temponya, sampai semua terlunasi sesuai tenor jangka waktunya.
Bagi pemilik proyek yang akan mengajukan permohonan pendanaan melalui Dana Syariah, kami telah menyiapkan template untuk mempresentasikan proyek tersebut. Unduh templete yang telah kami sediakan, lengkapi dengan data yang valid dan dapat dipertanggung jawabkan kemudian kirimkan kepada kami melalui cso@danasyariah.id atau kirimkan melalu pos/paket tercatat kepada :
PT. Dana Syariah Indonesia,
District 8, Prosperity Tower Lantai 12 Unit J,
JL. Jendral Sudirman Kav. 52-53,
Kelurahan Senayan, Kecamatan Kebayoran Baru,
Jakarta Selatan 12190
Unduh Template Proposal ProyekDigunakan Skema Murabahah, dimana Pihak Dana Syariah yang menjual Jasa konstruksi pembangunan Unit Rumah ( misalnya senilai 10 juta) kepada Pemilik Proyek dengan Margin yang telah di sepakati (misalnya margin 2 juta). Pelaksana Pembangunan adalah pihak JO (Join Operation) yang dibentuk dan berasal dari pihak Dana Syariah dan Pemilik Proyek. Pihak JO inilah menerima Dana 10 juta dan melaksanakan Pembangunan sesuai nilai Kontrak 10 juta. Kemudian Setelah Bangunan selesai, di serahkan kepada Pembeli (Pemilik Proyek), Pemilk Proyek selanjutnya akan membayar senilai 12 juta ( 10 juta di tambah 2 juta margin) dengan cara mengangsur maksimal selama 24 bulan. Jaminan dari Pendanaan ini adalah Rumah itu sendiri yang sudah bersertifikat SHM atau SHGB dan sudah melalui survey verifikasi Tim Dana Syariah.
Untuk sementara lokasi lahan yang bisa dilayani dengan skema ini di seputar Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat dan Kota kota besar di Jawa. Dengan Nilai total pinjaman maksimal 2 milyar dalam waktu maksimal 24 bulan.
Persyaratan untuk bisa mendapatkan Pendanaan Murabahah ini adalah sebagai berikut :
Apabila telah memenuhi persyaratan diatas, maka Tim Dana Syariah akan memberikan Surat Penawaran kepada calon pemilik proyek yang di dalamnya ada informasi sebagai berikut:
Setelah Semua persyaratan terpenuhi maka mulai di lakukan tahap Penggalangan Dana di Platform Danasyariah.id.
Tim Dana Syariah akan membuatkan Informasi yang bisa di baca oleh calon Pendana dana syariah yang mungkin tertarik untuk mengivestasikan dananya secara syariah, untuk pembiayaan pembangunan Sarana Prasarana tersebut. Penggalangan Dana di lakukan selama 30 hari melalui platform aplikasi Dana Syariah dan dapat di perpanjang jika di perlukan, sehingga dana terkumpul sejumlah yang di butuhkan.
Setelah dana terkumpul sesuai jumlah yang di harapkan, maka sebelum dana di bayarkan kepada pemilik Proyek, dilakukan penandatanganan akad Murabahah dengan pihak Dana Syariah.
Untuk menjamin agar dana yang disalurkan itu bisa di bayarkan kembali sesuai kesepakatan angsuran yang ada, maka di buatkan rekening join operation (JO) yang di kendalikan bersama antara pemilik proyek dengan perwakilan dari Dana Syariah. Rekening itu di gunakan untuk menampung dana yang masuk hasil penggalangan dana di Dana Syariah, dan untuk mengendalikan dana yang keluar untuk kepentingann pembangunan agar sesuai dengan amanah yang di berikan oleh para pemberi dana syariah. Demikian seterusnya Pihak pemilik proyek di bantu oleh perwakilan tim Dana Syariah, memastikan agar angsuran bisa di bayarkan sesuai nilai dan waktu jatuh temponya, sampai semua terlunasi sesuai tenor jangka waktunya.
Membantu anggota dana syariah untuk membayarkan kewajiban Zakat dan menunaikan Infaq dan membatu pihak2 berhak untuk mendapatkan Zakat dan Infaq sesuai syariat Islam.
Zakat dan infaq yang kami terima akan disalurkan ke lebaga atau yayasan pengelola zakat yang dapat dipercaya dan sudah terbukti amanah. jika ada dari angggota dana syariah yang akan mengajukan untuk penerima zakat dan infaq, kirimkan proposal kepada kami melalui cso@danasyariah.id
Kami menerima titipan Aset Wakaf untuk dikelola secara professional supaya memberikan manfaat yang lebih besar bagi komunitas dan umat. Untuk menitipkan aset wakaf silahkan menghubungi kantor kami di (021) 521 0506 atau cso@danasyariah.id.
Membangun masa depan bisa melalui berbagai cara dan juga memperhatikan berbagai aspek, salah satunya adalah perencanaan keuangan dalam bentuk pendanaan. Pada umumnya, pendanaan merupakan kegiatan mengalokasikan dana pada suatu perusahaan, aset, ataupun sebuah proyek dengan nilai yang tinggi dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau pemasukan tambahan.
Saat ini, perkembangan zaman sudah semakin maju, ditambah lagi dengan banyaknya inovasi-inovasi dari berbagai aspek yang terus dikembangkan, salah satunya adalah melalui teknologi finansial berbentuk pendanaan. Pendanaan adalah sebuah proses yang dilakukan oleh pemilik dana di mana mereka mengharapkan dana yang dialokasikan dapat tumbuh dan memberikan nilai yang menghasilkan keuntungan.
Pendanaan memiliki berbagai keuntungan, beberapa diantaranya adalah kesempatan menambah nilai uang, manfaat signifikansi dari efek compounding, dan sumber penghasilan dengan nilai yang tinggi. Pendanaan memang memiliki keuntungan, tetapi juga tidak jauh dari riba yang di mana dalam Islam hukumnya adalah haram. Terdapat solusi dalam pendanaan agar terhindar dari riba, yaitu melalui pendanaan syariah atau halal.
Pendanaan halal berbasis syariah tidak memiliki perbedaan yang jauh dengan pendanaan konvensional, tetapi pendanaan syariah memiliki basis atau landasan yang sesuai dengan prinsip dan hukum Islam yang menghindari riba.
Dana Syariah Indonesia merupakan perusahaan Peer to Peer Financing yang menawarkan pembiayaan dan pendanaan syariah secara online bagi pemilik usaha maupun perseorangan dengan tujuan untuk menghasilkan manfaat dan bagi hasil, juga terhindar dari unsur Maisir, Gharar, dan Riba.
Dana Syariah Indonesia dapat mewakili dan membantu pemilik dana dalam melakukan penyaringan terhadap proyek bisnis maupun perorangan yang akan disalurkan pembiayaan dalam bentuk pinjaman dana proyek dan kerja sama dengan para pemilik dana. Hingga saat ini, Dana Syariah Indonesia telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga keamanannya terjamin.
Kehadiran Dana Syariah Indonesia dapat menjadi salah satu inovasi dalam keuangan dan bisa menjadi salah satu alternatif bagi umat muslim agar dapat mengalokasikam dananya melalui pendanaan yang sesuai dengan syariah dan hukum Islam. Dana Syariah Indonesia menawarkan kemudahan pendanaan dengan imbal hasil setara hingga 15-20% per tahun.
Masa depan harus direncanakan dengan baik dan dapat dilakukan dalam berbagai cara, salah satunya melalui perencanaan keuangan dalam bentuk pendanaan. Pendanaan merupakan sebuah proses yang dilakukan oleh pemilik dana mengenai uang yang yang diharapkan dapat tumbuh dan menghasilkan keuntungan dalam tingkat nilai jangka panjang. Tujuan dari pendanaan juga untuk mendapatkan keuntungan yang ditinggi di masa mendatang.
Setiap bentuk pendanaan memiliki penawaran yang berbeda-beda dalam bentuk kerja, resiko, dan juga keuntungan dengan nilai yang berbeda-beda, tetapi memiliki harapan yang sama yaitu dengan menghasilkan keuntungan dan peningkatan nilai di masa depan.
Pendanaan juga memiliki berbagai manfaat beberapa diantaranya adalah, kesempatan untuk menambah nilai uang, manfaat signifikan dari efek compounding dan sumber penghasilan dengan nilai tinggi. Tetapi, pendanaan juga berkaitan dengan riba yang di mana dalam agama Islam adalah haram atau dilarang. Untuk menghindari hal tersebut, telah hadir pendanaan halal yang sesuai dengan hukum syariah Islam. Pendanaan berbasis syariah tidak akan berhubungan dengan hal yang dilarang antara lain Riba, Gharar, dan Maisir.
Dana Syariah Indonesia adalah Peer to Peer Financing (P2PF) yang menawarkan teknologi finansial dengan menyediakan layanan pendanaan syariah dan pembiayaan syariah bagi pemilik usaha maupun perorangan dengan tujuan menghasilkan manfaat bagi hasil yang Halal serta terhindar dari unsur Maisir, Gharar dan Riba.
Dana Syariah Indonesia menjadi perwakilan dari pemilik dana dalam melakukan kajian dan penyaringan yang komprehensif dan hati-hati mengenai keamanan dari proyek bisnis ataupun perorangan yang akan diberikan pembiayaan. Tidak hanya pada aspek syariahnya saja, tetapi juga dalam perhitungan bisnis yang mempengaruhi bagi hasil. Dana Syariah Indonesia telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan dan kehadirannya juga memberikan warna baru kepada perekonomian Islam dan umat muslim mengenai pendanaan.
Surat edaran pemerintah sudah dibagikan, Tahun Ajaran Baru 2020/2021 akan segera dimulai. Lantas, bagaimanakah menyiasati pengeluaran untuk kebutuhan anak saat situasi belum benar-benar pulih seperti saat ini?
Tenang saja, berikut adalah tips belanja kebutuhan sekolah di era #newnormal
1. Susun skala prioritas. Buat daftar barang-barang yang memang harus benar-benar dibeli
2. Belanjakan tabungan sekolah dari tabungan khusus pendidikan. Jika sudah dialokasikan, tinggal gunakan. Jika belum, buatlah pos-pos alokasi dana, dana pendidikan harus masuk didalamnya.
3. Beli barang secara patungan bersama orangtua lain yang memiliki anak seumuran. Barang yang dibeli secara massal, akan memiliki harga lebih rendah,
4. Bandingkan harga dan manfaatkan diskon ataupun promo
5. Jika barang lama masih bisa digunakan, alangkah baiknya bila tidak usah membeli baru,
Yuk, bijak belanja di era #newnormal! Karena kesuksesan orang tua dalam mengelola keuangan rumah tangga merupakan kunci kesuksesan anak kelak.
COVID-19 guncang perekonomian dunia, Peer to Peer Financing (P2P Financing) tetap berdiri stabil di tengah ketidakpastian – Saat ini, kondisi perekonomian global sedang mengalami guncangan. Hal ini ditandai dengan berbagai fenomena seperti fluktuasi angka IHSG dan ambruknya kinerja pasar modal.
Dengan adanya situasi tersebut, Indonesia diprediksi akan mengalami penurunan pertumbuhan ekonomi saat pandemi, namun meningkat kembali di tahun 2021. Sebelumnya, krisis keuangan pernah melanda dunia pada tahun 2008, akan tetapi, tahun tersebut justru menjadi titik balik bagi perekonomian nasional karena ekonomi domestik mulai tumbuh. Hal tersebut ditengarai oleh lahirnya lembaga keuangan yang berkolaborasi dengan teknologi, atau disebut dengan financial technology (fintech).
Berkembangnya sektor domestik secara cepat menyebabkan model fintech P2P Financing mendapatkan ruang untuk tumbuh, termasuk pada situasi saat ini. Keunggulan dengan model pembiayaan P2P financing yakni potensi imbal hasil yang menarik, bebas dari spekulasi pasar, dan tidak dipengaruhi oleh fluktuasi harga di pasar investasi. Jadi, meskipun dunia mengalami ketidakpastian akibat situasi ekonomi yang tidak kondusif, namun proyek P2P financing tetap dapat berjalan secara kondusif.
Mitigasi terhadap faktor risiko yang timbul akibat dampak COVID-19 perlu dijadikan pertimbangan utama dalam melakukan pengambilan strategi. Sebagai fintech P2P financing yang bergerak di bidang properti, Dana Syariah telah melakukan berbagai upaya secara syariah untuk meminimalisir risiko yang tak diinginkan di kemudian hari. Setiap proyek properti telah diseleksi secara ketat dan telah memiliki pembeli, sehingga resiko dapat diminimalisir dan ketidakpastian di masa depan dapat dihindari. Selama pandemi COVID-19 pembangunan proyek properti tetap berjalan dengan memperhatikan protokol kesehatan dari pemerintah. Imbal hasil tetap diberikan sesuai dengan jatuh tempo yang telah ditentukan.
Dengan demikian, Dana Syariah dapat menjadi pilihan para pendana di tengah situasi perekonomian yang tidak stabil. Selain mendapat imbal hasil yang cukup menarik, proyek pendanaan dan segala proses di dalamnya sesuai dengan syariat islam. Hal itu menjadikan pendana di Dana Syariah tidak hanya mendapatkan keuntungan duniawi, tetapi juga keberkahan dari #AsetyangHalal.
Tags: P2P Lending, pendanaan, mitigasi, imbal hasil.
JAKARTA, investor.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengimbau perusahaan jasa keuangan melakukan mitigasi risiko sejak wabah corona ditetapkan berstatus pandemi. Mitigasi dijalankan dalam konteks relaksasi industri keuangan yang dicetuskan OJK. Tujuannya untuk mengidentifikasi risiko yang harus dihadapi perusahaan keuangan karena menurunnya kemampuan para nasabah dalam memenuhi kewajiban karena terdampak pandemi Covid-19. Merespons imbauan OJK, sebagai aplikator dan mediator yang mewakili para pemilik dana, Danasyariah memutuskan menunda realisasi penggalangan dana untuk pengajuan proyek baru yang berpotensi terganggu oleh wabah corona.
Proyek yang ditunda seperti proyek properti yang proses pembangunannya belum tuntas. “Jadi sementara hanya melayani proyek pembiayaan yang bangunannya sudah jadi dan hanya tinggal menunggu penyerahan fisik saat pembeli sudah melunasi cicilannya,” ujar Founder dan Presiden Direktur Danasyariah, Taufiq Aljufri. Taufiq Aljufri menandaskan, mitigasi risiko direalisasikan dalam beberapa tahapan pengamanan. Pertama, analisa kelayakan yang melibatkan Sumber Daya Manusia yang berpengalaman di bidang properti lebih dari 10 tahun. Danasyariah juga mensyaratkan agunan berupa properti yang nilai likuidasinya di atas 120% dari nilai pendanaan yang diajukan. “Perjanjian dan pengikatan jaminan melibatkan notaris agar aman secara legalitas. Lalu mengawasi progres penggunaan dana di lapangan dari waktu ke waktu,” tegas Taufiq Aljufri.
Setelah mitigasi risiko, manajemen Danasyariah membuat analisa kelayakan yang dituangkan dalam bentuk surat persetujuan prinsip. Isinya berupa penjabaran tentang jumlah dana yang disetujui untuk dilakukan penggalangan, jangka waktu jatuh tempo atau tenor penggunaan dana, nilai jaminan yang harus digunakan, serta margin imbal hasil yang akan diberikan pada pemilik dana yang berpartisipasi melalui Danasyariah. Hasil analisa tersebut menjadi dasar bagi Tim Danasyariah untuk menggelar rapat komite kredit. Tujuan rapat tersebut untuk mengambil keputusan atas hasil analisa yang telah dilakukan oleh tim analis atas kelayakan aspek administrasi, legal, dan survei lapangan. Keputusan rapat ini dituangkan dalam bentuk surat persetujuan prinsip yang perlu ditanggapi para calon penerima pendanaan.
Jika calon penerima pendanaan setuju, tahap selanjutnya ditentukan waktu untuk penyerahan legalitas dan administrasi, serta penentuan waktu penandatangan akad Murabahah dengan Notaris yang telah disepakati. “Setelah dilakukan penandatanganan akad Murabahan, baru penggalangan dana melalui aplikasi selama sekitar 15 hari,” ujar Taufiq Aljufri. Taufiq Aljufri yakin, perusahaan dapat melewati pandemi corona dengan baik. Alasannya, hampir semua aspek operasional Danasyariah berlangsung secara online. Dengan demikian, tidak ada gangguan dari sisi operasional yang signifikan terhadap pelayanan untuk para member Danasyariah. “Jadi semua karyawan bisa bekerja dari rumah dan tetap melayani kepentingan member seperti kondisi sebelum adanya wabah,” tutup Taufiq Aljufri.
Dikutip dari “Investor Daily” oleh Frans S. Imung, Kamis, 30 April 2020
https://investor.id/property/operasional-danasyariah-tidak-terkendala-pandemi-covid19
Akhir-akhir ini sistem keuangan syariah mengalami perkembangan pesat di Indonesia. Menurut laporan Bank Indonesia, berdasarkan Global Islamic Finance Report 2017, Indonesia menempati peringkat ke-10 secara global dinilai dari aset keuangan syariahnya.
Selain itu, status Indonesia dengan penduduk muslim terbesar di dunia didukung dengan adanya fintech syariah mampu mengakselerasi pertumbuhan keuangan syariah menjadi pesat. Terdapat 8,7% atau setara Rp-1,34 triliun aset keuangan syariah Indonesia belum termasuk saham syariah.
Dengan potensi tersebut, Bank Indonesia optimis bahwa ekonomi dan keuangan syariah dapat menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru.
Lantas, sudahkah kita mengenali perbedaan antara sistem keuangan syariah dan konvensional?
Seringkali kita mendapati definisi ekonomi syariah yang mengalami penyempitan makna di kalangan masyarakat kita, bahwa ekonomi syariah hanyalah sistem yang perputar pada jenis-jenis ketidakpastian akad, riba, serta mekanisme bagi hasil.
Padahal, konsep ekonomi syariah lebih luas dari sekedar definisi di atas. Ekonomi syariah sebetulnya membahas konsep ekonomi secara keseluruhan yang berhubungan dengan penawaran dan permintaan, mekanisme pasar, serta hal-hal lain yang menyangkut kepentingan individu secara kolektif.
Sebagaimana konsep ekonomi konvensional, konsep ekonomi syariah juga mengakui kebebasan suatu individu dalam mengalokasikan aset miliknya. Yang menjadi perbedaan yakni pengaturan cara perolehan dan pengalokasian aset untuk mencapai suatu tujuan ekonomi yang dikehendaki, yakni yang mengedepankan prinsip kemaslahatan.
Berikut beberapa hal yang membedakan sistem keuangan syariah dengan konvensional:
1. Perbedaan mekanisme pasar
Pada ekonomi konvensional, mekanisme pasar dilakukan individu secara bebas dan tidak mengalami intervensi dari pihak lain. Hal ini kemudian akan menciptakan keseimbangan yang memaksimalkan keuntungan, meningkatkan inovasi, serta mendorong terbentuknya pembagian kerja dan keseimbangan harga.
Namun, berbeda halnya dengan sistem ekonomi syariah. Dalam sistem ini, keberadaan pihak lain atau pihak pemerintah justru diperlukan dalam mendukung proses produksi barang/jasa. Pemerintah menjadi suatu unit ekonomi yang relatif stabil dan tetap bersanding dengan unit ekonomi lainnya.
Terlebih lagi, pemerintah memiliki peran dalam pengawasan pasar di mana pengawasan pasar dilakukan secara komprehensif serta jumlah barang dan jasa menjadi hal penting untuk dipastikan kecukupannya.
2. Perbedaan prinsip Dalam ekonomi konvensional, sumber daya yang terbatas memberikan kebebasan bagi individu dalam pengalokasian dan tujuan penggunaan sumber daya. Sedangkan dalam ekonomi syariah, tidak hanya mengutamakan bagaimana pengalokasian suatu sumber daya, namun juga mempelajari tujuan dari penggunaan sumber daya tersebut agar dapat digunakan untuk kesejahteraan banyak pihak.
3. Perbedaan persebaran kekayaan Kita sudah begitu familiar bahwa porsi persentase terbesar aset di dunia ini dimiliki hanya oleh beberapa orang saja. Hal ini didukung oleh orientasi ekonomi konvensional dimana sistem ekonomi dibangun hanya untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya.
Berbeda halnya dengan ekonomi syariah, orientasi yang ingin dicapai adalah keadilan ekonomi. Hal ini memiliki implikasi pada pembangunan yang harus dilaksanakan secara berdampak dan merata untuk kepentingan masyarakat luas. Konsep ini diaplikasikan oleh ekonomi syariah dalam bentuk zakat, infaq, sedekah, dan wakaf.
Itulah perbedaan mendasar antara sistem keuangan syariah dan konvensional.
Satu hal yang dapat kita lakukan dalam mendukung perkembangan ekonomi syariah di Indonesia adalah dengan menjadi salah satu pelakunya. Dana Syariah
sebagai platform pendanaan berbasis syariah memiliki prinsip untuk menghindarkan transaksi dari gharar, maisir, dan riba serta turut mendorong inklusi keuangan yang adil dan merata bagi masyarakat.
Kamu bisa mendapatkan informasi lebih lanjut website kami di danasyariah.id atau platform Instagram kami di instagram.com/danasyariah/ untuk informasi seputar pendanaan yang halal dan sesuai prinsip syariah.
Indonesia adalah salah satu negara muslim terbesar dengan jumlah populasi 209,12 juta jiwa atau sekitar 87% dari total populasi pada tahun 2010 dikutip dari Global Religius Future, sehingga trend halal ataupun Syariah bukan menjadi lifestyle tetapi sudah menjadi kebutuhan. Namun, sebelum membahas mengenai konsep dan prinsip syariah, kita juga perlu mengetahui apa pengertian dari syariah itu sendiri.
Syariah secara etimologi berarti aturan atau ketetapan yang Allah SWT perintahkan kepada hamba-Nya. Kata syariat berasal dari kata syar’a al-syai’u yang berarti menerangkan atau menjelaskan sesuatu, atau berasal dari kata syir’ah dan secara illustrasi syariah berarti suatu tempat yang dijadikan sarana untuk mengambil air secara langsung sehingga orang yang hendak mengambilnya tidak memerlukan bantuan alat lain. Syariat dalam istilah syar’I hukum-hukum Allah yang disyariatkan kepada hamba-Nya, baik hukum-hukum dalam Al-Qur’an dan sunnah Nabi SAW dari perkataan, perbuatan dan penetapan.
Konsep Syariah di Indonesia diperkenalkan pada awal tahun 2000-an dan berkembang cukup lambat, selain karena masyarakat banyak yang belum paham mengenai kelebihan dan kekurangan dari konsep syariah, banyak juga yang berpikir bahwa komsep syariah adalah semata-mata konsep fiqh Islam, sehingga banyak orang yang beragama Islam yang dapat menerapkan konsep tersebut dalam hubungan bisnisnya.
Prinsip ekonomi syariah memang benar merupakan produk Islam yang diatur oleh syariat Islam, namun hal ini tergolong dalam kegiatan muamalah atau pekerjaan yang terkait dengan interaksi antar manusia. Kegiatan muamalah ini dapat dilakukan oleh siapa saja sepanjang aturan main yang dijalankan. Hal ini berbeda dengan kegiatan Ibadah yang khusus dilakukan oleh orang yang beragama Islam.
Dengan ini pelaksana ataupun praktisi yang melaksanakan Prinsip Syariah tidak harus beragama Islam. Pelaksana dapat sebagai pihak perbankan, nasabah, notaris, dan lainnya yang tertarik untuk menerapkan prinsip syariah dalam kegiatan usaha sehari-hari.
Prinsip dari kegiatan dalam bidang syariah salah satunya yaitu Kegiatan Penyaluran Dana yang dalam bisnis dikenal dengan istilah Financing. Salah satu fintech yang sedang berkembang saat ini adalah Dana Syariah Indonesia yang telah hadir dengan menggunakan konsep dan prinsip syariah.
Dana syariah Indonesia merupakan Peer to Peer Financing yang memberikan layanan bagi pendana untuk memproduktifkan asset dan dananya dengan Prinsip Syariah dan aman dari imbal hasil aktivitas jual beli properti. Proyek yang didanai adalah proyek yang sudah lolos verifikasi oleh Tim Danasyariah.id dengan beberapa syarat, salah satu diantaranya adalah sudah ada pemesan atau bahkan pembelinya.
Dana syariah menggunakan prinsip-prinsip sebagai berikut ;
1. Prinsip jual beli, dimana bentuk akadnya berupa Murabahah, yakni pembiayaan menguntungkan yang dilakukan oleh Bank selaku shahib al mal dengan pihak yang membutuhkan melalui transaksi jual beli dengan penjelasan bahwa harga pengadaan barang dan harga jual terdapat nilai lebih yang merupakan keuntungan atau laba bagi shahib al-mal dan pengembaliannya dapat dilakukan secara tunai atau secara angsuran.
2. Prinsip kerjasama bagi hasil, dimana akadnya berbentuk Mudharabah, yakni bentuk kerjasama antara pemilik dana atau penanam modal dengan pengelola modal untuk melakukan usaha tertentu dengan pembagian keuntungan berdasarkan nisbah.
Era teknologi merupakan sebuah era dimana kehidupan dan aktivitas masyarakat akan lebih mudah dan efektif dikarenakan peran dunia digital. Saat ini, industri yang menarik dan sedang mengalami perkembangan adalah industri teknologi keuangan atau lebih dikenal dengan fintech. Dalam hal ini fenomena inovasi disruptif yang terjadi di industri keuangan seperti munculnya fintech ini memiliki potensi besar karena dapat memberikan solusi untuk kebutuhan mendesak yang tidak dapat disediakan oleh lembaga keuangan tradisional. Fintech mengacu pada pengunaan teknologi untuk memberikan solusi keuangan.
Di Indonesia kita tahu Platform fintech di Indonesia secara umum tumbuh dengan pesat dari tahun 2015 hingga akhir 2017 dengan sebagian besarnya berazazkan secara konvensional. Fintech sistem syariah sendiri hadir pertama kali di Dubai, Uni Emirat Arab. Pada tahun 2014 silam, Beehive berhak mendapatkan sertifikat yang pertama dengan menggunakan pendekatan peer to peer landing marketplace. Hingga saat ini, beehive menjadi salah satu lembaga teknologi keuangan terkemuka didunia dengan cakupan pasar yang sangat luas. Berawal dari Beehive fintech berbasis syariah menjalar ke negara Asia lainnya.
Meski terbilang baru fintech syariah tidak memiliki perbedaan yang begitu signifikan dengan fintech konvensional. Sebab, kedua jenis tersebut sama-sama ingin memberikan layanan keuangan. Perbedaan yang paling mendasar dari keduanya adalah pada akad transaksi yang dilakukan yang mana mengikuti atura-aturan dari syariat islam. Ada beberapa prinsip syariah yang harus dimiliki fintech ini diantaranya tidak boleh Maisir (bertaruh), gharar (ketidakpastian, dan riba (jumlah bunga melewati ketetapan). Walaupun menggunakan dasar syariah, payung hukum juga telah dibuat oleh Dewan Syariah Nasional terkait dengan keberadaan financial technology syariah, dasarnya adalah MUI No.67/DSN-MUI/III/2008 yang mengatur tentang ketetapan apa saja yang harus diikuti lembaga teknologi keuangan terbaru di Indonesia.
Perkembangan teknologi finansial disatu sisi terbukti membawa manfaat bagi konsumen, pelaku usaha, maupun perekonomian nasional, namun disisi lain memiliki potensi risiko yang apabila tidak dimitigasi secara baik dapat menganggu sistem keuangan. Teknologi yang membawa transparasi, keadilan, dan akses yang meluas sesuai dengan nilai-nilai syariah dan pentingnya maqasith syariah dalam menjalankan bisnis.
Menjelang penutupan akhir tahun 2020, Dana Syariah terbukti menjaga kinerja positif yang diperlihatkan kepada publik ditengah iklim usaha yang penuh tantangan dan ketidakpastian ekonomi akibat pandemi serta memaksa banyak perusahaan mengalami stagnasi pertumbuhan.
Sebagian besar bisnis fintech merupakan Peer to Peer (P2P) financing, dan hanya sedikit yang berbasis Syariah. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Oktober 2020, ada 155 perusahaan finetch yang terdaftar, 12 di antaranya berprinsip syariah.
Bisnis P2P financing memberi ruang secara terbuka bagi masyarakat untuk ikut berpartisipasi sebagai pemberi dana (pendana) atau crowdfunding yang kemudian di produktifkan melalui perputaran dana yang disalurkan, dana syariah memiliki keunikan perusahaan fintech syariah dengan fokus pembiayaan properti.
Saat ini yang tercatat sebagai member Dana Syariah sudah lebih dari 129 ribu orang, dan yang sudah terbilang sebagai pendana sebanyak kurang lebih 50% nya, selebihnya masuk ke dalam kategori wait and see.
Jumlah pelaku fintech syariah yang masih sedikit menjadi potensi menarik dan punya ruang untuk tumbuh lebih besar. Hal ini yang membuat PT Dana Syariah Indonesia berkembang cukup cepat sejak terdaftar di OJK pada 2018. Fintech Syariah fokus menggarap bisnis pembiayaan properti dalam dua tahun mencatat pertumbuhan yang signifikan hingga 300% dengan penyaluran pembiayaan mencapai RP 800 Miliar dan tercatat lebih dari 1000 proyek properti yang telah di danai.
Kondisi pandemi tidak terlalu berdampak terhadap bisnis Dana Syariah, hal ini karena Dana Syariah memilih para developer sebagai target debitur yang dibiayai. Penyaluran diberikan hanya kepada pengembang yang telah memiliki pembeli untuk properti yang dibangun. Kebijakan itulah yang membuat Dana Syariah tetap konsisten dan relatif tidak terpengaruh dengan adanya pandemi.
Yuk ikutan jadi #PendanaHalal di Dana Syariah, dengan layanan atau pendanaan yang telah disediakan juga mudah, para pemilik dana dapat memilih proyek apa yang sedang berlangsung di Dana Syariah Indonesia, yang dapat di akses melalui AppStore atau PlayStore serta Website danasyariah.id. Tunggu apalagi segera daftarkan dirimu dan nikmatilah pendanaan semudah belanja online dengan imbal hasil setara hingga 15-20% per tahun.
Assalamualaikum #Temansyariah
Alhamdulillah Tim Dana Syariah pada kali ini berkesempatakan untuk bersilaturahmi dengan Dr. Murniati Mukhlisin, M. Acc, CFP, selaku Praktisi Ekonomi Syariah melalui instagram live dengan tema Generasi Sandwich dan Jurus Jitu Keuangan Syariah.
Apasih Generasi Sandwich itu?
Istilah generasi sandwich dapat diartikan sebagai seseorang yang menanggung keluarga barunya sekaligus orangtuanya seperti halnya sebuah roti yang diisi dengan beberapa sayuran, daging, keju, saus, dan lainnya yang kemudian ditutup lagi dengan sebuah roti yang lainnya, menggambarkan kehidupan yang dihimpit dengan generasi sebelum dan setelahnya.
Lalu bagaimana Generasi Sandwich dalam Islam?
Islam sebagai agama yang Kamil wa Syamil telah memberikan pedoman sekaligus solusi terhadap berbagai persoalan yang dihadapi oleh ummat-Nya dari hal-hal besar sampai hal terkecil sudah diatur dalam syariat Islam. Islam memberi pedoman menyangkut kebutuhan hidup dan keberlangsungan kehidupan dimuka bumi, diantaranya menyikapi beban yang ditanggung generasi sandwich dalam menanggung hajat hidup dua generasi dalam tanggungannya.
Islam meyakini bahwa kehidupan hari ini adalah hari beramal sebanyak-banyaknya sebagai bekal untuk beristirahat dari hiruk pikuk dunia di negeri akhirat kelas, seperti yang Allah telah menjamin bahwa harta yang kita keluarkan hakikatnya tidaklah berkurang secara jumlah semata akan tetapi lebih dari itu, harta itu bertambah dari segi jumlah dan berkah. Meskipun tidak kaya raya dari segi materi namun keberkahan hidup terlihat dari karir yang cemerlang, usaha yang berkembang, rumah tangga harmonis, anak-anak yang shalil-shalihah, kesehatan, kesejahteraan, dan keamanan semua didapatkan karena kebaikan yang kita berikan pada orangtua dan doa yang dipanjatkan orangtua dan keluarga kepada kita.
Dalam Islam menanggung beban keluarga disebut dengan bersedekah dan memiliki keutamaan yang sangat besar di sisi Allah SWT, yaitu diganjar dengan pahala bersedekah, sebagaimana firman Allah dalam QS. Ibrahim ayat 7 :
Artinya :
Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhamu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.
Ayat ini menggabungkan tiga konsep yakni dzikir, syukur dan kufur. Mengingat Allah (berdzikir) akan membawa kita kepada rasa syukur, sebaliknya orang yang lalai dari mengingat Allah, dimana setiap punya masalah dia menjadi kufur nikmat.
Dan bagaimana merencanakan keuangan yang Islami?
Ibu Dr Murniati Mukhlisin memaparkan dalam pandangan perencanaan keuangan Islami, semua orang mampu dan bisa merencanakan keuangannya untuk kegiatan pokok dimasa depan, tidak ada limit bahwa orang yang bisa mempunyai rumah adalah orang kaya, dan sebagainya. Ketentuan penting dalam hal ini yakni halal lagi tayyib, halal dari aspek kebendaan serta pada aspek pencapaiannya, manfaat dan berkah baik bagi diri sendiri maupun untuk masyarakat umumnya, selain itu keberkahan juga harus diperhatikan dengan baik.
Minat masyarakat terhadap gaya hidup ‘halal’ akhir-akhir ini meningkat tajam, tak terkecuali sektor keuangan syariah. Sejak diperkenalkan pada 2018 lalu, pengguna fintech syariah terus bertambah dan kini telah mencapai 681.632 pengguna (OJK, 2020). Fenomena ini pun tak lepas dari perhatian Dana Syariah sebagai P2P Financing yang hadir untuk memberikan solusi keuangan berdasarkan syariat Islam; anti gharar, maisir, dan riba.
Selain memastikan keamanan operasional melalui OJK dan DSN MUI, Dana Syariah juga melakukan mitigasi risiko di kala pandemi agar seluruh #PendanaHalal dapat melakukan kegiatan pendanaan tanpa dibayangi rasa cemas atas dana yang telah dialokasikan. Mitigasi risiko yang dilakukan antara lain; penundaan realisasi penggalangan dana yang berpotensi terdampak akibat pandemi, penerapan alur pengamanan ketat yang telah diverifikasi oleh pakar keuangan profesional, serta mewajibkan agunan properti dengan nilai likuidasi di atas 120% dari pengajuan pendanaan. Jadi, risiko dapat ditekan serendah mungkin, sehingga transaksi dapat berlangsung dengan aman dan nyaman.
Bagi Dana Syariah, pengertian halal bukan hanya terjamin transaksinya, tapi juga keamanan dari transaksi yang berlangsung. Dana Syariah berharap bisa menjadi solusi atas keinginan masyarakat untuk hijrah finansial. Terlebih, proyek properti yang merupakan fokus utama Dana Syariah tidak terdampak secara signifikan oleh pandemi. Lalu, tunggu apa lagi? Kini sudah saatnya kita hijrah keuangan ke arah yang lebih baik, sebab harta yang kita miliki tak hanya membawa maslahat di dunia, tapi juga bisa mengalirkan kebaikan bahkan ketika raga telah tiada.
Ayo bergabung menjadi #PendanaHalal dengan install aplikasi Dana Syariah melalui App Store maupun Play Store. Bisa juga melakukan pendaftaran melalui web di danasyariah.id untuk rasakan manfaat positif dari #HijrahFinansial!
Terlalu lama Work From Home membuat intensitas penggunaan internet kita meningkat. Hal ini bagus untuk menunjang hampir semua pekerjaan online. Namun, terdapat pula side effect yang tidak bisa kita hindari. Apalagi, kalau perangkat kerja kita terhubung dengan perangkat pribadi.
Misalnya saja, kemarin habis cuci mata dan tidak sengaja memasukan barang ke dalam e-commerce. Algoritma internet kemudian melacak dan mengolahnya, sehingga barang tersebut akan muncul pada laman-laman yang kita buka. Ketika lebih dari 3x dilihat, biasanya alam bawah sadar kita langsung otomatis check out. Kemudian terbeli deh barangnya, padahal kita tidak butuh-butuh amat. Akibatnya, keuangan jadi krisis karena pengeluaran membengkak.
Eits, jangan dulu panik, kita bisa atur langkah cerdik! Berikut empat tips kelola krisis keuangan agar kembali sehat.
1. Atur Gaya Hidup, Jangan Biarkan Kita yang Diatur
Sering merasa gaji terlalu pas-pasan padahal habis naik gaji? Cek n ricek dulu!. Jangan-jangan yang mahal itu bukan biaya kebutuhan hidup, tetapi gaya hidup. Tips untuk hal ini adalah 3K ; Kurang-kurangi membeli barang hanya karena trend, Ketahui dengan jelas mana kebutuhan mana keinginan, Katakan tidak pada cicilan atau hutang konsumtif. Kita memang tidak bisa mengatur uang yang berputar di dunia, tapi kita bisa mengatur gaya hidup kita.
2. Disiplin Pangkas Pengeluaran Boros
Sebelum pangkas memangkas, langkah pertama yang harus dilakukan adalah rutin melakukan pencatatan keuangan bulan. Setelahnya, kita identifikasi pos-pos yang sering mengalami kebocoran keuangan. Menurut sejumlah riset, mayoritas kebocoran keuangan milenial bersumber dari tindakan impulsif atau kita sering menyebutnya dengan istilah “Lapar Mata”, yaitu suatu kondisi ketika ada suatu barang murah/trendy/trending maka kita tidak segan-segan membelinya. Jangan lah, ya!
3. Maksimalkan Pekerjaan, Miliki Rencana Cadangan
Hampir mustahil pekerjaan kita tidak terdampak dengan adanya pagebluk COVID-19. Tipsnya: lakukan pekerjaan saat ini dengan maksimal, upgrade diri untuk bekal risiko terburuk, dan cari peluang usaha baru dengan memanfaatkan hobi, relasi, dan sosial media. Persiapkan rencana sematang mungkin, kalau perlu buat business plan-nya sekalian. Jadi, kalau terpaksa out dari pekerjaan sekarang, kita sudah ambil ancang-ancang duluan.
4. Siap dengan Dana Darurat
Terakhir agar kondisi keuangan tidak kembali krisis, kita perlu mempersiapkan dana darurat. Idealnya, dana darurat sebesar 6-10 kali dari pendapatan per bulan. Konsekuensinya, kita memang harus berhemat habis-habisan. Karena, siapa tahu kondisi dunia ke depan? Termasuk kondisi keuangan global. Yuk, bijak kelola asetmu! Salah satu caranya adalah dengan rajin memproduktifkan aset yang dimiliki saat ini. Di Dana Syariah, tersedia berbagai proyek pendanaan agar asetmu makin produktif. Selain prinsip juga syariah, imbal hasilnya juga menarik sehingga tidak perlu lama untuk bangkit dari krisis keuangan.
Semoga kamu, keuanganmu, dan kita semua sehat selalu, ya!
Generasi millenial disebut sebagai generasi yang sangat mahir dalam teknologi. Dengan kemampuannya dalam bidang teknologi dan sarana yang ada, generasi ini memiliki banyak peluang untuk bisa berada jauh di depan dibanding generasi sebelumnya. Namun sayangnya, dari beberapa statistik yang telah dibaca, dikatakan bahwa generasi milenial cenderung lebih tidak peduli terhadap keadaan sosial, termasuk politik dan ekonomi. Mereka cenderung lebih fokus kepada pola hidup kebebasan dan hedonisme. Mereka cenderung mengingkan hal yang instant dan tidak menghargai proses.
Di era ini segala sesuatu bergerak dengan cepat, dunia menjadi tanpa batas, informasi dapat diperoleh dimana saja dan dari siapa saja. Generasi masa kini harus berusaha dan mampu menjadi bijak terutama dalam penggunaan media sosial. Media sosial ini mirip dengan politik, tergantung bagaimana kita menggunakannya. Kita bisa berguna dan bertambah pintar apabila menggunakan media sosial dengan benar, tapi kita juga bisa menjadi penyebar hoax dan menjadi bodoh apabila kita menggunakan media sosial dengan tidak benar.
Dengan segala kecanggihan teknologi, tingkat persaingan juga semakin tinggi. Kualitas dan kinerja manusia juga dituntut menjadi semakin tinggi. Generasi masa kini harus mampu beradaptasi dengan cepat, belajar dan menjadi lebih baik dengan cepat serta melakukan navigasi yang lincah dan tepat untuk dapat memecahkan setiap masalah.
Dalam hal ini, tentu generasi millenial diharapkan mampu beradaptasi dengan perkembangan revolusi industri serta untuk kemajuan ekonomi. Saat ini, ekonomi syariah adalah salah satu solusi tepat untuk mengatasi ketimpangan ekonomi karena berdasarkan kemashlahatan dan keadilan tanpa adanya eksploitasi yang menjadikan perekonomian merata.
Dana Syariah hadir dan terus berkembang dalam memberikan layanan bagi pendana untuk memproduktifkan asset dan dananya dalam prinsip Syariah, layanan ini tentu dapat dinikmati oleh generasi millenial dan menjadi peluang untuk memiliki asset masa depan yang baik.
Untuk #GenerasiMilenial #AyoHijrahFinansial bersama Dana Syariah untuk produktifkan asset dalam Prinsip Syariah.
2021 tinggal menghitung hari. Sebentar lagi kita akan beranjak meninggalkan 2020. Tahun ini adalah tahun yang berat untuk kita lalui. Banyak hal terjadi dan mempengaruhi hidup, termasuk pada keuangan kita. Namun, selalu ada ada hikmah di balik suatu kejadian.
Pandemi mengajarkan kita untuk berhati-hati dalam kelola keuangan, sebab situasi ke depan begitu tak menentu. Dana darurat adalah elemen penting yang harus kita penuhi agar kondisi keuangan tak mengalami guncangan yang berarti.
COVID-19 memang belum benar-benar berakhir. Meskipun demikian, kita berharap 2021 dihujani berita baik agar kondisi segera membaik dan ekonomi lekas pulih.
Lantas, apa saja yang bisa kita lakukan untuk memulihkan keuangan pribadi pasca pandemi?
1. Evaluasi profil keuangan
Pandemi justru membuat kita menyadari karakter dalam mengelola uang. Misalnya saja, sebelum pandemi alokasi anggaran untuk berlibur dan berbelanja cukup besar, namun adanya pandemi membuat kita menahan hasrat tersebut dan mulai memperbanyak simpanan cadangan.
Nah, coba cek ulang pengeluaran dari bulan Januari sampai Desember ini, sudah berhasilkah kita menahan keinginan-keinginan itu dan menggunakan aset kita untuk hal-hal lebih bermanfaat? Cara ceknya mudah sekali.
Kalau persentase belanja di luar kebutuhan pokok lebih dari 50%, artinya kondisi keuangan sedang tidak baik-baik saja. Lantas, bagaimana cara recovery-nya? Caranya cuma satu: puasa berbelanja di luar kebutuhan pokok, tetapkan prinsip bahwa kita yang mengendalikan keinginan kita, bukan kita yang dikendalikan olehnya. Sanggup?
2. Tetapkan goals keuangan di 2021
Setiap keluarga memiliki goals-nya masing-masing. Pun tiap individu juga memiliki keinginan keuangan yang berbeda pula. Seiring bertambahnya usia dan kapasitas keuangan, tujuan finansial akan berubah seiring berjalannya waktu. Kalau tidak hati-hati menetapkan tujuan, atau bahkan tidak punya tujuan sama sekali, maka hampir dipastikan kondisi keuangan akan berantakan. Lantas, bagaimana membuat tujuan keuangan yang realistis?
Pertama, lihat kebutuhan yang paling mendesak, lalu buatlah tujuan agar dapat menuntaskannya. Kedua, tengok kembali prioritas hidup. Poin kedua perlu dikroscek ulang karena tujuan keuangan seharusnya linear dengan tujuan hidup.
Misal, tahun ini #TemanSyariah berencana untuk menikah, maka tujuan keuangan paling realistis adalah menyiapkan dana. Entah dana untuk proses lamaran, akad nikah, atau bahkan membangun rumah tangga setelah semua prosesi tersebut. Semua kembali pada tujuan masing-masing individu.
3. Atur pos keuangan
Habis gajian, uang harus segera dihabiskan. “Lho, kok malah dihabiskan?”
Menurut praktisi keuangan Ronald Hutagol, pada dasarnya pendapatan memang harus dihabiskan, namun dengan cara yang tepat. Jika tidak, maka kita akan mudah tergoda untuk mengalihkannya ke hal-hal yang tidak jelas manfaatnya.
Maksud dari menghabiskan disini adalah mengalokasikan seluruh dana ke dalam pos-pos keuangan secara terencana dan terukur. Ada banyak rumus dan metode, bahkan dari sahabat nabi sekalipun. Namun, rumus yang lazim digunakan adalah 10:20:30:40. 10% untuk pos dana sosial, 20% pos untuk memproduktifkan aset masa depan, 30% digunakan untuk asuransi syariah, tagihan, cicilan, atau melunasi hutang, sedang 40% sisanya digunakan untuk kebutuhan dasar.
Namun ingat, persentase pos keuangan ini sangat tergantung pada profil keuangan masing-masing individu.
4. Cek lagi dana darurat
Seperti yang sudah disebut-sebut di awal, dana darurat merupakan jantung yang membuat nadi terus berdenyut selama pandemi. Maka, sudah berapa dana darurat yang terkumpul selama masa pandemi? Atau bila keadaan terlampau sulit, berapa dana darurat yang telah digunakan?
Idealnya besaran dana darurat adalah enam kali dari pendapatan bulanan. Angka ini didapat semata-mata agar ketika musibah menghampiri, kita masih memiliki dana darurat, minimal untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Nah, sekarang ada cara lebih mudah untuk mengalokasikan dana darurat, lho! Bersama Dana Syariah, kamu bisa mengalokasikan dana darurat lewat imbal hasilnya yang setara 15-20% per tahun. Mitigasinya yang berlapis dan akadnya yang sesuai prinsip syariah, di tambah dana dapat ditarik sewaktu-waktu membuat Dana Syariah adalah pilihan yang tepat untuk melakukan pendanaan. Yuk, jadi bagian dari #PendanaHalal dna kita wujudkan 2021 yang lebih baik! :)
Segala hal yang berhubungan dengan akhir tahun memang dinanti-nantikan, termasuk bonus akhir tahun. Namun, jika salah kelola, bonus akhir tahun yang seharusnya bisa mendatangkan beragam manfaat, lenyap bersama kalender 2020 yang mulai ditinggalkan. Oleh karenanya, untuk #TemanSyariah yang mendapat bonus akhir tahun pada masa ini, yuk kita belajar kelola bersama agar bonus tak jadi hangus!
Pertama, lunasi dulu kewajiban kita yang belum selesai
Pasti kita nggak suka dong ketika teman kita yang tempo hari meminjam uang, pada saat gajian malah bermewah-mewahan tanpa ingat kewajibannya terhadap kita? Nah, hal itu kurang lebih juga dirasakan orang lain ketika meminjamkan uang pada kita.
Yuk, segera tunaikan kewajiban kita yang belum selesai! Agar tidak hanya membuat senang di hati, tapi juga berkah sampai nanti-nanti.
Kedua, alokasikan ke dana darurat
Urgensi dana darurat sudah kita rasakan sendiri ketika pandemi. Oleh karena itu, tidak ada salahnya mengalokasikan sebagian bonus menjadi dana darurat demi kenyamanan di masa mendatang.
Ketiga, putar dana untuk modal usaha
Salah satu hal yang dapat dilakukan ketika uang dingin tersedia adalah dengan membuatnya lebih produktif. Hal ini dapat dilakukan dengan memulai usaha milik sendiri. Namun, pikirkan dengan matang-matang ide bisnisnya, agar error cost tidak terlalu besar. Tidak disarankan untuk langsung membuka usaha tanpa pertimbangan terlebih dahulu.
Keempat, beri reward untuk diri sendiri
Mendapat bonus secara tidak langsung adalah bentuk apresiasi perusahaan atau tempat kerja terhadap kinerja kita. Namun, tak hanya kita yang berhak mendapat apresiasi, tubuh kita pun juga. Setelah melewati setumpuk deadline, target-target panjang dengan checklist ganda, dan malam-malam penuh lembur, kini saatnya untuk berterima kasih pada diri sendiri. Asal jangan berlebih-lebihan ya, #TemanSyariah.
Misalnya saja: me time dengan nonton film #dirumahaja, mencoba menu masakan baru, atau sekedar melakukan hobi yang sudah lama kita tidak lakukan. Hal itu akan membuat suasana hati nyaman sekaligus memberi energi baru untuk pekerjaan selanjutnya.
Last but not least, produktifkan aset agar manfaatnya berkali lipat! Di Dana Syariah, tersedia imbal hasil setara 15-20% setahun untuk agar bonus #TemanSyariah bisa menebar lebih banyak manfaat. Yuk, jadi #PendanaHalal sekarang juga dan rasakan berbagai kebaikannya!
Membangun masa depan bisa melalui berbagai cara dan juga memperhatikan berbagai aspek, salah satunya adalah perencanaan keuangan dalam bentuk pendanaan. Pada umumnya, pendanaan merupakan kegiatan mengalokasikan dana pada suatu perusahaan, aset, ataupun sebuah proyek dengan nilai yang tinggi dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau pemasukan tambahan.
Saat ini, perkembangan zaman sudah semakin maju, ditambah lagi dengan banyaknya inovasi-inovasi dari berbagai aspek yang terus dikembangkan, salah satunya adalah melalui teknologi finansial berbentuk pendanaan. Pendanaan adalah sebuah proses yang dilakukan oleh pemilik dana di mana mereka mengharapkan dana yang dialokasikan dapat tumbuh dan memberikan nilai yang menghasilkan keuntungan.
Pendanaan memiliki berbagai keuntungan, beberapa diantaranya adalah kesempatan menambah nilai uang, manfaat signifikansi dari efek compounding, dan sumber penghasilan dengan nilai yang tinggi. Pendanaan memang memiliki keuntungan, tetapi juga tidak jauh dari riba yang di mana dalam Islam hukumnya adalah haram. Terdapat solusi dalam pendanaan agar terhindar dari riba, yaitu melalui pendanaan syariah atau halal.
Pendanaan halal berbasis syariah tidak memiliki perbedaan yang jauh dengan pendanaan konvensional, tetapi pendanaan syariah memiliki basis atau landasan yang sesuai dengan prinsip dan hukum Islam yang menghindari riba.
Dana Syariah Indonesia merupakan perusahaan Peer to Peer Financing yang menawarkan pembiayaan dan pendanaan syariah secara online bagi pemilik usaha maupun perseorangan dengan tujuan untuk menghasilkan manfaat dan bagi hasil, juga terhindar dari unsur Maisir, Gharar, dan Riba.
Dana Syariah Indonesia dapat mewakili dan membantu pemilik dana dalam melakukan penyaringan terhadap proyek bisnis maupun perorangan yang akan disalurkan pembiayaan dalam bentuk pinjaman dana proyek dan kerja sama dengan para pemilik dana. Hingga saat ini, Dana Syariah Indonesia telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga keamanannya terjamin.
Kehadiran Dana Syariah Indonesia dapat menjadi salah satu inovasi dalam keuangan dan bisa menjadi salah satu alternatif bagi umat muslim agar dapat mengalokasikam dananya melalui pendanaan yang sesuai dengan syariah dan hukum Islam. Dana Syariah Indonesia menawarkan kemudahan pendanaan dengan imbal hasil setara hingga 15-20% Per tahun.
Bulan puasa malah bikin boros, mitos atau fakta? Ternyata, pengeluaran di saat bulan Ramadan justru bisa lebih banyak dibandingkan hari-hari biasa meskipun intensitas kegiatan makan kita berkurang. Kok, bisa? Nyatanya ada hal-hal tak terduga yang membuat pengeluaran membengkak saat bulan puasa, misalnya: beli baju baru, tergiur promo dan flash sale lebaran, ikut kegiatan buka puasa bersama, dan juga hampers Ramadan. Nah, supaya bulan Ramadan nggak boros dan lebih berkah, coba ikutin tips dari Dana Syariah berikut ini, yuk! Utamakan bersedekah Ramadan adalah bulan istimewa, di mana ganjaran pahala dari Allah Subhanahu wa ta’ala dilipatgandakan. Daripada uang gaji habis untuk hal-hal yang kurang berfaedah, baiknya dialokasikan untuk bersedekah dengan nominal yang lebih banyak dari biasanya. Insya Allah, pengeluaran kita jadi lebih berkah karena bersedekah. Buat perencanaan keuangan edisi spesial Jika di bulan Ramadan ini #TemanSyariah sudah berniat untuk membagi-bagikan hampers kepada kerabat atau teman dekat, sebaiknya buat perencanaan keuangan edisi spesial agar finansial di bulan puasa tetap stabil. Pastikan hampers yang kamu beli tidak over budget atau sesuai dengan kondisi keuangan yang ada. Kamu juga bisa menekan pengeluaran lain seperti meniadakan buka puasa bersama di luar, atau beli baju lebaran hanya karena promo. Masak sendiri menu sahur dan berbuka Memasak di rumah terbukti lebih hemat dibandingkan beli ke restaurant. Selain itu, kita juga bisa dapat kebahagiaan ketika ada anggota keluarga yang berpartisipasi dalam urusan dapur. Makanan enak tersaji, dompet aman, bahagia pun dapat. Ide ini juga bisa diusulkan pada teman kantor atau kerabat dekat. Dibanding buka di luar, lebih baik buka di rumah saja. Sediakan dana khusus untuk Hari Idulfitri Jelang hari raya nanti, marketplace akan berlomba-lomba mengeluarkan diskon. Pada saat itu, kalau #TemanSyariah belum membuat ancang-ancang keuangan, bisa tumbang diserang belanjaan impulsif yang kurang perlu. Oleh karenanya, sebaiknya rencanakan selebrasi hari raya dari awal. Buat alokasi dan sisihkan dana khusus. Misalnya untuk membeli kue kering, bingkisan karib dan kerabat, atau hidangan hari raya lainnya. Namun yang perlu diingat, Idul Fitri adalah momen kita kembali ke fitrah atau kondisi yang bersih bukannya malah israf atau berlebih-lebihan. Semoga tips di atas bermanfaat dan bisa diamalkan, ya. Sehat selalu #TemanSyariah, sehat jiwa raga dan juga sehat finansial. Segenap Tim Dana Syariah mendoakan semoga kita senantiasa diberikan keistiqomahan iman sampai hari kemenangan tiba.
Membangun masa depan bisa melalui berbagai cara dan juga memperhatikan berbagai aspek, salah satunya adalah perencanaan keuangan dalam bentuk pendanaan. Pada umumnya, pendanaan merupakan kegiatan mengalokasikan dana pada suatu perusahaan, aset, ataupun sebuah proyek dengan nilai yang tinggi dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau pemasukan tambahan.
Saat ini, perkembangan zaman sudah semakin maju, ditambah lagi dengan banyaknya inovasi-inovasi dari berbagai aspek yang terus dikembangkan, salah satunya adalah melalui teknologi finansial berbentuk pendanaan. Pendanaan adalah sebuah proses yang dilakukan oleh pemilik dana di mana mereka mengharapkan dana yang dialokasikan dapat tumbuh dan memberikan nilai yang menghasilkan keuntungan.
Pendanaan memiliki berbagai keuntungan, beberapa diantaranya adalah kesempatan menambah nilai uang, manfaat signifikansi dari efek compounding, dan sumber penghasilan dengan nilai yang tinggi. Pendanaan memang memiliki keuntungan, tetapi juga tidak jauh dari riba yang di mana dalam Islam hukumnya adalah haram. Terdapat solusi dalam pendanaan agar terhindar dari riba, yaitu melalui pendanaan syariah atau halal.
Pendanaan halal berbasis syariah tidak memiliki perbedaan yang jauh dengan pendanaan konvensional, tetapi pendanaan syariah memiliki basis atau landasan yang sesuai dengan prinsip dan hukum Islam yang menghindari riba.
Dana Syariah Indonesia merupakan perusahaan Peer to Peer Financing yang menawarkan pembiayaan dan pendanaan syariah secara online bagi pemilik usaha maupun perseorangan dengan tujuan untuk menghasilkan manfaat dan bagi hasil, juga terhindar dari unsur Maisir, Gharar, dan Riba.
Dana Syariah Indonesia dapat mewakili dan membantu pemilik dana dalam melakukan penyaringan terhadap proyek bisnis maupun perorangan yang akan disalurkan pembiayaan dalam bentuk pinjaman dana proyek dan kerja sama dengan para pemilik dana. Hingga saat ini, Dana Syariah Indonesia telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga keamanannya terjamin.
Kehadiran Dana Syariah Indonesia dapat menjadi salah satu inovasi dalam keuangan dan bisa menjadi salah satu alternatif bagi umat muslim agar dapat mengalokasikam dananya melalui pendanaan yang sesuai dengan syariah dan hukum Islam. Dana Syariah Indonesia menawarkan kemudahan pendanaan dengan imbal hasil setara hingga 15-20 % Per tahun.
Bulan puasa malah bikin boros, mitos atau fakta? Ternyata, pengeluaran di saat bulan Ramadan justru bisa lebih banyak dibandingkan hari-hari biasa meskipun intensitas kegiatan makan kita berkurang. Kok, bisa? Nyatanya ada hal-hal tak terduga yang membuat pengeluaran membengkak saat bulan puasa, misalnya: beli baju baru, tergiur promo dan flash sale lebaran, ikut kegiatan buka puasa bersama, dan juga hampers Ramadan. Nah, supaya bulan Ramadan nggak boros dan lebih berkah, coba ikutin tips dari Dana Syariah berikut ini, yuk! Utamakan bersedekah Ramadan adalah bulan istimewa, di mana ganjaran pahala dari Allah Subhanahu wa ta’ala dilipatgandakan. Daripada uang gaji habis untuk hal-hal yang kurang berfaedah, baiknya dialokasikan untuk bersedekah dengan nominal yang lebih banyak dari biasanya. Insya Allah, pengeluaran kita jadi lebih berkah karena bersedekah. Buat perencanaan keuangan edisi spesial Jika di bulan Ramadan ini #TemanSyariah sudah berniat untuk membagi-bagikan hampers kepada kerabat atau teman dekat, sebaiknya buat perencanaan keuangan edisi spesial agar finansial di bulan puasa tetap stabil. Pastikan hampers yang kamu beli tidak over budget atau sesuai dengan kondisi keuangan yang ada. Kamu juga bisa menekan pengeluaran lain seperti meniadakan buka puasa bersama di luar, atau beli baju lebaran hanya karena promo. Masak sendiri menu sahur dan berbuka Memasak di rumah terbukti lebih hemat dibandingkan beli ke restaurant. Selain itu, kita juga bisa dapat kebahagiaan ketika ada anggota keluarga yang berpartisipasi dalam urusan dapur. Makanan enak tersaji, dompet aman, bahagia pun dapat. Ide ini juga bisa diusulkan pada teman kantor atau kerabat dekat. Dibanding buka di luar, lebih baik buka di rumah saja. Sediakan dana khusus untuk Hari Idulfitri Jelang hari raya nanti, marketplace akan berlomba-lomba mengeluarkan diskon. Pada saat itu, kalau #TemanSyariah belum membuat ancang-ancang keuangan, bisa tumbang diserang belanjaan impulsif yang kurang perlu. Oleh karenanya, sebaiknya rencanakan selebrasi hari raya dari awal. Buat alokasi dan sisihkan dana khusus. Misalnya untuk membeli kue kering, bingkisan karib dan kerabat, atau hidangan hari raya lainnya. Namun yang perlu diingat, Idul Fitri adalah momen kita kembali ke fitrah atau kondisi yang bersih bukannya malah israf atau berlebih-lebihan. Semoga tips di atas bermanfaat dan bisa diamalkan, ya. Sehat selalu #TemanSyariah, sehat jiwa raga dan juga sehat finansial. Segenap Tim Dana Syariah mendoakan semoga kita senantiasa diberikan keistiqomahan iman sampai hari kemenangan tiba.
Akhir-akhir ini, hunian di masa pandemi ini menjadi sesuatu yang cukup penting. Pasalnya, hampir semua aktivitas dilakukan di rumah saja. Mulai dari bersekolah, bekerja, hingga bersantai semuanya berlokasi di tempat yang sama. Oleh karenanya, tempat tinggal yang nyaman adalah kunci untuk menunjang segala aktivitas.
Namun demikian, memiliki hunian atas nama pribadi memang bukan hal yang cukup mudah bagi sebagian orang. Perlu upaya yang barangkali dilakukan selama bertahun-tahun supaya memiliki dana yang cukup untuk menebus sebuah hunian. Minimal, uang muka atau DP jika ingin melakukan transaksi dengan cara non-kontan. Untuk itu, berikut kami bagikan tips supaya Teman Syariah dapat merencanakan keuangan demi membeli properti:
Kenali dengan baik kebutuhan serta gaya hidup kita
Sebelum menetapkan kriteria rumah idaman, ada baiknya kita mengenali apa yang menjadi kebutuhan kita terlebih dahulu. Hal ini tidak terbatas pada waktu saat ini saja, namun juga 20 hingga 30 tahun ke depan. Kenali kebutuhan dan gaya hidup untuk memastikan kriteria yang nantinya akan kita tetapkan benar-benar menjawab apa yang memang kita butuhkan.
Beberapa pertanyaan yang patut untuk dipertimbangkan, misalnya:
Seberapa besar keluarga yang akan tinggal di rumah? Hal ini akan mempengaruhi jumlah kamar dan space lainnya.
Area apa yang harus ada di hunian untuk menunjang aktivitas anggota keluarga? Perlukah ruangan untuk bekerja, nge-gym, musholla, atau sekedar bercocok tanam?
Bagaimana pengalaman tinggal di hunian selama ini? Adakah inspirasi atau pembenahan yang diperlukan saat diterapkan ke hunian pribadi?
Serta pertanyaan lain yang mengarah ke kebutuhan keluarga seperti ruang bermain anak, ruang santai, kamar untuk tamu, dan lain sebagainya.
Buat kriteria rumah yang dicari sesuai kebutuhan
Setelah refleksi mengenai kebutuhan dan gaya hidup terjawab, langkah selanjutnya adalah menentukan kriteria hunian. Dengan list kebutuhan A, B, C, hingga Z, kira-kira hunian seperti apa yang cocok untuk keluarga?
Pertanyaan-pertanyaannya kurang lebih seputar:
Mau tinggal di desa atau kota?
Apartemen atau rumah tapak?
Fasilitas seperti apa yang diinginkan?
Meski list pertanyaan tersebut bisa bertambah, hal paling penting untuk dipertimbangkan adalah kemampuan finansial. Barangkali kita harus berbesar hati untuk menunda atau mencoret beberapa kriteria ketika mengembalikannya ke kapasitas finansial.
Tetapkan pembelian rumah sebagai tujuan keuangan
Dengan menetapkan beli rumah sebagai tujuan keuangan, Teman Syariah akan cenderung mengalokasikan segala sumber untuk memenuhi tujuan tersebut. Disisi lain, kita bisa menjadi lebih disiplin karena telah menetapkan sebuah komitmen, yakni untuk membeli rumah.
Berikut langkah-langkah yang dapat Teman Syariah terapkan:
Hitung target pembelian rumah. Target ini dapat berupa target beli rumah kontan, maupun DP atau uang muka pembelian rumah.
Karena sudah ditetapkan sebagai tujuan finansial keluarga, maka anggaran keuangan keluarga harus mengalami penyesuaian agar alokasi dana beli rumah memiliki proporsi yang lebih besar.
Buat rekening khusus untuk menyimpan dana yang nantinya akan digunakan untuk pembelian rumah.
Demikianlah beberapa tips merencanakan keuangan agar Teman Syariah dapat memiliki hunian pribadi. Memang, memiliki rumah bukanlah hal mudah, namun dengan komitmen dan ikhtiar tiada henti insyaAllah semuanya dapat terwujud. Agar dana yang Teman Syariah kumpulkan dapat semakin produktif, yuk lakukan pendanaan di Dana Syariah dan rih imbal hasil setara 15-20% pertahunnya! Dengan demikian, dana untuk beli rumah dapat terkumpul secara produktif. Pelajari syarat dan ketentuannya lebih lanjut melalui web danasyariah.id atau langsung di Mobile Apps Dana Syariah yang dapat diunduh melalui AppStore dan PlayStore.
Bagi sebagian dari kita, terutama generasi milenial, mengumpulkan dana pensiun merupakan topik diskusi terlampau jauh. Padahal, prinsip dasar dari masa pensiun adalah semakin dini, semakin baik. Dengan perencanaan yang lebih dini, kita jadi punya banyak waktu untuk mempersiapkan dana, pilihan yang ada pun cenderung beragam dan dapat dieksplorasi secara fleksibel. Sebaliknya, semakin lama kita menunda pilihan dan waktu yang tersedia akan semakin terbatas. Padahal, kita selalu ingin masa tua yang sakinah (tentram) dan tidak ingin terbebani urusan finansial.
Tenang saja, berikut kami rangkum beberapa langkah untuk mempersiapkan dana pensiun. So, buat #TemanSyariah yang masih merasa belum perlu maupun yang sudah ada niatan, nggak salahnya baca artikel ini sampai selesai!
Langkah 1
Ketahui mengapa kita memerlukan dana pensiun.
Secara alamiah, seiring bertambahnya usia kita maka tubuh kita akan semakin rentan terhadap berbagai penyakit. Hal ini dikarenakan daya tahan tubuh yang mulai melemah di usia tua.
Dengan demikian, kita tentu memiliki keterbutuhan terhadap perawatan medis yang lebih besar dibandingkan saat kita muda dan sehat. Padahal, dilansir dari Mercer Marsh Benefits (2019), biaya medis di Indonesia mengalami kenaikan sebesar 11% per tahunnya.
Selain alasan kesehatan, #TemanSyariah perlu mengetahui, bahwa kebutuhan hidup bisa saja meningkat. Padahal, di saat yang sama, keluarga terdekat juga sedang memiliki kebutuhan hidup yang tinggi.
Langkah 2
Cari tahu apa saja yang kita butuhkan saat pensiun.
Coba kita hitung kebutuhan bulanan kita saat ini saja. Nilainya berapa persen dari pendapatan kita setiap bulannya? Bagaimana jika kebutuhan itu nilainya makin meningkat (mengingat inflasi dan keterbutuhan masa lansia), sedangkan saat pensiun kita tidak lagi produktif untuk bekerja atau berpendapatan.
Langkah 3
Setelah kita menghitung biaya hidup di masa pensiun, kita harus menuliskan rencana sumber pembiayaannya. Langkah inilah yang memerlukan persiapan sedini mungkin.
Bagi para pekerja yang dana pensiunnya dijamin oleh perusahaan, jangan senang dulu. Perusahaan belum tentu menghitung kebutuhan pensiun yang telah kita rencanakan berdasarkan data-data masa kini. Oleh karenanya, kita memerlukan perhitungan yang matang sejak awal.
Pada langkah ini, memproduktifkan aset dan memiliki arus kas pasif di masa tua sangat dibutuhkan.
Kedua cara untuk memenuhi sumber pembiayaan ini dapat dilakukan sekaligus hanya dengan satu langkah: memulai pendanaan di Dana Syariah. Dengan imbal hasil setara 15-20% per tahun, kita bisa mempersiapkan dana pensiun dengan aman dan berkah. Hal ini dikarenakan sistemnya yang halal dan terbebas dari gharar, maisir, serta riba. Selain itu, melakukan pendanaan pada proyek properti di Dana Syariah dapat kita lakukan sampai lansia. Arus kas pasif lancar, masa tua jadi lebih sakinah.
Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) yang memiliki down payment (DP) tinggi dan mekanisme administrasinya yang rumit membuat sebagian besar masyarakat Indonesia kesulitan saat akan membeli rumah baru. Hal ini tentu akan berpengaruh kepada daya beli rumah bagi masyarakat untuk tahun-tahun mendatang.
Padahal, banyak keringanan yang diberikan untuk meningkatkan daya beli rumah masyarakat Indonesia. Seperti yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) melalui stimulus berupa keringanan DP yang berlaku mulai 1 Maret 2021 lalu.
Berbicara soal DP rumah, momentum hari raya ini sebetulnya dapat dimanfaatkan untuk menambah pos DP rumah melalui Tunjangan Hari Raya (THR). Harapannya DP memiliki nilai yang cukup besar di awal agar cicilan KPR semakin ringan. Menggunakan uang THR untuk memperbesar DP merupakan kesempatan emas bagi #TemanSyariah yang bekerja dan ingin segera memiliki hunian pribadi.
Namun demikian, ada beberapa hal yang perlu #TemanSyariah perhatikan sebelum memulai mencicil rumah dengan sistem KPR. Beberapa diantaranya yaitu:
Pahami situasi keuangan
Bank dan lembaga penjamin kredit mungkin saja dapat memberikan skor atau penilaian yang cukup baik terkait dengan kondisi keuangan kita. Namun demikian, sejatinya hanya kita sendiri yang dapat menilai apakah keuangan kita sudah layak untuk memulai sistem KPR. Hal ini merupakan langkah awal yang perlu disadari agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dalam proses pelunasan KPR.
Untuk mengetahui situasi keuangan dapat dilakukan dengan menghitung nilai rasio aset dan utang. Caranya yaitu dengan membagi jumlah utang dengan jumlah aset yang kita miliki lalu dikalikan 100%. Apabila menghasilkan nilai rasio di bawah 50%, maka dapat dikatakan bahwa finansial kita sehat, serta sebaliknya. Jika ingin mengajukan KPR, sebaiknya #TemanSyariah memenuhi rasio ideal ini terlebih dahulu.
Anti Utang Tanpa Dana Darurat
Sudah tahu, kan, berapa saran dana darurat bagi masing-masing jenis pekerjaan? Kalau #TemanSyariah merupakan seorang karyawan tetap, maka dana darurat yang ideal adalah enam kali pengeluaran bulanan.
Jika sudah menikah, maka mencapai sembilan kali pengeluaran bulanan, besaran ini juga berlaku bagi bagi pekerja lepas atau freelance. Kesimpulannya, semakin banyak tanggungan dan risiko atas pekerjaan kita, maka semakin besar pula kebutuhan akan dana darurat.
Nah, jika pos dana darurat ini belum terpenuhi, maka sebaiknya #TemanSyariah berpikir ulang untuk mengajukan KPR. Hal ini dikarenakan dana darurat merupakan keharusan untuk segala tujuan keuangan keuangan, termasuk membeli rumah. Dana THR yang ada dapat digunakan untuk menambah pos dana darurat, ya.
Punya aset produktif dalam jangka waktu panjang
Selain memiliki penghasilan stabil setiap bulannya, pastikan #TemanSyariah juga memiliki aset produktif. Selain sebagai tabungan masa depan, aset yang terus bertumbuh dapat menjadi income tambahan yang bersifat pasif.
Nantinya, aset produktif akan membawa manfaat jangka panjang, terutama untuk membiayai cicilan KPR agar dapat terpenuhi dengan tepat waktu.
Pilih akses pembiayaan yang memudahkan dan terpercaya
Perhatikan berbagai instrumen keuangan yang menyediakan aset bagi pembiayaan hunian idaman #TemanSyariah. Memilih instrumen keuangan yang mudah dan terpercaya dapat sedikit meringankan beban dalam pembiayaan.
Untuk menjawab tantangan tersebut, Danasyariah melalui Dana Rumah berupaya memberikan akses pendanaan bagi siapa saja yang ingin memiliki hunian idaman. Selain mudah karena menggunakan sistem daring yang telah terverifikasi, Danasyariah juga terpercaya karena telah dijamin oleh OJK. Di samping itu, DP-nya yang hingga 0%, angsurannya yang relatif lebih ringan, serta inklusivitas aksesnya yang meliputi karyawan hingga wirausaha, membuat Dana Rumah patut menjadi pertimbangan untuk mewujudkan hunian idamanmu.
Mulai sekarang, THR harus dikumpulkan agar menjadi tabungan harus jadi rumah! Siap?
Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan fasilitas yang sangat dinantikan setiap pekerja. Hal ini lantaran THR merupakan hak setiap pekerja yang dijamin oleh Permenaker Nomor 6 Tahun 2016. Namun, seringkali dana THR lenyap seiring berakhirnya euforia Hari Kemenangan.
Padahal, jika dikelola dengan baik, THR bisa memberikan manfaat jangka panjang, lho! Bahkan, bisa sampai unlimited. Berikut Danasyariah rangkumkan langkah-langkahnya agar THR #TemanSyariah bisa jadi produktif dan nggak menguap begitu saja:
Memulai bisnis dari THR
Agar dapat menggunakan dana THR untuk bisnis, #TemanSyariah harus memastikan hal-hal ini sudah terpenuhi terlebih dahulu:
√ Telah menentukan bisnis yang ingin dijalani
Ada berjuta-juta bisnis di dunia ini. Agar bisa langgeng, #TemanSyariah bisa memilih dari yang paling sesuai dengan minat atau hobi yang sedang digeluti.
√ Memiliki skala prioritas, terutama antara kebutuhan pokok dan keperluan bisnis
Skala prioritas ini bisa ditentukan mulai dari yang paling penting dan mendesak. Agar mudah dikelola, #TemanSyariah dapat membaginya menjadi persentase, berapa persen untuk kebutuhan pokok, berapa persen untuk keperluan bisnis.
√ Membuat beberapa skema pembiayaan selain THR
Sebisa mungkin buat beberapa rencana pembiayaan selain menggunakan THR. Hal ini berguna agar bisnis bisa terus berjalan meski dana THR makin menipis.
Kalau semuanya sudah dipastikan beres, #TemanSyariah dapat memulai menjalankan bisnisnya dengan dana THR yang dimiliki. Ingat, tidak perlu langsung sempurna, mulailah dari usaha sederhana. Bismillah.
Melakukan investasi leher ke atas
Sebelum memutuskan untuk memulai bisnis, #TemanSyariah dapat mengikuti berbagai pelatihan kewirausahaan. Hal ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berwirausaha agar lebih siap dan matang saat mulai membangun bisnis. Nah, sumber dananya dapat menggunakan sebagian dana THR.
Ingat, investasi tak melulu soal saham, reksadana, dan sebagainya, investasi juga bisa dilakukan dengan meningkatkan skill, ilmu pengetahuan, serta hal-hal lainnya untuk meningkatkan kualitas diri. Istilah populernya, sih, investasi leher ke atas.
Selain digunakan untuk mengikuti pelatihan bisnis, berkaitan dengan investasi kepala ke atas, #TemanSyariah dapat mencoba berbagai macam pelatihan/bootcamp/hal sejenisnya untuk mengakselerasi skill yang berguna dalam rangka menunjang pekerjaan #TemanSyariah.
Memaksimalkan income dengan instrumen P2P Syariah
Jika dibandingkan instrumen keuangan lainnya, peminat Peer-to-Peer Lending memiliki peningkatan yang cukup tajam di akhir 2021. Hal ini dimungkinkan karena imbal hasilnya yang menarik (lebih tinggi dari deposito), sifatnya yang inklusif, serta kemudahannya karena didukung oleh integrated online system.
Di antara berbagai P2P Lending, P2P Syariah termasuk yang banyak diminati berkat sistemnya yang terbebas dari gharar, maisir, dan riba. Dalam platform P2P Syariah, pendana (sebutan untuk orang yang memproduktifkan asetnya di P2P Lending) dapat menemukan berbagai peluang pendanaan dari berbagai macam sektor, misalnya saja sektor properti yang mengalami pertumbuhan sekitar 20% per tahunnya.
Usaha yang memberikan manfaat secara optimal baik untuk pendana maupun penerima pendanaan merupakan tujuan dari Danasyariah. Sebagai P2P Syariah yang berdiri sejak 2018 dan telah berizin OJK, Danasyariah senantiasa meningkatkan mutu dan standar pelayanan agar dapat memberikan pelayanan terbaik bagi ekosistem usaha di bidang properti secara inklusif.
Dengan demikian, memproduktifkan aset di P2P Syariah perlu menjadi salah satu pertimbangan alokasi dana THR supaya dapat memberikan manfaat jangka panjang.
Hari ini kita menyaksikan banyak fenomena yang terjadi di media sosial. Mulai dari flexing kekayaan, glorifikasi privilege, hingga munculnya standar kemapanan pada tiap fase hidup. Usia 25 harus bisa punya rumah, usia 30 punya penghasilan dua digit, dan lain sebagainya. Uniknya, fenomena ini terjadi di lingkaran Generasi Milenial dan Gen Z. Padahal di sisi lain, ada banyak anak muda yang terpaksa menganggur lantaran belum mendapatkan pekerjaan.
Dengan mengetahui berbagai fenomena tersebut, #TemanSyariah yang saat ini sudah memiliki pekerjaan patut bersyukur karena mendapat sebuah kesempatan yang tidak bisa diraih semua orang. Alih-alih ikut trend flexing, glorifikasi, dan lain sebagainya, mendingan fokus saja untuk meraih kemandirian finansial.
Dilansir dari berbagai media, untuk dapat menyandang gelar mandiri finansial, setidaknya seseorang harus memenuhi beberapa indikator berikut:
Memiliki penghasilan sendiri, bahkan penghasilan tambahan
Sudah tidak menjadikan orang tua atau keluarga dekat lainnya sebagai sumber penghasilan. Buat Gen Z dengan usia termuda (15-19 tahun), mungkin hal ini masih belum bisa dilakukan. Namun, bukan berarti tidak bisa diikhtiarkan. Memiliki penghasilan sendiri dapat dilatih dengan menumbuhkan jiwa wirausaha, seperti jadi reseller alat tulis di sekolah atau membuka jastip saat sedang berkunjung ke luar kota/luar negeri.
Bagi Millennial (25-30 tahun) dan Gen Z dengan usia lebih senior (20-24 tahun), memiliki penghasilan adalah hal penting untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidup. Nah, jika sudah punya penghasilan tetap dan masih memiliki alokasi waktu untuk bekerja, ada baiknya untuk mulai mempertimbangkan pekerjaan sampingan. Jika dilakukan dengan tepat, ini tentu saja dapat menjadi langkah cepat untuk meraih kemandirian finansial.
Punya simpanan darurat sendiri
Mungkin banyak anak muda yang bertanya-tanya, “Kalau punya uang, ngapain dianggurin (tidak digunakan dengan semestinya)?”
Buat anak muda yang sudah mengenal berbagai investasi untuk membuat aset jadi makin produktif, membiarkan dana dengan jumlah cukup besar untuk disimpan jadi dana darurat mungkin menjadi tantangan tersendiri.
Padahal, jika ditilik lebih jauh, dana darurat menjadi syarat yang cukup penting untuk dapat menyandang predikat mandiri finansial. Kondisi-kondisi yang kurang menyenangkan seperti kehilangan pekerjaan, sakit, atau kerusakan pada gawai/barang yang menunjang pekerjaan, dapat terjadi sewaktu-waktu. Dengan memiliki dana darurat, kita jadi mampu mengatasi kondisi-kondisi dari segi finansial.
Selalu lancar membayar utang
Pertama-tama, cek riwayat pembayaran utang #TemanSyariah. Nggak salah kok punya utang, asal lancar dalam menepati pembayarannya. Hal ini juga merupakan salah satu indikator kemandirian finansial yang selanjutnya.
Kalau #TemanSyariah masih mengalami kendala dalam membayar utang/cicilan bulanan padahal pemasukan sudah cukup tinggi, maka coba cek lagi pengaturan keuangan kamu. Bisa jadi ketidakmampuan ini terjadi akibat konsumtivisme atau pengeluaran-pengeluaran rutin yang kadang tidak disadari.
Memiliki tabungan dan aset produktif
Kalau kebutuhan sudah tercukupi dengan baik, maka memiliki tabungan dan aset yang produktif adalah sebuah pilihan next level yang wajib untuk dijalani.
Apabila saat ini masih terasa sulit untuk menabung dan memilih instrumen keuangan yang sesuai, maka kita harus banyak-banyak mengevaluasi diri. Kita perlu menyadari bahwa kita memerlukan tabungan dan aset yang produktif untuk mencapai cita-cita finansial di masa yang akan datang.
Melek finansial
Selanjutnya, untuk dapat mandiri finansial, kita mesti mengerti tentang berbagai instrumen keuangan dan memaksimalkan keuntungannya sesuai dengan kebutuhan.
Misalnya saja, Generasi Millennial dan Gen Z tidak hanya mengetahui instrumen keuangan berupa saham dan reksadana saja, tetapi juga P2P (Peer to Peer) Syariah untuk memaksimalkan usahanya (bagi seorang wirausaha) maupun gaji bulanannya (bagi seorang karyawan). P2P Syariah membantu untuk mempercepat inklusi keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat dengan tetap memperhatikan syariat islam.
Disamping itu, berbagai kemudahan dan imbal hasilnya yang menarik dapat membantu #TemanSyariah mendapatkan penghasilan tambahan yang dapat mempercepat meraih kemandirian finansial, lho!
Yuk,#HijrahFinansial dengan mulai mengatur keuangan agar bisa meraih berbagai indikator mandiri finansial di atas!
Membeli rumah adalah sebuah keharusan yang bagi yang ingin mandiri. Namun, bagi sebagian yang lain, membeli rumah merupakan sebuah pilihan untuk generasi muda yang belum berkeluarga. Entah untuk investasi, menghindari lonjakan harga di masa depan, atau memang untuk ditinggali dalam waktu yang lama.
Apapun latar belakangnya, semua orang bisa membeli rumah, terlebih generasi muda yang berusia 25. Hal ini tentu saja bukan tanpa sebab. Pada usia 25, Generasi Millennials termuda ini telah memasuki dunia karir dan cenderung memiliki pendapatan tetap. Di usia inilah, berbagai kemudahan kepemilikan rumah ditawarkan oleh pihak bank maupun swasta. Salah satunya adalah mekanisme Kredit Kepemilikan Rumah (KPR).
Untuk dapat mengajukan KPR pastikan #TemanSyariah memiliki dokumen-dokumen ini, ya!
Fotokopi KTP Pemohon
Fotokopi KTP Suami atau Istri (jika ada)
Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
Fotokopi Surat Nikah atau Cerai (jika ada)
Fotokopi NPWP Pribadi
Slip Gaji Asli atau Surat Keterangan Penghasilan (minimal 1 bulan terakhir)
Fotokopi Rekening Koran
Surat Rekomendasi Perusahaan
Akta pisah harta Notariil (jika ada)
Jadi gimana? Cukup mudah bukan untuk memiliki rumah di usia 25 dengan sistem KPR?
Namun demikian, di balik berbagai kemudahan yang ditawarkan ada beberapa hal yang perlu #TemanSyariah perhatikan sebagai pertimbangan dikemudian hari, di antaranya: DP yang cukup tinggi, syarat administrasi yang cukup rumit, margin harga rumah KPR dan tunai cukup besar, akuisisi rumah secara paksa apabila tak sanggup melunasi KPR, dan lain sebagainya.
Nah, salah satu pilihan alternatif yang dapat #TemanSyariah coba adalah dengan Program Dana Rumah dari Danasyariah. Dana Rumah merupakan program pendanaan kepemilikan rumah dengan skema syariah yang menggunakan platform Aplikasi dan Web dari Danasyariah Indonesia. Terkait dengan keamanannya, Danasyariah sebagai Peer to Peer (P2P) Syariah telah berizin dan diawasi oleh OJK. Selain itu, kepemilikan rumah melalui Dana Rumah ini dapat diakses dengan down payment (DP) hingga 0%, angsuran relatif lebih ringan, serta inklusivitas aksesnya yang meliputi karyawan hingga wirausaha. Hal ini menjadikan Program Dana Rumah patut dipertimbangkan sebagai alternatif selain KPR untuk mewujudkan impian memiliki hunian di usia 25.
Syarat pengajuannya pun cukup mudah, hanya dengan memenuhi syarat berikut:
Warga Negara Indonesia (WNI)
Usia minimal 21 tahun
Objek properti berada di wilayah Indonesia. Catatan: Saat ini hanya tersedia di wilayah Jabodetabek dan Bandung
Berpenghasilan tetap (baik karyawan maupun wiraswasta)
Nilai pengajuan tidak melebihi Rp2 miliar
Yuk, lengkapi syarat & ketentuannya dan miliki hunian idaman bersama Dana Rumah sekarang juga! Informasi lebih lanjut mengenai Dana Rumah bisa diakses melalui danasyariah.id atau layanan Customer Service Danasyariah di 0822 5000 5050.
Waktu terus bergerak maju, tak terasa 2022 sudah setengah berlalu. Apa kabar kondisi
keuanganmu? Semoga senantiasa sehat dan tetap terjaga keberkahannya, ya.
“Kondisi keuanganku sedang tidak baik-baik saja, nih. Aku harus gimana, ya?”
“Alhamdulilah udah berhasil nabung dikit-dikit, tapi pengen bikin keuangan lebih berkah dan
produktif. Gimana, ya, caranya?”
Nah, buat Teman Syariah yang punya pertanyaan senada dengan contoh di atas, Danasyariah
mau sharing cara muhasabah agar tetap bisa mindful kelola keuangan sampai akhir tahun dan
pastinya tujuan keuanganmu bisa pelan-pelan tercapai! Apa saja caranya? Yuk, dicek
1. Tanya ke diri sendiri, “Ke manakah perginya uangku?”
Buat yang sudah rutin mencatat keuangan, pertanyaan ini bisa dijawab dengan mudah.
Tinggal melihat buku catatan transaksi, lantas kita bisa melihat kira-kira pos
pengeluaran manakah yang memiliki persentase paling besar.
Kalau pos-pos itu berada di kebutuhan pokok, maka kondisi keuangan masih dapat
dikatakan wajar. Namun, kalau kebanyakan habis di kebutuhan sekunder apalagi tersier,
maka satu-satunya cara yang dapat kita lakukan adalah evaluasi. Turunkan standar dan
gaya hidup supaya masih ada ruang untuk menabung dan menjadikan aset lebih
produktif.
Buat Teman Syariah yang belum rajin mencatat keuangan, maka PR besarnya adalah
mulai membiasakan diri mencatat semua pengeluaran dan pemasukan yang kita terima.
Mau manual atau pakai teknologi digital sah-sah aja, kok. Yang penting selalu tanamkan
mindset bahwa prosesnya mudah. Kalaupun sedikit ribet, itu semua juga demi kebaikan
dan kesehatan keuangan kita, Teman Syariah.
2. Flashback rencana awal tahun
Jadikan momen muhasabah ini sebagai sarana untuk merefleksikan kembali tujuan-
tujuan yang sudah dibuat dari jauh-jauh hari. Misalnya, akhir tahun nanti punya target
tabungan 20 juta. Lihat dulu kondisi saat ini, sudah terkumpul berapa? Realistis nggak
kalau nominalnya tetap segitu sampai akhir tahun nanti?
Kalau dirasa realistis, lanjutkan! Breakdown target-target tersebut menjadi target
bulanan, mingguan, sampai ke target harian.
Namun, kalau dirasa kurang masuk akal, maka ada dua pilihan yang bisa Teman
Syariah coba. Pertama, buat standar yang lebih realistis. Daripada uangnya terkumpul,
tapi Teman Syariah harus diet mati-matian dan malah sakit, jatuhnya jadi nggak thoyyib
(baik).
Coba turunkan target menjadi tujuan yang lebih mudah untuk dicapai. Dari yang tadinya
punya target ngumpulin 20 juta bisa dijadikan 10 juta. Prinsipnya, hitung pemasukan,
prediksikan pengeluaran baik dari pos kebutuhan primer, sekunder, sampai tersier, lalu
tetapkan target secara rinci.
Kedua, jika Teman Syariah tetap teguh pada target awal, maka ada tiga hal yang bisa
dicoba, yaitu: memperkuat tekad, menurunkan gaya hidup, dan menambah pos
pemasukan (apabila targetnya berkaitan dengan menambah sejumlah dana).
3. Saat sudah bertekad, mulailah dengan cara yang paling mudah
Membuat rencana dan tujuan identik dengan semangat yang berapi-api. Namun
sayangnya, terkadang kita lupa, bahwa yang terpenting adalah istikamah. Perlahan, tapi
pasti.
Hal ini dapat dimulai dengan cara-cara: menyiapkan celengan agar tiap kali belanja dan
memiliki uang sisa dapat dengan mudah dimasukkan ke dapa tempat uang tersebut.
Cara lainnya? Ah, Teman Syariah pasti banyak yang lebih tahu.
4. Rajin sedekah dan berdoa kepada Allah
Sebagai seorang muslim, kita percaya bahwa semua rezeki diberikan atas izin Allah
SWT. Allah berfirman, “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang
dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang
dikehendaki-Nya)'. Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan
menggantinya dan Dialah pemberi rezeki yang sebaik-baiknya" (QS. Saba': 39).
Jadikan sedekah bagian dari lifestyle, berdoa dan bersyukur bagian dari aktivitas harian
kita, maka insyaallah harta jadi makin berkah. Insyaallah, tujuan mulia kita untuk
berhijrah finansial dapat dipermudah oleh Allah SWT.
Nah selain cara-cara di atas, Teman Syariah bisa mencoba melakukan pendanaan
properti di Danasyariah. Beragam proyek properti dengan imbal hasil menarik serta
jangka waktu yang pendek dapat membantu Teman Syariah untuk mencapai tujuan
keuangannya tahun ini.
Unduh aplikasi Danasyariah, lalu daftar dan bergabung menjadi Pendana Halal bersama
83.516 orang lainnya! Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui danasyariah.id atau
Customer Service Dana Syariah di 0822 5000 5050.
Teman Syariah pasti sering merasa kalau suasana di kamar penginapan itu nyaman banget?
Saking bikin nyamannya, setiap tahun kita bahkan membuat pos anggaran khusus untuk
berlibur sekaligus beserta penginapannya. “Kalau bisa sih, yang adem, yang pemandangannya
langsung menghadap ke pegunungan, lembah, sawah, dsb. Kamar mandinya minimal ada
bathtub-nya…”
Nah, ternyata, perasaan nyaman dan betah itu bisa kita bawa ke hunian sendiri, lho. Namun
syaratnya, beberapa benda ini harus ada di hunian kamu. Simak sampai habis artikel ini, ya!
1. Modular Furniture
Pertumbuhan penduduk diiringi dengan keterbatasan lahan menciptakan beragam istilah
hunian baru: rumah minimalis, rumah tumbuh, dsb. Hal ini tentunya untuk menyiasati
terbatasnya lahan agar tetap dapat memberikan fungsi hunian yang optimal.
Untuk mengimbangi hal tersebut, serta supaya rumah tetap nyaman meski berada di
lahan yang terbatas, menggunakan modular furniture merupakan salah satu solusi yang
layak untuk dicoba.
Dengan adanya modular furniture kita jadi bisa memaksimalkan space, sehingga rumah
terasa lapang dan nyaman untuk ditinggali. Selain itu, sifatnya yang fleksibel dan
dinamis membuat furniture ini mudah dipindah-pindahkan. Jadi bisa di mix and match
sama barang-barang lainnya. Dijamin, jadi nggak gampang bosan, deh!
2. Tanaman
Kalau kita ingat-ingat, kebanyakan dari kita memilih penginapan yang adem, sejuk,
bahkan sebisa mungkin memiliki pemandangan yang menyegarkan mata. Pokoknya,
yang nuansanya alam banget, deh.
Sementara itu, nuansa asri ini bisa kita munculkan di rumah sendiri, yaitu dengan
menambah tanaman! Selain terlihat asri dan bikin adem, adanya hijauan atau tanaman
ini memiliki banyak manfaat untuk hunian, lho, seperti: meningkatkan kadar oksigen di
dalam ruangan, membantu sirkulasi udara, menciptakan perasaan relax, bahkan bisa
meningkatkan konsentrasi.
Kalau yang jadi kendala adalah soal perawatannya, Teman Syariah bisa mulai dari yang
paling mudah untuk survive. Buat tanaman hias sih, beberapa jenis ini bisa dicoba:
kaktus, sirih gading, lidah mertua, lili paris, sukulen, euphorbia, dan banyak lainnya.
Kuncinya: jangan lupa dirawat.
3. Keset
Jangan salah, benda kecil yang sering tak kita perhatikan ini ternyata memiliki andil
yang cukup besar dalam menciptakan kenyamanan rumah. Coba bayangkan, tanpanya
ruang tamu akan dipenuhi pasir dan debu dari luar, area di depan pintu kamar mandi
akan mudah membuat terpeleset, dan lain sebagainya.
Selain manfaatnya untuk menahan debu, kotoran, bahkan air yang dapat menghambat
langkah kita, keset juga berkontribusi untuk mempercantik interior rumah. Nggak perlu
seluruh ruangan diberikan keset. Cukup letakkan satu keset di depan rumah dengan
bahan dasar yang nyaman. Jangan lupa buat sering-sering dibersihkan juga, ya! Kalau
sudah begitu, dijamin, hati akan lebih nyaman saat akan memasuki rumah.
Namun demikian, agar benda-benda di atas memiliki ruang untuk diletakkan, maka hal
terpenting yang harus kita miliki adalah huniannya terlebih dahulu. Tak perlu galau dan
risau, bersama program Dana Rumah dari danasyariah.id, memiliki rumah bukan hanya
angan-angan belaka. Dengan pembiayaan kepemilikan rumah yang mudah, kamu bisa
beli rumah dengan DP hingga 0 rupiah.
Program ini dapat diakses semua orang dengan beragam profesi, lho! Yuk, daftarkan
dirimu segera dan mulai ngumpulin uang buat beli hunian idaman bareng Dana Rumah!
Menabung halal bebas riba bagi umat muslim bisa dilakukan sehingga Anda dapat menyimpan uang Anda secara nyaman dan aman. Cara paling mudah yaitu dengan memilih transaksi yang syariah. Transaksi atau investasi syariah ini dilakukan no riba dengan berbagai macam penawaran instrument investasi di masyarakat seperti deposito hingga membeli emas.
Skema menabung halal yang bebas riba
Terdapat 3 skema menabung yang umumnya ditawarkan oleh lembaga keuangan syariah seperti bank atau perusahaan dana. 3 skema menabung ini digunakan sebagai cara menabung tanpa riba, yaitu:
Simpanan (wadi’ah)
Pada skema simpanan ini maka nasabah hanya menabung dengan cara menyimpan dana atau hartanya saja tanpa disalurkan ke berbagai transaksi yang produktif. Sebagai contoh menyimpan uang atau barang berharga di brankas (Save Deposit Box).
Kepemilikan modal (mudharabah)
Pada skema menabung dengan prinsip mudharabah ini lebih dikenal sebagai investasi syariah, contohnya seperti produk tabungan, giro hingga deposito syariah. Pada jenis tabungan atau investasi ini maka modal atau dana yang ditanamkan oleh nasabah cenderung bertambah, kecuali ada penyusutan. Jenis investasi yang produktif ini memiliki risiko untung dan rugi.
Pinjaman (qardh)
Pada skema pinjaman maka nasabah yang memiliki dana atau harta meminjamkannya kepada orang lain untuk digunakan dalam berbagai keperluan. Di dalam skema keuangan syariah maka jenis pinjaman seperti ini biasanya dipakai pada produk keuangan seperti tabungan dan giro syariah. Dana atau harga yang dipinjamkan tersebut dapat digunakan untuk kebutuhan produktif dan konsumtif dengan jenis transaksi yang bukan motif profit.
Anda dapat memilih jenis tabungan dengan menggunakan prinsip syariah sehingga bebas dari riba. Hal ini penting dilakukan karena tabungan dengan sistem syariah dikelola dan diatur sedemikian rupa agar halal, misalnya memperoleh dana/ modal yang halal hingga digunakan untuk keperluan yang halal pula.
Tidak bisa dimungkiri, pandemi Covid-19 sangat berdampak pada kondisi perekonomian di
seluruh dunia. Indonesia pun tidak luput dari dampak buruh pandemi yang mengakibatkan
banyak masyarakat harus dirumahkan. Menurut Kementerian Ketenagakerjaan Republik
Indonesia, per 31 Juli 2020, terdapat lebih dari 3,5 juta pekerja telah dirumahkan akibat
terdampak pandemi.
Saat layoff terjadi, karyawan lainnya akan menjadi cemas dan merasa tidak aman dengan
dengan pekerjaannya karena akan berdampak langsung pada kondisi keuangan mereka.
Padahal, hal ini dapat diatasi dengan beberapa langkah antisipasi, seperti:
1. Pahami situasi finansial saat ini
Audit pengeluaran kamu selama ini dengan menanyakan pertanyaan berikut:
“Ke mana larinya pendapatanmu?”
“Berapa jumlah tabunganmu?”
“Apakah selama ini mempersiapkan sejumlah dana untuk dijadikan dana darurat?”
2. Belajar dari kemungkinan terburuk
Coba tutup mata sejenak. Bayangkan kemungkinan terburuknya. Bagaimana jika kita
tiba-tiba berhenti dari pekerjaan sekarang? Apa yang akan Teman Syariah lakukan
setelahnya? Cukupkah dana yang ada di tabungan?
Dari membayangkan kemungkinan terburuk ini, kita jadi menyadari bahwa memang ada
hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk menghadapinya.
3. Targetkan besaran dana darurat
Besaran dana darurat dipengaruhi oleh kondisi Teman Syariah saat ini. Yang jelas,
komponen utama untuk menghitungnya adalah angka pengeluaran bulanan Teman
Syariah.
Besaran dana darurat yang umum dimiliki antara lain:
Lajang: 3 - 6 kali pengeluaran bulanan
Menikah dan Belum Punya Anak: 6 - 9 kali pengeluaran bulanan
Berkeluarga: 9 - 12 kali pengeluaran bulanan
4. Buat rencana untuk merealisasikannya
Rencana hanyalah sebuah angan-angan tanpa pelaksanaan. Untuk mewujudkannya,
maka Teman Syariah harus mengambil tindakan.
Beberapa tips untuk merealisasikan pengumpulan dana darurat:
- Pisahkan rekening dana darurat dan rekening transaksi harian
Hal ini merupakan langkah antisipasi untuk mencegah pertanyaan, “Kok uangnya
nggak terkumpul-kumpul, sih?” akibat tidak sengaja kita gunakan untuk
keperluan sehari-hari.
- Dapatkan penghasilan tambahan dari instrumen keuangan yang aman
Selain menabung di bank, memilih instrumen keuangan aman yang dapat
membuat aset kita menjadi lebih produktif juga mempercepat durasi
pengumpulan dana darurat.
Misalnya saja dengan melakukan pendanaan properti di Danasyariah.id yang
sudah berizin OJK dengan SK KEP-10/D.O5/2021. Mulai dari pendanaan
Rp1000.000, Teman Syariah akan menerima imbal hasil yang menarik. Hal ini
dapat membuat pengumpulan dana darurat menjadi lebih cepat, lho!
- Hanya gunakan dana darurat pada situasi mendesak saja
Sudah menayangkan berbagai situasi terburuknya kan Teman Syariah? Maka
pastikan Dana Darurat hanya digunakan untuk hal-hal tersebut saja, ya! Untuk
situasi yang benar-benar mendesak. Ya, namanya saja dana darurat. Satu lagi:
agar dalam mengumpulkannya tetap membuat hati menjadi tenang, maka jangan
jadikan sebagai suatu beban, ya! Semangat!
Belakangan, harga pada seluruh tipe rumah tercatat meningkat 0,3% pada kuartal I-
2022 dibandingkan periode sebelumnya. Mulai dari tipe kecil (kenaikan 2,01%), tipe
menengah (kenaikan 2,18%), hingga tipe besar (kenaikan 1,11%). Kenaikan ini
mencakup rumah atau perumahan, apartemen, dan rumah susun. Hal ini menyebabkan
generasi milenial dan Gen Z semakin sulit untuk memiliki rumah.
Meski begitu, sekarang tersedia berbagai kemudahan dari Pemerintah maupun pihak
swasta mendorong kenaikan angka kepemilikan hunian pribadi. Sehingga milenial yang
sudah mapan maupun baru meniti karir dan memulai persiapan dapat kesempatan
untuk memiliki rumah. Baik rumah baru atau bekas, semuanya bisa dilakukan dengan
mudah.
Beberapa tips yang bisa dicoba ketika Teman Syariah ingin beli rumah:
1. Jangan berkecil hati, insyaallah semuanya mudah atas izin-Nya
Semua hal di dunia ini adalah milik Allah Yang Maha Kuasa, termasuk rezeki Teman
Syariah. Ialah Ar-Razaq, Sang Maha Pemberi Rezeki. Kalau beli rumah tujuannya buat
hidup lebih tenang, sehingga ibadah lebih fokus, insyaallah akan dimudahkan.
2. Mulai membuat rencana keuangan. Sepakati bersama pasangan berapa
persentase pendapatan yang akan disisihkan untuk membeli rumah
Supaya tujuan beli rumah lekas tercapai, Teman Syariah dan pasangan (jika sama-
sama berpenghasilan) bisa mengalokasikan sebagian pendapatannya untuk beli rumah.
Ada baiknya juga mulai mengumpulkan dana secara bersama di dalam satu rekening.
3. Tetapkan kriteria rumah sesuai kebutuhan dan budget
Pengennya sih beli rumah dengan kriteria dari a sampai z, tapi kalau anggarannya
belum approved, ya, akan susah untuk terbeli. Coba sesuaikan budget-nya dulu,
setelah itu coba bicarakan dengan pasangan. Dengan budget yang ada, kriteria rumah
seperti apa yang pas. Proses ini mungkin saja akan menuntut kompromi antara dua
belah pihak. Pastikan diskusinya dengan kepala dingin ya, kan pengen punya rumah
biar tenang dalam satu atap.
4. Jangan lelah mencari informasi, termasuk tata cara pembayaran beli rumah
yang mudah dan aman
Era teknologi membuat kita lebih mudah untuk mengakses berbagai informasi soal
rumah. Mulai dari harga rumah dan lokasi, tata cara pembayaran, dan mekanismenya,
hingga penawaran pembiayaan rumah yang beraneka ragam. Pastikan yang aman dan
halal, ya, Teman Syariah, agar keberkahan mengiringi setiap prosesnya.
Danasyariah melalui program Dana Rumah hadir agar semua orang bisa punya rumah.
Teman Syariah bisa mengakses kepemilikan rumah dengan down payment (DP) hingga
0% serta angsuran yang relatif lebih ringan. Informasi lebih lanjut mengenai Dana
Rumah bisa diakses melalui Customer Care Danasyariah di 0822 5000 5050. Terima
kasih.
Berbagai media pemberitaan mulai menyiarkan berbagai isu mengenai resesi global 2023.
Dugaan ini diperkuat dengan berlanjutnya inflasi yang memicu kenaikan signifikan suku bunga
bank sentral. Para pakar dan sejumlah lembaga berpendapat bahwa jika kenaikan terjadi
secara signifikan dalam waktu singkat, maka akan memberikan dampak luar biasa terhadap
kondisi keuangan masyarakat, khususnya pekerja.
Namun demikian, adanya isu ini tidak boleh membuat kita menjadi lesu dalam menjalankan
berbagai aktivitas ekonomi. Buktinya, Indonesia dapat bangkit dari gelombang resesi COVID-19
pada 2021-2021 lalu. Berikut Mimin bagikan tips supaya #TemanSyariah makin tangguh dalam
menghadapi berbagai tantangan keuangan di 2023!
1. Berikan ikhtiar terbaik pada sumber rezeki kita. Lakukan pekerjaan dengan semangat
dan berikan hasil terbaik
Dengan melindungi sumber rezeki kita, minimal kita bisa berusaha tidak menambah
beban keuangan dan mulai merencanakan mitigasi lainnya.
2. Upgrade skill
Melakukan pekerjaan yang sama selama bertahun-tahun terkadang membuat kita
menjadi terbiasa pada zona nyaman, sehingga kadangkala tidak terpacu untuk
meningkatkan kualitas diri.
Dengan adanya berbagai tantangan di depan, alangkah lebih baik apabila kita meng-
upgrade skill atau bahkan mempelajari skill baru untuk menunjang pekerjaan dan
membuka potensi sumber pemasukan lainnya.
3. Memiliki safety nett
Ibarat jaring-jaring yang menahan seorang atlet lompat tinggi untuk jatuh, safety nett
adalah pertolongan yang akan menyelamatkan seseorang dari keterpurukan finansial.
Safety nett ini terdiri dari dana darurat, asuransi kesehatan seperti BPJS, dan lain
sebagainya.
4. Penuhi kebutuhan hidup, batasi keinginan yang tak perlu
Hidup secara sakinah sesuai kemampuan itu selain menentramkan hati, juga menjaga
agar kondisi keuangan tetap aman. Di tahun depan, kalau sudah terbiasa hidup dengan
sesuai kemampuan, maka tak perlu panik menghadapi kondisi keuangan yang kurang
stabil. Mulai membiasakan diri untuk hidup dengan hemat juga tak ada salahnya. Plus,
jangan sampai beli keinginan dengan mengorbankan dana darurat.
5. Cek lagi apakah rasio utang dalam batas aman
Cara menghitung Debt Safety Ratio adalah dengan menjumlah total utang (cicilan
laptop, handphone, mobil, dsb) dibagi dengan pendapatan. Jika angkanya di bawah
30%, maka bisa dikatakan rasio utang masih dalam batas aman.
Jika belum, fokuskan untuk menyelesaikannya tahun ini. Belajar berhemat dulu,
tuntaskan semua hutang. Upaya ini perlu dilakukan karena di tahun depan, bisa jadi
angka cicilan ikut naik mengikuti kenaikan suku bunga bank sentral.
6. Pertimbangkan untuk memproduktifkan aset di instrumen keuangan yang cukup stabil
Pilih sektor yang memiliki track record baik, misalnya sektor properti. Hal ini juga turut
dikatakan oleh Direktur Eksekutif Pusat Studi Properti Indonesia (PSPI). Beliau
menjelaskan bahwa sektor properti cukup aman di tengah dugaan resesi global.
Dengan demikian, memilih instrumen keuangan seperti P2P Financing Danasyariah.id
bisa menjadi salah satu pilihan dalam menghadapi berbagai tantangan keuangan tahun
depan. Caranya yang semudah belanja online membuat siapa saja bisa memilih proyek
pendanaan kapanpun dan dimanapun. Ayo bergabung menjadi #PendanaHalal
Danasyariah.id dan hadapi tantangan resesi dengan lebih tangguh! Informasi lebih lanjut
dapat menghubungi Customer Service Danasyariah.id di 0811 1238 022 atau 021 5050
7969.
Kalau bertanya pada #PendanaSultan sih, kemungkinan jawabannya akan, “Ya bisa saja,
intinya terus berikhtiar.” Kedengarannya mudah, ya, #TemanSyariah. Namun, barangkali hal ini
bukan perkara mudah bagi #PendanaHalal pemula.
Lantas, bagaimana sih cara meraih aset 100 juta pertama? Berikut Mimin jabarkan langkah-
langkahnya.
1. Yakin bahwa setiap orang punya milestone
Saat menyelesaikan sekolah, entah itu D3, D4, S1, pascasarjana, kita selalu
menginginkan satu langkah berikutnya. Saat berhasil mendapatkan suatu pekerjaan dan
dilantik menjadi staff, #TemanSyariah pasti juga ingin naik jabatan menjadi pimpinan,
begitu seterusnya.
Saat berhasil menabung Rp100 ribu, secara otomatis #TemanSyariah akan
meninggikan target tabungan selanjutnya, misalnya Rp1 juta. Nah, sebelum berangkat
ke Rp100 juta pertama, coba cek dulu, di mana posisi #TemanSyariah berada saat ini.
Kalau masih di angka Rp1 juta, coba dulu untuk menaikkannya menjadi Rp10 juta, lalu
dilanjut dengan menaikkan target secara bertahap.
2. Gunakan aset Rp1 juta pertama untuk pengembangan diri
Meski nilainya tidak terlihat fantastis, tapi titipan rezeki ini harus mampu kita kelola
dengan baik. Dengan dana Rp1 juta, #TemanSyariah dapat menjadikan reksadana,
saham, emas dan lainnya sebagai aset produktif. Namun, ada hal lain yang mampu
mengakselerasi aset #TemanSyariah selain langsung menaruhnya di instrumen
keuangan.
Dana Rp1 juta dapat digunakan untuk melakukan pengembangan diri. Entah itu kursus,
seminar, bootcamp, workshop, dan beragam kegiatan lainnya. Tujuannya, agar diri
#TemanSyariah di hari esok lebih baik dari hari ini, baik dari segi keterampilan/skill
maupun pengetahuan. Hal ini semata bukan hanya agar pendapatan makin besar, tetapi
agar #TemanSyariah juga mampu mengelola dana jika suatu hari diberi titipan yang
lebih besar lagi. Nanti kalau sudah dapat Rp1 juta lagi, bisa jadi suatu paket pendanaan
di Danasyariah.id.
3. Kalau sudah sampai tahap Rp10 juta, coba beri sebagian sebagai self reward
Bukannya mendorong #TemanSyariah agar boros, tetapi memproduktifkan aset harus
dijalani dengan bahagia. Dari dana ini, #TemanSyariah dapat membuka rekening reksa
dana, membeli saham blue chip atau memproduktifkan aset melalui P2P Syariah. Jika
P2P Syariah adalah pilihannya, maka Rp10 juta dapat dialokasikan untuk sepuluh paket
pendanaan properti. Namun, jangan lupa untuk melakukan diversifikasi portofolio dan
latih diri untuk tidak menariknya sampai selesai masa proyek. Setelah itu,
#TemanSyariah bisa lanjut ke milestone berikutnya.
4. Saat sudah berhasil meraih aset Rp100 juta pertama, selamat!
Alhamdulillah, kalau sudah di tahap ini, #TemanSyariah sudah jauh lebih lega dari
sebelumnya. Meskipun demikian, tetap istikamah untuk melakukan diversifikasi
portofolio sebagai bentuk pengelolaan risiko. Jangan lupa, berikan alokasi untuk
asuransi diri, ya, seperti jaminan kesehatan, asuransi keuangan syariah, dan lain
sebagainya.
Berapapun nominalnya, jangan lupa untuk bersedekah dan terus menjadikan aset
sebagai #AsetyangBaik bersama Danasyariah.id. Informasi lebih lanjut mengenai
Danasyariah dapat diakses lewat danasyariah.id atau dapat pula melalui Customer
Service Danasyariah di 0811 1238 022 atau 0815 1001 7070.
Pengalaman beli rumah pertama adalah pengalaman tak terlupakan bagi sebagian besar
#TemanSyariah. Pasalnya, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan, dilakukan, dan
diselesaikan berkaitan dengan pembelian rumah. Nah, agar #TemanSyariah nggak salah
langkah saat membeli rumah, simak tips berikut ini, yuk!
1. Tentukan pilihan: mau beli rumah baru atau bekas
Tiap pilihan punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, dengan
spesifikasi yang sama, rumah bekas cenderung memiliki harga yang lebih rendah
dibanding rumah baru. Meski harganya lebih rendah, terkadang rumah bekas
memerlukan renovasi dan pemeliharaan yang juga memakan biaya. Untuk
mendapatkan pilihan terbaik, #TemanSyariah dapat menjumlahkan masing-masing
komponen biaya, lalu coba bandingkan, mana harga yang lebih ekonomis dan efisien
secara jangka panjang.
2. Pengin tipe rumah seperti apa?
Pada umumnya, tipe rumah akan menentukan kalkulasi budget untuk membeli rumah
pertama. Prinsipnya, jangan lupa sesuaikan dengan kebutuhan #TemanSyariah.
Misalnya, jika ??#TemanSyariah single, beli rumah satu kamar dengan ukuran 21 sudah
cukup. Akan tetapi, jika berencana untuk meninggalinya bersama pasangan/keluarga,
tipe 45 akan terasa lebih lega dan mampu mengakomodasi kebutuhan #TemanSyariah.
Bersiaplah, semakin besar tipe rumah, maka semakin besar pula dana yang diperlukan.
3. Cek lingkungan sekitar
Coba kunjungi calon rumah yang ingin dibeli dalam waktu yang berbeda, lalu perhatikan,
sudah cocok belum sama lingkungannya? Lingkungan yang dimaksud termasuk sistem
pembuangan sampah lokal, kebiasaan tetangga di sekitar rumah, kualitas udara, dan
lain sebagainya. Survei ini penting dilakukan mengingat banyak sekali orang pindah
rumah karena merasa tak cocok dengan lingkungan di sekitarnya.
4. Sudah tahu harga pasaran rumah di daerah tersebut, belum?
Ada dua cara yang dapat #TemanSyariah tempuh, yaitu: 1) mencari iklan rumah di
daerah tersebut, cari spesifikasi rumah serupa; 2) cek harga terendah Nilai Jual Objek
Pajak (NJOP) di website resmi Badan Pertanahan Nasional (BPN). Jika sudah
menemukan salah satu atau keduanya, bagi konversikan harga ke satuan meter persegi
(m 2 ) , lalu bandingkan dengan harga yang ditawarkan oleh pihak pengembang. Apakah
sesuai harga pasar? Atau jauh lebih tinggi/rendah dari seharusnya?
5. Tentukan cara pembayarannya
Untuk meminang rumah idaman, ada beberapa ikhtiar yang dapat #TemanSyariah pilih.
Cara yang umum digunakan adalah metode kredit, cash keras, cash bertahap. Baru-
baru ini model pembiayaan kepemilikan rumah mulai bermunculan. Metode ini
mempermudah akses dana bagi siapa saja yang ingin memiliki rumah. Salah satunya
adalah Danasyariah yang memiliki program unggulan Dana Rumah. Melalui program ini,
#TemanSyariah dapat membeli rumah angsuran dengan DP dapat hingga Rp0,. Salah
satu kelebihan program Dana Rumah adalah keterbukaan akses. Siapapun yang ingin
berikhtiar beli rumah tetapi belum berpenghasilan tetap (influencer, wirausaha, dsb)
tetap dapat mengajukan kepemilikan rumah.
Syaratnya:
1. Warga negara Indonesia.
2. Usia minimal 21 tahun, maksimal 55 tahun pada waktu akhir pelunasan.
3. Untuk rumah baru (indent/ready stock), rumah bekas (second), take over.
Wah, ternyata ada banyak hal yang perlu diperhatikan dalam membeil rumah, ya,
termasuk bagaimana tata cara pembayarannya dan kemudahan yang diberikan di era
kecanggihan teknologi. Informasi lebih lanjut mengenai Dana Rumah bisa diakses
melalui danasyariah.id atau dapat pula melalui Customer Service Danasyariah di 0811
1238 022 atau melalui hotline di 1500 091.
Assalamu’alaikum Teman Syariah,
Berkaitan dengan banyaknya informasi yang beredar di media sosial, #TemanSyariah harus berhati-hati karena banyak oknum yang tidak bertanggungjawab melakukan tindakan phising atau merampas data pribadi dan mengatasnamakan DanaSyariah.
Supaya terhindar bahaya phising, #TemanSyariah dapat menyimpan nomor official dan mengikuti seluruh media sosial DanaSyariah.
Berikut kanal-kanal resmi yang bisa #TemanSyariah ikuti informasinya:
Whatsapp: 0811 1238 022 & 0815 1001 7070
Call: 1500 091
Email: cso@danasyariah.id
Kami juga aktif di Social Media, antara lain:
Instagram, Facebook, YouTube, TikTok & LinkedIn: @danasyariahid
Yuk, tetap waspada dan jangan sampai terpancing oleh ajakan yang mencurigakan! Pehami dan kenali indikasi-indikasi yang mencurigakan.
Jangan Asal Survey Rumah Perhatikan Hal Berikut Ini
Sebelum memutuskan membeli sebuah properti maka pembeli harus melakukan survey rumah terlebih dahulu. Hal ini untuk menentukan kecocokan hunian tersebut dengan kebutuhan yang ada. Dengan cek lokasi maka bisa dilihat bagaimana kondisi asli bangunan, kualitas bahan, dan suasana di sekitarnya.
Jangan Asal Survey Rumah Perhatikan Hal Berikut Ini
Kondisi rumah secara kasat mata
Perhatikan baik-baik kondisi rumah yang diincar secara keseluruhan termasuk spesifikasi yang ada di dalamnya. Misalkan berapa kamar tidur, kamar mandi, luas masing-masing ruangan, dan lain-lain.
Rumah baru atau pun bekas jangan lupa juga mengecek kualitas bahan yang dipakai. Tentunya agen yang baik akan sangat transparan dalam memberikan informasi detail terkait hunian tersebut.
Fitur-fitur penunjang kegiatan dalam rumah
Tanyakan juga berapa besaran daya listrik dalam rumah, bagaimana ketersediaan air baik sumur bor ataupun PDAM. Kondisi plafon dan keutuhan genteng juga patut dipertanyakan pada agen survey rumah sehat.
Tanyakan juga kepada agen penjual mengenai berapa dalaman fondasi rumah, di arah mana pembuangan limbahnya, serta bagaimana riwayat pembangunan. Semakin banyak informasi yang diperoleh maka akan semakin baik untuk bahan pertimbangan.
Posisi bangunan terhadap sekitarnya
Arah bangunan akan berpengaruh pada lokasi datangnya cahaya matahari. Di sebagian orang juga masih menganut sistem posisi tidur mengikuti rute tertentu. Biasanya arah rumah yang diminati ialah menghadap utara atau selatan karena tidak terlalu menghadap langsung ke arah cahaya matahari.
Sedangkan rumah yang dibangun ke timur barat akan selalu terasa panas di pagi hingga sore hari karena menghadap matahari langsung. Namun jika pemilik rumah menyukai nuansa hangat, maka tentu arah tersebut merupakan pilihan terbaik.
Fasilitas yang ada di dalam lingkungan
Setiap pengembang memberikan penawaran fasilitas yang berbeda-beda terhadap perumahan yang dibangunnya. Berbagai keunggulan tersebut misalnya: lokasi yang bebas banjir, keamanan 24jam, one gate system, taman umum, dan masih banyak lagi.
Dengan mengadakan survey rumah KPR, calon pembeli juga bisa mencocokkan langsung antara kenyataan di lapangan dengan brosur yang ditawarkan. Terkadang beberapa pengembang juga menyajikan fasilitas publik dengan pungutan tambahan.
Perhitungkan juga besarnya Iuran Pemeliharaan Lingkungan tersebut benar-benar sebanding atau justru malah kemahalan. Hal-hal detail seperti ini harus ditanyakan ketika survey.
Reputasi developer bangun rumah
Cek kembali bagaimana reputasi pengembang selama ini serta keaslian legalitasnya. Pilih pengembang yang terpercaya dan telah berpengalaman lama. Pastikan tidak ada kasus yang merugikan konsumen selama mereka berdiri.
Jika pembeli ingin segera pindah rumah, maka cari pengembang yang menawarkan rumah siap huni. Sedangkan jika rencana pindahan masih lama, penawaran hunian indent bisa menjadi alternatif lain.
Legalitas hunian sesuai peraturan yang berlaku
Pastikan developer juga memprioritaskan legalitas perumahan yang dibangunnya. Jangan sampai pembangunan dilaksanakan di area jalur hijau di mana area tersebut bukan diperuntukkan sebagai rumah tinggal. Legalitas yang harus dilengkapi yakni IMB, PBB, serta kepemilikan tanah SHM.
Keadaan lingkungan sekitar
Tidak hanya survey rumah murah di area indoor, cermati juga kondisi lingkungan sekitar karena akan sangat berdampak pada kenyamanan nantinya. Hal-hal yang patut dipertimbangkan dari lingkungan yakni:
Keamanan wilayah
Hal paling penting tentunya wilayah perumahan tersebut harus aman dan tidak pernah ada kasus kejahatan seperti perampokan. Dengan begitu seluruh penghuni rumah akan senantiasa terjaga dengan baik.
Untuk lebih mengetatkan kemanan, tidak ada salahnya memilih perumahan one gate system yang dilengkapi security 24jam.
Ada tidaknya sungai
Lihatlah sekeliling area apakah ada sungai besar yang mengalir atau tidak. Jika perumahan dekat dengan sungai, maka di musim hujan akan mudah banjir. Selain itu risiko tanah longsor pun juga lebih besar dibanding area yang menjauhi sungai.
Dekat tidaknya dengan TPA
Hindari membeli rumah yang dekat dengan TPA karena aromanya masih tercium meski radius beberapa kilometer. Baik pada musim hujan atau pun kemarau, aroma dari TPA akan tetap kuat sehingga benar-benar akan mengganggu keamanan.
Keunggulan Pembiayaan Properti Dana Rumah dari Danasyariah.id
Nominal cicilan flat
Nasabah membayar cicilan dengan nominal pasti setiap bulannya tidak peduli bunga bank sedang naik atau turun. Sedangkan pada bunga bank konvensional ada masanya bunga mengalami floating sehingga cicilan bulanan menjadi membengkak.
Uang muka yang ringan
KPR Syariah memberikan kebijakan uang muka ringan kepada para nasabahnya yakni sebesar 10persen. Sedangkan pada bank konvensional uang muka minimal bahkan melebihi 15persen. Melalui Dana Rumah, untuk ketentuan DP bisa 0%.
Tanpa adanya bunga
Bank Syariah tidak mengambil bunga dari nasabahnya namun bukan berarti bank ini tidak memperoleh keuntungan sama sekali.
Semua keuntungan tersebut bisa Anda dapatkan dengan membeli rumah KPR secara Syariah dari Danasyariah.id. Menemukan rumah yang sesuai kriteria pribadi memang membutuhkan waktu dan kesabaran.
Untuk itu ada baiknya meluangkan waktu untuk dapat berkonsultasi dengan tim Danasyariah.id untuk cek kapasitas dan bertanya lebih lanjut.
Perkembangan ekonomi Islam pada saat ini menggugah penulis untuk mengadakan penelitian di seputar ekonomi Islam. Keadilan ekonomi syariah dan manfaat bagi umat manusia akan ditemukan dalam penerapan akad-akadnya dan produk-produknya. Aspek hukum Islam dalam ekonomi syariah sangat menarik untuk dikaji karena berhubungan langsung dengan ibadah umat Islam dalam hablumminallah (ibadah mahdah) dan hablumminannas (ibadah ghaira mahdah), hubungan dengan Allah dan hubungan muamalah sesama manusia.
Dalam pandangan hukum Islam, agunan atau jaminan adalah suatu benda atau hak milik yang diberikan sebagai jaminan atas suatu hutang atau pinjaman. Agunan dapat berupa barang bergerak atau tidak bergerak, seperti kendaraan, rumah, tanah, perhiasan, dan lain sebagainya.
Pemberian agunan dalam Islam sebenarnya tidak dilarang, diperbolehkan sebagai salah satu cara untuk meminimalisir risiko yang mungkin terjadi akibat pemberian pinjaman/pembiayaan. Ketentuan yang perlu diperhatikan adalah pemberian agunan dalam Islam diatur dalam konsep qardhul hasan, yaitu pinjaman/pembiayaan yang diberikan tanpa bunga dan dengan niat beramal saleh.
Agunan dalam Islam harus memenuhi beberapa syarat, antara lain:
Agunan harus halal, artinya tidak berasal dari hasil riba atau maksiat lainnya.
Agunan harus milik pemberi agunan secara sah dan tidak sedang dalam sengketa atau terikat oleh tagihan atau hutang lainnya.
Agunan harus bernilai dan dapat dievaluasi secara objektif dan adil.
Agunan harus dapat diperjualbelikan atau digunakan dalam bisnis, sehingga dapat dijadikan sumber penghasilan bagi kreditur jika terjadi gagal bayar.
Dalam hukum Islam, jika debitur gagal membayar hutangnya/pembiayaan yang diberikan sesuai dengan kesepakatan yang telah ditetapkan, maka kreditur/pemberi pendanaan berhak untuk menjual atau melakukan tindakan terhadap agunan tersebut. Hasil penjualan agunan tersebut kemudian digunakan untuk melunasi hutang debitur dan sisa dana akan dikembalikan kepada debitur. Namun, jika hasil penjualan agunan tersebut tidak mencukupi untuk melunasi hutang, maka kreditur tidak dapat menagih sisa hutang kepada debitur.
Namun demikian, pemberian agunan tidak dianjurkan dalam Islam jika tidak diperlukan atau jika terdapat risiko yang tidak diinginkan, seperti apabila objek agunan tersebut rentan mengalami kerusakan atau mengalami penurunan nilai. Oleh karena itu, sebaiknya pemberian agunan dalam Islam dilakukan dengan hati-hati dan bijak.
Simak lebih lengkapnya pada tayangan Kajian Danasyariah bersama Ust. Ifham Sholihin membahas mengenai Agunan dalam Pandangan Hukum Islam. Yuk, kunjungi YouTube berikut ini. Tonton Video Selengkapnya
Tonton Video Selengkapnya
Tonton Video Selengkapnya
Tonton Video Selengkapnya
Tonton Video Selengkapnya
Sektor properti akan terus membaik di 2023. Hal ini diungkap oleh Sunarsip, Chief Economist The Indonesia Economic Intelligence (IEI) berdasarkan indikator perekonomian Indonesia di2023 yang memberi pengaruh pada pertumbuhan sektor properti. Terlebih, saat ini masih dibutuhkan 12,71 backlog perumahan yang harus dipenuhi oleh pengusaha di bidang properti, terutama developer properti.
#TemanSyariah ada yang berprofesi sebagai pengembang properti? Sebaiknya simak hal-hal berikut agar bersiap mengambil strategi terbaik di 2023 nanti! #TemanSyariah nonpengembang yang akan beli rumah juga perlu mencermati beberapa poin berikut agar memiliki pertimbangan dalam memilih pengembang properti.
Pertama, pengembang properti sebaiknya memahami regulasi properti di berbagai tingkatan. Hal ini untuk mempermudah segala proses pengadaan produk properti dan mencegah kendala-kendala fundamental di tengah jalan.
Kedua, sebelum mulai untuk membangun proyek, pastikan tanah yang akan dibangun memiliki kesesuaian peruntukan. Upaya ini merupakan ikhtiar untuk mengatasi berbagai permasalahan terkait lahan secara spasial. Dalam hal ini, melakukan analisis kontur tanah dan menyediakan biaya pematangan lahan perlu untuk dilakukan.
Ketiga, hampir sama seperti sebelumnya, tetapi sifatnya lebih rigid, yaitu pastikan kejelasan legalitas lahannya. Jika bisa diikhtiarkan, membangun produk properti di atas lahan berjenis Sertifikat Hak Milik (SHM) akan lebih memiliki posisi kuat dari sisi hukum. Selain jenis sertifikatnya, pengembang properti perlu untuk melakukan pengecekan keaslian dokumen melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Keempat, pastikan akses fasilitas di sekitar lokasi cukup memadai atau berpotensi untuk menuju ke kondisi tersebut (kalau konteksnya membangun di daerah sasaran program pembangunan). Fasilitas umum yang perlu untuk diperhatikan keberadaannya: akses jalan, transportasi umum, sekolah, rumah sakit, dan pasar. Terlebih jika ada unsur amusement-nya seperti pusat perbelanjaan, taman, kebun binatang, dan lain sebagainya. Setelah hal-hal fundamental dapat dipenuhi, keberadaan lokasi-lokasi hiburan dapat menambah nilai plus dari produk properti yang ditawarkan.
Kelima, hal cukup penting untuk diperhatikan bahkan sebelum membeli tanah yang akan dibangun produk properti adalah prospek pasar. Seorang pengembang properti sebaiknya dibekali dengan kemampuan untuk melihat prospek dari konsumen yang ditarget serta potensi captive market/pasar umum terhadap penawaran produk.
Daerah yang dinilai memiliki skor menguntungkan dalam kedua kriteria di atas biasanya merupakan daerah yang padat penduduk dengan harga tanah terjangkau. Kalau lokasinya cukup jauh dari kepadatan penduduk, ada baiknya untuk mempertimbangkan kemudahan akses transportasi umum. Misalnya saja, pembangunan di kota-kota satelit seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Satu lagi yang perlu diperhatikan dalam mengatur strategi usaha di sektor properti adalah terkait pembiayaan. Selain kemudahan yang diberikan oleh pemerintah, pengembang properti juga dapat mengoptimalkan akses alternatif lainnya seperti layanan pembiayaan syariah.
Dengan adanya layanan pembiayaan syariah yang menggunakan prinsip berasaskan nilai syariat Islam, insyaAllah rezeki menjadi barokah demi kesejahteraan dunia akhirat. Saat ini, terdapat layanan pembiayaan syariah yang memiliki misi untuk menjadi wadah pusat kegiatan ekonomi syariah, sehingga dapat mempermudah kegiatan ekonomi sesuai prinsip islam.
Danasyariah turut hadir dalam menyediakan akses layanan pembiayaan kepada para pengembang properti dari berbagai tingkatan dengan mudah (pembiayaan hingga Rp2 Miliar), tenor relatif pendek yaitu 3 hingga 12 bulan, dan terdapat keringanan pembayaran angsuran (balloon payment). Yuk, bergabung jadi penerima pembiayaan Danasyariah dan cek syarat dan ketentuannya lebih di danasyariah.id/tata-cara/penerima! Alami pengalaman luar biasa dari berbagai manfaat dan kemudahan yang ditawarkan.
Ada berbagai pertimbangan yang melatarbelakangi pembelian rumah bekas/second, terutama di kalangan first jobber yang didominasi oleh milenial. Misalnya saja, harga rumah yang semakin melambung, finansial yang tak kunjung stabil, hingga sulitnya mengakses KPR menyebabkan rumah bekas cukup banyak diminati.
Sangat disayangkan bahwa desain rumah second seringkali terlampau old fashion atau kurang selaras dengan keinginan pribadi. Belum lagi, jika menyangkut hal-hal fundamental yang memerlukan berbagai perbaikan agar rumah dapat ditinggali dengan layak. Fenomena tersebut juga kerap kali terjadi pada generasi senior yang relatif lebih lama mendiami hunian pribadi. Sampai disini, renovasi merupakan kebutuhan niscaya bagi pemilik rumah tinggal.
Mayoritas orang menganggap bahwa renovasi rumah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Meskipun hal itu bisa saja merupakan sebuah fakta (terlebih jika kerusakan cukup parah), namun ada banyak cara untuk memangkas biaya tersebut. Hingga pada akhirnya, kita dapat tinggal dengan layak dan dompet tidak terlalu banyak menanggung beban.
Berikut beberapa tips renovasi rumah ramah dompet:
1. Gunakan bahan material bekas, tetapi tetap berkualitas
Selama masih berfungsi dengan baik, kenapa tidak memanfaatkan barang bekas? Material ini pada dasarnya terbagi menjadi dua kategori, yaitu material yang dapat digunakan kembali (reuse) dan material yang dapat diolah dengan lebih baik (recycle). Untuk kategori pertama, contohnya yaitu jendela, kusen pintu, kaca, genteng, serta kayu rangka atap. Kategori kedua misalnya saja keramik dan batu bata. Selain bisa memanfaatkan orang terdekat, barang bekas ini dapat diakses di toko bangunan terdekat juga, lho, #TemanSyariah.
2. Memakai diskon di saat yang tepat dapat menghemat biaya
Diskon memang seolah jadi dua sisi mata uang. Di satu sisi dapat membuat seseorang menjadi impulsif, tetapi di sisi lain dapat membantu menghemat biaya jika digunakan pada saat yang tepat. Jangan lupa untuk selalu harga dan kualitas material antar satu toko dengan toko lainnya. Guna mempermudah, #TemanSyariah bisa menuliskannya di buku catatan atau bahkan spreadsheet khusus yang mudah di-edit.
3. Rencanakan dulu, lalu beli secara grosir
Membeli secara grosir terkadang dapat menghemat keuangan secara signifikan. Namun, agar tidak menjadi material yang berlebih karena terlalu berfokus pada kuantitas barang, alangkah baiknya jika #TemanSyariah melakukan perencanaan terlebih dahulu. Kira-kira mana yang perlu untuk dibeli secara grosir dan mana yang kurang perlu.
4. Jangan serahkan semuanya pada tukang, #TemanSyariah juga bisa!
Jika dihitung-hitung, komponen biaya renovasi terbesar terletak pada ongkos tukang. Untuk menghematnya, #TemanSyariah dapat mengerjakan sebagian pekerjaan secara mandiri. Hitung-hitung menambah hardskill dan menjadi sarana untuk berolahraga ?? Namun, dengan catatan, hanya untuk pekerjaan yang dapat dengan mudah dikerjakan #TemanSyariah, ya!
5. Jika dana belum mencukupi, lakukan secara bertahap
Ada baiknya #TemanSyariah melakukan renovasi secara bertahap agar tidak menjadi proyek yang mangkrak di tengah jalan saat dana belum mencukupi. Mulai dari satu ruangan ke ruangan lainnya.
6. Renovasi besar dan harus segera? Ajukan saja di Dana Rumah!
Butuh renovasi segera karena menyangkut fungsionalitas rumah atau hanya ingin sekedar renovasi untuk mempercantik tampilan hunian? #TemanSyariah dapat mencoba akses pembiayaan Dana Rumah dari Danasyariah.id. Informasi lebih lanjut mengenai Dana Rumah dan konsultasinya bisa diakses lewat danasyariah.id atau dapat pula melalui Customer Service Danasyariah di 0811 1238 022 dan 1500 091.
Pada 31 Januari 2023 lalu, Nahdlatul Ulama (NU) genap berusia 100 tahun. Artinya, sudah satu abad NU berdiri membangun kemaslahatan umat, secara hitungan, justru lebih tua dari usia kemerdekaan bangsa Indonesia. Momentum harlah diselenggarakan berbagai daerah di Indonesia dengan ramai dan meriah. Ribuan bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang turut meramaikan hajatan besar NU menjadi bukti komitmen organisasi masyarakat ini dalam mendorong kebangkitan perekonomian umat.
Di Jawa Timur sendiri, tempat di mana ribuan pondok pesantren berdiri, persentase UMKM sudah berada di angka 58%. Di antara persentase tersebut, sebagian UMKM merupakan binaan dari koperasi-koperasi NU di daerah. Ditinjau dari jumlahnya, Jawa Timur masuk ke dalam provinsi dengan industri kecil mikro terbesar kedua di Indonesia. Jika ditarik dalam konteks yang lebih makro, pada 2020 UMKM memiliki serapan tenaga kerja terbesar, yakni 97%, dan berkontribusi 61,1% dalam pendapatan nasional.
Dari harlah NU kita belajar, bahwa setiap usaha dan karya yang dilakukan, seberapapun skalanya, selalu berdampak pada kebangkitan perekonomian umat. Hal ini selaras dengan tujuan Danasyariah.id yang senantiasa membangun ekonomi syariah di berbagai lini, khususnya di bidang properti.
Selamat memperingati Harlah 1 Abad (16 Rajab 1344 H - 16 Rajab 1444H) Nahdlatul Ulama (NU)! Semoga NU senantiasa menjadi pilar strategis dalam pembangunan ekonomi umat.
Di awal 2023 ini, Fintech Peer to peer (P2P) mencatatkan prestasinya. Pasalnya, dalam Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 22 Februari, tercatat pertumbuhan 63,5% dari tahun ke tahun (year on year-yoy) dengan nilai mencapai Rp51,03 Triliun. Capaian ini menjadikan Fintech P2P mendapat predikat outstanding di antara layanan keuangan lainnya karena berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.
Jika diitinjau lebih jauh lagi, Fintech Peer to peer (P2P), utamanya P2P Syariah, turut berkontribusi terhadap pemerataan atau inklusivitas ekonomi bangsa Indonesia. Dengan adanya P2P Syariah, masyarakat lebih mudah mengakses pendanaan maupun pembiayaan yang aman, amanah, serta praktis dan cepat. Sejak pertama kali diluncurkan oleh OJK pada 2018, Fintech P2P telah menyalurkan dana sebesar Rp495,51 Triliun kepada 93,15 juta penerima pembiayaan. Dalam kurun 2022-2023, Fintech P2P Syariah (6,8% dari seluruh kategori Fintech) P2P sendiri mampu menyalurkan pendanaan sebesar Rp135,74 Miliar dan terus mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun.
Namun demikian, #TemanSyariah tetap harus mewaspadai segala bentuk ajakan mencurigakan dari pihak manapun yang mengaku sebagai lembaga Fintech P2P, baik syariah maupun non syariah. OJK sebagai otoritas pemberi izin pengoperasian fintech telah menerbitkan Daftar Penyelenggara Fintech Lending Berizin di OJK per 5 Januari 2023. Harap pastikan #TemanSyariah hanya melakukan transaksi pada kontak layanan resmi dari 10 fintech tersebut, ya!
Dengan adanya iklim serta tren P2P Syariah yang kian positif, Danasyariah optimis inklusivitas ekonomi dapat tercapai dalam rentang waktu yang relatif lebih singkat. Taufiq Aljufri selaku CEO Danasyariah mengungkapkan bahwa sektor pembiayaan properti adalah pilihan yang dipandang ‘tahan banting’ pada masa yang penuh ketidakpastian. Pasalnya, properti merupakan kebutuhan dasar yang diminati setiap lapisan masyarakat, utamanya properti residen. Hal ini didukung oleh pernyataan Kementerian PUPR bahwa saat ini terdapat 12,7 juta warga Indonesia yang mengantri untuk punya rumah.
Selain mewujudkan kemudahan akses pembiayaan bagi pengembang properti, Danasyariah juga memfasilitasi pembiayaan kepemilikan rumah bagi seluruh warga Indonesia tanpa batasan profesi dan kekakuan sistem tenor. Saat ini, Danasyariah telah meluncurkan program Dana Rumah untuk mengakomodir masyarakat Indonesia yang mengalami backlog properti residen.
Danasyariah berharap agar senantiasa mampu memberikan kontribusi terbaik terhadap perekonomian umat, terkhusus pada sektor properti. Hal ini tentu tidak dapat dicapai tanpa dukungan dan doa dari #TemanSyariah.
Jadi, #AyoHijrahFinansial bersama Danasyariah!
Sumber:
https://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/siaran-pers/Pages/Sektor-Jasa-Keuangan-Stabil-danTumbuh-Positif-di-Awal-Tahun.aspxhttps://www.cnbcindonesia.com/tech/20220720150329-37357129/pembiayaan-syariah-tahan-banting-gimana-potensinya
Memiliki rumah sendiri adalah salah satu target dan impian banyak individu, baik yang sudah maupun belum menikah. Adanya layanan beli rumah kredit pun jadi solusi untuk mewujudkan cita-cita ini terutama di tengah harga properti yang terus meningkat.
Namun, beberapa orang merasa ragu untuk melakukan pembelian rumah secara kredit kendati penyedia KPR terus bertambah dan cara beli rumah KPR makin mudah. Mereka pun memilih untuk mengumpulkan dana untuk membeli rumah secara tunai sehingga merasa lebih tenang.
Membeli rumah secara tunai memang cenderung membuat perasaan lebih tenang karena tak ada beban yang harus ditanggung. Anda pun dapat fokus mengatur keuangan dan membagi pos-pos pengeluaran untuk hal-hal lainnya.
Walau begitu, beberapa hal yang kerap jadi pertimbangan membeli rumah secara tunai adalah:
Maka dari itu, tak ada salahnya mempertimbangkan untuk beli rumah kredit. Anda pun bisa tetap menjalani hari dengan tenang dengan mengikuti beberapa hal berikut ini.
Sebetulnya, tidak ada waktu terlambat untuk memiliki sebuah hunian sendiri. Anda pun tidak harus berpatokan pada standar yang dibentuk oleh masyarakat mengenai kapan waktu ideal harus memiliki rumah.
Belilah rumah sesuai kebutuhan Anda. Seperti contoh, jika saat ini Anda telah memutuskan untuk menetap di suatu daerah dan perlu memiliki tempat tinggal yang tetap bersama keluarga (apalagi jika si kecil juga sudah memasuki usia sekolah), maka membeli rumah bisa jadi sudah termasuk kebutuhan.
Tak dapat dimungkiri, makin awal memiliki rumah akan lebih baik karena biaya yang terus naik. Meski demikian, selalu kembalikan pada kondisi dan prioritas Anda. Jangan sampai Anda hanya membeli rumah lantaran mengikuti bisikan orang lain sementara sebetulnya ada kebutuhan lain yang harus Anda prioritaskan terlebih dahulu.
Satu hal penting lainnya adalah belilah rumah sesuai kebutuhan Anda. Seperti contoh Anda saat ini hanya membutuhkan kamar tidak sebanyak dua ruangan, maka tak perlu memaksa diri membeli rumah dengan lima kamar tidur. Sebagai alternatif, Anda bisa membeli rumah dengan konsep tumbuh.
Salah satu cara membeli rumah dengan KPR agar cepat disetujui adalah dengan menyiapkan dana dan perencanaan keuangan yang cukup. Pasalnya, salah satu alasan umum KPR ditolak adalah penghasilan yang tidak cukup.
Cari tahu besarnya biaya rumah yang Anda inginkan beserta biaya-biaya lainnya. Setelah itu, Anda bisa membuat perhitungan besarnya uang muka alias DP yang harus dibayarkan (dan beberapa biaya di awal seperti uang tanda jadi) serta cicilan sesuai masa tenor yang tersedia.
Makin besar DP yang Anda bayarkan, makin kecil cicilan yang harus dilunasi. Makin lama masa tenor yang dipilih, makin kecil biaya cicilan per bulannya. Namun, Anda tetap harus mempertimbangkan apakah mampu untuk melunasi cicilan dalam jangka waktu tersebut.
Di sisi lain, ingat bahwa Anda juga masih memiliki kebutuhan lain yang tak mungkin ditinggalkan begitu saja, seperti biaya makan, listrik, dan air bulanan, iuran asuransi, biaya sekolah anak, dan masih lainnya.
Kini ada banyak pengembang yang menawarkan beli rumah kredit murah. Namun, tak sedikit pula pembeli yang kemudian mengeluhkan berbagai masalah, mulai dari detail pengerjaan yang tidak rapi, dinding tipis, dan sebagainya.
Selain bangunan rumah, lingkungan sekitar juga perlu Anda perhatikan; cek apakah area tersebut bebas banjir, longsor, dan sebagainya. Sistem drainase di lingkungan tersebut juga jangan sampai terlewat untuk Anda perhatikan.
Tak ketinggalan, keamanan lingkungan tempat tinggal harus jadi prioritas Anda pula. Seperti contoh, ada berapa pintu atau akses jalan untuk mencapai lingkungan perumahan, bagaimana kondisi dari rumah menuju daerah pusat kota lainnya, bahkan penerangan di area sekitar perlu Anda pertimbangkan dengan matang.
Terakhir, gunakan layanan kredit syariah sebagai cara membeli rumah KPR agar pikiran dan hati tetap tenang. Dengan berlandaskan prinsip-prinsip sesuai ketentuan agama, Anda tak perlu khawatir adanya riba yang melanggar syariat Islam.
Hal ini karena kredit rumah syariah tidak menggunakan dan bergantung pada suku bunga Bank Indonesia sehingga Anda tidak perlu khawatir biaya cicilan yang tiba-tiba naik. Dengan begitu, Anda bisa memperhitungkan dan mempersiapkan lebih matang biaya pelunasan rumah.
Jika Anda melunasi di awal sebelum tempo selesai, maka tak ada denda yang akan dikenakan. Dengan begitu, hati jadi jauh lebih tenang tanpa harus mengeluarkan biaya berlebihan.
Untuk membantu Anda beli rumah kredit dengan tenang tanpa melanggar syariat, Dana Syariah hadir dengan layanan pembiayaan Dana Rumah. Prosesnya mudah dan cepat; Anda bahkan bisa melakukan pengajuan DP 0%.
Download gratis Dana Syariah di Play Store atau App Store sekarang dan ajukan pembiayaan syariah untuk hunian idaman Anda.
KPR konvensional memang menyediakan solusi mudah untuk memiliki rumah sendiri. Hanya saja, cara ini bukanlah solusi yang tepat kalau kamu ingin beli rumah tanpa riba. Alih-alih KPR konvensional, kamu bisa mempertimbangkan pilihan untuk menggunakan produk yang disebut sebagai kredit rumah syariah.
Sesuai dengan namanya, rumah KPR syariah merupakan program pembiayaan yang menggunakan prinsip syariah. Cara pengajuan KPR syariah tidak sulit. Kamu bisa mengajukan pembiayaan syariah dengan menggunakan layanan dari bank atau pihak developer secara langsung.
Lalu, mengapa harus mempertimbangkan pilihan pada produk KPR syariah? Alasan utamanya adalah karena produk pembiayaan ini menawarkan berbagai keuntungan dibandingkan KPR konvensional, yaitu:
KPR syariah merupakan program pembiayaan yang tidak menggunakan perhitungan bunga. Oleh karena itu, kamu bisa menggunakan layanan ini ketika ingin beli rumah tanpa riba. Di waktu bersamaan, pihak yang berperan sebagai pemberi pinjaman tetap dapat memperoleh keuntungan dari proses transaksi tersebut.
Sebagai ganti bunga, sistem KPR syariah menerapkan beberapa pilihan akad. Ada dua akad KPR syariah yang paling sering digunakan dalam program pembiayaan rumah syariah di Indonesia, yaitu:
Akad ini bekerja dengan sistem jual beli. Kamu sebagai pembeli mengajukan pembelian rumah kepada bank dan melakukan pembayaran dengan cara mencicil. Selanjutnya, bank mendapatkan keuntungan dari margin harga jual rumah.
Akad beli rumah tanpa riba ini bekerja dengan sistem kepemilikan bersama saat melakukan pembelian. Selanjutnya, kamu perlu melakukan pembayaran kredit supaya rumah tersebut menjadi kepemilikanmu secara penuh.
Baca juga: Beli Rumah Tanpa Riba? Tentu Bisa dengan Cara Mudah Ini!
Keuntungan selanjutnya yang bisa kamu peroleh dari cara pembelian rumah KPR syariah adalah nilai cicilan yang sifatnya flat atau tetap. Jumlah pembayaran cicilan yang perlu kamu setorkan tidak akan mengalami perubahan, sejak awal hingga proses pelunasan.
Selanjutnya, kamu bisa mendapatkan keuntungan kredit rumah syariah karena tak perlu khawatir denda saat terlambat membayar cicilan. KPR Syariah tidak mengenal sistem denda keterlambatan. Namun, bukan berarti kamu bisa dengan sengaja menunda pembayaran meski memiliki kemampuan untuk membayar.
Meski begitu, ada ketentuan khusus yang memungkinkan KPR syariah memberlakukan denda bagi orang yang dengan sengaja menunda-nunda pembayaran. Ketentuan ini hanya berlaku pada KPR syariah dengan akad murabahah dan denda keterlambatan tidak dijadikan sebagai sumber pemasukan, tetapi dana sosial.
Kelebihan KPR syariah sebagai cara beli rumah tanpa riba selanjutnya adalah membantu dalam menyusun perencanaan keuangan. Manfaat ini mempunyai keterkaitan dengan sifat cicilan KPR syariah yang flat. Kamu tidak akan menjumpai adanya kenaikan nilai cicilan karena kenaikan suku bunga bank seperti pada KPR konvensional.
Karena nominal cicilan sifatnya tetap, kamu dapat memperkirakan kemampuan membayar kredit di masa depan dengan lebih mudah. Jadi, pembayaran cicilan tersebut tidak akan mengganggu cashflow keuangan kamu.
Baca juga: 4 Tips Beli Rumah di Serpong Yang Sesuai Dengan Budget
Penggunaan KPR syariah memungkinkan kamu untuk memiliki hunian nyaman dengan uang muka yang ringan. Nilai uang muka KPR syariah jauh lebih ringan dibanding KPR konvensional. Kamu bisa mengajukan uang muka sebesar 10%. Sementara itu, KPR konvensional rata-rata memberlakukan pembayaran uang muka senilai 15%.
Ada kalanya kamu ingin segera melunasi seluruh tanggungan utang KPR. Hanya saja, kamu kesulitan melakukannya ketika menggunakan KPR konvensional. Alasannya, pihak bank akan mengenakan penalti yang nominalnya cukup besar, sekitar 1% hingga 2% dari total sisa utang.
Namun, situasinya akan jauh berbeda kalau kamu menggunakan KPR syariah. Kamu dapat melakukan pengajuan pelunasan tanpa khawatir dengan penalti. Namun, terdapat syarat dan ketentuan yang perlu kamu penuhi terlebih dulu.
Dengan memperhatikan berbagai kelebihan fasilitas kredit rumah syariah tersebut, kamu jadi tertarik, kan? Kamu bisa mendapatkannya dengan mudah bersama Dana Syariah. Dengan Dana Syariah, kamu berkesempatan mendapatkan berbagai jenis hunian secara aman, berkah, dan bebas riba.
Zakat, infaq, shodaqoh, dan wakaf merupakan amalan yang dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam. Keempat amalan ini tak hanya diganjar pahala kebaikan, melainkan juga membawa keberkahan bagi yang mengamalkan maupun yang menerima.
Kendati termasuk amalan baik, zakat, infak, sedekah, dan wakaf memiliki perbedaan yang cukup kentara. Agar lebih jelas, berikut perbedaan di antara keempat amalan tersebut.
Zakat merupakan harta yang dikeluarkan oleh seorang muslim untuk dibagikan kepada golongan yang berhak menerima. Ada dua jenis zakat, yakni mal dan fitrah. Zakat mal adalah zakat yang dikenakan terhadap seseorang dengan persentase sebesar 2.5% dari seluruh harta yang dimiliki orang tersebut.
Zakat fitrah merupakan zakat yang dikeluarkan di bulan Ramadan. Waktu afdal zakat ini dilakukan setelah salat subuh di akhir hari Ramadan, sedangkan waktu wajibnya dimulai setelah matahari terbenam hingga sebelum salat Idul Fitri dilaksanakan. Pembayaran zakat fitrah dilakukan dengan memberikan beras sebanyak 3.5 liter atau 2.5kg. Bisa juga memberikan uang tunai yang setara berat beras tersebut.
Zakat termasuk rukun Islam keempat dan hukumnya wajib bagi yang mampu dan memenuhi syarat pelaksanaan. Beberapa syarat tersebut, antara lain:
Infak merupakan kegiatan mengeluarkan sebagian harta benda untuk kepentingan yang diperintahkan agama Islam. Berbeda dengan zakat yang dihukumi wajib, infak hukumnya sunnah. Anda akan mendapatkan pahala kebaikan ketika berinfak dan tidak berdosa jika tidak melakukannya.
Infak tidak memiliki batasan waktu dan kadar. Artinya, Anda bisa melakukannya kapan saja dan di mana saja dengan tujuan mengharapkan keberkahan dan rida Allah Swt. Memberikan infaq yang baik adalah sesuai dengan kemampuan dan ikhlas karena Allah Swt.
Contoh infak yang kerap dilakukan adalah memberikan bantuan kepada orang yang tertimpa musibah, mengisi kotak amal masjid, atau infak sebelum menunaikan umrah atau haji.
Perbedaan infak dan sedekah terletak pada wujud pemberiannya. Apabila infak haruslah berupa uang dan harta benda, sedekah dapat diberikan sesuai kemampuan baik dengan harta maupun nonharta. Ketika ada orang lain tertimpa musibah dan Anda hanya bisa memberikan bantuan berupa tenaga, hal ini termasuk sedekah. Bahkan, Anda juga akan mendapatkan pahala ketika memberikan senyuman pada orang lain.
Sedekah adalah amalan yang paling disukai dan dicintai oleh Allah Swt. Tak hanya pahala berlipat, Allah Swt juga akan memberikan pengampunan dan penghapusan dosa pada orang-orang yang gemar bersedekah.
Wakaf dapat diartikan sebagai menahan harta benda untuk dimanfaatkan di jalan Allah Swt dan diperbolehkan syariat Islam. Wakaf diberikan dalam bentuk aset dengan ketentuan nilainya tidak boleh berkurang serta bisa dikkembangkan sesuai syariat, seperti tanah, sumur, bangunan, rumah sakit, musala, atau masjid yang sifatnya produktif sehingga bermanfaat bagi masyarakat.
Wakaf memang tidak diwajibkan, tetapi amalan ini merupakan ibadah yang dianjurkan. Keutamaan wakaf adalah pahala yang tidak terputus dan terus mengalir selama aset yang diwakafkan masih digunakan.
Kendati zakat, infaq, shodaqoh, dan wakaf memiliki perbedaan dari segi arti maupun pelaksanaan, keempat amalan tersebut akan memberikan Anda kebaikan di dunia maupun akhirat. Manfaat dari amalan tersebut juga bukan hanya dirasakan oleh Anda seorang, melainkan juga orang lain yang mendapatkannya. Supaya lebih jelas, berikut manfaat dari zakat, infak, sedekah, dan wakaf.
Demikianlah informasi mengenai zakat, infaq, shodaqoh, dan wakaf yang perlu dipahami. Ingin memulai investasi dengan cara membeli rumah atau pendanaan properti? Jangan ragu memilih Dana Syariah. Dana Syariah akan membantu Anda mendapatkan imbal hasil bulanan maupun mewujudkan impian Anda memiliki rumah idaman dengan cicilan ringan sesuai hukum Islam.
Yuk, unduh Dana Syariah via Play Store atau App Store sekarang juga!
Perkembangan ekonomi di sektor perumahan kian meningkat seiring peningkatan jumlah penduduk. Permintaan terhadap hunian murah secara tidak langsung mendorong pertumbuhan dan perkembangan ekonomi negara. Peluang ini menarik para pengusaha untuk berinvestasi.
Mengingat hampir setiap daerah di Indonesia masih memilik lahan yang dapat digunakan untuk membangun perumahan bagi masyarakat, tak heran apabila sektor perumahan diprediksi akan terus berkembang.
Sektor perumahan menempati sektor strategis yang penting layaknya perdagangan, industri, jasa, dan pertanian. Hal ini tak lepas dari peran sektor perumahan sebagai industri padat modal serta padat karya. Adapun beberapa dampak perkembangan di sektor perumahan, antara lain:
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan bahwa di tahun 2021 daya serap tenaga kerja di industri properti mencapai 19 juta. Pada kuartal IV 2021 kontribusi properti meningkat 13.1% dengan persentase 10.48% konstruksi dan 2.6% real estate.
Sektor perumahan memberikan multiplier effect (efek ganda) yang besar lantaran mampu menggerakkan industri di sektor lain. Mulai dari keuangan, perdagangan, hingga jasa. Hal ini tak hanya mendorong pertumbuhan ekonomi, melainkan juga membuka banyak lapangan kerja. Terhitung sejak 2020 hingga 2022, sektor properti mampu menyerap sekitar 30 juta tenaga kerja.
Sektor perumahan merupakan salah satu penghasil pemasukan yang besar bagi negara. Setiap rumah yang berhasil terjual akan memberikan penerimaan negara berupa PPh (Pajak Penghasilan), PPN (Pajak Pertambahan Nilai), BBN (Bea Balik Nama), PBB (Pajak Bumi dan Bangunan), serta BPHTB (Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan).
Makin banyak proyek pembangunan perumahan, makin besar peluang negara mendapatkan penerimaan tersebut. Sektor perumahan juga mendorong peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) yang memengaruhi perkembangan ekonomi global.
Sektor properti mendorong kegiatan perdagangan di sekitar kawasan pembangunan. Toko bangunan bisa mendapatkan banyak penghasilan dari pembelian material, seperti semen, batu fondasi, baja, pasir, bata, genteng, dan lainnya. Warung makan di sekitar proyek perumahan juga akan mendapatkan pelanggan untuk mengisi tenaga dan perut yang lapar.
Aktivitas tersebut juga meningkatkan kebutuhan akan kredit yang disediakan oleh perbankan maupun pihak penyedia keuangan lainnya. Tak hanya itu saja, ojek, angkutan umum, serta SPBU juga mendapatkan dampak positif dari adanya aktivitas pembangunan perumahan. Keberadaan proyek perumahan efektif mendorong sektor lain yang berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan ekonomi negara.
Mengingat perkembangan ekonomi di sektor perumahan tumbuh subur, Anda bisa memanfaatkan hal ini untuk mendapatkan keuntungan. Meskipun investasi di sektor properti termasuk jangka panjang, Anda bisa menghasilkan pemasukan yang berkelanjutan. Untuk memulai bisnis perumahan, berikut tips sederhana yang bisa Anda terapkan.
Sangat penting untuk mempelajari dasar bisnis sebelum bergelut di bidang properti. Memahami hal tersebut akan membantu Anda untuk menilai prospek suatu bisnis, mengantisipasi kemungkinan yang bisa saja terjadi, merancang strategi dan promosi bisnis, serta mengambil keputusan maupun solusi bisnis yang diperlukan.
Memahami bisnis properti juga akan membantu Anda menjawab keinginan dan kebutuhan konsumen. Makin banyak yang dipelajari, Anda akan makin mudah menjawab seluruh pertanyaan yang dilontarkan oleh konsumen. Hal ini secara tidak langsung akan meningkatkan kepercayaan bahwa Anda merupakan seorang profesional di bidangnya. Dampaknya, persentase konsumen untuk membeli hunian makin besar.
Memulai bisnis perumahan membutuhkan modal besar. Hal ini kerap menjadi kendala. Namun, Anda bisa menggunakan uang tabungan untuk menambah modal usaha. Bisa juga dengan menyewakan atau menjual properti yang dimiliki sebagai modal. Apabila diperlukan, Anda bisa mengambil pinjaman di bank dengan jaminan.
Ketika bisnis mulai berjalan, disarankan untuk memberikan metode pembayaran yang bervariasi. Pasalnya, tidak semua konsumen mampu membeli hunian secara tunai. Anda juga bisa bekerja sama dengan perbankan atau penyedia layanan keuangan, seperti Dana Syariah untuk membantu proses pembelian rumah dengan angsuran. Metode ini akan meningkatkan peluang konsumen untuk membeli rumah impian yang Anda tawarkan.
Sebagai pebisnis, Anda harus mengikuti tren terkini untuk mengetahui permintaan pasar. Berbekal tren terkini, Anda bisa menciptakan hunian yang diinginkan oleh calon konsumen. Memahami tren terkini juga memungkinkan Anda untuk selangkah lebih unggul dari kompetitor dan memperbesar peluang penjualan unit perumahan.
Dana Syariah hadir untuk memudahkan Anda mendapatkan hunian idaman dengan cicilan sesuai hukum Islam. Kehadiran Dana Syariah membuat proses pengajuan kredit syariah kepemilikan rumah dengan lebih cepat. Angsurannya pun lebih ringan.
Tunggu apa lagi? Unduh Dana Syariah melalui Play Store atau App Store dan wujudkan hunian impian Anda!
Perumahan syariah tengah menjadi primadona. Masyarakat Indonesia pun berlomba-lomba untuk bisa mendapatkannya. Hanya saja, popularitas tersebut mendorong sebagian orang untuk memanfaatkannya secara negatif. Sebagai buktinya, kamu bakal sering menjumpai kasus penipuan dengan modus penawaran rumah syariah.
Maraknya kasus penipuan dengan embel-embel property syariah merupakan salah satu indikator tingginya keinginan masyarakat dalam membeli rumah bebas riba. Hanya saja, keinginan besar tersebut malah berujung pada kerugian tinggi. Kamu tentu tidak ingin menjadi salah satu korbannya, kan?
Untuk mencegah diri dari praktik penipuan berkedok property syariah, kamu perlu mempunyai pengetahuan yang mencukupi. Dengan pengetahuan tersebut, kamu bisa mengetahui developer asli yang menawarkan pembiayaan rumah syariah dan membedakannya dengan developer syariah abal-abal.
Ada beberapa ciri penting yang bisa kamu kenali ketika mendapatkan penawaran perumahan syariah, yaitu:
Ciri pertama yang bisa kamu kenali dari sebuah produk pembiayaan rumah syariah adalah tidak adanya riba. Riba memiliki makna sebagai tambahan pembayaran yang muncul dalam sebuah transaksi jual beli atau utang piutang. Meski tanpa riba, pihak pemberi kredit tetap bisa memperoleh keuntungan dari margin harga.
Selanjutnya, kedua pihak yang terlibat dalam produk KPR syariah melakukan kerja sama dengan beberapa pilihan akad, termasuk di antaranya adalah:
Ciri selanjutnya dari perumahan syariah bisa kamu perhatikan pada nilai cicilan yang dibayar setiap bulan. Kamu tidak perlu melakukan perhitungan terhadap biaya tambahan seperti bunga dalam pembayaran cicilan. Sebagai gantinya, angsuran tersebut hanya berlaku untuk nilai pokok utang yang kamu tanggung.
Baca juga: 5 Fakta KPR Syariah Non Riba Untuk Pembelian Properti
KPR syariah memberlakukan proses peralihan kepemilikan rumah dengan menjunjung tinggi aturan syariat Islam. Oleh karena itu, setiap aspek harus selaras dengan syariat, termasuk penggunaan asuransi. Alih-alih menggunakan asuransi konvensional, kamu akan diarahkan untuk memakai layanan asuransi syariah.
Seperti KPR konvensional, pembiayaan rumah syariah memberlakukan kebijakan penyitaan atau pengosongan rumah kalau kamu lalai dalam melakukan pembayaran. Hanya saja, praktik penyitaan tersebut tidak berlangsung secara tiba-tiba, tetapi mengedepankan asas kekeluargaan.
Sebelum pihak bank atau lembaga pemberi kredit syariah menyita bangunan, ada beberapa tahapan panjang yang perlu kamu lalu. Dalam proses tersebut, kamu berkesempatan untuk memberi penjelasan kepada pihak bank terkait kendala yang dihadapi terkait pembayaran. Penyitaan merupakan upaya terakhir setelah terjadi proses penjualan rumah secara bersama.
Ciri terakhir adalah minimnya keterlibatan bank dalam proses pembiayaan. Sebagai gantinya, kamu akan melakukan transaksi secara langsung dengan developer. Meski begitu, kamu tetap harus mempunyai riwayat kredit yang baik di mata bank. Jadi, setiap pemohon akan menjalani proses BI checking atau yang sekarang dikenal dengan istilah SLIK OJK.
Baca juga: Ayo Mulai Pendanaan Halal Untuk Siapkan Masa Depan
Nah, itulah beberapa ciri penting yang perlu kamu ketahui dari sebuah perumahan syariah. Untuk bisa mendapatkan manfaat dari pembiayaan rumah syariah, kamu bisa mendapatkannya dengan mudah. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan produk dari Dana Syariah. Bersama Dana Syariah, kamu dapat mewujudkan impian memiliki rumah dengan penuh keberkahan dan bebas riba.
Yuk, jauhkan diri kamu dari riba bersama Dana Syariah!
Produk perbankan yang disebut KPR (Kredit Pemilikan Rumah) telah menjadi salah satu solusi terbaik dalam memenuhi kebutuhan papan atau tempat tinggal. Di samping KPR konvensional, terdapat pula KPR syariah yang dikenal tanpa suku bunga (riba). Lalu, bagaimana dengan akad pembiayaan KPR Syariah? Ada beberapa jenis yang perlu kamu ketahui. Simak info berikut ini.
Selain untuk dihuni, rumah KPR Syariah juga bisa dijadikan investasi properti yang bahkan bisa lebih menguntungkan dibandingkan investasi emas dan lainnya. Belum lagi, skema transaksi yang tidak melibatkan suku bunga sama sekali. Hal ini yang paling menarik banyak peminat, terutama nasabah muslim.
Metode transaksinya yang disebut dengan akad pembiayaan KPR Syariah juga hadir dalam berbagai tipe. Kamu bisa memilih jenis akad mana yang paling sesuai dengan kapasitas finansialmu. Ditambah lagi, dasar hukum KPR yang bernama lain KPR IB (Islamic Banking) ini relatif sangat kuat. Legalitasnya telah diatur oleh pemerintah dalam UU No. 10/Tahun 1998.
Beberapa keuntungan dapat diraih jika kamu memilih untuk membeli rumah berdasarkan akad rumah syariah. Keuntungan tersebut, di antaranya:
Biasanya, KPR konvensional akan membutuhkan BI Checking (inspeksi riwayat kredit nasabah) tetapi tidak dengan KPR syariah. Selama semua berkas dokumen persyaratan sudah dilengkapi, nasabah hanya tinggal menunggu persetujuan dari pihak bank saja.
Salah satu keuntungan lainnya adalah angsuran yang terbilang singkat. Biasanya tenor (jangka waktu pelunasan cicilan) yang diberikan adalah 10 tahun paling lama. Hal ini membuat nasabah lebih bersemangat bekerja untuk melunasi cicilan. Makin cepat lunas, tentunya makin cepat pula kita terbebas dari beban utang.
Legalitas bagi para nasabah KPR syariah termasuk kuat sehingga rumah bisa mendapatkan perlindungan hukum dan asuransi yang jelas. Selain itu, rumah pun tidak akan disita oleh pihak bank meski seandainya nasabah terlambat melunasi angsuran. Seluruh proses hukum dilakukan berdasarkan asas kemanusiaan yang adil dan beradab.
Ada pun jenis-jenis akad KPR Bank Syariah akan dijabarkan di bawah ini:
Akad jenis ini sebenarnya adalah perjanjian jual dan beli di antara pihak bank dan nasabah. Nantinya, pihak bank syariah penyedia layanan KPR membeli rumah yang kamu inginkan. Kemudian, mereka akan menjual rumah itu kembali kepada nasabah dengan harga yang telah disepakati bersama. Setelah negosiasi selesai, nasabah pun akan diwajibkan membayar cicilan per bulannya sesuai kalkulasi harga rumah.
Dalam akad musyarakah, terdapat skema “bagi hasil” karena baik pihak bank maupun nasabah bersepakat untuk membeli rumah bersama-sama alias patungan. Pembagian persentase pembayaran antara kedua pihak juga harus disetujui bersama. Kelak, status kepemilikan rumah tersebut juga menjadi milik bersama (pihak bank dan nasabah).
Kemudian, nasabah pun akan berperan sebagai penyewa rumah dalam tenor yang sama-sama disetujui oleh kedua belah pihak. Setelah pembayaran sewa 100 persen dilunasi, hak kepemilikan rumah pun berpindah ke tangan nasabah.
Pada sistem akad ini, ada dua metode yang berlaku, yakni metode progresif dan metode selesai-bayar. Dengan metode progresif, kamu akan diwajibkan membayarkan cicilan kepada bank berdasarkan perkembangan konstruksi rumah. Sementara, pada metode selesai-bayar, pembayaran harus segera dipenuhi 100 persen seusai rumah dibangun.
Akad yang satu ini biasanya diberlakukan jika rumah yang diinginkan masih dalam kondisi inden atau pesanan di pihak pengembang. Inilah mengapa cara transaksi ini disebut akad pesan-bangun. Dengan kata lain, rumah akan dibangun jika ada pesanan dari nasabah.
Akad pembiayaan KPR Syariah satu ini akan menganggap nasabah sebagai pihak penyewa rumah yang diinginkan. Jadi, setiap bulannya nasabah akan diwajibkan membayar uang sewa yang sebenarnya merupakan pelunasan cicilan KPR. Saat seluruh pembayaran lunas, nasabah pun akan mendapatkan rumah tersebut secara hibah dari pihak bank.
Sebenarnya, cara ini hampir sama seperti akad musyarakah. Bedanya, pada akad ijarah muntahiya bit tamlik ini, pihak nasabah tidak harus membayar di awal. Sementara, pada akad musyarakah, terdapat pembagian pembayaran uang muka di awal antara pihak bank dan nasabah (bagi hasil).
Demikian artikel mengenai jenis-jenis akad pembiayaan KPR Syariah. Bila kamu berminat membangun rumah idamanmu sesuai desain yang diinginkan dan bebas dari riba, ada layanan pendanaan pembangunan perumahan syariah dari Dana Syariah. Dijamin, kamu akan merasa puas memiliki rumah impian penuh berkah!
Tunai dan kredit adalah jenis pilihan pembiayaan yang secara umum diketahui oleh masyarakat saat akan melakukan pembelian rumah. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata baik pembelian secara tunai maupun kredit juga masih memiliki banyak jenis turunannya?
Tingginya kebutuhan dan permintaan atas kepemilikan rumah membuat pengembang dan berbagai layanan keuangan membuka lebih banyak peluang untuk mengakomodasi pasar. Pemerintah bahkan turut serta hadir dengan memberikan subsidi dengan beberapa ketentuan khusus.
Berbagai pilihan pembayaran ini tidak hanya berlaku untuk pembelian rumah baru oleh pihak pengembang. Anda juga bisa membeli rumah bekas baik melalui pihak ketiga maupun pihak pertama (pemilik rumah) menggunakan beberapa cara bayar sesuai yang disediakan oleh pihak penjual.
Lalu, apa saja jenis pembiayaan rumah yang tersedia?
Ini adalah jenis pembayaran rumah yang tidak melibatkan pihak mana pun selain penjual dan pembeli. Dalam kata lain, tak ada perantara termasuk pihak bank untuk melakukan transaksi jual beli rumah menggunakan sistem cash keras.
Jika memilih cash keras, maka artinya Anda membeli rumah tersebut secara tunai. Jangka waktu penyelesaian pembayaran pun biasanya sangat singkat, yakni sekitar satu bulan sejak kesepakatan.
Cash keras memang memerlukan modal yang besar di awal. Namun, Anda tak perlu memikirkan cicilan di belakang. Selain itu, pengembang biasanya juga memberi beberapa diskon atau promo khusus lainnya, seperti potongan harga spesial, pemberian furnitur tambahan, dan sebagainya (ketentuan ini berbeda-beda sesuai ketentuan pengembang).
Boleh dibilang, cash bertahap merupakan titik tengah antara cash keras dan KPR. Anda juga memerlukan dana yang cukup besar untuk memilih sistem pembayaran ini, tetapi tidak sebesar cash keras. Berita baiknya, Anda dapat mencicilnya.
Seperti namanya, cash bertahap berarti Anda melakukan pembayaran secara bertahap. Biasanya jangka waktu pembelian cash bertahap bekisar hingga satu sampai dua tahun sesuai ketentuan dan perhitungan pemilik properti.
Pembelian rumah dengan cash bertahap tidak memerlukan pihak perantara seperti bank. Pengembang atau pemilik rumah (dalam konteks akan membeli rumah bekas) akan bertransaksi langsung dengan Anda sebagai pembeli.
Ini adalah pilihan pembiayaan yang sangat umum di Indonesia dan disebut juga KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Pembelian rumah dengan KPR akan melibatkan layanan keuangan konvensional, seperti bank konvensional maupun perusahaan multifinance.
Anda biasanya perlu menyiapkan DP terlebih dahulu. Secara umum nominal DP adalah 30% dari harga rumah keseluruhan, tetapi Anda boleh mengajukan DP lebih besar sehingga meringankan besarnya cicilan per bulan. Selain itu, beberapa pengembang juga biasanya memberikan penawaran DP yang lebih rendah.
Lamanya tenor alias jangka waktu pelunasan KPR konvensional pun relatif panjang, umumnya 5 hingga 30 tahun. Hal ini disesuaikan dengan usia dan kemampuan calon debitur. Makin muda usia Anda saat mengajukan KPR, makin besar peluang Anda bisa mendapat tenor yang lebih panjang.
Jenis pembiayaan bank syariah sangat beragam; pembelian rumah adalah salah satunya. Tentunya, layanan KPR syariah memungkinkan Anda membeli rumah dengan transaksi yang berlandaskan syariat Islam.
Namun, jenis pembiayaan syariah untuk kepemilikan rumah juga tidak hanya disediakan oleh bank syariah. Layanan pendanaan syariah seperti Dana Syariah juga memungkinkan Anda memiliki properti hunian idaman dengan program cicilan sesuai syariat Islam.
Jangka waktu pelunasan KPR syariah cukup panjang, yakni hingga 15 tahun. Anda pun tak perlu khawatir dengan nominal cicilan yang tiba-tiba berubah naik setelah beberapa tahun pertama sebab pembiayaan KPR syariah tidak mengikuti suku bunga Bank Indonesia.
Jumlah peminat dan nasabah KPR syariah terus meningkat. Di tengah krisis akibat pandemi COVID-19 kemarin pun, KPR syariah terbukti cukup tahan banting dengan mencatatkan pertumbuhan kredit hingga dua digit.
Setidaknya, ada dua alasan utama pilihan pembiayaan rumah dengan kredit syariah menarik minat masyarakat, yakni sebagai berikut.
Kehati-hatian masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan cenderung makin meningkat; salah satunya terkait riba atas bunga. Kredit konvensional yang mengikuti acuan suku bunga pun jadi pertimbangan mengapa akhirnya nasabah memilih layanan syariah.
Alasan ini cukup erat kaitannya dengan keyakinan, psikologi, dan ketenangan hati. Dengan mengikuti ketetapan agama, pemenuhan kebutuhan yang dilakukan dengan pembayaran cicilan pun membuat pikiran dan perasaan jadi lebih tenang.
Ada beberapa hal yang membuat KPR syariah dinilai lebih menguntungkan dibandingkan KPR konvensional, seperti beberapa akad yang digunakan. KPR syariah memiliki beberapa jenis akad yang dapat disesuaikan kebutuhan dari nasabah tersebut.
Selain itu, tanpa mengikuti acuan suku bunga membuat Anda jadi lebih siap dan tenang menyiapkan dana yang harus dibayarkan setiap bulan tanpa mengira-ngira apakah akan ada perubahan harga cicilan di masa mendatang. Jika ingin melunasi sebelum masa tenor selesai, Anda tak perlu khawatir dengan denda.
Pengajuan KPR syariah pun tak kalah mudah. Download aplikasi Dana Syariah di Play Store atau App Store sekarang dan lakukan pengajuan pembiayaan dengan lebih praktis dan cepat.
Financial freedom adalah tahapan di mana seseorang telah memiliki pemasukan pasif senilai kebutuhan hidup bulanan. Jadi tanpa perlu bekerja pun biaya hidup sehari-hari sudah tercukupi sehingga hidup terasa lebih menyenangkan. Untuk itu lakukan kiat-kiat berikut agar memiliki kebebasan finansial sebelum memasuki usia pensiun.
Memiliki financial freedom adalah keharusan
Hal yang pertama pastinya adalah mengelola pemasukan bulanan dengan bijak. Salah satu rumus yang kerap dianjurkan para ahli financial ialah 40-30-20-10. Angka tersebut merupakan persentase pos-pos pengeluaran.
Gunakan 40persen untuk pemenuhan kebutuhan, 30 persen pembayaran kredit, 20persen investasi masa depan, dan 10persen sedekah. Jika tidak ada cicilan yang harus dibayar, maka anggaran tersebut bisa dimasukkan untuk biaya investasi demi mendapat passive income.
Dengan begitu pos pemasukan nantinya akan bertambah dari passive income. Kelebihan financial freedom adalah memberikan kebebasan dari adanya pemasukan pasif ini.
Jadikan hidup sederhana sebagai kebiasaan setiap harinya. Dengan begitu pengeluaran untuk hal-hal yang tidak penting bisa ditekan. Ada banyak langkah hidup hemat yang bisa dijalani. Sebagai permulaan, mulailah dari hal-hal kecil lebih dahulu.
Misalnya dibanding setiap hari pergi ke coffee shop yang mahal, menyeduh kopi di rumah bisa menjadi alternatif lain. Bawalah botol minum air putih ke mana-mana untuk menghemat pembelian minuman ringan di luar sana. Selain sehat, cara ini juga sangat ramah di kantong.
Ada istilah yang mengungkapkan “berinvestasilah leher ke atas terlebih dahulu”. Kalimat tersebut berarti bahwa kenapa harus financial freedom adalah perbanyak pengetahuan finansial. Dengan begitu seseorang bisa bijak mengatur pemasukannya dan memiliki pengetahuan mengelola aset agar lebih produktif. Perkuat diri dan hindari dari iming-iming penipuan yang berkedok investasi atau investasi bodong, cek and re-check lagi layanan investasi yang ingin Kamu gunakan.
Hutang dibagi menjadi dua jenis yakni hutang produktif dan konsumtif. Hindari hutang yang sifatnya konsumtif dalam artian tidak memiliki nilai tambah, apalagi hanya habis digunakan untuk kehidupan sehari-hari.
Hutang-hutang konsumtif misalnya: kredit mobil mewah untuk gengsi, mencicil perabotan rumah tangga, kerap berbelanja online dengan pay later, dan lain-lain. Untuk menghindari cicilan yang tidak perlu, pikirkan masak-masak sebelum membeli sesuatu apakah hal tersebut kebutuhan atau keinginan.
Pertimbangkan juga fungsional produk tersebut sehingga tidak terjebak oleh potongan diskon besar-besaran yang akhirnya malah menumpuk barang di rumah.
Sedangkan hutang produktif adalah cicilan yang dapat diputar untuk usaha atau aset lain misalnya mencicil rumah, tanah, atau emas. Mencicil kendaraan yang nantinya disewakan sehingga menambah income juga termasuk hutang produktif.
Waktu merupakan sahabat dari investasi. Menyiapkan tabungan demi mencapai kebebasan finansial bisa dilakukan sedini mungkin. Jangan tunda nanti-nanti karena hanya akan semakin menyulitkan.
Ada banyak instrumen investasi yang bisa dicoba misalnya: properti, saham, emas, dan lain-lain. Properti juga termasuk salah satu bagian dari investasi karena nilainya terus bertumbuh. Namun harga yang cukup mahal membuat sebagian orang tidak mampu membelinya.
Untuk itu ada alternatif lain tips financial freedom adalah mencicil rumah. Dibandingkan kredit kendaraan yang nilainya akan jatuh, mencicil properti baik tanah atau rumah masih jauh lebih baik. Setidaknya 10-15tahun ke depan harganya sudah pasti akan naik.
Jika ingin berinvestasi di bidang properti dan ragu dengan cicilan KPR bank konvensional, bisa memilih memakai jasa developer syariah. Dengan begitu properti bisa dibeli dengan harga 10-18 persen relativ lebih murah.
Prinsip musyawarah yang digunakan juga membuat masa-masa pelunasan hutang menjadi lebih tenang dan aman.
Bisnis properti merupakan salah satu bisnis yang cukup menjanjikan dan memiliki prospek bagus di masa depan. Bisnis ini dapat memberikan keuntungan yang cukup besar dalam waktu relatif singkat. Namun, sebelum memulai bisnis properti, Anda perlu memahami terlebih dahulu jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya, serta strategi yang efektif untuk menjalankan bisnis ini.
Nah, untuk membantu Anda menemukan jenis bisnis properti yang tepat untuk digeluti serta strategi jitunya, baca ulasan berikut ini.
Sebelum memulai bisnis properti, Anda perlu memahami terlebih dahulu seluk-beluk dari bisnis ini. Bisnis properti adalah usaha yang bergerak di bidang properti atau real estate, mencakup pengembangan properti, jual beli, atau menyediakan jasa properti lainnya.
Bisnis ini dapat meliputi berbagai macam properti, seperti tanah, rumah, gedung perkantoran, apartemen, ruko, gudang, pusat perbelanjaan, dan sebagainya
Dahulu, bisnis properti dikenal hanya sebatas jual beli tanah, rumah, atau bangunan lainnya. Namun, kini cakupan bisnis ini sudah makin luas. Berikut jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya di masa sekarang:
Jual beli tanah merupakan bisnis properti yang cukup populer, mudah dilakukan, dan memiliki prospek bagus di masa depan. Jika ingin menggeluti jenis bisnis properti ini, Anda bisa membeli tanah terlebih dahulu.
Pilihlah tanah yang lokasinya strategis karena makin strategis, maka makin tinggi pula kenaikan harga tanah tersebut setiap harinya. Kemudian, jual kembali tanah tersebut dengan harga lebih tinggi dari harga belinya.
Opsi kedua ini juga cukup menjanjikan. Anda bisa membeli rumah bekas dengan harga murah, tetapi berpotensi untuk dijual kembali. Biasanya, Anda bisa mendapatkan peluang harga rumah bekas murah jika membelinya dari orang-orang yang punya keperluan mendesak.
Lakukan sedikit renovasi atau perbaikan pada rumah bekas yang Anda beli agar tampak menarik dan seperti baru lagi. Setelah itu, jual kembali dengan harga tinggi.
Bisnis homestay atau penyewaan kamar merupakan jenis bisnis properti yang cukup populer, terutama di kota-kota besar. Jika Anda punya kamar atau apartemen, tidak ada salahnya mencoba menyewakannya ke pada wisatawan atau orang yang sedang melakukan perjalanan bisnis.
Di era digital ini, bisnis penyewaan kamar atau homestay merupakan salah satu bisnis properti yang punya peluang bagus karena sedang naik daun. Selain itu, Anda juga bisa menawarkannya dengan mudah melalui berbagai situs atau aplikasi traveling, seperti Traveloka, OYO, Airy Room, AirBnB, dan masih banyak lagi.
Meski demikian, bisnis ini juga punya risiko tinggi, misal adanya kerusakan fasilitas, tagihan air dan listrik yang membengkak, dan berbagai risiko lainnya. Oleh karena itu, Anda perlu mempertimbangkan berbagai risiko ini sebelum menentukan harga sewanya agar bisa menutup biaya perbaikan dan lain-lain.
Jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya selanjutnya adalah broker properti. Broker properti merupakan perseorangan atau perusahaan yang menghubungkan antara pembeli dan penjual properti.
Bisnis ini dapat dilakukan dengan cara mencari orang yang ingin menjual propertinya dan mencari calon pembeli yang tertarik dengan properti tersebut. Setelah transaksi jual-beli ini berhasil, broker properti akan memperoleh komisi dari transaksi yang terjadi.
Untuk menggeluti bisnis ini, Anda tidak membutuhkan modal atau kepemilikan properti pribadi. Namun, yang Anda butuhkan adalah pengetahuan tentang tren harga properti di setiap daerah dan networking yang sangat luas. Keuntungan menggeluti bisnis ini, komisinya besar dan bisa dijadikan pekerjaan sampingan.
Kemudian jenis lain adalah pendanaan properti online. Bisnis ini dapat dilakukan dengan cara mengumpulkan dana dari investor, lalu menggunakan dana tersebut untuk membeli properti yang akan dijadikan aset. Cara ini cocok untuk pelaku bisnis properti yang tidak memiliki cukup modal, tetapi juga tidak bisa mengajukan kredit bank.
Selain investor, Anda juga bisa mengajukan pembiayaan pembelian properti melalui danasyariah.id. Dana Syariah merupakan layanan pendanaan yang menyediakan pembiayaan untuk pengembang perumahan, konsumen (pembeli rumah), dan jaringan toko material dengan prinsip syariah.
Bisnis properti dengan pasar modal adalah jenis bisnis properti yang memanfaatkan pasar modal untuk mendapatkan modal atau pembiayaan untuk pengembangan properti. Bisnis ini dapat dilakukan dengan cara membeli saham atau obligasi di bidang properti, kemudian menjualnya kembali.
Bisnis properti ini juga tidak membutuhkan modal besar. Namun, Anda dituntut untuk jeli dalam membaca pergerakan saham di pasar modal. Selain itu, Anda juga harus tahu potensi produk atau saham properti yang dibeli.
Jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya yang terakhir ini memanfaatkan perkembangan teknologi yang pesat untuk membangun bisnis properti, yaitu dengan mendirikan situs pencarian properti. Teknologi membuat orang lebih memilih mencari informasi seputar harga tanah atau rumah, cari tanah di lokasi tertentu, dan informasi lainnya melalui internet. Ini tentu jadi peluang yang bagus untuk mendirikan situs pencarian properti.
Untuk mendirikan situs pencarian properti ini, modalnya tidak terlalu besar. Anda bisa mulai dengan membeli domain. Kemudian, buat situs pencarian properti yang user friendly dan menarik. Setelah jadi, monetisasi situs dengan cara menarik minat pemilik properti untuk mengiklankan properti mereka melalui situs Anda. Selain itu, ajak juga para developer dan bank untuk beriklan di situs Anda.
Setelah tahu jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya, tentu keuntungan dari bisnis properti jadi topik yang menarik untuk dibahas. Nah, berikut beberapa keuntungan bisnis properti yang perlu Anda ketahui:
Bisnis properti menawarkan potensi pendapatan yang sangat menjanjikan, terutama jika dilakukan dengan baik dan diikuti oleh strategi yang efektif. Bisnis properti dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar dari bisnis lainnya karena nilai properti cenderung meningkat seiring waktu.
Bisnis properti juga merupakan investasi jangka panjang yang baik. Properti memiliki nilai yang cenderung stabil dan cenderung meningkat seiring waktu sehingga dapat menjadi sumber penghasilan jangka panjang yang stabil.
Selain itu, properti juga dapat dijadikan sebagai warisan untuk generasi selanjutnya. Properti yang diwariskan dapat menjadi sumber penghasilan jangka panjang bagi keluarga Anda atau dapat dijual untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar di masa depan.
Bisnis properti juga dapat dijadikan sebagai aset untuk pengembangan bisnis di masa depan. Misalnya, apabila Anda memiliki tanah atau properti yang belum dimanfaatkan, Anda dapat mengembangkan properti tersebut menjadi bisnis baru yang bisa menghasilkan pendapatan tambahan.
Properti juga dianggap sebagai aset yang aman dari pengaruh inflasi. Ketika nilai mata uang turun, nilai properti cenderung meningkat sehingga bisnis properti dapat menjadi pelindung terhadap pengaruh inflasi.
Untuk menjalankan bisnis properti dengan efektif, Anda perlu beberapa strategi jitu yang dapat membantu meningkatkan keberhasilan bisnis. Berikut adalah beberapa strategi jitu yang bisa Anda terapkan dalam menjalankan bisnis properti:
Promosi melalui sosial media merupakan cara yang efektif untuk memasarkan properti Anda kepada calon pembeli atau penyewa. Dengan menggunakan platform sosial media, seperti Facebook, Instagram, dan Twitter, Anda dapat mencapai target audiens Anda dengan cepat dan efektif.
Selain itu, Anda bisa mencapai target audiens yang tepat melalui Facebook Ads, Instagram Ads, atau Google Ads. Dengan iklan sosial media ini, Anda bisa menargetkan orang-orang yang punya ketertarikan terhadap jual-beli properti, sewa menyewa, atau bisnis properti lainnya.
Membuat konten promosi yang menarik adalah strategi lain yang dapat membantu meningkatkan keberhasilan bisnis properti. Konten promosi yang menarik dapat menarik minat calon pembeli atau penyewa properti sehingga dapat meningkatkan peluang untuk terjadinya transaksi.
Menerapkan teknologi terbaru dalam promosi bisnis properti juga dapat membantu meningkatkan keberhasilan bisnis Anda. Teknologi terbaru, seperti drone, virtual reality, dan augmented reality, dapat digunakan untuk membuat konten yang memperlihatkan properti kepada calon pembeli atau penyewa dengan lebih jelas dan detail.
Mencantumkan kontak yang mudah dihubungi juga sangat penting dalam bisnis properti. Hal ini akan memudahkan calon pembeli atau penyewa untuk menghubungi Anda jika mereka tertarik dengan properti yang Anda tawarkan.
Kerja sama pendanaan dengan pihak ketiga juga dapat membantu meningkatkan keberhasilan bisnis properti. Dengan bekerja sama dengan pihak ketiga, seperti investor atau pihak perbankan, Anda dapat memperoleh dana tambahan untuk mengembangkan bisnis properti Anda. Jadi, tidak ada lagi alasan menunda memulai bisnis properti karena kendala modal.
Membuat website pemasaran juga merupakan strategi jitu untuk meningkatkan keberhasilan bisnis properti. Website pemasaran dapat menjadi sarana untuk mempromosikan properti yang Anda miliki kepada calon pembeli atau penyewa. Selain itu, website juga dapat membantu membangun citra bisnis Anda sebagai pelaku bisnis properti yang profesional dan dapat dipercaya.
Cantumkan juga informasi layanan purnajual di website Anda. Dengan menyediakan layanan purnajual yang memuaskan, seperti perawatan properti, renovasi, atau pemeliharaan properti, Anda dapat membangun loyalitas pelanggan dan memperkuat citra bisnis sebagai pelaku bisnis properti yang profesional dan berkualitas.
Selain cara-cara di atas, jangan lupa untuk selalu menjaga hubungan baik dengan pelanggan bisnis properti Anda. Dengan menjaga hubungan baik, Anda dapat membangun kepercayaan dan memperkuat citra bisnis Anda sebagai pelaku bisnis properti yang andal dan dapat dipercaya.
Selain itu, selalu ikuti tren dan perkembangan terbaru dalam bisnis properti. Dengan mengikuti tren dan perkembangan terbaru, seperti perkembangan pasar properti, teknologi, dan tren desain properti, Anda dapat mengoptimalkan bisnis properti dan memperoleh keuntungan yang lebih besar.
Bisnis properti tidak hanya sebatas jual-beli tanah. Akan tetapi, punya cakupan yang sangat luas. Dengan luasnya cakupan bisnis ini, membuat bisnis properti jadi salah satu peluang bisnis yang sangat menjanjikan dan menguntungkan di masa depan. Namun, tentu saja untuk mendapatkan keuntungan besar, Anda tidak bisa sembarangan dalam menjalankan bisnis ini.
Butuh kombinasi pengetahuan, modal, dan strategi yang tepat untuk mencapai kesuksesan bisnis properti. Oleh karena itu, Anda perlu mempelajari lebih dalam tentang jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya. Sedangkan untuk modal, Anda tidak harus memiliki modal besar.
Anda bisa tetap menjalankan bisnis properti dengan menggeluti jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya yang tanpa modal atau bermodal kecil. Jika kemudian hari membutuhkan dana tambahan untuk mengembangkan bisnis, Anda bisa mengajukan pembiayaan melalui layanan pendanaan.
Salah satu layanan pendanaan yang aman dan tepercaya untuk menjalankan jenis-jenis bisnis properti dan penunjangnya adalah Dana Syariah. Dengan mengajukan pendanaan melalui Dana Syariah, Anda tidak hanya mendapatkan dana untuk modal usaha.
Akan tetapi, Anda juga melaksanakan kegiatan ekonomi yang sesuai syariat Islam. Dengan demikian, rezeki yang Anda peroleh halal dan berkah untuk dunia akhirat.
Dalam proses transaksi jual beli rumah, pajak penjualan rumah adalah salah satu komponen yang tak boleh dilewatkan. Ini sangat penting karena pajak rumah akan sangat berpengaruh terhadap nominal yang akan dibayar oleh pembeli. Tak hanya satu jenis, berikut adalah jenis-jenis pajak rumah yang harus diketahui sebelum membeli rumah.
Jenis-jenis pajak penjualan rumah
Pajak rumah adalah biaya yang dibayar oleh pembeli ketika ingin melakukan transaksi pembelian rumah atau properti. Tujuan adanya pajak rumah adalah untuk melindungi masyarakat yang memiliki penghasilan rendah.
Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) merupakan besaran sebuah biaya yang sudah ditetapkan langsung oleh negara. Dalam pajak, NJOP memiliki peran sebagai dasar penggunaan pajak PBB.
Itu artinya apabila semakin tinggi NJOP maka semakin tinggi juga PBB yang wajib dibayar. Untuk besaran nilai nominal pembayaran NJOP bisa dilihat langsung melalui berkas pembayaran PBB.
Penentuan pembayaran NJOP ini tentunya ditentukan dari luas dan zona bangunan yang dimiliki. Karena NJOP berisi pajak terkait tinggi harga rumah yang bisa dijual kembali di atas NJOP. Jadinya memahami NJOP dengan baik dan benar akan membantu Anda dalam melakukan penawaran agar sesuai dengan perhitungan.
Cara menghitung:
NJOP = (luas bangunan × NJOP bangunan per meter) + (luas tanah × NJOP tanah per meter)
Atau bisa juga:
NJOP PBB = NJOP – NJOPTKP
Nilai Jual Kena Pajak (NJKP) merupakan hitungan pajak penjualan rumah yang dihitung dari besaran nilai objek, dan akan dimasukkan ke dalam hitungan hutang pajak. Nilai NJKP berasal dari nilai NJOP yang dikurangkan dengan NJOPTKP yang merupakan bagian dari NJOP juga.
Sesuai dengan aturan pemerintah melalui KMK dengan nomor 201/KMK.04/200 yang menetapkan jika besaran NJKP adalah:
Cara menghitung:
NJKP = 20% × NJOP PBB / NJKL = 40% × NJOP
Nilai Perolehan Objek Pajak (NPOP) merupakan sebuah besaran nilai yang didapat dari hak bangunan. Untuk hitungan NPOP disesuaikan dengan perhitungan BPHTB, sehingga NPOP dibayar sesuai dengan jumlah yang sudah disepakati dan disetujui oleh kedua belah pihak. Yakni antar penjual dan pembeli dari bangunan itu sendiri.
Cara menghitung:
Kena pajak NPOP = NPOP – NPOPTKP
Cara menghitung pajak jual rumah
Pajak penghasilan (PPh) merupakan pajak jual rumah yang harus ditanggung oleh penjual rumah itu sendiri. Sesuai dengan aturan pemerintah yang sudah ditetapkan dengan nomor 34 tahun 2016 tentang tarif final PPh sebesar 2.5%.
Untuk waktu pembayaran PPh ini harus dibayarkan oleh penjual tepat sebelum akta jual beli terbit. Dan untuk nominalnya, sesuai dengan yang sudah disepakati oleh penjual dan pembeli.
Rumus menghitung PPh:
PPh = 2.5% × harga dari jual bangunan dan tanah
Pajak bumi dan bangunan adalah jenis rincian pajak penjualan rumah yang ditentukan langsung dari objek yang dijual. PBB ini bisa juga diartikan sebagai jenis pajak yang bersifat material karena nominal biaya pajak disesuaikan dari bangunan atau tanah yang akan dijual.
Dalam sistem penghitungan, pajak bumi dan bangunan menjadi jenis pajak transaksi jual beli rumah yang rumit. Ini disebabkan karena ada banyak komponen yang dihitung nantinya.
Untuk besaran nominal PBB ialah sebesar 0,5%, atau setara dengan 20% dengan NJOP. Dan PBB dibayar langsung oleh penjual setiap sekali dalam setahun.
Pajak pertambahan nilai merupakan jenis pajak yang bernilai 10% setiap harga transaksi. Untuk pajak jenis ini akan selalu dikenakan setiap proses penjualan rumah berlangsung.
Berbeda dengan pajak lainnya, pajak pertambahan nilai akan dibayar oleh pembeli secara langsung. Jika melakukan pembelian secara seorangan, maka PPN akan langsung dimasukkan ke dalam mas negara. Tetapi, apabila Anda membeli sebuah rumah atau bangunan melalui agen, maka dana pajak penjualan rumah 2022 PPN akan dibayar melalui PKP.
Seiring bertambahnya waktu, harga rumah semakin melejit. Dalam tiga tahun terakhir, Indonesia Property Market Index (IPMI) menyatakan peningkatan yang stabil terhadap indeks harga rumah di Indonesia. Nilainya mencapai 10% per tahunnya.
Selain fenomena kenaikan harga rumah, terjadi pula perbedaan harga rumah dengan tipe yang sama di berbagai wilayah di Indonesia. Misalnya saja, Jabodetabek, yang dirangkum pada tabel berikut:
Median Harga Rumah Tipe Minimalis di Jabodetabek (Agustus 2022)
Nama Wilayah | Nilai (Rp.) |
Jakarta Utara | 1.895.000.000 |
Jakarta Barat | 799.000.000 |
Jakarta Selatan | 700.000.000 |
Tangerang | 675.000.000 |
Jakarta Timur | 646.000.000 |
Jakarta Pusat | 540.000.000 |
Depok | 530.000.000 |
Bekasi | 465.000.000 |
Bogor | 400.000.000 |
Sumber data: Katadata.co.id
Perbedaan kenaikan harga rumah ini terjadi bagi rumah berukuran 60 meter persegi atau lebih kecil. Rumah dengan ukuran ini biasanya terdiri dari sebuah kamar tidur, sebuah ruang tamu sekaligus ruang keluarga, dan dapur dengan ukuran kecil. Dari data tersebut, dapat diketahui bahwa dari Agustus 2021 hingga Agustus 2022 harga rumah pada seluruh kota di Jabodetabek mengalami kenaikan harga.
Lalu pertanyaan selanjutnya, kapan kita bisa punya rumah jika harganya terus melejit?
Jawabannya selalu dipengaruhi oleh berbagai faktor. Barangkali faktor terbesar yang menjadi pertimbangan utama pembelian rumah adalah daya beli terhadap rumah yang diminati. Faktor lainnya berasal dari kesesuaian lokasi, kondisi rumah, dan lain-lain.
Namun demikian, membeli rumah di era informasi yang serba cepat ini tidaklah sesulit zaman dahulu. Ada banyak sekali alternatif dan kemudahan yang disediakan oleh pemerintah maupun pihak ketiga.
Sebagai salah satu solusi, Danasyariah.id menyediakan program Dana Rumah untuk mengatasi sulitnya kepemilikan rumah akibat harganya yang terus melejit. Besaran cicilan yang cenderung sama setiap bulan (fixed rate) sampai penawaran DP dapat hingga Rp0, membuat program ini dapat menjadi #SolusiCariBerkah bagi yang ingin punya rumah. Terlebih, program Dana Rumah ini dapat diakses oleh siapapun, bahkan kaum milenial yang cenderung tidak berpenghasilan tetap (influencer, wirausaha, dsb). Selain itu, keamanannya insyaAllah terjamin, dikarenakan:
Tertarik buat punya hunian bareng Danasyariah? Yuk, cari tahu informasi lebih lanjut mengenai Dana Rumah melalui Customer Care Danasyariah di 0811 1238 022 dan 021 5050 7969.
Atau bisa juga melalui website ww.danasyariah.id dan juga melalui mobile apps yang available di Android dan juga ios. Bismillah, punya rumah di 2023 itu tidak sulit????
Serba-Serbi THR 2023 yang Harus Diketahui
Lebaran lekat pada tradisi silaturahmi dan halal bi halal. Sementara itu, beberapa hari menjelang lebaran selalu identik dengan adanya momentum Tunjangan Hari Raya (THR). Bagi karyawan, THR merupakan hak berupa pendapatan non-upah yang harus dibayarkan oleh perusahaan. Hal ini tentu untuk mendukung daya beli karyawan dan pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan sekaligus perlindungan bagi pekerja, lho, #TemanSyariah.
Lantas, siapa saja yang berhak mendapat THR?
Kalau termasuk dalam salah satu dari daftar berikut dan telah bekerja lebih dari satu (1) bulan, artinya #TemanSyariah akan menerima gaji ke-13 Ramadan ini!
Dikarenakan jasanya terhadap negara, ASN wajib mendapatkan THR yang secara mengikat diatur oleh PP 63/2021.
Sebagaimana tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan oleh Kemenaker pada 27 Maret lalu, PKWT maupun PKWTT berhak atas THR
Bagi pekerja dengan upah tidak tetap seperti Freelancer dan Outsourcing, perusahaan tetap wajib membayarkan THR asal telah memenuhi durasi kerja lebih dari satu bulan.
Terus, kira-kira berapa jumlah THR yang akan diterima ya, Min?
“Penetapan besaran tunjangan hari raya adalah 1 bulan upah untuk pekerja yang punya masa kerja 12 bulan secara terus-menerus atau lebih, atau diberikan secara pro rata untuk pekerja yang punya masa kerja antara 1 hingga kurang dari 12 bulan” Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 6/2016 tentang Tunjangan Hari Raya (THR) Pasal 3 ayat 1.
Jadi, kalau #TemanSyariah sudah bekerja selama setahun, maka besaran THR akan setara gaji bulanan. Kalau kurang dari durasi tersebut, maka akan dilakukan perhitungan prorata. Contohnya: #TemanSyariah sudah bekerja selama 4 bulan dengan upah Rp3000.000. Berdasarkan hal tersebut, #TemanSyariah akan mendapat THR sebesar Rp.1000.000 [(4:12) x Rp3000.000).
Kalau pegawai freelance dengan pemasukan fluktuatif, cara menghitungnya gimana, Min?
Biasanya, Human Resource Development (HRD) di tempat #TemanSyariah bekerja yang akan menghitungnya dengan rumus: Masa kerja dibagi jumlah bulan dalam satu tahun dikalikan dengan pendapatan.
Misalnya, #TemanSyariah mendapatkan pemasukan dari perusahaan A dengan rincian sebagai berikut:
Bulan ke-1 | Rp3.000.000 |
Bulan ke-2 | Rp2.500.000 |
Bulan ke-3 | Rp4.500.000 |
Jika pendapatan tersebut dijumlahkan, maka akan berada di angka Rp14.000.000. Jumlah pendapatan kemudian dikalikan dengan periode kerja dibagi dua belas (3:12 x Rp10.000.000). Dari perhitungan tersebut, dapat diketahui bahwa THR yang akan diterima oleh freelancer adalah Rp2.500.000
Wah, mantep. Kira-kira kapan THR akan dibayarkan, ya, Min?
Menurut Surat Edaran M/2.HK.0400/III/2023, THR Keagamaan wajib dibayarkan kepada pekerja maksimal H-7 lebaran yang jatuh pada tanggal 14 April 2023. Menyeriusi surat edaran tersebut, Kemenaker bahkan membentuk Pos Komando Satuan Tugas (Posko Satgas) THR untuk mengawasi implementasi pemberian THR.
Aku udah resign sebelum Hari Raya Min, terus dapat THR nggak yaa?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut #TemanSyariah perlu mempertimbangkan dua hal, yaitu:
Bila #TemanSyariah merupakan pekerja PKWTT yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kurang dari 30 hari sebelum hari raya keagamaan, maka ia berhak menerima THR dan sebaliknya. Sementara itu, jika #TemanSyariah adalah pekerja PKWT dan kontrak masih berlangsung saat hari raya keagamaan dirayakan, #TemanSyariah berhak atas THR. Sayangnya, jika hubungan kerja berakhir sebelum hari raya, maka perusahaan tidak wajib memberikan THR.
Nah, setelah mengetahui segala informasi tersebut. Saatnya #TemanSyariah memikirkan matang-matang peruntukan THR. Bagi #TemanSyariah yang berencana punya rumah tahun ini, dana THR dapat dialokasikan sebagai tambahan dana membeli rumah. Disamping itu, #TemanSyariah juga dapat berikhtiar dengan melakukan pengajuan pembiayaan kepemilikan rumah menggunakan Dana Rumah. Tak usah khawatir, Dana Rumah terbuka untuk segala jenis pekerjaan, kok! #TemanSyariah hanya perlu melakukan pendaftaran melalui website/MobileApps Danasyariah.id lalu melengkapi beberapa informasi yang dibutuhkan dan bismillah, punya rumah baru habis lebaran????
Penjelasan lebih lengkap melalui Dana Rumah dapat diakses #TemanSyariah melalui Customer Service Danasyariah.id di ??0811 1238 022 / 0815 1001 7070 dan 1500 091.
Kredit rumah jadi pertimbangan ideal bagi sebagian besar masyarakat Indonesia yang ingin memiliki hunian nyaman. Dengan cara ini, kamu bisa membeli rumah dengan cara mencicilnya dalam durasi yang sangat panjang, bahkan bisa mencapai 25 tahun. Selain itu, kamu pun bisa memilih KPR konvensional ataupun KPR bank syariah.
Ketika memilih menggunakan cicilan KPR, kamu punya pertimbangan untuk membeli rumah bersubsidi atau rumah komersil. Keduanya memiliki skema serta prosedur yang berbeda. Kalau ingin memperoleh pilihan model rumah yang lebih variatif, kamu bisa mengutamakan pilihan pada rumah komersil.
Bagi sebagian orang, istilah rumah komersil mungkin cukup asing. Namun, kamu bakal familier dengan istilah ini ketika berencana mengajukan kredit rumah ke bank. Penyebutan ini merujuk pada proses transaksi rumah secara konvensional tanpa bantuan dari pemerintah. Kamu pun bisa memperoleh banyak keuntungan ketika memilih rumah komersil, seperti:
Baca juga: Beli Rumah Tanpa Riba? Tentu Bisa dengan Cara Mudah Ini!
Cara pengajuan kredit rumah ke bank relatif mudah. Agar pengajuan KPR kamu mendapat persetujuan dari bank, kamu perlu melengkapi persyaratan yang dibutuhkan, antara lain adalah:
Selanjutnya, kamu perlu melampirkan beberapa dokumen persyaratan seperti:
Baca juga: Dana Rumah Solusi Milenial yang Ingin Punya Rumah
Kalau kamu telah memenuhi persyaratan dan menyiapkan dokumen yang dibutuhkan, maka bisa mengikuti tahapan cara pengajuan KPR sebagai berikut:
Langkah pertama dalam setiap proses pengajuan KPR adalah menentukan rumah yang ingin kamu beli. Pemilihan rumah KPR tak bisa sembarangan. Kamu perlu memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh pihak bank. Kamu harus memperhatikan kepemilikan izin pihak developer saat memilih rumah KPR. Izin tersebut meliputi:
Kalau sudah menentukan rumah yang kamu inginkan, langkah selanjutnya adalah dengan menghubungi pihak developer. Kamu harus melakukan pelunasan booking fee atau biaya tanda jadi.
Biaya ini beda dengan down payment (DP) dengan nominal mulai dari Rp500 ribu. Pembayarannya adalah bukti kalau kamu punya minat serius untuk melakukan pembelian rumah dan mengurus pengajuan cicilan KPR ke bank.
Selanjutnya, kamu bisa mendatangi pihak bank dengan membawa persyaratan yang dibutuhkan. Dalam praktiknya, kamu bisa meminta bantuan pihak developer dalam proses pengajuan tersebut. Terlebih lagi, banyak developer yang telah menjalin kerja sama KPR dengan bank tertentu dalam sebuah proyek perumahan.
Agar pengajuan kamu segera mendapat persetujuan, cermat dalam memilih nominal cicilan KPR. Usahakan agar nilai cicilan tersebut tidak lebih dari 30% gaji atau penghasilan bulanan kamu.
Untuk solusi pengajuan kredit rumah berbasis syariah yang mudah, kamu dapat mempertimbangkan layanan Dana Syariah. Di sini, kamu bisa memperoleh bantuan pembiayaan KPR syariah yang mudah, berkah, dan aman.
Properti baik itu yang berupa tanah, rumah, ataupun toko merupakan salah satu kebutuhan krusial bagi kita. Dengan memiliki properti, berbagai aktivitas Anda akan menjadi lebih mudah baik itu kegiatan sehari-hari maupun bisnis. Saat ini, ada makin banyak opsi untuk memiliki properti sendiri, yakni lewat skema pembiayaan properti syariah atau pembiayaan rumah syariah.
Pembiayaan berbasis syariah, termasuk untuk membeli rumah, merupakan salah satu opsi yang banyak dipilih oleh masyarakat Indonesia. Dengan jumlah penduduk muslim sebanyak 86,9% dari total populasi, kebutuhan masyarakat akan pembiayaan syariah makin besar dari waktu ke waktu.
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan pembiayaan properti syariah? Apa kelebihannya dibandingkan dengan skema pembayaran lainnya? Bagaimana cara Anda mendapatkan pembiayaan properti syariah berupa rumah tinggal? Simak ulasannya dalam artikel ini!
Istilah ekonomi syariah bukanlah sesuatu yang baru di Indonesia. Sebagai salah satu negara dengan penduduk muslim terbanyak, pangsa pasar ekonomi syariah di Indonesia sangat besar. Berdasarkan catatan dari Kementerian Keuangan, pasar ekonomi syariah tetap mengalami pertumbuhan yang baik meski pandemi COVID-19 melanda beberapa tahun ke belakang.
Menurut data dari Bank Indonesia (BI), kontribusi pangsa sektor prioritas untuk HVC (Halal Value Chain) atau rantai nilai halal) pada tahun 2016 sampai 2020 terhadap PDB adalah sebesar 24,30%, 24,61%, 27,77% dan 24,86%. Pertumbuhan yoy (year on year) HVC pada setiap tahunnya juga selalu melampaui pertumbuhan PDB.
Bahkan saat ekonomi nasional mengalami kontraksi dengan nilai minus 2,07% di tahun 2020 silam, sektor HVC masih menunjukkan performa yang bagus dengan nilai kontraksi yang lebih kecil yakni minus 1,72%.
Pembiayaan syariah sebagai bagian dari aktivitas ekonomi syariah tentu turut berperan dalam hal ini. Apa sebenarnya pembiayaan properti syariah itu? Sebelum membahas secara khusus pada sektor properti, Anda perlu mengetahui terlebih dulu apa itu pembiayaan syariah.
Pembiayaan syariah seperti namanya adalah pembiayaan yang dijalankan dengan dasar hukum, prinsip dan akad Islam. Ekonomi dilihat dari sudut pandang syariah bisa dibagi menjadi 2 yakni:
Lalu bagaimana dengan pembiayaan rumah syariah? Pembiayaan syariah berupa rumah atau tempat tinggal termasuk ke dalam pembiayaan konsumtif untuk keperluan pribadi. Jadi bisa disimpulkan bahwa pembiayaan properti atau rumah syariah adalah pembiayaan yang diberikan oleh sebuah lembaga keuangan untuk kebutuhan pembelian properti/rumah yang dijalankan dengan menggunakan prinsip ekonomi syariah.
Bagi Anda yang tertarik untuk memiliki rumah sendiri dengan menggunakan skema pembiayaan syariah, ada beberapa kelebihan pembiayaan rumah syariah yang perlu Anda ketahui. Apa saja?
Bagi masyarakat muslim yang ingin melakukan kegiatan muamalah tanpa khawatir terjebak dalam riba, opsi pembiayaan rumah syariah tentu saja sangat memudahkan. Lewat pembiayaan ini, Anda bisa memiliki rumah sendiri dengan skema cicilan tanpa menggunakan sistem bunga. Seperti yang kita ketahui, bunga dalam produk perbankan konvensional itu menimbulkan riba.
Salah satu ciri penting dan keuntungan lain menggunakan pembiayaan berbasis syariah adalah bebas dari gharar atau unsur spekulatif dalam setiap transaksi keuangan yang dilakukan. Ketidakpastian dalam prinsip syariat Islam adalah sesuatu yang diharamkan.
Dalam pembiayaan syariah, transparansi adalah hal yang penting demi memastikan tidak ada pihak yang dirugikan. Contoh gharar dalam pembiayaan rumah misalnya ketidaksesuaian antara spesifikasi rumah yang dibeli dengan yang tertera pada dokumen, kualitas bangunan yang tidak jelas sampai ketidakjelasan dalam waktu penyerahan.
Dalam aktivitas pembiayaan syariah, lembaga keuangan dan bank statusnya adalah sebagai mitra. Artinya, keduanya berada dalam posisi yang sejajar dan adil. Untuk mewujudkan prinsip ini, lembaga keuangan syariah harus secara terbuka memberikan laporan kepada nasabahnya.
Dibandingkan dengan pembiayaan rumah konvensional, pembiayaan berbasis syariah biasanya memakan waktu pengajuan yang lebih cepat. DP yang dikenakan juga cenderung lebih kecil sehingga akan semakin memudahkan nasabah.
Jika mengambil pinjaman dengan pembiayaan konvensional, ada bunga yang dikenakan kepada nasabah saat membayar angsuran. Besar bunga ini bisa berubah-ubah, tergantung kebijakan bunga dari Bank Indonesia. Ini membuat besaran cicilan untuk pembiayaan rumah konvensional bisa berubah-ubah juga.
Berbeda dengan pembiayaan rumah syariah. Karena tidak ada sistem bunga, besar cicilan nilainya tetap dari awal sampai masa kredit berakhir. Anda juga tidak akan dikenakan denda atau penalti seandainya melunasi cicilan lebih cepat dari yang seharusnya.
Seperti halnya produk pembiayaan konvensional, untuk mendapatkan pembiayaan syariah berupa properti dan rumah, Anda bisa memanfaatkan fasilitas pembiayaan dari dua lembaga keuangan yang beroperasi di Indonesia yakni lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan non-bank.
Lembaga keuangan berupa bank adalah lembaga yang memiliki aktivitas utama untuk menyalurkan jasa untuk pembayaran, peredaran uang dan pemberian kredit. Bagi nasabah yang ingin mendapatkan produk berupa pembiayaan rumah berbasis syariah, bisa menghubungi bank syariah atau bank lain yang menyediakan KPR syariah.
Selain lembaga keuangan bank, produk pembiayaan syariah untuk rumah juga bisa dikeluarkan oleh lembaga keuangan non-bank. Lembaga keuangan non-bank memiliki fungsi dasar sebagai penghimpun dan penyalur dana yang dimanfaatkan untuk menunjang perkembangan pasar uang dan pasar modal.
Salah satu lembaga keuangan non-bank yang menyediakan produk pembiayaan syariah untuk rumah adalah Danasyariah. Danasyariah melalui Dana Rumah siap membantu Anda memiliki rumah sendiri dengan skema syariah yang mudah. Mengapa Anda harus memilih pembiayaan rumah syariah dari Dana Rumah?
Danasyariah berdiri sejak tahun 2017 dan beroperasi di bawah izin serta pengawasan Otoritas Jasa Keuangan dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo). Jangan tunggu lama-lama, ajukan sekarang juga pembiayaan rumah syariah Anda lewat Dana Rumah dari Danasyariah.
Baca informasi selengkapnya di sini atau unduh aplikasi Danasyariah lewat Google Play dan Apple App Store.
Bagi umat muslim dunia, Rasulullah SAW adalah sosok yang dapat dijadikan panutan dalam menjalani kehidupan. Bahkan dalam mengelola pendapatan pun, Rasulullah juga memiliki banyak petuah yang dapat diterapkan di era sekarang. Kira-kira bagaimana cara mengatur pendapatan ala Rasulullah? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut.
Selain sebagai utusan Allah, Rasulullah adalah seorang pebisnis yang berhasil dalam mengelola usahanya. Jadi, tidak heran bila Rasul juga memiliki keahlian dalam mengatur pendapatan. Nah, berikut adalah sejumlah cara ala Rasulullah dalam mengatur penghasilan agar mendatangkan berkah.
Rutin mencatat pengeluaran per bulan adalah langkah pertama untuk mewujudkan financial freedom atau kemerdekaan finansial. Akan tetapi, tahukah kamu bahwa Rasulullah juga menyarankan demikian? Ya, benar, Rasulullah menyarankan umatnya untuk berhati-hati dalam menggunakan pendapatan bulanan.
Dalam hadis riwayat Ibun Hibban dan Tirmidzi, Rasulullah bersabda bahwa ada empat perkara yang dipersoalkan di hari akhir pada manusia, yakni:
Coba lihat kembali poin terakhir di atas. Bagaimana, apakah kamu sudah menggunakan pendapatanmu untuk hal-hal yang bermanfaat? Boleh saja menggunakan pendapat sendiri untuk memanjakan diri. Namun jangan berlebihan, secukupnya saja dan utamakan kebutuhan pokok.
Cara mengatur keuangan pendapatan harian yang satu ini masih berkaitan dengan poin pertama. Maksudnya adalah jangan sampai jumlah pengeluaran kamu lebih besar dibanding penghasilan. Alih-alih mendapat manfaat, justru kamu akan merugi, seperti mengalami masalah finansial.
Agar pengeluaran tidak melebihi pendapatan, coba buat catatan keuangan. Di zaman sekarang ini, umumnya orang menggunakan pola 50-30-20 dengan detail sebagai berikut:
Mengingat umat muslim dianjurkan untuk rajin bersedekah, kamu bisa menggunakan pola 40-30-20-10. Berikut perinciannya:
Sedekah tidak harus diberikan ke orang lain yang bukan saudara. Bila ada anggota keluarga yang masih menjadi tanggung jawab kamu, utamakan dahulu keluarga. Baru setelah itu orang lain seperti fakir, miskin, dan anak yatim.
Tips mengatur pendapatan ala Rasulullah yang selanjutnya adalah tidak menumpuk harta. Boleh-boleh saja menabung atau menyimpan pendapatan dalam bentuk aset untuk kebutuhan hari tua. Sebab, ini termasuk melakukan kebaikan untuk diri sendiri. Namun ingat, jangan berlebihan.
Maksud dari tidak berlebihan di sini adalah jika harta ditumpuk tanpa tujuan yang jelas, misalnya untuk dipamerkan ke orang lain atau untuk menyombongkan diri. Jelas hal-hal seperti ini sangat tidak dianjurkan. Bukannya mendapat keberkahan, justru harta yang kamu kumpulkan akan membawa musibah.
Selain untuk kebutuhan hari tua, harta berlebih juga dapat digunakan untuk kebaikan, seperti sedekah, zakat mal, wakaf, dan lain sebagainya. Dengan catatan, anggota keluarga yang menjadi tanggungan sudah terpenuhi kebutuhannya.
Dari poin-poin sebelumnya sudah disinggung mengenai sedekah. Anjuran untuk bersedekah sudah disebutkan dalam banyak hadis maupun ayat-ayat Al-Qur’an. Dalam Islam, jumlah harta yang dianjurkan untuk digunakan bersedekah adalah 2,5%. Harta tersebut harus milik sendiri dan didapat dengan cara yang halal.
Dengan bersedekah, banyak manfaat yang bisa didapatkan. Tidak hanya untuk yang memberikan saja, tetapi juga untuk yang menerimanya. Selain untuk mendapatkan ridha dari Yang Maha Esa, bersedekah juga mendatangkan kebahagiaan.
Hal ini sudah dibuktikan oleh banyak riset, salah satunya yang dilakukan oleh Paul Zak dari Claremont Graduate University. Dalam penelitian tersebut disebutkan bahwa memberi atau bersedekah dapat mengeluarkan oksitosin. Hormon yang membuat seseorang merasa euforik atau bahagia.
Tips mengatur pendapatan ala Rasulullah berasal dari kegiatan Rasulullah sendiri, yakni berbisnis. Beliau adalah sosok pebisnis yang menjunjung tinggi kejujuran. Sebab itu, Rasulullah mendapat julukan al-amin atau sosok yang jujur.
Dalam hadis riwayat Imam Ahmad, Rasulullah pernah bersabda, “Dianjurkanlah kamu untuk berdagang karena terdapat pintu rezeki di dalamnya.” Apa yang disebutkan oleh Rasulullah ada benarnya bila dilihat dalam kehidupan sekarang ini.
Coba lihat para pebisnis yang berhasil mempekerjakan banyak orang. Selain menguntungkan diri sendiri, para pebisnis tersebut juga membantu menyejahterakan hidup orang-orang yang bekerja dengan mereka. Di samping itu, mereka juga membantu mengurangi tingkat pengangguran.
Saat Rasulullah berdagang, beliau hanya mengambil sedikit keuntungan. Nah, hal ini tentunya bisa kamu contoh semisal kamu ingin berbisnis. Kalau langsung ambil untung banyak, itu namanya serakah dan Rasulullah sangat menentang hal tersebut.
Cara mengatur keuangan pendapatan harian yang paling mudah adalah dengan berhemat. Mengapa paling mudah? Sebab, kamu hanya perlu mengurangi pengeluaran yang sifatnya tidak pokok. Memang sulit kalau baru pertama kali memulai. Asalkan ada kemauan dan komitmen, menjalani hidup hemat itu tidak sulit.
Coba catat apa saja pengeluaran bulanan kamu. Selanjutnya, coret mana yang kira-kira tidak digunakan untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Kemudian, uang dari pengeluaran tersebut kamu masukkan ke rekening untuk ditabung.
Mengingat rekening konvensional rentan terhadap inflasi, masukkan ke produk-produk keuangan lainnya, misalnya di rekening syariah, reksa dana, menjadi pendana di pembiayaan syariah, dana darurat, dan lain sebagainya.
Berikutnya dalam tips mengatur pendapatan ala Rasulullah adalah dengan hidup sederhana. Tidak peduli seberapa besar penghasilan kamu per bulan, menjalani hidup sederhana adalah hal yang positif.
Biasanya, makin banyak penghasilan, makin banyak pula pengeluaran. Nah, pengeluaran ini biasanya hanya untuk memenuhi keinginan diri. Kalau kamu tidak bisa mengontrolnya, kamu sendiri yang justru akan merugi.
Mau kecil atau besar pendapatan kamu, upayakan untuk menjalani hidup sederhana. Beli sesuatu yang benar-benar dibutuhkan, bukan karena impulsif keinginan. Jangan pula kamu menggunakan penghasilan hanya untuk menyombongkan diri atau mencari pengakuan dari orang lain. Sudah pasti kamu tidak akan mendapat keberkahan dan Rasulullah pun juga melarang hal seperti itu.
Nah, itu tadi sejumlah tips untuk mengatur pendapatan ala Rasulullah. Kunci utamanya adalah pintar mengatur pengeluaran, rajin bersedekah, dan jangan menumpuk harta untuk tujuan tidak jelas. Kalau menumpuk harta untuk tabungan masa depan, jelas diperbolehkan karena membawa kebaikan untuk diri sendiri.
Omong-omong soal tabungan masa depan, kamu bisa lho menjadi pendana di Danasyariah. Layanan P2P syariah ini memberikan layanan pembiayaan kepemilikan rumah dan pengadaan bahan material untuk toko bangunan. Kamu bisa bergabung menjadi pendana di sini untuk mendapatkan imbal hasil yang menarik, aman, dan tentunya halal.
Dalam dunia properti, perusahaan konstruksi atau jasa kontraktor memainkan peran yang cukup krusial. Dibandingkan dengan industri lain, bisnis konstruksi juga termasuk paling dinamis, terlebih di negara berkembang seperti Indonesia. Tingkat pembangunan membuat jenis perusahaan ini selalu dibutuhkan masyarakat.
Tidak hanya untuk proyek umum, proyek pribadi seperti membangun hunian impian juga kerap membutuhkan jasa kontraktor. Sayangnya, tidak semua penyedia jasa memberikan pelayanan yang optimal. Sebab itu, penting untuk tahu caranya memilih jasa kontraktor yang tepat. Nah, ini akan kita ulas dalam artikel kali ini. Namun sebelumnya, simak dahulu pengertian dari jasa konstruksi.
Sesuai namanya, perusahaan konstruksi adalah badan usaha di bidang bangunan, sarana, infrastruktur, serta prasarana fisik yang ditujukan untuk masyarakat, seperti gedung perkantoran, jalan raya, gedung perbelanjaan, dan lain sebagainya. Pengerjaannya pun harus sesuai dengan regulasi, konsep, dan hukum yang berlaku di masing-masing daerah.
Selain mengerjakan infrastruktur umum, jasa kontraktor juga kerap dikontrak oleh perorangan. Umumnya adalah untuk mengerjakan hunian tinggal. Proses kerja sama antara kontraktor dengan klien harus diikat dengan perjanjian yang disepakati oleh kedua belah pihak.
Di Indonesia, ada sekitar 203.403 jasa kontraktor yang tersebar di seluruh provinsi. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dilaporkan oleh Katadata, jumlah terbanyak ada di Pulau Jawa, yakni sekitar 77.116 badan usaha.
Melihat angka sebanyak itu, tak heran bila banyak orang yang kerap bingung dalam memilih jasa konstruksi bangunan. Sebenarnya bisa-bisa saja meminta rekomendasi dari orang-orang terdekat atau mungkin mencari di internet. Akan tetapi, ada banyak faktor krusial yang perlu dipikirkan sendiri dengan matang sebelum menentukan pilihan.
Agar tidak salah pilih atau bahkan menyesal, berikut ada sejumlah tips singkat dalam memilih kontraktor untuk mewujudkan rumah impian kamu. Yuk, simak!
Pertama dan yang paling utama adalah mencari informasi sedetail-detailnya mengenai kontraktor yang mau kamu gunakan jasanya. Cari tahu sudah berapa banyak proyek yang dikerjakan dan seperti apa jenis proyeknya.
Dalam hal ini, kamu tentunya harus memanfaatkan peran internet. Kontraktor yang tepercaya pasti memiliki eksistensi di internet, seperti media sosial atau memiliki situs bisnis sendiri. Kalau merasa kurang yakin, upayakan untuk datang langsung ke kantornya. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui langsung bagaimana kualitas kinerja kontraktor.
Di samping itu, kamu juga bisa bertanya terperinci mengenai sistem layanan yang ditawarkan pihak jasa konstruksi bangunan. Namun, untuk mendapatkan pandangan yang objektif, cari tahu kemampuan kontraktor tersebut melalui orang-orang yang sudah menggunakan jasanya.
Lagi pula, kontraktor yang berkualitas tidak bisa lepas dari testimoni klien. Testimoni ini bisa kamu dapatkan melalui media sosial kontraktor terkait. Umumnya, mereka mencantumkan testimonial untuk membuktikan kualitas hasil pekerjaan mereka.
Saat mencari informasi mengenai kontraktor yang mau kamu rekrut, jangan lupa untuk mengecek legalitasnya. Kontraktor yang kredibel umumnya memiliki situs web resmi yang bisa kamu kunjungi.
Nah, dalam situs tersebut biasanya ditampilkan izin usaha maupun Sertifikat Badan Usaha Konstruksi (SBUK). Adanya izin usaha menunjukkan bahwa kontraktor tersebut sudah memiliki izin resmi dari Pemerintah Daerah di mana perusahaan didirikan. Sementara SBUK diterbitkan oleh OSS RBA lewat Lembaga Sertifikasi Badan Usaha (LSBU).
SBUK merupakan bukti pengakuan atas kualifikasi dan juga klasifikasi kemampuan perusahaan konstruksi terkait. Bila sudah memiliki keduanya, berarti kontraktor tersebut memiliki layanan yang memuaskan dan bisa dipertimbangkan untuk kamu pilih.
Membangun rumah tinggal dari nol memiliki banyak risiko. Agar tidak menyesal di kemudian hari, wajib hukumnya untuk memilih kontraktor yang kredibel. Eitss, bukan hanya tepercaya, tetapi juga harus berani memberikan garansi.
Garansi berguna sebagai jaminan bila terjadi sesuatu pada bangunan yang dikerjakan pihak kontraktor. Misalnya, desain arsitektur rumah tidak sesuai dengan apa yang ada pada blueprint atau jenis konstruksi tidak sesuai dengan jenis bangunan. Untuk itu, tanyakan pada kontraktor terkait mengenai sistem garansi mereka. Jangan sampai memilih yang tidak menawarkan garansi.
Untuk masalah kredibel atau tidaknya suatu perusahaan jasa konstruksi, kamu bisa melihatnya dari layanan dan hasil pekerjaan mereka. Testimoni klien juga memainkan peran penting di sini. Makin banyak klien yang memberikan ulasan positif, makin bisa dipercaya pula kontraktor tersebut.
Tips berikutnya adalah mempelajari bagaimana layanan kontraktor yang mau kamu pilih. Bisa dibilang bagus bila kontraktor memiliki kontak yang jelas dan mudah dihubungi. Pelayanan juga bisa dilihat dari pekerja lapangan yang diperkerjakan oleh kontraktor terkait. Cari tahu bagaimana cara mereka memantau pekerjaan lapangan.
Pokoknya, jangan mempercayakan proses pembangunan rumah impian kamu dengan kontraktor asal-asalan. Kontraktor yang kompeten pasti sudah bisa memperkirakan kapan proyek akan selesai.
Selain dari layanan yang diberikan, spesialisasi kontraktor juga wajib untuk dipertimbangkan. Spesialiasi yang dimaksud di sini adalah pihak kontraktor tersebut lebih terbiasa menangani proyek seperti apa.
Sebagai contoh, kamu ingin memiliki hunian dengan arsitektur modern, seperti minimalis atau industrial. Maka kamu disarankan untuk memilih perusahaan jasa konstruksi yang memang ahli dalam gaya arsitektur tersebut.
Setiap kontraktor mematok harga yang berbeda-beda. Agar kamu tidak dirugikan, lakukan survei singkat mengenai harga pasaran kontraktor di daerah di mana kamu mau membangun rumah. Jangan memilih yang mahal, tetapi juga jangan memilih yang terlalu murah. Bila harga yang ditawarkan di bawah rata-rata pasar, kemungkinan hasil pekerjaannya kurang memuaskan.
Kuncinya adalah harga harus sesuai dengan kualitas dari hasil pekerjaan. Untuk mengetahui wajar atau tidaknya harga yang ditawarkan, kamu bisa mendiskusikan rencana anggaran dan biaya (RAB) dengan perusahaan konstruksi terkait.
Untuk mencegah kecurangan, ada baiknya kamu juga membuat perjanjian di atas kertas, lebih tepatnya Surat Perjanjian Kerja (SPK). Surat ini harus mencantumkan informasi rinci mengenai jumlah jam kerja dan harga yang telah disepakati kedua belah pihak.
Selain itu juga harus menyertakan meterai 6.000 dan tanda tangan dari kamu selaku klien dan pihak kontraktor. Lebih lanjut, SPK wajib rangkap dua agar kedua belah pihak memilikinya. Surat ini juga berguna untuk mencegah terjadinya keterlambatan proses pengerjaan.
Pokoknya sebagai calon klien, kamu harus menjadi konsumen yang aktif. Luangkan waktu untuk datang langsung ke proyek untuk mengawasi bagaimana kinerja kontraktor. Meskipun pihak kontraktor sudah memiliki orang kepercayaan untuk melakukan supervisi, sebaiknya kamu juga ikut turun langsung.
Demikian tips memilih perusahaan konstruksi untuk mewujudkan hunian impian kamu. Tips di atas tak hanya untuk membangun rumah dari nol, untuk renovasi pun juga bisa. Apalagi buat kamu yang mau beli rumah second, pasti ada bagian-bagian yang mau kamu renovasi.
Kalau sudah mengincar rumah, tetapi dana masih belum cukup, ajukan pembiayaan saja lewat Dana Rumah. Layanan dari Danasyariah ini bisa kamu gunakan untuk membiayai kepemilikan hunian impian dengan skema syariah. Selain itu, layanan ini bisa dimanfaatkan oleh nonkaryawan atau nonfixed income. Menarik kan? Jadi, tunggu apa lagi, yuk ajukan pembiayaan sekarang!
Salah satu perbedaan mendasar antara pembiayaan konvensional dengan pembiayaan syariah adalah adanya akad. Akad sendiri bermakna ikatan atau mengikat. Artinya, dengan akad tersebut terjalin ikatan antara pemberi dana dengan penerima pembiayaan.
Akad pembiayaan syariah sendiri jenisnya ada banyak. Dua jenis yang paling banyak digunakan adalah akad musyarakah dan mudharabah. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap jenis-jenis akad pinjaman syariah.
Menurut laman resmi OJK, dalam sistem ekonomi syariah, ada beberapa jenis akad yang digunakan. Akad di bank atau lembaga keuangan berbasis syariah berfungsi untuk mengetahui sejauh apa transaksi bisa dilakukan dengan menggunakan hukum Islam. Artinya, adanya akad dalam aktivitas keuangan bisa membuat pihak-pihak yang terlibat merasa aman dan nyaman.
Lalu, apa saja jenis-jenis akad syariah yang digunakan dalam aktivitas pembiayaan atau bisnis?
Akad wadiah merupakan akad penitipan barang atau uang. Dalam akad ini, pihak penerima atau wadi’i tidak diperbolehkan menggunakan uang atau barang yang dititipkan oleh muwaddi (penitip). Dalam konteks perbankan, wadi’i adalah pihak bank/lembaga keuangan dan muwaddi-nya adalah nasabah.
Di bank syariah, tabungan yang memakai akad wadiah bertujuan untuk menyimpan dana dan dana tersebut boleh diambil kapan saja. Akad wadiah juga tidak mensyaratkan adanya bagi hasil kecuali yang sifatnya sukarela dari bank.
Akad mudharabah berguna untuk mengatur kerja sama antara pihak pertama (bank syariah, malik atau shahibul mal) sebagai penyedia modal dengan pihak kedua (nasabah, ‘amil atau mudharib) yang mengelola dana tersebut. Kesepakatan kemudian dituangkan dalam akad.
Dari hasil pengelolaan tersebut, nantinya diberikan bagi hasil sesuai dengan perjanjian yang tertuang dalam akad. Misalnya saja, kamu mengajukan pembiayaan ke lembaga keuangan syariah untuk bisnis. Selain pengembalian pinjaman, kamu juga memberikan keuntungan atau bagi hasil kepada lembaga tersebut.
Dalam akad musyarakah, transaksi dilakukan dengan dasar kerja sama. Masing-masing pihak yang terlibat memberikan sejumlah dana sesuai porsinya masing-masing. Selanjutnya, keuntungan maupun risiko akan ditanggung bersama sesuai kesepakatan. Dalam hal ini, keuntungan yang didapat oleh masing-masing pihak sifatnya tidak pasti dan dalam bentuk persentase.
Akad berikutnya yang digunakan dalam pembiayaan syariah adalah akad murabahah. Akad ini adalah akad transaksi ketika penjual menyatakan nilai beli produk kepada pembeli dan kemudian pembeli membelinya lagi dengan harga yang lebih tinggi. Lewat akad akad ini, pembeli tahu margin yang didapat oleh penjual dan keuntungan telah disepakati bersama.
Akad seperti ini banyak digunakan dalam produk pembiayaan seperti KPR syariah atau kredit kendaraan bermotor syariah.
Dalam akad salam, pembeli memesan dan membayar terlebih dahulu di awal. Sesudah dilakukan pembayaran, pembeli kemudian memprosesnya sesuai dengan pesanan pembeli dengan jangka waktu yang sudah ditentukan. Contoh paling mudah yang bisa kita lihat dalam keseharian adalah pembelian dengan cara pre-order.
Dalam akad istisna’, pembeli melakukan pemesanan terlebih dahulu pada penjual. Setelah pesanan didapat, pembeli kemudian melakukan proses produksi berdasarkan permintaan pembeli. Sekilas, akad ini mirip dengan akad salam. Bedanya, produk yang diperjualbelikan sifatnya custom atau sesuai dengan keinginan pembeli.
Akad ijarah dalam bahasa lainnya juga disebut dengan akad sewa-menyewa. Seperti namanya, dalam akad ini penyewa membayar sejumlah uang kepada pemilik barang/produk untuk memperoleh manfaat dan hak guna dari barang tersebut. Akad ini tidak menghilangkan atau memindahkan hal kepemilikan dari objek yang diakadkan.
Akad ijarah muntahiyah bit tamlik sekilas mirip dengan akad ijarah. Dalam akad ini, transaksi dilakukan ketika penyewa membayar kepada pemilik barang atau produk untuk memperoleh hak guna atas barang tersebut.
Di akhir transaksi, pemilik memberikan opsi pemindahan hak milik atas barang tersebut. Adanya pemindahan hak milik inilah yang membedakan antara akad ini dengan akad ijarah biasa.
Akad dalam pembiayaan syariah yang terakhir adalah akad qardh. Akad ini adalah akad yang digunakan untuk transaksi berupa pinjaman. Nasabah melakukan pinjaman dana tanpa imbalan dengan syarat wajib mengembalikannya di waktu yang sudah disepakati.
Akad qardh termasuk ke dalam jenis akad tatawwu’ yang tujuannya untuk saling bantu. Jadi, bukan merupakan jenis akad yang dipakai untuk tujuan komersial. Contohnya, kamu meminjam uang kepada temanmu sebesar Rp1 juta dan berjanji akan mengembalikannya dalam waktu 2 bulan.
Di waktu yang sudah ditentukan, kamu wajib mengembalikan yang tersebut dengan jumlah sama besarnya dengan yang sudah kamu pinjam.
Seperti yang kita ketahui, pembiayaan syariah bentuknya bermacam-macam. Berdasarkan lembaga yang mengeluarkannya, ada pembiayaan syariah dari bank syariah dan ada juga pembiayaan syariah dari lembaga keuangan non-bank.
Pembiayaan syariah dari bank ada yang berupa pembiayaan investasi, jasa, jual beli dan pembiayaan lainnya. Sementara dari lembaga keuangan non-bank, pembiayaan bisa berupa baitul mal wattamwil (BMT) dan koperasi syariah. Lantas, apa saja manfaat pembiayaan syariah ini?
Bagi nasabah, pembiayaan syariah memiliki beberapa manfaat antara lain:
Adapun manfaatnya bagi lembaga keuangan yang memberikan pembiayaan syariah antara lain:
Tidak hanya bagi nasabah dan lembaga keuangan saja, pembiayaan syariah juga menguntungkan pemerintah karena secara langsung pembiayaan tersebut bisa mendorong pertumbuhan sektor riil. Ini juga bisa meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat sehingga pajak juga akan meningkat.
Seperti pembiayaan lainnya, pembiayaan syariah juga dapat berfungsi sebagai pengendali moneter yang berdampak pada stabilnya nilai mata uang.
Itu dia penjelasan mengenai jenis-jenis akad dalam pembiayaan syariah serta manfaat pembiayaan syariah.Ingin mendapatkan produk pembiayaan syariah di bidang properti? Danasyariah adalah jawabannya. Kami menyediakan berbagai pilihan produk keuangan berbasis syariah mulai dari Dana Material, Dana Rumah dan Dana Renovasi.
Pilih jenis pembiayaan syariah yang kamu butuhkan dengan mengunduh aplikasi Danasyariah lewat Google Play dan App Store.
Sebagai negara dengan penduduk mayoritas muslim, istilah halal tentu bukan hal yang asing bagi kita. Tidak hanya orang yang beragam Islam, konsep halal juga dipahami oleh penganut agama lain. Lalu, apa sebenarnya halal itu?
Halal secara bahasa artinya diperbolehkan. Kata halal menggambarkan berbagai aktivitas maupun benda yang diperbolehkan dalam hukum Islam. Halal paling sering melekat pada benda-benda yang kita konsumsi, baik itu berupa makanan, minuman maupun produk-produk perawatan seperti sabun atau skincare.
Selain produk halal, belakangan istilah halal lifestyle juga semakin populer. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan tren halal lifestyle ini? Bagaimana perkembangan halal lifestyle di Indonesia? Kita akan membahasnya dengan lengkap dalam artikel ini!
Selama satu dekade terakhir, istilah halal lifestyle menjadi sesuatu yang sangat terkenal. Lifestyle sendiri artinya adalah gaya hidup sementara halal adalah segala sesuatu yang diperbolehkan oleh syariat. Halal lifestyle sendiri dapat didefinisikan sebagai bentuk kewajiban bagi umat Islam untuk menggunakan dan mengonsumsi sesuatu yang memang sudah terbukti kehalalannya.
Halal lifestyle juga bisa dimaknai sebagai cara seseorang menjalani kehidupan sehari-harinya dengan menggunakan prinsip halal. Ini berlaku untuk makanan, perilaku, kebiasaan, aktivitas hingga hobinya, semua harus sesuai dengan Islam.
Meningkatnya popularitas gaya hidup halal salah satunya karena didorong oleh meningkatnya populasi muslim kelas menengah. Mereka cenderung up-to-date dengan tren gaya hidup. Tapi di saat yang sama, mereka juga menginginkan produk maupun layanan yang menggambarkan spiritualitas Islam.
Di kalangan masyarakat muslim, halal lifestyle mulai menarik minat banyak orang karena sifatnya yang universal. Tidak hanya itu, gaya hidup jalal ini juga dipandang sesuai dengan fitrah manusia yang mengutamakan kebersihan, kenyamanan dan kesehatan.
Mereka yang menerapkan gaya hidup halal cenderung selektif dalam memiliki produk yang akan mereka gunakan. Mereka akan berusaha mencari produk atau layanan yang memenuhi syarat halal, bukan hanya dari sumbernya saja melainkan sampai ke proses produksi dan distribusinya.
Popularitas halal lifestyle juga tampak dari perkembangan industri halal. Industri halal kini tidak terbatas pada produk makanan dan minuman saja melainkan sudah merambah ke sektor lain. Sebut saja industri kosmetik, obat-obatan, perhotelan, fashion, elektronik hingga produk keuangan.
Tidak hanya di Indonesia yang negaranya mayoritas muslim, negara dengan penduduk non-muslim pun mulai menaruh perhatian lebih pada halal lifestyle dengan tujuan membidik pasar yang menyukai halal lifestyle. Selandia Baru misalnya, saat ini menjadi salah satu eksportir daging halal paling besar di dunia.
Selain itu masih ada Thailand yang mengklaim diri sebagai Dapur Halal Dunia. Sementara itu Jepang memperoleh sumbangan ekonomi utama dari industri halal pada tahun 2020 silam.
Lalu, bagaimana dengan penerapan halal lifestyle di Indonesia? Karena banyaknya penduduk yang beragama Islam, halal lifestyle telah dipraktikkan secara luas, hanya saja belum secara sempurna. Misalnya saja, ada beberapa jenis makanan yang tidak mengandung bahan haram dan belum disahkan kehalalannya, maka makanan tersebut secara otomatis statusnya menjadi halal. Padahal, konsep yang sebenarnya tidak begitu.
Untuk memastikan sebuah produk atau objek itu benar-benar halal, ada persyaratan yang harus dipenuhi. Mulai dari proses produksi sampai distribusi. Di sinilah LPPOM MUI berperan untuk menentukan kehalalannya.
LPPOM MUI atau Lembaga Pengkajian Pangan, Obat- obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia merupakan lembaga yang memiliki tugas dan wewenang untuk meneliti, menganalisis, mengkaji dan memutuskan apakah sebuah produk baik produk pangan atau turunannya memang aman dikonsumsi/digunakan dan halal. Lantas, apa saja contoh penerapan halal lifestyle di Indonesia?
Makanan, minuman dan obat-obatan adalah barang-barang yang dikonsumsi secara luas di Indonesia. Label halal menjadi patokan yang sangat penting bagi umat Islam sebelum membeli dan mengonsumsi makanan, minuman maupun obat-obatan.
Selain ketiga produk tersebut, sekarang sertifikasi halal juga mulai digunakan untuk produk skincare dan kosmetik. Beberapa produk pakaian juga mulai menyertakan logo halal untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat muslim yang ingin menggunakannya.
Selain produk berupa barang, layanan berbasis syariah juga semakin populer di tanah air. Salah satu contohnya adalah dengan kehadiran hotel syariah. Hotel atau penginapan syariah ini menjamin orang yang menginap bahwa di dalamnya tidak ada aktivitas yang melanggar hukum Islam.
Pemerintah Indonesia saat ini juga sedang mengembangkan destinasi wisata halal. Wisata halal atau halal tourism merupakan penyediaan produk dan layanan wisata yang sesuai dengan kebutuhan wisatawan muslim. Termasuk dengan memberikan fasilitas ibadah yang memadai. Beberapa contoh destinasi wisata halal di Indonesia antara lain adalah Aceh, Lombok, Riau, Sumatera Barat hingga Jawa Barat.
Untuk membantu umat Islam melaksanakan ajaran Islam di berbagai aspek kehidupan, industri keuangan juga muncul dengan beragam produk berbasis syariah. Mulai dari tabungan syariah, investasi syariah, asuransi syariah hingga pembiayaan syariah.
Danasyariah misalnya, merupakan salah satu fintech di Indonesia yang menawarkan produk berbasis syariah. Berbagai layanan keuangan syariah yang disediakan, diharapkan bisa membantu umat Islam yang ingin melaksanakan ajaran Islam dengan lebih baik.
Penerapan halal lifestyle pada dasarnya memang sebagai bentuk ketaatan kita pada ajaran agama. Namun pada praktiknya, halal lifestyle memang membawa sejumlah manfaat secara fisik maupun mental. Selengkapnya simak manfaat halal lifestyle berikut ini!
Bagi umat Islam, halal dan haram itu adalah dua hal yang harus bisa dipisahkan dengan benar. Dengan mendekatkan diri kepada yang halal, secara langsung itu juga akan menjauhkan kita dari yang haram. Ketika kita menjauhkan diri dari yang haram, artinya kita juga menjauhi dosa.
Ketika kita mengonsumsi segala sesuatu yang halal dan baik, maka secara langsung dampaknya kepada tubuh juga akan baik. Tubuh akan memperoleh asupan nutrisi yang mencukupi. Pikiran pun akan jauh lebih tenang dan tentram karena semua yang digunakan aman serta berkualitas.
Selain makanan dan minuman yang halal, cara berpakaian yang halal juga akan memberikan manfaat pada kita. Ketika mengenakan pakaian yang baik dan sesuai dengan ajaran Islam, kita bisa meminimalisasi tindakan kejahatan seperti perampokan dan pelecehan.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, penerapan halal lifestyle tidak hanya bermanfaat bagi negara yang berpenduduk muslim saja. Negara-negara non-muslim seperti Selandia Baru, Thailand dan Jepang juga turut merasakan manfaat penerapan halal lifestyle.
Halal lifestyle membantu mereka untuk menarik lebih banyak wisatawan muslim ke negara mereka. Pada akhirnya ini juga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Itu dia penjelasan lengkap mengenai halal lifestyle. Yuk, mulai terapkan halal lifestyle dengan mengunduh aplikasi Danasyariah di di Google Play Store dan App Store!
ebagai agama yang telah disempurnakan oleh Allah, Islam mengajarkan dan mengatur berbagai aspek dalam kehidupan. Tidak hanya yang berkaitan dengan hubungan antara hamba dengan Sang Pencipta, hamba dengan sesamanya, tetapi juga berbagai hal lain termasuk soal keuangan. Lantas, bagaimana cara mengatur keuangan menurut ajaran Islam?
Mengatur keuangan atau merencanakan keuangan, menurut Certified Financial Planner, Financial Planning Standards Boards Indonesia, merupakan sebuah proses yang dilakukan oleh seseorang guna mencapai tujuan hidupnya lewat pengelolaan keuangan yang terencana. Lalu, apa yang dimaksud dengan perencanaan keuangan secara syariah? Apakah ada bedanya perencanaan keuangan secara syariah dengan perencanaan keuangan secara konvensional?
Perencanaan keuangan atau cara mengatur keuangan secara syariah adalah proses pencapaian tujuan keuangan yang dilakukan dengan berdasarkan hukum Islam. Artinya, dalam pelaksanaannya, tidak ada aktivitas yang bertentangan dengan prinsip syariah. Selain itu, merencanakan keuangan secara syariah tidak hanya berorientasi untuk tujuan dunia saja, melainkan juga akhirat.
Bagaimana cara melakukan pengelolaan uang secara syariah? Simak penjelasannya dalam poin-poin berikut ini!
Umat Islam dianjurkan untuk hidup dengan sederhana. Hidup sederhana yang dimaksud adalah memenuhi semua kebutuhan dasar tanpa berlebih-lebihan maupun terlalu pelit. Ajaran mengenai kesederhanaan ini dicontohkan oleh Rasulullah di sepanjang hidupnya. Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad pernah berkata yang artinya:
“Makanlah, bersedekahlah dan berpakaianlah kamu dengan tidak berlebih-lebihan dan sombong.” (HR. An-Nasa’i).
Anjuran hidup sederhana juga disebutkan dalam Alquran surat Al-A’raf ayat 31 yang artinya:
“Makan dan minumlah, dan janganlah (kalian) berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tak suka kepada orang yang berlebih-lebihan.”
Memulai perilaku hidup sederhana bisa dilakukan dengan mengatur pengeluaran dan pemasukan dengan baik. Hindari membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan dan jangan bermewah-mewah. Ketika ada kelebihan harta, kita dianjurkan untuk membagikannya kepada orang lain yang membutuhkan, terutama kerabat dekat.
Untuk bisa menerapkan hidup sederhana, kita harus memahami dengan baik mana kebutuhan dan mana keinginan. Cara untuk mengetahuinya adalah dengan membuat catatan pengeluaran dan mengaturnya berdasarkan skala prioritas. Membuat skala prioritas akan memudahkan kamu memilih mana kebutuhan yang mendesak dan mana yang tidak.
Adanya skala prioritas akan membantumu membuat pengeluaran yang terukur sekaligus terkontrol.
Utang piutang memang bukan sesuatu yang dilarang dalam Islam. Baik utang piutang yang dilakukan antara seorang muslim dengan muslim lainnya ataupun dengan non-muslim. Dalam Alquran Surat Al-Baqarah ayat 282 dijelaskan bahwa utang piutang harus selalu dicatat dan memiliki saksi. Tujuannya adalah agar tidak ada yang terlupa dan akhirnya merugikan salah satu pihak.
Meski begitu, Islam sebenarnya menganjurkan kepada umatnya untuk tidak berutang kecuali dalam kondisi terdesak atau darurat. Jika kamu memiliki utang, melunasi utang merupakan prioritas yang harus diselesaikan terlebih dahulu dibandingkan keinginan-keinginan lain. Jadi, siapa saja yang punya utang, ada baiknya untuk menyegerakan pembayarannya.
Seperti yang sudah disebutkan di awal artikel, mengatur keuangan secara syariah tidak semata-mata untuk kepentingan duniawi saja. Mengatur keuangan dengan cara Islam artinya juga memiliki orientasi pada akhirat. Bagaimana caranya? Dengan menyisihkan sebagian harta yang dimiliki untuk berzakat, infak dan sedekah.
Zakat sendiri adalah salah satu bagian dari rukun Islam, hukumnya wajib ditunaikan karena bisa membantu mensucikan harta dan jiwa orang yang melakukannya. Sedekah dan infak juga memiliki fungsi yang sama, hanya saja hukumnya sunnah.
Fungsi infak, sedekah dan zakat yang lainnya adalah untuk membantu orang lain di sekitar kita yang membutuhkan. Anjuran mengenai memberikan harta atau membelanjakan harta di jalan Allah ini disebutkan dalam Alquran Surat Ali Imran ayat 92 yang artinya:
“Sekali-kali kamu tidak akan sampai kepada kebaikan yang sempurna sampai kalian membelanjakan sebagian harga yang kamu sukai. Sesungguhnya Allah mengetahui pada apa-apa saja yang kamu nafkahkan.”
Untuk bisa memenuhi hal ini, pastikan kamu membuat alokasi untuk zakat, infak dan sedekah setiap bulannya, ya!
Setiap orang yang memiliki rencana keuangan pasti punya tujuan yang ingin dicapai. Entah itu membeli rumah sendiri, membeli mobil atau pergi liburan. Kamu juga tentu boleh melakukan hal yang sama. Namun, ada satu catatan penting yang tidak boleh dilupakan bahwa rencana yang kamu lakukan sebaiknya sesuai dengan ajaran Islam.
Misalnya saja ibadah haji, hukumnya wajib bagi mereka yang mampu secara finansial. Artinya jika kamu memang memiliki dana untuk itu, ibadah haji tetap harus menjadi prioritas dibandingkan tujuan keuangan lain yang sifatnya duniawi seperti liburan ke Eropa atau membeli mobil baru.
Dana darurat merupakan dana yang dikumpulkan untuk menghadapi situasi yang tidak terduga di masa depan. Konsep dana darurat sendiri ternyata sudah digunakan sejak zaman Rasulullah dan diterapkan oleh beliau.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim disebutkan bahwa Rasulullah menyimpan makanan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya selama satu tahun. Dalam hadis lain yang juga diriwayatkan oleh Bukhari disebutkan bahwa Rasulullah bersabda yang artinya:
“Simpanlah sebagian dari hartamu untuk kebaikan masa depanmu karena itu jauh lebih baik untukmu.”
Dalam hadis lain juga disebutkan:
“Sesungguhnya kamu meninggalkan ahli warismu dalam keadaan kaya itu lebih baik daripada membiarkan mereka dalam keadaan miskin.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Dari hadis di atas bisa kita simpulkan bahwa menabung dan memiliki dana darurat untuk situasi yang tidak terduga juga termasuk salah satu cara mengatur keuangan yang sesuai dengan ajaran Islam.
Cara mengatur keuangan secara syariah yang berikutnya tentu saja dengan cara menggunakan produk-produk keuangan berbasis syariah. Dengan langkah ini, kita bisa terhindar dari praktik-praktik keuangan yang mengandung riba, maysir (gambling atau seperti judi) dan gharar (ketidakjelasan baik dari penyerahan maupun harga objek yang ditransaksikan).
Saat ini ada banyak lembaga keuangan yang menawarkan produk berbasis syariah. Mulai dari tabungan syariah, investasi syariah (saham syariah, reksa dana syariah, obligasi syariah) hingga pembiayaan syariah.
Danasyariah sebagai salah satu fintech di Indonesia menyediakan produk keuangan berupa pembiayaan syariah. Produk pembiayaan syariah yang kami sediakan antara lain adalah Dana Rumah, Dana Material hingga Dana Renovasi. Semua jenis pembiayaan ini dilakukan dengan konsep syariah dan bebas dari unsur-unsur yang dilarang oleh agama.
Itu dia penjelasan mengenai cara mengatur keuangan secara syariah yang bisa mulai kamu terapkan dalam keseharian. Yuk, mulai penerapannya bersama Danasyariah dengan mengunduh aplikasinya di Google Play Store dan App Store sekarang juga!
Berjalannya aktivitas keuangan di negara kita tidak terlepas dari peran lembaga keuangan. Lembaga keuangan sendiri ada banyak jenis dan fungsinya pun berbeda-beda. Salah satu lembaga keuangan yang perlu kamu ketahui adalah regulator keuangan. Pasalnya, kebijakan regulator adalah aturan yang penting untuk menentukan bagaimana aktivitas keuangan bisa dilakukan.
Regulator keuangan seperti namanya adalah badan atau lembaga yang bertugas untuk membuat aturan atau regulasi, melakukan implementasi peraturan sekaligus mengawasi bagaimana aturan tersebut dijalankan. Regulasi bisa berlaku umum, bisa juga berlaku pada sektor yang lebih sempit seperti fintech.
Fintech sendiri dapat diartikan sebagai cara memanfaatkan perkembangan teknologi informasi guna meningkatkan layanan di bidang keuangan. Fintech yang beroperasi di Indonesia menyediakan layanan yang berbeda-beda. Ada yang memberikan layanan berupa pengiriman uang, pembiayaan, investasi, asuransi dan lain sebagainya.
Dalam pelaksanaan aktivitasnya, perusahaan fintech harus mendapatkan izin dari regulator dan bekerja sesuai aturan yang berlaku. Pelanggaran terhadap ketentuan dapat berdampak pada penutupan entitas. Untuk lebih memahami apa itu regulator keuangan dan apa saja kebijakan-kebijakan regulator keuangan terkait fintech, kamu bisa mempelajarinya dalam artikel ini!
Di Indonesia, pengawas atau regulator keuangan terdiri dari beberapa lembaga. Apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini!
Kementerian Keuangan Republik Indonesia secara umum memiliki tugas penyelenggaraan urusan pemerintah di bidang keuangan dan kekayaan negara. Kementerian Keuangan bekerja sama dengan regulator keuangan lain seperti Bank Indonesia dan OJK untuk menetapkan berbagai kebijakan keuangan.
Bank Indonesia adalah lembaga independen yang secara konstitusional telah diatur dalam UU 1945 dan UU No. 23 Tahun 1999 sebagai bank sentral. Sebagai bank sentral tujuan satu-satunya dari Bank Indonesia adalah mencapai dan memelihara kestabilan rupiah sebagai mata uang. Agar tujuan tersebut tercapai, Bank Indonesia didukung oleh 3 pilar tugas yakni:
OJK merupakan lembaga negara yang dibentuk dengan Undang-undang No. 21 Tahun 2011. OJK memiliki fungsi pengaturan dan pengawasan yang terintegrasi terkait seluruh aktivitas dalam lingkup jasa keuangan di sektor perbankan, pasar modal dan sektor jasa non-bank lainnya.
Saat ini, OJK berfungsi sebagai regulator dalam sektor jasa keuangan yang bertanggung jawab untuk membuat aturan serta mengawasi berbagai aktivitas dalam sektor jasa keuangan baik perbankan, pasar modal maupun IKNB.
Seperti namanya, LPS atau Lembaga Penjamin Simpanan merupakan lembaga yang bertugas menjamin simpanan nasabah yang ada di bank. Jika bank gagal melakukan penyelesaian dan penanganan, maka LPS yang akan bertanggung jawab.
Jaminan simpanan nasabah yang diberikan oleh LPS sifatnya terbatas tapi bisa mencakup banyak nasabah. Semua bank yang menjalankan aktivitasnya di Indonesia wajib menjadi peserta LPS dengan membayar premi jaminan.
Fintech atau teknologi finansial adalah teknologi yang mendukung sistem keuangan di Indonesia. Sistem ini menghasilkan berbagai produk, layanan serta model bisnis baru yang berpengaruh terhadap stabilitas keuangan.
Adanya fintech juga memudahkan nasabah untuk mendapatkan efisiensi, kelancaran dan keamanan dalam sistem pembayaran pinjaman. Ada banyak individu, kelompok (seperti perusahaan) dan lembaga perekonomian lain yang merasakan keuntungan dari adanya fintech.
Menurut peraturan dari Bank Indonesia No. 19 Tahun 2017, perusahaan yang ingin melaksanakan aktivitas di bidang teknologi keuangan wajib mendaftarkan diri di Bank Indonesia dengan mengikuti ketentuan yang berlaku. Per 9 Maret 2023 ini, OJK mencatat bahwa ada 012 perusahaan berizin yang bergerak di bidang fintech di Indonesia. Salah satunya adalah Danasyariah.
Lantas, apa saja kebijakan regulator terkait fintech? Simak beberapa di antaranya dalam penjelasan berikut ini!
Bank Indonesia sebagai bank sentral di tanah air tentu memiliki aturan tertentu untuk mendukung perkembangan teknologi keuangan di Indonesia. Beberapa kebijakan atau regulasi yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia terkait fintech adalah sebagai berikut:
Sebagai lembaga yang meregulasi berbagai aktivitas keuangan di Indonesia, OJK tidak hanya menerbitkan nama-nama perusahaan fintech berizin secara berkala. Lembaga ini juga ikut menerbitkan sejumlah kebijakan untuk mendukung kemajuan teknologi keuangan di tanah air antara lain:
Itulah berbagai hal yang perlu kamu ketahui tentang kebijakan regulator keuangan di Indonesia terkait perusahaan teknologi finansial. Kebijakan-kebijakan ini bisa menjadi acuan bagi kamu untuk memilih perusahaan fintech tepercaya.
Danasyariah sebagai perusahaan fintech yang bergerak di bidang P2P lending berbasis syariah menjalankan segala aktivitas dengan izin dan pengawasan OJK. Selain itu, Danasyariah juga punya Dewan Pengawas Syariah yang direkomendasikan secara langsung oleh DSN-MUI untuk memastikan kehalalan dalam setiap layanan yang diberikan. Unduh aplikasi Danasyariah dan pelajari semua layanan kami sekarang juga!
Interior rumah mulai terlihat membosankan? Mau renovasi, tetapi belum punya gambaran mau desain seperti apa? Coba pakai jasa desain interior profesional. Memilih desainer interior untuk rumah tinggal bisa dikatakan susah-susah gampang.
Dibilang gampang karena sekarang sudah banyak orang yang berprofesi sebagai desainer interior. Dikatakan susah karena tidak semua desainer benar-benar mampu memproyeksikan konsep sesuai dengan kebutuhan klien. Untuk itu, penting buat kamu untuk menyimak tips memilih desainer interior berikut ini.
Langkah pertama dimulai dari diri sendiri. Sudah punya konsep atau belum? Kalau sudah, mungkin kamu sudah mengumpulkan banyak referensi. Dengan memahami desain yang kamu inginkan, kamu akan lebih mudah dalam menemukan desainer yang tepat. Pasalnya, setiap perancang memiliki niche-nya masing-masing.
Namun perlu diketahui bahwa perancang yang kompeten adalah yang bisa menjawab semua preferensi klien. Nah, kalau mau menentukan konsep sendiri, tetapi belum punya referensi, coba cari-cari inspirasi desain dahulu di internet, misal lewat Pinterest.
Setiap tahun, tren desain interior umumnya mengalami perubahan. Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah sejumlah gaya interior yang ngetren di tahun 2023.
Interior rumah minimalis masih menjadi salah satu gaya favorit di 2023. Desain ini berasal dari aliran seni minimalisme yang diterapkan pertama kali oleh Ludwig Mies van der Rohe pada abad ke-20.
Prinsip minimalis ini mengandung sejumlah unsur de Stijl, yakni pergerakan seni yang muncul pada 1917. Unsur yang dimaksud antara lain bentuk geometris dan warna-warna monokrom atau netral.
Bila diterapkan pada interior rumah tinggal, unsur ini memberi kesan modern dan simpel. Bagian dalam rumah juga menjadi lebih efisien, tetapi tetap terlihat estetis tanpa mengorbankan sisi fungsionalitasnya.
Interior dengan warna netral masih ngetren hingga 2023. Pasalnya, warna netral adalah elemen utama dalam gaya minimalis dan industrial untuk menciptakan kesan sleek dan modern. Di samping itu, warna netral bisa membuat ruangan tampak lebih tenang dan nyaman.
Tidak hanya diterapkan pada dinding, langit-langit, atau lantai saja, tetapi juga pada pemilihan furnitur dan ornamen lainnya. Beberapa warna netral yang cocok untuk interior adalah putih, hitam, cokelat, krem, abu-abu, taupe, dan beige.
Hobi mengoleksi tanaman hias bisa menjadi ide menarik untuk merenovasi interior rumah. Ya, benar, kamu bisa menciptakan vegetasi di dalam rumah sebagai dekorasi. Agar makin menarik, kamu bisa memadukannya dengan warna netral, baik itu pada dinding maupun furnitur. Selain sebagai ornamen, ide ini juga akan membuat ruangan terasa lebih hidup dan menenangkan.
Langkah selanjutnya adalah mencari jasa desain interior. Mau memilih desainer independen atau yang bekerja di bawah naungan perusahaan, keduanya sama-sama membutuhkan pertimbangan.
Untuk itu, kamu wajib melakukan pengecekan media sosial atau laman resmi milik penyedia jasa desain. Cari tahu bagaimana sistem kerjanya, apakah jelas atau tidak. Kejelasan di sini berkaitan dengan masalah keterbukaan bujet dan kontrak kerja sama.
Sistem kerja yang transparan menunjukkan bahwa desainer tersebut kredibel dan memiliki reputasi yang bagus. Jika reputasinya bagus, pastinya banyak klien yang sudah menggunakan dan percaya dengan jasa mereka.
Memiliki sistem kerja transparan bukan satu-satunya pertimbangan dalam memilih jasa desain interior. Pokoknya, jangan terburu-buru merekrut desainer. Cari lebih dari satu desainer dan lihat-lihat dulu portfolio dari proyek yang pernah mereka tangani. Dari sini, kamu bisa menilai apakah cara mendesain mereka sesuai dengan kebutuhan kamu.
Kalau memang berbeda, jangan langsung pindah ke lain desainer. Tanyakan dahulu apakah mereka sanggup mewujudkan desain impian kamu. Umumnya, desainer bekerja berdasarkan permintaan klien.
Jadi, meskipun belum pernah menggarap desain baru, mereka biasanya akan memberikan contoh konsepnya terlebih dahulu. Tentunya contoh yang dibuat disesuaikan dengan aspirasi kamu. Dengan begitu, kamu sebagai klien bisa mengetahui seperti apa kualitas rancangan mereka nanti.
Bila semua desainer pilihan kamu sama-sama memberikan contoh desain, bandingkan contoh pekerjaan mereka. Lalu, tentukan mana yang sesuai dengan preferensi kamu.
Selanjutnya dalam memilih jasa desain interior adalah mengecek testimoni klien. Baik itu desainer independen atau non-independen, keduanya pasti memiliki eksistensi di media sosial. Terlebih desain interior adalah pekerjaan visual, jadi pasti membutuhkan media sosial untuk menunjukkan portfolio sekaligus promosi.
Lewat media sosial pula, kamu bisa mengetahui bagaimana kepuasan konsumen dari desainer terkait. Hal ini juga memungkinkan kamu untuk mengetahui tingkat kepercayaan klien-klien sebelumnya. Dengan begitu, kamu bisa menentukan apakah desainer tersebut memiliki kinerja yang cukup meyakinkan.
Tidak sedikit pengguna jasa desain interior yang bahkan tak mampu menjelaskan keinginannya sendiri. Nah, kalau kamu seperti ini juga, cobalah untuk mencari perancang yang komunikatif dan solutif. Desainer seperti inilah yang bisa memahami dan menerjemahkan seperti apa sebenarnya desain yang diinginkan klien.
Tidak hanya solutif, tetapi juga harus objektif dalam memberikan saran dan penilaian. Untuk itu, jangan sampai memilih desainer yang hanya iya-iya saja. Sebab, interior rumah bersifat jangka panjang. Tidak sedikit dana yang dibutuhkan untuk mewujudkan tampilan ruangan rumah yang sesuai dengan keinginan.
Desainer yang kompeten akan berusaha untuk memberikan saran dari berbagai sudut pandang. Hal ini juga untuk memudahkan kamu dalam mengambil keputusan. Misalnya, kamu punya hobi memasak dan mau punya dapur lengkap. Hanya saja, area dapur terasa terlalu sempit.
Melihat kondisi tersebut, desainer tentunya tidak akan menyarankan kamu untuk meletakkan kitchen island, melainkan kitchen bar. Sebab, opsi yang terakhir tidak akan memakan terlalu banyak ruang sehingga tidak mengganggu ruang gerak. Dari sini kamu bisa mengetahui kalau desainer tersebut memberikan solusi dengan mempertimbangkan banyak hal.
Selain kelima tips di atas, ada satu tips tambahan dalam menentukan jasa desain interior. Setelah melakukan riset, mempertimbangkan bujet dan aspek lainnya, bulatkan keputusanmu dengan menggunakan naluri.
Kalau kamu memang cocok dengan hasil kinerja sang desainer, tidak perlu menunggu lama. Langsung saja adakan kontrak perjanjian. Jangan menunda-nunda karena bisa jadi bujet yang sudah kamu kumpulkan justru malah terpakai untuk keperluan lain.
Itulah tips dalam memilih jasa interior untuk mewujudkan desain hunian impian kamu. Mau interior rumah minimalis atau industrial, kamu bisa menggunakan tips di atas. Oh, iya, omong-omong soal hunian, kamu bisa lho memiliki rumah impian kamu sekarang melalui Danasyariah.
Lewat layanan Dana Rumah dari Danasyariah, kamu bisa mengajukan pembiayaan kepemilikan hunian dengan skema syariah dan DP bisa sampai 0%. Menarik banget kan? Tertarik mengajukan? Cek di sini untuk informasi lebih lanjut.
Bicara soal cerita inspirasi tokoh terkenal, Islam punya banyak, bahkan semenjak Rasulullah masih hidup. Tidak hanya berpengaruh dalam SAINTEK, tetapi juga bidang ekonomi. Salah satunya adalah Abdurrahman bin Auf, sahabat Rasulullah yang mendapat julukan “Sang Bertangan Emas”.
Tentu ada alasan mengapa beliau disebut demikian. Kabarnya beliau adalah sosok pengusaha yang cerdas dan dermawan. Penasaran dengan kisah beliau? Simak sampai habis artikel berikut ini.
Melansir dari berbagai sumber, Abdurrahman bin Auf lahir pada 581 M atau tahun ke-10 pada tahun Gajah di Makkah. Kabarnya, usia beliau lebih muda daripada Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah salah satu tokoh ternama dari Bani Zuhrah yang merupakan kerabat dekat Rasulullah.
Besar dengan pola asuhan yang baik dari ayahnya sendiri, Abdurrahman menjadi sosok yang juga memiliki kepribadian yang baik. Sebab itu, beliau dikenal sebagai sosok yang pemberani, dermawan, dan bijaksana.
Sebelum memeluk Islam, Abdurrahman bin Auf dikenal dengan nama Abdu Amru. Beliau juga menjadi satu dari sepuluh orang pertama yang memeluk Islam. Sebab itu, banyak buku yang menyebutkan bahwa beliau adalah salah satu sahabat Rasulullah yang dipastikan masuk surga.
Bukan tanpa alasan mengapa Abdurrahman bin Auf disebut tokoh inspiratif dunia dari peradaban Islam. Keberhasilannya sebagai seorang pengusaha bermula saat beliau ikut hijrah dengan Rasulullah dengan Madinah.
Tidak berbeda jauh dari Muhajirin lainnya, Abdurrahman juga harus meninggalkan semua harta bendanya di Makkah. Sebab itu, beliau tidak memiliki apa pun begitu tiba di Madinah. Diriwayatkan HR Anas bin Malik, Abdurrahman dipersaudarakan oleh Rasulullah dengan sosok dari kaum Anshar, yakni Sa’ad bin al-Rabi’ al-Anshari.
Sa’at kemudian berkata pada Abdurrahman, “Wahai saudaraku! Saya adalah penduduk Madinah dan harta bendaku banyak. Maka dari itu, pilih dan ambillah!”
Abdurrahman lalu menjawab, “Semoga Allah SWT senantiasa memberkatimu dan juga harta serta keluargamu. Tapi, tunjukkanlah di mana letak pasarmu.” Sa’at lalu mengajaknya menuju pasar di Madinah. Nah, di sinilah ide cemerlang muncul di benak Abdurrahman, mengingat beliau sudah tidak memiliki apa-apa.
Sesampainya di pasar, beliau langsung melakukan riset kecil untuk mengembangkan ide bisnisnya. Banyak pelajaran yang beliau dapat saat melakukan riset pasar tersebut, salah satunya adalah tingginya biaya sewa tanah di pasar tersebut.
Lalu, Abdurrahman menawarkan kerja sama dengan saudara barunya tersebut untuk bersama-sama mengelola lahan kosong di dekat pasar. Sa’at lah yang membeli tanah tersebut dan Abdurrahman lah yang mengelolanya. Di tangan beliau, lahan tersebut kemudian dibagi-bagi menjadi beberapa kaveling.
Beliau kemudian menyewakannya ke para pedagang dengan harga yang lebih rendah dibanding di pasar. Alhasil, banyak saudagar di Madinah yang berbondong-bondong pindah ke lahan tersebut.
Nah, dari sinilah Abdurrahman bin Auf berhasil merintis usaha sebagai taipan properti. Bahkan termasuk yang paling berhasil dari semua sahabat Rasulullah. Jadi, tidak heran bila beliau disebut sebagai salah satu tokoh inspiratif dari dunia Islam dalam bidang properti.
Berbagai sumber menyebutkan bahwa Abdurrahman bin Auf mendapat julukan “Sang Bertangan Emas”. Julukan ini muncul karena apa pun yang dia kelola, pasti menjadi sesuatu yang menguntungkan. Ibaratnya seperti mengangkat batu lalu di bawahnya ada banyak logam mulia.
Menariknya, kecerdasan Abdurrahman dalam mengelola suatu bisnis tidak membuatnya kikir, tetapi lebih berhati-hati. Beliau sadar bahwa jika tidak hati-hati dan terlalu puas dengan kejayaan yang baru saja diraihnya, maka langkahnya di hari esok akan makin sulit.
Agar bisnis tetap berjalan dan membawa manfaat bagi semua orang, Abdurrahman menerapkan satu prinsip utama, yakni rajin bersedekah. Tidak perlu ambil untung banyak-banyak saat berbisnis, sedikit pun pasti bisa membawa keberhasilan asalkan ditelateni. Kalau keuntungan sudah banyak, jangan lupa banyak-banyak sedekah.
Contohlah Abdurrahman bin Auf, makin banyak keuntungan yang beliau dapat, makin banyak pula sedekah yang diberikan. Dalam hidupnya, beliau memiliki komitmen untuk menyumbangkan hartanya demi perjuangan peradaban Islam. Beliau adalah tokoh inspiratif yang justru takut bila hartanya justru membawa mudharat. Sebab itu, beliau sedekahkan.
Kedermawanan Abdurrahman bin Auf dapat dilihat saat terjadi Perang Tabuk. Beliau menyumbangkan separuh harta kekayaannya untuk keperluan umat Islam saat Perang Tabuk dan untuk keluarganya, masing-masing sebanyak 2000 dinar.
Tak hanya itu, beliau juga mendermakan ratusan keping emas untuk biaya transportasi. Kala itu, Umar bin Khattab melihatnya dan mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Abdurrahman adalah sebuah kesalahan. Pasalnya, beliau dianggap tidak meninggalkan apa-apa untuk keluarganya.
Kemudian Rasulullah mempertanyakan kebenaran klaim tersebut. Abdurrahman bin Auf pun menjawab bahwa beliau telah meninggalkan cukup harta untuk keluarganya. Dari sini pula, apa yang dilakukan oleh Abdurrahman bin Auf dapat dijadikan teladan.
Saat bersedekah, pastikan keluarga yang menjadi tanggungan kamu sudah terpenuhi kebutuhannya terlebih dahulu. Kalau sudah, barulah orang-orang yang benar-benar membutuhkan.
Kisah inspiratif Abdurrahman bin Auf tak selesai sampai di situ saja. Sebagai sahabat Rasulullah, beliau juga ikut membantu mengurus keluarga Rasulullah dan juga umat Islam lainnya pada saat itu. Kalau diibaratkan dalam organisasi zaman sekarang, Abdurrahman bin Auf bisa dibilang sebagai treasurer atau fundraiser.
Sebab, saat umat muslim di Madinah kekurangan kebutuhan, beliau langsung memberikan separuh hartanya. Bahkan beliau tak segan-segan untuk menjual tanahnya yang saat itu dihargai sekitar 40.000 dinar. Hasil penjualannya langsung beliau bagikan ke orang-orang Bani Zuhrah, yakni kaum dari Aminah, ibu Rasulullah.
Cerita lain yang cukup terkenal mengenai Abdurrahman bin Auf adalah saat beliau mendatangkan 700 unta ke Madinah. Di setiap punggung unta tersebut banyak barang-barang dagangan. Tentu saja, orang-orang Madinah takjub dengan kegemuruhan tersebut.
Kabarnya, unta-unta tersebut dibeli oleh Abdurrahman bin Auf setelah berdagang dari Syria. Beliau kemudian membagikannya ke umat muslim yang ada di Madinah. Beliau juga mendermakan 500 kuda, 40.000 dinar, dan 40.000 dirham untuk para mujahidin. Semuanya ditujukan demi kemuliaan seluruh umat muslim.
Abdurrahman bin Auf menghembuskan napas terakhirnya di usia 75 tahun, namun ada sumber lain yang mengatakan pada usia 72 tahun. Sesuai wasiatnya, beliau dimakamkan di Baqi dan diimami oleh sahabat Rasulullah bernama Utsman bin Affan.
Itulah kisah tentang Abdurrahman bin Auf, tokoh inspiratif dari dunia Islam. Ketenaran nama beliau tak hanya karena menjadi sahabat Rasulullah, tetapi juga karena kecerdasannya. Seperti yang disebutkan, beliau tahu bagaimana caranya mengelola suatu bisnis, khususnya properti, agar mendatangkan manfaat untuk banyak pihak.
Tidak perlu langsung mengambil untung banyak, sedikit demi sedikit lama-lama pasti menjadi bukit. Kalau sudah menjadi bukit, ingat bumi. Maksudnya adalah jangan lupa sedekah agar mendatangkan berkah.
Sudah merasa terinspirasi dengan kisah tadi? Kalau kamu mau seperti Abdurrahman bin Auf yang jago dalam bisnis properti, kamu bisa memulainya dari sekarang. Caranya adalah dengan menjadi pendana di pembiayaan properti Danasyariah. Dengan bergabung bersama Danasyariah, kamu bisa ikut mendanai pembiayaan kepemilikan rumah atau pembelian barang material. Keuntungan yang kamu dapatkan tentunya juga halal, aman, dan pastinya bisa disisihkan untuk sedekah.
Menteri Keuangan Sri Mulyani pernah mengatakan bahwa generasi milenial susah punya rumah. Banyak dari mereka memutuskan untuk berumah tangga dan kemudian membutuhkan rumah. Hanya saja, mereka tidak bisa karena daya belinya rendah, bahkan jika dibandingkan dengan orang tua mereka dahulu (generasi X) pada usia yang sama.
Menurut data Indonesia Property Watch (IPW), hanya sekitar 40,95% kaum milenial yang sudah memiliki hunian dengan uangnya sendiri. Sementara 39,05% lainnya memiliki rumah dengan bantuan dana dari orang tua mereka.
Bahkan ada pula yang dibelikan sepenuhnya oleh orang tua, yakni sekitar 12,38%. Lainnya tidak membeli karena mendapatkan warisan dari orang tua. Data ini menunjukkan bahwa daya beli generasi milenial masih rendah karena disebabkan oleh sejumlah alasan. Berikut di antaranya:
Harga tempat tinggal cenderung naik setiap tahunnya. Berdasarkan data dari Indeks Harga Properti Residensial (IHPR), harga hunian di kota-kota besar di Indonesia mengalami peningkatan hingga 39,7% selama satu dekade terakhir.
Di sisi lain, kenaikan UMR hanya mencapai 10% setiap tahunnya. Dari sini bisa dilihat adanya kesenjangan yang begitu luas antara kenaikan upah yang rendah dan kenaikan harga hunian yang begitu fantastis. Nah, inilah alasan utama yang membuat milenial susah punya rumah.
Inflasi tak hanya membuat harga bahan makanan meningkat drastis. Harga properti residensial pun juga mengalami kenaikan. Ini karena harga material bangunan juga ikut naik. Belum lagi ditambah lonjakan harga bahan bakar, sudah pasti ikut memengaruhi harga material bangunan.
Di sisi lain, inflasi juga membuat suku bunga meningkat. Sepanjang tahun 2022, Bank Indonesia mengalami kenaikan suku bunga hingga 2% sebagai upaya untuk mengendalikan inflasi. Namun hal ini berdampak pada kredit KPR yang mana makin mahal. Inilah yang membuat sejumlah kaum milenial mengurungkan diri untuk membeli hunian.
Generasi milenial dianggap sebagai generasi dengan tingkat konsumsi yang tinggi. Terlebih pada hal-hal yang bersifat kurang esensial. Alasannya bukan karena mereka tidak memiliki kesadaran diri akan harga rumah yang cenderung terus naik. Justru karena mereka merasa harus mengalihkan skala prioritas hidup mereka.
Jika mengajukan KPR misalnya, mereka harus hidup serba hemat. Jadi, mau tidak mau mereka harus mengorbankan hal-hal yang mereka sukai, seperti liburan, beli tiket konser, dan sebagainya. Skala prioritas ini umumnya dipengaruhi oleh adanya tuntutan untuk selalu eksis, baik di dunia maya maupun nyata.
Uang muka tinggi menjadi alasan mengapa milenial susah punya rumah. Upah mereka kerap kali tidak cukup untuk disisihkan sebagai DP untuk mengajukan KPR. Hal ini dibarengi juga dengan tingkat suku bunga KPR yang cenderung fluktuatif.
Memang, ada lembaga pembiayaan yang menerapkan skema fixed rate atau bunga tetap. Hanya saja, masih sedikit bank yang menerapkannya. Umumnya lembaga perbankan menggunakan floating rate untuk pembiayaan KPR. Alhasil, kaum milenial pun makin kesulitan dengan angsuran yang harus dibayarkan per bulan.
Bukan hal yang mustahil bagi kaum milenial untuk memiliki hunian. Apalagi dengan bujet yang dikumpulkan sendiri. Nah, berikut sudah ada tips agar generasi milenial punya rumah dengan dana sendiri.
Pertama dan yang paling utama adalah menentukan bujet hunian yang kamu inginkan. Hal ini harus kamu sesuaikan dengan jenis hunian impian kamu. Apakah kamu mau bangun sendiri dari nol, beli jadi, atau KPR?
Pertimbangkan semuanya dengan matang. Pastikan pula sesuai dengan pemasukan bulanan kamu saat ini. Wajib pula untuk mempertimbangkan karier kamu ke depannya. Kalau karier kamu termasuk aman, hal ini bisa makin mempermudah kamu dalam mengumpulkan bujet untuk memiliki hunian.
Faktor utama yang menghalangi milenial untuk punya rumah adalah tidak adanya bujet untuk uang muka KPR. Kalau keputusanmu sudah bulat ingin mengajukan KPR, itu berarti mulai dari sekarang kamu harus sudah menabung untuk uang muka. Bagaimana caranya?
Cara yang paling efektif adalah dengan menyisihkan setidaknya 30% dari gaji kamu setiap bulannya. Setiap sudah gajian, langsung sisihkan uang tersebut dan masukkan ke rekening khusus. Kalau bisa, masukkan ke produk keuangan seperti reksa dana agar makin untung. Bahkan juga jauh lebih menguntungkan daripada menggunakan rekening konvensional.
Tips selanjutnya agar milenial punya rumah adalah dengan mencari pemasukan tambahan, khususnya bagi kaum pekerja yang gaji utamanya pas-pasan. Kalau hanya mengandalkan pekerjaan utama, tentu bakal sulit untuk mengumpulkan dana untuk membayar DP rumah. Di samping itu, kebutuhan pokok jelas harus lebih diutamakan.
Jadi, mau tidak mau, kamu tetap harus cari pekerjaan sampingan agar bisa segera memiliki hunian sendiri. Jenis pekerjaannya bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. Pastikan tidak mengganggu pekerjaan utama dan tidak menyalahi kebijakan tempat kamu bekerja. Sebab, ada jenis pekerjaan yang pekerjanya tidak boleh memiliki sampingan.
Sebagai contoh, kamu bekerja sebagai desainer grafis di suatu perusahaan. Nah, kamu bisa mencari penghasilan tambahan dengan membuka jasa desain grafis atau menjadi freelancer. Kuncinya adalah kamu bisa memanfaatkan kekuatan media sosial agar banyak yang tertarik menggunakan jasa kamu.
Mampu mengelola keuangan bulanan sudah menjadi kewajiban bagi semua orang. Apalagi buat milenial yang mau punya rumah sendiri. Pokoknya, keuangan bulanan harus seimbang antara pengeluaran dan pendapatan. Pengeluaran tidak boleh lebih besar dari penghasilan bulanan.
Kamu bisa menerapkan metode 50:30:20, yakni 50% untuk kebutuhan paling pokok, 30% untuk keinginan pribadi, dan 20% untuk tabungan DP rumah. Seperti yang disebutkan tadi, kamu bisa mengganti yang 30% untuk menabung uang muka rumah. Sisa 20% harus cukup untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan kalau bisa harus ditekan lagi.
Upayakan pula untuk mencatat pengeluaran apa saja yang dibutuhkan. Jangan sampai membeli sesuatu di luar catatan pengeluaran bulanan. Apalagi membeli hal-hal yang sifatnya tidak signifikan.
Kalau sudah melakukan keempat tips di atas, saatnya kamu menentukan kapan target waktu untuk mengumpulkan DP rumah. Misalnya, kamu mau beli hunian KPR di kota A dengan harga Rp200 juta dan DP 20%. Jadi, kamu perlu menabung uang muka sebanyak Rp40 juta.
Katakan gaji kamu Rp5 juta, kamu bisa menabung DP selama 2 tahun lebih sedikit. Dengan catatan, setiap bulannya kamu harus menyisihkan Rp1,5 juta untuk tabungan uang muka. Ingat, makin lama menunda memiliki rumah, makin tinggi harganya.
Makin dini kamu mulai menabung, tidak ada lagi istilah milenial susah punya rumah. Kuncinya adalah menabung untuk DP rumah terlebih dahulu. Jangan lupa juga untuk memilih jenis pembiayaannya. Kalau kamu cari yang aman dan mudah dengan angsuran ringan, kamu bisa menggunakan layanan Dana Rumah.
Layanan pembiayaan kepemilikan hunian ini dipersembahkan oleh Danasyariah. Menariknya, pembiayaan Dana Rumah tidak hanya untuk rumah baru saja, tetapi juga untuk rumah bekas dan take over. Tertarik mengajukan? Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.
Memiliki hunian pribadi adalah keinginan semua orang. Sayangnya, banyak faktor yang membuat impian tersebut sulit diwujudkan. Di antaranya, karena tingginya harga properti rumah dan rendahnya kenaikan upah per tahun. Namun, kini masyarakat sudah bisa mengajukan pembiayaan kepemilikan rumah.
Melansir laman Sikapiuangmu OJK, pembiayaan bisa diartikan sebagai bentuk dukungan pendanaan guna memenuhi kebutuhan maupun pengadaan jasa/aset/barang tertentu. Dalam mekanismenya, pembiayaan ini melibatkan tiga pihak, yakni pihak yang memanfaatkan jasa/aset/barang, pihak penyedia jasa/aset/barang, dan pihak pendana.
Jadi, dapat dipahami bahwa pembiayaan kepemilikan rumah berarti pendanaan untuk pengadaan atau kepemilikan hunian layak huni. Layanan ini juga menjadi bagian dari program pemerintah yang terus digenjot guna mewujudkan cita-cita dalam UU Nomor 1 Tahun 2011.
Dalam UU tersebut, disebutkan bahwa setiap warna negara memiliki hak untuk memiliki, menikmati, dan menempati rumah yang layak di lingkungan yang teratur, serasi, aman, dan sehat. Nah, program pembiayaan adalah salah satu cara untuk mewujudkan kondisi tersebut, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Program-program pembiayaan kepemilikan rumah adalah upaya pemerintah guna mengurangi angka backlog. Backlog merupakan angka yang menunjukkan kurangnya jumlah hunian dibanding jumlah rumah tangga.
Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada 2021 menunjukkan bahwa backlog di Indonesia mencapai angka 12,71 juta. Menurut Dirjen Pembiayaan Infrastruktur PUPR, Herry Trisaputra Zuna, butuh program setidaknya 1,5 juta hunian layak huni per tahunnya untuk bisa mengatasi backlog.
Itulah tujuan utama adanya program-program pembiayaan kepemilikan rumah, yakni untuk mengurangi backlog. Tujuan lainnya adalah untuk mendorong keterjangkauan masyarakat terhadap hunian layan huni, terutama mereka yang tergolong sebagai kelompok masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
MBR mengalami kesulitan untuk memiliki hunian karena berbagai keterbatasan; di antaranya, tingginya harga rumah, minimnya ketersediaan rumah layak huni, dan rendahnya daya beli kelompok MBR.
Oleh sebab itu, pemerintah memegang peran penting melalui program-program pembiayaan kepemilikan rumah. Dalam pelaksanaannya, program tersebut menjadi tanggung jawab pihak Dirjen Pembiayaan Perumahan dari Kementerian PUPR yang selanjutnya bekerja sama dengan sejumlah pihak pengembang.
Dirjen Pembiayaan Perumahan memiliki sejumlah program pembiayaan kepemilikan rumah yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Tujuannya tak lain agar akses terhadap hunian layak huni makin mudah. Berikut program-program tersebut:
Fasilitias Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) adalah salah satu fasilitas pembiayaan perumahan yang ditujukan kepada masyarakat berpenghasilan rendah. Pengelolaannya dilaksanakan oleh pihak BP Tapera dan memiliki sejumlah fitur, di antaranya:
Program ini ditujukan bagi MBR dengan penghasilan tidak lebih dari Rp7 juta per bulan (rumah sederhana susun) dan Rp4 juta (rumah sejahtera tapak). Selain itu, penerima FLPP wajib menghuni rumah yang dibeli dan tak boleh disewakan maupun dijual ke orang lain.
Subsidi Selisih Bunga (SSB) adalah salah satu fasilitas pembiayaan kepemilikan rumah yang ditujukan untuk nasabah dari bank konvensional. Tujuannya adalah untuk menurunkan jumlah angsuran yang harus dibayarkan. Pihak yang mengajukan SSB akan menerima pengurangan suku bunga angsuran atau margin dalam jangka waktu yang sudah ditentukan.
Manfaat dan keunggulan SSB mirip seperti FLPP, di antaranya:
Syarat pengajuannya juga sama dengan FLPP. Selain itu, pihak penerima SSB juga wajib menghuni rumah yang dibeli. Bila dijual atau disewakan, maka pihak tersebut akan dikenai sanksi berupa denda hingga harus mengembalikan bantuan subsidi.
Tabungan Perumahan Rakyat (TAPERA) adalah bentuk skema pembiayaan kepemilikan rumah yang ditujukan bagi MBR. Peserta sebelumnya harus menjadi nasabah Tapera dan menyimpan dana dalam jangka waktu tertentu. Dana ini hanya boleh digunakan untuk melakukan pembiayaan rumah. Fitur-fitur yang ditawarkan antara lain:
Pekerja formal atau informal yang tergolong sebagai MBR dengan penghasilan per bulan tidak lebih dari Rp8 juta dapat mengajukan fasilitas pembiayaan Tapera. Calon peserta juga harus belum memiliki hunian. Kalau sudah, peserta bisa memanfaatkan fasilitas ini untuk renovasi rumah.
Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) adalah fasilitas yang diberikan ke MBR yang sudah memiliki tabungan setidaknya selama 6 bulan untuk uang muka kepemilikan rumah. Tak hanya rumah siap huni, fasilitas ini juga digunakan untuk pembangunan hunian swadaya melalui pembiayaan pihak bank pelaksana.
Dana dari fasilitas ini berasal dari pemerintah dan diberikan satu kali saja. Nominal dana yang diberikan tergantung pada jumlah penghasilan calon penerima bantuan. Paling sedikit Rp21,4 juta dan paling banyak Rp32,4 juta. Nah, dana ini diberikan di muka untuk langsung digunakan sebagai DP.
Calon penerima BP2PT harus memiliki tabungan minimal 5% dari keseluruhan harga rumah. Sementara itu, mengenai angsuran, jumlahnya nyaris mirip dengan FLPP dengan tenor maksimal 20 tahun. Namun, pada tahun keempat akan ada floating rate atau suku bunga mengambang sesuai dengan ketentuan pemerintah.
Fasilitas pembiayaan yang terakhir adalah SBUM dan diberikan kepada masyarakat berpenghasilan rendah. Tujuannya untuk memenuhi seluruh atau sebagian jumlah uang muka kepemilikan hunian. Dengan adanya fasilitas ini, pihak penerima bisa mendapatkan keringanan dalam mengangsur cicilan setiap bulannya.
Bedanya dengan fasilitas lainnya adalah SBUM hanya bisa digunakan untuk kepemilikan rumah tapak. Pemohon nantinya akan mendapatkan bantuan sebesar Rp4 juta dan hanya boleh digunakan untuk DP. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri PUPR Nomor 242/KPTS/M/2020 mengenai Batasan Penghasilan Kelompok.
Untuk bisa menikmati fasilitas ini, calon penerima bantuan harus mengajukan FLPP atau SSB terlebih dahulu. Meskipun sudah menerima FLPP atau SSB, pemohon SBUM belum tentu disetujui. Sebab, hal ini sangat tergantung dengan jumlah anggaran dari pemerintah.
Nah, itulah fasilitas-fasilitas pembiayaan kepemilikan rumah yang diberikan oleh pemerintah. Dengan adanya fasilitas tersebut, diharapkan masyarakat golongan MBR bisa mewujudkan impian untuk memiliki hunian layak huni dengan biaya terjangkau.
Selain dengan menggunakan program pemerintah, masyarakat Indonesia juga bisa mengajukan pembiayaan melalui perusahaan P2P syariah. Salah satu yang sudah mengantongi izin resmi dari OJK adalah Dana Syariah. Melalui layanan Dana Rumah, Danasyariah memberikan fasilitas pembiayaan kepemilikan rumah dengan skema akad syariah.
Layanan ini terbuka untuk karyawan, wiraswasta, dan bahkan freelancer. Seperti yang mungkin sudah kamu ketahui, freelancer tergolong non-fixed income dan biasanya sulit untuk mengajukan pembiayaan di bank konvensional. Bagaimana, menarik kan? Untuk informasi lebih lanjut, silakan klik di sini.
Usaha kos-kosan adalah salah satu bisnis properti yang cukup diminati masyarakat Indonesia. Pasalnya, bisnis indekos relatif menguntungkan dan bisa dibilang selalu dibutuhkan. Keuntungan yang didapatkan pun bersifat jangka panjang. Sebab, tempat tinggal adalah kebutuhan primer setiap manusia.
Jika dibandingkan dengan bisnis properti lainnya, usaha indekos jelas lebih prospektif. Alasan utamanya karena bisnis ini selalu in high demand dan bisa diakses oleh semua kalangan. Lebih lanjut, berikut adalah keuntungan lain membangun usaha kos-kosan:
Usaha indekos bisa dijadikan sumber penghasilan utama maupun sampingan. Bila sudah berjalan, usaha ini bisa mendatangkan pundi-pundi rupiah setiap bulan atau bahkan tahun. Angkanya tentu sesuai dengan harga per kamar yang telah kamu tentukan.
Apalagi bila bisnis ini berada di lokasi strategis, seperti dekat area kampus dan industri. Pasti sangat prospektif karena peminatnya selalu ada. Agar lebih diminati, kamu juga bisa menyewakan kamar secara harian atau mingguan.
Bagi yang sudah punya rumah sendiri dan kebetulan banyak kamar yang kosong, bisa lho disewakan untuk kos-kosan. Dengan begitu, pendapatan bulanan kamu bisa bertambah. Di sisi lain, kamu juga tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk membangun kos-kosan mulai dari nol.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bisnis indekos hampir tidak pernah sepi peminat. Alasan utamanya karena hunian sementara termasuk salah satu kebutuhan utama manusia. Di sisi lain, pekerjaan dan pendidikan membuat orang mau tidak mau harus ngekos.
Memang, pangsa pasar usaha kos-kosan sudah luas. Namun ada baiknya diperluas lagi dengan mengoptimalkan kecanggihan teknologi saat ini. Di antaranya dengan mempromosikan lewat media sosial atau situs khusus untuk mencari kos-kosan.
Membangun 20 kamar kos-kosan bisa jadi membutuhkan biaya yang setara dengan membangun 5 rumah untuk dikontrakkan. Namun, biaya sewanya sering kali tak jauh berbeda. Inilah alasan mengapa keuntungan bisnis indekos lebih besar dibanding bisnis properti lainnya.
Di sisi lain, kos-kosan juga tidak membutuhkan banyak biaya perawatan sehingga profitnya semakin besar. Selain itu sistem sewanya juga lebih fleksibel. Untuk bisa balik modal, kemungkinan hanya butuh 5 sampai 10 tahun.
Kos-kosan tergolong sebagai properti komersial. Dengan kata lain, bangunan kos mudah untuk dijual kembali. Peminatnya pun cukup banyak karena bisa dijadikan bisnis kembali. Apalagi bila lokasinya di daerah-daerah padat industri, perkantoran, dan kampus.
Kalau kamu tertarik merintis bisnis indekos, di bawah ini sudah ada beberapa strategi yang bisa kamu terapkan. Yuk, simak!
Naga Gautama, manajer de’KOSTel menyampaikan melalui Kompas bahwa bisnis kos-kosan tidak memerlukan banyak variabel. Hanya saja, bisnis properti ini membutuhkan modal yang besar. Menurutnya, bisnis ini baru bisa dimulai kalau kamu memiliki ruko atau rumah sendiri.
Dengan kata lain, bangunan yang dijadikan untuk usaha indekos harus benar-benar milik sendiri. Tak harus dibangun dari nol, kamar-kamar kosong yang ada di rumahmu pun bisa disewakan. Kamu hanya perlu menyiapkan biaya untuk mengisi perabotan kamar dan renovasi bila diperlukan.
Kalau membangun dari nol, bukan cuma biaya konstruksi saja yang harus dipikirkan. Ingat, setelah kos-kosan jadi dan siap diisi, kamu masih harus menanggung biaya operasional. Biaya inilah yang membuat usaha properti ini tak bisa memberikan keuntungan instan. Semuanya tergantung pada harga sewa dan juga tingkat okupansi kos-kosan.
Punya rumah nganggur dan punya rencana mau dijadikan kos-kosan? Jangan buru-buru, pastikan dulu lokasinya strategis atau tidak. Kalau mau mulai semuanya dari nol, lakukan survei lokasi. Sesuaikan pula dengan target pasar kamu.
Kalau targetnya mahasiswa, coba cari lokasi dekat dengan kampus. Kalau targetnya pekerja, cari lokasi yang dekat dengan kawasan perkantoran atau industri. Pastikan pula lokasi yang kamu pilih memberikan kemudahan untuk target pasar. Misalnya, dekat dengan supermarket, warung makan, jalan raya, dan lain sebagainya.
Setelah bangunan kos-kosan sudah jadi, hal selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memastikan kenyamanan, keamanan, dan kebersihan area kos. Hal ini agar penghuni kos lebih betah ngekos di kos-kosan kamu.
Banyak yang bisa kamu lakukan untuk menjamin ketiga hal tadi. Di antaranya memberikan sirkulasi udara yang memadai, mempekerjakan orang untuk menjaga kos, dan lain sebagainya. Di samping itu kamu juga perlu membuat aturan untuk penghuni kos. Misalnya, teman penghuni wajib melapor bila mau menginap, jam 23.00 pintu utama kos akan ditutup, dilarang berisik di atas jam 23.00, dan lain-lain.
Harga sering kali menjadi faktor penentu apakah orang tertarik ngekos di kos-kosan kamu atau tidak. Untuk menarik lebih banyak penghuni, coba pasar harga sesuai dengan target pasar, lokasi, dan juga fasilitas yang ada di kos.
Sebagai contoh, kos dekat dengan kampus dan bisa ditempuh dengan jalan kaki biasanya lebih mahal dibanding dengan kos yang jauh. Agar lebih mudah menentukan harga, lakukan survei harga di kawasan kos-kosan kamu. Jangan terlalu murah, tapi juga jangan terlalu mahal. Kuncinya adalah sesuai dengan fasilitas kos yang kamu tawarkan.
Selain fasilitas umum, kamu bisa menambahkan fasilitas lainnya guna menarik calon penghuni. Misalnya, WiFi gratis, menyediakan kulkas bersama, kompor gas bersama, tempat jemuran memadai, dan lain sebagainya.
Kalau tidak ada fasilitas tambahan, kemungkinan besar bisnis indekos kamu sulit untuk dilirik orang. Penghuni kos juga tidak akan betah di kos-kosan kamu. Terlebih mayoritas kos-kosan saat ini sudah menyediakan WiFi gratis dan dapur umum yang cukup lengkap. Jadi, upayakan untuk memberikan fasilitas tambahan.
Kalau sudah menerapkan kelima tips di atas, jangan lupa untuk mempromosikan bisnis indekos kamu. Seperti yang disebutkan sebelumnya, manfaatkan media sosial atau situs pencarian kos-kosan untuk memperluas jangkauan pasar kamu.
Ingat, bisnis kos-kosan memang prospektif namun kamu juga harus paham dengan sejumlah risikonya. Di antaranya sepi peminat dan penghuni sering telat membayar sewa kamar. Kedua risiko ini dapat dicegah dengan terus memberikan pelayanan yang baik, termasuk bersikap tegas pada penghuni kos.
Selain membuka kos-kosan, masih ada bisnis properti lain yang bisa kamu geluti. Salah satunya adalah menjadi pendana di Danasyariah, perusahaan P2P syariah yang bergerak di bidang pembiayaan properti. Bersama Danasyariah, kamu bisa menikmati imbal hasil yang menarik dan bisa digunakan untuk kebutuhan di hari tua nanti. Jadi, tunggu apalagi, yuk, menjadi pendana di Danasyariah!
Renovasi adalah solusi tepat untuk mempercantik rumah subsidi. Hanya saja, proses renovasi harus sesuai dengan aturan yang berlaku. Misalnya fasad depan tak boleh diubah namun bisa diperindah dengan menambahkan kanopi, taman kecil, dan sebagainya. Nah, buat kamu yang butuh ide renovasi rumah subsidi, berikut ada beberapa yang bisa kamu jadikan inspirasi.
Setiap rumah subsidi memiliki sisa lahan di bagian depan dan belakang. Keduanya bisa dioptimalkan asalkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kalau kamu mau merenovasi bagian depan rumah, di bawah ini ada beberapa ide yang bisa kamu jadikan inspirasi. Yuk, simak!
Ide renovasi yang paling ramah di kantong adalah mengubah cat depan rumah. Dengan catatan, pihak developer dan penyalur KPR sudah mengizinkannya. Warna cat bisa disesuaikan dengan selera masing-masing agar berbeda dari rumah lainnya.
Untuk mendapatkan warna yang pas, sesuaikan dengan gaya eksterior yang ingin kamu ciptakan. Misalnya, kamu mau rumah kamu memiliki kesan minimalis dan modern. Untuk itu, pilih cat warna monokrom atau netral, seperti putih gading, abu-abu, dan krem. Selain membuat rumah terkesan bersih, warna netral juga mudah dipadukan dengan elemen lain.
Kalau dana untuk renovasi cukup banyak, kamu bisa memasang kanopi di bagian depan rumah. Menambahkan kanopi termasuk salah satu jenis renovasi yang paling kerap diterapkan pada rumah subsidi. Sebab, kanopi tak hanya berfungsi untuk melindungi penghuni rumah dari cuaca ekstrem. Kehadiran elemen bangunan ini juga dapat menambah nilai estetika hunian kamu.
Sebelum memasang kanopi, usahakan untuk memperhatikan ukuran, jenis bahan, dan warnanya. Untuk pilihan warnanya, pastikan sesuai dengan warna cat rumah. Pastikan pula bahan yang digunakan memiliki durabilitas tinggi. Sesuaikan pula ukurannya dengan lahan di depan rumah. Pokoknya harus pas dan tidak boleh melewati batas ukuran lahan sisa.
Masih ada sisa lahan di depan rumah? Kamu bisa lho mengubahnya menjadi taman kecil agar terlihat lebih asri. Kamu bisa mengombinasikan tanaman hias, batu koral, dan rumput teki. Kalau kamu gemar mengoleksi tanaman hias dalam pot, bisa banget untuk dipajang di taman.
Kehadiran taman mini akan membuat suasana eksterior rumah kamu lebih hidup dan sejuk. Sirkulasi udara sekitar juga akan lebih optimal. Kalau nggak suka tanaman bunga, kamu bisa mengubah lahan menjadi kebun kecil dengan aneka ragam sayuran. Jadi, tak hanya memberi manfaat estetika, tapi juga ekonomi.
Ide renovasi selanjutnya adalah membuat pagar. Umumnya, memasang pagar tidak dilarang oleh pihak penyalur KPR dan developer. Namun sebelum membangun pagar, pastikan sudah lapor ke pihak terkait.
Tipe pagar yang boleh dibangun juga beragam. Tapi kalau kamu mau membuat hunianmu memiliki suasana alam, material dari batu alam solusinya. Selain diaplikasikan di bagian pagar, kamu juga bisa memasangnya di tembok rumah, penyangga kanopi, hingga lantai depan. Selain itu, kamu juga bisa memasang pagar roster yang mana sedang ngetren untuk rumah minimalis.
Rumah subsidi memang kecil tapi di bagian belakang masih ada lahan sisa. Nah, lahan ini bisa dioptimalkan untuk melakukan renovasi agar lebih bermanfaat. Di bawah ini adalah beberapa ide renovasi bagian belakang pada rumah subsidi.
Renovasi pertama yang pasti dilakukan oleh setiap pemilik rumah subsidi adalah membuat area dapur. Ini lantaran rumah subsidi tidak memiliki dapur siap pakai. Nah, biasanya dapur dibuat di area belakang dekat kamar mandi. Namun ada juga yang sedikit menjorok ke bagian dalam rumah.
Mengingat areanya yang kecil, kamu bisa mengakalinya dengan memasang kitchen set letter L yang saling terhubung. Jadi, tak hanya berfungsi sebagai dapur tapi juga meja makan super minimalis. Untuk menambah nilai estetikanya, kamu bisa mengombinasikan kitchen set dengan aksen batu bata di sisi-sisinya.
Tak hanya bagian depan rumah, area belakang juga bisa disulap menjadi taman atau kebun minimalis, lho. Sekecil apa pun sisa lahan, kamu bisa memanfaatkannya untuk membuat ruang hijau terbuka.
Sekadar ditanami rumput teki pun sudah bisa membuat area belakang rumah terlihat lebih hidup. Hunian tentunya juga menjadi lebih enak dipandang dan nyaman ditempati bersama orang-orang terkasih. Kalau ada modal lebih, buat taman yang bisa digunakan untuk sarana rekreasi keluarga.
Ide renovasi yang satu ini bakal memakan sedikit banyak tenaga. Namun hasil akhirnya dijamin bakal memuaskan asalkan dikerjakan dengan memperhatikan nilai-nilai estetika. Misalnya, sekeliling kolam ditambahkan rumput, batu-batuan, atau tanaman hias khusus untuk kolam ikan.
Kalau tujuannya untuk rekreasi, kamu bisa memelihara ikan hias. Tapi kalau cari yang ada nilai ekonominya, pilih ikan konsumsi. Mengingat kolam ikan bisa mengeluarkan bau tidak sedap, kamu harus rajin membersihkannya. Pastikan pula air kolam tidak merembes ke tembok tetangga karena jarak satu rumah subsidi dengan rumah lainnya cukup dekat.
Saat melakukan renovasi rumah subsidi, tak sedikit pemilik rumah yang melupakan area khusus untuk cuci dan jemur. Coba bayangkan saja bila semua penghuni rumah subsidi membuat area jemur di depan rumah. Sudah pasti kompleks perumahan menjadi tak sedap dipandang.
Oleh sebab itu, manfaatkan sisa lahan di belakang rumah sebaik mungkin untuk membuat area jemur. Boleh-boleh saja kok di depan rumah, tapi pastikan di tempat khusus, ya. Upayakan juga untuk menambah atap transparan. Tujuannya agar kalau hujan kamu tidak capek-capek mengangkat jemuran.
Mengingat rumah subsidi tak seperti rumah biasa, ada beberapa aturan yang perlu kamu ketahui sebelum melakukan renovasi. Adapun aturan yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Dalam jangka 5 tahun setelah pembelian rumah, pemilik dilarang mengubah bagian depan rumah atau diubah menjadi bertingkat. Pemilik hanya boleh melakukan beberapa perubahan kecil, seperti membuat dapur dan memasang pagar.
Dalam ketentuan yang berlaku, luas lahan maksimal rumah subsidi adalah 60 meter persegi dengan tinggi 200 meter. Jadi, kalau kamu mau melakukan renovasi rumah, seperti memasang kanopi atau dibuat bertingkat, pastikan tidak melewati batas ketentuan. Jika tidak, kamu akan dikenai denda.
Langkah paling penting sebelum melakukan renovasi rumah adalah lapor ke pihak developer dan/atau penyalur KPR. Katakan renovasi seperti apa yang mau kamu lakukan. Kalau renovasi kecil seperti menambah pagar atau kanopi, biasanya akan langsung disetujui. Tapi kalau renovasi besar-besaran seperti membuat lantai 2, kamu tidak akan diperkenankan jika belum 5 tahun.
Itulah beberapa ide renovasi rumah subsidi yang bisa kamu jadikan inspirasi. Kalau masih kurang, kamu bisa mencari inspirasi lain di internet. Banyak kok pemilik rumah subsidi yang menyulap huniannya menjadi elegan dan estetik. Namun sebelum melakukan renovasi, pastikan kamu sudah mengetahui syarat dan ketentuannya, ya.
Memiliki hunian kecil tak seharusnya menjadi alasan untuk tidak mendesain interior rumah agar menjadi lebih apik. Nggak harus sampai menyewa jasa desainer, didesain sendiri dengan modal mencari inspirasi di internet pun sudah lebih dari cukup. Beberapa inspirasi untuk mendesain interior rumah juga bisa kamu temukan pada ulasan berikut ini.
Mendesain interior rumah bisa membawa banyak manfaat untuk penghuninya. Tak hanya dari sisi fungsional, tetapi hal itu juga memiliki efek emosional. Desain interior yang sedap dipandang bisa memancarkan energi positif dan membuat hati lebih bahagia. Selain itu, masih ada alasan lain mengapa interior rumah perlu didesain, di antaranya:
Melansir laman Kotaku dari Kementerian PUPR, rumah sehat adalah rumah yang dapat digunakan sebagai tempat berlindung, beristirahat, dan membina keluarga sehingga bisa menumbuhkan kehidupan yang sehat secara fisik, jiwa, dan sosial.
Nah, untuk menciptakan hunian sehat, interior rumah perlu ditata dengan memperhatikan sejumlah komponen, seperti sirkulasi udara dan pencahayaan. Perlu diketahui bahwa rumah minim pencahayaan, khususnya dari sinar matahari, bisa membuat penghuninya mudah stres.
Fungsi utama dari desain interior adalah membuat hunian lebih tertata. Semua perabotan rumah harus ditata sesuai dengan desain yang sudah ditentukan. Cara menatanya juga harus disesuaikan dengan ukuran, warna tembok dan lantai, dan pencahayaan ruangan. Dengan begitu, ruangan terasa lebih teratur dan tidak mempersulit pergerakan penghuninya.
Rumah dengan interior indah dapat membuat penghuninya betah dan nyaman di dalamnya. Ini karena setiap komponen di dalam rumah tersebut ditata secara terstruktur dan tak ada satu pun komponen yang berserakan. Dengan begitu, penghuni rumah juga menjadi lebih produktif dalam berkegiatan di dalam rumah.
Seperti yang disebutkan pada poin pertama, rumah kurang pencahayaan bisa membuat penghuninya mudah stres. Sebab, rumah akan terlihat gelap dan terasa lembap bila tidak mendapat pencahayaan langsung dari sinar matahari. Nah, inilah pentingnya mendesain interior rumah.
Mulai dari pencahayaan, sirkulasi udara, hingga peletakan perabot, semua diatur dengan memperhatikan banyak pertimbangan. Dengan begitu, rumah bisa menjadi tempat yang super nyaman bagi penghuninya. Apalagi yang sering beraktivitas di luar rumah, suntuk dan stres pasti langsung hilang begitu tiba di rumah.
Setelah mengetahui alasan mengapa mendesain interior rumah itu penting, sekarang saatnya untuk mencari inspirasi desain. Di bawah ini, sudah ada beberapa ide desain interior untuk hunian kecil. Jadi, langsung saja yuk simak!
Ada banyak cara untuk membuat interior rumah kecil terasa lebih luas dan tidak sesak. Salah satunya adalah dengan menggunakan cermin besar. Cermin ini bisa kamu pasang di ruang tamu, ruang keluarga, atau bahkan kamar pribadi.
Selain bisa digunakan sebagaimana fungsi dasarnya, cermin juga bisa digunakan sebagai dekorasi ruangan. Kalau mau dipakai sebagai ornamen, jangan asal memilih cermin. Perhatikan bentuk cermin dan piguranya.
Misalnya, ruangan kamu memiliki konsep minimalis modern, maka gunakan cermin yang bentuknya sederhana dengan atau tanpa pigura. Kalau konsepnya klasik, pilih cermin dengan bingkai kayu ukiran agar feel klasiknya makin terasa.
Kamar tidur juga perlu didesain, lho. Sebab, salah satu tujuan dari desain interior adalah untuk memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Sementara itu, kamar tidur merupakan salah satu ruangan yang harus dibuat nyaman.
Untuk kamar yang sempit, memilih warna senada bisa menjadi cara jitu untuk membuat ruangan terkesan lebih luas. Misalnya mengecat tembok kamar dengan warna krem dan pakai warna yang sama untuk perlengkapan kamar, di antaranya seprai, selimur, gorden, atau karpet kamar.
Pemilik rumah mungil biasanya bingung saat harus mendesain dapur dan ruang makan. Apalagi bagi yang punya hobi masak, sudah pasti butuh dapur yang luas. Namun, tenang saja, kamu bisa kok mewujudkan dapur impian. Caranya dengan menggabungkan area dapur dengan ruang makan.
Kamu bisa menggunakan kitchen set minimalis berbentuk letter L. Lalu tambahkan meja makan ukuran 1 meter dengan kursi duduk sesuai dengan jumlah penghuni rumah. Nah, agar terkesan luas, gunakan warna-warna netral, seperti putih atau krem untuk bagian kitchen set.
Kunci utama mendesain interior rumah yang sempit adalah dengan menggunakan warna-warna netral yang senada. Selain membuat ruangan terkesan lebih luas, warna netral juga lebih mudah dipadukan dengan warna-warna perabotan rumah.
Kalau menggunakan warna yang terlalu kontras dan cenderung berbeda-beda, ruangan sempit akan terasa makin sempit. Hal ini perlu dihindari saat kamu mendesain ruangan dengan ukuran kecil.
Inspirasi desain interior rumah mungil yang selanjutnya adalah dengan menambahkan banyak ventilasi. Istilah kerennya adalah membuat konsep open space atau terbuka. Caranya dengan menggabungkan dua atau tiga ruangan sekaligus tanpa sekat.
Sebagai contoh, area dapur dan ruang makan menyatu dengan ruang keluarga. Nah, agar makin terkesan luas, ketiganya harus menggunakan warna netral yang seragam. Contoh lain, kamu bisa menambahkan jendela vertikal besar pada area dapur agar tidak terkesan sumpek. Selain itu, jendela tersebut juga bisa membuat cahaya lebih mudah masuk ke dalam dapur.
Salah satu trik mudah untuk menyiasati ruang tamu atau ruang keluarga yang sempit adalah dengan menggunakan coffee table. Bukan coffee table persegi atau bahkan kotak, tetapi meja yang bentuknya bundar atau bulat. Mengapa harus bundar? Sebab, bentuk bulat dapat membuat ruangan sempit terkesan lebih lapang.
Kamu juga bisa menambahkan bangku minimalis, sofa kecil, atau ottoman. Namun, pastikan juga warna yang kamu pilih senada dengan warna ruangan. Ingat, warna netral adalah warna yang paling cocok untuk ruangan kecil.
Nah, yang terakhir ini adalah untuk bagian kamar mandi. Umumnya, rumah kecil juga memiliki area kamar mandi yang sempit. Agar tidak makin sumpek, jangan menambah komponen yang memakan banyak ruang, seperti bathtub.
Jangan pula menambah wastafel atau bahkan bak mandi. Buat kamar mandi dengan shower set dan gunakan keramik warna netral agar terkesan luas dan bersih. Umumnya, tipe kamar mandi orang Indonesia digabung dengan kloset jongkok atau duduk. Sebagai pengganti bak mandi, gunakan ember biasa karena bisa dipindah-pindahkan dan tidak memakan ruang.
Nah, itulah beberapa inspirasi desain interior yang bisa kamu terapkan untuk mempercantik hunian mungil kamu. Tak perlu harus merogoh kocek untuk merekrut desainer interior. Cukup dengan menggunakan sejumlah inspirasi di atas, kamu bisa menyulap rumah kamu agar menjadi hunian yang nyaman.
Pembiayaan properti syariah kian diminati masyarakat guna mewujudkan hunian impian. Namun dalam praktiknya, masih banyak ditemukan kendala. Salah satunya adalah penerima pembiayaan telat membayar angsuran hingga berujung macet. Penyebabnya beragam, biasanya karena kondisi finansial tak terduga, seperti terkena PHK atau musibah lainnya.
Kendala-kendala tersebut dapat menimbulkan sejumlah risiko. Apa saja risikonya dan bagaimana solusinya? Simak selengkapnya dalam pembahasan berikut ini.
Ada tiga risiko utama yang akan dialami oleh penerima pembiayaan properti syariah bila telat membayar angsuran. Adapun risikonya adalah sebagai berikut.
Denda tetap berlaku pada pembiayaan properti syariah yang biasanya menggunakan akad murabahah. Akad tersebut juga mencakup kesepakatan mengenai keterlambatan pembayaran angsuran. Apabila Anda termasuk mampu membayar angsuran namun sengaja menunda pembayaran, Anda akan dikenai sanksi berupa denda.
Menurut Anggota Dewan Syariah MUI Dr Oni Sahroni, denda keterlambatan tidak bisa dikategorikan sebagai riba. Pasalnya, denda tidak menjadi pendapatan perusahaan pembiayaan, melainkan menjadi dana sosial.
Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI 17/DSN-MUI/IX/2000 juga mengatur tentang pengenaan denda pada lembaga keuangan syariah. Di dalamnya menyebutkan bahwa sanksi denda tidak dikenakan pada nasabah yang belum atau tidak mampu membayar karena force majeur.
Bagi yang mampu namun sengaja menunda pembayaran akan dikenakan denda dengan prinsip ta’zir. Tujuannya agar penerima pembiayaan lebih disiplin dalam menyelesaikan kewajibannya. Jumlahnya ditentukan berdasarkan kesepakatan saat akad dibuat.
Bila penerima pembiayaan properti syariah terus menunggak, perusahaan pembiayaan bisa saja menyita rumah yang dibeli. Perusahaan tidak akan langsung menyita rumah, melainkan akan menyelidiki terlebih dahulu apa penyebabnya.
Menurut pengamat Ekonomi Syariah Irfan Syauqi Beik, jika alasannya karena kesulitan finansial dan penyedia pembiayaan memakluminya, maka bisa dilakukan restrukturisasi. Namun bila tetap tidak bisa menyelesaikan kewajiban bayar, rumah akan disita.
Risiko selanjutnya adalah masuk daftar hitam SLIK, yakni layanan informasi OJK yang bisa digunakan untuk mengetahui riwayat kredit seseorang. Daftar hitam SLIK merupakan orang-orang yang masuk ke skala 3 hingga 5 dengan rincian sebagai berikut:
Bila masuk ke salah satu dari tiga skala di atas, Anda akan kesulitan saat ingin mengajukan kredit-kredit lain pada masa mendatang.
Seperti yang disebutkan di atas, rumah tidak akan langsung disita oleh pihak penyedia pembiayaan. Namun akan dilakukan negosiasi terlebih dahulu dan perusahaan pembiayaan akan menawarkan sejumlah solusi agar rumah tidak disita.
Rescheduling merupakan penjadwalan kembali masa tenor, jadwal pembayaran, dan perubahan angsuran. Misalnya, Anda mengalami kredit macet karena suatu hal terduga. Nah, Anda bisa mengajukan permohonan ke penyedia pembiayaan untuk mengubah jangka waktu angsuran dari 10 tahun menjadi 15 tahun.
Bila disetujui, Anda akan merasa lebih longgar dalam mengatur keuangan untuk membayar angsuran rumah. Rescheduling paling banyak dipilih oleh penerima pembiayaan properti karena umumnya mudah disetujui oleh pihak penyedia. Di sisi lain, opsi ini dianggap lebih menguntungkan dibanding over kredit.
Reconditioning atau penataan kembali merupakan perubahan seluruh atau sebagian dari syarat-syarat pembiayaan. Hal ini mencakup masa tenor, margin, jadwal pembayaran, dan sejumlah persyaratan pembiayaan lainnya.
Restructuring atau restrukturisasi merupakan perubahan seluruh atau sebagian dari syarat pembiayaan dan tak terbatas pada perubahan masa tenor, jadwal pembayaran, maupun persyaratan lainnya. Contoh dari restrukturisasi adalah perubahan akad pembiayaan sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.
Angsuran macet tak hanya merugikan penerima pembiayaan saja, tapi juga perusahaan pembiayaan itu sendiri. Sebagai bentuk mitigasi risiko angsuran macet, perusahaan pembiayaan biasanya akan menyelidiki calon penerima pembiayaan dengan menerapkan prinsip 5C, yakni:
Prinsip yang pertama ini dinilai dari karakter atau kepribadian calon penerima pembiayaan. Untuk mengetahuinya, perwakilan pihak penyedia pembiayaan akan melakukan wawancara. Tujuannya adalah untuk menilai apakah calon penerima pembiayaan termasuk orang yang dapat dipercaya dalam menyelesaikan cicilan atau tidak. Biasanya juga akan dilakukan cek SLIK OJK guna mengetahui riwayat kreditnya.
Capacity atau kapasitas adalah prinsip untuk menilai kemampuan calon penerima pembiayaan dalam menjalankan usahanya atau mengelola keuangannya. Hal ini guna menentukan tingkat kemampuan bayar seseorang pada pihak pemberi pembiayaan atau pinjaman.
Prinsip yang satu ini berkaitan aset yang dimiliki oleh calon penerima pembiayaan. Misalnya, seberapa banyak saldo tabungan, reksa dana, deposito, atau produk keuangan lainnya yang dimiliki oleh calon penerima pembiayaan.
Bila Anda memiliki usaha, maka prinsip ini dinilai berdasarkan laporan tahunan bisnis yang Anda jalankan. Hasil dari penilaian tersebut dapat digunakan untuk menentukan kelayakan Anda dalam mendapatkan pembiayaan.
Prinsip collateral merupakan aset yang diserahkan oleh calon penerima pembiayaan sebagai bentuk agunan. Prinsip ini harus dinilai oleh perusahaan atau bank pembiayaan. Tujuannya untuk mengetahui tingkat risiko kewajiban finansial calon penerima pembiayaan kepada perusahaan. Penilaian terhadap aset yang dijadikan agunan meliputi jenis aset, lokasi, dokumen yang menunjukkan bukti kepemilikan, dan juga status hukumnya.
Kalau Anda ingin mengajukan pembiayaan properti, Anda wajib memperhatikan prinsip collateral ini. Pasalnya, bila Anda gagal memenuhi kewajiban, perusahaan pembiayaan bisa menyita aset yang Anda gunakan sebagai agunan.
Prinsip yang terakhir adalah condition atau kondisi yang mana dipengaruhi oleh faktor luar. Sebagai contoh, jumlah pembiayaan, usia minimal penerima pembiayaan, dan kondisi-kondisi lainnya yang ditetapkan oleh perusahaan pembiayaan. Situasi ekonomi daerah atau negara juga bisa menjadi pertimbangan perusahaan dalam memberikan pembiayaan.
Prinsip 5C memiliki peran penting dalam pembiayaan properti syariah maupun konvensional. Sebab, perusahaan pembiayaan bisa memiliki referensi dalam menilai calon penerima pembiayaan. Lagi pula, perusahaan juga pasti tidak mau memberikan pembiayaan secara asal.
Perusahaan menyetujui pengajuan dari orang yang memiliki karakter kuat, tingkat kemampuan bayar yang tinggi, jaminan yang berharga, dan kondisi finansial yang tergolong aman. Orang-orang seperti inilah yang dianggap cocok untuk menerima pembiayaan.
Sementara bagi calon penerima pembiayaan, prinsip 5C dapat melindungi mereka dari sejumlah konsekuensi akibat terlambat atau gagal bayar angsuran. Nah bagi Anda yang berencana mengajukan pembiayaan properti rumah dari lembaga keuangan syariah, pastikan Anda sudah memahami prinsip 5C di atas. Bila sudah memenuhi prinsip 5C, pengajuan Anda pasti juga dapat segera disetujui.
Saat ini, menanam modal di suatu bidang usaha menjadi tren yang digeluti banyak orang. Selain menanam modal di instrumen keuangan, sektor properti juga kian diminati masyarakat. Tujuannya sama, yakni sebagai tabungan hari tua dan untuk mewujudkan financial freedom atau merdeka finansial.
Apa sih itu financial freedom atau merdeka finansial? Melansir laman Investopedia, definisi dari financial freedom adalah pencapaian ketika kamu sudah memiliki cukup tabungan, bebas utang, memiliki cukup uang untuk memenuhi gaya hidup sendiri dan keluarga, serta memiliki aset atau menjadi penanam modal.
Financial freedom juga bisa dijelaskan sebagai kemampuan seseorang dalam menyiapkan dana pensiun. Hal ini agar kamu dapat bekerja karena keinginan kamu sendiri, bukan karena tuntutan untuk menghasilkan sekian uang per tahun.
Itulah sebabnya, Toby Mathis, melalui majalah Forbes, menyampaikan bahwa merdeka secara finansial baru bisa dibilang tercapai ketika seseorang memiliki kendali atas uang mereka sendiri, bukan sebaliknya.
Financial freedom penting untuk diwujudkan, karena faktanya, masalah uang kerap menjadi beban hidup beberapa orang. Jadi, tak heran bila merdeka secara finansial adalah impian hampir semua orang.
Bila financial freedom sudah tercapai, banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan, di antaranya:
Lantas, bagaimana caranya mencapai financial freedom? Ada tujuh langkah yang bisa kamu terapkan mulai sekarang, yakni:
Properti adalah salah satu sektor yang banyak diminati masyarakat untuk mewujudkan financial freedom. Di bawah ini, sudah ada lima cara menjadi individu yang merdeka secara finansial lewat properti. Yuk, simak!
Cara yang pertama adalah dengan membeli hunian keluarga untuk dijadikan aset. Hanya saja, cara ini termasuk padat modal atau dengan kata lain butuh dana besar karena kamu harus membelinya terlebih dahulu.
Hunian di sini bisa rumah tapak atau apartemen. Keduanya sama-sama prospektif untuk dijadikan sumber pemasukan. Nah, bila sudah dibeli dan resmi ada di tangan kamu, kamu bisa menyewakannya atau menjualnya lagi.
Kalau disewakan, aset properti kamu tidak akan hilang. Namun, ada risikonya, seperti kondisi rumah rusak karena penyewa. Untuk itu, kamu harus mengeluarkan dana untuk membeli asuransi rumah. Dana ini bisa kamu ambil dari hasil sewa rumah. Kamu juga bisa menjual hunianmu lagi, tetapi tak mudah untuk mencari pembeli meskipun keuntungan yang didapat cukup tinggi.
Kalau jenis properti yang satu ini lebih ditujukan untuk pebisnis. Modalnya jelas lebih besar dibanding properti hunian namun keuntungannya juga lebih besar. Nah, berikut adalah beberapa jenis properti untuk keperluan usaha:
Cara yang selanjutnya adalah dengan menanam modal di perusahaan-perusahaan pengembang. Cara kerjanya tak berbeda jauh dengan menanam saham pada umumnya. Kamu tinggal memilih developer yang ada di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan pastikan sesuai dengan kebutuhan kamu.
Di sini, kamu akan mendapatkan dua jenis keuntungan, yakni kenaikan harga saham dan dividen. Minimal harga sahamnya cukup bervariasi, tergantung masing-masing perusahaan. Ada yang mulai dari Rp50 per lembar, ada pula yang harganya mencapai puluhan ribu rupiah. Meski terkesan murah, kamu harus jeli dalam memilih perusahaan yang prospektif.
Sektor pariwisata tak hanya terbatas pada bisnis travel, tetapi juga akomodasi penginapan. Buat kamu yang tinggal di kawasan pariwisata dan punya rumah kosong, sewakan saja sebagai homestay. Jangan lupa direnovasi dulu dan dipercantik agar menarik banyak calon tamu.
Selain homestay, vila juga cukup diminati sejumlah kalangan. Pasalnya, membangun vila di kawasan wisata membutuhkan modal yang tak sedikit. Selain itu, hal ini tergantung pada luas bangunan dan lokasinya. Meski begitu, keuntungannya bisa mencapai puluhan bahkan ratusan juta setiap bulannya.
Cara yang terakhir adalah dengan menjadi pendana di fintech P2P, khususnya yang bergerak di bidang pembiayaan properti. Sesuai namanya, perusahaan ini menawarkan pembiayaan bagi masyarakat yang ingin memiliki hunian dengan syarat dan ketentuan tertentu.
Lantas, apa yang dimaksud dengan menjadi pendana? Di sini, kamu akan memberikan sejumlah dana ke perusahaan pembiayaan. Kemudian, dana dikelola untuk dijadikan sumber pembiayaan oleh pihak perusahaan. Keuntungannya berupa imbal hasil dengan jumlah beragam, tergantung nominal dana yang diberikan dan tenor.
Cara ini termasuk yang paling mudah untuk mewujudkan financial freedom lewat sektor properti. Hal ini karena minimal dana yang bisa diberikan cukup rendah, ada yang mulai dari Rp1.000.000 bahkan ada yang hanya Rp100.000.
Bagaimana, pengin segera menjadi individu yang merdeka secara finansial? Menjadi pendana di perusahaan pembiayaan properti adalah cara yang termudah. Ada banyak kok lembaga keuangan Indonesia yang bergerak di bidang ini. Salah satu yang bisa kamu jadikan pertimbangan adalah Danasyariah.
Dengan bergabung bersama Danasyariah, kamu bisa melakukan pendanaan untuk membiayai pembangunan dan kepemilikan hunian. Imbal hasilnya menarik dan bisa cair setiap bulan. Tertarik? Klik di sini untuk informasi lebih lanjut, ya.
Bicara soal peluang bisnis yang prospektif, toko material adalah salah satunya. Pasalnya, toko material dibutuhkan hampir setiap hampir. Semakin tinggi tingkat pembangunan, semakin besar pula permintaan akan toko bangunan. Sayangnya, tak mudah untuk merintis bisnis ini karena modal yang dibutuhkan juga tidak sedikit.
Untungnya, sekarang sudah banyak lembaga keuangan yang menawarkan pinjaman modal. Ada juga yang menawarkan pembiayaan bahan bangunan. Apa itu? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Sebelum mengetahui apa itu pembiayaan bahan bangunan, kita pelajari dulu alasan mengapa toko material dianggap prospektif. Pada dasarnya, Indonesia adalah dengan industri infrastruktur yang masif.
Pada 2021, Infrastructure Risk/Rewards Index (RRI) yang dipublikasikan oleh Fitch Solution menempatkan Indonesia ke posisi 9 sebagai negara di Asia Pasifik dengan tingkat infrastruktur tertinggi. Peringkat ini mengungguli sejumlah negara maju, seperti Korea Selatan dan Jepang. Sementara pada skala global, Indonesia menempati posisi ke-21 dari 105 negara di dunia.
Melihat faktanya di lapangan, memang pertumbuhan infrastruktur di Indonesia kian meningkat. Tak hanya infrastruktur umum, namun juga residensial seperti perumahan. Tentunya hal ini juga membawa sejumlah dampak positif, salah satunya toko material semakin dibutuhkan.
Ya, benar toko bangunan adalah salah satu bisnis yang diuntungkan berkat tingginya tingkat pembangunan di Indonesia. Bukan hanya kontraktor saja yang membutuhkan, pembeli perorangan pun juga banyak yang membutuhkan bahan-bahan bangunan.
Selain karena tingginya tingkat permintaan, ada alasan lain mengapa toko material menjadi bisnis yang menguntungkan. Di antaranya adalah sebagai berikut:
Bahan-bahan bangunan seperti baja ringan, cat, keramik, besi, dan lain sebagainya adalah barang yang tidak memiliki masa kedaluwarsa. Dengan kata lain, toko material bisa meminimalkan tingkat kerugian karena umur barang yang lama. Pemilik hanya perlu memastikan ketersediaan stok barang.
Harga material bangunan terus naik mengikuti tingkat inflasi pasar sehingga keuntungan yang didapat juga semakin besar. Apalagi jika menjalin kerja sama dengan developer atau kontraktor, keuntungannya jelas lebih tinggi. Inilah alasan utama mengapa orang rela merogoh kocek hingga ratusan juta untuk merintis usaha toko bangunan.
Mengingat besarnya modal yang dibutuhkan, tak semua orang tertarik untuk merintis bisnis toko material. Dengan kata lain, jumlah kompetitor cenderung kecil dan toko juga bisa bertahan lebih lama.
Dari penjelasan di atas bisa diketahui bahwa toko material adalah bisnis yang menguntungkan. Hanya saja, modal yang dibutuhkan cukup besar. Umumnya, orang mengajukan pinjaman dana ke lembaga keuangan untuk mendapatkan modal. Selain pinjaman dana, ada juga yang namanya pembiayaan pengadaan bahan bangunan. Apa itu?
Sesuai namanya, pembiayaan pengadaan bahan bangunan adalah pemberian dana untuk membeli bahan-bahan bangunan. Secara umum, cara kerjanya seperti ini, pertama-tama Anda harus mengajukan pembiayaan dan perwakilan dari perusahaan pembiayaan akan menyurvei toko Anda.
Jika disetujui, perusahaan akan memberikan dana sesuai dengan kesepakatan. Dana tersebut akan dibayarkan langsung ke supplier bahan bangunan. Jadi, yang Anda terima adalah bahan-bahan bangunan, bukan uang tunai. Jika sudah, maka tugas Anda adalah membayar biaya pembelian bahan bangunan dalam jumlah dan waktu yang sudah disepakati.
Pembiayaan semacam ini ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan P2P lending. Salah satunya adalah Danasyariah, P2P lending dengan prinsip syariah yang bergerak di bidang pembiayaan properti.
Lewat layanan Dana Material, Danasyariah memberikan pembiayaan pada pemilik toko material untuk memenuhi stok bahan bangunan di tokonya. Pembiayaan diberikan bukan dalam bentuk tunai, melainkan dalam bentuk bahan bangunan langsung. Tujuannya agar dana dari pendana dapat disalurkan secara tepat sasaran.
Layanan ini ditujukan pada toko-toko material yang berada di wilayah Jabodetabek dan Bandung. Bila Anda menggunakan layanan Dana Material, ada sejumlah fitur yang akan Anda dapatkan. Adapun fitur yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Layanan Dana Material dari Danasyariah menggunakan skema balloon payment. Apa itu? Secara umum, balloon payment merupakan sistem pembayaran cicilan yang ringan di awal dengan pelunasan di belakang.
Jangka waktu pembayaran skema balloon payment relatif lebih singkat dibanding skema-skema lainnya. Sebab itu, Danasyariah hanya menawarkan tenor 3 sampai 12 bulan saja. Skema ini bisa menjadi solusi tepat bagi masyarakat kelas menengah ke atas yang ingin mengajukan pinjaman. Tentunya pemilik toko material masuk dalam kategori tersebut mengingat besarnya modal yang dibutuhkan.
Namun perlu diingat bahwa skema balloon payment memiliki kelebihan dan kekurangan. Adapun kelebihannya adalah sebagai berikut:
Seperti yang sudah disebutkan, kelebihan utama dari balloon payment adalah cicilan yang ringan di awal. Bagi toko material yang masih terbilang baru, skema ini tentunya cukup menguntungkan. Sebab, pemilik tak perlu pusing memikirkan besarnya angsuran setiap bulan.
Keunggulan lain dari skema balloon payment adalah adanya opsi over kredit. Opsi ini bisa Anda manfaatkan bila terjadi kondisi yang memengaruhi kondisi finansial toko bangunan Anda. Dengan begitu, Anda bisa terbebas dari kerugian yang terlalu besar.
Di mana ada kelebihan, pasti ada kekurangan. Pun begitu dengan skema kredit balloon payment. Berikut kekurangan yang dimaksud:
Kekurangan dari skema balloon payment adalah cicilan di akhir masa tenor yang bisa dibilang cukup besar. Bila Anda menggunakan skema ini, Anda harus siap membayar 50% dari total pembiayaan yang Anda dapatkan.
Selain itu, pembayaran sisa angsuran juga harus dibayarkan secara tunai. Bagi sejumlah masyarakat, tentu akan merasa keberatan dengan skema balloon payment. Itulah sebabnya skema ini lebih ditujukan pada masyarakat kelas menengah ke atas. Sebab, bila terjadi gagal bayar, ada kemungkinan aset yang Anda jadikan agunan akan ditarik oleh pihak pemberi pembiayaan.
Nah, itu tadi ulasan mengenai pembiayaan bahan bangunan untuk toko material. Bagaimana, tertarik untuk merintis usaha toko material? Kalau memang ada modal namun belum cukup untuk membeli seluruh bahan-bahan bangunan, Anda bisa memanfaatkan layanan Dana Material dari Danasyariah.
Mau tanya-tanya dulu? Hubungi kami di sini untuk informasi lebih lanjut.
Bicara soal peluang bisnis yang prospektif, toko material adalah salah satunya. Pasalnya, toko material dibutuhkan hampir setiap hampir. Semakin tinggi tingkat pembangunan, semakin besar pula permintaan akan toko bangunan. Sayangnya, tak mudah untuk merintis bisnis ini karena modal yang dibutuhkan juga tidak sedikit.
Untungnya, sekarang sudah banyak lembaga keuangan yang menawarkan pinjaman modal. Ada juga yang menawarkan pembiayaan bahan bangunan. Apa itu? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Sebelum mengetahui apa itu pembiayaan bahan bangunan, kita pelajari dulu alasan mengapa toko material dianggap prospektif. Pada dasarnya, Indonesia adalah dengan industri infrastruktur yang masif.
Pada 2021, Infrastructure Risk/Rewards Index (RRI) yang dipublikasikan oleh Fitch Solution menempatkan Indonesia ke posisi 9 sebagai negara di Asia Pasifik dengan tingkat infrastruktur tertinggi. Peringkat ini mengungguli sejumlah negara maju, seperti Korea Selatan dan Jepang. Sementara pada skala global, Indonesia menempati posisi ke-21 dari 105 negara di dunia.
Melihat faktanya di lapangan, memang pertumbuhan infrastruktur di Indonesia kian meningkat. Tak hanya infrastruktur umum, namun juga residensial seperti perumahan. Tentunya hal ini juga membawa sejumlah dampak positif, salah satunya toko material semakin dibutuhkan.
Ya, benar toko bangunan adalah salah satu bisnis yang diuntungkan berkat tingginya tingkat pembangunan di Indonesia. Bukan hanya kontraktor saja yang membutuhkan, pembeli perorangan pun juga banyak yang membutuhkan bahan-bahan bangunan.
Selain karena tingginya tingkat permintaan, ada alasan lain mengapa toko material menjadi bisnis yang menguntungkan. Di antaranya adalah sebagai berikut:
Bahan-bahan bangunan seperti baja ringan, cat, keramik, besi, dan lain sebagainya adalah barang yang tidak memiliki masa kedaluwarsa. Dengan kata lain, toko material bisa meminimalkan tingkat kerugian karena umur barang yang lama. Pemilik hanya perlu memastikan ketersediaan stok barang.
Harga material bangunan terus naik mengikuti tingkat inflasi pasar sehingga keuntungan yang didapat juga semakin besar. Apalagi jika menjalin kerja sama dengan developer atau kontraktor, keuntungannya jelas lebih tinggi. Inilah alasan utama mengapa orang rela merogoh kocek hingga ratusan juta untuk merintis usaha toko bangunan.
Mengingat besarnya modal yang dibutuhkan, tak semua orang tertarik untuk merintis bisnis toko material. Dengan kata lain, jumlah kompetitor cenderung kecil dan toko juga bisa bertahan lebih lama.
Dari penjelasan di atas bisa diketahui bahwa toko material adalah bisnis yang menguntungkan. Hanya saja, modal yang dibutuhkan cukup besar. Umumnya, orang mengajukan pinjaman dana ke lembaga keuangan untuk mendapatkan modal. Selain pinjaman dana, ada juga yang namanya pembiayaan pengadaan bahan bangunan. Apa itu?
Sesuai namanya, pembiayaan pengadaan bahan bangunan adalah pemberian dana untuk membeli bahan-bahan bangunan. Secara umum, cara kerjanya seperti ini, pertama-tama Anda harus mengajukan pembiayaan dan perwakilan dari perusahaan pembiayaan akan menyurvei toko Anda.
Jika disetujui, perusahaan akan memberikan dana sesuai dengan kesepakatan. Dana tersebut akan dibayarkan langsung ke supplier bahan bangunan. Jadi, yang Anda terima adalah bahan-bahan bangunan, bukan uang tunai. Jika sudah, maka tugas Anda adalah membayar biaya pembelian bahan bangunan dalam jumlah dan waktu yang sudah disepakati.
Pembiayaan semacam ini ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan P2P lending. Salah satunya adalah Danasyariah, P2P lending dengan prinsip syariah yang bergerak di bidang pembiayaan properti.
Lewat layanan Dana Material, Danasyariah memberikan pembiayaan pada pemilik toko material untuk memenuhi stok bahan bangunan di tokonya. Pembiayaan diberikan bukan dalam bentuk tunai, melainkan dalam bentuk bahan bangunan langsung. Tujuannya agar dana dari pendana dapat disalurkan secara tepat sasaran.
Layanan ini ditujukan pada toko-toko material yang berada di wilayah Jabodetabek dan Bandung. Bila Anda menggunakan layanan Dana Material, ada sejumlah fitur yang akan Anda dapatkan. Adapun fitur yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Layanan Dana Material dari Danasyariah menggunakan skema balloon payment. Apa itu? Secara umum, balloon payment merupakan sistem pembayaran cicilan yang ringan di awal dengan pelunasan di belakang.
Jangka waktu pembayaran skema balloon payment relatif lebih singkat dibanding skema-skema lainnya. Sebab itu, Danasyariah hanya menawarkan tenor 3 sampai 12 bulan saja. Skema ini bisa menjadi solusi tepat bagi masyarakat kelas menengah ke atas yang ingin mengajukan pinjaman. Tentunya pemilik toko material masuk dalam kategori tersebut mengingat besarnya modal yang dibutuhkan.
Namun perlu diingat bahwa skema balloon payment memiliki kelebihan dan kekurangan. Adapun kelebihannya adalah sebagai berikut:
Seperti yang sudah disebutkan, kelebihan utama dari balloon payment adalah cicilan yang ringan di awal. Bagi toko material yang masih terbilang baru, skema ini tentunya cukup menguntungkan. Sebab, pemilik tak perlu pusing memikirkan besarnya angsuran setiap bulan.
Keunggulan lain dari skema balloon payment adalah adanya opsi over kredit. Opsi ini bisa Anda manfaatkan bila terjadi kondisi yang memengaruhi kondisi finansial toko bangunan Anda. Dengan begitu, Anda bisa terbebas dari kerugian yang terlalu besar.
Di mana ada kelebihan, pasti ada kekurangan. Pun begitu dengan skema kredit balloon payment. Berikut kekurangan yang dimaksud:
Kekurangan dari skema balloon payment adalah cicilan di akhir masa tenor yang bisa dibilang cukup besar. Bila Anda menggunakan skema ini, Anda harus siap membayar 50% dari total pembiayaan yang Anda dapatkan.
Selain itu, pembayaran sisa angsuran juga harus dibayarkan secara tunai. Bagi sejumlah masyarakat, tentu akan merasa keberatan dengan skema balloon payment. Itulah sebabnya skema ini lebih ditujukan pada masyarakat kelas menengah ke atas. Sebab, bila terjadi gagal bayar, ada kemungkinan aset yang Anda jadikan agunan akan ditarik oleh pihak pemberi pembiayaan.
Nah, itu tadi ulasan mengenai pembiayaan bahan bangunan untuk toko material. Bagaimana, tertarik untuk merintis usaha toko material? Kalau memang ada modal namun belum cukup untuk membeli seluruh bahan-bahan bangunan, Anda bisa memanfaatkan layanan Dana Material dari Danasyariah.
Mau tanya-tanya dulu? Hubungi kami di sini untuk informasi lebih lanjut.
Murabahah adalah jenis akad yang kerap digunakan oleh perusahaan pembiayaan syariah. Sekilas, akad murabahah memang tak jauh berbeda dari transaksi pinjam meminjam pada umumnya. Namun, jika dipahami secara lebih mendalam, akad murabahah lebih transparan dibanding skema kredit lainnya. Agar lebih jelas, simak terus pembahasannya berikut ini.
Secara umum, akad murabahah adalah perjanjian jual beli dengan penambahan keuntungan. Besarnya keuntungan disepakati oleh kedua belah pihak, yakni penjual dan pembeli. Dengan adanya transparansi ini, pembeli mengetahui secara jelas berapa harga awal suatu barang dan berapa keuntungan yang didapat penjual.
Dalam konteks perusahaan pembiayaan syariah, khususnya pembiayaan properti, perusahaan akan membeli properti sesuai dengan permintaan nasabah. Selanjutnya, nasabah mencicil angsuran properti ke perusahaan pembiayaan dengan harga yang sudah dinaikkan oleh perusahaan.
Harga yang dinaikkan tersebut menjadi keuntungan bagi perusahaan pembiayaan. Dalam hal ini, nasabah wajib mengetahui harga beli properti dan besarnya laba yang didapatkan oleh pihak pemberi pembiayaan.
Landasan hukum diberlakukannya akad murabahah sudah tertera dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 275. Selain di dalam kitab suci Al-Qur’an, penerapan akad murabahah juga diatur dalam Pasal 19 Ayat 1 huruf d pada UU No. 21 Tahun 2008 mengenai Perbankan Syariah.
Dalam ayat tersebut disebutkan bahwa akad murabahah merupakan akan pembiayaan barang dengan menekankan harga belinya pada pihak pembeli. Kemudian, pembeli membayarnya dengan besaran harga yang lebih tinggi sebagai bentuk profit yang sudah disepakati.
Akad murabahah sering kali dianggap serupa dengan akad mudharabah. Padahal, keduanya berbeda dan perbedaan tersebut terletak pada penetapan keuntungan dan konsep perjanjiannya.
Sesuai dengan penjelasan di atas, murabahah adalah akad yang mengutamakan transparansi harga beli dan keuntungan antara pihak penjual dan pembeli. Sementara itu, mudharabah merupakan perjanjian kerja sama antara pelaku usaha dan pemilik modal. Dalam hal ini, pelaku usaha harus memiliki kompetensi untuk mengelola suatu bisnis secara halal.
Mengenai laba, akad murabahah menentukannya di awal dengan persetujuan kedua belah pihak. Sementara itu, keuntungan akad mudharabah berasal dari bisnis yang dijalankan oleh pelaku usaha dan kemudian dibagi dua dengan pemilik modal.
Akad murabahah bisa dibilang akad yang paling kerap digunakan oleh lembaga keuangan syariah, seperti perusahaan pembiayaan. Melansir laman BINUS, kepopuleran akad murabahah didasari oleh keinginan lembaga keuangan syariah untuk mendapatkan pendapatan tetap.
Seperti yang sudah diketahui, pendapatan tersebut berasal dari margin akad murabahah yang sudah ditentukan pada awal perjanjian. Dengan begitu, pihak pembiayaan syariah (mudharib) bisa memberikan bagi hasil yang menarik pada para pendana (shahibul mal). Jadi, makin tinggi margin, makin besar pula pendapatan dan imbal hasilnya.
Namun, tak hanya itu, masih ada alasan lain mengapa akad murabahah paling populer dibanding akad-akad syariah lainnya. Di antaranya adalah sebagai berikut:
Transparansi adalah alasan lain mengapa akad murabahah lebih sering dipilih oleh perusahaan pembiayaan. Akad ini mengharuskan perusahaan untuk menjelaskan pada calon penerima pembiayaan mengenai harga beli suatu produk dan keuntungan yang diambil oleh perusahaan. Dengan kata lain, transaksi berdasarkan akad murabahah harus dilaksanakan dengan jujur.
Keunggulan lain dari akad murabahah adalah adanya sistem balas jasa. Jadi, tidak ada yang namanya bunga. Mekanismenya, perusahaan pembiayaan akan membeli produk sesuai dengan keinginan penerima pembiayaan. Selanjutnya, produk tersebut dijual dengan harga yang lebih tinggi sesuai dengan kesepakatan awal.
Alasan lain mengapa akad murabahah lebih banyak dipilih oleh masyarakat adalah karena profit dari transaksi jual beli bisa dinegosiasikan. Bila harga jual produk dirasa terlalu tinggi, pihak penerima pembiayaan bisa menegosiasikannya dengan perusahaan pembiayaan dan begitu pula sebaliknya.
Besar kecilnya keuntungan yang diambil pihak pemberi pembiayaan harus dirundingkan dengan pihak penerima hingga tercapai kesepakatan bersama. Nah, selain keuntungan, besar kecilnya angsuran per bulan juga bisa dinegosiasikan dan sama-sama menguntungkan kedua belah pihak.
Selain jumlah angsuran, jangka waktu angsuran juga perlu dimusyawarahkan. Umumnya, perusahaan pembiayaan syariah memberikan tenor yang cukup beragam, mulai dari 10 tahun hingga 30 tahun. Makin lama tenor, makin rendah jumlah angsuran yang harus dibayarkan.
Akad murabahah adalah akad yang menjunjung tinggi kepentingan kedua belah pihak. Tak ada yang terlalu dirugikan, tak ada yang terlalu diuntungkan. Kedua belah pihak harus sama-sama diuntungkan. Seperti yang sudah dijelaskan, semua harus dinegosiasikan, mulai dari harga jual produk, jumlah angsuran, dan jangka waktu pelunasan pembayaran.
Bagaimana, apakah Anda tertarik menggunakan akad murabahah setelah membaca penjelasan tadi? Jangan buru-buru, pahami dulu rukun dan syaratnya berikut ini.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah sejumlah rukun dalam pelaksanaan akad murabahah:
Berikut adalah syarat-syarat akad murabahah agar transaksi bisa dianggap sah di mata hukum syariah:
Agar lebih paham, berikut adalah contoh studi kasus penerapan akad murabahah pada perusahaan pembiayaan syariah.
Sebagai contoh, Adi mengajukan pembiayaan kepemilikan rumah ke perusahaan pembiayaan properti. Perusahaan tersebut memberitahu Adi bahwa harga pokok hunian tersebut adalah Rp200 juta dan akan menjualnya ke Adi dengan harga Rp250 juta. Selisih Rp50 juta adalah jumlah keuntungan yang diambil oleh perusahaan dan perusahaan wajib menginformasikannya ke Adi.
Bila Adi setuju, maka dia harus membayar sejumlah uang tersebut ke perusahaan secara tunai maupun dicicil. Bila dicicil, Adi dan pihak perusahaan harus menentukan jangka waktu pembayaran dan besarnya angsuran per bulan. Nah, perjanjian baru bisa dikatakan sah bila sudah terjadi ijab qobul.
Itu tadi ulasan mengenai akad murabahah yang populer pada lembaga-lembaga keuangan syariah, seperti perusahaan pembiayaan. Akad murabahah merupakan akad jual beli dengan penambahan keuntungan yang disepakati oleh pihak penjual dan pembeli. Adanya transparansi inilah yang membuat akad murabahah lebih sering dipilih dibanding akad-akad lainnya.
Punya lahan kosong di kawasan strategis? Kamu bisa lho menyulapnya menjadi sumber pundi-pundi rupiah. Sebab, lahan kosong adalah salah satu jenis aset yang menjanjikan bila dikelola dengan benar. Tak hanya lahan-lahan yang ada di daerah perkotaan, tetapi kamu juga memanfaatkan lahan nganggur di pedesaan.
Bagi sebagian orang, lahan kosong dianggap sebagai modal kerja atau usaha. Meskipun memang bisa dijadikan tempat usaha, lahan tidak bisa disebut sebagai modal kerja. Ini lantaran lahan atau tanah dalam arti sebenarnya bukan termasuk hasil produksi tetapi memiliki fungsi sosial dan ekonomi. Oleh karena itu, lahan kosong bisa digunakan sebagai tempat untuk berbisnis.
Sebelum mengubah lahan kosong menjadi tempat usaha, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Sebut saja peraturan zonasi, luas tanah, peruntukan tanah, dan lokasi tanah.
Nah, di bawah ini sudah kami rangkum sejumlah ide bisnis dengan memanfaatkan lahan kosong. Yuk, simak!
Kalau kamu punya lahan yang sangat luas tetapi bingung mau buat apa, bisnis kaveling bisa menjadi pilihan yang tepat. Cara kerjanya bisa dibilang cukup mudah dan dana yang dibutuhkan juga ringan. Bahkan, dananya lebih ringan dibanding bisnis properti, seperti perumahan, apartemen, ruko, dan lain sebagainya.
Di sisi lain, peminat bisnis kaveling juga banyak, khususnya dari kalangan investor di bidang properti. Bagaimana? Menggiurkan, bukan? Kalau belum punya lahan, kamu bisa mencarinya mulai dari sekarang dan usahakan berada di lokasi yang strategis.
Punya lahan kosong dekat area kampus, perkantoran, atau industri? Bisa banget dimanfaatkan untuk membangun kontrakan atau kos-kosan. Pada dasarnya, kedua jenis bisnis properti ini hampir tak pernah sepi peminat, khususnya di kota-kota besar.
Tak bisa dimungkiri pula bahwa keuntungan dari usaha indekos sangat menggiurkan, bahkan menjadi salah satu bisnis yang diidam-idamkan banyak kalangan masyarakat. Namun, perlu diketahui bahwa modal yang dibutuhkan juga tidak sedikit.
Lahan nganggur di daerah pedesaan umumnya diolah menjadi lahan pertanian untuk meningkatkan ekonomi warga sekitar. Kalau kamu kebetulan tinggal di desa dan punya lahan kosong di sana, bisa lho memanfaatkannya untuk membudidayakan berbagai jenis tanaman pangan.
Bahkan ada banyak pedesaan yang mengembangkan varietas tanaman tertentu dengan daya jual tinggi. Salah satu yang lagi ngetren adalah tanaman-tanaman organik karena dianggap memiliki nilai gizi yang lebih tinggi dibanding tanaman pangan non-organik.
Hanya saja, tak semua jenis tanah di pedesaan dapat digunakan sebagai lahan pertanian. Bila tanah terlalu keras, maka tanah tersebut harus digemburkan terlebih dahulu. Butuh ilmu khusus agar tanah bisa selalu gembur dan cocok untuk dijadikan lahan bercocok tanam.
Pesatnya perkembangan teknologi adalah hal yang tak bisa dimungkiri. Banyak inovasi teknologi yang sudah kita rasakan saat in, di antaranya adalah jaringan internet 5G yang mulai bisa digunakan di sejumlah daerah di Indonesia.
Agar jaringan 5G bisa digunakan, tentu butuh sejumlah sarana fisik, di antaranya adalah tower BTS (Base Transceiver Station). Umumnya, tower semacam ini dimiliki oleh penyedia layanan telekomunikasi, seperti Telkomsel, Indosat, XL, dan lain sebagainya.
Selain itu, tower BTS biasanya didirikan di lahan-lahan kosong berukuran kurang lebih 15 meter x 15 meter. Harga sewanya cukup bervariatif, tergantung lokasi, jenis tanah, dan harga di pasaran. Selain itu, harga sewa juga disesuaikan berdasarkan kesepakatan antara pihak penyewa dan pemilik tanah.
Punya hobi beternak dan kebetulan ada lahan kosong? Kamu bisa memanfaatkannya sebagai tempat untuk mengembangbiakkan hewan ternak. Kalau mau yang simpel, pilih hewan ternak yang perawatannya mudah dan cepat. Di antaranya seperti ternak burung, ikan hias atau konsumsi, ayam, dan kambing.
Dari beberapa jenis hewan ternak, ayam termasuk yang paling mudah untuk dikembangkan. Kamu bisa memilih, mau ayam pedaging atau petelur. Keduanya sama-sama menguntungkan karena setiap hari dibutuhkan oleh banyak orang.
Menjamurnya profesi di industri kreatif membawa angin segar bagi berbagai kalangan masyarakat, tak terkecuali mereka yang memiliki lahan kosong di area perkotaan. Pasalnya, lahan kosong bisa digunakan untuk membangun studio industri kreatif.
Studio tersebut bisa disewakan pada orang-orang yang bekerja di bidang kreatif. Contohnya seperti kreator konten, fotografer, YouTuber, influencer media sosial, dan lain sebagainya. Namun, pembangunannya harus benar-benar diperhatikan. Sebab, studio industri kreatif umumnya mengutamakan estetika dan kelengkapan perabot untuk mendukung aktivitas.
Di kota-kota besar seperti Jakarta dan Yogyakarta, mencari tempat parkir yang nyaman adalah tantangan bagi para pengguna kendaraan bermotor. Nah, kalau kamu punya lahan kosong di dekat tempat umum, seperti area perkantoran atau mall, kamu bisa mengubahnya menjadi area parkir berbayar.
Namun, kamu tetap harus mengeluarkan modal terlebih dahulu. Modal dibutuhkan untuk mengubah lahan kosong menjadi layak untuk area parkir. Selain itu, kamu juga harus mengurus perizinan, membeli perlengkapan untuk sistem keamanan, perlengkapan kasir, dan lain sebagainya.
Bisnis ini bisa dibilang cukup menguntungkan dan jangka waktu untuk bisa balik modal juga relatif singkat. Harga parkir kendaraan bisa disesuaikan dengan daerah masing-masing. Umumnya, kendaraan roda dua lebih murah daripada parkir roda empat.
Lahan kosong juga bisa digunakan untuk membangun gedung serbaguna yang bisa disewakan untuk berbagai acara. Setidaknya, bangunan gedung bisa menampung paling sedikit 500 orang, punya fasilitas lengkap, parkiran luas, dan tema fleksibel. Dijamin, keuntungan yang kamu dapatkan pasti sangat menggiurkan.
Bisnis sewa gedung serbaguna hampir tak pernah sepi peminat. Ini lantaran masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang gemar merayakan berbagai momen-momen penting dalam hidup, contohnya pernikahan dan wisuda. Biaya sewanya sendiri bisa kamu sesuaikan dengan harga pasar dan fasilitas yang ada.
Nah, itu tadi ulasan mengenai beberapa cara untuk memanfaatkan lahan kosong agar menjadi sumber penghasilan. Kira-kira mana yang menurut kamu menarik untuk dikembangkan? Apa pun jenis usaha yang mau kamu geluti, pastikan untuk mempertimbangkan segalanya dengan matang—mulai dari modal hingga risiko yang kemungkinan akan kamu alami.
Dalam membangun suatu hunian, sebagian orang umumnya hanya fokus pada kekuatan fondasi dan desain rumah saja. Padahal guna mewujudkan rumah yang kokoh dan tahan lama, butuh material bangunan yang berkualitas. Semakin tinggi kualitas material yang digunakan, tentu kekokohan rumah juga akan semakin terjaga.
Harga bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan baik tidaknya suatu bahan bangunan. Masih ada faktor lain yang memengaruhi kualitas material. Nah, di bawah ini sudah kami rangkum 7 tips jitu dalam memilih bahan bangunan yang berkualitas.
Keamanan dan kenyamanan adalah dua hal yang perlu dipastikan saat membangun rumah. Mengingat Indonesia adalah negara tropis, maka bangunan rumah harus mampu melindungi penghuninya dari panas sinar matahari. Dengan kata lain, Anda harus memilih bahan-bahan yang bisa mengurangi panas, seperti menggunakan atap metal atau cat tembok khusus penolak panas.
Perlu diingat juga bahwa Indonesia memiliki curah hujan yang cukup tinggi. Untuk itu, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk memakai material yang bisa menahan air. Contohnya seperti kayu atau genting beton untuk mengalirkan air hujan.
Pertimbangkan pula untuk menggunakan material yang mampu mencegah masalah kondensasi. Apa pun material yang Anda pilih, pastikan bahan-bahan tersebut sudah sesuai dengan standar keselamatan dan regulasi yang berlaku.
Estetika dan desain arsitektur yang Anda inginkan juga memengaruhi pemilihan jenis material Pilihan desainnya cukup beragam, mulai dari modern hingga klasik atau yang unik hingga sederhana. Setiap jenis material yang Anda pilih dapat membantu mewujudkan kesan arsitektur dan estetika yang Anda mau.
Sebagai contoh, Anda ingin memiliki hunian dengan kesan klasik. Berarti Anda harus memilih material dengan aksen alam, seperti batu, kayu, batu bata, dan lain sebagainya. Contoh lain, kalau Anda ingin hunian dengan kesan modern, mungkin Anda bisa memilih bahan-bahan seperti baja, kaca, beton, dan lain-lain.
Selain itu Anda juga bisa mempertimbangkan untuk memilih material bangunan dengan warna atau tekstur yang unik. Fungsinya untuk memperkuat estetika rumah. Misalnya Anda mau rumah dengan desain modern minimalis, berarti pilih warna-warna yang netral. Pewarnaan ini bisa Anda terapkan mulai dari bagian eksterior hingga interior masing-masing ruangan.
Tips selanjutnya yang harus diperhatikan saat memilih bahan bangunan adalah tingkat perawatannya. Maksudnya adalah material bangunan rumah harus mudah diperbaiki dan dibersihkan. Beberapa jenis material yang bisa Anda pertimbangkan antara lain:
Dengan menggunakan material yang perawatannya mudah, Anda tentunya akan menghemat waktu dan biaya untuk merawat hunian. Selain itu juga bisa menghemat biaya untuk renovasi pada masa-masa mendatang.
Material yang digunakan untuk membangun rumah juga harus tahan terhadap api. Berikut ini beberapa pilihan bahan bangunan yang bisa Anda pertimbangkan:
Material bangunan yang berkualitas adalah material yang mampu mengurangi konsumsi energi. Dengan begitu, rumah menjadi lebih ramah lingkungan dan tentunya hemat biaya. Beberapa contoh material yang dimaksud adalah:
Pilihan merek untuk material bangunan sangatlah beragam. Anda bebas memilih mana pun yang Anda mau. Namun Anda harus memperhatikan standar dari masing-masing material. Tujuannya agar Anda tidak kesulitan dalam memilih mana material yang berkualitas terbaik dan mana yang tidak.
Pilihlah material yang berasal dari produsen yang sudah memiliki standar ISO. Selain itu, perhatikan pula garansinya. Material berkualitas biasanya memberikan garansi dengan jangka waktu tertentu. Tujuannya untuk mengurangi risiko-risiko yang tidak diinginkan dalam proses pembangunan rumah.
Buat Anda yang merasa masih awam dalam hal memilih material bangunan, coba konsultasikan dengan ahlinya. Anda bisa meminta bantuan tukang atau kontraktor yang bertanggung jawab untuk membangun hunian Anda.
Tak ada salahnya juga untuk mempercayakan pemilihan material pada mereka. Tukang dan kontraktor yang berpengalaman bisa memberikan saran yang membangun. Anda juga akan dibantu untuk memastikan bahwa bahan-bahan yang akan dipilih sesuai dengan bujet dan kebutuhan.
Demikianlah ulasan mengenai cara memilih material bangunan yang berkualitas. Jenis material yang Anda gunakan dapat memengaruhi tingkat kekokohan, kenyamanan, dan keamanan hunian Anda. Untuk itu, jangan lupa untuk menerapkan tips di atas demi mewujudkan hunian impian Anda. Semoga artikel ini bermanfaat.
Punya rencana membangun rumah sendiri? Meskipun proses pembangunan diserahkan kontraktor dan tukang, wajib hukumnya untuk mempelajari semua komponen konstruksi rumah. Sebab, konstruksi ibarat dasar dari seluruh rangka rumah yang dapat memengaruhi durabilitas dan tampilan rumah.
Untuk itu, dalam artikel ini kita membahas secara singkat mengenai semua komponen dalam konstruksi rumah. Jadi, simak terus penjelasannya berikut ini.
Ada dua komponen yang harus ada pada konstruksi rumah bagian bawah, yakni fondasi dan balok sloof. Bila keduanya tak ada, mustahil suatu bangunan dapat didirikan.
Fondasi merupakan bagian yang wajib ada pada setiap konstruksi bangunan, baik itu rumah maupun gedung. Komponen ini adalah penentu utama kekokohan suatu bangunan karena terhubung langsung dengan lahan.
Agar fondasi bisa menopang bangunan dengan baik, maka pembuatannya harus dilakukan secara tepat. Umumnya kemiringan permukaan tanah harus tepat, tidak rentan terhadap ancaman longsor, dan aman dari ancaman penurunan tanah.
Jenis fondasi juga cukup bervariasi, seperti cakar ayam, tiang pancang, sumuran, dan masih banyak lagi. Ada yang hanya ditujukan untuk bangunan satu lantai, ada yang bisa digunakan untuk bangunan bertingkat. Pokoknya, sesuaikan dengan jenis bangunan rumah Anda.
Setelah fondasi selesai dibuat, selanjutnya akan dipasang balok sloof atau balok beton di atas alas tiang. Fungsi dari komponen berbentuk mendatar ini sama seperti fondasi, yakni untuk memperkuat bangunan.
Balok sloof memperkuat struktur bangunan dengan mengikat semua bagian kolom fondasi. Selain itu juga untuk mencegah terjadinya penurunan bagian bangunan yang umumnya disebabkan oleh kemampuan tanah yang bervariasi.
Selanjutnya adalah komponen konstruksi bagian atas. Setidaknya ada 8 komponen penting yang wajib ada pada bangunan rumah. Simak selengkapnya berikut ini.
Dinding adalah komponen konstruksi bagian atas yang paling besar. Dinding atau tembok dibangun tepat di atas balok sloof. Fungsinya adalah untuk memisahkan area dalam dan area luar atau dengan kata lain sebagai penutup bangunan.
Di semua bangunan rumah, tembok juga berfungsi sebagai pemisah antar ruang. Sementara pada rumah bertingkat, tembok di lantai bawah memiliki fungsi lain, yakni untuk menahan beban lantai atas.
Jika dilihat dari bahan bakunya, ada tiga jenis dinding. Dinding tradisional umumnya terbuat dari bambu atau kayu, sedangkan dinding permanen terbuat dari beton. Ada lagi yang namanya dinding semi permanen yang terbuat dari bahan dinding tradisional dan permanen.
Pernah melihat tiang-tiang menjulang di antara dinding bangunan rumah? Nah, itulah yang disebut kolom atau balok ring atau ring balok, ketiganya sama. Balok ring memiliki fungsi utama untuk menopang konstruksi bangunan dan menghubungkan satu dinding dengan yang lainnya.
Komponen ini dibuat tepat di atas balok sloof dengan jarak antar kolom kurang lebih 3,5 meter. Material utama yang digunakan untuk membuatnya antara lain bekisting beton, balok ring, dan baja.
Komponen konstruksi yang selanjutnya adalah balok latei. Anda bisa menemukan balok ini pada area atas jendela atau pintu. Nama lain dari komponen ini adalah balok ambak yang fungsinya untuk menahan beban bagian atap bangunan. Selain itu juga untuk mengurangi beban berat pada rangka.
Balok latei juga memungkinkan rangka bangunan bisa berdiri dengan kokoh dan aman dari risiko melengkung atau pecah. Latei juga ditujukan untuk menahan rangka agar tetap tegak, terutama saat terjadi gempa bumi.
Ventilasi merupakan komponen konstruksi bagian atas yang tak boleh dilupakan pada bangunan rumah. Komponen ini membantu terjadinya pertukaran udara dari area luar ke dalam rumah. Ventilasi juga tak melulu harus pintu dan jendela saja.
Ukuran dan letak bangunan sangat memengaruhi terjadinya sirkulasi udara di dalam rumah. Untuk itu, perlu ditambahkan lubang-lubang kecil di atas pintu, jendela atau di dekat plafon agar suhu di dalam hunian tetap normal.
Tak sedikit desain rumah yang pembangunannya tidak mempertimbangkan model jendela dan pintu. Kedua komponen ini memiliki peran penting dalam menunjang penampilan akhir rumah. Tak hanya itu, pintu dan jendela juga penting untuk mempermudah sirkulasi udara.
Untuk pintu depan misalnya, fasad rumah bisa dijadikan pertimbangan saat memilih ukuran maupun model pintu. Bila fasad rumah kecil, pilih ukuran pintu yang ramping. Bila desain fasad bergaya modern, pilih pintu dan jendela dari material kayu.
Komponen konstruksi bangunan yang satu ini jelas tak boleh diabaikan. Setiap bangunan rumah pasti memiliki lantai. Fungsi utamanya adalah untuk memastikan tampilannya menarik dan tidak membosankan.
Gaya lantai bisa disesuaikan dengan estetika yang Anda mau. Tentu masing-masing ada kelebihan dan kekurangannya. Untuk itu, Anda harus menentukan terlebih dahulu desain rumah seperti apa yang Anda mau. Selanjutnya, pilih jenis lantai yang sesuai dengan desain agar hunian nyaman dan indah untuk ditempati.
Sebelum pemasangan atap rumah, butuh yang namanya kuda-kuda. Komponen ini ibaratnya seperti fondasi untuk atap. Fungsi utamanya untuk menahan atap agar tetap stabil saat mau dipasangi reng atau genting
Umumnya, kuda-kuda terbuat dari kayu. Namun sekarang sudah banyak bangunan rumah yang memilih menggunakan kuda-kuda dari baja ringan. Keduanya sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan.
Komponen yang terakhir tentu saja adalah atap. Salah satu komponen konstruksi rumah yang paling kasat di mata, bahkan setelah bangunan selesai dibuat. Fungsi utama atap adalah untuk memberikan perlindungan seluruh bagian bangunan dan juga penghuninya dari cuaca. Contohnya seperti panas, hujan, angin, dan lain sebagainya.
Material untuk atap juga cukup beragam. Ada yang terbuat dari tanah liat, seng, beton, dan masih banyak lagi. Jenis atap juga bermacam-macam dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan selera Anda. Ada atap limas, datar, pelana, dan lain-lain.
Nah, itu tadi 10 komponen konstruksi yang harus ada pada bangunan rumah. Masing-masing komponen membutuhkan pertimbangan yang matang. Tujuannya agar hunian bisa berdiri kokoh dan mampu bertahan lama. Sekalipun Anda bisa menyerahkan semuanya ke pihak kontraktor, Anda tetap harus turun tangan. Khususnya untuk memastikan bahwa setiap komponen konstruksi terbuat dari bahan-bahan dengan kualitas mumpuni.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Kehidupan manusia tak bisa lepas dari yang namanya kegiatan ekonomi. Jenis kegiatan ini sangat beragam, mulai dari belanja offline dan online, transfer dana, tarik tunai di mesin ATM, dan masih banyak lagi. Seluruh kegiatan ini dapat dikategorikan sebagai inklusi keuangan. Apa itu inklusi keuangan? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 76/POJK.07/2016, inklusi keuangan dapat dijelaskan sebagai suatu ketersediaan akses bagi masyarakat untuk menikmati berbagai layanan, produk, dan lembaga jasa keuangan. Jasa keuangan di sini bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan setiap individu guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi.
Sementara itu, menurut World Bank, inklusi keuangan adalah adanya akses bagi setiap individu atau badan hukum untuk memanfaatkan layanan dan produk keuangan. Keduanya memiliki peran penting dalam kehidupan manusia sehari-hari, di antaranya untuk mempermudah pembayaran transaksi, mengurus kredit, asuransi, dan tabungan.
Jadi, inklusi keuangan adalah kondisi ketika setiap individu bisa memiliki akses untuk menikmati layanan dan produk jasa keuangan. Contohnya seperti memiliki asuransi, bisa melakukan pinjaman, melakukan pembayaran secara digital, dan lain sebagainya.
Tujuan utama inklusi keuangan adalah untuk mendorong kesejahteraan perekonomian seluruh lapisan masyarakat. Hal itu juga bertujuan untuk mengurangi kesenjangan ekonomi, khususnya pada masyarakat di daerah terpencil.
Sementara itu, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan 76/POJK.07/2016 menyebutkan ada empat tujuan utama inklusi keuangan, yakni:
Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa inklusi keuangan jelas mampu meningkatkan taraf ekonomi seluruh lapisan masyarakat. Sebab, setiap individu mendapatkan akses yang sama terhadap produk dan layanan jasa keuangan.
Dari penjelasan di atas, mungkin Anda sudah mendapatkan gambaran seperti apa sih manfaat inklusi keuangan bagi publik. Selain memudahkan akses layanan dan jasa keuangan, ada manfaat lain dari inklusi keuangan. Adapun manfaat tersebut akan kita bahas dalam penjelasan di bawah ini.
Dalam praktiknya, inklusi keuangan memiliki efek positif yang cukup besar. Sebab, inklusi keuangan mampu mempercepat terjadinya pemerataan ekonomi pada seluruh lapisan masyarakat.
Dengan kata lain, setiap individu bisa menikmati dan menggunakan berbagai jenis produk dan layanan jasa keuangan sesuai kebutuhan. Tujuannya tak lain untuk meringankan masalah ekonomi yang mereka hadapi. Contohnya seperti mengajukan pinjaman ke lembaga keuangan untuk modal mendirikan bisnis rumahan.
Selain itu, bila menghadapi kondisi finansial tak terduga, masyarakat bisa menjual asetnya dengan mudah. Mereka bisa juga mengajukan pinjaman ke koperasi agar kondisi ekonomi mereka bisa terselamatkan.
Dengan adanya inklusi keuangan, setiap individu memiliki kesempatan untuk bisa menyiapkan rencana keuangan masa depan mereka dengan baik. Sebagai contoh, orang tua membeli asuransi pendidikan untuk anaknya mulai sejak bayi.
Sementara itu, mereka yang sudah dewasa dan berpenghasilan bisa bergabung menjadi pendana di fintech P2P sebagai bentuk tabungan. Mereka bisa juga membeli properti sebagai aset jangka panjang. Nah, jenis-jenis layanan keuangan ini bisa mempermudah setiap orang untuk menyiapkan rencana keuangan pada masa mendatang. Dengan begitu, mereka tidak akan khawatir bila ada keperluan finansial secara tak terduga.
Bila hampir semua lapisan masyarakat sudah bisa mendapatkan akses produk dan layanan keuangan, maka kehidupan mereka juga akan berubah. Misalnya, masyarakat menjadi makin paham tentang pentingnya mengatur pemasukan dan pengeluaran. Mereka juga akan menjadi makin sadar betapa pentingnya memiliki tabungan untuk kebutuhan darurat.
Dengan inklusi keuangan, masyarakat pasti bisa mencapai financial freedom. Sebab, inklusi keuangan mempermudah masyarakat untuk menyiapkan pensiun atau kebutuhan jangka panjang. Contohnya dengan memiliki passive income berupa aset properti yang dikelola menjadi usaha indekos, pertanian, dan lain sebagainya.
Inklusi keuangan membantu perekonomian masyarakat agar lebih meningkat. Hal ini juga berdampak positif pada perekonomian nasional. Sebab, stabil tidaknya keuangan negara sangat dipengaruhi oleh perekonomian seluruh lapisan masyarakat.
Inklusi keuangan memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan pinjaman modal usaha dengan mudah. Dengan begitu, banyak masyarakat yang tertarik untuk membuka bisnis sehingga bisa menyerap banyak tenaga kerja. Tingkat pengangguran pun akhirnya makin bisa ditekan dan tingkat perekonomian masyarakat serta negara pastinya juga makin kuat.
Seperti yang disinggung sebelumnya, inklusi keuangan mempermudah masyarakat untuk memperoleh pinjaman modal usaha. Nah, pinjaman ini banyak ditawarkan oleh lembaga keuangan, salah satunya perusahaan teknologi finansial atau fintech.
Menjamurnya fintech di Indonesia telah memberi banyak kemudahan bagi masyarakat. Sebab, fintech mampu memberikan produk dan layanan keuangan yang belum dapat dijangkau oleh lembaga perbankan. Sebab itu, fintech memainkan peran krusial dalam upaya mewujudkan inklusi keuangan.
Pemerintah pun mendukung hadirnya banyak perusahaan fintech. Hal ini karena masalah keuangan dari Sabang hingga Merauke bisa menjadi lebih mudah diselesaikan. Nah, berikut adalah sejumlah kontribusi perusahaan fintech untuk mewujudkan inklusi keuangan.
Indonesia merupakan negara yang besar. Hal ini sering kali menyulitkan proses pemerataan penggunaan produk dan layanan perbankan. Dengan adanya fintech, masalah tersebut bisa diselesaikan.
Semenjak fintech menjamur, masyarakat makin melek tentang produk dan layanan jasa keuangan. Menurut data SNLIK OJK 2022, indeks literasi keuangan mencapai 49,68%, naik lebih dari 10% dibanding pada tahun 2019.
Secara tidak langsung, perusahaan fintech ikut membantu pemerintah dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Dengan begitu, inklusi keuangan pun bisa dicapai. SNLIK OJK 2022 juga melaporkan bahwa inklusi keuangan 2022 mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya, yakni sebesar 85,01%.
Menurut data Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech), sekitar 59% masyarakat yang menggunakan fintech di Indonesia adalah masyarakat golongan menengah ke bawah. Umumnya, mereka tidak mendapatkan akses ke bank, seperti melakukan pinjaman. Alasannya beragam; ada yang karena tidak memiliki aset sebagai agunan, tidak memenuhi syarat kredit, dan lain sebagainya.
Nah, dengan fintech, masalah tersebut tentunya bisa teratasi. Banyak masyarakat mendapatkan pinjaman dengan mudah dan cepat melalui fintech. Tak hanya pinjaman modal, namun juga pembiayaan kepemilikan hunian, pengadaan stok barang untuk usaha, dan masih banyak lagi.
Itulah ulasan mengenai apa itu inklusi keuangan. Jika disimpulkan, inklusi keuangan adalah kondisi saat setiap orang bisa memanfaatkan beragam produk dan layanan jasa keuangan. Tujuannya tak lain agar taraf perekonomian setiap individu bisa meningkat. Sebab, makin meningkat perekonomian masyarakat, makin stabil pula kondisi ekonomi suatu negara.
Bagi yang sudah bekerja dengan gaji minimal 4 juta per bulan, bukan hal yang mustahil untuk punya rumah sebelum umur 30 tahun. Bukan karena dibelikan orang tua atau warisan orang tua, tetapi rumah tersebut murni dari usaha kamu sendiri.
Dewasa ini, sudah banyak lembaga perbankan atau fintech yang menawarkan layanan pembiayaan dan kredit kepemilikan rumah. Nah, layanan seperti ini bisa kamu manfaatkan untuk membeli rumah impian. Namun, tentunya kamu harus menyiapkan dana untuk DP. Bila minimal DP adalah 30% dari harga rumah 170 juta, berarti kamu harus menyiapkan uang sebesar 51 juta.
Untuk mengumpulkan 51 juta, setidaknya kamu harus menyisihkan 30% dari gaji selama kurang lebih 3,5 tahun. Mengingat harga rumah yang terus melejit, jangan lagi menunda-nunda beli rumah. Berikut sudah ada sejumlah tips agar kamu bisa memiliki hunian pribadi sebelum usia 30 tahun.
Coba pertimbangkan, apakah kamu membeli rumah jadi atau membangunnya saja. Kalau kebetulan sudah punya lahan, mungkin membangun sendiri lebih tepat. Namun, kalau belum, tak ada salahnya beli rumah jadi, baik itu rumah baru atau bekas.
Mengingat ini adalah rumah pertama kamu, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan. Berikut selengkapnya:
Langkah pertama adalah membuat daftar hal apa saja yang sekiranya bakal kamu butuhkan dari sebuah hunian. Kamu mungkin bisa menggunakan sejumlah pertanyaan, seperti:
Contoh pertanyaan seperti di atas bisa kamu jawab dan didiskusikan bersama keluarga, terutama dengan orang-orang yang nantinya akan tinggal bersama kamu. Setelah itu, jadikan sebagai acuan untuk mendesain atau menyortir pilihan rumah masa depan kamu.
Lokasi adalah aspek penting yang tak boleh dilewatkan. Sebab, hal ini sangat memengaruhi harga tanah atau rumah dan aksesnya nanti. Bila berada di pusat kota, tentu akan memudahkan kamu bepergian ke mana saja. Namun, harga propertinya akan sangat tinggi dan butuh waktu lama untuk mengumpulkan dananya.
Sebaliknya, jika berada di daerah pinggiran, harganya lebih murah. Akan tetapi, nantinya kamu harus lebih banyak mengeluarkan ongkos transportasi. Di samping itu, jarak ini akan lebih banyak menyita waktu.
Sebagai solusi, coba cari properti di kawasan pinggiran yang masih banyak dilalui transportasi umum. Dekat dengan fasilitas umum, seperti pasar, minimarket, dan ATM, tentu akan menjadi nilai plus.
Rumah lebih dari sekadar tempat untuk berteduh dari panas dan hujan. Rumah juga harus aman dari polusi suara, minim polusi udara (bila dekat kawasan industri), potensi bencana alam, dan lain-lain.
Sebagai contoh, kamu mau membeli rumah di kawasan Jakarta. Kamu harus memastikan bahwa hunian tersebut masuk dalam kawasan bebas banjir. Dengan begitu, kamu tak akan khawatir jika musim hujan datang nanti. Di samping itu, pastikan pula lingkungan rumah bebas kasus kriminal, seperti perampokan dan pencurian.
Poin yang satu ini berlaku buat kamu yang mau membeli rumah jadi. Baik itu rumah baru atau second, wajib hukumnya untuk mengecek kondisi bangunan rumah. Mulai dari eksterior hingga interior, semua harus diperiksa kondisinya. Beberapa yang perlu diperhatikan adalah:
Kalau merasa masih awam mengenai hal-hal yang berkaitan dengan bangunan rumah, jangan ragu untuk mengajak ahlinya. Ajak mereka untuk melakukan survei langsung dan tanyakan mengenai poin-poin tadi. Pastikan juga untuk aktif bertanya tentang hal-hal yang berkaitan dengan bangunan rumah agar tidak menyesal di akhir.
Kalau sudah memutuskan untuk membangun atau membeli rumah, saatnya untuk memikirkan dananya. Bila membeli rumah, kamu bisa membayarnya secara tunai atau memanfaatkan layanan kredit maupun pembiayaan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, kamu harus menyiapkan uang muka terlebih dahulu.
Besar kecilnya uang muka tergantung jenis rumah yang kamu beli. Makin mewah, tentu makin tinggi DP-nya. Tak harus memaksakan diri membeli rumah mewah, pokoknya sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi keuangan.
Untuk yang mau membangun rumah sendiri, persiapkan dana untuk membeli lahannya dahulu. Kalau sudah punya, berarti kamu tinggal menyiapkan biaya untuk melangsungkan pembangunan. Nominalnya tergantung dengan desain arsitektur dan kualitas material yang akan digunakan. Sekali lagi, sesuaikan dengan kebutuhan dan jangan memaksakan kondisi finansial.
Agar biaya membeli atau membangun rumah segera terkumpul, kamu bisa mencari pemasukan tambahan. Ingat, makin besar DP, makin kecil pula angsurannya. Untuk itu, cobalah cari pekerjaan sampingan untuk menambah penghasilan yang nantinya bisa kamu sisihkan khusus untuk kepemilikan rumah.
Selain dengan mencari pekerjaan sampingan, kamu juga bisa melakukan kegiatan penanaman modal. Banyak lho instrumen atau produk untuk penanaman modal yang risikonya rendah. Contohnya seperti emas, reksa dana, atau mungkin menjadi pendana di perusahaan fintech. Imbal hasil yang kamu dapatkan bisa digunakan untuk memenuhi keperluan kepemilikan hunian.
Menteri Keuangan Sri Mulyani pernah menyampaikan bahwa generasi milenial sulit untuk memiliki rumah sendiri. Alasan utamanya karena harga properti rumah tidak sebanding dengan kenaikan upah. Itulah sebabnya daya beli mereka rendah meskipun sebenarnya ingin bisa membeli rumah sendiri.
Namun, sebenarnya bisa lho milenial punya rumah sendiri sebelum umur 30 tahun. Kuncinya adalah dengan menjalani hidup hemat. Percuma kerja banting tulang bila tidak dibarengi dengan pola hidup hemat. Bisa-bisa kamu tidak punya tabungan dan sulit untuk bisa segera punya rumah sendiri.
Sayangnya, masih banyak kasus di mana anak muda merasa harus mengikuti tren masa kini. Misalnya nonton konser, beli album grup idola, terlalu sering jajan di luar, dan lain sebagainya. Alhasil, mereka pun tak bisa segera memiliki rumah sendiri.
Jadi, cobalah untuk mulai mengurangi kebiasaan untuk memenuhi keinginan yang sifatnya tidak begitu penting. Sebagai contoh, anggaran bulanan untuk hiburan atau makan di luar bisa dikurangi atau bahkan dinolkan. Alokasikan anggaran tersebut untuk keperluan membayar DP atau biaya membangun rumah.
Ingatlah bahwa bisa memiliki hunian dengan usaha sendiri akan menjadi momen yang paling membanggakan dalam hidupmu. Bukan hal yang mustahil kok bisa memiliki rumah sebelum umur 30 tahun. Kuncinya adalah niat yang diiringi dengan kerja nyata dan pola hidup hemat agar kerja kerasmu tak terbuang sia-sia.
Oh iya, kamu bisa lho mengajukan pembiayaan kepemilikan rumah lewat layanan Dana Rumah dari Danasyariah. Layanan ini cocok buat kamu karyawan swasta maupun freelancer. DP-nya bisa mulai dari 0% dan angsuran bulanannya juga rendah. Kalau kamu tertarik, bisa langsung klik di sini untuk informasi lebih lanjut.
Notaris dan PPAT adalah dua profesi yang kerap terlibat dalam transaksi jual beli rumah. Bagi sejumlah masyarakat awam, keduanya kerap dipandang sebagai profesi yang sama. Memang, ada banyak notaris yang merangkap menjadi PPAT. Namun keduanya tetap berbeda, kewenangannya pun berbeda. Nah, perbedaan notaris dan PPAT akan kita bahas dalam ulasan berikut ini.
Untuk memahami perbedaan suatu hal dengan yang lainnya, bisa dimulai dengan memahami pengertiannya terlebih dahulu. Nah, agar perbedaan antara notaris dan PPAT semakin mudah dimengerti, mari simak dahulu pengertian keduanya.
Secara umum, notaris adalah pejabat umum yang memiliki kewenangan untuk membuat akta autentik dan juga kewenangan lainnya. Kewenangan yang dimaksud tercantum dalam Pasal 1 angka 1 UUJN pada UU Nomor 2 Tahun 2014.
Sementara itu, PPAT adalah singkatan dari Pejabat Pembuat Akta Tanah. PPAT dapat dijelaskan sebagai pejabat umum yang memiliki kewenangan untuk membuat akta autentik tentang suatu perbuatan hukum yang berkaitan dengan Hak Milik Atas Satuan Rumah Susun atau hak atas tanah. Pengertian ini sesuai dengan Pasal 1 angka 1 dalam PP Nomor 37 Tahun 1998.
Perbedaan notaris dan PPAT yang selanjutnya terdapat pada landasan hukum yang digunakan. Landasan hukum notaris diatur dalam Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 62 Tahun 2016.
Dalam peraturan tersebut menjelaskan semua yang berkaitan dengan profesi notaris, di antaranya:
Dalam peraturan tersebut juga disebutkan mengenai pihak yang berhak melakukan pengangkatan dan pemberhentian notaris. Dalam hal ini adalah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. Sebelum diangkat, seorang notaris harus sudah menyelesaikan pendidikan hukum S1 dan S2 kenotariatan.
Sementara itu, landasan hukum PPAT adalah PP Nomor 2 Tahun 2016. Peraturan tersebut mengatur semua hal yang berhubungan dengan profesi PPAT, di antaranya:
Sebagaimana dengan notaris, sebelum menjadi PPAT seorang individu harus sudah menyelesaikan pendidikan hukum S1 dan S2 kenotariatan. Namun boleh juga mengikuti pendidikan khusus yang diselenggarakan oleh Kementerian Agraria setelah lulus strata satu. Pengangkatan dan pemberhentian PPAT dilakukan oleh BPN atau Menteri Agraria dan Tata Ruang.
Sebagai tambahan, wewenang sebagai PPAT juga dapat dijalankan oleh camat. Dalam hal ini bisa dikatakan bahwa camat tersebut sedang mengemban status sebagai PPAT sementara. Camat akan turun tangan bila transaksi properti dilangsungkan di area di mana tidak ada PPAT.
Setiap profesi tentu memiliki kode etik yang wajib untuk dipatuhi. Pun begitu dengan profesi notaris dan PPAT. Keduanya memiliki kode etik yang berbeda dalam menjalankan tugas dan kewenangannya. Tujuannya agar tugas yang dijalankan oleh notaris dan PPAT tidak saling tumpang tindih.
Untuk profesi notaris, perihal kode etik diterbitkan oleh Ikatan Notaris Indonesia (INI). Kode etik yang diterbitkan berlaku bagi semua orang yang berprofesi sebagai notaris di Indonesia. Sesuai dengan Pasal 1 angka 12 Keputusan Menteri Kehakiman dan HAM Nomor M-01.HT.03.01 Tahun 2003, INI adalah satu-satunya organisasi notaris yang diakui pemerintah.
Sementara itu, kode etik untuk profesi PPAT diatur dalam Keputusan Menteri Agraria dan Tata Ruang Nomor 112/KEP-4.1/IV/2017. Kode etik ini mengatur semua hal tentang kewajiban PPAT dalam melaksanakan pekerjaannya sebagai pejabat pembuat akta tanah.
Lebih lanjut, perbedaan notaris dan PPAT dapat dilihat dari kewenangan masing-masing profesi. Berikut adalah kewenangan yang dimiliki oleh seorang dengan profesi notaris:
Sementara, kewenangan seorang PPAT adalah sebagai berikut:
Bila diperhatikan dengan saksama, kewenangan notaris lebih banyak dibanding PPAT. Hal ini lantaran notaris tak hanya mengurusi seputar pertanahan saja. Notaris juga mengurusi semua yang berkaitan dengan kenotariatan dan legalisasi.
Perbedaan notaris dan PPAT juga terletak pada area kerja keduanya. Jika dilihat dari kewenangan keduanya, sudah bisa diketahui bahwa lingkup kerja PPAT lebih sempit dibanding notaris.
Kamu bisa menggunakan jasa notaris yang ada di mana saja dan tidak dipengaruhi oleh wilayah properti yang akan kamu beli. Sementara itu, area kerja PPAT berada dalam satu wilayah kerja di Kantor Pertanahan Kota, Kabupaten atau Kotamadya. Hal ini sesuai dengan Pasal 12 ayat 1 dalam PP Nomor 37 Tahun 1998.
Dengan kata lain, jangkauan wilayah kerja setiap PPAT terbatas sesuai dengan domisili yang telat ditetapkan. PPAT tidak memiliki wewenang untuk menjalankan tugas di luar jangkauan wilayah kerjanya.
Sebagai contoh, kamu berencana membeli rumah sekaligus tanahnya di Yogyakarta. Sementara, saat ini kamu tinggal di wilayah Solo. Khusus untuk pembuatan Akta Jual Beli, kamu tak harus menggunakan notaris di daerah tempat rumah tersebut berada.
Kamu bisa menggunakan jasa notaris yang ada di Solo. Sementara, untuk mengurus masalah tanah, seperti mengecek keaslian sertifikat tanah, kamu harus menggunakan jasa PPAT yang wilayah kerjanya di Yogyakarta.
Kalau mau lebih praktis, kamu bisa langsung menggunakan jasa notaris yang merangkap sebagai PPAT di Yogyakarta. Dengan begitu, proses transaksi bisa lebih cepat selesai.
Itulah tadi perbedaan profesi notaris dan PPAT. Notaris dan PPAT bisa jadi orang yang sama. Sebab, notaris bisa merangkap jabatan sebagai pejabat PPAT berdasarkan argumentum a contrario. Dengan catatan, cakupan wilayah kerjanya sama dengan area kerjanya sebagai notaris.
Dari pembahasan di atas bisa disimpulkan bahwa notaris dan PPAT adalah dua jenis profesi yang berbeda. Sama-sama terlibat dalam urusan jual beli properti, namun kewenangan keduanya berbeda. Pun begitu dengan dasar hukum, kode etik, dan juga jangkauan wilayah kerjanya.
Rumah adalah salah satu kebutuhan primer bagi setiap manusia. Namun, tak dapat dimungkiri bahwa bagi sebagian besar orang, rumah adalah barang “mewah”. Sebab, harga rumah cenderung terus naik sehingga sulit dijangkau oleh sebagian besar masyarakat—khususnya mereka yang tergolong masyarakat berpenghasilan rendah.
Kenaikan harga rumah umumnya terjadi setiap tahun. Namun, ada juga yang meningkat setiap tiga bulan sekali. Lantas, mengapa harga properti khusus rumah cenderung terus meningkat? Ternyata, ada sejumlah alasan yang menjadi penyebab utamanya. Adapun alasan tersebut akan kita bahas dalam ulasan di bawah ini.
Berikut adalah sejumlah alasan utama yang menjadi penyebab properti rumah makin mahal.
Alasan pertama yang memicu naiknya harga properti per tahun adalah inflasi. Secara umum, inflasi adalah kondisi di mana harga barang dan jasa mengalami kenaikan secara kontinu dalam jangka waktu tertentu.
Ada beberapa hal yang menjadi pemicu inflasi. Sebut saja, tingginya permintaan pasar mengenai barang atau jasa, naiknya biaya produksi, dan distribusi barang yang tidak lancar sehingga nilai mata uang menurun.
Turunnya nilai mata uang dapat menurunkan tingkat daya beli masyarakat. Alhasil, daya beli mereka akan properti pun juga ikut terpengaruh. Guna mengatasi kondisi tersebut, Bank Indonesia memutuskan untuk meningkatkan suku bunga. Kenaikan suku bunga juga berdampak pada suku bunga kredit kepemilikan rumah.
Secara garis besar, permintaan adalah jumlah barang dan jasa tertentu yang diminta oleh konsumen selama waktu periode tertentu pada tingkat harga yang bervariasi. Di sini, faktor permintaan berhubungan erat dengan Angka Harapan Hidup (AHH) di Indonesia. Singkatnya, angka harapan hidup adalah perkiraan lamanya hidup individu di suatu daerah.
Angka harapan hidup di negara ini cenderung meningkat. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) 2021 mencatat AHH di Indonesia mencapai 73,5 tahu—naik sekitar 0,5 dibanding dengan data pada lima tahun sebelumnya. Dari data ini bisa disimpulkan bahwa tingkat kesejahteraan hidup masyarakat Indonesia mengalami kenaikan.
Di sisi lain, melejitnya tingkat kesejahteraan hidup diikuti dengan bertambahnya jumlah penduduk. Hal ini tentu akan menyebabkan meningkatnya tuntutan pemenuhan kebutuhan pokok akan tempat tinggal. Sesuai hukum permintaan, bila jumlah permintaan naik, harga yang barang atau jasa yang diminta tentu akan naik.
Selain permintaan, kenaikan harga properti juga turut dipengaruhi oleh penawaran atau pasokan. Pemerintah Indonesia memiliki tanggung jawab untuk memastikan terpenuhinya supply hunian layak huni melalui berbagai jenis program. Salah satunya adalah program rumah bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)
Meski sudah berjalan, dalam praktiknya tidak lepas dari sejumlah kendala, seperti kendala yang berkaitan dengan anggaran untuk terus melangsungkan program tersebut. Jadi, mau tak mau pemerintah harus bekerja sama dengan swasta guna menyiapkan semua kebutuhan pembangunan rumah bersubsidi.
Pihak swasta wajib mentaati semua regulasi mengenai pembangunan hunian layak huni. Contohnya seperti mematuhi kaidah pembangunan yang memperhatikan lingkungan. Alhasil, masih ada ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran yang membuat harga rumah kian mahal.
Alasan lain yang menyebabkan naiknya harga properti per tahun adalah menipisnya ketersediaan lahan. Perlu diketahui bahwa pada dasarnya luas lahan yang ada di dunia ini selalu tetap. Hanya saja, berlangsungnya pembangunan membuat jumlah lahan kosong semakin berkurang.
Lahan kosong atau yang tadinya hutan perlahan-lahan mulai berubah menjadi tempat bangunan-bangunan tinggi. Hal ini menciptakan terjadinya kelangkaan lahan karena ketidakseimbangan antara kebutuhan lahan untuk pembangunan dan jumlah lahan yang ada. Kondisi inilah yang mendorong naiknya harga properti.
Selain sebagai tempat tinggal, properti rumah dapat dijadikan sebagai aset jangka panjang. Di kawasan perkotaan yang dekat dengan wilayah perkantoran misalnya, banyak rumah di sana yang dikontrakkan. Nah, kontrakan adalah salah satu cara untuk menjadikan rumah sebagai aset jangka panjang.
Bila tidak dikontrakkan, biasanya unit-unit di kawasan perumahan elit tidak berpenghuni karena tujuannya dijual kembali oleh pemiliknya. Sebagai contoh, harga unit di perumahan elit mencapai Rp800 juta dan 8 bulan kemudian dijual dengan harga Rp1 miliar. Inilah yang membuat orang tertarik menjadikan rumah sebagai sarana untuk mengembangkan uang alih-alih untuk ditinggali.
Lalu, apa solusinya? Bisakah beli rumah saat harga properti sedang menggila sementara gaji tidak ada peningkatan? Tenang, tak perlu berkecil hati. Berikut ini sudah ada tips singkat yang bisa kamu lakukan untuk membeli rumah di tengah inflasi. Yuk, simak!
Tips yang pertama adalah mencari referensi harga rumah yang sesuai dengan bujet kamu. Kamu bisa mempertimbangkan mau rumah jenis apa, apakah rumah tapak atau apartemen, apakah bertingkat atau tidak, dan lain sebagainya.
Pertimbangkan pula lokasi rumah yang kamu incar. Tak masalah jauh dari pusat kota asalkan masih bisa dijangkau oleh transportasi publik. Hal-hal seperti ini harus dipertimbangkan dengan matang. Ini lantaran rumah yang akan kamu beli harus bisa memenuhi kebutuhanmu hingga masa mendatang. Jadi, pilihlah rumah yang sesuai kebutuhan dan bujet serta jangan sampai malah mendatangkan masalah finansial bagi kamu.
Selanjutnya adalah memiliki skema pembayaran yang sesuai dengan kemampuan bayar kamu. Masyarakat Indonesia umumnya menggunakan sistem Kredit Pemilikan Rumah dari lembaga perbankan. Namun, ada juga yang memanfaatkan pembiayaan dari perusahaan swasta.
Dengan membeli rumah secara kredit, kamu bisa mengangsur pembayaran dengan nominal yang bisa disesuaikan dengan pendapatan per bulan. Selain itu, hal ini juga tergantung pada harga rumah, jangka waktu pembayaran, dan uang muka.
Kuncinya adalah pilih skema kredit yang sesuai dengan kondisi keuangan kam. Di samping itu, usahakan tidak sampai mengganggu anggaran kebutuhan pokok sehari-hari.
Saat membeli rumah secara kredit, tentu kamu harus membayar uang muka terlebih dahulu. Jumlahnya beragam, biasanya 30% dari harga pokok rumah. Kalau harga rumah Rp600 juta, maka kamu harus menyiapkan DP sebesar Rp180 juta. Jelas tidak sedikit, kan?
Tenang, ada banyak cara untuk membantumu mengumpulkan DP. Salah satunya dengan membeli produk keuangan minim risiko, seperti deposito dan reksa dana. Kamu juga bisa menjadi pendana di perusahaan fintech sehingga kamu bisa cepat mengumpulkan DP rumah tanpa harus mencari pekerjaan sampingan.
Dari tulisan di atas, bisa diketahui bahwa naiknya harga properti dipengaruhi oleh banyak hal. Di antaranya inflasi, ketidakseimbangan antara supply dan demand, minimnya lahan, dan tren property investment.
Namun jangan dijadikan hal-hal tersebut sebagai halangan untuk tidak segera membeli hunian. Ingat, harga rumah akan terus naik tak peduli apakah penghasilanmu naik atau tidak. Jadi, yuk persiapkan rencana membeli rumah mulai dari sekarang.
Pada dasarnya, setiap orang berhak mendapatkan akses terhadap hunian tinggal. Didasari kebutuhan primer tersebut, kemampuan untuk memiliki hunian khususnya bagi generasi milenial menjadi topik yang kerap diperbincangkan. Melansir Kompas, sebanyak 81 juta generasi milenial di Indonesia belum memiliki rumah sendiri. Apa alasannya? Simak terus.
Perlu diketahui bahwa meningkatnya harga rumah per tahun tak selalu diikuti dengan kenaikan gaji. Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa milenial menunda membeli rumah. Mereka lebih memilih ngekos, ngontrak atau tinggal bersama orang tua.
Menurut data Kementerian PUPR 2019 yang dilaporkan Kompas, alasan mengapa banyak generasi milenial belum memiliki rumah sangatlah bervariasi. Dalam data tersebut melaporkan bahwa 28,63% dari 3.007 partisipan mengungkapkan belum menemukan hunian yang tepat.
Sementara itu, sekitar 24,92% responden mengungkapkan bahwa belum memiliki kemampuan finansial untuk memiliki rumah. Kurang lebih 17,27% beranggapan belum memiliki dana untuk membayar uang muka.
Sejumlah alasan lainnya adalah karena masih ada cicilan lain yang harus diprioritaskan (10,44%) dan belum mampu membayar angsuran KPR (10,49%). Beberapa milenial bahkan merasa memiliki hunian sendiri belum termasuk prioritas (5,46%) dan ada juga yang juga yang sama sekali belum memikirkannya (2,79%).
Bagi generasi milenial yang merasa belum punya cukup dana, ada banyak program kepemilikan rumah yang bisa dimanfaatkan, seperti KPR. Pemerintah sendiri sudah memberikan banyak program rumah bersubsidi khusus untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Kalau masalah belum menemukan rumah yang cocok, maka harus lebih giat mencari lagi. Tak sedikit kok kompleks perumahan baru yang menawarkan fasilitas ala-ala milenial. Seperti lokasi mudah dijangkau, desain rumah kekinian, dan masih banyak lagi.
Sulitnya akses kepemilikan rumah tak seharusnya membuat generasi milenial menunda membeli rumah. Lagi pula, pemerintah dan swasta telah memberikan banyak kemudahan untuk membantu masyarakat mewujudkan hunian impian. Bila ditunda, banyak hal yang akan terjadi dan kemungkinan membuat akses akan hunian tinggal semakin tulit.
Alasan mengapa milenial harus segera membeli rumah adalah karena harganya yang cenderung naik. Kondisi ini disebabkan oleh banyak faktor, seperti inflasi, tingginya permintaan, lokasi hunian, dan lain-lain. Di samping itu, kenaikan harga rumah tak selalu diikuti dengan kenaikan upah.
Dengan kata lain, semakin kamu menunda rencana untuk membeli rumah, semakin kecil pula peluang kamu untuk bisa membeli rumah. Kalaupun mau menyiapkan dananya dulu, jumlahnya pasti akan semakin bertambah karena tren kenaikan harga properti.
Oleh sebab itu, kalau kamu memang memiliki keinginan membeli rumah, jadikan prioritas mulai dari sekarang juga. Setidaknya siapkan dana untuk uang mukanya terlebih dahulu dan berapa lama DP harus sudah terkumpul. Agar lebih cepat, coba cari tambahan pemasukan.
Semakin lama menunda membeli rumah, tanpa disadari usia kamu juga akan bertambah. Hal ini membuat waktu untuk melunasi cicilan rumah semakin tipis. Sebab, saat mengajukan KPR pun ada batasan maksimum usianya, yakni 65 tahun saat cicilan lunas.
Perlu diketahui pula bahwa menunda rencana membeli rumah tak akan membuat kondisi keuangan dan daya beli kamu semakin meningkat. Meskipun penghasilan per tahun meningkat, harga rumah secara umum juga pasti akan mengalami peningkatan. Dengan pengecualian peningkatan gaji melebihi tingkat inflasi, maka memiliki hunian bukan sekadar angan belaka.
Alasan terakhir mengapa kamu tak boleh menunda-nunda membeli rumah adalah menipisnya ketersediaan lahan. Hal ini juga dipengaruhi oleh tingginya tingkat permintaan terhadap hunian tinggal. Alhasil, pada pengembang swasta pun berbondong-bondong membeli beribu-ribu hektar tanah untuk lokasi perumahan.
Di sisi lain, akses untuk mendapatkan rumah di kawasan yang mudah dijangkau juga menjadi semakin kecil. Selain itu, harga lahan juga pastinya akan mengalami peningkatan. Otomatis ini akan memengaruhi harga jual rumah. Nah, hal-hal seperti inilah yang seharusnya menjadi motivasi buat kamu untuk segera mewujudkan impian memiliki rumah.
Pemerintah bersama swasta telah memberikan banyak program kepemilikan rumah. Salah satu yang paling populer adalah Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Kredit ini ditawarkan oleh sejumlah lembaga perbankan yang bekerja sama dengan pemerintah.
Jenis KPR cukup beragam dan bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial masing-masing peserta. Syarat utamanya pun sebenarnya cukup mudah, salah satunya adalah lolos pengecekan Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) yang sebelumnya dikenal dengan sebutan BI Checking.
Selain lolos SLIK, calon peserta juga harus memiliki minimal pendapatan. Umumnya, mereka yang memiliki pendapatan tetap lebih mudah disetujui. Lantas, bagaimana yang pendapatannya tidak tetap atau non-fixed income? Sebenarnya bisa saja mengajukan KPR, namun ada alternatif lain, yakni mengajukan pembiayaan ke fintech P2P.
Danasyariah adalah salah satu fintech P2P terdaftar di Indonesia yang memberikan layanan pembiayaan kepemilikan rumah. Melalui layanan yang disebut Dana Rumah, masyarakat berpenghasilan rendah dan non-fixed income bisa menikmati kemudahan dalam memiliki rumah impian.
Melalui layanan ini, Danasyariah bertujuan untuk memberikan akses bagi calon pembeli rumah yang belum memenuhi kriteria KPR melalui lembaga perbankan. Dengan begitu pekerja swasta, freelancer, dan sejenisnya bisa memiliki rumah dengan angsuran yang terjangkau. Adapun keunggulan yang ditawarkan antara lain:
Besar kecilnya angsuran tergantung pada harga rumah, tingkat margin, dan jangka waktu pembayaran. Semua bisa kamu diskusikan bersama tim Danasyariah. Nah, buat kamu yang masih tinggal bersama orang tua atau menyewa tempat tinggal, jenis pembiayaan dapat kamu jadikan alternatif tepat.
Alternatif ini juga menjadi bentuk perwujudan Pasal 129 dalam UU Nomor 1 Tahun 2011 mengenai Perumahan dan Kawasan Permukiman. Dalam pasal tersebut disebutkan bahwa setiap warga negara berhak memiliki, menikmati, dan menempati rumah yang layak huni.
Di sisi lain, bila rumah menjadi properti yang mudah diakses untuk semua kalangan masyarakat, maka inklusi keuangan negara juga akan meningkat. Sebab, mampu memiliki rumah adalah pertanda bahwa seseorang telah mendapatkan peningkatan kesejahteraan hidup.
Memang, banyak yang harus dipersiapkan saat ingin membeli rumah. Semua harus dipertimbangkan, mulai dari bangunan rumah hingga kebutuhan penghuninya. Namun jangan dijadikan alasan untuk menunda-nunda membeli rumah.
Ingat, harga properti cenderung meningkat dan meskipun dibarengi dengan peningkatan gaji tidak otomatis bisa meningkatkan daya beli. Rencanakan mulai dari sekarang, jalani hidup hemat, dan kalau bisa cari pemasukan tambahan agar DP segera bisa terkumpul.
Umat muslim yang taat umumnya menjalankan segala aspek kehidupan sesuai dengan prinsip yang berlaku dalam Islam. Termasuk dalam hal mengatur keuangan supaya mendatangkan berkah alih-alih mudarat. Pengelolaan keuangan secara syariah adalah salah satu upaya dalam mewujudkan stabilitas finansial sesuai dengan kaidah-kaidah Islam.
Lantas, seperti apa caranya? Untuk lebih memahami topik kali, langsung saja simak artikel ini sampai habis.
Menurut Financial Planning Standards Board Indonesia, perencanaan keuangan adalah proses mencapai tujuan hidup melalui pengelolaan keuangan pribadi secara terencana. Lantas, apa yang dimaksud dengan perencanaan keuangan syariah?
Melansir laman Sikapiuangmu OJK, perencanaan keuangan secara syariah adalah proses pengelolaan keuangan yang tidak bertentangan dengan syariah. Selain itu juga tak hanya ditujukan untuk mencapai manfaat duniawi, namun juga akhir hayat.
Bagi seorang muslim yang taat, mengelola keuangan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah adalah sesuatu yang perlu diupayakan. Alasannya adalah sebagai berikut:
Dalam Al-Qur’an Surah Al-Hasyr ayat 18 disebutkan bahwa Allah mengetahui apa yang manusia kerjakan. Apa yang telah manusia perbuat juga akan mendapat balasan di hari kiamat. Sebab itu, manusia dianjurkan untuk bertakwa kepada Allah. Nah, salah satu cara untuk meningkatkan ketakwaan adalah dengan mengelola keuangan sesuai prinsip syariah.
Mulai dari memperhatikan dari mana uang berasal, bagaimana cara mendapatkannya, dan untuk apa uang tersebut, semua harus diupayakan agar sesuai dengan syariah. Dengan begitu, setiap keputusan finansial yang kamu ambil tak hanya memberikan manfaat duniawi saja, namun juga di hari akhir nanti.
Bagi muslim yang taat, memiliki banyak harta adalah hal yang sia-sia bila tidak mendatangkan berkah bagi diri sendiri maupun orang lain. Nikmat harta yang didapatkan lambat laun juga akan semakin berkurang. Bahkan tak jarang membuat manusia lupa diri dan semakin jauh dari Yang Maha Kuasa.
Dengan mengelola keuangan pribadi sesuai dengan prinsip syariah, niscaya hidup akan menjadi jauh lebih tenang. Ini lantaran setiap keputusan finansial yang diambil sudah sesuai dengan kaidah Islam. Bila menjadi kebiasaan, tentu akan memberikan keberkahan dalam banyak hal. Tak hanya untuk diri sendiri, tapi juga orang lain.
Dalam mengelola keuangan pribadi secara syariah, ada beberapa prinsip yang dianjurkan untuk diikuti. Adapun prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut:
Dalam Al-Qur’an dan hadis, harta yang diperoleh seorang muslim harus berasal dari sumber yang halal. Maksudnya adalah, semua pemasukan yang kamu dapatkan tak boleh berasal dari tindakan-tindakan yang haram. Sebagai contoh praktik KKN (korupsi, kolusi, nepotisme), judi, dan riba. Selain itu, setiap transaksi keuangan juga harus dijalankan berdasarkan prinsip syariah.
Prinsip selanjutnya adalah mengelola kekayaan pribadi secara benar dan efektif sesuai dengan kaidah Islam. Sebagai contoh, sebagian harta bisa digunakan untuk membeli produk keuangan syariah. Di antaranya reksa dana, deposito atau sukuk syariah. Bisa juga dipakai untuk mendanai perusahaan fintech P2P berbasis syariah.
Umat muslim dianjurkan untuk menggunakan harta kekayaan sesuai dengan kaidah-kaidah dalam Islam. Misalnya menyisihkan harta untuk bersedekah, infaq, dan berzakat ke orang-orang yang berhak menerimanya. Selain itu seorang muslim juga wajib memikirkan kebutuhan hidup dalam jangka panjang. Contohnya tabungan untuk pendidikan anak, kesehatan, dan tabungan hari tua.
Dalam prinsip syariah, harta milik pribadi juga harus dilindungi dari berbagai risiko. Contohnya risiko pencurian, kerusakan, kebakaran, dan lain sebagainya. Harta dalam bentuk uang misalnya, dapat dilindungi dengan cara membeli asuransi dengan skema syariah.
Pada dasarnya, tak sulit untuk mengelola keuangan sesuai dengan aturan dan ketentuan agama. Nah, di bawah ini sudah ada beberapa cara mengatur keuangan secara syariah yang bisa kamu terapkan mulai dari sekarang juga.
Pada dasarnya, kegiatan utang piutang sah-sah saja dilakukan oleh umat muslim. Dengan catatan, utang dilakukan sesuai dengan ketentuan dalam agama. Hal ini tercantum dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 282.
Dalam ayat tersebut disebutkan mengenai bagaimana utang piutang antara perorangan harus dicatat. Selain itu juga harus disaksikan oleh orang lain sebagai saksi agar tidak ada pihak yang lupa maupun dirugikan. Ada baiknya utang dilakukan karena keadaan mendesak atau darurat. Contohnya seperti kebutuhan membayar biaya rumah sakit, pendidikan anak, dan lain-lain.
Utang boleh juga dilakukan jika tujuannya untuk menunjang produktivitas, seperti digunakan untuk modal usaha. Bagi yang memiliki utang, prioritaskan utang tersebut dan upayakan untuk segera dilunasi.
Zakat adalah salah satu dari rukun Islam yang sifatnya wajib untuk ditunaikan bagi setiap muslim yang bertakwa. Fungsinya tak lain untuk menyucikan harta dan jiwa. Pun begitu dengan sedekah dan infaq, namun keduanya bersifat sunah.
Tujuan lain dari berinfaq, bersedekah, dan berzakat adalah membantu fakir, miskin, dan mereka yang membutuhkan. Selain memberikan manfaat bagi yang menerima, ketiga tindakan baik tersebut juga mendatangkan manfaat bagi sendiri. Contohnya jiwa menjadi lebih bahagia, lebih tenang, dan tenteram.
Perlu diingat pula bahwa harta tidak akan membawa berkah jika sebagian belum diberikan ke orang yang benar-benar membutuhkan. Misalnya, mengalokasikan beberapa persen dari penghasilan bulanan untuk bersedekah. Dengan catatan, kebutuhan orang-orang yang menjadi tanggungan kamu sudah terpenuhi terlebih dahulu.
Dalam menyusun rencana keuangan, upayakan untuk menentukan mau digunakan buat apa harta kamu nanti. Dianjurkan pula untuk menentukan tujuan sesuai dengan syariat. Misalnya menabung untuk menunaikan ibadah haji karena secara finansial sudah mampu.
Bisa juga menabung untuk kebutuhan hari esok, pendidikan anak atau dana darurat. Hal-hal seperti inilah yang seyogianya dijadikan prioritas. Boleh-boleh saja digunakan untuk memenuhi keinginan duniawi, seperti membeli mobil atau liburan. Namun utamakan dahulu kebutuhan yang sifatnya pokok.
Ada banyak cara untuk memproduktifkan harta sesuai dengan prinsip syariah. Salah satunya dengan menggunakan produk dan layanan keuangan syariah. Contohnya menabung deposito di lembaga perbankan syariah atau menjadi pendana di P2P syariah. Lembaga-lembaga semacam ini menjalankan kegiatan usahanya dengan beragam skema akad syariah.
Secara garis besar, produk dan layanan syariah sangat mengedepankan transparansi dan keuntungan kedua belah pihak. Jadi, kamu tak perlu khawatir bila dana yang kamu berikan disalah gunakan. Namun kamu tetap harus mawas diri dengan mencari tahu secara rinci mengenai produk keuangan yang ditawarkan.
Nah, itu tadi ulasan seputar mengatur keuangan secara syariah. Dengan menerapkan cara-cara di atas, niscaya harta yang kamu dapatkan bisa mendatangkan keberkahan bagi diri sendiri maupun orang yang membutuhkan. Nah, kalau tertarik dengan produk keuangan syariah, kamu bisa menjadi pendana di Danasyariah untuk memproduktifkan hartamu secara halal dan aman.
Bagi umat muslim dunia, Rasulullah dan para sahabat Rasul adalah suri teladan dalam banyak aspek kehidupan, termasuk perihal mengatur keuangan pribadi. Salah satu sahabat Rasulullah yang dapat dijadikan teladan dalam hal ini adalah Salman Al Farisi. Beliau terkenal memiliki cara mudah untuk mengatur keuangan. Bagaimana caranya? Simak selengkapnya di bawah ini.
Dalam mengelola keuangan, Salman Al Farisi memiliki cara jitu untuk mengatur keuangannya, yakni dengan menggunakan rumus 1:1:1. Satu dirham untuk memenuhi keperluan keluarga, satu untuk sedekah, dan satu untuk dikembangkan atau balik modal.
Cara sederhana tersebut dapat dijadikan inspirasi bagi umat muslim yang ingin mewujudkan kesejahteraan finansial. Nah, berikut ulasan lengkap mengenai rumus 1:1:1 ala Salman Al Farisi untuk mengatur keuangan.
Keperluan konsumtif bisa beragam; ada yang pokok, ada juga yang sifatnya tidak begitu signifikan. Contohnya seperti langganan layanan streaming, beli tiket konser, makan di luar, dan masih banyak lagi.
Tak sedikit orang yang menghabiskan hampir semua pendapatan per bulan untuk memenuhi keperluan konsumtif yang tidak signifikan. Alhasil, banyak dari mereka yang tidak memiliki tabungan atau bahkan terlilit utang.
Untuk itu, kamu harus pandai dalam mengatur pengeluaran per bulan. Mana kira-kira kebutuhan yang sifatnya pokok dan mana yang tidak. Setiap menerima upah bulanan, langsung sisihkan anggaran khusus untuk kebutuhan pokok. Jangan sampai digunakan untuk hal lain. Boleh-boleh saja menyisihkan upah untuk memenuhi keinginan tetapi jangan berlebihan.
Ahli keuangan mana pun pasti menganjurkan setiap orang untuk menyisihkan pendapatan sebagai dana untuk membeli aset atau modal usaha. Orang yang melek finansial pasti akan mengalokasikan hartanya untuk membeli aset. Sementara itu, orang yang masih awam umumnya dihabiskan untuk liabilitas.
Aset adalah modal atau barang yang bisa mendatangkan pemasukan tambahan. Sementara itu, liabilitas adalah hal-hal yang mendatangkan pengeluaran. Perlu diketahui juga bahwa aset tak melulu berupa barang fisik, tetapi ada juga yang tak kasat mata. Contohnya adalah keterampilan dan penguasaan ilmu.
Buat kamu yang sudah bekerja, terus meningkatkan kompetensi adalah hal yang sangat dianjurkan. Kamu bisa memanfaatkan internet atau menggunakan sebagian dari upah untuk mengikuti pelatihan tertentu. Ini bisa menjadi aset bagi kamu untuk meningkatkan karir dan kesejahteraan hidup.
Cara selanjutnya dalam mengatur keuangan ala Rasulullah dan sahabat adalah dengan bersedekah. Sedekah tak hanya memberikan manfaat bagi yang menerima, tetapi juga yang melakukannya.
Sedekah membuat hati menjadi lebih bahagia dan tenteram. Selain itu, sedekah juga bisa dijadikan bekal di hari akhir kelak. Dengan catatan, sedekah dilakukan secara ikhlas, bukan mengharap pamrih. Sedekah bisa kamu lakukan setiap bulan dengan menyisihkan sebagian gaji bulanan sekitar 2,5%.
Salman Al Farisi dan sahabat Rasul lainnya sangat menekankan pentingnya bersedekah. Namun, ada salah satu hadis Rasulullah yang menyebutkan bahwa menyedekahkan satu bukit tak akan bisa menyamai satu mud sedekah dari para sahabat Rasul.
Dengan kata lain, teruslah bersedekah sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing. Tak perlu memaksakan diri hingga lupa menafkahi anggota keluarga sendiri. Sebab, kebutuhan orang yang menjadi tanggungan kamu adalah prioritas utama sebelum bersedekah ke orang lain.
Buat kamu yang mau menerapkan cara mengelola keuangan ala sahabat Rasul di atas, pasti masih butuh sedikit motivasi untuk memulainya. Mungkin kamu juga bertanya-tanya, kenapa sih mengatur keuangan itu penting. Jawabannya bisa kamu temukan di bawah ini.
Alasan pertama mengapa kamu harus bisa mengatur keuangan adalah agar punya dana darurat. Dana darurat bisa kamu gunakan untuk mencukupi kebutuhan tak terduga yang tidak akan bisa kamu penuhi dengan anggaran tetap.
Jadi, penggunaan dana ini juga bersifat tidak tetap. Sebab, kamu tidak bisa memprediksi apa yang akan terjadi di hari esok. Dalam hal ini, dana darurat ibarat sedia payung sebelum hujan. Kalau sudah punya dana darurat, kamu tak perlu pusing mencari dana ke sana kemari untuk mencukupi kebutuhan dadakan.
Semua orang pasti memiliki tujuan ekonomi, seperti membeli rumah, melanjutkan pendidikan, melakukan ibadah haji, dan lain sebagainya. Semua ini perlahan-lahan dapat dicapai dengan belajar mengatur keuangan.
Mengatur keuangan bisa dimulai dengan mengurangi pengeluaran tidak penting dan menabung. Niscaya pasti semua tujuan yang kamu dambakan bisa segera terwujud secara perlahan-lahan. Namun ingat, tak ada yang instan di dunia ini. Kuncinya adalah sabar sambil tetap tekun mengelola keuangan.
Pada dasarnya, makin banyak pendapatan, makin besar pula pengeluaran dan risikonya. Sebagai contoh, menyisihkan sebagian pendapatan untuk membeli produk keuangan, seperti saham. Sementara itu, saham adalah instrumen keuangan yang tinggi risiko meskipun keuntungannya juga menggiurkan.
Bila tidak hati-hati dan asal membeli saham karena tergiur dengan keuntungannya, bisa jadi uang kamu akan hilang. Dengan belajar cara-cara mengelola keuangan, niscaya risiko semacam ini bisa diminimalkan.
Kamu tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi besok. Seandainya kamu harus meninggalkan dunia ini untuk selamanya, apakah sudah ada warisan yang bisa kamu tinggalkan untuk keluarga kamu? Apa malah meninggalkan utang menumpuk?
Dengan belajar mengelola keuangan mulai dari sekarang, tentu kamu bisa menyiapkan kebutuhan untuk masa depan. Jadi, jangan sampai keluarga sudah kehilangan kamu untuk selamanya, tapi mereka masih harus menanggung utang-utang kamu.
Mampu mengelola keuangan dengan baik membantu kamu untuk mencapai financial freedom atau merdeka secara finansial. Contohnya, kamu bisa bebas membeli apa saja yang kamu inginkan tanpa harus pinjam dana sana sini. Dengan catatan, semuanya masih dalam batas wajar.
Kamu juga bakal bebas dari rasa khawatir karena tidak mampu memenuhi kebutuhan finansial yang tak ada habisnya. Sebab, dengan pengelolaan keuangan yang baik, kamu akan tahu bagaimana caranya memproduktifkan uang agar memberi manfaat bagi diri sendiri dan orang lain.
Salah satu caranya adalah dengan menggunakan sebagian pendapatan sebagai modal dan untuk disedekahkan. Seperti apa yang dilakukan oleh sahabat Rasul, Salman Al Farisi. Dengan begitu, mengatur keuangan tak hanya bisa mendatangkan manfaat duniawi, tetapi juga manfaat di hari akhir nanti.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Kebutuhan sehari-hari sudah lebih dari tercukupi, tabungan juga sudah ada, tetapi masih sisa dari penghasilan per bulan? Coba kembangkan sisa penghasilan tersebut agar nilai aset Anda tidak stagnan. Ada banyak cara memproduktifkan dana yang bisa Anda coba. Namun, mungkin Anda penasaran, kenapa uang harus kita putar agar lebih produktif?
Alasannya tak lain karena adanya momok inflasi. Kondisi naiknya harga barang dan jasa secara berkelanjutan dapat membuat nilai mata uang makin anjlok. Dengan kata lain, gaji Anda akan menjadi kecil meskipun sekilas tampak besar. Di samping itu, laju inflasi cenderung lebih cepat jika dibandingkan dengan tingkat kenaikan upah per tahun.
Oleh sebab itu, coba pertimbangkan untuk membuat penghasilan Anda lebih produktif. Di bawah ini, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan. Yuk, simak!
Pada era digital seperti sekarang ini, hampir semua hal bisa dijadikan peluang usaha. Tak harus bisnis yang sedang naik daun. Anda bisa memulainya dari diri sendiri, yakni dari hobi. Coba renungkan, apa hobi Anda? Memasak? Membuat kue? Hal-hal yang berbau fashion?
Apa pun hobi Anda, pertimbangkan untuk mengubahnya menjadi peluang usaha yang bisa mendatangkan keuntungan. Kalau masih bingung, berikut ada beberapa ide yang bisa Anda jadikan referensi.
Menjadi reseller dan dropshipping adalah cara yang relatif simpel untuk memproduktifkan penghasilan bulanan. Sebab, Anda hanya perlu mencari produk untuk dijual kembali dan menjadi jembatan antara supplier dan konsumen.
Tak sedikit kaum pekerja yang memiliki pekerjaan sampingan sebagai kreator konten di media sosial. Anda pun bisa menjadi salah satunya. Caranya adalah dengan menentukan niche apa yang ingin Anda bagikan. Kalau Anda suka memasak, coba buat konten memasak yang beda dari kreator lainnya.
Cara yang satu ini hanya memerlukan modal sedikit untuk melakukan promosi. Jenis pekerjaannya juga bervariasi, bisa disesuaikan dengan kemampuan Anda. Misalnya pekerjaan utama Anda adalah desainer grafis, Anda bisa menawarkan jasa desain grafis di luar tanggung jawab utama.
Merintis usaha baru adalah salah satu cara terbaik untuk memproduktifkan uang. Namun, bagi yang sudah memiliki usaha, alokasikan dana nganggur untuk mengembangkan bisnis. Misalnya, menggunakannya sebagai modal untuk menciptakan produk baru. Bisa juga untuk tambahan biaya promosi agar jangkauan pasar semakin luas.
Selain itu, dana nganggur dapat Anda gunakan untuk membeli peralatan penunjang usaha. Dengan begitu, usaha yang Anda jalankan akan makin lancar. Memang, modal mengembangkan usaha umumnya berasal dari laba penjualan. Namun, tak ada salahnya kok menggunakan dana nganggur, seperti sisa penghasilan pribadi, untuk mengembangkan bisnis.
Lagi pula, tujuannya adalah untuk meningkatkan produktivitas uang. Daripada hanya disimpan di tabungan biasa dan berakhir menjadi dana stagnan, bukankah lebih baik dijadikan tambahan modal bisnis? Selain melindungi nilai aset dari inflasi, cara ini bisa membantu Anda untuk meningkatkan penjualan bisnis sehingga pemasukan pun juga bertambah.
Bagi umat muslim, wakaf adalah salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas aset. Ada banyak jenis wakaf, salah satunya adalah wakaf produktif. Wakaf yang disalurkan dalam bentuk dana yang dapat diolah oleh penerimanya secara produktif.
Wakaf produktif umumnya berupa donasi dana dari beberapa orang. Kemudian, donasi tersebut disalurkan ke pihak tertentu untuk diolah agar menghasilkan keuntungan. Sebagai contoh digunakan untuk merintis usaha pertanian, penyediaan perlengkapan dan peralatan kesehatan, untuk pendidikan, dan lain-lain.
Di Indonesia, penerapan wakaf produktif diatur dalam Pasal 43 ayat 2 UU Nomor 41 Tahun 2004. Dalam pasal tersebut dijelaskan mengenai bagaimana seharusnya dana wakaf (termasuk wakaf produktif) dikembangkan dan dikelola.
Regulasi tersebut diterbitkan untuk memastikan kewajiban pihak penerima wakaf sudah sesuai dengan tujuan pemberian wakaf. Di samping itu, pengelolaan wakaf harus sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam.
Membiarkan uang menganggur di tabungan tanpa tujuan jelas tidak akan memberikan manfaat. Manfaatkan sebagian uang Anda untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan sesuai dengan jenis pekerjaan Anda.
Sebab, keterampilan dan kompetensi adalah salah satu bentuk aset yang berharga dalam hidup. Makin berkembang keterampilan Anda, makin mudah pula untuk mencapai kesejahteraan ekonomi.
Anda bisa mengenyam pendidikan lanjut atau mengikuti kursus untuk meningkatkan keterampilan profesional Anda. Dengan begitu, uang Anda bisa semakin berkembang dan memberikan manfaat dalam jangka panjang.
Cara lain untuk memproduktifkan dana adalah dengan menjadi pendana di fintech P2P. P2P atau peer-to-peer lending adalah fintech yang mewadahi pertemuan antara pihak pemberi dan juga penerima pinjaman.
Keberadaan jenis fintech ini cukup banyak di Indonesia. Menurut laporan Otoritas Jasa Keuangan 2022, ada sekitar 102 perusahaan fintech P2P yang mengantongi izin beroperasi. Dari data tersebut, sebanyak 95 perusahaan merupakan fintech P2P konvensional dan 7 di antaranya adalah penyelenggara P2P syariah.
Meski perbedaan jumlahnya cukup besar, banyak masyarakat yang mulai menggunakan jasa keuangan P2P syariah. Anda pun juga bisa memanfaatkan keberadaan fintech ini untuk memproduktifkan dana.
Berbeda dengan P2P konvensional, P2P syariah bisa dikatakan lebih aman untuk pendana pemula. Sebab, penyelenggaraan P2P syariah harus sesuai dengan prinsip-prinsip syariah yang mengutamakan transparansi dan keuntungan kedua belah pihak.
Mulai dari bagaimana dana dikelola, berapa jumlah dana yang diberikan hingga jumlah imbal hasil yang Anda terima, semua didiskusikan secara transparan. Tepatnya di awal sebelum akad ditandatangani oleh pihak pemberi dana dan penyalur dana (fintech P2P).
Nah, itu tadi beberapa cara memproduktifkan dana yang bisa Anda pertimbangkan. Kelima cara di atas niscaya bisa memberikan manfaat ekonomi bila dilakukan secara tepat dan penuh pertimbangan. Dari cara-cara tersebut, menjadi pendana di P2P syariah bisa dibilang yang paling menguntungkan. Selain melindungi nilai mata uang, Anda bisa mendapatkan pemasukan tambahan.
Salah satu P2P syariah yang bisa Anda pertimbangkan adalah Danasyariah. Fintech satu ini bergerak di bidang pembiayaan properti. Bersama Danasyariah, Anda bisa melakukan pendanaan secara halal dan aman sesuai dengan prinsip-prinsip agama Islam.
Jadi, tunggu apa lagi, yuk jadi pendana di Danasyariah!
Bagi semua pemilik rumah, merenovasi hunian adalah kegiatan yang paling menguras tenaga, pikiran, dan tentunya uang. Dalam beberapa kasus, anggaran yang diperlukan untuk merenovasi rumah lebih tinggi dibanding saat dibangun. Nah, agar tidak menghabiskan terlalu banyak uang, di bawah ini sudah ada sejumlah tips renovasi rumah dengan budget minim. Yuk, simak!
Kunci utama merenovasi rumah dengan anggaran terbatas adalah memiliki perencanaan dan perhitungan yang tepat. Berikut ini sudah ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk menekan budget renovasi rumah.
Langkah pertama adalah membuat skala prioritas. Jadi, jangan asal mengikuti kata hati atau saran tukang bangunan. Sebab, bisa saja kamu bakal mengeluarkan banyak biaya hanya untuk merenovasi separuh bagian dari rumah.
Di sisi lain, kalau kamu tidak memiliki skala prioritas, besar kemungkinannya renovasi merembet ke bagian-bagian rumah yang lain. Nah, inilah pentingnya memiliki skala prioritas, yakni untuk menentukan bagian mana yang harus segera direnovasi.
Misalnya, kondisi atap rumah sudah tidak memungkinkan, maka bagian inilah yang harus direnovasi terlebih dahulu. Kalau memungkinkan, pakai jasa tukang untuk mengecek bagian-bagian rumah yang perlu direnovasi. Selanjutnya, diskusikan dengan mereka yang harus diperbaiki terlebih dahulu.
Renovasi rumah seyogianya dilakukan oleh tukang ahli. Sebab, ada banyak bagian rumah yang mustahil bisa diperbaiki sendiri oleh pemilik rumah. Contohnya bagian plafon, septic tank, lantai, dan masih banyak lagi.
Tukang bangunan yang sudah berpengalaman akan sangat membantu kamu dalam melangsungkan proses renovasi. Namun, agar kamu tidak mengeluarkan terlalu banyak biaya, lakukan perhitungan bayaran tukang.
Untuk merenovasi rumah dengan dua lantai, umumnya butuh 3-4 orang tukang bangunan. Kalau hanya satu lantai, bisa kurang dari itu sehingga biaya renovasi bisa ditekan. Selanjutnya, cari tahu berapa biaya tukang per hari.
Kisaran bayarannya bervariasi, tergantung lokasi. Biasanya mulai dari 100 ribu sampai 150-an ribu per hari. Kalau kamu merekrut 4 tukang, berarti butuh dana kurang lebih 600 ribuan per hari untuk membayar jasa tukang. Selanjutnya, tinggal dikalikan dengan durasi renovasi. Misalnya satu minggu, berarti 600 ribu kali 7 hari, yakni 4,2 juta.
Selain memakai jasa tukang, kamu bisa menggunakan jasa pemborong. Dibandingkan dengan kontraktor, jasa pemborong cenderung lebih ramah di kantong. Biayanya bervariasi dan dihitung berdasarkan luas rumah yang akan direnovasi.
Kalau di kawasan perkotaan, umumnya sekitar 3-4 juta per meter. Selain itu, hal ini juga ditentukan berdasarkan lamanya proyek berlangsung. Sistem ini sebenarnya bakal menyulitkan kamu dalam menghitung kisaran biaya jasa.
Untuk itu, kamu bisa menggunakan sistem upah harian, sama seperti poin sebelumnya. Dengan sistem ini, kamu dapat memprediksi dengan akurat berapa biaya tukang yang diperlukan selama renovasi. Pembayaran bisa dibayarkan per minggu atau bulai sesuai dengan kesepakatan kamu dan pihak mandor.
Tips merenovasi rumah yang selanjutnya adalah tidak melakukannya saat musim hujan. Seperti yang kamu ketahui, Indonesia adalah negara dengan curah hujan yang tinggi. Hampir selama enam bulan seluruh wilayah Indonesia mengalami musim hujan. Tepatnya antara bulan Oktober hingga Maret. Jadi, hindari melakukan renovasi rumah pada bulan-bulan tersebut. Mengapa?
Kalau renovasi dilakukan saat musim hujan, otomatis bakal memakan waktu yang lebih lama. Di sisi lain, biaya yang perlu kamu keluarkan juga akan makin membengkak karena pekerjaan bisa tertunda.
Oleh sebab itu, lebih baik merenovasi rumah saat musim kemarau. Selain pekerjaan bisa cepat selesai, kamu juga bisa menghemat anggaran. Berbeda kalau di musim hujan, sudah pekerjaan tidak cepat beres, biaya renovasi juga pasti akan bertambah.
Sebelumnya sudah disinggung bahwa ada beberapa bagian yang perlu diperbaiki menggunakan jasa tukang. Namun, ada juga yang bisa diperbaiki sendiri, lho. Contohnya memperbarui cat tembok, merenovasi area taman, dan lain sebagainya. Kamu bisa melakukannya sendiri atau istilah kerennya adalah Do It Yourself (DIY).
Alih-alih harus membayar tukang, kamu bisa menggunakan tenaga sendiri. Di sisi lain, kamu dapat memanfaatkannya sebagai aktivitas bersama keluarga. Kalau masih ragu, coba manfaatkan internet. Di sana, banyak sekali proyek renovasi rumah yang dapat kamu lakukan sendiri. Dengan begitu, biaya yang seharusnya digunakan untuk membayar jasa tukang bisa dikurangi.
Selain menghitung biaya jasa tukang, tentu kamu juga harus menyusun anggaran pembelian material. Hal ini membutuhkan kecermatan dan ketelitian yang tinggi. Sebab, material adalah aspek yang paling menguras anggaran dalam suatu proyek renovasi. Makin tinggi kualitas bahan bangunan, makin tinggi pula harganya.
Kalau kamu memiliki budget terbatas, tak ada salahnya untuk membeli bahan bangunan bekas. Material bekas umumnya ditawarkan dengan harga miring. Namun, kamu tetap harus teliti saat memilih produk bekas. Cek bagaimana kualitasnya, apakah mulus atau tidak. Tanyakan pula pada penjual bahan dasarnya.
Beberapa bahan bangunan bekas yang bisa kamu beli antara lain kayu, pintu, jendela, pagar, pipa ledeng, perkakas, dan lain sebagainya. Agar makin hemat anggaran, usahakan tidak mengganti semua material bangunan rumah.
Untuk perabotan misalnya, pilih barang-barang yang masih layak digunakan. Contohnya kursi dan meja dari kayu yang umumnya memiliki masa guna lebih lama dibanding material lain. Contoh lainnya adalah pintu dan jendela, kalau masih awet tapi warna sudah memudar, coba cat ulang. Alih-alih membeli baru, cara ini bakal membuat kamu lebih hemat pengeluaran.
Tips terakhir dalam merenovasi rumah adalah tidak ikut-ikutan tren. Sebenarnya, sah-sah saja kalau mau mengikuti desain rumah terkini. Contohnya, seperti rumah dengan desain minimalis, industrial, rumah pintar (smart home), dan masih banyak lagi.
Masalahnya adalah banyak orang yang kerap memaksakan kondisi finansial untuk memiliki hunian seperti yang sedang ngetren saat ini. Alhasil, kebutuhan pokok sehari-hari ikut terganggu karena untuk mencukupi kebutuhan renovasi.
Kalau mau mengikuti desain rumah yang sedang populer, lakukan secara bertahap. Tujuannya agar pengeluaran kamu tidak membengkak dan kebutuhan lainnya tidak terganggu. Selain itu, pastikan juga bahwa desain renovasi yang kamu pilih sesuai dengan kebutuhan kamu sendiri dan semua penghuni rumah.
Itulah tujuh tips melakukan renovasi rumah dengan budget minim. Dengan cara di atas, diharapkan kamu bisa menghemat lebih banyak anggaran saat akan memperbaiki hunian. Ditambah dengan sedikit kemauan untuk melakukan proyek DIY, kamu bisa menemukan solusi yang pas untuk memperbaiki rumah dengan anggaran terbatas.
Terkadang tampilan dan suasana rumah perlu diubah agar penghuninya tetap nyaman menempatinya. Salah satu caranya adalah dengan melakukan renovasi interior maupun eksterior rumah. Nah, kalau Anda butuh ide desain renovasi rumah, kami sudah merangkum beberapa ide yang bisa dijadikan inspirasi. Langsung saja, simak selengkapnya di bawah ini.
Sebelum menyimak ide-ide desain renovasi rumah, Anda harus tahu tahap-tahap dalam merenovasi rumah. Berikut di antaranya:
Tahap pertama adalah pra-desain atau perencanaan renovasi. Bila tinggal bersama keluarga, diskusikan terlebih dahulu dengan mereka tentang rencana perbaikan rumah. Dengan begitu mereka tahu apa saja yang akan direnovasi, bisa memberikan saran, dan mengetahui budget yang harus dikeluarkan.
Mayoritas orang menggunakan jasa ahli, seperti jasa tukang borongan atau desainer interior untuk melakukan renovasi. Tujuannya tak lain untuk mendapatkan hasil yang berkualitas dan sesuai keinginan. Di samping itu Anda bisa mengestimasi biaya renovasi dengan mudah.
Setelah Anda menandatangani kerja sama dengan penyedia jasa renovasi, barulah dilakukan sejumlah persiapan. Hal ini mencakup pengadaan material yang dibutuhkan dan menyusun rencana kerja, bagian mana yang harus direnovasi terlebih dahulu. Di sini, Anda hanya perlu mengawasi kinerja mereka secara berkala.
Proses renovasi dimulai dengan membongkar sejumlah titik yang sudah ditentukan sebelumnya. Tukang umumnya akan memilih material yang masih bisa dan tidak bisa digunakan kembali. Bila struktur bangunan harus diperbaiki, maka bagian inilah yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Barulah setelah itu mengerjakan hal-hal yang berkaitan dengan desain dan estetika rumah.
Bagaimana, sudah paham kan apa saja yang termasuk dalam tahap renovasi? Sekarang saatnya mengulik sejumlah ide desain renovasi rumah yang dapat Anda jadikan referensi. Yuk, simak!
Bosan dengan tampilan lantai yang itu-itu aja? Berarti sudah saatnya Anda mengubah tampilan lantai rumah Anda. Ada banyak inspirasi desain yang bisa disesuaikan dengan konsep keinginan Anda.
Mau yang klasik dan simpel? Lantai dengan aksen kayu adalah pilihan yang tepat. Di sini Anda tak perlu sampai harus merombak lantai. Cukup dengan memasang parket atau vinyl, lantai akan langsung terlihat cantik.
Kalau mau yang sleek dan modern, kombinasi keramik hitam dan putih bisa Anda pertimbangkan. Agar semakin sleek, buat pola seperti papan catur yang dikelilingi dengan keramik putih bermotif.
Siapa bilang renovasi rumah itu mahal? Anda bisa mengubah tampilan rumah hanya dengan memperbarui warna cat dinding. Di samping itu, Anda juga tak perlu repot-repot mengeluarkan dana untuk menggunakan jasa tukang. Sebab, Anda bisa melakukannya sendiri saat punya waktu longgar.
Warna cat yang dipilih bisa disesuaikan dengan konsep yang Anda inginkan. Mau rumah terlihat minimalis dan modern? Pilih warna netral, seperti putih, krem, dan abu-abu. Ketiga pilihan warna ini juga cocok untuk digunakan pada tipe desain lainnya, seperti klasik atau industrial. Selain itu warna netral dapat membuat rumah tampak lebih luas dan bersih.
Mengubah ukuran dan model jendela dapat menjadi salah satu ide desain renovasi rumah yang menarik. Pasalnya, jendela adalah komponen bangunan rumah yang dapat memengaruhi tingkat sirkulasi di dalam rumah. Selain mengubah ukurannya, Anda juga bisa mengubah model jendela agar tampilan rumah berbeda dari sebelumnya.
Ide desain renovasi yang satu ini lebih mengarah ke interior rumah. Pasalnya, peletakan lampu yang tidak tepat dapat membuat suasana rumah terasa suram. Untuk itu, Anda harus menggantinya tapi tidak cukup sampai disitu saja. Pertimbangkan juga sisi estetika lampu, seperti menggunakan lampu gantung, lampu dekorasi atau lampu baca untuk area kamar.
Area ruang makan sempit dan sudah tidak bisa diperluas lagi? Mini bar dapat menjadi alternatif yang pas. Furnitur ini bisa digabung dengan kabinet dapur. Jadi, area dapur dan ruang makan menjadi saju sehingga lebih hemat tempat.
Solusi terbaik untuk mengatasi masalah keterbatasan rumah adalah dengan menggabungkan satu ruang dengan ruang lainnya. Salah satu yang bisa Anda gabung adalah ruang tamu dan ruang keluarga.
Kalau ada tembok penyekat, robohkan tembok. Lalu, dekorasi ruang dengan furnitur multifungsi, seperti sofa yang bisa digunakan untuk tamu maupun bersantai. Jangan lupa untuk diperbarui cat dindingnya agar semakin fresh.
Untuk meningkatkan produktivitas, Anda bisa mengubah ruang kerja menjadi lebih nyaman. Tak perlu dirombak secara besar-besaran. Gunakan saja furnitur dengan bahan multipleks sebagai meja kerja dan lemari untuk menyimpan berkas-berkas kerja. Selain harganya yang terjangkau, furnitur multipleks memiliki tampilan yang estetik sehingga cocok untuk hunian masa kini.
Mau punya interior rumah dengan desain minimalis tapi tetap nyaman? Berarti Anda harus memaksimalkan fungsi dari masing-masing ruangan di rumah Anda. Hindari pula menumpuk pernak-pernik di satu area agar tidak sumpek.
Kalau Anda memiliki rumah bertingkat, coba manfaatkan ruang kosong di bawah tangga. Anda bisa menyulapnya menjadi tempat penyimpanan barang dengan memasang kabinet. Bisa juga dipasang lemari bertingkat untuk meletakkan tanaman-tanaman dalam pot kecil.
Hal ini bisa Anda jadikan ide renovasi yang unik. Sebab, Anda mengubah area dalam rumah yang umumnya tidak memiliki fungsi spesifik menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Salah satu tujuan dari merenovasi rumah adalah untuk membuat tempat tinggal terkesan lebih indah dan baru. Cara termudah untuk mewujudkannya adalah dengan membawa vegetasi atau tanaman di dalam rumah.
Kehadiran tanaman dapat meningkatkan sirkulasi udara di dalam rumah. Ruangan juga menjadi terlihat lebih segar berkat adanya warna-warna hijau dari tanaman. Oh iya, ide satu ini dapat Anda terapkan bila sudah selesai merenovasi struktur bangunan.
Memperbarui tampilan rumah dapat dilakukan dengan mengganti perabotan. Salah satunya dengan menggunakan furnitur multifungsi. Sebagai contoh, sofa bed yang bisa digunakan untuk tempat duduk sekaligus ranjang.
Contoh lainnya adalah dengan menggunakan meja lipat. Meja semacam ini dapat digunakan untuk berbagai aktivitas, seperti bekerja, makan, dan lain sebagainya. Bisa juga membeli kitchen set sederhana yang sekaligus dapat digunakan sebagai meja makan.
Demikian beberapa ide desain renovasi rumah yang dapat dijadikan inspirasi untuk mempercantik hunian Anda. Memperbaiki rumah umumnya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Jadi, lakukanlah secara bertahap dan utamakan bagian-bagian rumah yang paling krusial terlebih dahulu.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Biaya adalah aspek paling utama yang harus menjadi bahan pertimbangan setiap pemilik rumah. Pasalnya, biaya untuk memperbaiki kondisi rumah cukup bervariasi, tergantung tingkat kerusakan bangunan. Maka dari itu, wajib bagi para pemilik rumah untuk bisa menyusun anggaran renovasi rumah.
Dengan adanya anggaran, maka renovasi rumah dapat berjalan dengan lancar sehingga bisa selesai tepat waktu. Selain itu, hal ini juga membantu Anda untuk menghemat pengeluaran. Lantas, bagaimana caranya membuat anggaran untuk renovasi rumah?
Menyusun anggaran renovasi hunian perlu dilakukan secara cermat dan teliti. Pasalnya, hal ini dapat memengaruhi kelancaran proses perbaikan hunian itu sendiri. Berikut adalah cara untuk menyusun estimasi anggaran untuk merenovasi rumah.
Biaya berikut ini wajib masuk dalam perincian anggaran bila proses renovasi rumah melibatkan penambahan luas bangunan. Dengan kata lain, Anda membutuhkan dana untuk melakukan pembelian rumah.
Sebagai contoh, Anda akan memperluas rumah hingga 10 meter persegi. Sementara itu, harga tanah per meter di daerah tempat Anda tinggal adalah 3 juta. Selanjutnya tinggal dikalikan saja 3 juta dengan luas tanah 10 meter persegi. Berarti Anda harus menyiapkan dana sebesar 30 juta dan ini belum termasuk bila di atas tanah terdapat bangunan.
Namun sekali lagi, biaya ini dapat ditiadakan bila renovasi rumah tidak melibatkan penambahan luas bangunan. Kalaupun masih ada sisa lahan dan termasuk punya sendiri, tentu Anda juga tak perlu menghitung biaya ini.
Selanjutnya adalah menghitung anggaran untuk pembelian bahan bangunan. Jumlahnya tergantung pada jenis material yang dibutuhkan. Sebagai contoh, Anda ingin memperbaiki atap rumah secara total. Mengingat atap rumah menggunakan genting, kemungkinan Anda harus membeli genting, kayu usuk, dan plafon.
Seumpama harga material dihitung per meter, yakni 1 juta per meter persegi. Sementara itu, luas rumah Anda adalah 60 meter persegi. Untuk mengetahui totalnya, maka kalikan 1 juta dengan 60. Berarti biaya material untuk memperbaiki rumah Anda adalah 60 juta.
Dalam membuat anggaran renovasi rumah, biaya untuk tukang atau tenaga kerja wajib dihitung. Biaya tukang tergantung pada sistem kerja yang Anda pilih, seperti harian lepas atau borongan penuh.
Biaya tukang dengan sistem harian lepas bisa lebih murah jika Anda ikut turun tangan. Tak sekadar mengawasi kinerja tukang, tetapi Anda juga ikut membantu proses renovasi hunian Anda sendiri.
Namun, kalau Anda tidak mau repot, silakan pilih jasa tukang borongan penuh. Dengan sistem kerja seperti ini, Anda tak perlu turun tangan langsung untuk merenovasi rumah hingga selesai. Semua masalah teknik tinggal diserahkan saja ke pihak mandor yang bertanggung jawab atas proyek renovasi.
Biaya jasa tukang borongan umumnya dihitung sesuai dengan luas bangunan yang akan dikerjakan. Untuk rumah sederhana, biasanya berkisar 1 hingga 1,5 juta per meter persegi. Sementara itu, untuk rumah bertingkat, tentu biayanya lebih besar.
Sebagai contoh, renovasi rumah satu lantai dengan luas bangunan 60 meter persegi dengan biaya tukang borongan 1,5 juta. Maka, biaya tenaga kerja yang harus Anda keluarkan adalah 1,5 juta dikalikan 60 meter, yakni 90 juta.
Selain seperti di atas, ada juga sistem borongan yang sudah mencakup biaya jasa dan bahan bangunan. Dengan kata lain, pihak pemboronglah yang akan menyediakan material untuk keperluan renovasi. Biayanya tentu saja lebih tinggi karena sudah mencakup biaya pembelian bahan bangunan.
Umumnya, pihak pemborong yang menyediakan jasa dan material mengenakan tarif sekitar 2,5 juta hingga 4 juta per meter. Hal ini tergantung pada jenis dan kualitas bahan bangunan yang diperlukan. Makin mahal bahan-bahannya, maka total biayanya akan makin tinggi.
Selain ketiga biaya di atas, Anda juga wajib menyiapkan biaya cadangan. Sesuai namanya, biaya ini digunakan sebagai bentuk antisipasi bila terjadi kebutuhan dana tak terduga selain dari anggaran yang sudah disiapkan.
Biasanya, besarnya biaya cadangan yang harus disiapkan adalah 25% dari semua anggaran biaya renovasi. Kalau dilihat dari perkiraan anggaran di atas, maka jumlah biaya cadangan yang harus Anda siapkan adalah sebagai berikut:
Dari biaya-biaya tersebut, maka totalnya adalah 180 juta. Nah, untuk mengetahui jumlah biaya cadangan, maka 25% x 180 juta = 4,5 juta.
Jika ditotal, maka anggaran yang harus Anda siapkan untuk melakukan renovasi rumah adalah 225 juta.
Bagaimana, sudah paham bagaimana caranya menghitung anggaran biaya renovasi rumah? Biayanya memang cukup fantastis dan bahkan cukup untuk digunakan membeli rumah baru. Agar dompet tidak jebol, berikut sejumlah tips singkat untuk menghemat biaya renovasi.
Tips pertama adalah menentukan desain dan konsep yang ingin Anda aplikasikan nanti. Apakah tampilan rumah mau diganti menjadi bergaya minimalis, klasik, modern atau yang lainnya? Pertimbangkan dengan matang dan sesuaikan dengan kebutuhan.
Kalau masih bingung, coba cari referensi desain melalui internet. Jangan lupa juga untuk menunjukkan referensi yang Anda pilih ke pihak pemborong. Tujuannya agar mereka tahu seperti apa hasil renovasi yang Anda harapkan.
Cara selanjutnya untuk menghemat biaya renovasi adalah dengan memilih material dengan harga kompetitif tetapi tetap berkualitas. Hal ini perlu menjadi perhatian Anda agar hasil renovasi sesuai dengan harapan. Selain itu, pengeluaran pun jadi tidak terlalu membengkak.
Banyak lho material berkualitas dengan harga miring. Kalau Anda menggunakan jasa pemborong, biasanya mereka akan mengambil material dari toko bangunan langganan. Nah, umumnya mereka juga akan diberi harga miring oleh pihak toko.
Tak peduli seberapa banyak dana yang Anda miliki, Anda pasti tidak ingin menghabiskan terlalu banyak biaya untuk pekerja bangunan. Untuk itu, Anda harus bisa menyusun kerangka kerja untuk jasa tukang yang Anda rekrut. Seperti bagian rumah mana yang harus direnovasi terlebih dahulu dan kapan harus selesai.
Itulah informasi mengenai cara menghitung estimasi anggaran renovasi rumah. Ingat, besar kecilnya biaya yang harus disiapkan sangat tergantung pada bagian rumah yang ingin Anda renovasi. Mengingat biaya renovasi terkadang bisa untuk membeli rumah baru, upayakan untuk melakukannya secara bertahap. Jangan melakukan renovasi secara besar-besaran bila anggaran Anda mepet.
Pilihan pembiayaan properti cukup beragam. Ada yang bisa digunakan untuk membeli rumah baru, rumah bekas, rumah inden, rumah take over, dan bahkan untuk renovasi rumah. Dalam artikel kali ini, kita akan lebih fokus ke pembiayaan untuk membeli rumah baru dan renovasi rumah.
Kedua opsi tersebut kerap membuat banyak orang bingung. Pasalnya, membeli rumah baru dan merenovasi rumah lama membutuhkan biaya yang tak sedikit. Renovasi tak hanya dilakukan karena hunian sudah mulai rusak, tetapi juga untuk memperbarui desain rumah.
Sementara itu, kalau membeli rumah, kamu baru harus mempertimbangkan banyak hal—mulai dari arsitektur, lokasi, dan lingkungan rumah. Jadi, mana yang lebih baik? Mengajukan pembiayaan untuk memperbaiki rumah lama atau beli baru?
Membeli rumah baru dan merenovasi rumah lama sama-sama ada untung dan ruginya. Mana yang terbaik sangat ditentukan pada kebutuhanmu sendiri. Untuk membantu menentukan pilihan yang tepat, simak beberapa poin pertimbangan di bawah ini.
Beli rumah baru atau renovasi hunian lama? Coba pikirkan terlebih dahulu apa sih yang sebenarnya kamu butuhkan dan inginkan di dalam sebuah hunian. Perhatikan rumah yang kamu tempati sekarang dan coba temukan hal-hal yang tidak kamu sukai sehingga ingin kamu ubah. Perhatikan pula apakah ada hal yang kamu butuhkan tetapi tidak ada di rumahmu sekarang.
Kebutuhan penghuni rumah dapat dijadikan tolak ukur untuk mewujudkan hunian impian. Rumah dengan desain minimalis yang dihuni oleh satu orang tentu akan berbeda dengan rumah untuk pasutri dengan dua orang anak. Makin banyak anak, pastinya butuh banyak ruang kamar.
Adanya kebutuhan untuk menciptakan ruang baru dapat dijadikan pertimbangan untuk merenovasi rumah atau membeli baru. Bila hunian tidak bisa diperluas atau struktur bangunan kurang memadai untuk dibuat bertingkat, membeli rumah baru adalah pilihan yang tepat.
Anggaran biaya adalah hal yang paling krusial dalam membeli atau merenovasi rumah. Memang benar kamu akan mengajukan pembiayaan. Namun, bukan berarti semuanya gratis. Kalau mau membeli rumah dengan program pembiayaan, kamu harus menyiapkan anggaran untuk uang muka.
Besar kecilnya uang muka tergantung pada harga total rumah, jangka waktu kredit, dan suku bunga bank sentral. Belum lagi biaya-biaya lain, seperti biaya untuk pengurusan dokumen jual beli rumah.
Lantas, apakah renovasi rumah lebih murah? Belum tentu, semua tergantung tingkat perbaikan rumah yang akan dijalankan. Bila akan dirombak secara besar-besaran, biayanya bisa saja menyetarai separuh harga rumah baru di perumahan bersubsidi. Di sinilah fungsi pembiayaan properti untuk renovasi rumah.
Hanya saja, pengajuan pembiayaan untuk perbaikan rumah membutuhkan agunan. Biasanya adalah sertifikat tanah namun ada juga yang menggabungkannya dengan surat kendaraan bermotor. Tujuannya agar mendapat bantuan pembiayaan yang lebih besar. Namun, perlu diketahui bahwa maksimal pembiayaan adalah 40% gaji bulanan calon nasabah.
Waktu menjadi aspek yang harus dipertimbangkan dalam merenovasi hunian. Membeli rumah baru juga demikian, terutama jika yang dibeli adalah rumah inden. Otomatis harus menunggu pembangunan rumah selesai.
Pada umumnya, renovasi rumah dapat berlangsung sekitar satu hingga dua bulan. Tentunya, proyek seperti ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Belum lagi kalau harus dibongkar total, mau tidak mau kamu harus mengungsi ke rumah saudara atau orang tua.
Sementara itu, waktu yang diperlukan untuk menunggu selesainya pembangunan rumah inden tentunya lebih lama. Kalaupun mau membeli rumah jadi, kamu masih harus membangun area dapur. Hal ini tak hanya berlaku pada perumahan bersubsidi, tetapi juga unit-unit di perumahan konvensional.
Kira-kira sudah berapa lama kamu tinggal di rumahmu yang sekarang? Apakah kamu punya rencana untuk tinggal selamanya di rumah yang sekarang atau tidak? Kalau tidak, kamu bisa memperbaiki beberapa bagian rumah yang menurutmu masih kurang nyaman.
Terlebih lagi,, kalau kamu punya rencana untuk beli rumah baru, rumah yang sekarang tentu tak perlu diperbaiki secara total—kecuali, kalau kamu memang ingin tinggal selamanya di rumah tersebut. Tentunya akan ada waktu di mana kamu harus melakukan renovasi besar-besaran agar hunian tetap nyaman.
Renovasi butuh banyak pertimbangan, termasuk mengenai kondisi bangunan rumah kamu sendiri. Sama seperti poin pertama, jika struktur rumah tidak memungkinkan untuk dijadikan bertingkat atau sudah tidak bisa diperluas lagi, maka renovasi bukan opsi yang tepat.
Sekalipun kamu ingin mengubah konstruksi rumah secara total, tetapi fondasi tidak bisa diubah, renovasi tetap tidak bisa dijalankan. Ini lantaran biayanya yang dibutuhkan nanti hampir menyetarai harga rumah baru dengan desain dan konstruksi yang masih baru.
Apakah kamu nyaman tinggal di lingkungan rumahmu saat ini? Apakah lokasinya dekat dengan tempat kerja dan sekolah anak-anak? Kalau lingkungan rumah sekarang sudah nyaman untuk kamu dan keluarga, maka renovasi adalah opsi yang tepat.
Sebaliknya, kalau lingkungannya kurang kondusif, ada baiknya untuk membeli rumah baru saja. Upayakan untuk mencari lokasi rumah yang tak begitu jauh dari lokasi kerja, kawasan pendidikan, pusat perbelanjaan, dan fasilitas kesehatan.
Jawabannya tergantung pada kebutuhan dan keinginan kamu sendiri. Baik renovasi maupun membeli rumah baru, keduanya ada keuntungan dan kerugiannya masing-masing. Kalau pilih renovasi dan ingin mengajukan pembiayaan, pastikan kamu punya aset selain rumah untuk dijadikan agunan.
Sebelum mengajukan pembiayaan untuk renovasi, pastikan kamu sudah melakukan anggaran estimasi biaya perbaikan rumah. Sebab, penyedia pembiayaan hanya bisa memberikan bantuan dana maksimal sebesar 40% dari gaji kamu per bulan. Makin kecil penghasilan kamu, makin kecil pula pembiayaan yang bisa kamu dapatkan.
Sementara itu, kalau mau membeli rumah, maka kamu harus menyiapkan dana sebagai uang muka. Hal ini berlaku untuk semua jenis pembiayaan kepemilikan rumah. Di samping itu, kalau kamu membeli rumah inden, kamu harus menunggu lama hingga rumah selesai dibangun. Belum lagi, kalau beli rumah second, ada kemungkinan kamu tetap harus memperbaiki rumah tersebut.
Jadi, itu tadi informasi seputar pilihan pembiayaan properti untuk renovasi dan beli rumah baru. Poin-poin di atas dapat kamu jadikan faktor pertimbangan guna membantu menentukan keputusan yang tepat.
Semua orang pada dasarnya memiliki impian untuk bisa mempunyai rumah sendiri. Tak hanya untuk tempat tinggal, tapi juga untuk aset hari tua. Akan tetapi kalau gaji pas-pasan, mungkinkah untuk bisa beli rumah? Sebenarnya tak ada yang mustahil asalkan Anda mampu menyusun rencana keuangan pribadi dengan baik.
Perlu dipahami bahwa membeli rumah dengan uang sendiri bukanlah hal yang mudah untuk diwujudkan. Pasalnya, kenaikan harga properti per tahun cenderung lebih cepat dibanding kenaikan gaji. Dengan kata lain, semakin lama menunda untuk beli rumah, semakin mahal pula harganya.
Maka dari itu, benahi dahulu kondisi keuangan pribadi Anda kalau memang ingin segera punya rumah sendiri. Dengan teknik pengelolaan keuangan yang baik, bisa tinggal di rumah sendiri tak hanya akan sekadar menjadi angan.
Di bawah ini sudah kami rangkum sejumlah cara cerdas untuk mengelola keuangan agar Anda bisa membeli rumah sendiri.
Sebelum mulai mengatur keuangan, Anda butuh motivasi agar tetap konsisten. Motivasi ini bisa dalam bentuk tujuan. Untuk apa Anda mengelola keuangan? Apakah untuk mengumpulkan DP rumah atau mungkin untuk beli tanah?
Tujuan dalam mengatur keuangan harus jelas dan usahakan jangan asal-asalan. Dengan cara ini, Anda akan tetap fokus dan konsisten dalam mengelola penghasilan per bulan. Sebagai contoh, Anda menyisihkan 20% persen dari gaji bulanan khusus untuk tabungan beli rumah dan tak boleh diutak-atik.
Dalam praktiknya memang sulit, terlebih bila tidak ada kemauan yang keras. Kebanyakan orang hanya bersemangat di awal dan mulai tidak konsisten di tengah jalan. Agar tetap konsisten, coba gunakan aplikasi smartphone yang secara otomatis mengingatkan Anda untuk melakukan anggaran pengeluaran setiap setelah gajian.
Dalam menyusun rencana keuangan untuk membeli rumah, mengetahui kondisi finansial pribadi juga penting. Ini lantaran hal tersebut dapat memengaruhi jangka waktu menabung, jenis hunian yang bisa dibeli, dan lain sebagainya.
Mengecek kondisi keuangan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mengetahui jumlah penghasilan per bulan, jumlah utang atau cicilan, jumlah tabungan, dan jenis aset keuangan lainnya. Dari sini, Anda bisa melihat kemampuan finansial Anda untuk membeli suatu hunian dan kemampuan membayar cicilan setiap bulannya.
Setelah mengetahui bagaimana kondisi finansial Anda, barulah bisa mencari referensi tipe rumah dan harganya. Agar tidak menimbulkan masalah keuangan, carilah rumah yang harganya sesuai dengan kemampuan finansial Anda saat ini.
Selanjutnya adalah menentukan jumlah uang yang harus ditabung untuk membeli rumah impian. Anda perlu menentukannya dari awal agar memiliki gambaran akurat mengenai kapan tabungan harus sudah selesai dikumpulkan.
Lakukan perhitungan pemasukan dan pengeluaran bulanan dengan baik. Termasuk menentukan berapa persen dari penghasilan Anda yang harus masuk tabungan. Jangan menetapkan jumlah yang tidak masuk akal, seperti 40% dari gaji bulanan misalnya. Hal ini hanya akan membuat Anda malas untuk menabung karena terasa terbebani.
Di sisi lain, bila nominalnya terlalu besar, maka dapat mengganggu pos-pos lain dalam anggaran keuangan bulanan Anda. Maksimal adalah 20% hingga 30% dari penghasilan. Sebagai contoh, Anda membawa pulang gaji bersih 5 juta setiap bulan. Jika disisihkan 20% untuk keperluan membayar DP rumah, berarti Anda harus menyisihkan uang sebesar 1 juta per bulan.
Lamanya menabung tergantung pada jumlah uang muka yang harus dibayarkan. Misalnya harga rumah 160 juta dengan DP 12 juta. Jika Anda menabung 1 juta setiap bulan, berarti Anda harus menabung selama 12 bulan untuk membayar uang muka.
Sudah menjadi topik umum bahwa generasi milenial dianggap sulit membeli rumah. Alasannya beragam, salah satunya karena sulit untuk meninggalkan gaya hidup konsumtif. Kalau Anda memang keukeuh ingin segera punya rumah, maka Anda wajib untuk menjalani hidup hemat.
Hapus pos-pos pengeluaran yang tidak begitu penting. Lalu, alihkan untuk keperluan membayar DP rumah. Di awal memang sulit, sebab Anda belum terbiasa menjalankannya. Namun jika dijalankan secara perlahan-lahan dan konsisten, hidup hemat akan menjadi sebuah kebiasaan dalam hidup Anda.
Mulailah dari hal-hal kecil, seperti mengurangi pengeluaran untuk makan di luar. Jika biasanya seminggu tiga kali, cukup satu kali saja sekarang. Anggaran yang digunakan untuk makan di luar, masukkan ke tabungan untuk keperluan rumah.
Apakah Anda pengguna layanan kartu kredit atau mungkin paylater? Yuk, mulai kurangi penggunaannya dari sekarang. Kalau masih ada cicilan, segera lunasi. Sebab, layanan kredit hanya akan membuat Anda tidak fokus pada tujuan utama.
Terlebih bila Anda menggunakan paylater, pasti Anda akan ketagihan dan semakin terjerumus ke dalam lubang konsumerisme. Faktanya, 49% milenial Indonesia adalah pengguna paylater untuk membeli kebutuhan, seperti smartphone, pakaian, dan bahkan pulsa.
Cobalah untuk mengurangi penggunaan layanan semacam itu. Kalau belum ada uang untuk membeli keinginan, jangan memaksakan diri dengan menggunakan layanan kredit. Ada baiknya untuk menabung, sama seperti menabung untuk membayar DP rumah.
Pilihan pembiayaan kepemilikan rumah cukup beragam. Kalau Anda ingin menggunakan program KPR, upayakan untuk memilih lembaga keuangan yang kredibel. Selain itu, pilih lembaga yang menawarkan kredit sesuai dengan kemampuan finansial Anda. Bukan hanya kemampuan dalam membayar DP, tapi juga cicilan per bulannya.
Perlu diketahui pula suku bunga kredit KPR dapat mengalami kenaikan, tergantung tingkat inflasi tahunan. Bila Anda tidak ingin terbebani dengan floating rate ini, pilih lembaga keuangan yang menawarkan pembiayaan dengan skema syariah. Sebab, besarnya angsuran per bulan dari awal hingga lunas tetap sama.
Dana untuk membayar uang muka pembelian rumah sudah ada? Jangan langsung santai-santai, ya. Anda tetap harus menabung guna membayar angsuran per bulan. Selain dengan menabung, Anda bisa menggunakan sekian persen penghasilan untuk membeli produk keuangan. Contohnya reksa dana, deposito atau menjadi pendana di fintech P2P.
Cara ini memungkinkan Anda untuk membuat dana menjadi lebih produktif. Sebab, imbal hasil dari pembelian produk keuangan dapat Anda gunakan untuk membantu membayar angsuran pembelian rumah. Bisa juga Anda manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan yang tidak bisa dipenuhi dengan penghasilan pokok.
Itulah cara menyusun rencana keuangan untuk membeli rumah. Memulainya memang sulit, namun jika Anda punya kemauan yang keras, bisa beli rumah dengan usaha sendiri bukanlah hal yang mustahil.
Semoga artikel ini bermanfaat.
#TemanSyariah baru saja beli rumah tetapi mendapati ketidaknormalan salah satu komponennya? Bisa jadi hanya butuh perbaikan saja. Namun, kalau rumah yang dihuni sudah relatif berumur, mempertimbangkan hal-hal di bawah barangkali perlu dilakukan untuk mencari tahu apakah hunian #TemanSyariah membutuhkan renovasi secara segera.
Perubahan ini dapat bermacam-macam bentuknya. Berikut urutan perubahan kondisi fisik rumah dari tingkatan ringan hingga berat:
Meski tergolong ringan, pada tataran tertentu, cat dinding yang mengelupas dapat menjadi indikator rumah harus segera direnovasi. Pasalnya, kondisi yang lembab dan kualitas dinding rumah yang kurang baik dapat menyebabkan cat dinding terus menerus mengelupas.
Tingkat kerusakan lantai kamar mandi dan dapur menjadi indikator utama apakah #TemanSyariah perlu melakukan renovasi pada lantai rumah. Hal ini dikarenakan dua ruangan tersebut relatif lebih mudah terkelupas dibanding ruangan lainnya. Lantai yang terkelupas maupun mengalami keretakan perlu untuk segera diganti karena dapat menyebabkan kecelakaan.
Selain tidak sedap dipandang, dinding yang berjamur dan retak tidak baik bagi kesehatan penghuni rumah. Karena menandakan kondisi ruangan yang terlalu lembab. Kualitas cat dan material dinding menjadi komponen yang patut untuk dipertimbangkan agar air hujan maupun udara dingin tidak menembus ke dalam ruangan. Selain itu, faktor pencahayaan dan sirkulasi udara juga cukup krusial untuk dipertimbangkan supaya dinding tak lagi berjamur dan retak.
Apabila saluran pembuangan dan sanitasi sering mampet dan menimbulkan bau tidak sedap, tandanya #TemanSyariah perlu segera melakukan renovasi rumah yang mencakup perbaikan sistem pembuangan dan sanitasi. Hal tersebut dikarenakan kedua sistem ini cukup krusial bagi kebutuhan hidup dasar manusia.
Ulititas bagunan berkaitan dengan keselamatan penghuni rumah. Jika ditemukan adanya sistem utilitas yang tidak berfungsi dengan baik, tandanya #TemanSyariah perlu segera melakukan renovasi rumah. Sistem ini diantaranya berkaitan dengan masalah perpipaan, pencegahan kebakaran, sistem sirkulasi dan pencahayaan ruangan, dan komponen penangkal petir.
Bagi iklim tropis seperti Indonesia, hujan memang kondisi cuaca yang tak terelakkan. Tentunya, memiliki rumah dengan atap dan plafon yang tidak sempurna dapat menjadi penyebab masuknya air ke dalam rumah. Jika tidak segera renovasi, maka kedepannya dapat mendatangkan masalah seperti peningkatan kelembaban udara, kerusakan interior dan material bangunan.
Semakin bertambahnya usia anggota keluarga, biasanya semakin banyak ruang. Biasanya, seiring beranjak dewasanya anak-anak, mereka menginginkan privasi tersendiri. Jika hal itu sudah terjadi dan si sulung sudah mulai merengek-rengek minta kamar terpisah dari adiknya, tandanya #TemanSyariah perlu segera melakukan renovasi rumah.
Selain bertambahnya kebutuhan ruang, dapat pula terjadi hal sebaliknya, yaitu pengurangan ruang. Kondisi ini dapat terjadi jika satu persatu penghuni rumah telah meninggalkan rumah, misalnya anak yang merantau, orang tua yang telah berpulang, atau berkurangnya ruang khusus untuk asisten pribadi. Alih fungsi ruangan tersebut menjadi ruang bersama merupakan bagian dari renovasi rumah.
Di samping faktor yang menjadi kebutuhan dasar penghuni rumah, interior sebagai faktor pendukung juga perlu dipertimbangkan. Apabila ditemukan kondisi tak nyaman karena interior terlalu usang dan menurunkan gairah dalam melakukan aktivitas di rumah, artinya #TemanSyariah membutuhkan renovasi rumah.
Menyadari bahwa rumah perlu direnovasi kadangkala sepaket dengan kesadaran bahwa akan ada biaya-biaya yang timbul dari proses tersebut. Karenanya, menyiapkan dana atau mencari alternatif pembiayaan diperlukan. Terlebih, jika kondisi bangunan hampir mencakup seluruh poin di atas. Artinya, kondisi hunian #TemanSyariah benar-benar parah dan segera membutuhkan perbaikan.
Danasyariah hadir memberikan #SolusiCariBekah bagi #TemanSyariah yang membutuhkan renovasi rumah melalui Dana Material. Program ini merupakan program terbaru dari Danasyariah untuk mendukung hunian layak bagi #TemanSyariah. Informasi lengkap terkait pembiayaan Dana Material dapat diakses #TemanSyariah melalui customer service resmi Danasyariah di 0811 1238 022 dan 021 5050 7969 Semoga keinginan merenovasi rumah dapat terwujud dalam waktu dekat ya, #TemanSyariah.
Beberapa waktu terakhir, Indonesia mengalami inflasi yang cukup tinggi. Walaupun relatif rendah dibanding negara ASEAN lainnya, Bank Indonesia tetap mengambil sejumlah kebijakan. Salah satunya adalah dengan menaikkan suku bunga. Hal ini tentunya berdampak langsung terhadap bisnis properti karena bunga cicilan hunian meningkat.
Meski diprediksi akan lesu, nyatanya sejumlah usaha properti masih terus eksis. Apa saja kira-kira jenis bisnis tersebut? Terus simak ulasannya berikut ini.
Kenaikan suku bunga dilakukan oleh bank sentral, termasuk Bank Indonesia, untuk melawan inflasi. Bila sudah naik, otomatis usaha properti akan menghadapi tantangan karena suku bunga kredit juga ikut mengalami kenaikan.
Suku bunga merupakan salah satu faktor terbesar yang menghambat tingkat penjualan properti. Namun menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, kenaikan suku bunga tidak akan begitu berdampak pada wirausahawan properti kelas menengah bawah.
Di sisi lain, pengusaha properti menengah atas juga tetap optimis bisnisnya bisa tumbuh di tengah ancaman resesi. Agung Wirajaya, Direktur Pemasaran PT Agung Podomoro Land Tbk menyampaikan bahwa dia yakin bahwa industri properti Indonesia akan tumbuh positif.
Menurutnya, kebutuhan properti di Indonesia masih cukup tinggi, khususnya untuk rumah, baik untuk aset maupun rumah pertama. Data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga menyebutkan, jumlah kekurangan tempat tinggal atau backlog masih tinggi di Indonesia, yakni mencapai 12,71 unit.
Ditambah lagi, para pengusaha properti juga sudah paham bahwa industri properti adalah bentuk investment yang paling aman. Bahkan sekalipun dihadang ancaman gejolak sosial ataupun krisis ekonomi.
Ada banyak peluang bisnis di bidang properti yang tetap prospektif di tengah berbagai ancaman ekonomi dan sosial. Di antaranya adalah sebagai berikut.
Tertarik terjun ke dunia properti, tetapi nggak punya modal? Menjadi agen properti bisa kamu jadikan pilihan yang ideal. Seorang agen properti bertugas untuk memasarkan bangunan atau tanah kepada calon pembeli yang potensial.
Sebagai agen properti, wajib memiliki relasi bisnis yang luas. Di samping itu juga harus bisa menciptakan hubungan baik dengan calon pembeli maupun pemilik properti. Umumnya, agen properti bekerja di bawah kantor agen resmi. Beberapa agen profesional dan kredibel juga mengantongi sertifikasi agen properti dari Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (APEBI).
Broker adalah salah satu profesi di bidang properti yang cukup menjanjikan. Tugas utamanya adalah menjembatani pihak pembeli dan penjual properti agar terjadi transaksi. Untuk bisa menggeluti profesi ini, butuh pemahaman mumpuni mengenai tren properti. Sama seperti agen, koneksi yang luas juga dibutuhkan.
Menariknya, broker bisa digeluti sebagai pekerjaan lepas. Memang sekilas mirip seperti agen properti. Bedanya, tugas agen lebih mengarah ke hal-hal yang bersifat administratif. Contohnya adalah membuat listing, mengadakan pertemuan antara penjual dan pembeli, dan menyiapkan kontrak. Namun dewasa ini, baik agen maupun broker properti mengemban posisi yang sama.
Punya lahan kosong dan modal lebih? Coba bangun kos-kosan atau mungkin kontrakan. Membangun kos-kosan merupakan peluang usaha properti yang akan selalu dibutuhkan. Ini lantaran melejitnya harga properti membuat banyak orang makin kesulitan untuk memiliki hunian utama. Pekerjaan atau pendidikan juga membuat orang harus ngekos atau ngontrak.
Usaha properti semacam ini akan sangat menguntungkan bila dijalankan di kota-kota besar. Terutama di kawasan-kawasan industri atau yang banyak perguruan tinggi. Namun bisnis kos-kosan tak bisa dibilang tidak rentan terhadap krisis.
Krisis pandemi dua tahun lalu misalnya, banyak yang mengeluhkan kos-kosannya tidak laku. Pasalnya, masyarakat pada saat itu diharuskan untuk berkegiatan dari dalam rumah. Jadi, banyak dari mereka yang memilih pulang ke rumah.
Perkembangan teknologi membuat segala aspek kehidupan makin praktis, termasuk dalam bisnis properti. Salah satu jenis usaha properti yang memanfaatkan teknologi adalah website pencarian properti. Situs seperti ini mempermudah masyarakat untuk mencari, menjual, maupun menyewakan hunian.
Semuanya bisa dilakukan cukup dengan berbekal internet dan smartphone atau PC. Lalu, dari mana keuntungannya? Sama seperti broker pada umumnya, profit membuat situs pencarian properti berasal dari biaya perantara atas setiap transaksi properti yang berhasil. Namun biasanya biayanya tak sebesar yang didapatkan oleh broker konvensional.
Perlu diketahui pula bahwa jenis usaha ini membutuhkan pemahaman teknologi yang mendalam. Meskipun bisa menggunakan jasa web developer, pemilik usaha wajib memahami seluk beluk situs bisnisnya.
Menjadi developer atau pengembang tak harus memiliki aset sendiri. Biasanya, wirausahawan di bidang ini juga tidak menjalaninya secara perorangan. Seperti yang sudah diketahui, developer bertugas membangun properti. Meskipun berskala kecil, developer tetap memiliki tim pemasarannya sendiri untuk mempromosikan produk.
Bila tak ingin terjun langsung, menjadi penanam modal bisa menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya, menjadi pengembang membutuhkan modal yang besar meskipun bisnisnya berskala kecil.
Penyewaan kamar sama seperti usaha kontrakan atau kos-kosan. Bedanya terletak pada sistem sewanya yang mana dihitung harian seperti hotel. Usaha ini cukup prospektif seiring dengan menjamurnya platform untuk melakukan penyewaan properti. Sebut saja seperti Agoda Homes, Airbnb, Booking.com, Vrbo, dan masih banyak lagi.
Bisnis ini bisa dimulai dengan memanfaatkan kamar luang di rumah sendiri. Mengingat konsepnya seperti hotel, pemilik rumah harus memberikan hospitality yang berkualitas. Di samping itu juga harus rajin promosi agar bisa bersaing dengan kompetitor lainnya.
Peluang bisnis yang satu ini mulai dilirik banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya tabungan hari tua dan juga tertarik dengan dunia properti. Pendanaan di sini adalah mendanai pembangunan atau kepemilikan properti berupa rumah.
Sama seperti pendanaan konvensional, pendanaan properti juga dilakukan melalui perusahaan fintech penyelenggara P2P lending. Jadi, fintech ini ibarat jembatan yang mempertemukan pihak pemberi modal dan orang yang memerlukan dana untuk melakukan kepemilikan hunian.
Lalu, dari mana pendana mendapatkan profit? Pendana mendapatkan imbal hasil dari bunga pinjaman sesuai dengan tenor yang dipilih. Sistemnya sama seperti deposit di mana pendana tidak boleh menarik dana sebelum tenor selesai. Meski sistemnya sama, pendanaan properti di P2P memberikan imbal hasil yang lebih tinggi dan bahkan melebihi nilai inflasi.
Nah, mana kira-kira jenis bisnis properti yang ingin kamu geluti? Kalau nggak mau terjun langsung, tetapi mau punya tabungan jangka panjang, menjadi pendana di P2P properti adalah opsi yang tepat. Mau cari yang aman dan halal? Danasyariah jawabannya.
Bersama Danasyariah, kamu bisa menjadi pendana halal mulai dari 1 juta rupiah saja per bulan. Selain itu, imbal hasil juga diberikan setiap bulan. Tertarik? Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.
Milenial adalah generasi yang mendominasi pasar properti saat ini. Sebagai generasi yang sebentar lagi memasuki usia kepala tiga, ada perubahan yang nyata dalam kebutuhan dan gaya hidup mereka. Ini lantaran mayoritas dari mereka sudah berkeluarga atau berencana untuk membeli rumah pertama.
Selain mendominasi pasar properti, para milenial ternyata juga mengubah tren desain properti. Mereka memiliki kriteria rumah tersendiri yang tentunya berbeda dari generasi-generasi sebelumnya. Ingin tahu seperti apa kriteria para milenial dalam mencari hunian? Simak selengkapnya dalam uraian berikut ini.
Generasi milenial, khususnya milenial muda, kerap dianggap tidak mampu membeli rumah sendiri karena beberapa faktor. Di antaranya inflasi, rendahnya tingkat kenaikan gaji, dan gaya hidup konsumtif.
Menurut data Indonesia Property Watch (IPW), milenial yang bisa membeli rumah menggunakan uangnya sendiri hanya sekitar 40%. Sementara, sekitar 39% milenial mampu membeli rumah dengan bantuan orang tua atau dengan cara dicicil.
Ada juga rumah milenial yang sepenuhnya dibelikan oleh orang tua dengan persentase sekitar 12%. Sementara sisanya tidak membeli hunian sendiri karena mendapatkan warisan rumah. Lebih lanjut, sekitar 81 juta masyarakat yang tergolong sebagai generasi milenial masih belum memiliki rumah.
Kendati demikian, milenial tetap menjadi pangsa utama pasar properti saat ini. Di samping itu, mereka memiliki tren unik terkait seperti apa sih rumah yang mereka cari. Adapun kriterianya adalah sebagai berikut.
Seperti dijelaskan di atas, harga rumah cenderung naik dan tidak selaras dengan persentase kenaikan upah per tahun. Ditambah lagi tingkat inflasi yang membuat generasi milenial makin kesulitan untuk membeli rumah dengan uang sendiri.
Sebab itu, milenial memilih untuk membeli rumah dengan harga yang terjangkau. Biasanya, mereka menggunakan skema pembiayaan atau kredit seperti program Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Ini lantaran mereka juga harus mempertimbangkan kebutuhan finansial lainnya bila harus membeli rumah secara tunai. Lagi pula, bila membeli secara tunai, mereka harus menabung lebih lama lagi sedangkan harga rumah cenderung terus naik.
Lokasi tetap menjadi faktor utama yang perlu dipertimbangkan dalam memilih rumah pertama. Namun bagi milenial, mereka sudah tidak lagi ingin tinggal di kawasan urban, melainkan sub-urban di lokasi yang strategis.
Pasalnya, harga rumah di kawasan sub-urban lebih murah dibanding di pusat kota. Di sisi lain, kawasan sub-urban juga masih dekat dengan akses transportasi atau lokasi kerja. Tak hanya itu, milenial memilih kawasan sub-urban juga karena akses yang memadai ke pusat-pusat pendidikan, taman kota, maupun pusat perbelanjaan.
Area sub-urban juga relatif lebih nyaman dan tenang jika dibandingkan dengan pusat kota yang penuh dengan hiruk-pikuk. Milenial sekarang sangat membutuhkan ketenangan mengingat banyak dari mereka bekerja dari rumah.
Milenial cenderung mencari rumah dengan desain interior yang terbuka atau konsep open space. Sebab, desain interior ini membuat ruangan terkesan lebih luas dan membantu meningkatkan sirkulasi udara di dalamnya.
Ruang terbuka juga memungkinkan penghuninya untuk bisa mengatur perabot di dalamnya secara lebih leluasa. Dengan demikian, mereka bisa menciptakan interior yang sesuai dengan preferensi mereka dan bahkan menggonta-gantinya.
Salah satu contoh dari konsep ruang terbuka adalah menggabungkan ruang tamu dengan dapur atau ruang makan. Cara desain seperti ini akan membuat ruangan yang sempit terkesan lebih luas dan tidak menghambat mobilitas penghuni di dalam rumah.
Meskipun konsep open space cukup disukai, milenial juga menginginkan hunian yang memiliki banyak ruang di dalamnya. Kriteria ini termasuk jumlah kamar tidur yang mencukupi, ruang khusus untuk kerja/WFH (Work from Home), dan area untuk melakukan kegiatan sosial.
Milenial umumnya memang cenderung memiliki anggota keluarga dalam jumlah yang kecil. Namun mereka masih bisa menghargai kenyamanan dan privasi setiap anggota keluarganya. Mereka juga mengutamakan fleksibilitas dalam penggunaan ruang, seperti kamar tidur tambahan bisa digunakan sebagai ruang untuk bekerja atau bermain anak-anak.
Milenial merupakan generasi yang masih dalam masa produktif tetapi sedang mengalami masa-masa ekonomi yang tidak stabil, seperti krisis global. Oleh sebab itu, mereka cenderung mencari rumah yang bisa memberikan mereka dan keluarga mereka keamanan secara finansial dan emosional.
Maksudnya adalah, milenial cenderung memiliki lokasi rumah yang menyediakan banyak lapangan kerja, cocok digunakan sebagai investasi, serta memiliki perawatan yang mudah. Di samping itu, milenial juga mengutamakan keamanan emosional, yang lingkungan rumah bisa menjamin keamanan dan kenyamanan mereka.
Perkembangan teknologi jelas telah mengubah cara hidup manusia saat ini, termasuk terkait mencari rumah yang ideal. Dalam hal ini, generasi milenial umumnya cenderung mencari rumah yang memiliki sistem smart home. Sistem ini mencakup beberapa perangkat pintar untuk mengatur pencahayaan, suhu udara, keamanan, dan masih banyak lagi.
Bagi milenial, sistem-sistem smart home tersebut dapat memberikan kenyamanan dan efisiensi dalam mengatur rumah sehari-hari. Terlebih sistem smart home bisa diatur dari jarak jauh melalui smart home, sehingga sangat memudahkan milenial yang umumnya sangat aktif berkegiatan di luar rumah.
Milenial adalah salah satu generasi selain generasi Z yang sangat peduli terhadap kondisi alam. Kepedulian mereka juga memengaruhi kriteria rumah yang mereka idam-idamkan. Milenial cenderung memilih rumah yang mendukung prinsip go green atau ramah lingkungan.
Sebab biasanya, para pengembang menawarkan unit rumah yang telah dilengkapi dengan fasilitas untuk menghemat energi. Desain bangunannya pun dibuat agar lebih bisa menghemat penggunaan energi. Hanya saja, rumah dengan konsep go green relatif lebih mahal dibanding rumah biasa.
Mienial umumnya lebih menyukai hunian yang baru alih-alih hunian bekas atau pernah dihuni oleh orang lain. Oleh sebab itu, permintaan rumah baru di kompleks perumahan cenderung tinggi sekalipun masih dalam tahap pembangunan.
Bagi milenial, membeli rumah baru dianggap lebih bisa memberikan rasa aman dan nyaman. Di sisi lain, mereka juga tidak perlu mengkhawatirkan biaya untuk melakukan renovasi karena kondisi rumah baru tentunya masih optimal. Selain itu, kompleks perumahan yang masih baru biasanya dihuni oleh milenial muda dengan keluarga kecil sehingga kemungkinan ada banyak teman untuk buah hati mereka.
Itulah beberapa kriteria rumah yang dicari oleh banyak milenial. Dengan memahami kriteria ini, pengembang properti dapat lebih memenuhi kebutuhan dan harapan milenial dalam pasar perumahan yang dinamis. Dengan demikian, generasi milenial berpeluang untuk bisa memiliki rumah yang sesuai dengan gaya hidup mereka.
Inklusi keuangan merupakan salah satu tonggak penting dalam pembangunan ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan di setiap negara. Pasalnya, akses terhadap produk dan layanan keuangan yang mudah dan aman adalah hak setiap individu, terlepas dari latar belakangnya. Sayangnya, masih banyak orang di seluruh dunia yang belum mendapatkan haknya.
Inilah sebabnya setiap tahun otoritas Indonesia mengadakan Bulan Inklusi Keuangan. Tujuan utamanya, yakni untuk memunculkan kesadaran akan pentingnya inklusi keuangan, serta berbagai upaya menciptakan harapan mulia tersebut.
Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2023 merupakan rangkaian kegiatan yang diprakarsai oleh pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2016. Bersama lembaga atau kementerian, para pelaku industri jasa keuangan, dan para stakeholders, BIK diselenggarakan sebagai kegiatan rutin tahunan.
Untuk tahun 2023, pelaksanaan berbagai upaya dalam menyambut Bulan Inklusi Keuangan sudah mulai dilaksanakan sejak Mei 2023. Lalu, puncak kegiatan ini akan diselenggarakan pada Oktober mendatang.
Nah, berbicara soal Bulan Inklusi Keuangan, mungkin ada beberapa dari kamu yang masih belum tahu apa sih itu inklusi keuangan?
Pada dasarnya, definisi inklusi keuangan sangatlah luas. Melansir laman Consultative Group to Assist the Poor (CGAP), inklusi keuangan adalah akses merata yang dimiliki individu maupun badan usaha terhadap berbagai layanan dan produk keuangan guna memenuhi kebutuhan mereka. Layanan ini mencakup pembayaran, tabungan, kredit, dan asuransi yang tersedia secara teregulasi dan berkelanjutan.
Sementara menurut Bank Dunia, inklusi keuangan merupakan salah satu kunci untuk mengurangi tingkat kemiskinan yang tinggi dan untuk meningkatkan kesejahteraan bersama. Sebab, inklusi keuangan memungkinkan akses yang merata bagi masyarakat dari berbagai latar belakang terhadap produk dan layanan dari jasa keuangan. Akses ini dapat mereka manfaatkan untuk menunjang kebutuhan hidup mereka sehari-hari maupun jangka panjang.
Bagaimana, sudah paham kan apa itu inklusi keuangan? Sekarang saatnya kembali ke topik utama, yakni Bulan Inklusi Keuangan 2023. Dalam BIK tahun ini, tema yang diusung adalah “Akses Keuangan untuk Semua”. Tema ini merepresentasikan komitmen negara untuk memberikan akses yang merata terhadap berbagai layanan keuangan yang aman, terjangkau, dan inklusif kepada semua masyarakat.
Seperti disebutkan sebelumnya, akses keuangan merupakan salah satu hak dasar setiap individu. Sementara itu, tahun 2023 merupakan momen penting untuk meninjau kembali dan memperkuat berbagai upaya untuk mewujudkan inklusivitas dalam keuangan.
Lantas, mengapa “Akses Keuangan untuk Semua” menjadi suatu keharusan? Jawabannya terletak dalam potensi perubahannya. Inklusi keuangan tak hanya soal membuka rekening bank atau bisa mengajukan pinjaman ke lembaga keuangan. Inklusi keuangan juga tentang mendorong individu untuk bisa melakukan tiga hal utama, yakni:
Dengan begitu, setiap individu dapat memanfaatkan akses terhadap layanan keuangan dengan bijak. Selain itu, inklusi keuangan juga mendorong individu untuk bisa melindungi diri dari berbagai risiko keuangan yang tak terduga.
Perlu diketahui bahwa pada realitas saat ini, masih banyak sekali tantangan yang harus diatasi dalam upaya meningkatkan inklusi keuangan. Salah satu tantangan tersebut adalah rendahnya akses keuangan di wilayah pedesaan. Survei OJK menunjukkan bahwa tingkat inklusi keuangan di wilayah pedesaan berada di angka 82,69%. Angka ini lebih rendah 4,04% dari tingkat inklusi di perkotaan, yakni 85,73%.
Selain itu, terdapat juga tantangan ketidaksetaraan gender dalam akses keuangan. Survei OJK melaporkan bahwa tingkat inklusi keuangan untuk kaum perempuan sebesar 83,88%. Persentase ini lebih rendah 2% dari tingkat inklusi keuangan laki-laki, yakni 86%.
Kendati demikian, masih ada harapan untuk mengatasi tantangan-tangan tersebut. Berbagai program dan inisiatif telah diluncurkan guna meningkatkan inklusi keuangan. Apa saja program dan inisiatif tersebut? Simak selengkapnya dalam pembahasan berikut.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama kementerian atau lembaga keuangan, para pelaku industri jasa keuangan, serta lembaga berupaya meningkat inklusi keuangan dengan berbagai cara. Upaya yang dilakukan tak sebatas pada pengembangan layanan dan produk keuangan, tetapi juga mencakup empat elemen utama dalam inklusi keuangan, yakni:
Upaya OJK ini juga dilakukan melalui sejumlah program, yakni:
Laku Pandai merupakan layanan keuangan yang dibentuk bersama dengan pihak-pihak lain, seperti agen bank. Penyelenggaraan program ini didukung dengan pemanfaatan produk-produk teknologi informasi. Tujuan dari program ini adalah menyediakan produk-produk keuangan yang mudah dipahami dan sesuai dengan kebutuhan individu yang belum mendapatkan akses layanan keuangan.
Simpanan Pelajar (SimPel) merupakan salah satu inisiatif yang diupayakan oleh OJK. Tujuan upaya ini tak lain adalah untuk memperluas akses layanan keuangan bagi kalangan pelajar dari berbagai tingkat (PAUD hingga SMA). Selain itu, upaya ini juga ditujukan untuk memberikan edukasi keuangan dan membiasakan kaum pelajar untuk bisa mengelola uang sejak dini.
Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) adalah inisiatif dari OJK berupa forum koordinasi antar instansi keuangan dan para stakeholders terkait. Tujuan dari forum ini adalah untuk mendorong percepatan pemerataan akses keuangan di berbagai daerah.
SEED 4 Women adalah program pemberdayaan perempuan yang menjadi pelaku UMKM. Program ini juga termasuk inisiatif inklusi keuangan dan hasil kerja sama dengan Sekretariat Dewan Nasional Keuangan Inklusif, Mercy Corps Indonesia, serta Citi Foundation. Program ini berhasil memberikan dampak yang positif terhadap perempuan pelaku UMKM sejak Desember 2021. Dampak positif tersebut mencakup peningkatan pengetahuan mengenai manajemen keuangan bisnis dan peningkatan akses terhadap layanan keuangan formal.
Selain keempat program di atas, tentu masih ada banyak inisiatif lain yang dilaksanakan OJK dan pihak-pihak terkait dalam penyelenggaran Bulan Inklusi Keuangan 2023. Bulan ini merupakan waktu yang tepat untuk merenungkan betapa krusialnya akses keuangan yang merata dan bagaimana berbagai program serta inisiatif telah berperan dalam mencapai tujuan mulia ini.
Rumah adalah tempat di mana setiap orang menciptakan kenangan, berbagi waktu bersama orang terkasih, dan merasa aman. Namun, seiring berjalannya waktu, kondisi rumah mungkin sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan penghuninya. Pada saat itulah, rumah membutuhkan renovasi.
Renovasi rumah bukan hanya tentang memperbaiki tampilan fisiknya saja, tetapi juga meningkatkan fungsionalitas dan nilainya. Namun, dalam melakukan renovasi, tentu kamu tidak bisa melakukannya sendiri. Kamu membutuhkan jasa kontraktor atau jasa renovasi rumah yang profesional.
Sebelum memilih jasa renovasi rumah, kamu harus mengetahui kapan rumah benar-benar butuh direnovasi. Kalau kamu bingung menentukannya, berikut adalah lima tanda rumah kamu perlu direnovasi.
Rumah dengan konstruksi dan material terbaik sekalipun tetap tak akan mampu bertahan selamanya. Seiring berjalannya waktu, rumah tersebut tetap akan membutuhkan perbaikan. Kondisi kerusakan rumah tentu berbeda-beda, tetapi bila sudah berusia 10 tahun, sebaiknya dilakukan inspeksi rumah secara menyeluruh.
Inspeksi bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan rumah secara menyeluruh. Dengan melakukan inspeksi, kamu bisa mengetahui bagian rumah mana saja yang membutuhkan perbaikan.
Seiring waktu berjalan, sangat wajar bila mulai ditemukan banyak tanda-tanda kerusakan pada bangunan rumah. Kerusakan yang paling mudah dideteksi antara lain atap bocor atau rembes, retak pada dinding, cat mulai mengelupas, dan lain sebagainya.
Biasanya, jika ada satu tanda kerusakan ditemukan, kerusakan lainnya juga akan terlihat. Untuk itu, jangan segan untuk segera menyusun rencana renovasi rumah, baik itu renovasi menyeluruh atau sedang.
Kebutuhan penghuni akan mengalami perubahan seiring dengan berjalannya waktu. Sebagai contoh, anggota keluarga bertambah sehingga butuh ruangan baru. Bisa juga karena perubahan metode kerja seperti work from home yang kemudian berdampak pada kebutuhan ruang baru.
Penambahan ruang juga bisa terjadi karena rumah mulai terasa sesak sehingga perlu pengaturan ulang. Banyak faktor yang dapat memengaruhi bertambahnya kebutuhan ruang. Sebab itu, renovasi adalah solusi yang tepat agar rumah tetap bisa mengakomodasi kebutuhan penghuninya.
Setelah beberapa tahun, interior dan eksterior rumah akan terlihat kusam dan mungkin sudah ketinggalan zaman. Sebagai pemilik rumah, tentu kamu menginginkan hunian yang terlihat stylish dan enak dipandang mata. Jawaban untuk permasalahan ini tentu saja adalah renovasi agar rumah terlihat seperti baru lagi.
Rumah adalah aset dan suatu saat mungkin kamu ingin menyewakannya atau menjualnya. Untuk bisa meningkatkan nilai rumah, tentu rumah harus berfungsi dengan baik. Solusinya adalah dengan melakukan renovasi terhadap struktur bangunan maupun utilitas di dalamnya.
Bagi kamu yang belum pernah menggunakan jasa renovasi, memilih satu yang tepat memang tak bisa dibilang mudah. Pasalnya, kamu mempercayakan rumah kamu di tangan orang-orang yang mungkin belum kamu ketahui kualitas kerjanya.
Agar terhindar dari hal-hal yang merugikan, berikut ini sudah ada beberapa tips jitu dalam memilih jasa renovasi rumah.
Langkah pertama adalah meminta rekomendasi dari keluarga atau teman yang pernah menggunakan jasa renovasi. Mereka bisa memberikan informasi berharga mengenai jasa renovasi yang memiliki reputasi baik dan hasil kerja yang memuaskan.
Namun, pastikan untuk bertanya lebih lanjut mengenai pengalaman keluarga atau teman dalam menggunakan jasa renovasi tersebut. Tanyakan pula pada mereka soal waktu penyelesaian proyek dan biaya renovasi. Bila kamu yakin dengan rekomendasi mereka, pertimbangkan untuk segera menghubungi penyedia jasa renovasi tersebut untuk mendiskusikan proyek renovasi kamu.
Sebagai calon klien, kamu perlu memastikan bahwa penyedia jasa renovasi yang mau kamu gunakan memiliki sertifikasi yang diperlukan. Sertifikasi dapat menjadi bukti bahwa mereka adalah ahli di bidangnya dan telah memiliki standar tertentu.
Selain itu, pastikan penyedia jasa berbadan hukum dan memiliki izin operasi yang resmi. Hal ini akan membantu kamu dalam memeriksa rekam jejak mereka bila diperlukan. Namun, tak banyak penyedia jasa renovasi rumah yang merupakan badan hukum. Kebanyakan dari mereka adalah pekerja borongan sehingga sulit untuk mengecek hasil kerja mereka sebelumnya.
Meskipun kamu mungkin sudah menemukan jasa renovasi yang ingin kamu gunakan, jangan terburu-buru untuk membuat keputusan. Ada baiknya kamu mencari beberapa pilihan penyedia jasa renovasi untuk dijadikan perbandingan.
Dengan memiliki lebih dari satu pilihan, kamu akan bisa menilai kelebihan dan kekurangan masing-masing penyedia jasa, termasuk penilaian soal biaya renovasi, waktu pengerjaan, dan juga kualitas pengerjaan. Setelah melakukan perbandingan secara cermat, kamu bisa membuat keputusan yang lebih bijak.
Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan hal penting yang perlu dipertimbangkan dalam proyek konstruksi, termasuk renovasi. Pastikan penyedia jasa renovasi yang mau kamu pilih mampu menyediakan RAB secara rinci dan transparan.
Dengan adanya RAB, kami bisa menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan masalah selama proses renovasi berjalan. Kamu juga berdiskusi lebih lanjut dengan penyedia jasa terkait mengenai anggaran yang kamu miliki dan mereka bisa memberikan rencana renovasi sesuai dengan jumlah dana tersebut.
Selain itu, penting juga untuk tidak mudah tergoda dengan penyedia jasa renovasi yang memberikan tawaran harga jauh di bawah pasar. Ini lantaran dapat memengaruhi hasil pengerjaan renovasi.
Setelah kamu menemukan penyedia jasa renovasi yang tepat, penting untuk memiliki kontrak yang jelas dan rinci. Kontrak sebaiknya dibuat dalam bentuk tulisan dan mencantumkan hak serta kewajiban kedua belah pihak. Isi kontrak juga harus mencakup jangka waktu renovasi, rincian biaya, metode pembayaran, serta konsekuensi bila ada pelanggaran kontrak. Namun, perlu diketahui bahwa kontrak sering kali tidak menjadi pertimbangan bila kamu menggunakan jasa borongan.
Proyek renovasi belum bisa dikatakan berakhir meskipun pekerjaan sudah selesai. Pastikan penyedia jasa renovasi yang kamu pilih memberikan layanan garansi untuk hasil renovasi rumah. Garansi ini umumnya meliputi perbaikan kerusakan fisik bangunan maupun perawatan dalam beberapa waktu tertentu tanpa biaya tambahan.
Namun, pastikan lagi kamu memahami dengan jelas apa saja yang termasuk dalam garansi renovasi karena setiap penyedia jasa memiliki kebijakan yang berbeda-beda. Jaga komunikasi terbuka dengan penyedia jasa dan jangan segan untuk memberi tahu mereka tentang masalah apa pun yang muncul setelah pengerjaan selesai.
Kesepakatan pembayaran untuk proyek renovasi umumnya dilakukan secara bertahap. Kamu akan diminta untuk membayar uang muka sekitar 20%-30% dari total biaya renovasi. Pelunasan akan dilakukan sesuai dengan proses jalannya renovasi.
Pastikan untuk mematuhi jadwal pembayaran yang umumnya diberikan pada akhir pekan. Bila terjadi perubahan yang memengaruhi pembayaran, segera membicarakannya dengan pihak penyedia jasa renovasi untuk mencari solusi yang tepat.
Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa memilih jasa renovasi yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan kamu. Ingatlah bahwa renovasi rumah adalah bentuk investasi yang besar dan pemilihan penyedia jasa renovasi yang tepat dapat memastikan bahwa kamu mendapatkan hasil yang memuaskan.
Istilah inklusi keuangan kian ramai dibicarakan dalam dunia ekonomi global saat ini. Dalam era di mana teknologi telah merambah ke sektor ekonomi dan finansial, memahami konsep inklusi keuangan secara mendalam menjadi sangat relevan. Di sisi lain, pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan lembaga keuangan terus berupaya mewujudkan sistem keuangan di Indonesia yang lebih inklusif. Lantas, apa itu inklusi keuangan?
Inklusi keuangan adalah suatu konsep yang muncul dalam upaya untuk menjamin semua individu dan kelompok dalam masyarakat memiliki akses yang layak dan setara terhadap produk dan layanan dari jasa keuangan.
Sementara itu, menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 76/POJK.07/2016, inklusi keuangan dijelaskan sebagai ketersediaan akses terhadap berbagai produk dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan masyarakat guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat itu sendiri.
Produk dan layanan keuangan yang dimaksud mencakup tabungan, kredit, asuransi, dan layanan pembayaran digital. Inklusi keuangan diupayakan untuk memerangi masalah eksklusi keuangan yang merujuk pada situasi saat sebagian besar masyarakat dikesampingkan dari layanan keuangan yang krusial.
Penting untuk memahami bahwa inklusi keuangan merupakan kebalikan dari eksklusi keuangan. Seperti yang sudah dijelaskan, inklusi keuangan merujuk pada ketersediaan akses yang merata terhadap produk dan layanan keuangan bagi individu maupun kelompok dalam masyarakat.
Sebaliknya, eksklusi keuangan merujuk pada pembatasan akses terhadap produk dan layanan dari penyedia jasa keuangan. Melansir dari laman WallStreetMojo, berikut adalah beberapa perbedaan inklusi dan eksklusi keuangan:
Itulah perbedaan utama antara inklusi dan eksklusi keuangan. Dengan memahami perbedaan keduanya, maka pemerintah dan otoritas terkait dapat mewujudkan masyarakat lebih adil secara ekonomi.
Bukan tanpa alasan mengapa inklusi keuangan terus diupayakan oleh pemerintah dan lembaga keuangan. Berikut adalah beberapa tujuan utama dari inklusi keuangan:
Inklusi keuangan bertujuan untuk memberikan layanan keuangan yang dapat diakses dengan mudah bagi semua lapisan masyarakat. Ini mencakup penyediaan produk dan layanan keuangan yang dapat memenuhi kebutuhan setiap individu tanpa memandang latar belakang mereka.
Inklusi keuangan juga bertujuan untuk mendorong pertumbuhan lembaga keuangan yang dapat memenuhi kebutuhan finansial masyarakat. Dengan adanya lembaga-lembaga tersebut, masyarakat memiliki banyak pilihan dalam mengakses layanan keuangan.
Inklusi keuangan membantu meningkatkan kesadaran finansial masyarakat. Contohnya seseorang makin sadar akan pentingnya investasi masa depan setelah menggunakan aplikasi untuk mengatur keuangan pribadi.
Selain ketiga poin di atas, inklusi keuangan juga bertujuan untuk menciptakan efisiensi ekonomi dan mendorong terciptanya sistem keuangan yang lebih stabil. Di samping itu, inklusi keuangan juga penting untuk meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat sehingga angka kemiskinan bisa terus ditekan.
Inklusi keuangan lebih dari sekadar istilah maupun teori. Inklusi keuangan juga dapat diukur dan ini penting untuk mengetahui sejauh mana masyarakat telah mendapatkan akses yang setara dan layak terhadap produk dan layanan keuangan.
Berikut beberapa indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat inklusi keuangan:
Salah satu metode paling sederhana untuk mengukur tingkat inklusi keuangan adalah dengan menghitung jumlah kepemilikan akun bank setiap individu dalam suatu wilayah. Makin banyak akun bank yang dimiliki oleh masyarakat, makin tinggi pula tingkat inklusi keuangan.
Tingkat inklusi keuangan juga dapat diketahui dengan cara mengukur sejauh mana masyarakat dapat mengakses layanan kredit dari lembaga keuangan.
Indikator satu ini melihat sejauh mana masyarakat memiliki akses terhadap produk asuransi. Contohnya asuransi kesehatan, properti, dan asuransi jiwa.
Tinggi rendahnya inklusi keuangan suatu negara juga dapat dilihat dari jumlah pengguna layanan keuangan digital. Hal ini mencakup kegiatan transaksi pembayaran dan transaksi uang melalui perangkat mobile.
Literasi keuangan merujuk pada kemampuan masyarakat untuk memahami dan menggunakan layanan keuangan. Hal ini menjadi indikator penting untuk mengetahui tingkat inklusi keuangan suatu masyarakat.
Pendapatan rata-rata individu atau rumah tangga juga dapat menjadi indikator mengenai tingkat inklusi keuangan. Pasalnya, orang dengan pendapatan rendah lebih rentan terhadap eksklusi keuangan.
Mengukur akses masyarakat ke layanan perbankan di daerah terpencil juga penting. Sebab, hal ini dapat menunjukkan sejauh mana inklusi keuangan telah berhasil menjangkau komunitas yang terhambat kondisi geografis.
Sebagai negara kepulauan yang menghadapi berbagai masalah pemerataan akses keuangan, Indonesia telah mengambil berbagai langkah untuk meningkatkan inklusi keuangan dari Sabang hingga Merauke. Berikut beberapa contoh konkret inklusi keuangan di Indonesia:
Sesuai namanya, tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) merupakan program pemerintah bersama lembaga perbankan untuk menerbitkan produk tabungan khusus untuk pelajar. SimPel juga menjadi salah satu program yang terus diupayakan dalam agenda Bulan Inklusi Keuangan 2023. Ini ditujukan agar pelajar melek secara finansial dan orang tua bisa membantu anaknya untuk mengajarkan pentingnya perencanaan keuangan sejak dini.
Indonesia telah menjadi salah satu pasar utama untuk fintech di kawasan Asia Tenggara. Platform pembayaran digital GoPay, Dana, dan OVO adalah tiga dari sekian banyak contoh bagaimana fintech menjadi solusi pembayaran yang mudah dan terjangkau, bahkan bagi masyarakat di daerah-daerah terpencil.
Pemerintah dan lembaga keuangan di Indonesia juga mendorong inklusi keuangan melalui layanan keuangan syariah. Terlebih Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia sehingga layanan dan produk keuangan syariah akan sangat diminati oleh masyarakat. Masyarakat di sini adalah mereka yang umumnya ingin mengakses layanan keuangan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Demikian uraian mengenai apa itu inklusi keuangan, tujuan, contoh, dan cara mengukurnya. Dari uraian di atas bisa disimpulkan bahwa inklusi keuangan penting untuk terus diupayakan oleh pemerintah dan berbagai lembaga keuangan. Hal ini guna mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan adil secara ekonomi.
Industri properti di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat setelah melalui keterpurukan akibat pandemi COVID-19. Perkembangan ini diwarnai dengan pembiayaan properti yang makin menggeliat.
Kini, pembiayaan kepemilikan properti residensial tidak lagi hanya bergantung pada institusi perbankan konvensional, tetapi juga melibatkan platform P2P lending. Jenis fintech satu ini juga telah mengubah cara masyarakat yang melek teknologi dalam melakukan investasi properti.
Nah, dalam artikel kali ini, kamu akan mempelajari konsep pembiayaan properti online dan mengapa ini menjadi peluang untuk investasi jangka panjang. Jadi, simak terus ya artikel berikut!
Platform pembiayaan properti online adalah suatu inovasi dalam sektor finansial dan teknologi. Inovasi ini terbukti telah mengubah lanskap pembiayaan properti yang umumnya hanya bisa didapatkan dari lembaga perbankan konvensional.
Bagi masyarakat yang tergolong unbanked atau underbanked, keberadaan pembiayaan properti online ibarat udara segar bagi mereka. Sebab, mereka bisa mendapatkan pembiayaan yang kurang lebih sama dengan pembiayaan dari bank konvensional. Beberapa perusahaan pembiayaan bahkan berani menawarkan keunggulan lain yang tidak ada di bank konvensional.
Sementara itu, dari sudut pandang investor, pembiayaan properti online dapat menjadi wadah bagi investor yang ingin melakukan investasi properti dengan cara lebih efisien. Sebab, biasanya orang melakukan investasi properti dengan cara membeli properti. Namun berbeda dengan investasi di pembiayaan properti online. Mau tahu bagaimana cara kerjanya? Simak terus ya!
Seperti disebutkan sebelumnya, platform pembiayaan properti online di sini merupakan perusahaan fintech peer-to-peer lending. Dengan kata lain, perusahaan pembiayaan berfungsi sebagai wadah atau perantara bertemunya pengembang properti dan investor atau pendana.
Pengembang properti membutuhkan dana untuk memulai properti mereka. Sementara itu, investor atau pendana mencari peluang investasi yang menguntungkan. Investor akan memilih proyek-proyek mana yang menurut mereka menarik untuk diberi pendanaan. Selanjutnya, perusahaan pembiayaan akan bertindak sebagai penghubung kedua belah pihak.
Pengembang properti akan mengajukan proyek mereka kepada perusahaan pembiayaan. Proyek mereka akan ditampilkan pada situs resmi atau platform pembiayaan online. Lewat platform inilah investor dapat memilih proyek yang sesuai dengan preferensi dan tujuan investasi mereka.
Investor kemudian berkontribusi terhadap pembiayaan proyek dengan berinvestasi dalam bentuk uang dalam jumlah dan kurun waktu tertentu. Imbal hasilnya adalah keuntungan dari pendapatan proyek, peningkatan nilai properti, atau lainnya tergantung kebijakan perusahaan pembiayaan.
Sementara itu, pihak pengembang properti bisa memperoleh sumber pembiayaan tambahan untuk menyelesaikan proyek tanpa harus bergantung pada pinjaman dari bank konvensional. Dalam kegiatan ini, pihak perusahaan pembiayaan tentunya juga mendapatkan keuntungan, yakni dari imbal balik pembiayaan yang disalurkan kepada para pengembang.
Sudah paham kan apa itu pembiayaan properti online? Pembiayaan properti semacam ini merupakan fenomena yang kian populer dan menarik dalam dunia investasi. Model bisnis ini memungkinkan investor, termasuk investor pemula, untuk berpartisipasi dalam pasar properti tanpa harus membeli properti fisik.
Perusahaan pembiayaan properti online juga menjadi jembatan yang menghubungkan para investor dan pengembang melalui platform berbasis internet. Dengan kata lain, investor maupun pengembang bisa melakukan investasi dan mengajukan pembiayaan cukup lewat komputer atau smartphone yang terhubung dengan internet.
Di sisi lain, pembiayaan properti juga memberikan kesempatan bagi para investor untuk melakukan investasi jangka panjang secara mudah dan efisien. Berikut penjelasan lengkapnya:
Salah satu keuntungan dari berinvestasi lewat perusahaan pembiayaan properti adalah akses yang lebih mudah ke berbagai jenis proyek properti yang menarik. Dalam investasi properti secara konvensional, dibutuhkan dana yang tidak sedikit untuk membeli properti secara fisik atau berinvestasi dalam proyek properti skala besar.
Namun, melalui platform pembiayaan properti online, investor dari berbagai level dapat ikut membiayai berbagai jenis proyek properti bahkan dengan modal terbatas. Hal ini tentunya dapat membuka peluang bagi investor untuk mendiversifikasi portofolio investasi mereka.
Apa itu diversifikasi portofolio? Istilah ini acap terdengar dalam dunia investasi. Jadi, diversifikasi portofolio merupakan salah satu prinsip penting dalam melakukan investasi karena dapat membantu menekan risiko.
Berinvestasi di perusahaan pembiayaan properti memungkinkan investor untuk melakukan diversifikasi portofolio secara lebih baik. Mereka bisa memilih untuk berinvestasi dalam berbagai jenis proyek properti, seperti properti perumahan, pertokoan, residensial pribadi, dan lain sebagainya.
Dengan berinvestasi pada lebih dari satu sektor properti, investor bisa mengurangi risiko investasi. Terutama risiko yang berkaitan dengan fluktuasi pasar. Dengan begitu, investor dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan imbal hasil yang maksimal.
Investor dalam pembiayaan properti online umumnya memiliki tingkat keterlibatan dan kendali yang lebih besar dalam proyek properti dibandingkan dengan investasi properti pada umumnya. Mereka bisa ikut memantau jalannya proyek secara aktif, mengecek laporan keuangan secara berkala, dan bahkan ikut memberikan suara dalam keputusan penting terkait dengan proyek tersebut. Dengan begitu, investor bisa meminimalkan risiko investasi dan menyusun mitigasi yang sesuai dengan risiko yang kemungkinan muncul.
Terakhir, salah satu aspek yang menjadikan investasi properti di pembiayaan online adalah potensi apresiasi nilai properti seiring dengan berjalannya waktu. Dalam konteks pembiayaan online, pihak investor bisa memanfaatkan potensi peningkatan nilai properti saat proyek dijalankan dan mulai menghasilkan keuntungan.
Jadi, ketika proyek properti mengalami apresiasi nilai, otomatis investor dapat merasakan manfaatnya melalui peningkatan nilai investasi mereka. Lebih lanjut, apresiasi nilai dapat membuka peluang untuk memperoleh keuntungan yang signifikan dalam jangka panjang.
Itulah ulasan seputar pembiayaan properti online sebagai peluang investasi jangka panjang yang menarik bagi investor dari berbagai level. Berinvestasi di perusahaan pembiayaan memang menarik, tetapi jangan sampai lengah. Sebab, semua investasi pasti ada risikonya.
Sebab itu, penting untuk melakukan riset secara mendalam terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berinvestasi di perusahaan pembiayaan properti online. Berbicara soal perusahaan pembiayaan, Danasyariah adalah salah satu perusahaan pembiayaan di mana kamu bisa bergabung menjadi pendana atau investor secara aman, mudah, dan halal. Untuk info lebih lanjut, klik di sini.
Perkembangan teknologi artificial intelligence (AI) telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, tak terkecuali industri properti. AI bukan lagi hal yang hanya dibahas pada film-film fiksi ilmiah, melainkan sudah menjadi bagian dari kehidupan modern.
Bagi para arsitek dan pengembang properti, penggunaan AI terbukti telah memberikan berbagai manfaat yang cukup signifikan. Namun, seiring dengan kemajuan inovasi teknologi ini, muncul pertanyaan mengenai dampak positif dan negatif penggunaan AI.
Sebelum membahas lebih dalam mengenai dampak positif dan negatif penggunaan AI, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu AI.
Sebenarnya, ada konsep sederhana di balik kompleksitas AI. Artificial intelligence merupakan teknologi yang belajar dari pengalaman atau informasi yang didapatkan dari berbagai sumber. Sumber yang dimaksud bisa berasal dari situs web atau interaksi dengan pengguna.
Contoh dari AI adalah chatbots atau asisten virtual, seperti Siri dari Apple. Siri memiliki fungsi AI yang cukup sederhana, yakni menganalisis pertanyaan-pertanyaan pengguna. Bedanya dengan Google adalah Siri dapat mengenali perintah melalui suara pengguna dan memberikan respons secara verbal.
Penting untuk diketahui bahwa AI menggunakan berbagai pendekatan, termasuk deep learning dan pemrosesan bahasa alami (Natural Language Processing/NLP). NLP inilah yang mengubah cara manusia modern berinteraksi dengan komputer dengan memungkinkan komputer untuk mampu memahami dan merespons bahasa manusia secara alami. Kemampuan ini akan terus meningkat seiring dengan banyaknya informasi yang diberikan pada AI.
Penggunaan AI dalam berbagai sektor industri terus meningkat, tak terkecuali dalam industri properti. Berikut adalah keuntungan penggunaan AI dalam industri properti:
Salah satu kendala utama dalam proses pembangunan properti adalah human error atau kesalahan manusia. Kendala ini dapat menciptakan berbagai masalah baru dalam proyek. Misalnya, arsitek memasukkan data yang tidak akurat pada suatu model, maka hasil akhirnya pun akan penuh dengan masalah. Terkadang, masalah tersebut dapat diidentifikasi di awal, tetapi ada juga yang tidak bisa ditemukan hingga konstruksi dimulai.
Dalam hal ini, penggunaan teknologi AI berfungsi untuk mengurangi risiko human error yang dapat memengaruhi jalannya proyek. Lagi pula, mesin tidak memiliki rasa lelah dan memiliki tingkat analisis yang tinggi asalkan ‘dilatih’ dengan benar.
Proyek pembangunan properti melibatkan banyak proses analisis. Di sini, teknologi AI dapat mengotomatisasi sebagian besar pekerjaan yang memakan banyak waktu dan tenaga tersebut. Misalnya saja dalam tahap perancangan, otomatisasi AI dapat membantu arsitek membuat desain bangunan yang lebih berkelanjutan dengan memanfaatkan data dan analisis AI.
AI juga dapat membantu proses perancangan sistem keamanan dan keselamatan kebakaran secara lebih optimal. Selain itu, AI juga dapat digunakan pada manajemen sistem penghangat dan pendingin ruangan. Penggunaan teknologi ini umumnya diterapkan pada hunian-hunian dengan sistem smart home.
Selain dalam bangunan, AI juga diterapkan pada platform property technology (proptech). Tujuan dari pemanfaatan ini antara lain untuk menganalisis big data untuk memprediksi pasar properti.
Keuntungan lain dari penggunaan AI dalam industri properti adalah untuk mengelola dokumen dan transaksi yang terkait dengan proyek. Contoh dari pemanfaatan AI ini adalah Drooms NXG, ruang data virtual untuk menyimpan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan transaksi properti.
Selain itu, AI juga dapat dimanfaatkan untuk melakukan analisis dokumen. Teknologi bisa membantu menemukan kesalahan dan menerjemahkan data-data dalam dokumen tersebut menjadi informasi yang mudah untuk dipahami. Penggunaan AI ini ikut membantu meminimalkan mayoritas pekerjaan yang membutuhkan due diligence dalam proses transaksi properti.
Seperti disebutkan sebelumnya, AI tidak memiliki rasa lelah seperti manusia dan bisa bekerja tanpa henti selama 24/7. Pengguna dapat memilih beberapa tugas manual untuk dikerjakan oleh AI. Dengan begitu, pekerjaan bisa lebih cepat selesai dan pengguna tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak tenaga. Contoh penggunaan AI dalam hal ini adalah chatbot pada situs web perusahaan properti.
Meskipun penggunaan AI dalam industri properti memberikan berbagai keuntungan, ada juga beberapa kerugian yang perlu diwaspadai oleh para pelaku industri properti. Adapun kerugiannya antara lain:
Salah satu dampak negatif yang paling dikhawatirkan dari penggunaan AI adalah potensi kehilangan pekerjaan. Hal ini tak hanya berlaku di sektor properti, tetapi semua sektor yang menggunakan AI. Teknologi AI dapat menggantikan pekerjaan manual, khususnya pekerjaan yang bersifat repetitif.
Sebagai contoh, agen properti yang biasanya melakukan inspeksi lokasi properti bisa memakan waktu hingga berjam-jam. Nah, pekerjaan ini bisa digantikan oleh AI secara cepat dan efisien. Tentunya ini dapat merugikan manusia sendiri yang notabenenya merupakan pencipta AI.
Penerapan sistem AI dalam sektor properti tidaklah murah. Pembelian program AI sendiri bisa menghabiskan jutaan rupiah. Belum lagi ditambah dengan perangkat keras yang memiliki spesifikasi tinggi untuk menjalankan sistem AI.
Di sisi lain, AI selalu membutuhkan informasi baru untuk bisa terus meningkatkan kecerdasannya. Dengan kata lain, pengguna memerlukan tempat penyimpanan data yang besar agar AI tetap bisa berkembang.
Terlebih, teknologi AI saat ini masih dalam tahap awal perkembangan. AI juga akan terus mengalami peningkatan dan pengguna pun juga harus meningkatkan spesifikasi perangkatnya. Artinya, pengguna perlu merogoh kocek lagi untuk mengakomodasi perkembangan ini.
Beberapa pengembang memandang AI sebagai alat untuk memangkas biaya desain bangunan. Namun besar kemungkinan AI hanya akan memberikan desain dengan struktur-struktur dasar. Meskipun AI dapat mengolah data dalam jumlah besar, teknologi ini tidak mampu mencontoh kreativitas manusia.
Hal tersebut justru menjadi kabar baik bagi para pekerja di bidang kreatif. Mereka hampir tak mungkin akan digantikan oleh robot. Sementara bagi pengembang properti, mereka tidak bisa mengandalkan AI untuk memangkas biaya desain bangunan. Mau tidak mau, mereka tetap harus menggunakan jasa arsitek.
Demikian pembahasan mengenai dampak positif dan negatif penggunaan AI dalam industri properti. Di satu sisi, AI dapat menghemat waktu dan biaya untuk mengautomasi banyak pekerjaan manual, seperti analisis data.
Di sisi lain, penggunaan AI mengancam pekerjaan manusia. Teknologi ini juga tidak mampu menciptakan sesuatu yang memiliki “jiwa” seperti apa yang diciptakan manusia. Biaya penerapan sistem AI pun juga cukup mahal. Kendati demikian, AI tetap akan memainkan perannya dalam sektor properti, baik untuk sekarang maupun masa-masa yang akan datang.
Perkembangan teknologi dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) telah mengubah wajah berbagai sektor, termasuk industri keuangan. Fintech, singkatan dari financial technology, menjadi salah satu sektor terdepan dalam mengadopsi teknologi AI. Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan aksesibilitas, efisiensi, dan layanan keuangan secara keseluruhan.
Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, fintech dengan prinsip syariah menjadi bagian krusial dalam ekosistem keuangan Indonesia yang sedang berkembang. Namun, seiring dengan pertumbuhan fintech, penting bagi para pemangku kepentingan dalam industri ini untuk mengatur dan mengawasi penggunaan AI dengan bijak. Nah, di sinilah Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) memainkan perannya sebagai kongregasi dari seluruh perusahaan fintech syariah di Tanah Air.
Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan adalah inovasi teknologi yang berasal dari kombinasi ilmu komputer, big data, dan machine learning. Tujuan teknologi ini ialah untuk mempelajari pola, memprediksi, dan memberikan solusi mengenai suatu masalah berdasarkan informasi yang diberikan. Sederhananya, makin banyak informasi yang diberikan, makin ‘pintar’ pula teknologi AI ini.
AI sudah diterapkan di banyak sektor, termasuk fintech konvensional maupun syariah. Pasalnya, fintech adalah sektor keuangan yang memiliki banyak data. Data-data tersebut perlu dianalisis untuk kepentingan operasional bisnis. Bila seluruh analisis data dilakukan secara manual, otomatis memerlukan banyak tenaga manusia.
Guna mengotomasi analisis data dan pekerjaan manual lainnya, pelaku industri fintech perlahan-lahan mulai mengadopsi AI. Melansir laman Trenasia, survei dari Cambridge Center for Alternative Finance menunjukkan ada sekitar 90% perusahaan fintech dunia yang sudah mengadopsi teknologi AI.
Sebagaimana yang sudah diketahui, penerapan teknologi AI dalam platform fintech membawa dampak yang cukup besar, terutama soal pengolahan data. Untuk lebih lengkapnya, simak pembahasan berikut.
Selain ketiga penerapan di atas, tentu masih ada pemanfaatan lain dari teknologi AI. Seperti disebutkan sebelumnya, makin banyak informasi yang dimasukkan ke sistem AI, makin terlatih pula AI tersebut. Namun, penggunaan inovasi teknologi ini tak lepas dari sejumlah risiko.
Penerapan AI dalam berbagai sektor industri tak bisa lepas dari beberapa risiko. Pun begitu dengan penerapannya di industri fintech. Selain risiko yang sudah ada, pemanfaatan kecerdasan buatan secara masif memungkinkan timbulnya risiko baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya atau disebut dengan unprecedented risk.
Guna memitigasi risiko tersebut dan tetap mengoptimalkan pemanfaatan AI di sektor fintech, diperlukan code of conduct atau kode etik. Kode etik ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi para pelaku industri fintech dalam menggunakan teknologi AI. Dalam penerapannya di sektor fintech syariah, kode etik dirancang oleh Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) selaku organisasi seluruh pelaku industri fintech syariah.
Dalam code of conduct yang dirancang AFSI, pemanfaatan AI dalam fintech syariah harus memenuhi prinsip-prinsip dasar AI, di antaranya:
Sementara, tujuan pembuatan code of conduct ini sendiri adalah agar bisa menjadi pedoman bagi seluruh penyelenggara fintech di Indonesia dalam melakukan manajemen risiko pemanfaatan AI dalam bisnis.
Dalam kode etik AFSI terkait penerapan AI di industri fintech, terdapat lima prinsip dasar yang perlu dipahami. Kelima prinsip dasar ini disusun berdasarkan riset atas sejumlah panduan, seperti OECD AI Principle dan National Institute of Standards and Technology AI Risk Management Framework.
Adapun prinsip dasar yang dimaksud, yakni:
Pancasila merupakan dasar negara sekaligus ideologi bangsa Indonesia yang menjadi fondasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai Pancasila juga perlu diterapkan dalam pemanfaatan AI di industri fintech.
Segala bentuk pengembangan dan pemanfaatan teknologi AI dalam operasional bisnis fintech harus sesuai dengan kepentingan nasional. Selain itu juga harus diterapkan dengan tanggung jawab etika sesuai Pancasila.
Dalam mengoptimalkan penggunaan AI supaya bermanfaat bagi manusia dan lingkungan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yakni:
Pemanfaatan AI harus wajar dan akuntabel serta memperhatikan prinsip non-diskriminatif dan keadilan. Selain itu, penyelenggara fintech harus melakukan mitigasi risiko dengan uji coba, data, dan algoritma yang relevan. Data harus valid, terkini, dan bebas dari bias.
AI yang digunakan dalam bentuk aplikasi juga harus memiliki akurasi tinggi dan sesuai dengan etika yang berlaku. Sebelum aplikasi digunakan, penyelenggara fintech harus meminta persetujuan dari direktur/komisaris. Terakhir, penyelenggara harus bertanggung jawab atas segala output aplikasi AI untuk memberikan kepastian pada konsumen.
Penyelenggara fintech perlu menjelaskan pemrosesan AI kepada konsumen mulai dari input hingga output guna meningkatkan transparansi. Penyelenggara harus memiliki pengetahuan dan kendali atas pemrosesan AI. Sementara itu, penjelasan yang diberikan ke konsumen harus mencakup potensi risiko dan tindakan mitigasi jika ada kegagalan.
Selanjutnya, kerangka manajemen risiko AI perlu diterapkan harus mencakup mekanisme yang bertanggung jawab dan recovery mechanisms sesuai dengan pedoman masing-masing penyelenggara. Hal ini untuk memastikan bahwa penggunaan AI berjalan transparan dan dapat dipahami oleh konsumen.
Penyelenggara fintech wajib memastikan keamanan dan ketangguhan aplikasi AI yang digunakan dengan memperhatikan sejumlah hal. Pertama, tingkat ketangguhan aplikasi AI harus sesuai dengan parameter setiap penyelenggara. Kedua, penyelenggara wajib memastikan aplikasi tidak rentan terhadap serangan siber. Selain itu, aplikasi AI juga wajib memiliki recovery mechanism guna menghadapi risiko serangan siber.
Ketiga, penyelenggara fintech harus memastikan bahwa aplikasi AI yang digunakan adalah hasil pengembangan developer yang profesional dan bersertifikasi. Keempat, penyelenggara wajib memastikan bahwa aplikasi AI sudah melalui proses pengujian dan pembelajaran menggunakan data valid dan paling terkini.
Kelima, aplikasi AI harus sudah melalui proses pengujian dan tes validasi secara teratur dan berkala. Terakhir, penyelenggara fintech wajib memiliki standar yang menunjukkan validitas data.
Itulah kelima prinsip dasar penggunaan AI dalam industri fintech Indonesia. Dengan mengutamakan transparansi, keamanan, dan pertanggungjawaban, AFSI selaku asosiasi fintech syariah Indonesia berkomitmen untuk memastikan bahwa AI digunakan dengan bijak dan sesuai dengan lima prinsip dasar AI. Dengan begitu, AI dalam fintech dapat terus memberikan manfaat bagi bisnis dan konsumen.
Rumah lebih dari sekadar tempat untuk istirahat maupun berlindung dari hujan dan teriknya matahari. Rumah juga menjadi tempat yang dapat memberikan kenyamanan dan ketenteraman jiwa berkat visualnya. Sebab itu, desain interior menjadi bagian penting dari setiap rumah atau jenis bangunan lainnya.
Berbicara soal desain interior, tentu setiap zaman memiliki trennya sendiri. Mereka yang tergolong sebagai generasi baby boomers jelas memiliki selera desain interior yang berbeda dengan milenial.
Nah, dalam artikel kali ini, kita akan mempelajari 10 gaya desain interior yang menjadi favorit kawula muda milenial. Kira-kira seperti apa ya desain interior yang mereka gandrungi? Simak terus sampai habis ulasan berikut ini.
Milenial merupakan sebutan bagi generasi yang lahir antara tahun 1981 dan 1996. Generasi ini kerap dianggap sulit untuk bisa memiliki rumah sendiri mengingat kenaikan harga rumah tidak dibarengi dengan kenaikan gaji.
Kendati demikian, milenial memiliki selera unik dalam hal pemilihan hunian. Mulai dari jenis rumah hingga desain interiornya, selera mereka patut untuk diapresiasi dan dijadikan inspirasi. Nah, berikut adalah 10 gaya desain interior yang populer di kalangan kawula muda milenial.
Di urutan pertama dalam daftar 10 gaya desain interior favorit milenial adalah gaya minimalis. Selama beberapa tahun terakhir, gaya yang menerapkan prinsip “less is more” ini telah menjadi favorit banyak generasi, tak terkecuali milenial. Gaya minimalis sudah populer sejak sekitar awal abad ke-20. Estetika ini mengutamakan konsep kesederhanaan, fungsionalitas, dan ketenangan di dalam rumah.
Beberapa elemen utama dari desain minimalis antara lain adalah ruang yang rapi dan tertata, garis lurus, dan warna-warna netral seperti krem, abu-abu, dan putih. Di samping itu, pemilihan furnitur dan ornamen dalam interior minimalis juga sangat diperhatikan. Umumnya, benda-benda tersebut dipilih berdasarkan utilitas dan keindahannya.
Gaya industrial menawarkan estetika yang terkesan trendi dan keren sehingga sangat wajar bila menarik perhatian banyak kalangan milenial. Gaya ini terinspirasi dari visual lingkungan perkotaan dan industri dengan ciri-ciri seperti dinding bata ekspos, struktur baja mentah, dan aksen kayu yang terkesan sudah usang.
Sama seperti desain minimalis, gaya industrial juga cenderung menggunakan palet warna netral, seperti abu-abu, hitam, dan cokelat untuk menciptakan nuansa industri yang autentik. Furnitur yang digunakan umumnya bergaya vintage dan selalu ada lampu-lampu unik yang turut memperkuat gaya interior ini.
Gaya interior tropis adalah desain yang mengutamakan nuansa hangat, cerah, dan sejuk bak daerah-daerah tropis. Ciri khas dari gaya interior satu ini terletak pada desain atap yang cenderung luas, penataan ruang dengan konsep open space, dan banyak tanaman di dalam rumah.
Tak jauh berbeda dari gaya minimalis dan industrial, gaya tropis juga menggunakan perpaduan palet warna netral dan alam. Contohnya warna cokelat, hijau, putih, dan lain sebagainya. Untuk furnitur, gaya tropis mengutamakan perabot dari bahan alam, seperti bambu, kayu, rotan, dan sejenisnya.
Gaya desain interior favorit kawula muda yang berikut ini hampir mirip dengan konsep yang diusung dalam gaya minimalis. Scandinavian difokuskan pada penggunaan kombinasi tekstur, warna kontras, dan nuansa hangat pada pemilihan furnitur yang cenderung bergaya modern.
Palet warna yang digunakan pada gaya desain ini adalah netral terang, seperti abu-abu muda, krem, putih, dan cokelat muda. Selain warna, gaya scandinavian juga menggunakan elemen seperti alumunium dan kayu. Ciri selanjutnya adalah penggunaan cahaya alami yang optimal dan penggunaan furnitur dengan ornamen sederhana tetapi tetap fungsional.
Desain interior rustik merupakan desain yang memancarkan kombinasi desain modern yang sleek dengan beberapa unsur alam. Konsep desain ini mendeskripsikan estetika yang alami, sedikit kasar, usang, dan kasual. Salah satu ciri khas dari desain ini adalah penggunaan material alam, seperti batu dan kayu.
Selain material alam, desain interior rustik juga mengutamakan penggunaan palet warna dengan tone hangat. Contoh dari palet warna ini adalah khaki, hijau, abu-abu, cokelat, dan merah oxblood. Ciri khas lainnya adalah penggunaan ornamen berupa kerajinan tangan, dekorasi dari kain, dan lukisan pemandangan alam.
Gaya desain interior yang berikut ini terus mengalami perkembangan setiap tahunnya. Ciri yang paling menonjol dari gaya kontemporer adalah interior yang terlihat rapi dan sleek tanpa terlalu banyak dekorasi. Sementara itu mengenai material, gaya ini lebih banyak menggunakan logam, baja, kaca, dan krom.
Pada gaya desain kontemporer, sistem pencahayaan di dalam rumah sengaja diatur agar mengarah ke elemen atau aksen pada dinding. Selain itu, gaya ini juga mengutamakan penambahan detail tertentu berupa dekorasi berbentuk curvy di berbagai sudut ruangan.
Gaya vintage jelas bukan gaya yang asing lagi di telinga para kawula muda. Pasalnya, gaya ini tak hanya populer untuk interior rumah, tetapi juga untuk aspek lainnya, seperti gaya berpakaian. Untuk desain interior, gaya vintage cenderung fokus pada aksen-aksen kuno pada pemilihan furnitur dan elemen lainnya.
Gaya desain interior ini juga didominasi oleh palet warna yang lembut, seperti abu-abu muda, pink pastel, kuning muda, dan lain sebagainya. Kesan kuno juga makin kuat dengan adanya furnitur yang catnya sengaja dibuat terkelupas dan terbuat dari material kayu.
Gaya interior mid-century modern merupakan konsep desain yang diperkenalkan pada sekitar tahun 1940-an. Karakter desain ini cukup unik, yakni klasik dan futuristik sehingga tidak lekang oleh waktu. Prinsip utama yang diterapkan pada desain mid-century modern hampir mirip dengan gaya scandinavian, yakni fungsional dan minimalis.
Ciri khas dari gaya ini adalah perpaduan motif abstrak dalam warna netral dan warna-warna cerah. Mengenai furnitur, gaya ini menggunakan perabot dari material alam dengan desain klasik dan modern. Ciri lainnya adalah penggunaan dekorasi berupa cermin, lukisan untuk meja, dan lampu gantung.
Japandi adalah gaya interior yang berasal dari perpaduan elemen-elemen desain pada gaya scandinavian dan Jepang. Japandi meleburkan dua budaya yang berlawanan sehingga menghasilkan konsep desain baru yang unik.
Ciri khas Japandi terlihat pada penggunaan material, seperti kayu, kerta, dan batu alam. Bedanya dengan gaya scandinavian terletak pada penggunaan palet warna yang cenderung lebih gelap dan bervariasi. Sementara itu, pengaruh gaya Jepang pada desain ini terletak pada penggunaan warna-warna dengan tone yang lebih beragam seperti hitam, hijau gelap, dan terra-cotta.
Gaya desain transisional merupakan gaya yang cukup populer di kalangan kawula muda. Pasalnya, gaya ini adalah hasil dari perpaduan gaya modern dan tradisional. Perpaduan ini cukup seimbang sehingga menghasilkan gaya baru yang begitu unik dan menarik.
Ciri khas dari gaya transisional terletak pada penggunaan material modern, seperti kaca dan baja. Selain itu, desain ini juga menggunakan pilihan palet warna yang netral untuk menciptakan ruang dengan nuansa modern, hangat, dan menenangkan.
Itulah 10 gaya desain interior yang menjadi favorit kawula muda milenial. Dari kesepuluh gaya desain di atas, mana yang menjadi favorit kamu? Tak hanya bisa diterapkan di interior rumah, gaya-gaya interior di atas juga bisa kamu aplikasikan di kamar kos, tempat usaha, atau apartemen.
Indonesia merupakan negara dengan populasi muslim terbesar di dunia. Jadi, tak heran bila sistem keuangan syariah tumbuh dengan pesat di negara ini. Bahkan ekonomi dan keuangan dengan prinsip syariah di Indonesia kian diperhitungkan di mata dunia.
Meskipun masih dalam masa pemulihan pasca pandemi, Indonesia masih mampu bertahan di peringkat ke-3 dalam Revinitiv Islamic Finance Development Report 2022. Tak hanya itu, negara kepulauan ini juga mampu tercatat sebagai pelaku pengelolaan keuangan syariah dan ekonomi terbaik.
Laporan tahunan terkait perkembangan keuangan syariah Indonesia dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pun juga menunjukkan pencapaian yang mengesankan. Untuk mendalaminya, simak terus ulasan berikut ini.
Keuangan syariah di Indonesia telah menjadi salah satu komponen krusial dalam dinamika perekonomian negara ini. Indonesia, dengan penduduk muslim terbesar di seluruh dunia, memiliki potensi masif untuk terus mengembangkan sistem keuangan syariah yang kuat dan berkelanjutan.
Lebih lanjut, prinsip-prinsip keuangan syariah telah menjadi pilihan menarik bagi individu maupun badan usaha yang ingin bertransaksi dan berinvestasi dengan cara yang sesuai dengan nilai-nilai agama. Sebab itu, produk dan layanan jasa keuangan syariah makin diminati oleh masyarakat.
Pada tahun 2022, pertumbuhan ekonomi Indonesia menunjukkan hasil yang positif meskipun masih dalam fase pemulihan akibat dampak pandemi. Pertumbuhan PDB dilaporkan menyentuh angka 5,3%, menunjukkan adanya ketahanan ekonomi yang kuat.
Kegiatan ekspor Indonesia juga memberikan kontribusi positif terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi. Ini menandakan bahwa kinerja ekonomi Tanah Air perlahan-lahan mulai membaik dan kondusif untuk pengembangan sistem keuangan syariah.
Keuangan syariah di Indonesia mencakup berbagai sektor, seperti pasar modal syariah, perbankan syariah, dan industri keuangan non-bank (IKNB) syariah. Sektor-sektor ini telah mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan, terbukti dari tingginya minat masyarakat dan investor dalam produk serta layanan keuangan syariah.
Perkembangan tersebut tentunya tak lepas dari para regulator, seperti lembaga pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Bank Indonesia selaku bank sentral. Pihak-pihak ini telah dan akan terus berupaya menciptakan lingkungan yang memadai bagi pertumbuhan keuangan syariah.
Meninjau pertumbuhan keuangan syariah di Indonesia selama 2022, OJK kembali mempublikasikan Laporan Perkembangan Keuangan Syariah Indonesia (LPKSI) pada 30 Juni kemarin. Laporan tersebut dipublikasikan dengan tajuk “Pemberdayaan Ekosistem Ekonomi Syariah dan Digitalisasi untuk Penguatan Keuangan Syariah dalam Mendukung Ketahanan Ekonomi Nasional”.
Salah satu indikator utama keberhasilan sektor keuangan syariah dalam negeri adalah pertumbuhan aset. Pada tahun 2022, aset industri keuangan syariah di Tanah Air mencapai angka yang cukup mengesankan, yakni sekitar 2.735,84 triliun rupiah.
Angka tersebut menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan bila dibandingkan periode sebelumnya, yakni sekitar 2.050,44 triliun rupiah. Jika diubah menjadi persentase, maka keuangan syariah Indonesia pada tahun 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 15,87%, sekitar 2,05% lebih tinggi dibandingkan tahun 2021, yakni 13,82%.
Secara keseluruhan, angka-angka tersebut menunjukkan bahwa minat masyarakat Indonesia terhadap produk dan layanan keuangan syariah terus meningkat.
Sektor keuangan syariah di Indonesia mencakup tiga subsektor utama, yakni pasar modal syariah, perbankan syariah, dan industri keuangan non-bank (IKNB) syariah. IKNB di sini termasuk asuransi, perusahaan pembiayaan, dan lembaga non-bank syariah lainnya.
Menurut data LPKSI, masing-masing dari ketiga sektor tersebut telah menunjukkan perkembangan yang luar biasa selama tahun 2022. Berikut penjelasan lengkapnya:
Sektor pasar modal syariah menyumbang sekitar 60,08% dari seluruh aset keuangan syariah Indonesia, menunjukkan bahwa sektor ini terus berkembang pesat. Laju pertumbuhan sektor ini tercatat pada angka 15,51% lebih tinggi dari periode sebelumnya yang mencapai 14,83%.
Persentase tersebut menunjukkan bahwa banyak investor tertarik terhadap produk investasi syariah. Dalam sektor pasar modal ini, produk-produk seperti saham syariah dan sukuk syariah menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari instrumen investasi sesuai dengan prinsip keuangan syariah.
Dengan pangsa pasar 33,77% dari total aset keuangan syariah tahun 2022, sektor perbankan syariah juga mencatatkan pertumbuhan yang kuat sebesar 15,63%. Ini menunjukkan bahwa masyarakat makin percaya terhadap produk-produk perbankan syariah, termasuk tabungan dan pembiayaan syariah.
Data tersebut juga mengindikasikan bahwa bank-bank syariah terus berinovasi guna memenuhi kebutuhan konsumen dan menawarkan solusi keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip agama.
IKNB memiliki porsi lebih kecil dari total aset keuangan syariah di Indonesia. Kendati demikian, IKNB syariah mencatatkan pertumbuhan yang sangat pesat selama tahun 2022, yakni sebesar 20,88%. Angka ini tentu jauh lebih tinggi dibandingkan dengan periode sebelumnya yang hanya sebesar 3,90%.
Data dari LPKSI ini menunjukkan adanya peningkatan minat masyarakat dalam produk dan layanan keuangan syariah dari lembaga non-perbankan. Dalam hal ini, perusahaan pembiayaan syariah, asuransi syariah, dan perusahaan/lembaga keuangan mikro syariah makin memiliki peran krusial dalam mewujudkan ekonomi yang inklusif.
Meninjau data-data di atas, dapat diketahui bahwa sektor keuangan syariah terus mengalami perkembangan sesuai dengan empat roadmap, yakni:
Keempat roadmap tersebut memberikan arah pengembangan yang jelas dan terstruktur bagi sektor keuangan syariah di Indonesia.
Melihat pertumbuhan yang positif selama tahun 2022, tampaknya keuangan syariah di Indonesia memiliki prospek yang cerah. Pasalnya, data-data dari LPKSI menunjukkan bahwa masyarakat makin sadar akan manfaat dari penggunaan produk dan layanan jasa keuangan syariah. Sementara bagi pelaku industri keuangan syariah, mereka terus mendapatkan dukungan dari regulasi yang mendukung pengembangan inovasi produk dan layanan.
Pemerintah Indonesia dan berbagai pihak terkait juga berkomitmen untuk memajukan industri keuangan syariah. Keuangan dengan prinsip syariah juga diharapkan dapat terus menjadi salah satu tonggak penting dalam pertumbuhan ekonomi Tanah Air. Di samping itu, pengembangan teknologi dan digitalisasi industri keuangan syariah akan menjadi kunci utama dalam meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi layanan jasa keuangan syariah.
Secara garis besar, perkembangan keuangan syariah di Indonesia pada tahun 2022 mencerminkan kesuksesan dalam menghadapi tantangan pasca pandemi. Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar, Indonesia mampu bertahan di peringkat ke-3 dalam Islamic Finance Development Indicator 2022.
Sementara itu, menurut laporan tahunan LPKSI dari OJK, aset keuangan syariah Indonesia menyentuh angka 2.735,84 triliun rupiah. Ini mengindikasikan bahwa minat masyarakat terhadap keuangan syariah meningkat. Subsektor keuangan syariah pun ikut mengalami pertumbuhan yang positif. Dengan demikian, keuangan syariah di Indonesia dapat diprediksi memiliki prospek yang cerah.
Sejak tahun 2017, Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) mempublikasikan laporan Annual Members Survey (AMS) atau Laporan Survei Anggota secara berkala. Hal ini ditujukan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan terkini, peluang, serta tantangan yang ada dalam industri fintech di Indonesia.
Laporan terbaru, yakni AMS 2022/2023, disusun bersama Katadata Insight Center (KIC) dengan dukungan dari Women’s World Banking (WWB). Laporan kali ini mengusung tema “Fintech Indonesia: Mantap Melangkah ke Arah Keberlanjutan dan Inklusi”.
Dalam laporan ini, AFTECH menyoroti beberapa aspek krusial dalam ekosistem fintech di Indonesia. Untuk memahaminya lebih lanjut, simak ulasan berikut ini.
Industri fintech di Indonesia memiliki posisi yang dominan di antara semua negara di Asia Tenggara. Melansir laporan “Fintech in ASEAN: Finance, Reimagined” yang diterbitkan oleh PwC, UOB, dan Singapore Fintech Association (SFA), Indonesia tercatat menerima sebesar 33% dari seluruh pendanaan industri financial technology di seluruh wilayah Asia Tenggara.
Angka tersebut menunjukkan adanya peningkatan sebesar 11 poin persentase dibandingkan periode sebelumnya. Pada 2021/2022, Indonesia berada di posisi kedua tertinggi setelah Singapura yang menerima sekitar 43% dari seluruh pendanaan untuk sektor fintech. Pertumbuhan pendanaan tersebut selaras dengan masifnya kemunculan perusahaan fintech di dalam negeri.
Memasuki penghujung tahun 2022, tercatat ada 366 perusahaan yang menjadi anggota AFTECH. Ini mengindikasikan adanya pertumbuhan yang signifikan dibanding akhir tahun 2020 dengan 302 anggota dan akhir 2021 dengan 352 anggota.
Sementara itu, meninjau model bisnis fintech di Indonesia, ada tiga model bisnis yang paling banyak dimiliki oleh anggota AFTECH, yakni:
Masifnya industri fintech di Indonesia tentu tak terjadi begitu saja. Ada beberapa faktor yang memengaruhinya, di antaranya:
Menariknya, AMS 2022/2023 melaporkan bahwa sekitar 64% perusahaan fintech yang menjadi anggota AFTECH baru didirikan dalam kurun waktu 0 hingga 5 tahun terakhir. Ini menunjukkan bahwa mayoritas perusahaan fintech di dalam negeri adalah perusahaan rintisan atau startup.
Sementara itu, dari sisi jumlah tenaga kerja, sekitar 50,7% perusahaan fintech memiliki kurang dari 50 karyawan. Sebanyak 92% dari perusahaan-perusahaan tersebut berada di wilayah Jabodetabek. Hal ini sangat wajar sebab Jabodetabek merupakan pusat kegiatan ekonomi, politik, dan budaya. Selain itu, kawasan Jabodetabek juga memiliki akses yang solid ke pasar bisnis dan konsumen, infrastruktur teknologi yang memadai, dan ekosistem inovasi yang cukup dinamis.
Dalam hal permintaan, mayoritas pengguna fintech merupakan individu dengan 42,7 poin persentase. Mayoritas dari mereka berada di rentang usia 26-35 tahun dengan penghasilan antara Rp5 juta hingga sekitar Rp10 juta.
Lebih lanjut, mayoritas pengguna fintech berasal dari berbagai wilayah di Pulau Jawa, terutama Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Selain individu, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga menjadi pengguna layanan fintech, yakni sebanyak 28%.
Dalam laporan AMS 2022/2023, disebutkan adanya fenomena tech winter yang dapat memengaruhi pelaku industri teknologi dan startup. Dengan kata lain, sektor fintech di Indonesia pun juga terkena dampaknya, khususnya perihal melakukan inovasi guna mendapatkan keuntungan.
Secara garis besar, tech winter merupakan istilah untuk menggambarkan kondisi startup teknologi yang mulai gugur atau pailit satu per satu. Untuk menghadapi fenomena ini, sebanyak 66,7% fintech Indonesia memilih untuk lebih fokus pada produk yang dapat menghasilkan profit tinggi. Sementara, 12% lainnya memilih untuk mengubah model bisnis mereka.
Guna menghadapi tantangan ekonomi akibat pandemi dan tech winter, para pelaku industri fintech juga melakukan berbagai upaya untuk menekan biaya operasional. Upaya yang dimaksud antara lain adalah layoff (84% perusahaan) dan keputusan untuk tidak merekrut tenaga kerja baru dalam beberapa waktu dekat (76%).
Namun di balik situasi ekonomi yang kurang positif, investasi dalam sektor fintech masih menunjukkan performa yang cukup baik. Beberapa pelaku fintech justru berpendapat bahwa tech winter adalah momentum yang tepat untuk terus menciptakan inovasi. AMS 2022/2023 mencatat bahwa:
Pertumbuhan sektor fintech di Indonesia tentu tak bisa lepas dari sejumlah tantangan, di antaranya terkait keamanan data. Guna mengatasi berbagai tantangan dalam ekosistem fintech, diperlukan penguatan pengaturan dan regulasi. Dalam upaya ini, pemerintah Indonesia telah mengesahkan UU No. 27 Tahun 2022 mengenai Perlindungan Data Pribadi dan UU No. 4 Tahun 2023 mengenai Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan.
Sebanyak 10,7% responden mengaku sangat setuju dan sisanya sekitar 76% menyatakan setuju bahwa regulasi saat ini mendukung inovasi. Hanya saja, para pelaku industri fintech masih berharap untuk diberikan lebih banyak kelonggaran dalam regulasi dan juga pemberian insentif. Ada beberapa aspek regulasi yang diharapkan pelaku fintech dapat ditingkatkan, di antaranya:
Keamanan data pengguna menjadi fokus utama pelaku industri fintech Indonesia. AMS 2022/2023 mencatat bahwa 44% fintech telah memiliki data center dan 65% lainnya memiliki divisi Computer Emergency Response Team (CERT). Selain itu, jumlah keluhan mengenai kegagalan sistem juga mengalami penurunan menjadi 13% dari 21%. Ini menunjukkan adanya perbaikan dalam sistem fintech yang menjadi anggota AFTECH.
Sementara itu, dalam upaya melindungi data konsumen, sebanyak 88% perusahaan fintech telah melaksanakan berbagai program, seperti:
Kendati demikian, masih ada beberapa kendala terkait perangkat teknologi. Sekitar 64% pelaku fintech berpendapat bahwa produsen dalam negeri belum bisa memenuhi kebutuhan akan teknologi yang diperlukan industri fintech.
Selanjutnya menilik dari sudut pandang sumber daya manusia, sebanyak 73,3% perusahaan fintech lebih suka mempekerjakan tenaga kerja dalam negeri. Alasannya karena pekerja tersebut memiliki pemahaman yang lebih baik tentang lanskap bisnis fintech dalam negeri dan mudah untuk diajak berkoordinasi. Kendati demikian, masih ada beberapa kesenjangan dalam beberapa keterampilan krusial yang dibutuhkan sektor fintech, yakni:
Demikianlah rangkuman laporan survei AFTECH 2022/2023. Dari ulasan di atas dapat disimpulkan bahwa sektor fintech Indonesia terus berkembang dan memiliki potensi besar untuk mendorong inklusi keuangan dalam negeri.
Furnitur adalah elemen penting untuk mendekorasi hunian. Furnitur tak hanya memengaruhi tampilan ruangan, tetapi juga kenyamanan dan fungsi ruangan sehari-hari. Umumnya, orang lebih suka memilih furnitur baru, tetapi tak sedikit juga yang lebih memilih furnitur bekas.
Selain lebih terjangkau, furnitur bekas juga cenderung lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Kendati demikian, perabot rumah bekas pakai tak selalu dalam kondisi yang bagus. Namun, jika kamu cermat memilih, pasti kamu bisa mendapatkan furnitur bekas yang kualitasnya masih oke.
Furnitur bekas sering kali dapat menjadi pilihan yang bijak untuk mengisi hunian. Tentu ada beberapa alasan kuat mengapa kamu sebaiknya mempertimbangkannya. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kamu sebaiknya memilih furnitur bekas daripada furnitur baru.
Tak sedikit lho furnitur bekas yang justru merupakan barang-barang berkualitas tinggi dan bisa dibilang antik. Perabot rumah yang benar-benar berkualitas tentunya memiliki usia pakai yang panjang. Sebab itu, banyak orang yang menjualnya sebagai furnitur bekas.
Furnitur berkualitas umumnya memiliki rangka yang masih kokoh. Hanya saja mungkin warnanya sudah pudar, tetapi bisa kamu restorasi sendiri sehingga terlihat seperti baru lagi. Biaya untuk merestorasinya jelas lebih terjangkau dibanding harga furnitur baru.
Perlu diketahui bahwa industri furnitur adalah salah satu industri paling boros dalam hal penggunaan sumber daya maupun pembuangan limbah. Butuh banyak sekali sumber daya hanya untuk menciptakan satu produk furnitur, mulai dari tekstil dan kayu hingga resin dan plastik. Sebab itu, furnitur bekas menjadi alternatif yang tepat karena dapat mengurangi penggunaan sumber daya baru dan mengurangi limbah.
Pernahkah kamu membeli barang-barang mahal, tetapi ternyata tidak terlalu berguna dan merasa sayang sekali kalau dibuang? Nah, perasaan seperti ini bisa saja terjadi kalau kamu membeli furnitur bekas tanpa mempertimbangkan fungsinya.
Berbeda jika kamu membeli furnitur bekas karena kamu membayar dengan harga yang sepadan. Kalau pun kamu berubah pikiran atau merasa furniturnya tidak cocok dengan ruangan di rumah, kamu bisa menjualnya lagi di harga yang sama.
Membeli furnitur bekas adalah alternatif tepat untuk membantu bisnis rumahan. Ini lantaran mayoritas penjual furnitur bekas adalah rumah tangga biasa yang ingin menambah pemasukan atau merapikan rumah dengan menjual barang-barang yang sudah tak terpakai.
Furnitur baru umumnya memiliki bau yang tidak sedap dan sering kali berbahaya bagi kesehatan. Apalagi furnitur murah, biasanya produk semacam ini dibuat menggunakan papan partikel yang terdiri dari formaldehida, yakni karsinogen yang bisa menyebabkan iritasi.
Dengan membeli furnitur bekas, terutama yang masa pakainya sudah lama, dapat menghindarkan kamu dari masalah kesehatan. Terlebih bila furnitur terbuat dari kayu solid bukan papan partikel, kamu akan lebih aman dari risiko kesehatan.
Dalam memilih furnitur bekas, penting untuk meluangkan waktu guna mengecek setiap jengkal kondisi produk. Dengan begitu, kamu bisa langsung menggunakan furnitur tersebut tanpa harus memperbaikinya terlebih dahulu.
Nah, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam memilih furnitur bekas:
Matras adalah salah satu jenis perabot rumah tangga yang sebaiknya kamu hindari dalam kondisi bekas. Meskipun memang menggoda dan bisa menghemat pengeluaran, tetap saja tidak sepadan dengan apa yang akan kamu dapatkan.
Perlu diketahui bahwa matras tempat tidur relatif mudah menyerap bau, noda, dan bahkan zat-zat berbahaya. Kamu juga tidak tahu siapa yang menggunakan matras itu sebelumnya. Terlebih perabot ini kerap menjadi sarang ngengat atau jamur. Jadi, ada baiknya untuk tidak membeli matras bekas.
Bau aneh adalah salah satu aspek yang membuat furnitur bekas tidak layak dibeli. Ini penting terutama untuk furnitur dari kain, seperti sofa yang cenderung dapat menyerap bau rokok, binatang peliharaan, bau dapur, dan lainnya. Begitu bau tersebut meresap ke dalam kain, otomatis sulit untuk dihilangkan. Bahkan kalau kamu meletakkannya di dalam rumah, baunya bisa menyerap ke furnitur lain.
Sebelum membeli furnitur bekas, penting untuk mengecek setiap jengkal kerangkanya. Sebab, memperbaiki kerusakan kerangka jauh lebih sulit dan mahal dibanding membeli furnitur baru. Saat melakukan pengecekan, perhatikan apakah ada retak atau mungkin bagian-bagian lain yang sudah tidak kokoh. Kalau kamu membeli kursi atau sofa, coba duduk di atasnya dan perhatikan ada suara berderit atau tidak.
Tips selanjutnya dalam memilih furnitur bekas adalah memastikan setiap bagiannya lengkap. Misalnya, kamu membeli laci kayu, pastikan semua laci, tarikan laci, dan lain sebagainya lengkap serta berfungsi dengan baik. Ini harus benar-benar diperhatikan karena bagian yang tidak lengkap sulit untuk diganti.
Rayap dan ngengat adalah dua jenis serangga yang kerap ada pada furnitur bekas. Furnitur dari kayu umumnya lebih rentan terhadap rayap dan ini bisa dicek dengan mudah. Kalau ada tanda-tanda rayap, sebaiknya hindari membeli furnitur tersebut.
Sementara itu untuk ngengat, jenis serangga ini tak hanya ada pada matras bekas pakai, tetapi juga pada sofa dan kursi kain serta furnitur lain yang dilapisi kain. Kalau kamu tetap mau membeli furnitur semacam ini, pastikan produk benar-benar bersih dari ngengat dan gunakan sarung tangan lateks untuk mengecek setiap sela-sela furnitur. Sebab, di situlah ngengat biasanya bersembunyi.
Jamur dapat menimbulkan masalah kesehatan serius, terutama bagi orang-orang pengidap kondisi pernapasan karena asma atau alergi. Jadi, saat kamu memilih furnitur bekas, pastikan produk bebas dari jamur. Periksa setiap jengkal furnitur, lihat bagian laci, kabinet, dan dasar furnitur. Kalau kamu mau tetap membelinya, bersihkan jamur dengan sedikit campuran air dan pemutih pakaian menggunakan kain bersih.
Hal yang selanjutnya perlu diperhatikan dalam furnitur bekas adalah kondisi dan kenyamanan produk. Misalnya saja kamu membeli kursi, kamu bisa menguji tingkat kenyamanannya dengan cara duduk di atasnya. Kalau cukup nyaman, berarti produk tersebut layak untuk dibeli.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih furnitur bekas. Sedikit tambahan, meskipun kondisi furnitur cukup prima, jangan terburu-buru untuk membelinya terlebih bila harganya di luar nalar. Lihat-lihat dulu jenis furnitur yang sama dan bandingkan harganya agar kamu mendapatkan penawaran yang benar-benar bagus.
Jangan lupa juga untuk mempertimbangkan biaya yang mungkin diperlukan untuk memperbaiki furnitur.
Tren kantor modern dengan segala teknologinya, telah menggeser kantor-kantor yang umumnya diisi dengan banyak kubikel. Kini, ruang kerja di gedung perkantoran modern memiliki desain minimalis dan ruang terbuka. Jika diperhatikan, desain ruang kerja seperti ini tidak cuma enak dipandang, tetapi juga memberikan beberapa manfaat, seperti meningkatkan kreativitas dan produktivitas.
Nah, buat kamu yang bekerja dari rumah dan sering kali merasa kesulitan untuk berkonsentrasi, mungkin kamu harus upgrade ruang kerjamu agar bisa jadi lebih produktif. Salah satu cara yang bisa kamu terapkan adalah dengan menerapkan konsep kantor modern dengan segala teknologi dan furnitur modern.
Banyak waktu, pikiran, dan tenaga dituangkan untuk mendesain kantor dengan desain modern. Ini karena desain ruang kerja dapat memengaruhi produktivitas dan performa pekerja secara keseluruhan.
Mengingat banyak perusahaan menerapkan model kerja WFH (work from home/kerja dari rumah) atau hybrid (WFH dan di kantor), maka setiap pekerja seyogianya memiliki ruang kerja di rumah. Berikut beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam mengatur ruang kerja di era modern seperti sekarang:
Kerja dari rumah tidak menjamin kamu bisa selalu fokus menyelesaikan pekerjaan. Namun, ruang kerjamu harus bisa menjamin kamu tetap bisa fokus di rumah meskipun banyak distraksi. Dengan kata lain, kamu harus memiliki ruang khusus untuk bekerja dan bebas dari berbagai distraksi.
Ruang kerja yang membosankan bisa menghambat proses penciptaan ide-ide kreatif. Meskipun ruang kerja dengan desain kontemporer mengutamakan konsep minimalis dan mengutamakan area kerja yang bersih dan rapi, tak ada salahnya lho untuk menambahkan sedikit warna cerah. Hal ini dapat membantu memunculkan kreativitas dan meningkatkan mood untuk bekerja.
Ruang kerja memang harus indah, tetapi itu saja tidak cukup. Ruang kerja juga harus bisa membuat pemiliknya termotivasi untuk segera menyelesaikan pekerjaan. Sebagai contoh, meja kerja yang penuh dengan berkas atau tumpahan kopi dapat mengurangi produktivitas. Sebab, kondisi area yang kotor dan tidak rapi seolah memberi sinyal ke otak bahwa masih ada yang harus dikerjakan dan ini membuat orang merasa cemas.
Kamu memang tidak akan mengundang klien atau rekan kerja ke ruang kerja kamu. Kendati demikian, kamu tetap harus membuat ruang kerja terlihat profesional. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa seperti di rumah, melainkan di tempat kerja. Ini secara tidak langsung bisa mendorongmu untuk lebih produktif.
Perangkat teknologi tentunya juga dibutuhkan untuk menunjang pekerjaan di rumah. Pilih perangkat yang memang benar-benar dibutuhkan dan jangan terlalu banyak. Ini agar ruangan tidak terkesan terlalu penuh dan malah mengganggu konsentrasi.
Membuat ruang kerja dengan desain modern sebenarnya susah-susah gampang. Kamu hanya perlu anggaran cukup dan konsep jelas mau dibuat seperti apa ruang kerja kamu. Sebagai referensi, di bawah ini ada sejumlah cara mengatur ruang kerja dengan menggunakan furnitur modern dan teknologi. Yuk, simak!
Salah satu langkah pertama dalam mewujudkan ruang kerja yang modern adalah dengan mempertimbangkan penggunaan furnitur. Furnitur di sini bukan furnitur biasa, melainkan furnitur yang dilengkapi dengan fitur untuk mengisi daya.
Lagi pula, kaum pekerja sekarang hidup di zaman yang sangat bergantung pada perangkat elektronik seperti laptop, tablet, dan smartphone. Oleh sebab itu, memiliki furnitur yang dilengkapi dengan teknologi pengisian daya secara nirkabel sangat membantu.
Contoh dari furnitur ini adalah meja kerja yang memiliki fitur untuk mengisi daya tanpa kabel sehingga memudahkan kamu untuk mengisi ulang baterai segala perangkat elektronik penunjang pekerjaan. Dengan furnitur ini, kamu tak perlu lagi mencari-cari kabel charger. Di samping itu, meja juga akan terlihat lebih rapi dan ini dapat memengaruhi efisiensi kerja kamu.
Konsep ergonomi sangat penting dalam mengatur ruang kerja yang nyaman dan dapat membantu produktivitas kerja. Konsep ini dapat ditemukan dalam meja dan kursi kerja. Dengan konsep ini, furnitur menjadi lebih nyaman untuk digunakan dan dapat membantu meminimalkan risiko sakit punggung atau bahu yang kerap dialami para pekerja.
Tak hanya ergonomi dari desain, furnitur untuk ruang kerja umumnya juga dilengkapi dengan teknologi. Contohnya, beberapa meja kerja modern memiliki fitur pengaturan ketinggian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Jadi, kalau kamu lelah duduk, kamu bisa mengubah tinggi meja cukup dengan menekan tombol tertentu. Pun begitu dengan kursi kerja, ada lho kursi yang dilengkapi dengan sensor untuk memantau postur duduk penggunanya dan akan memberikan peringatan bila kamu perlu mengubah posisi duduk.
Dalam mewujudkan ruang kerja dengan desain kontemporer, integrasi peralatan elektronik menjadi hal yang penting untuk dipertimbangkan. Pastikan ruang kerja kamu memiliki colokan listrik yang lokasinya mudah untuk diakses. Pertimbangkan juga untuk menggunakan port USB yang bisa digunakan untuk banyak perangkat sekaligus.
Selain itu, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk menggunakan perangkat smart home. Di antaranya adalah perangkat untuk mengontrol pencahayaan, suhu, dan fasilitas lainnya dalam ruang kerja kamu. Sistem rumah pintar ini akan membuat proses kerja kamu makin efisien sebab semua bisa diatur sesuai preferensi melalui aplikasi di smartphone.
Dalam ruang kerja yang mengusung konsep modern, kabel-kabel perangkat elektronik sering kali menjadi masalah yang sangat mengganggu. Bila tidak dirapikan, kabel-kabel tersebut akan membuat ruang kerja terlihat sangat berantakan dan dapat menghambat produktivitas kerja.
Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa menggunakan sejumlah solusi untuk menyimpan kabel secara efisien. Salah satunya dengan menggunakan kabel clip atau kabel organizer untuk menjaga kabel-kabel agar tetap rapi. Di samping itu, penggunaan meja kerja dengan fitur manajemen kabel yang terintegrasi juga bisa membantu kamu untuk menyembunyikan kabel-kabel dengan rapi.
Tips terakhir dalam mengatur ruang kerja dengan furnitur modern dan teknologi adalah dengan menggunakan meja multifungsi. Misalnya, meja kerja yang bisa digunakan layaknya papan tulis, meja yang dapat dilipat sesuai dengan kebutuhan, atau meja dengan laci penyimpanan tersembunyi.
Penggunaan furnitur multifungsi seperti ini dapat membantu mengoptimalkan penggunaan ruang, khususnya bila luas ruangan terbatas. Jadi, meja multifungsi tidak hanya bisa untuk dipakai bekerja, melainkan juga untuk melakukan hobi-hobi kamu. Di sisi lain, penggunaan furnitur multifungsi juga dapat membantu mengurangi pembelian perabot yang tidak begitu penting.
Itu tadi panduan mengatur ruang kerja dengan menggunakan furnitur modern dan perangkat teknologi. Kamu bisa juga kok menambah aksesoris atau pernak-pernik kesayangan kamu di ruang kerja. Dengan catatan, jangan terlalu banyak ya dan sesuaikan lagi dengan konsep ruangan agar tetap terlihat rapi dan nyaman untuk bekerja.
Keterbatasan lahan untuk dijadikan tempat tinggal telah menjadi salah satu masalah pelik yang dihadapi sebagian besar masyarakat modern, khususnya generasi milenial. Di samping itu, harga rumah secara umum juga terus meroket. Yang sayangnya, itu tidak dibarengi dengan kenaikan gaji yang signifikan. Inilah yang menyebabkan milenial lebih memilih micro house.
Konsep micro house memang masih asing di sebagian besar masyarakat Indonesia. Kendati demikian, tren properti ini mulai digandrungi banyak orang di kawasan kota-kota besar. Buat kamu para milenial yang tertarik mengusung konsep hunian ini, yuk cari tahu dahulu informasi lengkapnya di bawah ini.
Micro house secara harfiah berarti rumah mikro. Ini adalah hunian yang luas bangunannya di bawah 100 meter persegi. Rumah tapak semacam ini juga mendapatkan sebutan sebagai rumah liliput, mengingat bentuknya yang kecil dan mungil. Namun, di balik mungilnya bangunan rumah tersebut, ada banyak sekali kelebihan yang bisa didapatkan dari micro house.
Konsep hunian micro house pertama kali diperkenalkan oleh pengarang buku “Shelter” (1973), Lloyd Kahn penulis buku “Tiny Houses” (1987), Lester Walker. Kemudian, penulis buku “Tiny Houses”, Lester Walker.
Tak sampai di situ saja, seorang arsitek profesional lulusan University of Oregon di Amerika Serikat, Sarah Susanka, kembali mempopulerkan konsep rumah tersebut. Lalu pada sekitar tahun 1997, Susanka merilis buku “The Not So Big House” yang berisi tentang seluk-beluk konsep micro house.
Buku karangan Susanka itulah yang kemudian menjadi fondasi pergerakan cara membangun hunian yang sederhana tetapi tetap fungsional. Micro house sendiri tak bisa disamakan dengan unit di perumahan bersubsidi. Pasalnya, rumah mungil ini memiliki desain yang lebih menarik dan tak jarang biaya desainnya juga mahal.
Sementara itu, menurut laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), diperkirakan jumlah manusia akan terus bertambah dan pada tahun 2030 bisa mencapai sekitar 3 miliar dari populasi saat ini.
Mirisnya lagi, semua orang pasti membutuhkan hunian karena papan adalah kebutuhan primer manusia. Nah, inilah alasan mengapa micro house menjadi salah satu solusi tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Micro house memiliki sejumlah karakteristik yang cukup khas. Berikut di antaranya:
Karakteristik utama dari micro house tentu saja adalah ukurannya yang kecil. Rumah-rumah ini umumnya memiliki luas kurang dari 100 meter persegi, bahkan ada yang di bawah 50 meter persegi.
Meskipun ukurannya terbatas, rumah ini memiliki desain yang sangat efisien untuk memaksimalkan pemanfaatan ruang. Biasanya, perabotan di dalamnya bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan.
Micro house sering dikenal karena desainnya yang kreatif dan inovatif. Mengingat adanya keterbatasan ruang, para pemilik rumah dan desainer harus memutar otak untuk menciptakan hunian yang mungil dan fungsional. Contohnya, kamu akan menemukan tangga lipat yang sekaligus digunakan sebagai tempat penyimpanan tambahan.
Konsep micro house mendorong pemiliknya untuk menjalani gaya hidup minimalis. Mengingat ukuran rumahnya yang kecil, pemilik harus bisa memilih barang-barang yang benar-benar mereka butuhkan. Ini membantu pemilik rumah untuk menjalani kehidupan yang lebih sederhana. Tak sedikit lho orang memilih konsep micro house untuk menghindari penumpukan benda-benda materialistik yang sering terjadi di rumah konvensional.
Ketiga karakteristik inilah yang menjadikan micro house sebagai pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari hunian yang efisien. Konsep hunian ini merupakan contoh riil tentang bagaimana sebuah desain hunian mampu beradaptasi dengan kebutuhan dan gaya hidup masa kini.
Micro house menawarkan konsep rumah dengan ukuran yang sangat minimalis dan telah menjadi tren yang makin populer di kalangan generasi milenial. Selain milenial, konsep rumah ini juga digandrungi orang-orang yang mencari alternatif gaya hidup yang lebih sederhana.
Meskipun kecil, micro house memiliki sejumlah keuntungan yang membuat rumah ini menjadi pilihan menarik bagi banyak orang.
Salah satu keuntungan utama memiliki hunian dengan konsep micro house adalah biaya pengeluarannya lebih murah dibanding rumah konvensional. Mengingat ukurannya yang kecil, pembangunan dan perawatan micro house jelas jauh lebih terjangkau. Ini memungkinkan pemiliknya untuk menghemat anggaran pembangunan dan mengurangi pengeluaran untuk utilitas bila sudah selesai dibangun. Dengan kata lain, rumah ini sangat cocok bagi masyarakat yang ingin menjalani hidup hemat.
Micro house mendorong terciptanya gaya hidup minimalis, yakni gaya hidup yang mengharuskan pemilik rumah untuk bisa memilih barang-barang yang benar-benar dibutuhkan. Dengan ruang yang terbatas, pemilik rumah akan belajar untuk menjalani hidup secara lebih sederhana dan menghindari menumpuk barang-barang yang tidak perlu.
Beberapa micro house di Amerika Utara dan Eropa biasanya dilengkapi dengan roda di bawahnya. Ini memungkinkan pemilik rumah untuk bisa mengangkut rumah dari satu tempat ke tempat lain dengan mudah. Fleksibilitas ini juga membantu pemilik rumah untuk menjelajahi berbagai lokasi menarik.
Hanya saja, konsep micro house dengan roda di bawahnya masih sangat asing di Indonesia. Mayoritas rumah dengan luas terbatas dibuat dengan model tapak, jadi tidak bisa dipindahkan ke mana-mana.
Micro house cenderung lebih ramah lingkungan daripada rumah konvensional. Dengan ukuran yang lebih kecil, micro house menggunakan lebih sedikit sumber daya alam dan menghasilkan jejak karbon yang lebih sedikit pula.
Di samping itu, kebanyakan micro house dilengkapi dengan berbagai perangkat untuk menghemat energi. Perangkat yang dimaksud antara lain panel surya, teknologi untuk mengolah air, dan insulasi yang efisien.
Pemilik micro house merasa lebih bisa fokus pada kualitas hidup mereka daripada pada jumlah barang yang mereka miliki. Dengan ruang yang terbatas, pemilik rumah menjadi lebih memperhatikan hal-hal yang benar-benar krusial dalam hidup. Contohnya adalah hubungan sosial, kegiatan di luar ruangan, dan memperbanyak pengalaman hidup. Hal ini membantu mereka menciptakan gaya hidup yang lebih memuaskan secara emosional.
Kelebihan lainnya dari micro house adalah perawatannya yang mudah. Mengingat ukurannya yang kecil, pemilik rumah tak perlu menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk membersihkan serta merawat rumah. Ini memungkinkan si pemilik rumah untuk melakukan aktivitas lain yang mereka sukai.
Itulah beberapa kelebihan dari micro house, konsep rumah masa kini yang mulai digandrungi banyak orang, khususnya milenial. Meskipun konsep rumah ini tak cocok bagi semua orang, micro house telah menjadi alternatif menarik bagi mereka yang mencari hunian inovatif, minimalis, dan fungsional.
Tren micro house kemungkinan akan terus berkembang dan menginspirasi lebih banyak orang untuk menjalani gaya hidup yang lebih sederhana di tengah kehidupan yang makin materialistis.
Memilih atap rumah memang perlu disesuaikan dengan kebutuhan setiap pemiliknya. Namun, banyak pemilik rumah saat ini lebih mempertimbangkan untuk menggunakan genteng jenis metal. Alasannya beragam, di antaranya karena lebih awet, ringan, dan mampu menahan efek gempa pada skala tertentu. Kendati demikian, ada beberapa kekurangan dari genteng metal. Untuk lebih lengkapnya, simak sampai habis ulasan berikut ini.
Genteng tanah liat memang lebih populer dibanding genteng metal. Kendati demikian, mulai banyak proyek-proyek pembangunan rumah yang menggunakan genteng metal karena memiliki empat kelebihan utama, yakni:
Atap rumah harus terbuat dari material yang memiliki daya tahan tinggi dan juga memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Lagi pula, bakal sangat merepotkan bila genteng rumah harus sering-sering diperbaiki. Nah, di sinilah kelebihan genteng metal.
Beberapa jenis genteng metal relatif lebih tahan terhadap korosi atau karat, terutama di wilayah Indonesia yang cuacanya cukup ekstrem. Bahan-bahan campuran genteng metal juga anti lapuk, rayap, jamur, dan anti pecah. Dengan semua karakteristik ini, tak heran bila genteng metal bisa digunakan selama beberapa puluh tahun.
Alasan lain mengapa harus pakai genteng metal adalah karena faktor keamanan. Genteng metal relatif lebih tahan terhadap api dan efek gempa bumi. Berbeda dengan genteng tanah liat yang cenderung bisa menghantarkan api begitu terjadi kebakaran.
Di samping itu, genteng metal memiliki bobot yang lebih ringan sehingga tidak menambah beban terlalu berat pada struktur bangunan dan memiliki interlock system. Sistem ini mampu mengunci genteng pada tempatnya dengan kuat. Sebab itu, genteng metal bisa meminimalkan kerusakan saat terjadi gempa.
Genteng metal merupakan genteng yang mampu mempermudah pekerjaan pekerja bangunan. Sebab, pekerja hanya perlu meletakkan genteng secara teratur di atas rangka atap yang sudah disiapkan. Selanjutnya, genteng disekrup agar kencang dan ini sangat mudah dilakukan karena adanya interlock system.
Genteng metal juga memiliki kelebihan estetika. Pasalnya, jenis genteng satu ini relatif mudah dibuat sehingga modelnya bervariasi. Selain itu, genteng ini juga hadir dalam berbagai pilihan ketebalan dan warna yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Selain memiliki kelebihan, genteng metal juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memilihnya sebagai material atap untuk rumah kamu.
Salah satu kekurangan utama genteng metal adalah rentan terhadap korosi. Meskipun banyak jenis genteng metal yang pembuatannya dilapisi dengan bahan pelindung anti korosi, lapisan ini dapat terkikis oleh elemen-elemen alam seperti hujan, panas, dan angin. Akibatnya, seiring berjalannya waktu genteng bisa rentan terhadap korosi, terutama bila dirawat secara teratur.
Genteng metal juga rentan terhadap ekspansi dan kontraksi karena naik turunnya suhu udara. Pada suhu yang sangat panas, genteng bisa saja mengembang. Sementara pada suhu yang sangat dingin, genteng bisa menyusut. Proses ini dapat menyebabkan keretakan pada genteng metal seiring dengan berjalannya waktu.
Meskipun genteng metal memiliki warna yang lebih variatif, justru warna ini juga menjadi salah satu kekurangannya. Beberapa jenis genteng metal memiliki warna yang cenderung lebih cepat memudar dan mengelupas setelah beberapa tahun terkena paparan sinar matahari. Hal ini tentunya dapat membuat daya tarik visual rumah kamu berkurang.
Atap adalah salah satu elemen paling vital dalam suatu bangunan. Selain melindungi bangunan dan penghuninya dari cuaca, atap juga penting untuk melengkapi tampilan eksterior bangunan. Salah satu jenis atap yang kian populer saat ini adalah genteng metal. Kamu pun sudah memahami kelebihan dan kekurangan dari jenis genteng ini. Selanjutnya, mari kita bahas tujuh jenis genteng metal yang banyak digunakan, antara lain:
Genteng metal yang pertama adalah genteng metal tembaga, pilihan premium bagi sejumlah masyarakat. Meskipun cenderung lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis genteng lainnya, genteng metal tembaga memiliki daya tarik yang cukup unik.
Daya tarik inilah yang membuat genteng tembaga lebih sering digunakan untuk dekorasi, terutama pada bangunan bersejarah, menara gereja, maupun kubah. Di samping itu, genteng tembaga juga memiliki daya tahan yang cukup kuat dan mampu bertahan hingga lebih dari satu abad.
Genteng metal pasir merupakan inovasi baru dalam dunia genteng metal. Genteng pasir ini terbuat dari lapisan serbuk batuan yang dicampur beberapa senyawa. Senyawa ini mencakup zinc phospat, zincalume, dan coraltex.
Genteng metal pasir memiliki ketebalan yang bervariasi, mulai dari 0,20 mm hingga sekitar 0,40 mm. Genteng ini juga tahap terhadap goresan dan pecah. Warnanya juga cenderung lebih tahan lama dibanding jenis genteng metal lainnya.
Genteng metal galvalume steel merupakan genteng metal yang terbuat dari baja karbon yang dilapisi dengan seng dan aluminium. Bahan ini umumnya digunakan pada bangunan di kawasan perkotaan untuk membuat desain atap rumah.
Keunggulan dari genteng galvalume steel adalah daya tahannya yang kuat terhadap korosi dan memiliki banyak pilihan warna. Selain itu, harganya juga relatif lebih murah jika dibandingkan dengan genteng metal lainnya.
Genteng metal stainless steel merupakan genteng dari bahan super kuat yang ideal untuk melindungi bangunan dari cuaca ekstrem. Bobot genteng ini lebih berat tetapi juga kuat dibandingkan genteng aluminium biasa.
Umumnya, jenis genteng metal ini digunakan untuk bangunan di kawasan yang terpapar angin kencang atau berpotensi korosif. Contohnya adalah bangunan pabrik atau gudang di wilayah pesisir. Genteng metal stainless steel ini juga dapat bertahan hingga bertahun-tahun bila pemasangannya benar.
Genteng metal millenium merupakan salah satu inovasi terbaru dalam sektor pembangunan. Genteng ini terbuat dari stainless steel kelas ASTMA 240 dan dilengkapi dengan interlock system.
Menariknya, genteng ini memiliki warna-warna metalik yang akan bersinar bila terpapar sinar matahari. Selain itu, bobotnya juga ringan, tahan lama, dan cukup ramah lingkungan karena sekitar 75% dari bahan genteng ini dapat didaur ulang.
Itulah keunggulan, kekurangan, dan jenis-jenis genteng metal. Ulasan ini bisa kamu gunakan sebagai pertimbangan sebelum memilih genteng metal untuk atap hunian kamu.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Memilih atap rumah memang perlu disesuaikan dengan kebutuhan setiap pemiliknya. Namun, banyak pemilik rumah saat ini lebih mempertimbangkan untuk menggunakan genteng jenis metal. Alasannya beragam, di antaranya karena lebih awet, ringan, dan mampu menahan efek gempa pada skala tertentu. Kendati demikian, ada beberapa kekurangan dari genteng metal. Untuk lebih lengkapnya, simak sampai habis ulasan berikut ini.
Genteng tanah liat memang lebih populer dibanding genteng metal. Kendati demikian, mulai banyak proyek-proyek pembangunan rumah yang menggunakan genteng metal karena memiliki empat kelebihan utama, yakni:
Atap rumah harus terbuat dari material yang memiliki daya tahan tinggi dan juga memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Lagi pula, bakal sangat merepotkan bila genteng rumah harus sering-sering diperbaiki. Nah, di sinilah kelebihan genteng metal.
Beberapa jenis genteng metal relatif lebih tahan terhadap korosi atau karat, terutama di wilayah Indonesia yang cuacanya cukup ekstrem. Bahan-bahan campuran genteng metal juga anti lapuk, rayap, jamur, dan anti pecah. Dengan semua karakteristik ini, tak heran bila genteng metal bisa digunakan selama beberapa puluh tahun.
Alasan lain mengapa harus pakai genteng metal adalah karena faktor keamanan. Genteng metal relatif lebih tahan terhadap api dan efek gempa bumi. Berbeda dengan genteng tanah liat yang cenderung bisa menghantarkan api begitu terjadi kebakaran.
Di samping itu, genteng metal memiliki bobot yang lebih ringan sehingga tidak menambah beban terlalu berat pada struktur bangunan dan memiliki interlock system. Sistem ini mampu mengunci genteng pada tempatnya dengan kuat. Sebab itu, genteng metal bisa meminimalkan kerusakan saat terjadi gempa.
Genteng metal merupakan genteng yang mampu mempermudah pekerjaan pekerja bangunan. Sebab, pekerja hanya perlu meletakkan genteng secara teratur di atas rangka atap yang sudah disiapkan. Selanjutnya, genteng disekrup agar kencang dan ini sangat mudah dilakukan karena adanya interlock system.
Genteng metal juga memiliki kelebihan estetika. Pasalnya, jenis genteng satu ini relatif mudah dibuat sehingga modelnya bervariasi. Selain itu, genteng ini juga hadir dalam berbagai pilihan ketebalan dan warna yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Selain memiliki kelebihan, genteng metal juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memilihnya sebagai material atap untuk rumah kamu.
Salah satu kekurangan utama genteng metal adalah rentan terhadap korosi. Meskipun banyak jenis genteng metal yang pembuatannya dilapisi dengan bahan pelindung anti korosi, lapisan ini dapat terkikis oleh elemen-elemen alam seperti hujan, panas, dan angin. Akibatnya, seiring berjalannya waktu genteng bisa rentan terhadap korosi, terutama bila dirawat secara teratur.
Genteng metal juga rentan terhadap ekspansi dan kontraksi karena naik turunnya suhu udara. Pada suhu yang sangat panas, genteng bisa saja mengembang. Sementara pada suhu yang sangat dingin, genteng bisa menyusut. Proses ini dapat menyebabkan keretakan pada genteng metal seiring dengan berjalannya waktu.
Meskipun genteng metal memiliki warna yang lebih variatif, justru warna ini juga menjadi salah satu kekurangannya. Beberapa jenis genteng metal memiliki warna yang cenderung lebih cepat memudar dan mengelupas setelah beberapa tahun terkena paparan sinar matahari. Hal ini tentunya dapat membuat daya tarik visual rumah kamu berkurang.
Atap adalah salah satu elemen paling vital dalam suatu bangunan. Selain melindungi bangunan dan penghuninya dari cuaca, atap juga penting untuk melengkapi tampilan eksterior bangunan. Salah satu jenis atap yang kian populer saat ini adalah genteng metal. Kamu pun sudah memahami kelebihan dan kekurangan dari jenis genteng ini. Selanjutnya, mari kita bahas tujuh jenis genteng metal yang banyak digunakan, antara lain:
Genteng metal yang pertama adalah genteng metal tembaga, pilihan premium bagi sejumlah masyarakat. Meskipun cenderung lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis genteng lainnya, genteng metal tembaga memiliki daya tarik yang cukup unik.
Daya tarik inilah yang membuat genteng tembaga lebih sering digunakan untuk dekorasi, terutama pada bangunan bersejarah, menara gereja, maupun kubah. Di samping itu, genteng tembaga juga memiliki daya tahan yang cukup kuat dan mampu bertahan hingga lebih dari satu abad.
Genteng metal pasir merupakan inovasi baru dalam dunia genteng metal. Genteng pasir ini terbuat dari lapisan serbuk batuan yang dicampur beberapa senyawa. Senyawa ini mencakup zinc phospat, zincalume, dan coraltex.
Genteng metal pasir memiliki ketebalan yang bervariasi, mulai dari 0,20 mm hingga sekitar 0,40 mm. Genteng ini juga tahap terhadap goresan dan pecah. Warnanya juga cenderung lebih tahan lama dibanding jenis genteng metal lainnya.
Genteng metal galvalume steel merupakan genteng metal yang terbuat dari baja karbon yang dilapisi dengan seng dan aluminium. Bahan ini umumnya digunakan pada bangunan di kawasan perkotaan untuk membuat desain atap rumah.
Keunggulan dari genteng galvalume steel adalah daya tahannya yang kuat terhadap korosi dan memiliki banyak pilihan warna. Selain itu, harganya juga relatif lebih murah jika dibandingkan dengan genteng metal lainnya.
Genteng metal stainless steel merupakan genteng dari bahan super kuat yang ideal untuk melindungi bangunan dari cuaca ekstrem. Bobot genteng ini lebih berat tetapi juga kuat dibandingkan genteng aluminium biasa.
Umumnya, jenis genteng metal ini digunakan untuk bangunan di kawasan yang terpapar angin kencang atau berpotensi korosif. Contohnya adalah bangunan pabrik atau gudang di wilayah pesisir. Genteng metal stainless steel ini juga dapat bertahan hingga bertahun-tahun bila pemasangannya benar.
Genteng metal millenium merupakan salah satu inovasi terbaru dalam sektor pembangunan. Genteng ini terbuat dari stainless steel kelas ASTMA 240 dan dilengkapi dengan interlock system.
Menariknya, genteng ini memiliki warna-warna metalik yang akan bersinar bila terpapar sinar matahari. Selain itu, bobotnya juga ringan, tahan lama, dan cukup ramah lingkungan karena sekitar 75% dari bahan genteng ini dapat didaur ulang.
Itulah keunggulan, kekurangan, dan jenis-jenis genteng metal. Ulasan ini bisa kamu gunakan sebagai pertimbangan sebelum memilih genteng metal untuk atap hunian kamu.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Pernah mendengar soal material komposit? Material ini dianggap sebagai salah satu inovasi teknologi yang telah membawa perubahan dalam banyak aspek konstruksi bangunan. Dari struktur bangunan yang lebih kuat hingga penggunaan sumber daya alam yang lebih efisien, material komposit telah mengubah wajah industri konstruksi.
Namun, sebenarnya apa itu material komposit? Temukan jawaban lengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Material komposit adalah suatu jenis material yang terbentuk dari dua kombinasi material atau lebih. Material yang digunakan umumnya memiliki sifat mekanik yang cenderung lebih unik dan kuat dibanding material dasarnya.
Ide dasar di balik penciptaan material komposit sendiri adalah menggabungkan keunggulan dan kekuatan berbagai bahan dasar guna menciptakan material yang lebih unggul dalam berbagai aplikasi. Umumnya, komposit digunakan sebagai material pengganti logam, terutama dalam sektor konstruksi bangunan.
Salah satu jenis komposit yang banyak diproduksi adalah komposit dari serat, yakni serat buatan atau serat alam. Jenis komposit ini memiliki sifat mekanik yang lebih bagus dibanding logam. Kekakuan dan kekuatan jenisnya juga lebih tinggi daripada logam.
Sementara itu, komposit dibentuk menggunakan unsur utama berupa reinforcement atau penguat yang berfungsi sebagai pemberi kekakuan dan kekuatan pada komposit. Selain penguat, pembentukan komposit juga membutuhkan matrix (bahan pengikat) dan beberapa unsur pendukung lainnya. Matrix sendiri berfungsi sebagai pengikat dan pelindung material komposit.
Berdasarkan jenis penguatnya, material komposit diklasifikasikan menjadi tiga jenis, yakni:
Material komposit terbuat dari dua komponen utama, yakni bahan penguat (reinforcement) dan bahan pengikat (matrix). Mari kita bahas keduanya secara lebih rinci.
Komponen satu ini memiliki peran krusial dalam pembentukan material komposit. Biasanya, komposisi bahan penguat tidak melebihi 50% dari bahan pengisi. Sebab, bila jumlahnya melebihi batas yang sudah ditentukan, maka ikatan antara kedua komponen tersebut tidak akan maksimal. Alhasil, kualitas material komposit pun dapat menurun.
Untuk menghasilkan material komposit yang benar-benar berkualitas, maka dibutuhkan bahan penguat yang memiliki sifat mekanik (mechanical properties). Sifat mekanik harus lebih rendah daripada bahan pengisi.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahan penguat umumnya berasal dari serat yang lentur dengan daya tarik yang cukup baik. Namun, perlu diperhatikan bahwa bahan serat kurang cocok untuk diaplikasikan pada penggunaan dengan suhu tinggi.
Terdapat dua jenis bahan penguat yang umum digunakan dalam pembuatan material komposit, yakni:
Bahan pengikat merupakan komponen lain dalam pembuatan material komposit yang memiliki sifat elastis, lunak, dan tahan lama. Fungsi utamanya adalah untuk mengingat material penguat dalam komposit.
Bahan pengikat juga umumnya lebih mendominasi dalam komposisi material komposit. Selain sebagai pengikat, masih ada beberapa fungsi lain dari bahan pengikat, antara lain:
Umumnya, ada dua jenis bahan pengikat dalam material komposit, yakni:
Material komposit banyak diaplikasikan dalam proyek konstruksi karena kekuatan dan fleksibilitas yang dimilikinya. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan komposit dalam industri konstruksi.
Papan komposit adalah salah satu contoh umum penggunaan material komposit dalam konstruksi. Papan ini terbuat dari kombinasi papan partikel dan bahan veneer yang ditujukan untuk meningkatkan kekuatan elastis papan.
Umumnya, papan komposit diaplikasi dalam beberapa pekerjaan konstruksi, seperti lantai yang membutuhkan kekuatan tambahan, khususnya saat akan dipasang paku. Papan komposit juga sering diaplikasikan pada rangka dinding.
Selain di konstruksi, papan dari komposit juga sering digunakan dalam pembuatan perabotan rumah tangga seperti dasar laci kayu, daun meja, pintu geser, dan lain sebagainya.
Jembatan komposit merupakan inovasi dalam sektor konstruksi jembatan. Jembatan ini dibuat menggunakan dua kombinasi material atau lebih untuk menciptakan konstruksi jembatan yang lebih kuat. Umumnya, kombinasi bahan yang digunakan adalah beton (untuk pelat lantai) dan baja (untuk gelagar).
Ada dua jenis jembatan komposit, yakni:
Kolom komposit merupakan bagian krusial dalam struktur suatu bangunan. Kolom ini terbuat dari kombinasi profil baja dan beton. Profil baja sendiri berfungsi sebagai struktur kolom horizontal dan mampu menghemat waktu proses pembangunan. Sementara itu, beton berfungsi sebagai pelindung profil baja yang berongga.
Secara umum, terdapat dua jenis kolom komposit, yakni:
Nah, itu tadi penjelasan lengkap mengenai material inovatif dalam dunia konstruksi, yakni komposit. Jika disimpulkan, material komposit merupakan material yang dibuat dari dua kombinasi bahan baku atau lebih untuk menghasilkan material yang lebih berkualitas.
Sebab itu, material ini menjadi pilihan menarik bagi para profesional konstruksi yang mencari solusi yang lebih efisien.
Mampu memiliki properti, khususnya rumah, adalah salah satu hal terpenting dalam kehidupan seseorang. Ada banyak cara untuk mewujudkan impian tersebut, salah satunya menggunakan layanan pembiayaan. Layanan ini awalnya disediakan oleh institusi perbankan konvensional. Sayangnya, tak semua orang bisa mendapatkan akses terhadap layanan dari institusi konvensional.
Nah, di sinilah lembaga keuangan syariah memainkan perannya, yakni sebagai alternatif penyedia layanan pembiayaan properti. Mengingat Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, tak heran bila penyedia pembiayaan syariah makin menjamur.
Namun, dengan banyaknya lembaga pembiayaan syariah, memilih satu yang tepat membutuhkan pertimbangan matang. Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari cara memilih lembaga penyedia pembiayaan properti syariah yang sesuai dengan kebutuhan.
Sebelum membahas lebih jauh mengenai cara memilih lembaga penyedia pembiayaan properti syariah, mari kita pahami terlebih dahulu mengapa jenis pembiayaan ini menjadi opsi yang menarik.
Salah satu kelebihan utama pembiayaan properti syariah adalah bebas dari segala unsur riba. Bagi masyarakat muslim yang ingin menjalankan kehidupan ekonomi sesuai prinsip agama, jenis pembiayaan ini jelas dapat menjadi solusi jitu. Sebab, pembiayaan syariah sama sekali tidak mengenakan bunga pada nasabah, tetapi menggunakan skema margin.
Penyedia pembiayaan syariah menjalankan operasionalnya dengan menerapkan prinsip bebas gharar atau spekulatif. Jadi, kegiatan pembiayaan dijalankan dengan penuh transparansi guna menghindari segala bentuk ketidakpastian yang dapat merugikan kedua belah pihak. Kedua pihak di sini adalah penyedia dan penerima pembiayaan.
Secara umum, proses pengajuan pembiayaan properti syariah lebih cepat dan mudah dibandingkan dengan pembiayaan konvensional. Misalnya perkara pekerjaan, lembaga syariah cenderung lebih inklusif untuk semua masyarakat dengan berbagai latar belakang pekerjaan, seperti wiraswasta dan pekerja lepas.
Alasan lain mengapa memilih pembiayaan properti syariah adalah karena besarnya angsuran tetap sama hingga pelunasan. Ini karena pembiayaan syariah tidak ada bunga sehingga jumlah cicilan per bulannya tetap dan sudah ditentukan sebelum perjanjian disetujui kedua belah pihak.
Dalam pembiayaan syariah, nasabah dan lembaga penyedia pembiayaan adalah mitra dalam transaksi. Hal ini menciptakan hubungan yang adil dan setara antara kedua pihak dalam menjalankan transaksi.
Dengan berbagai kelebihan ini, pembiayaan properti syariah dapat menjadi pilihan menarik bagi individu yang ingin membeli rumah dengan model pembayaran yang sesuai dengan prinsip Islam.
Bagaimana, sudah paham mengapa lembaga pembiayaan properti syariah bisa menjadi pilihan yang tepat? Sekarang mari kita bahas beberapa tahapan yang perlu disiapkan sebelum memilih lembaga pembiayaan.
Hal ini perlu kamu lakukan agar bisa menentukan keputusan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Tahapan ini juga akan membantu kamu untuk lebih mendalami tentang pembiayaan properti syariah. Langsung saja, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Langkah pertama adalah memahami secara mendalam tentang seluk-beluk pembiayaan syariah. Kamu perlu memahami prinsip dasar pembiayaan syariah, apa bedanya dari pembiayaan konvensional, dan bagaimana sistem kerjanya. Dengan begitu, kamu akan memiliki pemahaman yang kuat sebelum memilih lembaga pembiayaan.
Tentukan dengan jelas kebutuhan finansial kamu untuk membeli properti. Hitung dengan cermat berapa banyak dana yang dibutuhkan, termasuk uang muka, biaya pengurusan dokumen, dan jumlah cicilan bulanan. Hal ini akan membantu kamu untuk memilih pembiayaan yang sesuai dengan kemampuan finansial.
Langkah selanjutnya adalah melakukan penilaian yang cermat terhadap properti rumah yang ingin kamu beli. Ini akan membantu kamu menentukan nilai properti yang sesuai dan besarnya pembiayaan yang kamu butuhkan.
Masih berkaitan dengan poin ketiga, lakukan riset pasar properti di kawasan yang kamu minati. Perbandingkan harga, fasilitas, dan kualitas properti yang ada di lokasi yang sama. Ini akan mempermudah kamu membuat keputusan yang lebih tepat.
Memilih lembaga pembiayaan properti syariah adalah langkah krusial dalam mewujudkan kamu untuk memiliki rumah. Berikut adalah beberapa langkah untuk memilih penyedia pembiayaan properti syariah yang tepat:
Langkah pertama dalam memilih penyedia pembiayaan properti syariah adalah mengevaluasi reputasi dan kredibilitasnya. Cari tahu bagaimana sejarah perusahaan tersebut, latar belakangnya, dan pengalaman mereka dalam menjalankan kegiatan pembiayaan syariah. Baca ulasan dari nasabah sebelumnya dan proyek pembiayaan apa saja yang sudah mereka jalankan untuk mendapatkan gambaran jelas tentang kualitas lembaga tersebut.
Setiap lembaga pembiayaan menerapkan syarat dan ketentuan yang berbeda-beda. Untuk itu, teliti dengan cermat syarat dan ketentuan dari masing-masing lembaga yang kamu pertimbangkan.
Perhatikan hal-hal seperti tenor pembiayaan, ketentuan pembayaran, biaya administrasi, syarat pengajuan, dan lain sebagainya. Pastikan kamu memahami semuanya dengan jelas untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan bila perjanjian sudah disahkan.
Langkah yang ketiga dalam memilih lembaga pembiayaan properti syariah adalah mengetahui akad syariah yang digunakan. Lembaga keuangan syariah yang tepercaya tentu akan menggunakan akad-akad syariah, seperti murabahah, musyarakah, dan ijarah. Tanyakan pada lembaga terkait akad apa yang digunakan dan pahami jenis akad tersebut dengan cermat.
Pertimbangkan fleksibilitas yang ditawarkan oleh lembaga pembiayaan properti syariah. Fleksibilitas yang dimaksud seperti apakah mereka memberikan alternatif untuk melakukan perubahan cicilan bulanan bila kamu mengalami kendala keuangan dan masih banyak lagi. Fleksibilitas seperti ini akan sangat membantu kamu apabila terjadi situasi finansial yang tak terduga.
Perhatikan biaya-biaya tambahan yang diberlakukan oleh lembaga pembiayaan syariah. Biaya tambahan yang dimaksud di luar dari jumlah margin, antara lain biaya penalti keterlambatan angsuran, biaya perubahan perjanjian, biaya pengurusan dokumen, dan lainnya. Pastikan untuk menanyakan langsung ke lembaga terkait mengenai biaya tambahan yang harus kamu tanggung.
Lembaga pembiayaan syariah tidak menerapkan sistem, melainkan margin. Margin atau rasio keuntungan ini diambil dari kenaikan harga pokok properti. Jumlah margin disampaikan secara transparan oleh pihak lembaga ke calon nasabah. Dalam hal ini, kamu harus bisa memastikan bahwa rasio margin sesuai dengan prinsip syariah dan benar-benar bebas dari unsur riba. Sebab, besarnya margin dapat memengaruhi jumlah cicilan bulanan kamu.
Langkah berikutnya dalam memilih lembaga pembiayaan properti syariah adalah mengevaluasi aspek hukum lembaga tersebut. Maksud dari aspek hukum di sini antara lain seperti kontrak pembiayaan. Mengingat tak semua orang melek hukum, tak ada salahnya untuk menggunakan jasa ahli hukum untuk membantumu memahami kontrak transaksi. Ini agar kamu terhindar dari risiko-risiko yang bisa merugikan kamu.
Itulah ulasan mengenai cara memilih penyedia pembiayaan properti syariah. Bagaimana, tertarik untuk mengajukan pembiayaan properti tetapi belum tahu mau pilih lembaga mana? Danasyariah bisa kamu jadikan pertimbangan. Lewat layanan Dana Rumah, kamu bisa mendapatkan pembiayaan dengan DP 0% menggunakan prinsip syariah.
Tak hanya itu, layanan ini juga terbuka untuk wiraswasta maupun pekerja lepas. Menarik kan? Yuk, ajukan pembiayaan sekarang.
Setiap pebisnis tentu menginginkan usahanya bisa terus berjalan dan berkembang. Guna mewujudkan tujuan tersebut, butuh perencanaan strategi yang matang dan melibatkan berbagai faktor eksternal serta internal. Dalam bisnis, penyusunan strategi umumnya melibatkan analisis SWOT. Apa itu? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Analisis SWOT adalah suatu metode analisis untuk membantu mengenali dan mengevaluasi berbagai jenis faktor eksternal dan internal yang memengaruhi berjalannya bisnis. Analisis SWOT juga dapat didefinisikan sebagai metode analisis yang berisi tentang rencana strategis untuk mengevaluasi kekuatan (Strength), kelemahan (Weakness), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threat).
Sejarah mengenai kapan pertama kali analisis SWOT diperkenalkan masih menjadi perdebatan hingga sekarang. Namun berbagai sumber menyebutkan bahwa analisis ini diperkenalkan pada tahun 1960-an oleh Albert Humphrey dari Stanford Research Institute.
Humphrey menciptakan analisis SWOT saat melakukan riset untuk mengidentifikasi mengapa perencanaan perusahaan terus menerus mengalami kegagalan. Semenjak metode tersebut diciptakan, analisis SWOT telah menjadi salah satu senjata ampuh bagi para pengusaha untuk memulai dan mengembangkan bisnis mereka.
Tujuan dari diterapkannya analisis SWOT adalah untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi masalah pada bisnis. Analisis ini juga berfungsi untuk menemukan berbagai aspek dalam bisnis yang harus dipertahankan, ditingkatkan, maupun dihindari.
Analisis SWOT perlu dilakukan secara berkala setiap 3 bulan atau mungkin 6 bulan sekali dalam satu tahun. Melansir dari berbagai sumber, di bawah ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan analisis SWOT.
Saat internal bisnis mengalami perubahan, analisis SWOT dapat menjadi strategi jitu untuk mengatasi perubahan tersebut. Perubahan yang dimaksud antara lain adalah pergantian CEO, rekonstruksi salah satu departemen, dan peningkatan atau penurunan bisnis.
Kondisi pasar cenderung fluktuatif atau sering mengalami perubahan. Agar bisnis bisa beradaptasi dengan fluktuasi pasar, maka perlu dilakukan analisis SWOT. Perubahan pasar yang dimaksud antara lain seperti munculnya tren baru, persaingan semakin ketat, dan terjadi kondisi politik serta ekonomi yang dapat memengaruhi regulasi dalam berbisnis.
Bisnis yang sukses tentunya harus rutin mengevaluasi dan memperbarui strategi. Nah, pada saat itulah bisnis membutuhkan analisis SWOT agar sesuai dengan kondisi bisnis pada saat itu juga. Dengan begitu, kamu akan tahu keputusan apa saja yang perlu diambil untuk meningkatkan bisnis.
Terdapat empat komponen penting dalam analisis SWOT. Keempat komponen tersebut berasal dari kependekan SWOT sendiri, yakni Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat. Berikut penjelasan lengkapnya.
Kekuatan merupakan aspek positif atau keunggulan yang dimiliki suatu bisnis dan yang membedakannya dari kompetitor. Hal ini mencakup manajemen bisnis yang efektif, produk berkualitas tinggi, kinerja karyawan yang optimal, dan hal lainnya yang membuat bisnis dapat bertahan dalam persaingan.
Berikut beberapa pertanyaan yang bisa membantu kamu mengenali strength bisnis kamu:
Kelemahan dalam analisis SWOT merupakan faktor internal yang dapat menghambat pertumbuhan bisnis. Hal ini mencakup kendala atau masalah yang terjadi dalam operasi bisnis, pelayanan yang kurang memuaskan, atau terbatasnya sumber daya.
Dalam menganalisis kelemahan bisnis, ada beberapa contoh pertanyaan yang bisa kamu jawab:
Peluang merupakan faktor eksternal yang dapat dimanfaatkan bisnis untuk menggapai kesuksesan. Peluang yang dimaksud adalah tren pasar, peluang ekspansi, perubahan perilaku konsumen, dan lain sebagainya.
Bisnis yang sukses umumnya adalah bisnis yang mampu mengidentifikasi peluang-peluang tersebut dan mengambil setiap langkah yang ada untuk mengoptimalkannya. Sebagai contoh, saat kamu melihat adanya tren peningkatan permintaan untuk suatu produk, itu bisa menjadi peluang emas bagi bisnis kamu.
Terakhir dalam komponen analisis SWOT adalah ancaman. Ancaman dalam hal ini adalah segala faktor eksternal yang dapat mengancam kelangsungan bisnis. Faktor eksternal yang dimaksud bisa mencakup perubahan regulasi, persaingan yang makin ketat, dan faktor ekonomi, sosial, serta politik yang tidak stabil. Setiap pelaku bisnis perlu menyadari risiko-risiko ini dan merencanakan strategi yang tepat untuk mengatasinya.
Analisis SWOT dapat diterapkan dalam berbagai sektor bisnis. Bahkan juga bisa diterapkan pada diri sendiri untuk mengoptimalkan kemampuan diri. Mengingat artikel ini membahas soal SWOT untuk bisnis, berikut adalah beberapa contoh singkat analisis SWOT untuk beberapa jenis usaha.
Nah, itu tadi ulasan seputar analisis SWOT dalam bisnis beserta contohnya. Bila disimpulkan, analisis SWOT mencakup empat komponen utama yakni kekuatan (Strength), kelemahan (Weakness), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threat). Analisis ini penting dilakukan agar bisnis tetap bertahan dan bisa terus berkembang seiring dengan berubahnya dinamika pasar.
Dunia terus berubah dan perubahan ini tak lepas dari pesatnya inovasi teknologi. Salah satu perubahan yang cukup masif terjadi pada pekerjaan manusia saat ini. Perubahan tersebut membawa sejumlah tantangan baru, tetapi juga membuka peluang yang tak ada batasnya.
Bagi siapa pun yang ingin sukses menjalani kariernya di era digital seperti sekarang ini, penting sekali untuk memiliki pemahaman mendalam tentang peluang dan tantangan yang ada. Seperti apa peluang dan tantangan yang dimaksud? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Era digital merupakan sebutan bagi zaman di mana inovasi teknologi makin mendominasi kehidupan manusia, tak terkecuali dalam pekerjaan. Menjalani karier di era ini mengharuskan setiap orang untuk siap dan mampu menghadapi setiap tantangan yang ada. Tujuannya tak lain agar karier bisa bertahan dan makin berkembang. Berikut adalah beberapa tantangan yang dimaksud:
Salah satu tantangan utama dalam berkarier di era digital adalah cepatnya laju perkembangan teknologi. Inovasi terus bermunculan, yang berarti para pekerja harus selalu memperbarui dan mengembangkan keterampilan mereka.
Keterampilan yang relevan hari ini mungkin sudah tidak dibutuhkan lagi dalam beberapa tahun mendatang. Oleh sebab itu, setiap pekerja dan pencari kerja perlu terus mengembangkan keterampilan mereka. Caranya beragam, bisa dengan mengikuti kursus online, seminar atau lokakarya, atau program pelatihan yang sesuai dengan sektor karier setiap individu.
Era digital membuka pintu bagi persaingan global. Artinya, pencari kerja tak hanya bersaing dengan mereka yang berada di dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri. Di Indonesia, fenomena ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya jumlah tenaga kerja asing (TKA) di dalam negeri, yakni lebih dari 111 ribu orang pada 2022.
Hal ini jelas membuat kompetisi antar para pencari kerja makin ketat dan sulit untuk mendapatkan pekerjaan impian. Guna menghadapi tantangan ini, setiap individu perlu mengenali dan menonjolkan keunggulan diri mereka. Ini bisa termasuk keterampilan unik, pengalaman kerja, atau latar belakang pendidikan.
Disrupsi teknologi telah mengubah paradigma dunia kerja. Inovasi seperti robotika, AI, dan otomatisasi membuat beberapa jenis pekerjaan tradisional terancam. Bahkan, beberapa pekerjaan yang sebelumnya dilakukan manusia kini berpotensi digantikan sepenuhnya oleh mesin. Inovasi ini memaksa pekerja untuk terus beradaptasi, meningkatkan literasi teknologi, dan mencari cara baru untuk menunjukkan peran mereka di dunia kerja yang berubah pesat.
Di balik tantangan yang ada, era digital nyatanya juga memberikan peluang berlimpah bagi para pekerja yang ingin membangun karier sukses. Berikut adalah sejumlah peluang karier di era digital:
Era digital memberikan kebebasan yang belum pernah terjadi sebelumnya terkait fleksibilitas pekerjaan. Kini, para pekerja dari sektor industri tertentu bisa bekerja dari mana saja dan kapan saja asalkan selalu terkoneksi dengan internet. Dengan kata lain, mereka bisa mengatur jadwal kerja mereka sendiri sesuai dengan preferensi. Fleksibilitas ini memungkinkan pekerja untuk mewujudkan work life balance.
Di tengah pesatnya era digital, muncul banyak jenis pekerjaan yang mungkin tak terpikirkan pada satu dekade yang lalu. Selain pekerjaan konvensional, kini makin banyak pekerja lepas, remote worker, dan banyak peluang karier di industri teknologi.
Pekerja lepas misalnya, orang-orang bisa bekerja secara mandiri dan mencari proyek sendiri sesuai dengan keterampilan. Contoh lainnya adalah di industri teknologi di mana lowongan pekerjaan makin banyak dan bervariasi.
Edukasi dan pengembangan keterampilan menjadi lebih mudah di era serba digital seperti sekarang. Masyarakat bisa memanfaatkan berbagai sumber daya online seperti webinar, kursus online, dan bahkan platform seperti YouTube untuk meningkatkan keterampilan mereka. Dengan begitu, mereka bisa terus mempertahankan maupun membawa karier mereka ke tingkat yang lebih lanjut.
Era digital memungkinkan para pencari kerja untuk bisa mendapatkan akses ke pasar global. Mereka bisa mencari kerja di luar negeri atau perusahaan internasional di dalam negeri. Kolaborasi dengan pekerja profesional dari berbagai negara juga makin mudah. Jadi, era digital tak hanya membuka peluang pekerjaan saja, tetapi juga memperluas koneksi profesional.
Media sosial dan platform online lainnya memungkinkan pekerja untuk bisa membangun merek pribadi mereka sendiri. Merek personal yang kuat dapat menciptakan visibilitas dan citra profesional seseorang di mata HRD, calon klien, atau bahkan rekan kerja.
Dalam era digital yang terus berubah, mengelola karier dengan bijaksana adalah kunci menuju kesuksesan. Berikut adalah beberapa strategi praktis yang dapat membantu kamu menjalani karier di era digital:
Era digital merupakan dunia yang dipenuhi dengan informasi. Pertanyaannya adalah bagaimana caranya kamu bisa selalu update? Pasalnya, banyak sekali informasi yang perlu diolah dan tidak semuanya relevan dengan karier kamu.
Di sisi lain, tetap up-to-date adalah salah satu cara untuk tetap bisa bersaing di era digital yang bergerak cepat. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
Kalau kamu tidak memiliki koneksi, kemungkinan kamu akan kesulitan menjalani karier di era digital. Beberapa pekerja umumnya memiliki visibilas profesional di dunia maya. Contohnya mempunyai akun di LinkedIn, Twitter, Facebook, dan Instagram.
Akun-akun profesional dapat digunakan untuk bertemu dengan para profesional lainnya di bidang karier kamu. Dari mereka, kamu bisa memperluas koneksi, meningkatkan keterampilan, dan bahkan membuka peluang untuk bekerja sama.
Istilah “job hopping” atau gonta-ganti pekerjaan memang terdengar negatif. Namun di era digital yang berubah dengan cepat, job hopping bisa menjadi strategi yang bijaksana untuk tetap bisa pekerja.
Tak sedikit perusahaan yang mencari karyawan dengan pengalaman di berbagai bidang tetapi masih dalam satu jenis sektor. Jadi, jangan takut untuk mencoba hal baru dan ganti pekerjaan kalau jenis pekerjaanmu saat ini mungkin sudah tidak dibutuhkan lagi. Kalaupun masih, tak ada salahnya memulai karier baru karena ini dapat membantu kamu menemukan niche.
Itulah tantangan, peluang, dan strategi mengelola karier di era digital. Untuk bisa mewujudkan kesuksesan di tengah zaman yang berubah dengan cepat, setiap individu wajib untuk proaktif dalam menjalankan karier. Penting juga untuk terus mengembangkan keterampilan dan mempelajari banyak hal baru yang relevan dengan karier. Dengan begitu, kita semua bisa terus bersaing dalam dunia kerja yang makin dinamis.
Ada banyak cara untuk bisa segera memiliki rumah sendiri. Salah satunya dengan mengikuti program KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Program ini ditawarkan oleh institusi perbankan dan lembaga keuangan. Melalui program KPR, kamu bisa memiliki rumah dengan cara mengangsur sisa total harga pokok rumah dengan tambahan suku bunga KPR.
Ada beberapa jenis suku bunga yang dibebankan pada nasabah KPR. Buat kamu yang baru pertama kali mau mengikuti program KPR, penting sekali untuk bisa memahami jenis-jenis suku bunga KPR. Untuk itu, simak terus pembahasan berikut ini.
Sebelum kita melangkah ke topik utama, yakni mengenai jenis-jenis suku bunga KPR, penting untuk memahami mengapa pemahaman ini sangat dibutuhkan. Perlu diketahui bahwa suku bunga merupakan faktor yang sangat memengaruhi jumlah total pembayaran yang harus kamu bayarkan selama mengikuti program KPR.
Dengan memahami seluk-beluk suku bunga KPR, kamu dapat:
Melansir dari berbagai sumber, ada tiga jenis suku bunga yang diberlakukan pada program KPR. Kendati demikian, hanya dua jenis suku bunga yang paling sering digunakan, yakni fixed rate (suku bunga tetap) dan floating rate (suku bunga mengambang). Berikut penjelasan lengkapnya:
Jenis suku bunga KPR yang pertama adalah suku bunga tetap atau fixed rate. Suku bunga termasuk jenis yang paling umum dan mudah dipahami. Dalam suku bunga tetap, jumlah bunga yang disepakati pada awal pinjaman akan tetap sama sepanjang masa pinjaman. Dengan kata lain, jumlah angsuran bulanan tidak akan berubah meskipun suku bunga pasar berfluktuasi.
Keuntungan utama dari suku bunga tetap adalah kestabilan. Kamu bisa lebih leluasa dalam merencanakan anggaran keuangan karena sudah tahu persis berapa jumlah angsuran yang harus dibayarkan setiap bulan. Jenis suku bunga ini cocok bagi calon nasabah yang menginginkan kestabilan dalam pengeluaran bulanan mereka.
Suku bunga floating atau mengambang adalah salah satu suku bunga yang paling kerap digunakan pada program KPR. Dalam suku bunga ini, besarnya bunga yang harus dibayarkan akan mengikuti fluktuasi suku bunga pasar atau acuan, seperti BI rate. Dengan kata lain, suku bunga KPR kamu bisa berubah-ubah selama masa pinjaman.
Lantas, apa keuntungan dari suku bunga mengambang ini? Keuntungannya adalah kamu bisa memanfaatkan momen saat suku bunga menurun. Artinya, jumlah cicilan kamu juga ikut menurun. Hanya saja, suku bunga mengambang penuh dengan ketidakpastian. Saat suku bunga pasar naik, otomatis angsuran bulanan kamu juga naik dan ini bisa memengaruhi kondisi keuangan kamu.
Selain suku bunga tetap dan mengambang, ada beberapa institusi perbankan yang menawarkan program KPR dengan suku bunga terbatas atau capped. Sifat suku bunga ini sama seperti suku bunga mengambang tetapi dibatasi.
Sebagai contoh, kamu mendapatkan suku bunga terbatas sebesar 11% dan bunga ini akan fluktuatif mengikuti kondisi pasar dengan nilai maksimal 11%. Jadi, jika suku bunga pasar menyentuh angka 12%, maka kamu hanya akan menanggung bunga sebesar 11%. Jika bunga turun hingga 10%, maka bunga yang harus kamu tanggung juga 10%.
Secara umum, ada tiga cara untuk menghitung suku bunga KPR yang ditetapkan oleh institusi perbankan. Masing-masing metode tentu memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Di samping itu, setiap metode perhitungan juga menghasilkan total pinjaman yang berbeda-beda. Untuk lebih jelasnya, simak tiga metode perhitungan bunga KPR berikut ini:
Metode efektif merupakan salah satu metode perhitungan suku bunga KPR yang paling umum digunakan. Dalam metode ini, jumlah bunga harus kamu bayar ditentukan dengan cara mengalikan jumlah sisa pokok pinjaman.
Pada awal masa pinjaman, jumlah pinjaman kamu tentu akan tinggi sehingga jumlah bunga bulanan yang dibayarkan juga tinggi. Namun seiring dengan berjalannya waktu pelunasan, jumlah pokok pinjaman akan berkurang sehingga jumlah suku bunga yang harus kamu bayar juga akan menurun.
Keuntungan dari metode perhitungan ini adalah bunga yang kamu bayarkan akan makin rendah seiring dengan berjalannya waktu pelunasan. Namun ingat, pada awal pinjaman, pembayaran bunga bulanan mungkin akan cukup tinggi.
Metode flat merupakan metode perhitungan suku bunga KPR yang berbeda dari metode efektif. Dalam metode ini, bank penyedia program KPR akan menghitung jumlah bunga berdasarkan pokok pinjaman pada masa awal pinjaman, bukan berdasarkan sisa pinjaman.
Jadi, setiap bulan kamu akan membayar jumlah suku bunga yang sama karena tidak ada perubahan pada faktor pengali dari suku bunga. Dengan demikian, jumlah pinjaman pokok dan suku bunga dalam angsuran bersifat tetap dan tidak berubah hingga pelunasan.
Keuntungan dari metode ini adalah pembayaran angsuran bulanan kamu akan tetap dan mudah untuk diprediksi. Namun, kelemahannya adalah pada awal pinjaman, jumlah bunga yang harus kamu bayar mungkin lebih tinggi daripada metode efektif karena tidak ada pengurangan jumlah pokok pinjaman.
Metode anuitas merupakan metode perhitungan suku bunga yang dimodifikasi dari metode efektif. Dalam metode ini, jumlah cicilan pokok dan bunga yang perlu kamu bayarkan setiap bulan akan selalu sama. Namun, jumlah bunga anuitas akan disesuaikan berdasarkan pada jumlah angsuran pokok yang dapat berubah setiap bulannya. Jadi, total angsuran tetap sama setiap bulannya.
Keuntungan dari metode ini adalah kamu akan membayar jumlah cicilan yang sama setiap bulannya. Dengan begitu, kamu bisa merencanakan anggaran keuangan dengan lebih optimal. Di samping itu, kamu akan membayar angsuran lebih banyak pada awal masa pinjaman. Hal ini akan membuat jumlah pokok pinjaman berkurang lebih cepat.
Itu tadi ulasan mengenai jenis suku bunga KPR. Ulasan di atas bisa kamu jadikan acuan sebelum mengikuti program KPR. Semoga artikel ini bermanfaat.
P2P lending atau peer-to-peer lending merupakan salah satu produk perkembangan industri keuangan. Financial technology satu ini telah mengubah cara masyarakat dalam meminjam dan memproduktifkan uang.
P2P lending bisa disebut juga sebagai metode yang memungkinkan orang-orang seperti kita bisa meminjamkan uang kepada individu atau badan usaha melalui platform daring. Bagi investor pemula, fintech satu ini menjadi wadah menarik untuk mengembangkan dana nganggur untuk mendapatkan keuntungan lebih besar dibanding menabung secara konvensional.
Namun, seperti produk investasi lainnya, ada banyak risiko yang perlu diwaspadai. Nah, dalam artikel kali ini, kita akan membahas apa saja yang harus dihindari dalam menjadi pendana di P2P lending. Namun sebelum itu, simak dulu mengapa menjadi P2P lending cocok untuk memproduktifkan ‘uang dingin’.
Adanya platform P2P lending telah memberikan peluang bagi individu untuk memanfaatkan dana mereka secara lebih produktif. Dengan menjadi lender atau pendana, kamu bisa menginvestasikan langsung uang kamu kepada peminjam tanpa perlu perantara seperti bank. Inilah yang membuat P2P lending makin populer di kalangan masyarakat yang ingin menjadi investor pemula.
Di samping itu, masih ada beberapa alasan lain mengapa banyak orang tertarik menjadi pendana P2P lending. Adapun alasannya adalah sebagai berikut:
Dibandingkan produk investasi lain seperti saham, investasi di P2P lending cenderung lebih praktis. Untuk menjadi pendana, kamu hanya memerlukan beberapa klik di laman resmi P2P lending yang kamu pilih. Prosesnya relatif cukup singkat dan kamu bisa langsung mendapatkan imbal hasil dalam tenor yang cukup singkat.
Dengan menjadi pendana P2P lending, kamu bisa menentukan sendiri nominal, tenor, dan objek yang ingin didanai. Minimum nominal investasinya relatif rendah, umumnya bisa mulai dari Rp1 juta.
Jangka waktu pendanaan juga dapat disesuaikan sendiri, mulai dari beberapa bulan hingga tahun. Pendana juga dapat memilih objek yang ingin didanai sesuai dengan profil mereka yang ditampilkan di platform P2P lending terkait.
Potensi imbal hasil investasi di P2P lending lebih menggiurkan dibanding instrumen investasi sejenis. Besarnya imbal hasil bisa mencapai sekitar 20%-30% per tahun sehingga cocok untuk dijadikan sumber pemasukan pasif.
P2P lending memang menarik untuk dijadikan instrumen investasi, khususnya bagi pemula. Sayangnya, tak sedikit pendana yang justru tidak mendapatkan imbal hasil maksimal karena melakukan beberapa kesalahan dalam proses pendanaan. Berikut beberapa kesalahan tersebut dan wajib untuk dihindari bila kamu memutuskan untuk menjadi pendana P2P lending.
Salah satu hal yang perlu dihindari dalam menjadi pendana P2P lending adalah tidak melakukan riset mendalam sebelum mendanai subjek peminjam. Riset yang mendalam adalah kunci untuk mengetahui tingkat risiko subjek yang ingin kamu danai.
Riset ini mencakup pemeriksaan profil peminjam, sejarah kredit mereka, dan tujuan penggunaan dana pinjaman. Tanpa adanya riset, kamu bisa berisiko mendanai subjek yang tidak memiliki kemampuan bayar yang memadai.
Untuk menghindari risiko ini, pastikan untuk meluangkan waktu untuk melakukan riset terhadap profil subjek yang ingin kamu danai. Pelajari sejarah kredit mereka secara saksama dan cek apakah mereka memiliki riwayat pinjaman yang buruk. Selain itu, pahami dengan benar tujuan penggunaan dana pinjaman mereka.
Kesalahan selanjutnya yang kadang masih diabaikan oleh pendana P2P lending adalah tidak mengecek TKB90. Sederhananya, TKB90 adalah indikator keberhasilan P2P lending dalam merampungkan kewajiban pendanaan dalam kurun waktu 90 hari semenjak jatuh tempo.
Sesuai Pasal 29 Peraturan OJK 77/POJK.01/2016, setiap perusahaan fintech, tak terkecuali P2P lending wajib menampilkan nilai TKB90. Sebab, nilai ini dapat digunakan pendana dalam banyak hal, antara lain:
Umumnya, makin tinggi skor TKB90 suatu perusahaan pendanaan, maka makin bagus pula perusahaan tersebut. Dengan kata lain, calon pendana bisa mempertimbangkan untuk bergabung menjadi pendana di P2P lending tersebut.
Kesalahan umum lainnya dalam menjadi pendana P2P lending adalah tidak melakukan diversifikasi portofolio. Padahal, diversifikasi adalah kunci untuk menekan risiko investasi. Jadi, saat kamu memutuskan untuk mendanai satu subjek saja, otomatis kamu berisiko kehilangan seluruh investasi kamu bila subjek tersebut ternyata mengalami gagal bayar.
Dengan melakukan diversifikasi, kamu bisa mendanai lebih dari satu subjek yang berpotensi memberikan imbal hasil tinggi. Hal ini juga dapat mengurangi risiko gagal bayar pada satu atau dua subjek.
Beberapa platform P2P lending mengenakan biaya tambahan kepada pendana. Hanya saja, biaya ini kerap kali tidak diperhitungkan oleh pihak pendana saat menghitung imbal hasil investasi. Padahal, biaya tersebut dapat memengaruhi hasil investasi bersih yang diterima pihak pendana.
Jadi, pastikan untuk memahami dan mempertimbangkan semua biaya yang muncul dengan proses pendanaan kamu. Perhitungkan dengan baik agar kamu bisa mendapatkan gambaran yang lebih akurat mengenai seberapa menguntungkannya kegiatan pendanaan ini.
Sebagai pendana, penting untuk memiliki exit strategy atau strategi keluar yang bagus. Strategi ini akan kamu perlukan bila kamu harus menarik kembali investasi kamu. Kesalahan yang sering terjadi adalah kamu membiarkan investasi kamu mengendap dalam jangka waktu yang tidak sesuai dengan tujuan kamu.
Guna menghindari kesalahan ini, pastikan kamu sudah mengetahui kriteria seperti apa yang mengharuskan kamu untuk menarik investasi kamu. Kemungkinan besar kamu harus menarik investasi bila subjek penerima pendanaan mengalami gagal bayar secara signifikan. Selain itu, pertimbangkan pula jangka waktu pendanaan kamu dan pastikan sesuai dengan kondisi finansial.
Tidak mengelola risiko kredit dengan baik dapat mengakibatkan ketidaksiapan dalam menghadapi kemungkinan keterlambatan atau bahkan kegagalan dalam pembayaran pinjaman. Pendana yang bijak harus memiliki beberapa strategi efektif dan mau bekerja sama dengan platform P2P lending untuk mengelola risiko tersebut.
Sebelum menyiapkan strategi pengelolaan risiko, pendana juga wajib memahami jenis-jenis risiko kredit yang kemungkinan muncul dalam proses pendanaan. Ini agar pihak pendana bisa membuat keputusan investasi secara tepat.
Terakhir, kesalahan yang sering terjadi dalam pendanaan P2P adalah pendana jarang memantau portofolio. Perlu diketahui bahwa P2P lending adalah instrumen investasi yang aktif sehingga pendana harus aktif memantau kinerja pendanaannya. Kalau kamu tidak memantau portofolio secara teratur, kamu mungkin akan melewatkan masalah potensial yang bisa memengaruhi investasi kamu.
Untuk menghindari hal ini, pastikan kamu memiliki jadwal teratur untuk memeriksa portofolio investasi kamu. Ini bisa membantu kamu mengidentifikasi risiko lebih awal dan segera mengambil tindakan untuk melindungi investasi kamu.
Itulah tujuh kesalahan yang harus kamu hindari bila ingin menjadi pendana di P2P lending. Kalau kamu tertarik dengan instrumen investasi satu ini tetapi takut dengan risikonya, kamu bisa coba bergabung dengan Danasyariah. P2P lending satu ini menganut prinsip syariah sehingga sangat mengutamakan transparansi. TKB Danasyariah bahkan tembus 99.85%, lho.
Jadi, buat kamu yang mau memproduktifkan dana dingin, yuk kepoin Danasyariah sekarang juga.
Rumah lebih dari sekadar tempat untuk istirahat maupun berlindung dari hujan dan teriknya matahari. Rumah juga menjadi tempat yang dapat memberikan kenyamanan dan ketenteraman jiwa berkat visualnya. Sebab itu, desain interior menjadi bagian penting dari setiap rumah atau jenis bangunan lainnya.
Berbicara soal desain interior, tentu setiap zaman memiliki trennya sendiri. Mereka yang tergolong sebagai generasi baby boomers jelas memiliki selera desain interior yang berbeda dengan milenial.
Nah, dalam artikel kali ini, kita akan mempelajari 10 gaya desain interior yang menjadi favorit kawula muda milenial. Kira-kira seperti apa ya desain interior yang mereka gandrungi? Simak terus sampai habis ulasan berikut ini.
Milenial merupakan sebutan bagi generasi yang lahir antara tahun 1981 dan 1996. Generasi ini kerap dianggap sulit untuk bisa memiliki rumah sendiri mengingat kenaikan harga rumah tidak dibarengi dengan kenaikan gaji.
Kendati demikian, milenial memiliki selera unik dalam hal pemilihan hunian. Mulai dari jenis rumah hingga desain interiornya, selera mereka patut untuk diapresiasi dan dijadikan inspirasi. Nah, berikut adalah 10 gaya desain interior yang populer di kalangan kawula muda milenial.
Di urutan pertama dalam daftar 10 gaya desain interior favorit milenial adalah gaya minimalis. Selama beberapa tahun terakhir, gaya yang menerapkan prinsip “less is more” ini telah menjadi favorit banyak generasi, tak terkecuali milenial. Gaya minimalis sudah populer sejak sekitar awal abad ke-20. Estetika ini mengutamakan konsep kesederhanaan, fungsionalitas, dan ketenangan di dalam rumah.
Beberapa elemen utama dari desain minimalis antara lain adalah ruang yang rapi dan tertata, garis lurus, dan warna-warna netral seperti krem, abu-abu, dan putih. Di samping itu, pemilihan furnitur dan ornamen dalam interior minimalis juga sangat diperhatikan. Umumnya, benda-benda tersebut dipilih berdasarkan utilitas dan keindahannya.
Gaya industrial menawarkan estetika yang terkesan trendi dan keren sehingga sangat wajar bila menarik perhatian banyak kalangan milenial. Gaya ini terinspirasi dari visual lingkungan perkotaan dan industri dengan ciri-ciri seperti dinding bata ekspos, struktur baja mentah, dan aksen kayu yang terkesan sudah usang.
Sama seperti desain minimalis, gaya industrial juga cenderung menggunakan palet warna netral, seperti abu-abu, hitam, dan cokelat untuk menciptakan nuansa industri yang autentik. Furnitur yang digunakan umumnya bergaya vintage dan selalu ada lampu-lampu unik yang turut memperkuat gaya interior ini.
Gaya interior tropis adalah desain yang mengutamakan nuansa hangat, cerah, dan sejuk bak daerah-daerah tropis. Ciri khas dari gaya interior satu ini terletak pada desain atap yang cenderung luas, penataan ruang dengan konsep open space, dan banyak tanaman di dalam rumah.
Tak jauh berbeda dari gaya minimalis dan industrial, gaya tropis juga menggunakan perpaduan palet warna netral dan alam. Contohnya warna cokelat, hijau, putih, dan lain sebagainya. Untuk furnitur, gaya tropis mengutamakan perabot dari bahan alam, seperti bambu, kayu, rotan, dan sejenisnya.
Gaya desain interior favorit kawula muda yang berikut ini hampir mirip dengan konsep yang diusung dalam gaya minimalis. Scandinavian difokuskan pada penggunaan kombinasi tekstur, warna kontras, dan nuansa hangat pada pemilihan furnitur yang cenderung bergaya modern.
Palet warna yang digunakan pada gaya desain ini adalah netral terang, seperti abu-abu muda, krem, putih, dan cokelat muda. Selain warna, gaya scandinavian juga menggunakan elemen seperti alumunium dan kayu. Ciri selanjutnya adalah penggunaan cahaya alami yang optimal dan penggunaan furnitur dengan ornamen sederhana tetapi tetap fungsional.
Desain interior rustik merupakan desain yang memancarkan kombinasi desain modern yang sleek dengan beberapa unsur alam. Konsep desain ini mendeskripsikan estetika yang alami, sedikit kasar, usang, dan kasual. Salah satu ciri khas dari desain ini adalah penggunaan material alam, seperti batu dan kayu.
Selain material alam, desain interior rustik juga mengutamakan penggunaan palet warna dengan tone hangat. Contoh dari palet warna ini adalah khaki, hijau, abu-abu, cokelat, dan merah oxblood. Ciri khas lainnya adalah penggunaan ornamen berupa kerajinan tangan, dekorasi dari kain, dan lukisan pemandangan alam.
Gaya desain interior yang berikut ini terus mengalami perkembangan setiap tahunnya. Ciri yang paling menonjol dari gaya kontemporer adalah interior yang terlihat rapi dan sleek tanpa terlalu banyak dekorasi. Sementara itu mengenai material, gaya ini lebih banyak menggunakan logam, baja, kaca, dan krom.
Pada gaya desain kontemporer, sistem pencahayaan di dalam rumah sengaja diatur agar mengarah ke elemen atau aksen pada dinding. Selain itu, gaya ini juga mengutamakan penambahan detail tertentu berupa dekorasi berbentuk curvy di berbagai sudut ruangan.
Gaya vintage jelas bukan gaya yang asing lagi di telinga para kawula muda. Pasalnya, gaya ini tak hanya populer untuk interior rumah, tetapi juga untuk aspek lainnya, seperti gaya berpakaian. Untuk desain interior, gaya vintage cenderung fokus pada aksen-aksen kuno pada pemilihan furnitur dan elemen lainnya.
Gaya desain interior ini juga didominasi oleh palet warna yang lembut, seperti abu-abu muda, pink pastel, kuning muda, dan lain sebagainya. Kesan kuno juga makin kuat dengan adanya furnitur yang catnya sengaja dibuat terkelupas dan terbuat dari material kayu.
Gaya interior mid-century modern merupakan konsep desain yang diperkenalkan pada sekitar tahun 1940-an. Karakter desain ini cukup unik, yakni klasik dan futuristik sehingga tidak lekang oleh waktu. Prinsip utama yang diterapkan pada desain mid-century modern hampir mirip dengan gaya scandinavian, yakni fungsional dan minimalis.
Ciri khas dari gaya ini adalah perpaduan motif abstrak dalam warna netral dan warna-warna cerah. Mengenai furnitur, gaya ini menggunakan perabot dari material alam dengan desain klasik dan modern. Ciri lainnya adalah penggunaan dekorasi berupa cermin, lukisan untuk meja, dan lampu gantung.
Japandi adalah gaya interior yang berasal dari perpaduan elemen-elemen desain pada gaya scandinavian dan Jepang. Japandi meleburkan dua budaya yang berlawanan sehingga menghasilkan konsep desain baru yang unik.
Ciri khas Japandi terlihat pada penggunaan material, seperti kayu, kerta, dan batu alam. Bedanya dengan gaya scandinavian terletak pada penggunaan palet warna yang cenderung lebih gelap dan bervariasi. Sementara itu, pengaruh gaya Jepang pada desain ini terletak pada penggunaan warna-warna dengan tone yang lebih beragam seperti hitam, hijau gelap, dan terra-cotta.
Gaya desain transisional merupakan gaya yang cukup populer di kalangan kawula muda. Pasalnya, gaya ini adalah hasil dari perpaduan gaya modern dan tradisional. Perpaduan ini cukup seimbang sehingga menghasilkan gaya baru yang begitu unik dan menarik.
Ciri khas dari gaya transisional terletak pada penggunaan material modern, seperti kaca dan baja. Selain itu, desain ini juga menggunakan pilihan palet warna yang netral untuk menciptakan ruang dengan nuansa modern, hangat, dan menenangkan.
Itulah 10 gaya desain interior yang menjadi favorit kawula muda milenial. Dari kesepuluh gaya desain di atas, mana yang menjadi favorit kamu? Tak hanya bisa diterapkan di interior rumah, gaya-gaya interior di atas juga bisa kamu aplikasikan di kamar kos, tempat usaha, atau apartemen.
Mencari hunian di era serba teknologi seperti sekarang menjadi makin mudah. Tak perlu pakai jasa properti, cukup dengan memanfaatkan platform proptech kamu sudah bisa menemukan properti impian. Proptech sendiri memang masih agak asing bagi mayoritas masyarakat Indonesia. Padahal, jenis startup satu ini sudah cukup menjamur di Tanah Air. Lantas, apa itu proptech? Simak definisi dan daftarnya dalam ulasan berikut ini.
Proptech, singkatan dari property technology, telah mencuri perhatian pasar properti global sebagai salah satu pionir perubahan dalam industri tersebut. Pada dasarnya, proptech adalah integrasi inovasi teknologi ke berbagai aspek sektor properti.
Proptech hadir dalam berbagai wajah dan membawa dampak yang signifikan dalam sektor properti. Contohnya adalah sistem smart home yang memungkinkan penghuni rumah untuk mengendalikan fasilitas di dalam rumah mereka secara otomatis.
Contoh lain proptech adalah co-working space atau area untuk bekerja para pekerja freelance atau remote. Inovasi ini juga telah mengubah cara masyarakat modern berinteraksi dengan dunia kerja. Konsep ruang ini juga menjadi solusi modern yang mengombinasikan ruang kerja dan teknologi untuk meningkatkan fleksibilitas dan produktivitas kerja.
Tak hanya itu, proptech juga hadir dalam bentuk platform online untuk melakukan pencarian, pembelian, dan penyewaan properti. Situs-situs ini menjadi penghubung antara pembeli, penjual, dan penyewa dengan cara yang efisien dan transparan.
Kendati istilah proptech cukup bervariasi di sejumlah negara seperti cretech (commercial real estate and technology) di Amerika Serikat dan retech (real estate technology) intinya tetap sama, yakni integrasi teknologi dengan sektor properti.
Industri proptech di Tanah Air terus mengalami perkembangan. Salah satu model bisnis yang paling menjamur adalah platform marketplace atau listing properti. Berikut adalah tujuh dari sekian banyak proptech yang ada di Indonesia.
Di urutan pertama ada 99.co yang berasal dari negara tetangga, Singapura. Perusahaan ini sebenarnya sudah masuk ke Tanah Air sejak tahun 2015. Namun pada saat itu, 99.co masih dalam tahap memasuki pasar properti Indonesia dan lebih banyak melakukan riset pasar.
Kini, 99.co menjadi salah satu situs yang banyak digunakan agen properti dan konsumen untuk menjual atau mencari properti. Bahkan situs ini juga dilengkapi dengan fitur Kalkulator KPR. Lewat fitur ini, pengunjung situs bisa melakukan perhitungan simulasi cicilan KPR. Selain itu juga ada fitur Pencarian Peta untuk mengetahui persebaran produk-produk properti tertentu di Indonesia.
Proptech selanjutnya adalah Travelio, startup yang telah berdiri sejak 2014. Startup ini lebih difokuskan pada transaksi penyewaan properti, seperti apartemen, vila, dan rumah. Inventaris Travelio juga sudah tersedia di berbagai lokasi di Tanah Air, mulai dari kota-kota besar hingga kota-kota kecil.
Menariknya, sistem pembayaran Travelio bisa disesuaikan dengan kebutuhan konsumen, seperti pembayaran harian, bulanan, hingga tahunan. Kualitas properti yang ditawarkan pun tak perlu diragukan lagi. Pasalnya, tim Travelio telah melakukan proses verifikasi dan standardisasi secara ketat guna menjamin konsumen mendapatkan properti yang sesuai dengan iklan.
Lamudi merupakan startup proptech yang telah berdiri sejak tahun 2014 dan menjadi salah satu situs listing properti yang relatif dikenal di Tanah Air. Melansir dari laman resminya, Lamudi didirikan oleh Rocket Internet, yakni inkubator perusahaan startup dari Jerman.
Lamudi menawarkan kemudahan bagi para konsumen untuk mencari properti, seperti tanah, rumah, dan apartemen. Pilihannya sangat beragam dan tersebar luar di berbagai wilayah di Indonesia. Startup ini bahkan mengklaim mampu menampilkan listing properti baru maupun bekas hingga lebih dari 1 juta pilihan. Tentu semua properti yang diiklankan sudah melewati penilaian ketat sehingga pengunjung situs tak perlu mengkhawatirkan kualitasnya.
Startup proptech yang selanjutnya adalah Pinhome, sang pionir platform untuk sewa, jual, dan beli properti berbasis online. Melansir dari laman resminya, Pinhome hadir untuk memfasilitasi pengguna dalam melakukan transaksi properti secara mudah, efisien, dan transparan menggunakan teknologi.
Bagi calon konsumen, startup ini siap mengawal seluruh proses transaksi sewa maupun beli, mulai dari kontak pertama hingga proses perjanjian. Sementara itu, bagi agen properti, keuntungannya tak hanya akan membantu meningkatkan penjualan, tetapi juga memberikan akses memadai ke banyak properti.
Rumah.com adalah salah satu startup proptech dengan nama yang cukup tenar di pasar properti Indonesia. Bahkan, dalam situs resminya, perusahaan ini mengklaim sebagai situs terdepan di sektor properti Tanah Air. Wajar bila mengklaim demikian mengingat rumah.com sudah ada sejak Agustus 2006 dan website-nya mulai beroperasi sejak 2008.
Startup proptech satu ini menawarkan beragam fitur untuk memudahkan pengguna dalam mencari berbagai jenis properti residensial dan komersial. Di antaranya seperti rumah, vila, tanah, kondominium, ruko, perkantoran, gudang, dan lain sebagainya. Tak hanya jual beli, rumah.com juga memiliki layanan sewa properti. Jadi, selalu ada pilihan untuk konsumen yang ingin menyewa properti saja.
Konsep hunian komunal atau lebih dikenal dengan sebutan co-living adalah hal yang sudah tidak asing di Indonesia. Kendati demikian, sejumlah perusahaan startup baru mulai menggali lebih dalam konsep hunian ini sebagai bagian dari industri proptech yang terus tumbuh. Salah satu pemain dalam bidang ini adalah Rukita.
Rukita berperan sebagai mitra bagi para pemilik untuk mengelola sekaligus mengubah properti mereka menjadi hunian co-living modern. Selain hunian co-living, Rukita juga menawarkan persewaan apartemen dan kamar indekos yang tersebar di kota-kota besar dan beberapa kabupaten di Tanah Air.
Keunggulan dari startup ini adalah pihak Rukita lah yang mengurus semua layanan yang terkait dengan persewaan properti. Hal ini mencakup layanan manajemen, renovasi, perawatan operasional dan pemasaran. Jadi, pemilik properti hanya tinggal menerima bagi hasilnya saja.
Rumahku.com merupakan property search engine atau situs pencarian properti yang menjadi pionir penggunaan strategi viral marketing dalam mempromosikan produk-produk properti. Situs proptech ini bisa menjadi alternatif bagi siapa pun yang ingin mencari hunian dengan mudah.
Dibuat pada tahun 2010, Rumahku.com menawarkan berbagai fitur menarik. Di antaranya adalah jual beli rumah, tanah, dan persewaan apartemen. Tak hanya itu, situs ini juga dilengkapi dengan fitur untuk menghitung bunga KPR dan untuk melakukan analisis tren harga rumah sesuai dengan riwayat transaksi. Dengan begitu, calon konsumen bisa memutuskan dengan bijak kapan waktu yang tepat untuk melakukan jual beli dan sewa properti.
Itulah daftar tujuh proptech di Indonesia untuk membantu masyarakat menjual, membeli, dan menyewa produk-produk properti. Ketujuh startup di atas menjadi bukti nyata bahwa teknologi telah mengubah cara masyarakat modern dalam mencari properti untuk dijual, dibeli, maupun disewakan. Seiring dengan berkembangnya teknologi, proptech akan terus berkembang dan memudahkan masyarakat dalam melakukan kegiatan di pasar properti.
Pembiayaan (PP) syariah adalah salah satu produk keuangan dengan prinsip syariah yang makin diminati di Indonesia. Pasalnya, Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Jadi, wajar bila produk-produk keuangan syariah seperti pembiayaan sangat diminati di Tanah Air.
Dalam operasional pembiayaan syariah, terdapat beberapa jenis akad yang digunakan. Akad-akad ini berfungsi untuk memahami sampai sejauh mana sebuah transaksi dapat dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip keuangan Islam.
Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas 9 akad yang ada dalam pembiayaan syariah. Namun sebelum itu, mari kita simak terlebih dahulu sejarah singkat mengenai perkembangan keuangan syariah di Indonesia.
Melansir laman Sikapiuangmu OJK, keuangan syariah di Indonesia memiliki sejarah yang cukup panjang sebagai upaya pemerintah dan masyarakat dalam mengembangkan sistem keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Pada 1983, perbankan Indonesia mengalami deregulasi setelah Bank Indonesia memberikan kebebasan pada institusi perbankan untuk melakukan penetapan suku bunga.
Kebijakan tersebut menciptakan sistem perbankan yang lebih kuat dan efisien guna mendukung perekonomian negara. Pada saat yang sama, pemerintah Indonesia juga merencanakan penerapan “sistem bagi hasil” yang diambil dari konsep perbankan syariah.
Lalu, pada 1988, pemerintah mengeluarkan aturan Paket Kebijakan Deregulasi Perbankan 1988 (Pakto 88). Kebijakan ini membuka peluang luas bagi institusi perbankan, tak terkecuali syariah. Setelah ditetapkannya regulasi ini, banyak usaha perbankan dengan prinsip syariah mulai bermunculan di Indonesia.
Perbankan syariah pertama kali diperkenalkan secara resmi pada 1992 dengan berdirinya Bank Muamalat. Bank ini juga menjadi pionir dalam pengembangan sistem keuangan syariah di Tanah Air. Pada tahun-tahun berikutnya, banyak bank konvensional mulai memberikan layanan keuangan syariah.
Di sisi lain, keuangan syariah di Indonesia juga tak hanya terbatas pada perbankan syariah tetapi juga mencakup produk asuransi, obligasi, dan pembiayaan syariah. Dalam konteks pembiayaan syariah, terdapat berbagai macam akad yang digunakan untuk memenuhi transaksi pembiayaan.
Melansir dari berbagai sumber, di bawah ini adalah 9 akad dalam pembiayaan syariah:
Akad murabahah adalah prinsip transaksi antara lembaga PP syariah dan penerima pembiayaan atau nasabah. Dalam akad ini, harga beli produk disampaikan secara transparan oleh PP syariah kepada nasabah. Nasabah setuju untuk membeli dengan harga yang lebih tinggi sebagai keuntungan pihak PP. Jumlah margin keuntungan harus disepakati oleh kedua belah pihak.
Akad ini banyak digunakan dalam berbagai transaksi, seperti pembelian aset bangunan, KPR syariah, pembiayaan kendaraan, dan masih banyak lagi. Mekanisme pembayarannya dapat dilakukan dengan cara diangsur sesuai kesepakatan.
Jenis akad yang kedua adalah wadiah, yakni akad yang melibatkan kegiatan penitipan aset berupa barang atau uang antara pihak nasabah dan PP syariah. Nasabah menyerahkan asetnya kepada PP yang bertugas sebagai pihak yang menyimpan aset.
Selanjutnya, PP syariah memiliki kewajiban untuk menjaga aset titipan nasabah dengan aman dan utuh. Dalam akad wadiah, tidak ada sistem bagi hasil, melainkan hanya bonus secara sukarela dari pihak PP.
Akad mudharabah adalah bentuk kerja sama usaha antara pemberi modal dan pengelola modal sesuai perjanjian. Dalam hal ini, pemberi modal adalah nasabah dan pengelola adalah bank atau lembaga keuangan. Modal yang diberikan umumnya akan disalurkan dalam bentuk pinjaman syariah kepada debitur.
Bedanya dengan bank konvensional berada pada sistem pembagian hasil usaha. Pembiayaan syariah melakukan bagi hasil sesuai dengan nisbah yang sudah disepakati. Sementara bila mengalami kerugian, pemodal lah yang bertanggung jawab, tetapi pihak pengelola bisa saja ikut bertanggung jawab bila disebabkan oleh kesalahan mereka.
Akad musyarakat merupakan bentuk kerja sama antara dua pihak atau lebih dalam menjalankan suatu usaha. Dalam akad ini, setiap pihak memberikan modal usaha sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Dana tersebut kemudian dikelola sebagai modal untuk menjalankan usaha.
Mengenai bagi hasil, jumlahnya juga disesuaikan dengan besarnya modal yang diberikan masing-masing pihak. Bila terjadi kerugian, maka setiap pihak harus ikut bertanggung jawab dengan memperhitungkan modal masing-masing. Contoh dari penerapan akad musyarakah adalah pada pinjaman KPR syariah atau pinjaman modal kerja di bank syariah.
Akad istishna’ merupakan perjanjian mengenai pemesanan pembuatan suatu produk sesuai dengan kriteria dan syarat yang disepakati kedua pihak. Kedua pihak di sini adalah pihak yang memasang atau pembeli dan pihak penjual atau pembuat.
Pihak pembuat atau penjual memiliki tanggung jawab untuk memproses pesanan sesuai dengan perjanjian dengan pembeli. Perjanjian ini umumnya diterapkan dalam pemesanan barang dalam jumlah banyak seperti pembiayaan properti berupa kaveling melalui lembaga pembiayaan syariah.
Akad salam merupakan bentuk transaksi pembiayaan atau jual beli barang dengan cara dipesan terlebih dahulu. Di sini, pembeli memesan produk dan membayar produk dengan jumlah tertentu di muka.
Selanjutnya, penjual akan memproses pesanan sesuai dengan permintaan yang telah disepakati bersama. Contoh penerapan akad ini adalah dalam sistem transaksi pre-order. Sementara itu, dalam konteks pembiayaan syariah, akad ini digunakan untuk memberikan modal usaha di muka kepada nasabah.
Akad ijarah adalah bentuk penyediaan dana yang digunakan untuk memindahkan hak guna atau manfaat suatu barang atau jasa dengan mekanisme sewa. Ingat, akad ini hanya memindahkan hak guna saja, bukan kepemilikan barang atau jasa terkait.
Pembiayaan dengan akad ini terjadi di mana ada satu pihak bertindak sebagai penyewa dan membayar kepada pihak kedua untuk memperoleh hak guna dari produk yang dimiliki oleh pihak kedua. Sementara itu, hak milik produk tetap berada di tangan pihak kedua atau pemilik sah dari produk tersebut.
Jenis akad yang selanjutnya adalah akad qardh yang diterapkan dalam transaksi pinjaman tanpa imbalan. Kendati demikian, nasabah yang menerima pinjaman tetap wajib mengembalikan pinjaman sesuai dengan waktu yang telah disepakati. Qardh tidak memberlakukan imbalan karena tergolong sebagai riba. Sebab, akad qardh tidak dilakukan dengan tujuan mencari keuntungan melainkan untuk saling membantu.
Akad satu ini mirip seperti akad ijarah pada umumnya, yakni perjanjian pemindahan hak guna suatu barang atau jasa menggunakan mekanisme sewa. Perbedaan antara keduanya terletak pada sistem pembayaran sewa. Dalam akad ijarah muntahiyah bit tamlik, penyewa membayar dana untuk menggunakan produk atau jasa terkait.
Di sisi lain, penyewa juga memiliki opsi untuk memiliki hak milik dari produk yang disewa jika kontrak sudah berakhir. Dalam konteks pembiayaan, akad ini digunakan untuk membayar cicilan sewa sekaligus pokok untuk produk properti, seperti rumah. Bila sewa sudah berakhir, penyewa bisa membeli rumah tersebut dengan harga yang lebih rendah atau sisa dari cicilan awal.
Demikian ulasan mengenai beberapa akad pada pembiayaan syariah. Akad-akad di atas merupakan hal penting untuk menjamin keabsahan transaksi keuangan sesuai dengan prinsip-prinsip keuangan syariah.
Punya lahan kosong di rumah tetapi bingung mau dibuat apa? Coba ubah lahan tersebut menjadi kebun sayur. Selain bisa memanfaatkan lahan nganggur, memiliki kebun sayur juga bisa menjadi kegiatan yang menguntungkan dan bermanfaat. Lantas, bagaimana caranya mengubah pekarangan kosong jadi kebun sayur? Temukan jawabannya dalam ulasan berikut ini.
Akhir-akhir ini, makin banyak orang yang tertarik untuk membangun kebun sayuran sendiri di pekarangan rumah. Pasalnya, ini bukan sebagai pengisi waktu luang, tetapi juga sebagai salah satu cara untuk mendapatkan sayuran segar setiap hari, menghemat pengeluaran, hingga mendapatkan pemasukan tambahan.
Hanya saja, sebagian orang mungkin masih bingung bagaimana caranya membuat kebun sayur di halaman rumah. Maka dari itu, simak beberapa caranya berikut ini.
Salah satu kunci keberhasilan dalam berkebun adalah memilih jenis tanaman yang tepat dan menyemai benihnya di lingkungan dan waktu yang tepat. Artinya, langkah pertama dalam membuat kebun sayur adalah memilih jenis-jenis sayuran yang cocok dengan iklim di daerah kamu.
Sebagai contoh, kamu tinggal di dataran rendah yang cenderung kering. Jenis sayuran yang umumnya tumbuh di daerah tersebut antara lain kacang panjang, terung, bayam, kangkung, dan tomat. Jika kamu menanam sayuran tersebut di daerah dataran tinggi, kemungkinan besar tanaman tidak akan tumbuh dengan subur.
Jadi, pastikan untuk menanam sayuran sesuai dengan iklim di daerah kamu. Tak hanya itu, perhatikan pula waktu saat benih akan disemai. Menyemai benih saat musim kemarau dan hujan akan membuahkan hasil panen yang berbeda.
Langkah berikutnya dalam membuat kebun sayur adalah menentukan jenis sayuran yang akan dibudidayakan. Untuk menentukannya, gunakan poin satu sebagai tolok ukur. Sebagai contoh, kamu tinggal di kawasan dataran tinggi. Jenis sayuran yang bisa tumbuh subur di daerah tersebut antara lain kol, seledri, kentang, wortel, kapri, dan buncis.
Sementara itu bagi yang tinggal di kawasan dataran rendah, jenis-jenis sayuran yang dapat dibudidayakan antara lain kacang panjang, cabai, mentimun, kangkung, dan terung. Oh iya, pilih juga sayuran yang mudah perawatannya dan cepat untuk dipanen.
Pasalnya, kamu berkebun di rumah dan pastinya kamu memiliki aktivitas lain selain berkebun. Jadi, upayakan untuk memilih jenis sayuran yang memang mudah untuk dibudidayakan. Contohnya adalah terung, sawi, cabai rawit, daun bawang, dan tomat.
Sebagian jenis sayuran memerlukan paparan sinar matahari langsung selama beberapa jam setiap hari. Untuk itu, pastikan lahan yang mau kamu ubah menjadi kebun sayur terkena sinar matahari penuh. Pastikan pula lahan yang mau kamu tanami adalah lahan datar yang dekat dengan struktur yang bisa melindungi tanaman dari terpaan angin.
Langkah selanjutnya dalam membuat kebun sayur adalah membeli peralatan dasar untuk berkebun. Lagi pula, tak semua orang memiliki peralatan untuk berkebun, jadi wajib untuk dibeli daripada harus meminjam terus ke orang terdekat.
Setidaknya, belilah cangkul dan sarung tangan khusus untuk bercocok-tanam. Bila ada anggaran lebih, beli alat-alat seperti sekop kecil untuk mengisi pot, pisau standar untuk panen sayuran, pisau hori hori untuk memisahkan gumpalan tanah dari akar tanaman, dan lain sebagainya.
Sebelum mulai berkebun, lakukan uji kualitas tanah terlebih dahulu. Melansir laman Kompas yang dikutip dari laman Balcony Garden Web, ada beberapa cara mudah untuk mengetahui kualitas tanah.
Untuk mengoptimalkan penggunaan lahan kosong di rumah sebagai kebun sayur, kamu bisa membuat bedengan. Buat yang belum pernah bercocok-tanam, mungkin bingung apa sih itu bedengan? Bedengan adalah media tanam yang dibuat dari beberapa gundukan kecil dengan bentuk memanjang di atas tanah.
Bedengan membantu memudahkan perawatan tanaman, membasmi gulma, dan melakukan irigasi. Kamu bisa membuat bedengan dari kayu atau material lain yang tahan terhadap cuaca ekstrem.
Mending beli bibit atau benih sayuran ya? Menanam sayuran mulai dari benih memang bisa menghemat anggaran. Kendati demikian, proses tumbuhnya sangat panjang dan ada potensi gagal tumbuh. Beberapa benih sulit untuk berkecambah dan membutuhkan waktu yang lama sekali untuk tumbuh menjadi tanaman yang sehat.
Sebagai alternatif, kamu bisa membeli bibit sayuran yang sudah tumbuh di media polybag. Harganya memang sedikit lebih mahal dibanding benih. Namun, bibit lebih mudah dibudidayakan dan sudah pasti tumbuh dengan baik. Kamu hanya perlu mengeluarkan bibit dari polybag dan dipindahkan ke media tanam yang sudah kamu siapkan.
Saat memilih bibit, pastikan untuk memilih yang berkualitas. Untuk mengetahuinya, perhatikan bagian batang bibit dan pastikan tidak terlalu kaku atau lemah. Selanjutnya, perhatikan bagian daun dan pastikan terlihat segar serta tidak ada kerusakan sedikit pun.
Langkah selanjutnya dalam membuat kebun sayur di lahan kosong di rumah adalah menentukan metode tanam. Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa metode tanam yang cocok untuk di rumah, antara lain:
Langkah yang terakhir dalam membuat kebun sayur adalah melakukan perawatan rutin. Pada saat musim hujan, pastikan tanaman tidak kelebihan air dan bebas gulma. Sementara itu saat musim kemarau, pastikan tanaman tetap terhidrasi dengan baik.
Sepanjang musim tumbuh, perhatikan setiap bagian sayuran dengan cermat. Bila daunnya menguning, berarti daun tersebut harus dipangkas. Bila batangnya terlihat terlalu lentur, berarti kamu harus membuat penopang agar batang sayuran tidak patah.
Bagaimana, cukup mudah kan mengubah mengubah lahan kosong di rumah menjadi kebun sayur? Tak perlu muluk-muluk, kamu bisa memanfaatkan wadah-wadah bekas sebagai media tanam. Agar terlihat indah, jangan lupa untuk menatanya dengan baik. Pastikan juga untuk rutin merawat sayuran agar kamu bisa mendapatkan hasil panen yang memuaskan.
Dalam dunia konstruksi, pemilihan jenis pasir yang tepat menjadi salah satu faktor yang krusial. Satu jenis pasir dengan jenis lainnya memiliki karakteristik dan kegunaan yang berbeda-beda. Jika salah memilih pasir, tentu akan sangat berdampak terhadap kualitas bangunan. Sebab itu, pemahaman mengenai jenis-jenis pasir dalam proyek konstruksi adalah hal yang penting.
Pasir yang digunakan untuk membuat batu batako jelas berbeda dengan pasir untuk membuat fondasi. Beda juga dengan pasir yang biasa digunakan untuk membuat adonan plester dinding. Dengan kata lain, kamu tidak boleh sembarangan memilih jenis pasir karena harganya murah atau mudah didapatkan.
Langsung saja, simak ulasan mengenai beberapa jenis pasir dalam proyek konstruksi berikut ini.
Pasir beton adalah salah satu jenis pasir yang umum digunakan dalam proyek konstruksi di Indonesia. Pasir ini memiliki tekstur yang halus saat digenggam. Warnanya cenderung hitam legam. Jenis pasir ini juga bebas dari campuran tanah dan bila digenggam akan langsung hancur.
Sebab itu, pasir beton sangat umum digunakan sebagai bahan campuran untuk membuat adonan pengecoran atau perekat satu bagian bangunan dengan yang lainnya. Di antaranya untuk mengecor dinding, membuat fondasi bangunan, memplester dinding, dan merekatkan batu bata.
Jenis pasir selanjutnya yang umum digunakan pada konstruksi bangunan adalah pasir merah atau jebrod. Pasir ini tergolong sebagai pasir kasar yang tidak mudah hancur. Pasir merah memiliki butiran pasir yang tercampur dengan batuan yang ukurannya cenderung lebih besar dibanding batuan pada jenis pasir lainnya.
Pasir merah umumnya digunakan sebagai salah satu bahan campuran untuk membuat adonan cor bersama pasir beton. Ini lantaran pasir merah memiliki tekstur yang kasar sehingga kuat untuk dijadikan bahan cor. Pasir ini banyak ditemukan di Jebrod, Cianjur dan Sukabumi. Sebab itu, pasir merah disebut juga sebagai pasir jebrod.
Pasir urug adalah salah satu jenis pasir yang banyak digunakan dalam proyek konstruksi. Jenis pasir satu ini memiliki butiran yang cenderung lebih kasar dari pasir lainnya. Kualitasnya pun tak sebaik pasir-pasir yang digunakan sebagai fondasi bangunan atau perekat material.
Sesuai namanya, pasir ini hanya digunakan sebagai material untuk menstabilkan tanah dan meratakan beban atau istilah populernya adalah untuk menguruk tanah. Proses ini diperlukan agar proses konstruksi selanjutnya dapat dilaksanakan dengan baik.
Biasanya, pasir yang digunakan untuk menguruk tanah berasal dari limbah pasir. Limbah yang dimaksud dini berasal dari penyaringan pasir cuci, pasir sedot, atau sisa-sisa ayakan pasir.
Pasir sungai adalah salah satu jenis pasir yang sering digunakan untuk material konstruksi. Sesuai dengan namanya, jenis pasir ini diambil dari sungai langsung. Pasir sungai umumnya berasal dari batuan tajam dan keras yang terkikis karena kondisi lingkungan.
Proses pengikisan tersebut kemudian menghasilkan pasir dengan butiran halus berukuran 0,063 milimeter sampai sekitar 5 milimeter. Artinya, pasir sungai memiliki tekstur yang sangat halus. Sebab itu, pasir ini umumnya dipakai untuk bahan campuran pengecoran atau fondasi bangunan karena dianggap bisa membuat fondasi lebih tahan lama.
Jenis pasir selanjutnya yang digunakan dalam proyek konstruksi adalah pasir elod. Pasir satu ini memiliki warna abu-abu gelap, tetapi ada juga yang warnanya hitam kelam. Warna gelap pada pasir elod berasal dari tanah yang ada dalam pasir ini. Sementara itu, butiran pasir ini cenderung sangat kecil dan terasa halus bila digenggam.
Pasir elod tidak bisa langsung digunakan pada konstruksi bangunan. Ini lantaran pasir ini mengandung banyak tanah di dalamnya. Untuk bisa digunakan sebagai material bangunan, pasir ini harus dicampur terlebih dahulu dengan pasir beton. Biasanya campuran ini digunakan untuk memplester dinding.
Pasir mundu sudah sangat biasa digunakan dalam proyek pembangunan. Namanya mungkin masih asing bagi kamu yang awam soal konstruksi. Meskipun begitu, kamu akan langsung bisa mengenali pasir ini dari warnanya yang cenderung kecokelatan dan teksturnya yang cenderung kasar.
Pasir mundu juga banyak dijumpai di berbagai toko bangunan. Ini lantaran harganya relatif murah dan kualitasnya cukup baik. Umumnya, pasir mundu digunakan sebagai campuran untuk plester dinding atau untuk memasang bata.
Sesuai namanya, pasir bangka merupakan pasir yang banyak ditemukan di Bangka Belitung. Berdasarkan kualitasnya, pasir ini memiliki dua jenis, yakni pasir standar dan pasir super yang berwarna putih bersih. Selain putih, pasir bangka juga ada yang cokelat keputihan kuning kecokelatan, dan cokelat tergantung area tambangnya.
Pasir bangka biasa digunakan sebagai campuran beton, plester, cor, dan bahkan campuran dalam pembuatan kaca dan gelas. Selain itu, pasir ini juga banyak digunakan pada industri aquarium, hiasan meja, dan industri kerajinan lainnya.
Pasir lampung berasal dari daerah-daerah di Lampung. Pasir ini memiliki tekstur halus dan lembut. Warnanya krem kemerahan atau kekuningan tergantung pada kondisi galian di daerah yang ditambang.
Pasir lampung umumnya digunakan untuk merekatkan keramik, bata merah, granit, marmer, dan lain sebagainya. Di samping itu, pasir ini juga tergolong pasir yang bisa langsung dipakai tanpa harus disaring ulang terlebih dahulu.
Seperti disebutkan sebelumnya, pasir adalah salah satu material utama dalam proyek konstruksi. Pasir memiliki peran krusial karena bisa digunakan sebagai campuran fondasi, perekat, dan lain sebagainya. Nah, selain dibedakan dari jenisnya, pasir juga dibedakan dari kualitasnya. Berikut adalah ciri-ciri pasir yang berkualitas:
Itu tadi jenis-jenis pasir yang banyak digunakan dalam konstruksi bangunan. Selain jenisnya berbeda, kualitas satu jenis pasir juga beragam. Makin bagus kualitas pasir, tentu harganya juga makin mahal. Kendati demikian, harga dan kualitas jenis pasir tentunya tetap akan sejalan dengan hasil konstruksi yang lebih kokoh dan awet.
Arsitektur vernakular merupakan salah satu gaya arsitektur yang cukup unik di dunia. Ini lantaran setiap negara dan budaya memiliki tampilan arsitektur vernakular yang berbeda-beda, tak terkecuali Indonesia.
Istilah vernakular memang masih asing di telinga sebagian besar masyarakat, tetapi desain arsitektur ini sudah banyak contohnya di Tanah Air. Mau tahu seperti apa wujudnya? Simak terus ulasan berikut.
Arsitektur vernakular adalah konsep desain yang disesuaikan dengan kondisi dan budaya masyarakat setempat. Sementara itu, menurut laman Arsitag, arsitektur vernakular merupakan gaya arsitektur yang dibuat berdasarkan kebutuhan masyarakat lokal, ketersediaan material, dan merepresentasikan tradisi setempat.
Arsitektur vernakular juga dapat didefinisikan sebagai desain arsitektur yang dikembangkan oleh masyarakat di suatu daerah tanpa adanya intervensi dari pihak arsitek profesional. Kendati demikian, gaya arsitektur ini mulai banyak dikembangkan oleh arsitek profesional sejak awal abad ke-20.
Kata vernakular sendiri berasal dari istilah Latin “vernaculus” yang berarti pribumi, asli, atau domestik dan “verna” yang memiliki arti “budak pribumi”. Vernakular dalam konteks arsitektur mengacu pada gaya arsitektur yang autentik pada periode atau tempat tertentu serta tidak diimpor dari tempat lain.
Arsitektur vernakular adalah istilah yang dapat mewakili berbagai jenis arsitektur adat, primit, etnis, atau informal. Namun arsitektur vernakular berbeda dengan gaya arsitektur tradisional kendati ada relasi antara keduanya.
Meskipun arsitektur vernakular dan tradisional saling berkesinambungan, keduanya tetap berbeda. Adapun perbedaan antara keduanya adalah sebagai berikut:
Itulah beberapa perbedaan antara arsitektur vernakular dan tradisional. Kendati perbedaannya hanya sedikit, penjelasan di atas tetap bisa memberikan gambaran jelas bagaimana dua jenis arsitektur yang sekilas tampak sama tetapi ternyata berbeda.
Setiap jenis arsitektur memiliki ciri khasnya masing-masing. Ciri khas ini merupakan identitas yang membedakan satu gaya arsitektur dengan yang lainnya. Nah, berikut adalah ciri-ciri arsitektur vernakular.
Salah satu ciri utama arsitektur vernakular terletak pada penggunaan material yang diambil dari lingkungan sekitar. Ini mencakup batu, bambu, kayu, jerami, daun sagu, dan material lain yang umumnya tersedia secara melimpah.
Arsitektur vernakular juga tidak menggunakan material dari luar daerah. Penggunaan material lokal ini juga tidak boleh dilakukan sembarangan, tetapi tetap harus memperhatikan ekosistem lingkungan sekitar. Selain menciptakan bangunan yang ramah lingkungan, penggunaan bahan bangunan lokal juga merepresentasikan karakteristik geografis dan kultur setempat.
Arsitektur vernakular selalu mengikuti konteks lokal. Desainnya sangat dipengaruhi oleh kebutuhan masyarakat, tradisi budaya, topografi, dan iklim di daerah setempat. Bangunan vernakular juga dirancang untuk beradaptasi dengan lingkungan di sekitarnya, baik itu cuaca ekstrem, gempa bumi, atau kondisi alam lainnya. Sebagai contoh, rumah vernakular di daerah beriklim panas mungkin memiliki desain ventilasi yang baik untuk mendinginkan ruangan secara alami.
Bangunan vernakular memiliki desain yang cenderung fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemilik. Rumah vernakular bisa diperluas sesuai dengan bertambahnya kebutuhan keluarga atau komunitas setempat. Fleksibilitas ini memungkinkan bangunan untuk memiliki fungsi yang tetap relevan seiring dengan berubahnya kebutuhan penghuninya.
Arsitektur vernakular menghormati tradisi setempat dan sering kali menggabungkan elemen-elemen lokal dalam desainnya. Ini menciptakan suatu bangunan yang mencerminkan hubungan yang kuat antara satu generasi dengan generasi lainnya sambil terus mempertahankan kekayaan budaya.
Bagaimana, sudah paham tentang seluk-beluk arsitektur vernakular? Di Indonesia, ada banyak sekali contoh bangunan bergaya vernakular. Berikut di antaranya:
Rumah Joglo atau rumah adat suku Jawa-Yogyakarta merupakan rumah yang menerapkan gaya arsitektur vernakular. Material utama yang digunakan adalah kayu dengan genteng yang terbuat dari tanah liat.
Hingga saat ini, rumah Joglo masih cukup mudah ditemukan di daerah-daerah di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Salah satu ciri khas dari rumah ini terletak pada bentuknya, yakni persegi panjang dengan atap berbentuk trapesium.
Ciri lain dari rumah dengan gaya vernakular ini terletak pada bagian fasad. Umumnya, rumah Joglo yang autentik memiliki serambi depan yang cukup luas. Ada juga yang memiliki pendopo sebagai tempat untuk berkumpul masyarakat setempat.
Berikutnya ada rumah tradisional suku Dani di Papua, yakni rumah Honai. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, arsitektur vernakular merupakan gaya konstruksi yang menggunakan material lokal.
Hal tersebut juga terjadi dalam proses pembangunan rumah suku adat Dani di Papua. Beberapa material utama yang digunakan untuk membangun rumah Honai antara lain kayu besi, jerami, daun sagu, dan rotan.
Hingga saat ini, rumah Honai masih bisa ditemukan dengan mudah di daerah Papua. Sebab, rumah ini menjadi salah satu tradisi asli Tanah Papua yang terus dilestarikan oleh masyarakat maupun otoritas setempat.
Contoh selanjutnya adalah rumah Gadang, rumah asli dari kawasan Sumatra Barat. Sama seperti rumah adat lainnya, rumah Gadang juga memiliki elemen-elemen arsitektur vernakular yang cukup kuat.
Ciri khas rumah Gadang terletak pada bentuk atapnya yang runcing seperti tanduk kerbau. Atap ini terbuat dari bahan-bahan lokal alami seperti ijuk yang dilengkungkan. Tak hanya itu, dinding rumah Gadang juga ikonik, yakni terbuat dari anyaman bambu dengan berbagai motif ukiran. Ukiran yang digunakan juga disesuaikan dengan kultur yang berlaku di masing-masing daerah di Sumatra Barat.
Menariknya, rumah Gadang tak hanya digunakan sebagai tempat untuk beraktivitas penghuninya. Biasanya, rumah Gadang yang berukuran besar digunakan sebagai lokasi untuk melangsungkan aktivitas adat, seperti turun mandi, pengangkatan Datuak, khitan, dan lain sebagainya.
Demikian ulasan mengenai arsitektur vernakular. Bila disimpulkan, arsitektur vernakular merupakan gaya arsitektur autentik suatu daerah dan kerap kali menjadi representasi dari kultur suatu budaya. Contoh dari penerapan gaya arsitektur ini bisa ditemukan pada rumah-rumah adat yang masih autentik di berbagai daerah di Indonesia.
Dewasa ini, industri properti kian diminati oleh banyak masyarakat. Bila kamu tertarik terjun ke dunia properti, kamu bisa memulainya dengan menjadi agen properti terlebih dahulu. Namun seperti pekerjaan profesional lainnya, menjadi agen properti yang banyak dicari klien membutuhkan banyak usaha.
Tak hanya ahli dalam mencari klien atau membuat listing saja, agen properti juga harus punya jam terbang yang tinggi agar selalu dicari oleh calon-calon klien. Lantas, bagaimana caranya menjadi agen properti yang banyak dicari klien? Simak selengkapnya dalam uraian berikut ini.
Bagi yang tertarik menjadi agen properti, biasanya sering bertanya apakah agen properti memiliki kualifikasi khusus sehubungan dengan jenjang pendidikan? Pertanyaan ini umumnya dilontarkan oleh para fresh graduates. Bagaimana tidak, karier agen properti memang sangat diminati oleh mereka yang baru saja lulus kuliah.
Jadi, lulusan dari jurusan apa yang bisa bekerja sebagai agen properti? Jawabannya adalah semua jurusan bisa menjadi agen properti. Pasalnya, pada tahap perekrutan agen, perusahaan sering kali tidak mencantumkan nama jurusan secara spesifik, seperti pemasaran, manajemen, administrasi, dan lain sebagainya. Umumnya, perusahaan hanya mencantumkan minimal jenjang pendidikan bagi pelamar dalam persyaratan.
Dengan kata lain, peluang untuk menjadi agen properti cukup besar. Pada 2020, Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) mencatat ada 25.000 agen yang menjadi anggota AREBI. Dari angka tersebut, sekitar 401 agen sudah memiliki surat izin untuk melangsungkan kegiatan jual beli properti.
Nah, untuk menjadi agen properti yang selalu dicari oleh calon klien, tentu jenjang pendidikan saja tidak cukup. Ada beberapa keterampilan yang harus dikuasai agar sukses menjadi agen properti.
Agen properti adalah salah satu jenis profesi yang banyak dibutuhkan dalam proses jual beli properti. Ada beberapa cara untuk bisa menjadi agen properti yang banyak dicari calon klien dan disenangi oleh klien. Adapun caranya adalah sebagai berikut:
Dalam Peraturan Menteri Perdagangan No. 105/M/DAG/PER/12.2015, disebutkan bahwa seorang agen properti harus memiliki sertifikasi resmi. Untuk mendapatkan sertifikasi, kamu bisa mengikuti uji kompetensi di Lembaga Sertifikasi Profesi Broker Properti.
Bila kamu lolos uji kompetensi, tentu kamu akan mendapatkan sertifikat. Dokumen resmi ini lebih dari sekadar formalitas saja. Dengan kata lain, saat mengajukan sertifikasi, kamu harus benar-benar serius. Nantinya, sertifikat ini bisa menjadi bukti nyata bahwa kamu adalah seorang agen properti yang kredibel dan bisa dipercaya oleh klien.
Bagi yang baru pertama kali akan menjadi agen properti, wajib hukumnya untuk membekali diri dengan pengetahuan mendalam mengenai dunia properti. Hal ini mencakup tugas dan kewajiban agen properti serta hal-hal yang terkait dengan proses hukum objek properti.
Selain pengetahuan dasar, kamu juga wajib untuk selalu membekali diri dengan semua info-info terbaru terkait properti. Contohnya informasi mengenai harga terkini, tren jenis properti yang sedang banyak dicari masyarakat, lokasi yang prospektif untuk investasi properti, dan lain sebagainya. Dengan begitu, klien bisa selalu mengandalkan kamu untuk mencari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan seputar properti yang mereka tidak tahu.
Untuk menjadi seorang agen properti yang baik, tentu kamu juga harus bisa menjadi pendengar yang baik. Masih berkaitan dengan poin kedua, agen yang mampu mendengarkan permintaan klien adalah agen yang akan selalu dicari oleh klien.
Pasalnya, percakapan antara klien dan agen bukan difokuskan pada agen, melainkan pada klien. Dengan kata lain, simak setiap permintaan dan pertanyaan yang diajukan oleh pihak klien. Sebagai contoh, klien sedang mencari rekomendasi hunian minimalis di Yogyakarta. Sebagai agen, kamu harus menyimak seperti apa hunian minimalis yang diinginkan oleh klien tersebut.
Memosisikan diri setara dengan klien bukan berarti kamu harus selalu menimpali setiap perkataan klien. Maksudnya adalah, kamu harus bisa menjadi agen yang disukai oleh klien. Caranya adalah dengan menempatkan diri sesuai dengan karakter klien.
Misalnya, klien adalah orang yang nada bicaranya halus, maka kamu juga harus memperhalus ucapanmu dan juga turunkan nada suara kamu bila biasanya berbicara dengan nada tinggi. Cara ini disebut dengan teknik mirroring yang dianggap efektif dalam kehidupan sosial.
Salah satu kunci utama dalam menjadi agen properti yang baik adalah dengan menjadi pribadi yang rajin dan konsisten. Hal ini berkaitan dengan kegiatan pemasaran produk properti. Manfaatkan teknologi masa kini, seperti media sosial untuk memasarkan produk-produk properti di listing kamu.
Pastikan juga produk yang kamu pasarkan dikemas dalam konten yang menarik. Baru setelah itu diunggah ke media sosial atau platform proptech untuk listing properti. Dengan begitu, jangkauan pasar kamu akan semakin luas. Memang, membuat konten untuk promosi produk tidak mudah, tetapi kamu harus konsisten melakoninya demi menjadi agen properti yang sukses.
Agen properti yang dicari oleh banyak klien biasanya adalah mereka yang memiliki listing produk bervariasi. Untuk menjadi agen seperti ini, tentu kamu harus mampu membangun koneksi dengan banyak orang di industri yang sama.
Biasanya, seorang agen akan mencari orang-orang yang akan menjual produk properti mereka. Tak jarang pula mereka bekerja sama dengan non-agen yang kerap melakukan jual beli properti. Dengan begitu, agen bisa memiliki banyak listing sehingga lebih mudah untuk merekomendasikan produk yang dibutuhkan calon pembeli.
Jangan pernah menjanjikan sesuatu yang tidak bisa kamu wujudkan. Ini penting bagi seorang agen properti. Jadi, stop memberikan harapan tinggi terhadap setiap klien kamu. Bicaralah kepada setiap klien dengan penuh transparansi dan tak ada sedikit pun hal yang dilebih-lebihkan.
Pastikan pula untuk menggunakan tata bahasa yang jelas dan mudah dimengerti oleh klien karena pada dasarnya klien memiliki latar belakang yang beragam. Ini akan membuat klien merasa nyaman berkomunikasi dengan kamu. Sebaliknya, bila kamu mengutarakan hal-hal secara berlebihan, maka bisa jadi klien akan kabur.
Bagi agen properti pemula, pengetahuan tentang dunia properti terkadang masih terbatas. Dengan kata lain, agen masih harus melakukan riset secara lebih mendalam. Untuk itu, bila sudah mendapatkan klien tetapi pengetahuan soal properti masih belum mumpuni, jangan bersikap sok tahu.
Kamu bisa menutupi kekurangan ini dengan menjadi pendengar yang baik. Perhatikan setiap pernyataan yang disampaikan dengan klien. Dengan begitu, kamu bisa menemukan solusi yang pas dari pernyataan klien sekaligus belajar lebih banyak hal tentang dunia properti.
Terakhir, cara menjadi agen properti yang dibutuhkan banyak klien adalah dengan menjaga komunikasi dengan klien tersebut. Jangan sampai sulit untuk dihubungi bila sewaktu-waktu klien membutuhkan kamu.
Sekalipun transaksi sudah selesai, usahakan untuk tidak putus kontak. Jaga hubungan baik agar para klien kamu bisa merekomendasikan jasa kamu ke orang-orang terdekat mereka yang membutuhkan agen properti.
Bagaimana, sudah paham bagaimana caranya menjadi agen yang selalu dicari oleh calon klien? Memang tidak mudah untuk menerapkan setiap poin di atas. Namun dengan bersikap konsisten dan optimis, kamu pasti akan mendapatkan hasil terbaik sebagai seorang agen properti.
Membeli rumah, khususnya rumah impian atau rumah pertama, membutuhkan banyak sekali pertimbangan. Salah satu aspek yang perlu dipertimbangkan dan tak jarang membuat banyak orang bimbang adalah masalah lokasi.
Nah, buat kamu yang lagi dalam proses mencari hunian impian, artikel ini buat kamu. Dalam uraian berikut, kamu akan mempelajari sejumlah tips jitu untuk memilih lokasi rumah idaman. Jadi, simak terus sampai habis, ya!
Sebelum mulai mencari lokasi untuk rumah, kamu harus mampu mengenali kebutuhan kamu sendiri. Pertimbangkan tujuan hidup kamu, karier, dan apa yang kamu butuhkan dalam suatu kompleks perumahan.
Penting juga untuk mempertimbangkan setiap tahapan dalam hidup kamu. Misalnya, apakah kamu berencana untuk berkeluarga? Apakah kamu berencana untuk mengajak orang tua tinggal bersama? Apakah kamu mencari lokasi rumah yang dekat dengan tempat kerja baru?
Dengan mengetahui apa yang kamu cari dalam suatu lokasi rumah dan sedang di tahap mana hidupmu sekarang, kamu bisa menentukan lokasi yang tepat untuk rumah impian. Setelah mempertimbangkan faktor-faktor internal tersebut, barulah saatnya mempertimbangkan faktor-faktor eksternal untuk membulatkan keputusan kamu.
Berikut adalah beberapa tips memiliki lokasi yang tepat untuk rumah idaman.
Tips pertama dalam memilih lokasi untuk rumah impian adalah menentukan anggaran. Mau beli rumah baru atau bekas atau mungkin membangun dari nol, wajib hukumnya untuk melihat kembali besarnya anggaran yang kamu punya.
Namun sebelum menetapkan anggaran, lakukan dulu perhitungan sederhana terkait apa yang bisa dan tidak bisa kamu dapatkan sehubungan dengan proses kepemilikan rumah. Dalam hal ini, kualitas hidup kamu harus menjadi prioritas utama untuk memastikan bahwa kamu bisa tinggal dengan nyaman dan bahagia di rumah baru.
Selain anggaran khusus untuk kepemilikan rumah, pertimbangkan pula biaya hidup di daerah tersebut. Biaya hidup di sini mencakup biaya makan sehari-hari, transportasi, pendidikan, dan kesehatan.
Pastikan kamu mengelola semua yang termasuk dalam biaya hidup dengan cermat karena dapat memengaruhi kualitas hidupmu nanti. Terkadang, lokasi dengan harga properti yang mahal mungkin memiliki biaya hidup yang rendah, jadi perhitungkan dengan saksama.
Contohnya seperti Yogyakarta, provinsi di Pulau Jawa ini memiliki harga rumah yang cenderung mahal. Di sekitar Jalan Kaliurang, hunian tipe 76 menembus angka lebih dari Rp600 juta. Padahal, biaya hidup dan UMR di Yogyakarta termasuk murah serta relatif rendah dibanding provinsi lainnya di Pulau Jawa.
Tips selanjutnya dalam memilih lokasi rumah adalah memahami tren pasar properti di lokasi yang kamu incar. Cari tahu bagaimana harga properti di daerah tersebut, apakah cenderung meningkat atau menurun.
Dengan mengetahui tren pasar, kamu bisa memiliki wawasan mendalam terkait apakah lokasi tersebut memiliki nilai investasi atau tidak. Sebab, lokasi dapat menentukan tinggi rendahnya nilai properti rumah di masa depan. Jadi, bila kamu ingin menjadikan rumah kamu sebagai investasi, jelas poin ini tak boleh diabaikan.
Pekerjaan merupakan salah satu aspek yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan lokasi rumah impian. Pertimbangkan dengan sungguh-sungguh apakah ada lapangan pekerjaan yang sesuai dengan karier kamu di daerah tersebut.
Kalau kamu bisa bekerja di mana saja alias remote working, tentu poin ini bisa diabaikan. Namun kalau kamu berencana pindah ke daerah baru tetapi tetap mempertahankan karier kamu yang sekarang, pastikan peluang pekerjaannya banyak. Di samping itu, cari tahu pula bagaimana jenjang karier suatu pekerjaan di wilayah tersebut untuk memastikan bahwa masa depanmu terjamin.
Keputusan untuk tinggal di kota besar atau kota kecil tergantung pada preferensi kamu sendiri. Kalau kamu memilih tinggal di kota besar, kamu akan mendapatkan lebih banyak peluang pekerjaan, dekat dengan banyak fasilitas umum. Namun biaya hidupnya lebih tinggi dan tingkat lalu lintasnya sangat padat.
Di sisi lain, kota kecil menawarkan kehidupan yang lebih tenang, biaya hidup relatif rendah, tetapi tak semua jenis fasilitas umum ada. Masing-masing ada keuntungan dan kelemahannya, jadi sesuaikan kembali dengan gaya hidup kamu.
Cuaca dan iklim di lokasi rumah yang kamu incar adalah faktor penting yang akan memengaruhi kenyamanan sehari-hari kamu. Pertimbangkan apakah kamu lebih suka tinggal di daerah beriklim panas dan dingin atau bercuaca tropis.
Pertimbangkan pula apakah kamu merasa nyaman dengan udara yang dingin atau suka cuaca khas kawasan pantai? Pastikan kamu memilih lokasi rumah yang benar-benar sesuai dengan preferensi cuaca kamu dan pertimbangkan dampaknya terhadap gaya hidup kamu nanti.
Tips selanjutnya dalam memilih lokasi untuk rumah impian adalah mempertimbangkan kualitas pendidikan di daerah yang kamu pertimbangkan. Poin satu ini penting untuk diperhatikan, terutama bila kamu berencana untuk berkeluarga. Cara tahu apakah ada sekolah berkualitas dan fasilitas pendidikan yang mumpuni di sekitar lokasi tersebut.
Sekolah yang berkualitas tentu dapat menjamin masa depan buah hati kamu nanti. Di samping itu, fasilitas pendidikan yang terjamin kualitas juga dapat memengaruhi nilai properti rumah di masa depan.
Akses ke transportasi umum adalah faktor penting dalam memilih lokasi rumah. Terlebih bila kamu tidak memiliki kendaraan pribadi atau ingin mengurangi penggunaan mobil maupun motor pribadi.
Jadi, cari tahu apakah lokasi rumah dekat dengan sistem transportasi umum seperti angkot, bus, kereta api, atau mungkin MRT. Akses terhadap transportasi umum tak hanya akan menghemat pengeluaran dan mengurangi emisi karbon, tetapi juga bisa meningkatkan mobilitas kamu. Ini perlu dipertimbangkan dengan baik terutama kalau harus bekerja keluar rumah.
Jarak antara lokasi rumah yang kamu incar dengan keluarga atau teman adalah faktor sosial yang perlu dipertimbangkan. Pasalnya, mendapatkan dukungan dari orang-orang terdekat dapat meningkatkan kualitas hidup kamu dan memberikan kepuasan emosional. Pertimbangkan juga apakah kamu memiliki anggota keluarga yang membutuhkan perawatan dari anggota keluarga yang lain atau tidak.
Terakhir, pikirkan tentang kebutuhan masa depan kamu. Apakah kamu berencana untuk menambah anggota keluarga, memulai bisnis, atau mungkin pensiun di daerah tersebut? Pastikan lokasi yang kamu incar sesuai dengan rencana masa depan kamu.
Sebagai contoh, kalau kamu berencana untuk berkeluarga, pastikan lokasi rumah dekat dengan fasilitas pendidikan berkualitas. Kalau kamu berencana untuk memulai bisnis, pertimbangkan aspek-aspek seperti target pasar dan tinggi rendahnya minat masyarakat terhadap bisnis yang mau kamu jalankan.
Demikian uraian mengenai tips memilih lokasi yang tepat untuk rumah impian kamu. Pertimbangkan dengan cermat setiap faktor di atas sebelum membuat keputusan akhir. Pasalnya, lokasi rumah dapat memengaruhi nyaman tidaknya hunian kamu nanti. Semoga artikel ini bermanfaat.
Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, tak heran bila keuangan syariah makin mendapatkan perhatian di Indonesia. Kini, perbankan konvensional pun menawarkan beragam produk keuangan syariah. Pun begitu dengan lembaga-lembaga keuangan syariah, produk dan layanannya makin variatif, seperti instrumen investasi berbasis syariah.
Sama seperti investasi konvensional, investasi syariah juga menawarkan peluang mencapai kondisi finansial yang lebih baik di masa depan. Produk keuangan ini juga penting untuk membantu mengatur kondisi keuangan setiap individu. Lantas, bagaimana caranya mengatur keuangan dengan investasi syariah?
Mengatur keuangan dengan investasi adalah salah satu langkah penting dalam meraih kestabilan finansial di masa depan. Penting untuk dipahami bahwa uang dan kekayaan pada dasarnya adalah sarana, bukan tujuan akhir.
Oleh sebab itu, sebelum memutuskan untuk terjun ke dunia investasi, pastikan sudah memiliki fondasi keuangan yang kokoh. Hal ini termasuk memiliki asuransi dan tabungan dana darurat. Sebab, kedua instrumen keuangan tersebut menjadi langkah penting untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko keuangan yang tak bisa diprediksi.
Investasi juga termasuk cara untuk memproduktifkan uang kamu. Sebelum memulainya, kamu harus memilih produk investasi yang sesuai dengan tujuan keuangan kamu. Perhatikan juga tingkat risikonya, apakah sesuai dengan kemampuan finansial kamu atau tidak. Terakhir, pertimbangkan sampai kapan kamu akan berinvestasi.
Pilihan investasi cukup beragam, di antaranya saham, deposito, obligasi, reksa dana, pendanaan, properti, dan banyak lagi. Setiap jenis investasi ini memiliki karakteristik dan risiko yang berbeda-beda. Selain itu, skema yang digunakan juga beragam, ada yang menggunakan skema konvensional, ada pula yang disesuaikan dengan prinsip-prinsip keagamaan, seperti syariah.
Selain mempertimbangkan instrumen investasi, penting juga bagi calon investor untuk memiliki strategi investasi yang baik. Contohnya dengan melakukan diversifikasi portofolio untuk mengurangi risiko, menetapkan tujuan investasi yang jelas, dan melakukan investasi secara berkala. Ditambah dengan kesabaran dan disiplin, investasi dapat membantu kamu mewujudkan tujuan finansial kamu dengan lebih cepat.
Perlu ditekankan sekali lagi bahwa kegiatan investasi terbukti dapat menjadi salah satu upaya untuk mencapai kondisi finansial yang lebih baik di masa depan. Kendati demikian, banyak orang yang masih ragu untuk berinvestasi, khususnya mereka yang muslim. Mereka kerap meragukan apakah investasi itu halal dan sesuai dengan prinsip-prinsip keuangan Islam?
Kaukabus Syarqiyah, seorang financial planner, mengatakan bahwa investasi adalah kegiatan keuangan yang halal dan bahkan sudah ada anjurannya dalam Al-Qur’an. Di antaranya dalam surah Al-Baqarah ayat 261 dan An-Nisa ayat 9. Jika ditafsirkan, kedua ayat tersebut menganjurkan umat muslim untuk melakukan investasi guna mempersiapkan kebutuhan di masa depan, bukan untuk menumpuk harta.
Investasi dalam Islam harus dijalankan sesuai dengan prinsip-prinsip keuangan dalam Islam. Adapun prinsip yang dimaksud adalah menjauhi riba, gharar atau spekulasi, dan maysir atau perjudian.
Bila dilihat dalam praktiknya, tak sedikit produk investasi syariah yang telah dijalankan sesuai dengan ketiga prinsip tersebut. Di antaranya adalah sukuk, yakni surat utang syariah yang tidak melibatkan riba atau bunga. Umumnya, sukuk digunakan untuk membiayai proyek-proyek pembangunan.
Contoh lain investasi syariah adalah menjadi pendana untuk perusahaan pembiayaan properti. Cara investasinya adalah dengan memilih proyek pembangunan yang mau kamu danai. Nominalnya tergantung dari masing-masing proyek, biasanya bisa mulai dari Rp1 juta. Ada banyak instrumen investasi syariah semacam ini di Indonesia, salah satunya adalah Danasyariah.
Bila ragu dengan keamanan kegiatan investasi syariah, Indonesia memiliki regulator yang mengeluarkan pedoman terkait investasi syariah. Adapun regulator yang dimaksud adalah Dewan Syariah Nasional dan Dewan Pengawas Syariah. Selain itu, lembaga-lembaga yang menawarkan produk investasi syariah tentunya juga sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan.
Investasi syariah bisa menjadi pilihan yang bijak bagi individu yang ingin meningkatkan kondisi finansial dengan mematuhi prinsip-prinsip keuangan Islam. Nah, berikut adalah sejumlah tips buat kamu yang ingin melakukan investasi syariah.
Sebelum memulai investasi syariah, pastikan kamu sudah memiliki pengetahuan yang memadai terkait instrumen dan mekanisme investasi yang relevan. Dengan memiliki literasi investasi yang baik, kamu akan bisa mengambil keputusan investasi yang baik.
Di samping itu, penting juga untuk memilih produk investasi yang benar-benar kamu pahami. Bila belum, pelajari dulu produk investasi tersebut secara mendalam, termasuk mempelajari risikonya. Jangan langsung memilih instrumen investasi A hanya karena ikut-ikutan tren pasar atau paksaan dari orang lain.
Sama seperti investasi konvensional, menjalankan investasi syariah juga memerlukan keterampilan yang wajib untuk terus dikembangkan. Keterampilan yang dimaksud di sini seperti jangan tergoda dengan hasil instan. Ini karena investasi membutuhkan proses yang berkelanjutan.
Kamu juga harus belajar secara berkelanjutan dan terus mengumpulkan pengalaman tentang kegiatan investasi syariah. Keberhasilan dalam investasi memerlukan komitmen, kesabaran, dan keterampilan yang didapat melalui pengalaman.
Sebelum kamu berinvestasi, pastikan bahwa kamu menggunakan uang yang tidak dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari atau istilah populernya adalah uang dingin. Jangan pernah menggunakan uang pinjaman atau uang yang sewaktu-waktu diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Ini penting karena investasi tak pernah lepas dari risiko dan kamu harus siap untuk menghadapinya.
Selain itu, pastikan pula kamu sudah memiliki asuransi dan tabungan untuk dana darurat sebelum berinvestasi. Dengan begitu, kamu bisa menghadapi situasi darurat tanpa harus mengambil uang dari investasi. Sekali lagi, lakukan investasi hanya dengan uang dingin yang tidak kamu butuhkan dalam waktu-waktu dekat sehingga kondisi keuangan kamu tidak akan terganggu.
Strategi Dollar Cost Averaging (DCA) adalah metode yang cukup efektif untuk berinvestasi secara konsisten dan membantu pengambilan keputusan. Metode ini melibatkan proses investasi dalam jumlah yang sama pada interval waktu yang tetap. Contohnya berinvestasi Rp1 juta setiap bulan atau per minggu.
Dengan cara tersebut, kamu akan memiliki lebih banyak unit investasi ketika harga turun dan memiliki lebih sedikit unit saat harga naik. Ini bisa membantu kamu mengurangi risiko atau menahan diri untuk membeli unit investasi pada waktu yang tidak tepat karena fluktuasi pasar.
Diversifikasi merupakan tips penting dalam melakukan investasi syariah. Seperti disebutkan sebelumnya, diversifikasi dapat digunakan untuk mengurangi risiko investasi. Diversifikasi di sini melibatkan pengalokasian dana ke berbagai produk investasi. Jadi, bila satu aset mengalami penurunan nilai, kemungkinan aset lainnya masih stabil. Dengan begitu, portfolio kamu tetap seimbang.
Dari uraian di atas bisa ditarik kesimpulan bahwa mengatur keuangan dengan investasi syariah adalah langkah bijak untuk mencapai tujuan keuangan yang baik di masa depan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip keuangan Islam, investasi syariah tentunya akan mendatangkan dampak positif atau berkah bagi diri sendiri dan masyarakat.
Investasi dalam properti telah menjadi salah satu pilihan paling menarik dan stabil untuk membangun kekayaan. Baik investor pemula atau berpengalaman, memilih properti yang tepat adalah kunci mencapai kesuksesan dalam dunia investasi properti.
Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa properti menarik untuk dijadikan investasi serta faktor-faktor yang perlu diperhatikan saat memilih properti untuk kepentingan investasi. Untuk itu, simak sampai habis uraian berikut ini, ya.
Properti adalah aset yang paling menarik untuk dijadikan instrumen investasi. Di Indonesia misalnya, investasi properti merupakan yang tertinggi keempat dari lima industri lainnya yang berkontribusi terhadap realisasi aktivitas investasi di Tanah Air.
Pada kuartal pertama 2023, investasi properti mencapai angka Rp328,9 triliun atau mengalami kenaikan sekitar 16,5% pada periode yang sama di tahun 2022. Dalam hal ini, kegiatan investasi properti terjadi pada produk properti perkantoran, kawasan industri, dan perumahan.
Data tersebut menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap investasi properti. Untuk lebih jelasnya, berikut sejumlah alasan mengapa properti menjadi produk investasi yang menarik.
Memiliki properti adalah salah satu cara untuk menambah pemasukan bulanan. Banyak cara yang bisa dilakukan, seperti membangun kos-kosan atau menyewakan rumah yang tidak dihuni. Kamu bisa menggunakan skema pembayaran bulanan atau tahunan sesuai jenis properti yang kamu sewakan.
Harga properti cenderung naik setiap tahunnya. Kenaikan harga ini tak hanya berdampak pada penjualan saja, tetapi juga pada kegiatan sewa menyewa. Bila harga properti naik, otomatis harga sewa juga akan naik. Di samping itu, kenaikan harga properti bersifat solid sehingga dapat dipastikan kamu akan tetap untung.
Investasi properti juga berfungsi untuk melindungi aset dari efek inflasi. Saat tingkat inflasi tinggi, maka harga barang dan jasa ikut meningkat. Sementara pada properti, sektor ini berpotensi untuk mengalami apresiasi harga yang bisa melebihi tingkat inflasi. Dengan kata lain, nilai investasi kamu tetap terjaga atau bahkan naik saat inflasi terjadi.
Diversifikasi penting dalam aktivitas investasi karena membantu mengurangi risiko. Dengan melakukan investasi properti, maka kamu telah melakukan diversifikasi portofolio. Jadi, saat produk investasi lainnya, misal saham, mengalami penurunan, aset properti kamu mungkin masih stabil atau bahkan naik nilainya.
Investasi properti tidak terbatas pada produk properti tertentu. Kamu bisa memilih melakukan investasi properti, seperti rumah tapak, apartemen, tanah, kos-kosan, gedung komersial, pabrik, dan masih banyak lagi. Pilihan yang beragam ini memungkinkan kamu untuk menyesuaikan strategi investasi kamu sesuai dengan tujuan.
Memilih properti yang tepat untuk dijadikan investasi adalah langkah penting dalam meraih kesuksesan berinvestasi. Berikut beberapa faktor yang perlu dievaluasi saat memilih properti untuk investasi.
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan sebelum memilih properti untuk kebutuhan investasi adalah memiliki pemahaman yang mendalam terkait tujuan investasi kamu. Untuk membantu kamu menetapkan tujuan yang jelas, kamu bisa menggunakan sejumlah pertanyaan di bawah ini:
Kedua pertanyaan di atas bisa membantu kamu menentukan jenis properti yang paling sesuai dengan kebutuhan investasi. Bila tujuan kamu berinvestasi adalah mendapatkan pemasukan pasir, maka pilih properti yang memiliki potensi untuk menghasilkan pendapatan sewa yang stabil, seperti kontrakan atau kos.
Di sisi lain, bila kamu lebih fokus dan kenaikan harga, maka pilih properti yang bisa dijual dengan harga tinggi, seperti tanah atau rumah tapak. Untuk tujuan investasi ini, perhatikan potensi pertumbuhan nilai properti di masa depan dan perkembangan lingkungan sekitar.
Lokasi adalah salah satu faktor paling krusial yang dapat menentukan keberhasilan dalam melakukan investasi properti. Properti yang berada di lokasi strategis jelas memiliki potensi pertumbuhan nilai yang jauh lebih tinggi. Jadi, pertimbangkan faktor-faktor seperti aksesibilitas ke fasilitas umum, keamanan lingkungan, dan perkembangan ekonomi di wilayah properti yang kamu incar.
Di sisi lain, lokasi yang strategis juga berdampak langsung pada daya tarik pembeli atau penyewa. Bila properti kamu berada di lokasi yang dekat dengan kawasan perkantoran atau kampus, kamu akan lebih mudah mendapatkan penyewa atau pembeli.
Selain lokasi, perhatikan pula potensi apresiasi atau kenaikan harga properti di masa depan. Evaluasi tren pasar properti di wilayah tersebut dan pertimbangkan beberapa faktor terkait. Faktor tersebut antara lain revitalisasi kawasan, tingkat pertumbuhan ekonomi di sekitar kawasan properti, dan rencana pembangunan infrastruktur. Makin baik potensi kenaikan harga, makin besar pula peluang kamu untuk mendapatkan imbal hasil yang menarik dari investasi ini.
Selain itu, pertimbangkan pula kondisi properti itu sendiri. Apakah properti tersebut masih harus diperbaiki? Jika demikian, cari tahu berapa biaya yang diperlukan untuk memperbaikinya dan berapa lama waktu yang dibutuhkan? Semua ini harus dipertimbangkan dengan matang guna menghitung potensi kenaikan harga properti.
Manajemen properti yang efektif merupakan kunci penting untuk menjaga properti agar tetap berada dalam kondisi yang baik guna mengoptimalkan keuntungan. Kamu perlu memutuskan apakah kamu akan mengelola properti itu sendiri atau menggunakan jasa manajemen properti yang profesional.
Bila kamu memutuskan untuk mengelola properti sendiri, pastikan kamu memiliki waktu luang dan pengetahuan yang memadai untuk merawat, menyewakan, dan mengurus administrasi properti. Kalau kamu memilih untuk menggunakan jasa manajer properti, carilah yang memiliki reputasi baik dan pengalaman yang relevan dalam mengelola properti serupa.
Seperti produk investasi lainnya, investasi properti juga memiliki risikonya sendiri. Beberapa risiko yang mungkin akan kamu hadapi antara lain fluktuasi pasar properti, penyewa nunggak membayar sewa, dan biaya perawatan atau pemeliharaan. Risiko-risiko ini penting untuk dipahami agar selanjutnya bisa dilakukan pencegahan.
Salah satu tindakan pencegahan yang bisa kamu lakukan adalah dengan memiliki dana khusus untuk mengatasi situasi darurat seperti renovasi dadakan atau kehilangan penyewa. Selain itu, pertimbangkan pula untuk membeli asuransi properti agar investasi properti kamu terlindungi dari risiko yang tak terduga.
Properti memang sangat menarik untuk dijadikan produk investasi. Namun dalam memilih jenis properti untuk investasi, pertimbangkan kelima hal di atas terlebih dahulu.
Sebab, keberhasilan investasi properti bergantung pada cara pemilihan properti yang bijak. Dengan begitu, investasi properti dapat memberikan imbal hasil yang optimal.
Dahulu, pemasaran properti lebih mengandalkan metode konvensional, seperti melalui iklan baliho, pamflet, maupun dari mulut ke mulut. Namun, seiring dengan berkembangnya teknologi, media sosial pun telah beralih fungsi dari yang sekadar untuk menjalin koneksi antarindividu, kini menjadi wadah untuk berbisnis.
Dengan terus bertambahnya pengguna media sosial, menjalankan bisnis melalui platform-platform tersebut telah menjadi suatu keharusan, termasuk bagi pelaku industri properti. Melalui media sosial, kegiatan promosi properti menjadi lebih efektif dan efisien.
Bagaimana bisa? Simak uraian lengkapnya di bawah ini.
Dalam era modern yang diwarnai oleh teknologi digital, peran media sosial dalam pemasaran properti makin tak bisa diabaikan. Berikut sejumlah alasan mengapa media sosial memainkan peran krusial dalam kegiatan promosi properti.
Media sosial adalah wadah yang memungkinkan kamu untuk menjangkau target pasar secara lebih luas dalam waktu yang cukup singkat. Di Indonesia, jumlah pengguna media sosial menyentuh angka 60,4% dari 278,69 penduduk per Januari 2023.
Angka tersebut tentunya akan terus meningkat seiring dengan berubahnya dunia. Dengan demikian, platform media sosial menjadi panggung yang besar untuk mempromosikan produk dan jasa, seperti properti. Platform ini juga memungkinkan kamu untuk menjangkau beragam calon pembeli yang berbeda-beda.
Salah satu fungsi utama media sosial adalah memungkinkan terjadinya interaksi antara satu pengguna dengan yang lainnya. Dalam konteks pemasaran properti, media sosial memungkinkan kamu untuk bisa menjalin interaksi langsung dengan calon pembeli.
Lewat interaksi, kamu bisa memiliki peluang untuk memberikan respons terhadap berbagai pertanyaan calon pembeli. Kamu juga bisa memberi mereka informasi tambahan mengenai produk properti terkait dan membangun kepercayaan calon pembeli.
Media sosial juga memungkinkan kamu untuk bisa membangun citra dan reputasi sebagai agen properti yang dapat dipercaya dan kompeten. Dengan membagikan ulasan positif dari para klien di media sosial dan membangun portfolio yang solid, kamu bisa membangun citra yang dapat menyokong kesuksesan pekerjaan kamu sebagai agen properti.
Dengan demikian, media sosial lebih dari sekadar alat pembantu untuk memasarkan properti. Media sosial juga menjadi fondasi yang sangat penting dalam mencapai kesuksesan. Penggunaan media sosial secara bijak dan strategis juga akan memungkinkan kamu untuk bisa menarik calon pembeli yang potensial di tengah pasar yang kompetitif.
Ada banyak media sosial yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan kegiatan pemasaran properti. Adapun media sosial tersebut antara lain Instagram, TikTok, dan Facebook. Keempat platform ini digunakan oleh banyak agen dalam memasarkan produk-produk properti mereka.
Mengingat sudah banyak sekali agen properti yang memanfaatkan media sosial, tentu penting bagi kamu untuk bisa membuat konten pemasaran yang menarik. Simak tips dan triknya berikut ini.
Sebelum mulai membuat konten pemasaran, tentukan dahulu platform media sosial yang sesuai dengan target pasar kamu. Facebook, Instagram, dan kini TikTok adalah pilihan yang paling umum digunakan untuk mempromosikan properti.
Masing-masing platform tentunya memiliki karakteristik masing-masing. Sebagai contoh, Instagram bisa digunakan untuk memasarkan produk dalam bentuk foto maupun video pendek. Kendati demikian, platform ini lebih difokuskan pada foto alih-alih video. Jadi, pastikan kamu mengunggah lebih banyak foto produk dengan detail yang jelas.
Untuk menarik target pasar, kualitas konten pemasaran sangat penting. Unggah gambar-gambar produk dengan kualitas tinggi, ambil video walkthrough, dan sertakan deskripsi yang rinci serta menarik.
Pastikan pula deskripsi yang disertakan mencakup kelebihan properti yang kamu tawarkan. Contohnya seperti lokasi yang strategis, fasilitas terdekat, dan potensi investasinya. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti tetapi menarik bagi berbagai kalangan. Bila memungkinkan, tambahkan pula cerita sukses atau testimoni dari pelanggan sebelumnya yang bisa membantu pembeli potensial membayangkan hidup di properti terkait.
Penggunaan hashtag atau tagar secara bijak merupakan kunci untuk meningkatkan jangkauan konten yang kamu unggah di media sosial. Pilih tagar yang relevan dengan produk properti dan lokasinya, serta tagar yang sedang tren dalam pasar properti.
Gabungkan sejumlah tagar spesifik seperti #RumahMilenial dan #PropertiSolo dengan tagar yang lebih umum seperti #JualRumah. Cara ini akan membantu calon konsumen menemukan postingan kamu secara lebih mudah. Namun ingat, jangan menggunakan tagar secara berlebihan karena dapat membuat postingan terkesan seperti spam.
Mengatur jadwal posting dengan bijak merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam memasarkan properti melalui media sosial. Kamu perlu memahami kapan waktu terbaik bagi target pasar kamu aktif di platform media sosial tertentu. Misalnya, di TikTok, jam 11 siang atau 7 malam adalah momen yang optimal untuk mengunggah konten.
Selain itu, konsistensi dalam posting juga sangat penting. Jadi, pastikan kamu merencanakan untuk mengunggah konten secara teratur, misalnya tiga kali dalam satu minggu. Dengan begitu, followers kamu tahu kapan dapat menyaksikan konten terbaru kamu.
Untuk hal ini, gunakan fitur analitik pada media sosial yang kamu gunakan untuk mengetahui kinerja konten yang sudah diunggah dan menyesuaikan jadwal posting sesuai hasil analitik tersebut.
Saat kamu mengunggah konten di media sosial, usahakan untuk selalu responsif terhadap komentar dan pesan dari followers. Jangan menunda-nunda membayar pertanyaan atau permintaan informasi dari followers. Dengan bersikap responsif, berarti kamu berusaha untuk bisa membangun kepercayaan calon konsumen.
Terkadang, followers media sosial memiliki pertanyaan khusus atau perlu klarifikasi lebih lanjut. Dalam hal ini, responsivitas kamu sebagai agen adalah kunci dalam menciptakan interaksi yang baik.
Di samping itu, tanggapan yang cepat juga memberikan kesan profesionalisme dan perhatian terhadap kebutuhan calon konsumen. Hal ini dapat menjadi faktor penentu apakah ingin membeli properti kamu atau tidak.
Selain menggunakan konten organik, kamu juga bisa memanfaatkan fitur iklan berbagai di media sosial. Setiap platform menyediakan opsi untuk mengoptimalkan jangkauan konten kamu melalui layanan iklan berbayar. Dengan cara ini, kamu bisa menargetkan calon pembeli berdasarkan demografi, minat, dan perilaku sehingga konten kamu bisa tampil di feed mereka.
Iklan berbayar dapat memberikan eksposur yang lebih masif dan terarah sehingga meningkatkan peluang untuk menarik konsumen potensial. Hal ini juga memungkinkan kamu untuk mengevaluasi kinerja iklan secara rinsi melalui fitur analitik yang disediakan oleh setiap platform media sosial.
Dengan menerapkan sejumlah tips dan trik di atas, kamu bisa meningkatkan efektivitas dalam memasarkan properti melalui media sosial. Selain itu, kesabaran dan konsistensi juga penting untuk diterapkan karena hasil yang positif akan muncul seiring dengan berjalannya waktu.
Rumah adalah kebutuhan primer setiap manusia. Namun bagi para pekerja dengan gaji pas-pasan rata-rata Rp5 juta di kota-kota besar, hal ini kerap menimbulkan dilema. Terlebih bila para pekerja tersebut sudah menikah atau mungkin ingin hidup sendiri. Mereka sering kali dihadapkan dengan dua pilihan, mencicil KPR atau mengontrak rumah.
Baik mencicil KPR atau mengontrak sama-sama membutuhkan uang yang tak sedikit. Di sisi lain, harga rumah cenderung naik setiap tahun dan sering kali tidak dibarengi dengan kenaikan upah. Jadi, mana yang tepat, ngontrak atau mengajukan KPR?
Harga rumah di beberapa kota besar di Tanah Air terus meroket. Fenomena ini terjadi akibat meningkatnya permintaan hunian, termasuk hunian untuk dibeli maupun disewa. Berdasarkan data Rumah.com, properti di Indonesia mengalami kenaikan indeks harga sekitar 1,7% pada kuartal I tahun 2023 dan 7,1% yoy.
Sementara itu, Hari Gani yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Real Estate Indonesia (REI), menyampaikan prediksinya bahwa harga rumah akan naik kembali usia pemilu 2024. Hari juga menjelaskan bahwa rata-rata harga kenaikan produk properti per tahun saat ini mencapai angka 5%.
Kendati meningkatnya permintaan menjadi salah satu penyebab kenaikan harga properti, khususnya rumah, tetapi itu bukan satu-satunya. Bila dikaji secara lebih mendalam, justru faktor utama kenaikan harga properti adalah terjadinya inflasi.
Belum lagi pada 2024 nanti saat berlangsungnya pemilu, inflasi diprediksi akan jauh lebih tinggi dari tahun 2023. Hal ini karena menjelang masa pemilu, pihak pemerintah sengaja akan menaikan harga dan menurunkannya setelah pemilu selesai. Dengan kata lain, harga rumah dan produk properti lainnya pun akan mengalami kenaikan harga.
Di sisi lain, kenaikan harga rumah tak selalu diikuti dengan kenaikan upah yang signifikan. Sementara, kebutuhan akan rumah juga makin mendesak. Guna mengatasi hal ini, biasanya masyarakat, khususnya mereka yang bekerja di kota-kota besar dengan gaji rata-rata Rp5 juta memilih untuk mengontrak rumah atau mengajukan KPR.
Kedua pilihan tersebut sama-sama memerlukan dana yang tidak sedikit. Untuk mengetahui mana yang paling sesuai dengan kondisi finansial kamu sekarang, simak perbandingannya di bawah ini.
Membeli rumah menggunakan program KPR sudah dilakoni banyak orang dari berbagai kalangan. Meskipun harus mencicil per bulannya, pada akhirnya rumah KPR akan menjadi milik sendiri. Namun sebelum kamu memutuskan untuk mengajukan KPR, simak dahulu empat hal berikut ini.
Rumah memang merupakan kebutuhan primer setiap manusia. Kendati demikian, bukan berarti kamu harus membelinya saat ini juga. Pertimbangkan terlebih dahulu mengapa kamu membeli rumah melalui KPR. Apakah kamu mau menjadikan rumah sebagai tempat tinggal atau produk investasi?
Bila untuk tempat tinggal, berarti kamu harus menempati rumah yang kamu beli. Jangan dikosongkan atau bahkan disewakan. Sebab, rumah KPR, terutama yang bersubsidi tidak boleh disewakan. Ini lantaran rumah bersubsidi ditujukan untuk memastikan bahwa masyarakat bisa memiliki hunian sendiri, terutama masyarakat yang berpenghasilan rendah.
Membeli rumah menggunakan program KPR memerlukan komitmen dalam jangka waktu yang lama. Dengan kata lain, butuh persiapan finansial yang matang bila kamu memang ingin membeli rumah dengan cara kredit.
Ingat, jangan membeli rumah karena impulsif atau merasa minder karena orang-orang yang tingkat penghasilannya sama denganmu sudah bisa memiliki rumah sendiri. Kalau memang dananya belum ada, maka menabunglah terlebih dahulu, setidaknya untuk membayar DP-nya dulu.
Membeli rumah bukanlah perkara gampang. Sekalipun bisa membeli rumah secara tunai, hal tersebut tidak menjadi satu-satunya tolak ukur bahwa seseorang memiliki kemampuan finansial yang bagus. Baik tidaknya kemampuan finansial seseorang lebih mengacu pada sejumlah nilai rasio-rasio finansial orang tersebut.
Jadi, sebelum mengajukan KPR, pastikan kamu sudah memiliki:
Sebelum mengajukan KPR, pastikan kamu sudah mengetahui besarnya cicilan per bulan yang harus kamu bayarkan. Agar tidak mengganggu keuangan kamu, pastikan cicilan per bulan tidak lebih dari 35% total penghasilan kamu.
Jadi, bila rata-rata gaji kamu sebesar Rp5 juta, berarti maksimal cicilan yang bisa kamu bayarkan adalah sekitar Rp1,7 juta. Pastikan pula untuk sudah memiliki dana darurat sebelum mengajukan KPR.
Bagi yang belum memiliki kondisi keuangan yang bagus dan membutuhkan tempat tinggal sendiri karena suatu hal, maka mengontrak bisa menjadi pilihan yang ideal. Namun sebelum memutuskan untuk mengontrak, pertimbangkan beberapa hal berikut ini.
Sebelum mengontrak rumah, pastikan kamu sudah tahu sampai kapan kamu akan mengontrak rumah. Pastikan pula kamu sudah punya gambaran kapan akan mulai membeli rumah sendiri.
Ingat, mengontrak dan membayar angsuran kredit rumah sama-sama membutuhkan pengeluaran. Bedanya adalah, kredit rumah berarti rumah akan menjadi aset kamu. Sementara itu, terlalu lama tinggal di kontrakan hanya akan membuat pengeluaran kamu makin bertambah.
Bila penghasilan bulanan kamu rata-rata Rp5 juta, berarti penghasilan tahunan kamu sekitar Rp60 juta. Kalau kamu mau mencari kontrakan, maka pastikan biaya sewanya kurang dari ½ penghasilan tahunan atau Rp30 juta per tahun.
Jika biaya sewanya Rp30 juta per tahun, kamu justru akan mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan finansial lainnya. Kecuali kalau pengeluaran bulanan kamu kecil atau kurang dari 30%, maka tidak masalah jika biaya sewa Rp30 juta per tahun. Namun tetap saja, akan lebih baik jika kurang dari ½ penghasilan per tahun.
Saat memilih lokasi kontrakan, pastikan dekat dengan tempat kerja. Jika lokasinya jauh, misal sekitar 20 kilometer dari kantor, maka biaya transportasi yang harus kamu keluarkan juga makin besar. Perlu diketahui bahwa memilih kontrakan juga harus mempertimbangkan biaya kebutuhan sehari-hari. Bila sewanya saja sudah mahal, kemungkinan besar biaya hidupnya juga mahal.
Di kota-kota besar, seperti Jakarta, tak sulit sebenarnya mencari kontrakan murah di bawah Rp30 juta per tahun. Biasanya, lokasinya tidak di kawasan elite sehingga harus dipastikan lokasi kontrakan kurang dari 20 kilometer.
Jadi, mending pilih yang mana, ngontrak atau cicil KPR? Pilih KPR bila kondisi keuangan kamu sudah bagus sebab kamu tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi dengan finansial kamu nanti di masa depan. Kamu bisa saja memilih mengontrak bila kamu sudah tahu sampai kapan kamu akan mengontrak dan siap untuk membeli rumah.
Industri arsitektur dan konstruksi terus mengalami perkembangan seiring dengan berjalannya waktu. Berbagai produk konstruksi pun bermunculan dan tak jarang memukau mata dunia. Di antaranya adalah 10 gedung tertinggi di dunia yang akan kita bahas dalam uraian berikut.
Gedung-gedung tersebut merupakan bangunan pencakar langit yang memiliki beragam fungsi. Adapun fungsinya antara lain untuk kantor, hunian, maupun penginapan seperti hotel. Tak hanya besar dan menjulang tinggi, gedung-gedung tersebut juga mampu menampung banyak orang. Gedung tersebut tersebar di benua Asia hingga Amerika.
Langsung saja, berikut adalah daftar 10 gedung tertinggi di dunia. Simak sampai habis, ya.
Di posisi pertama ada Burj Khalifa yang pantas memegang gelar sebagai gedung tertinggi di dunia saat ini. Siapa sih yang tidak mengenal bangunan super menjulang satu ini? Berlokasi di Dubai, Uni Emirate Arab, Burj Khalifa memiliki ketinggian mencapai 828 meter. Di dalamnya terdapat 163 lantai yang berfungsi sebagai hunian residensial, hotel, dan perkantoran.
Mengingat ukurannya yang besar, kabarnya gedung ini mampu menampung kurang lebih 35 ribu orang di dalamnya. Desain yang diusung adalah neo-futurisme dan ini bisa dilihat dari pemasangan 26.000 panel kaca dan 24.000 jendela.
Memiliki ketinggian 632 meter, Shanghai Tower, berhasil menempati posisi kedua sebagai gedung tertinggi di dunia. Bangunan pencakar langit ini berlokasi di distrik Pudong, Shanghai, Cina. Proses pembangunannya dimulai pada 1997 tetapi dihentikan berkali-kali karena masalah pembiayaan.
Shanghai Tower memiliki 128 lantai dan 270 turbin angin. Di dalamnya terdapat area untuk retail, cafe, taman-taman cantik, dan masih banyak lagi. Menariknya lagi, gedung ini sempat meraih gelar sebagai gedung dengan elevator tercepat kedua di dunia, yakni 20,5 meter per detik. Sayangnya, gelar tersebut kemudian direbut oleh gedung pusat bisnis Guangzhou CTF.
Kembali bergeser ke Timur Tengah, tepatnya di Arab Saudi, terdapat salah satu gedung tertinggi di dunia, yakni Abraj Al-Bait Clock Tower. Terletak di Mekkah, menara ini memiliki ketinggian mencapai 601 meter. Sesuai namanya, yakni “clock tower”, di atas menara ini terdapat jam raksasa di keempat sisinya.
Didesain oleh firma arsitektur Lebanon, Dar Al-Handasah, Abraj Al-Bait juga dikenal sebagai gedung paling mahal di dunia. Pasalnya, pembangunan menara menghabiskan anggaran hingga 15 miliar dolar AS. Di dalam bangunan ini terdapat tujuh hotel mewah yang umumnya digunakan menginap oleh para jamaah haji dan umrah.
Berlokasi di Shenzhen, Cina, Ping An IFC berdiri dengan ketinggian mencapai 599 meter. Hal ini juga membuat pusat bisnis tersebut menjadi gedung tertinggi kedua di daratan Cina. Di dalamnya terdapat seratus lantai khusus untuk perkantoran dan terpisah dari area untuk konferensi maupun retail.
Kabarnya, Ping An IFC mampu menampung sekitar 15.500 pekerja dan 9.000 pengunjung umum. Infrastruktur gedung mewah ini didesain oleh firma arsitektur asal New York, Kohn Pedersen Fox Associates yang juga telah membangun beberapa bangunan ternama di Cina. Di antaranya adalah Shanghai World Financial Center dan Chow Tai Fook Center.
Masih di Asia Pasifik, tepatnya di Korea Selatan, terdapat gedung tertinggi kelima di dunia, yakni Lotte World Tower. Bangunan ini berlokasi di distrik Songpa, Seoul dan memiliki ketinggian mencapai 555 meter.
Lotte World Tower memiliki 123 lantai yang di dalamnya terdapat hotel-hotel mewah di lantai 76 hingga 101, teater, pusat perbelanjaan, taman hiburan, dan museum tradisional Korea. Terdapat pula area residensial di lantai 42 hingga 71. Desainer gedung ini juga sama dengan desainer Ping An IFC yakni Kohn Pedersen Fox Associates.
One World Trade Center atau dikenal juga dengan sebutan Freedom Tower adalah gedung utama di World Trade Center yang terletak di Manhattan, New York, AS. Gedung ini merupakan yang tertinggi di kawasan Western Hemisphere dengan ketinggian mencapai 541 meter.
Arsitektur David Childs dan firmanya, yakni Skidmore, Owings & Merrill (SOM) merupakan desainer bangunan tertinggi keenam di dunia ini. Di dalam One World Trade Center, terdapat sebanyak 71 elevator yang memiliki kecepatan hingga 23 mil per jam. Ini artinya, hanya butuh 60 detik dari lantai dasar hingga lantai ke-102.
Memiliki ketinggian hingga 530 meter, Guangzhou CTF layak menempati posisi ketujuh sebagai gedung tertinggi di dunia. Bangunan ini memiliki 111 lantai untuk area perkantoran, hunian residensial, hotel, dan konferensi.
Dibangun, pada 2010, gedung ini menyabet gelar sebagai gedung tertinggi ketiga di Cina. Salah satu yang menarik dari Guangzhou CTF adalah dek observasi yang sedikit pendek dari dek Burj Khalifa yang merupakan tertinggi di dunia.
Berada di satu kawasan dengan Guangzhou CTF, Tianjin CTF menempati posisi ke-8 sebagai gedung tertinggi di dunia. Bangunan ini memiliki ketinggian mencapai 528 meter, dua meter lebih rendah dibanding Guangzhou CTF.
Di dalamnya, terdapat 97 lantai untuk area perkantoran kelas A, apartemen mewah, dan hotel Rosewood bintang lima. Desain gedung pusat bisnis ini cukup unik karena terbuat dari kaca melengkung. Bukan hanya itu, Tianjin CTF juga dibangun agar hemat anggaran, dapat digunakan secara optimal, dan memiliki struktur bangunan yang solid.
Lagi-lagi di Cina, tepatnya di Beijing, ada China Zun yang merupakan gedung tertinggi ke-9 di dunia dengan ketinggian 527 meter. Pusat bisnis di Beijing ini memiliki 109 lantai dan 8 lantai tambahan di lantai dasar.
Sama seperti gedung pencakar langit lainnya, China Zun memiliki banyak kegunaan. Sekitar 60 lantai di dalamnya digunakan untuk area perkantoran, 20 untuk apartemen mewah, dan 20 lainnya untuk hotel dengan 300 kamar. Bangunan ini juga merupakan buah karya firma arsitektur Kohn Pedersen Fox Associates yang juga telah menangani beberapa gedung pencakar langit di Cina.
Terletak di distrik Hsin Yi, Taipei, Taiwan, gedung pencakar langit Taipei 101 dulunya dikenal dengan nama Taipei World Financial Center. Bangunan setinggi 508 meter ini merupakan simbol penting bagi Taiwan.
Disebut Taipei 101 karena gedung ini memiliki 101 lantai yang difungsikan untuk area perkantoran dan pertokoan. Kendati menempati posisi ke-10, Taipei 101 justru pernah menyabet gelar gedung tertinggi nomor satu di dunia pada tahun 2003 sebelum akhirnya Burj Khalifa dibangun.
Itulah 10 gedung tertinggi di dunia yang menjadi bukti nyata kemajuan teknologi dan kreativitas manusia. Dari Burj Khalifa hingga Taipei 101, setiap gedung memiliki cerita dan karakteristik yang unik. Gedung-gedung ini tak hanya mengubah skyline kawasan urban, tetapi juga mengubah pandangan manusia terkait arsitektur modern.
Investasi adalah salah satu cara terbaik untuk mewujudkan keuangan masa depan yang stabil. Ada banyak jenis investasi yang bisa dipilih, salah satunya adalah investasi properti. Properti merupakan aset fisik yang nilainya relatif meningkat seiring dengan berjalannya waktu.
Namun, tak jauh berbeda dari produk investasi lainnya, investasi pada produk properti juga memiliki risiko. Guna menghindari kerugian, setiap investor wajib memiliki strategi investasi yang baik. Mau tahu bagaimana cara menyusun strateginya? Simak terus uraian berikut ini.
Sebelum membahas mengenai strategi investasi properti agar tidak boncos, mungkin banyak dari kamu yang penasaran mengapa harus memilih investasi properti. Ada beberapa alasan kuat mengapa kamu harus mempertimbangkan aset fisik ini sebagai instrumen investasi.
Salah satu alasan utama mengapa properti banyak dipilih orang sebagai investasi adalah karena potensi nilai apresiasinya yang tinggi. Harga properti cenderung mengalami kenaikan per tahun, yakni sekitar 10%-15%.
Dengan kata lain, bila saat ini kamu membeli properti dengan harga yang tepat, kemungkinan besar properti tersebut akan mengalami kenaikan harga pada tahun berikutnya. Dalam beberapa kasus, nilai properti bisa saja mengalami peningkatan secara signifikan karena berbagai faktor, seperti inflasi dan tingginya permintaan.
Di sisi lain, apresiasi nilai properti tak hanya ditentukan oleh waktu tetapi juga lokasi. Properti yang berada di kawasan dengan perkembangan pesat biasanya memiliki apresiasi nilai yang tinggi. Sebab itu, lokasi penting untuk dipertimbangkan dalam investasi properti.
Selain potensi apresiasi nilai, properti juga dapat menghasilkan pendapatan pasif melalui kegiatan sewa menyewa. Kalau kamu memiliki properti yang cocok untuk disewakan, otomatis kamu bisa mendapatkan pemasukan bulanan secara teratur. Pendapatan tersebut separuhnya bisa kamu gunakan untuk biaya pemeliharaan properti agar terus menghasilkan keuntungan.
Pilihan properti yang dapat disewakan cukup beragam, mulai dari apartemen, rumah tapak, hingga indekos. Pilihlah yang sesuai dengan tujuan investasi dan pasar yang kamu targetkan. Contohnya, properti komersial seperti ruko menghasilkan sewa yang lebih tinggi dibanding properti residensial seperti rumah tapak.
Inflasi adalah fenomena meningkatnya harga barang dan jasa dalam waktu tertentu. Efek dari kondisi ekonomi ini adalah menurunnya daya beli masyarakat dan juga nilai aset. Dalam hal ini, properti dianggap anti terhadap inflasi.
Pasalnya, saat kamu memiliki properti, nilainya justru naik alih-alih turun karena inflasi. Selain itu, kamu juga bisa menaikkan harga sewa seiring dengan naiknya biaya hidup yang disebabkan oleh inflasi. Ini artinya, pendapatan pasif yang kamu hasilkan tetap ada nilainya dalam mata uang yang mengalami depresiasi nilai akibat inflasi.
Dengan tiga keunggulan di atas, wajar bila properti adalah instrumen investasi yang menarik. Namun penting untuk diingat bahwa investasi properti tidak bisa lepas dari yang namanya potensi kerugian.
Untuk memastikan investasi properti kamu berhasil dan tidak boncos atau mengalami kerugian, kamu membutuhkan strategi yang matang. Berikut beberapa strategi investasi properti yang bisa membantu kamu mencapai tujuan investasi.
Apa pun jenis investasi yang mau kamu jalankan, tak terkecuali investasi properti, butuh yang namanya punya tujuan investasi. Apakah kamu melakukan investasi untuk menambah pemasukan dari penyewaan properti? Apakah kamu ingin menjualnya karena nilai apresiasi yang tinggi atau mungkin keduanya?
Dengan menetapkan tujuan yang jelas, kamu bisa mengarahkan strategi investasi sesuai dengan tujuan tersebut. Di samping itu, kamu juga akan terhindar dari godaan-godaan yang bisa saja membuat kamu ingin menjual aset properti di saat yang tidak tepat.
Waktu pembelian produk properti juga bisa menjadi faktor kunci yang memengaruhi kesuksesan investasi kamu. Ada waktu yang dianggap tepat dan tidak tepat untuk membeli properti. Waktu yang tepat biasanya adalah saat harga properti anjlok menjelang pergantian tahun ajaran baru atau hari raya. Pada saat-saat itulah, banyak orang umumnya membutuhkan uang dalam waktu dekat dan cenderung memberi harga jual lebih murah supaya cepat likuid atau terjual.
Strategi selanjutnya untuk menghindari risiko investasi properti adalah dengan memilih lokasi yang tepat. Properti di lokasi yang berkembang dengan pesat atau memiliki akses ke fasilitas umum cenderung memiliki potensi apresiasi nilai yang tinggi.
Meskipun properti di pusat kota menarik dan lokasinya strategis, harga belinya jelas sangat tinggi. Untuk itu, pertimbangkan untuk memilih properti di pinggiran kota karena harganya cenderung lebih merah. Kendati demikian, potensi pertumbuhan nilainya tetap tinggi di masa depan.
Untuk menentukan lokasi yang tepat, kamu bisa mencari informasi mengenai rencana pengembangan wilayah di lokasi properti yang mau kamu beli. Pastikan ada proyek-proyek pengembangan yang dapat meningkatkan nilai properti kamu, seperti pusat perbelanjaan, jalan tol, transportasi umum, dan lain sebagainya.
Sebelum melakukan investasi properti, pastikan kamu sudah punya rencana terkait jenis properti yang mau kamu beli. Ada banyak jenis properti yang dapat dijadikan investasi, seperti rumah tapak, apartemen, ruko, lahan pertanian, dan tanah kosong. Pilih jenis properti yang sesuai dengan target pasar dan tujuan kamu dalam berinvestasi.
Sebagai contoh, kamu ingin memiliki pendapatan pasif, maka kamu bisa memilih menyewakan properti. Bisa properti berupa apartemen, rumah tapak, atau bahkan ruko. Namun untuk properti komersial seperti ruko, kamu harus memiliki dana awal yang besar untuk membeli atau membangun ruko.
Strategi terakhir dalam mengurangi risiko kerugian investasi properti adalah dengan melakukan analisis risiko. Analisis ini meliputi evaluasi faktor-faktor yang dapat membuat investasi merugi. Di antaranya adalah faktor terkait fluktuasi pasar properti, kerusakan properti, perubahan kondisi ekonomi, sosial, dan politik, serta faktor-faktor lain yang bisa memengaruhi nilai investasi kamu.
Selain itu, pastikan kamu memiliki rencana cadangan dan dana darurat. Fungsi dari dana darurat ini adalah untuk mengatasi situasi mendadak bila investasi kamu mengalami kendala. Bisa juga dengan membeli asuransi properti karena bisa membantu melindungi nilai investasi kamu dari risiko yang tak dapat diprediksi.
Sekali lagi perlu ditekankan bahwa properti memang menarik dan menguntungkan bila dijadikan investasi. Namun ingat bahwa properti juga berisiko sehingga setiap investor perlu menyusun strategi yang solid untuk melindungi diri dari kerugian.
Buat kamu yang tertarik dengan investasi properti, kamu bisa menggunakan strategi di atas sebagai langkah awal untuk mulai berinvestasi.
Dunia terus berubah dan makin banyak inovasi teknologi yang bakal dan telah mengubah cara hidup masyarakat, termasuk dalam menjalankan bisnis properti. Perubahan tersebut umumnya terdapat pada cara konsumen mencari dan membeli atau menyewa properti. Namun, perubahan tersebut juga mulai muncul dalam cara para agen properti memasarkan produk ke target pasar mereka. Semua ini karena peran teknologi yang makin tak terelakkan.
Perkembangan dunia digital atau teknologi telah membawa perubahan mendasar dalam sektor properti. Mulai dari cara produk properti dipasarkan hingga bagaimana konsumen mencari hunian impian, teknologi benar-benar telah merombak proses-proses tersebut secara signifikan. Beberapa tren inovasi teknologi dalam industri properti termasuk pemasaran menggunakan media sosial, penggunaan video, SEO, hingga teknologi virtual reality.
Pemasaran melalui media sosial telah menjadi salah satu strategi paling jitu dalam mengiklankan properti. Dengan menggunakan platform seperti Instagram, Facebook, dan yang paling baru adalah TikTok, agen properti bisa menggaet target pasar secara lebih spesifik. Spesifik dalam hal ini berkaitan dengan usia target pasar dan perilaku mereka.
Hal tersebut memungkinkan para agen untuk bisa mencapai target pasar tanpa harus menggunakan cara pemasaran tradisional. Di samping itu, penggunaan konten video juga makin populer dalam strategi pemasaran industri properti. Agen bisa membuat tur virtual atau video promosi secara lebih detail dan menarik.
Video tersebut kemudian bisa dibagikan di platform seperti YouTube, TikTok, dan media sosial lainnya. Dengan begitu, followers dan subscribers yang melihatnya bisa berpotensi untuk menjadi calon konsumen.
Selanjutnya adalah content marketing dalam bentuk tulisan yang mana menjadi salah satu strategi efektif dalam pemasaran properti. Tak sedikit loh, platform listing properti yang memiliki fitur blog. Nah, fitur ini dapat digunakan untuk membuat konten-konten tulisan yang relevan dengan properti.
Para agen yang bekerja di bawah naungan perusahaan agen properti umumnya tak harus membuat konten tulisan sendiri. Biasanya mereka menggunakan jasa penulis untuk membuatkan mereka konten-konten artikel yang berkualitas. Hal ini terbukti efektif untuk meningkatkan traffic platform dan membantu mengarahkan pembaca untuk menelusuri platform tersebut.
Berikutnya adalah SEO (Search Engine Optimization) atau optimasi mesin pencarian berbasis kata kunci. SEO merupakan inovasi teknologi digital yang memainkan peran krusial dalam berbagai jenis konten pemasaran, baik itu visual maupun tulisan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip SEO, maka kamu bisa meningkatkan eksposur produk properti yang kamu tawarkan.
Terakhir, teknologi virtual reality (VR) yang mulai banyak diterapkan oleh agen properti untuk menunjukkan listing mereka secara lebih nyata. Dengan adanya VR, calon pembeli bisa melihat kondisi properti secara virtual dan terasa seperti melakukan inspeksi properti sungguhan.
Dari penjelasan di atas, tentunya kamu sudah bisa mulai memahami bagaimana peran teknologi dalam pemasaran properti yang dilakukan oleh agen. Di bawah ini, kita akan menjelaskan secara lebih mendalam terkait peran teknologi dalam kegiatan pemasaran properti.
Teknologi telah menciptakan revolusi dalam bidang pemasaran properti melalui platform digital, seperti media sosial. Inovasi digital ini telah menjadi salah satu cara yang paling efektif untuk mendekati target pasar.
Lewat media sosial pula, agen bisa menentukan target pasar secara lebih spesifik menggunakan karakteristik target. Di antaranya dari usia target dan minat mereka terkait properti. Dengan kemampuan ini, agen bisa menciptakan efisiensi pemasaran produk properti mereka. Selain itu, mereka juga bisa menarik calon konsumen yang sangat tersegmentasi.
Peran teknologi dalam pemasaran properti juga dapat dilihat dari adanya penggunaan perangkat berbasis AI. Perangkat atau platform yang dilengkapi dengan AI berperan penting dalam membantu agen untuk menganalisis perilaku pembeli. Melalui pemahaman yang lebih mendalam mengenai perilaku calon konsumen, agen dapat menyusun strategi pemasaran yang lebih tepat.
AI juga memungkinkan agen untuk merekomendasikan properti sesuai dengan preferensi dan kebutuhan calon konsumen. Hal ini tentunya dapat meningkatkan peluang penjualan. Di samping itu, AI juga dapat membantu mengotomatisasi sebagian pekerjaan manual, seperti membalas chat calon konsumen. Dengan begitu, agen bisa lebih menghemat waktu dan tenaga.
Peran teknologi dalam pemasaran properti bisa dilihat dari penerapan augmented reality (AR) dan virtual reality (VR). Kedua inovasi teknologi ini memungkinkan calon konsumen untuk menginspeksi properti secara lebih nyata tanpa harus datang langsung ke lokasi properti.
Bagi agen properti, AR dan VR dapat membantu mereka untuk menyuguhkan listing produk secara lebih riil. Di sisi lain, mereka juga bisa menghemat lebih banyak tenaga dan waktu yang umumnya harus digunakan untuk datang ke lokasi properti untuk menunjukkan bagaimana kondisi properti yang sebenarnya.
Teknologi telah memberikan akses kepada agen properti untuk melakukan analisis pasar properti secara lebih akurat dan terperinci. Dengan data yang tepat dan selalu diperbarui, agen bisa membuat keputusan yang lebih baik dalam hal penetapan harga, lokasi, dan jenis properti yang akan mereka rekomendasikan kepada calon konsumen.
Tak bisa dipungkiri bahwa teknologi telah dan akan terus memainkan peran yang signifikan dalam pemasaran properti. Kendati demikian, penerapan teknologi memiliki beberapa tantangan yang perlu diatasi agar bisa dimanfaatkan secara optimal.
Pada era yang sulit untuk lepas dari dunia digital, masalah keamanan data menjadi salah satu tantangan yang perlu dihadapi para agen properti dalam memasarkan produk. Data pribadi calon konsumen dan informasi mengenai properti yang ditawarkan harus dijaga dengan hati-hati. Agen juga perlu memastikan bahwa platform dan perangkat yang mereka gunakan memiliki fitur-fitur perlindungan data yang kuat.
Sebagian agen properti mungkin merasa tertekan oleh cepatnya perkembangan teknologi. Banyak dari mereka yang merasa kesulitan untuk beradaptasi dengan dunia digital yang dinamis. Namun demi untuk bisa bersaing di tengah ketatnya industri properti, mau tidak mau setiap agen harus bisa menguasai setiap perubahan teknologi agar terus bisa memanfaatkan untuk memasarkan properti.
Penerapan teknologi dalam kegiatan pemasaran properti membutuhkan biaya yang tak sedikit. Hal ini mencakup biaya perangkat keras, perangkat lunak, hingga tenaga kerja untuk mengelolanya. Tantangannya di sini adalah bagaimana cara agen properti bisa memastikan bahwa manfaat yang didapatkan sebanding dengan biaya yang sudah mereka keluarkan.
Jadi, penerapan teknologi dalam pemasaran properti adalah langkah penting untuk mewujudkan kesuksesan pada era digital. Dengan memanfaatkan berbagai inovasi teknologi yang ada, agen properti dapat menarik calon konsumen secara lebih efisien dan efektif. Kendati banyak tantangan yang harus dihadapi, pada akhirnya agen akan mendapatkan manfaat yang besar dari penggunaan teknologi.
Industri properti semakin menyadari pentingnya tanggung jawab lingkungan. Dalam upaya menjaga keseimbangan antara konstruksi dan lingkungan, konsep eco house muncul sebagai solusi yang menjanjikan. Eco house lebih dari sekadar tren, tetapi juga paradigma krusial dalam menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.
Eco house atau secara harfiah berarti rumah ekologis, adalah konsep rumah yang fokus pada kelestarian lingkungan dan pengurangan dampak kerusakan lingkungan akibat pembangunan. Eco house juga termasuk konsep revolusioner dalam bidang properti yang mengedepankan keseimbangan antara perlindungan lingkungan dan kebutuhan manusia.
Di era di mana dampak perubahan iklim semakin meningkat, konsep eco house muncul sebagai solusi yang memenuhi kebutuhan hunian dan menekan dampak negatif terhadap lingkungan. Konsep rumah ini melibatkan proses desain dan konstruksi yang ramah lingkungan, seperti:
Jadi, eco house lebih dari sekadar bangunan tempat tinggal, tetapi sebuah manifesto komitmen untuk hidup berdampingan dengan alam, di mana rumah tak hanya tempat untuk beristirahat tapi juga pusat keseimbangan lingkungan.
Bagaimana, sudah paham apa itu eco house? Kalau sudah, sekarang saatnya kita membahas mengenai kriteria eco house itu sendiri. Siapa tahu, kamu tertarik untuk mengaplikasikannya pada hunian impianmu. Langsung saja, simak penjelasannya di bawah ini.
Efisiensi energi menjadi pilar utama dalam mewujudkan konsep eco house yang mana dapat membawa dampak positif terhadap penghuni rumah dan lingkungan. Perihal efisiensi energi, konsep eco house mendorong penggunaan strategi canggih untuk menekan konsumsi energi sekaligus mengoptimalkan kenyaman penghuninya.
Salah satu pendekatan yang dapat diambil adalah penggunaan panel surya untuk menghasilkan energi secara mandiri. Panel surya juga dapat mengurangi ketergantungan pada sumber energi dari fosil yang cenderung menghasilkan banyak polusi.
Selain panel surya, sistem pencahayaan juga menjadi bagian penting dari efisiensi energi dalam eco house. Beberapa pendekatan yang bisa dilakukan adalah pemanfaatan cahaya alami dan lampu hemat energi untuk mengoptimalkan penerapan sekaligus menekan penggunaan listrik.
Teknologi otomatisasi yang diaplikasikan pada smart house juga dapat digunakan untuk mengurangi penggunaan energi secara berlebihan. Dalam hal ini, penggunaan teknologi dapat sekaligus mewujudkan efisiensi energi dalam eco house.
Kriteria “rumah hijau” yang selanjutnya adalah penggunaan material ramah lingkungan. Pasalnya, pemilihan material bangunan dapat memengaruhi ekologi sekaligus jejak karbon yang ditinggalkan. Dalam konsep eco house, material yang direkomendasikan adalah yang dapat didaur ulang atau berasal dari bahan-bahan dari sumber yang berkelanjutan.
Sebagai contoh adalah material bambu yang populer sebagai pengganti kayu. Bambu dianggap material yang ramah lingkungan dan berkelanjutan karena pertumbuhannya cepat. Selain bambu, kayu daur ulang juga dapat menjadi alternatif yang lebih ramah lingkungan karena bisa mengurangi pembabatan hutan.
Contoh lainnya adalah material untuk pelapis dan pewarna dinding. Dalam hal ini, cat yang terbuat dari bahan rendah emisi VOC (Volatile Organic Compounds) dianjurkan untuk digunakan, karena cat semacam ini bisa membantu menjaga kualitas udara dalam ruangan sehingga bisa mengurangi dampak negatif terhadap kesehatan penghuni.
Dari pemilihan material ini, konsep eco house mengingatkan kita bahwa membangun rumah itu bukan sekadar estetika semata. Namun, membangun rumah juga termasuk tanggung jawab terhadap lingkungan.
Konsep eco house tak hanya fokus pada struktur bangunan, tetapi juga lingkungan sekitarnya. Khususnya dalam hal pengelolaan limbah dan drainase di mana perlu diambil pendekatan yang berkelanjutan untuk meminimalkan dampak negatif properti terhadap ekosistem.
Sistem pengolahan limbah yang efisien, seperti septic tank modern atau sistem daur ulang air limbah, dapat membantu meminimalkan risiko pencemaran lingkungan. Hal ini juga dapat menjaga kualitas air tanah yang berdampak pada kesehatan.
Di samping itu, konsep eco house juga mempertimbangkan desain tata letak bangunan yang dapat memaksimalkan penyerapan air hujan oleh tumbuhan. Jadi, area yang dijadikan vegetasi sekaligus bisa menjadi area penyaringan limbah sebelum masuk ke lingkungan sekitar.
Salah satu aspek yang menonjol dalam konsep eco house adalah ketersediaan area terbuka hijau di sekitar properti. Area ini bukan hanya sekadar elemen estetika, tetapi juga memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan dan kesejahteraan penghuni.
Konsep eco house mendorong pemanfaatan lahan kosong untuk area vegetasi, seperti kebun dan taman. Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas udara dan membuat area sekeliling properti menjadi lebih nyaman. Terlebih bila vegetasi dimasukkan ke dalam rumah, maka dapat membantu meningkatkan sirkulasi udara di dalam rumah.
Di samping itu, penyediaan area terbuka hijau juga memberikan penghuni rumah peluang untuk berinteraksi dengan alam yang mana dapat mengurangi tingkat stres. Dengan begitu, rumah dengan konsep eco house dapat menciptakan harmoni antara manusia dan alam.
Selain fokus pada proses konstruksi, rumah dengan konsep eco house juga fokus pada bagaimana properti dapat dipelihara dengan cara yang ramah lingkungan setelah pembangunan selesai. Konsep rumah ini mendorong perawatan properti secara berkelanjutan, mulai dari pemilihan produk pembersih hingga cara perawatan bangunan hingga vegetasi di sekitarnya.
Penggunaan bahan kimia yang berbahaya sangat dianjurkan untuk dihindari guna mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan penghuni. Selain itu, pemantauan penggunaan energi dan air juga menjadi bagian penting dari perawatan dan pemeliharaan rumah dengan konsep eco house.
Seperti yang disinggung sebelumnya, penggunaan teknologi pintar dapat membantu mengurangi penggunaan energi. Contohnya inovasi teknologi pada smart house yang dapat mengontrol pendingin dan pemanas udara serta pencahayaan ruang. Ada juga yang dapat digunakan untuk mengontrol penggunaan air sehingga pemborosan sumber daya pun dapat dicegah.
Dalam hal ini, eco house dapat dikatakan bisa mengajarkan kita semua bahwa tanggung jawab pemeliharaan rumah harus diikuti dengan kesadaran lingkungan. Dengan memastikan perawatan rumah secara bijaksana dan efisien, hunian pun dapat terus menjadi tempat yang nyaman untuk ditinggali.
Dari penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa eco house merupakan representasi visi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan dalam industri properti. Konsep ini menjadi bukti bahwa pembangunan properti tak harus berdampak buruk pada lingkungan, melainkan dapat menjadi solusi nyata dari tantangan lingkungan global.
Pasar properti selalu memainkan peran krusial dalam dunia ekonomi. Investasi dalam properti misalnya, baik itu rumah tinggal, bangunan komersial atau jenis properti lainnya, kerap kali membutuhkan keterlibatan finansial yang tidak kecil. Dalam hal ini, lembaga keuangan yang bergerak di bidang pembiayaan properti menjadi pihak yang ikut menjaga keberlanjutan bisnis properti.
Guna terus menjalankan operasionalnya, pembiayaan properti membutuhkan mitigasi risiko kredit. Apa itu mitigasi risiko kredit? Seperti apa langkah penerapan mitigasi tersebut? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Secara garis besar, mitigasi risiko kredit adalah pendekatan proaktif yang diambil oleh berbagai lembaga keuangan guna mengurangi potensi kerugian yang berkaitan dengan pemberian pinjaman. Tujuan utama dari mitigasi ini adalah untuk memberikan perlindungan pada lembaga dari risiko-risiko gagal bayar oleh pihak penerima pinjaman.
Dalam konteks pembiayaan properti, mitigasi risiko kredit melibatkan beberapa langkah krusial, seperti:
Sejumlah langkah mitigasi di atas dapat membantu lembaga keuangan menjaga dan meningkatkan stabilitas keuangan. Selain itu, mitigasi juga dapat mendukung pertumbuhan bisnis dan melindungi kepentingan para penerima pinjaman.
Setiap lembaga keungan, khususnya pembiayaan properti, memiliki metode tersendiri dalam pelaksanaan mitigasi risiko kredit. Meskipun berbeda, beberapa langkah mitigasi berikut menjadi langkah umum yang diterapkan oleh lembaga keuangan.
Penilaian kredit secara mendalam adalah langkah pertama dalam seluruh proses mitigasi risiko kredit. Proses ini melibatkan analisis secara komprehensif terhadap profil keuangan calon penerima pembiayaan. Beberapa aspek yang perlu dievaluasi antara lain riwayat kredit, pendapatan, riwayat pekerjaan, dan tanggung jawab finansial.
Melalui penilaian ini, perusahaan pembiayaan properti dapat menilai apakah calon peminjam memiliki kemampuan finansial untuk mengembalikan pinjaman. Dengan memahami latar belakang calon nasabah pula, lembaga pembiayaan dapat mengidentifikasi berbagai risiko yang mungkin timbul.
Penilaian kredit juga melibatkan pemeriksaan terhadap riwayat kredit calon nasabah. Hal-hal seperti jumlah utang yang pernah dimiliki calon nasabah, riwayat keterlambatan pembayaran, dan intensitas penggunaan fasilitas kredit, semuanya perlu dianalisis.
Hasil dari analisis tersebut memungkinkan pihak pembiayaan properti membuat keputusan yang lebih akurat dalam pemberiaan pembiayaan. Contohnya keputusan mengenai jumlah pembiayaan yang dapat diberikan dan jangka waktu pengembalian pinjaman yang sesuai dengan calon nasabah.
Analisis properti dan nilai pasar terkini menjadi tahapan penting dalam rangkaian proses mitigasi risiko kredit. Perusahaan pembiayaan properti melakukan proses ini guna mengevaluasi karakteristik dan potensi properti yang akan dibeli sekaligus dijadikan agunan.
Aspek-aspek seperti lokasi, kondisi fisik bangunan, potensi pengembangan, dan tren pasar terkini menjadi fokus utama dalam proses analisis ini. Melalui pemahaman mendalam terhadap properti yang akan dibeli, perusahaan dapat mengetahui nilai riil dari properti tersebut.
Penilaian akurat terhadap nilai pasar properti juga penting dalam proses mitigasi risiko kredit. Hal ini karena nilai jaminan properti akan memengaruhi jumlah pembiayaan yang dapat diberikan oleh perusahaan pembiayaan. Apabila nilai properti lebih rendah dari perkiraan awal, maka risiko kerugian pun akan semakin meningkat.
Faktor lain seperti perkembangan lingkungan sekitar properti, aksesibilitas, dan potensi apresiasi nilai properti juga perlu dievaluasi. Hal ini guna membantu perusahaan pembiayaan untuk memprediksi perubahan nilai properti di masa depan.
Langkah selanjutnya dalam mitigasi risiko kredit di pembiayaan properti adalah diversifikasi portfolio. Langkah ini melibatkan pemberian pembiayaan pada berbagai jenis produk properti, seperti perumahan dan bangunan komersial. Dengan memiliki portfolio yang beragam, perusahaan pembiayaan dapat menekan risiko yang berkaitan dengan fluktuasi pasar.
Diversifikasi juga harus mempertimbangkan berbagai karakteristik properti yang akan dibiayai. Hal ini mencakup aspek lokasi, ukuran, dan tujuan penggunaan properti terkait. Dengan melakukan diversifikasi, potensi kerugian akibat depresiasi nilai properti pada satu segmen pasar dapat ditekan karena diimbangi oleh segmen lainnya yang lebih positif.
Selain menekan risiko, diversifikasi juga meningkatkan peluang perusahaan dalam mewujudkan stabilitas finansial di tengah variasi pasar. Pendekatan ini memastikan bahwa potensi risiko kredit tersebar secara lebih merata sehingga perusahaan dapat tetap tumbuh dan memenuhi kebutuhan para penerima pembiayaan.
Menerapkan kebijakan kredit yang ketat adalah pilar utama dalam mitigasi risiko kredit di pembiayaan properti. Kebijakan ini melibatkan sejumlah penetapan kriteria untuk calon penerima pembiayaan. Di antaranya mengenai batas rasio pinjaman terhadap nilai properti dan rasio utang terhadap pendapatan.
Dengan adanya kebijakan yang ketat, maka perusahaan dapat memastikan bahwa calon penerima pembiayaan memiliki kemampuan bayar yang cukup sehingga risiko seperti gagal bayar dapat diminimalkan.
Penerapan kebijakan kredit ini tak hanya melindungi pihak perusahan dari risiko kredit, tapi juga melindungi penerima pembiayaan dari potensi keterlambatan pembayaran. Sebab, hal ini dapat memengaruhi kondisi finansial mereka. Dengan adanya kebijakan yang jelas dan ketat, perusahaan juga dapat memastikan kualitas portfolio mereka dan juga menjaga stabilitas bisnis dalam jangka panjang.
Langkah yang terakhir dalam mitigasi risiko kredit adalah manajemen risiko pasca pembiayaan diberikan. Setelah perusahaan menyetujui pengajuan pembiayaan nasabah, perusahaan harus tetap memantau nasabah dalam mengembalikan dana pembiayaan. Ini dilakukan untuk mengenali potensi masalah seperti kesulitan finansial yang dapat menghambat proses pengembalian dana sesuai tenor yang sudah ditentukan.
Langkah pertama dalam manajemen risiko pasca pembiayaan adalah pemberian informasi secara jelas dan transparan terhadap nasabah. Informasi yang dimaksud seperti suku bunga, jumlah dana yang harus dikembalikan, konsekuensi denda keterlambatan, dan kapan pinjaman harus diselesaikan.
Selanjutnya, perusahaan harus siap dengan segala perubahan situasi peminjam. Jika peminjam mengalami gagal atau telat bayar secara terus-menerus, perusahaan bisa menawarkan solusi seperti perpanjangan tenor atau restrukturisasi pinjaman.
Melalui manajemen risiko pasca pembiayaan, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah risiko gagal bayar yang dapat merugikan perusahaan. Dengan begitu, perusahaan dapat menjaga portfolio pembiayaan properti tetap sehat dan juga berkelanjutan.
Itulah beberapa langkah mitigasi risiko kredit dalam pembiayaan properti. Mitigasi risiko kredit adalah komponen penting dalam sektor keuangan, termasuk yang berhubungan dengan properti. Langkah-langkah mitigasi di atas dapat digunakan untuk menekan risiko yang bila dibiarkan dapat memengaruhi keberlangsungan perusahaan.
Mitigasi risiko kredit juga penting diterapkan guna menghadapai fluktuasi pasar properti. Dengan memahami dan menerapkan langkah-langkah mitigasi yang tepat, maka perusahaan dapat menciptakan lingkungan bisnis yang sehat bagi penerima pembiayaan maupun pendana.
Para atlet dunia sering menjadi sorotan berkat performa dan prestasi mereka di lapangan. Namun, banyak atlet yang telah menunjukkan bahwa kesuksesan mereka lebih dari sekadar medali dan trofi. Dengan berbekal visi, dedikasi, dan ketekunan yang sama kuatnya di bidang olahraga, para atlet tersebut juga berhasil mencapai kesuksesan di bidang properti.
Melansir dari berbagai sumber, di bawah ini sudah ada daftar tujuh atlet dunia yang berhasil menjadi pengusaha di dunia properti. Yuk, simak!
LeBron James merupakan bintang bola basket NBA yang berhasil meraih gelar MVP selama empat kali berturut-turut. Pemain LA Lakers ini tak hanya sukses di lapangan, tapi juga di bidang lainnya, seperti properti.
Sebagai pemain dengan penghasilan tertinggi kedua di ajang NBA, LeBron mengalokasikan sebagian penghasilannya untuk berinvestasi properti. LeBron memiliki sejumlah properti hunian di kota asalnya, yakni Akron, Ohio. Dia membeli rumah tinggalnya yang pertama pada 2003 setelah berhasil menjadi pemain basket profesional.
Rumah pertama LeBron dibeli dengan harga sekitar USD2,1 juta atau sekitar Rp29 miliar dan memiliki enam kamar tidur. Kemudian pada 2006, LeBron membeli hunian di sebelah rumahnya tersebut dengan harga sekitar USD425 ribu atau setara dengan Rp5,8 miliar. Dia kembali menambah koleksi tempat tinggalnya di negara bagian Florida dan California.
Tentunya, LeBron tak sembarang membeli rumah. Semuanya dia kalkulasikan dengan cerdas seperti saat dia bermain di lapangan. Hal ini membuatnya layak disebut sebagai atlet yang mampu menjadi pebisnis andal selain sebagai atlet profesional
David Beckham adalah salah satu ikon sepak bola dunia yang sudah pensiun dari lapangan. Setelah sukses di lapangan, Beckham mencoba membawa peruntungannya di dunia properti. Memanfaatkan ketenarannya, Beckham berkali-kali menjual huniannya dengan harga yang fantastis untuk meraup keuntungan.
Beckham juga terlibat dalam proyek pembangunan Miami Freedom Park. Proyek senilai USD1 miliar ini mencakup stadion sepak bola, taman umum, dan area ritel. Langkah ini menunjukkan komitmen Beckham dalam dunia olahraga dan properti sekalipun dia sudah tidak bermain lagi di lapangan.
Dalam proyek Miami Freedom Park, Beckham bekerja sama dengan sejumlah perusahaan properti global, seperti Shard di London. Sebelumnya dia hanya memiliki 10% dari saham proyek tersebut, kini dia memiliki saham lebih dari 30%.
Serena Williams adalah atlet tenis dunia yang berhasil menunjukkan kemampuannya di dunia properti. Tak hanya tampil memukau di lapangan, Williams juga membawa kesuksesannya tersebut di ranah properti. Kemampuannya dapat dilihat dari beberapa proyek properti mewah yang dia lakoni.
Salah satu bisnis properti Williams yang palinng mencolok adalah kerja samanya dengan perusahaan properti Keller Williams dalam proyek rumah mewah di AS. Tak hanya itu saja, Williams juga berkolaborasi dengan desainer interior ternama, Sheila Bridges, untuk menunjukkan kepeduliannya terhadap estetika dan detail.
Selain proyek tersebut, tentu masih banyak proyek properti lainnya yang dijalani oleh Williams yang tidak diliput oleh media massa. Perjalanannya dari arena tenis ke dunia properti menunjukkan tekadnya bahwa dia juga bisa berhasil di luar karier olahraganya.
Selain Serena Williams, ada satu lagi petenis dunia yang ikut terjun ke dunia properti, yakni Roger Federer. Sama seperti Williams, Federer tak hanya memiliki karier cemerlang di atas arena tenis, tapi juga di ranah properti.
Salah satu proyek yang mengundang perhatian publik adalah keterlibatan Federer dalam proyek pembangunan real estat, The Residence at The Ritz-Carlton di Miami. Bersama dengan mitra bisnisnya, Federer merancang produk properti mewah ini dengan fasilitas eksklusif dan pemandangan bahari yang menakjubkan.
Tak hanya menjadi ambasador dari merek properti satu ini, Federer juga terlibat dalam upaya strategis bisnis tersebut. Berbagai sumber melaporkan bahwa proyek-proyek semacam ini memberikan keuntungan investasi yang cukup siginifikan. Hal ini tentunya membuktikan bahwa Federer adalah contoh atlet dunia yang berhasil mengatasi tantangan di dunia properti seperti dia menghadapi tantangan di lapangan tenis.
Magic Johnson adalah legenda basket NBA yang ikut terjun ke dunia properti. Setelah pensiun dari NBA, Johnson merintis karier sukses dalam pengembangan real estat. Salah satu proyeknya adalah revitalisasi kawasan di Los Angeles, seperti pembangunan residensial terjangkau dan fasilitas olahraga untuk umum.
Sejumlah sumber mengungkapkan bahwa inisiatif Johnson tersebut telah berhasil menghidupkan kembali kawasan yang dulunya terabaikan. Kini, kawasan tersebut membawa dampak positif bagi masyarakat di sekitarnya.
Magic Johnson tak hanya menghadirkan kualitas dalam proyek propertinya, tapi juga dampak sosial yang nyata. Dalam setiap proyeknya, dia berhasil menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Ini membuktikan bahwa bisnis properti juga bisa menjadi sarana positif untuk perubahan sosial.
Tak ketinggalan megabintang sepak bola dunia, Cristiano Ronaldo, yang juga aktif di dunia properti. Meskipun penampilannya di lapangan hijau beberapa tahun terakhir kian menurun, tapi tidak dengan investasi propertinya.
Salah satu investasi properti Ronaldo yang cukup menyita perhatian adalah pembangunan apartemen mewah di Lisbon, Portugal. Melansir Forbes, Ronaldo berinvestasi sekitar 37 juta euro dalam proyek tersebut. Melansir The Football Lovers, investasi properti Ronaldo juga tersebar di Chesire (Inggris), Madeira (Portugal), Madrid (Spanyol), dan Malaga (Spanyol).
Properti yang dimiliki Ronaldo tak hanya berupa rumah tinggal, tapi juga vila dan mansion yang dia sewakan. Khusus untuk mansion di Madrid, Ronaldo menyewakannya dengan harga 10 ribu euro per bulan. Tentunya hal ini bisa menambah pundi-pundi kekayaan Ronaldo selain dari pendapatan di dalam lapangan.
Arnold Palmer adalah salah satu legenda golf dunia. Setelah pensiun dari lapangan golf, kini Palmer merintis karier di bidang properti. Di bidang industri yang prospektif tersebut, Palmer berhasil menorehkan sejumlah prestasi yang luas biasa.
Salah satu prestasi yang patut diapresiasi dari Palmer datang dari perusahaan desain yang dia rintis, yakni Arnold Palmer Design Co. Perusahaan yang berbasis di Florida, AS ini telah berhasil membangun ratusan lapangan golf dan 37 proyek properti yang memenangkan banyak penghargaan di AS.
Data dari Golfweek menunjukkan bahwa proyek-proyek Palmer telah menerima pengakuan tinggi dalam bidang olahraga golf. Hal ini mengukuhkan reputasi Palmer dalam industri pembangunan lapangan golf yang beda dari yang lain.
Itulah tujuh atlet dunia yang memiliki bisnis properti dan berhasil mencapai kesuksesan dalam industri tersebut. Mereka adalah bukti bahwa menjadi atlet tak hanya harus sukses di lapangan atau arena pertandingan, tapi juga di luar lapangan.
Properti adalah salah satu industri penggerak perekonomian negara. Di Indonesia, industri properti kian berkembang pesat setelah diterjang badai pandemi. Kini, banyak individu tertarik terjun ke dunia properti. Tak hanya dari kalangan pengusaha, artis ibu kota pun turut meramaikan pasar properti Tanah Air.
Artis-artis tersebut membuktikan bahwa popularitas dan kreativitas mereka tak hanya sebatas di panggung hiburan, tapi juga di ranah bisnis properti. Nah, dalam artikel kali ini, kita akan membahas tujuh artis Indonesia yang menggeluti bisnis properti.
Berikut adalah tujuh artis ibu kota yang memiliki bisnis properti.
Siapa sih yang tidak mengenal Raffi Ahmad? Artis yang selalu meramaikan layar kaca televisi Indonesia ini ternyata juga memiliki bisnis properti. Kabarnya, Raffi mengaku tertarik dengan dunia properti sebagai persiapan finansial untuk hari tua nanti.
Sebelum terjun ke properti, Raffi sempat menjajal bisnis otomatif. Mengingat harga kendaraan cenderung fluktuatif, dia lalu beralih ke properti. Sebab, properti lebih bisa menghasilkan pendapatan stabil dan bebas inflasi.
Salah satu proyek properti milik Raffi ialah Hardy Land Property and Resort di Nusa Dua, Bali. Raffi memilih Bali dengan alasan bahwa provinsi tersebut memiliki pertumbuhan properti yang baik setiap tahunnya. Dia juga membangun dua bangunan berarsitektur khas Bali dengan sentuhan modern yang mewah untuk menarik pembeli.
Selain di Bali, Raffi juga memiliki sejumlah unit apartemen di Forzaland, One Azzure, dan One Casablanca Residence yang berlokasi di Jakarta Selatan. Dia membeli sejumlah properti saat belum dijual secara resmi atau tahap pre-launch untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau. Nah, selain di Jakarta, Raffi juga memiliki beberapa investasi properti di Lembang, Bandung.
Tukul Arwana adalah pelawak andal yang sering berseliweran di televisi swasta Tanah Air. Meskipun kini Tukul jarang muncul di televisi karena kondisi kesehatannya, ternyata Tukul masih memiliki pemasukan tetap dari bisnis propertinya.
Melalui kanal YouTube Atta Halilintar, Tukul blak-blakan bahwa dia memiliki sekitar 200 kontrakan yang tersebar di sejumlah lokasi di Jabodetabek. Selain di Jabodetabek, Tukul diketahui memiliki kontrakan di daerah Bintaro dan Ciledug. Dia juga mengaku memiliki lahan di kawasan Grand Kahuripan dan Sawangan Golf.
Keputusan Tukul untuk terjun ke dunia properti tak hanya membantu memitigasi risiko kerugian dari bisnis hiburan yang cenderung fluktuatif. Namun keputusannya tersebut juga membawanya menuju ke arah diversifikasi portfolio investasi yang cerdas.
Artis ibu kota selanjutnya yang memiliki bisnis properti adalah Nikita Willy. Artis yang pernah membintangi banyak judul sinetron sukses ini terjun ke dunia properti dengan dukungan ibunya. Nikita memilih untuk mengalokasikan sebagian pendapatannya dari dunia hiburan untuk membeli tanah yang kemudian diubah menjadi properti hunian untuk bisa dijual kembali.
Beberapa proyek yang dimiliki Nikita berlokasi di kawasan Jatiwaringin, Jakarta Timur. Nikita menghadapi tantangan dalam mengelola bisnis tersebut hingga akhirnya memutuskan untuk membangun kompleks perumahan yang bernama Winona Residence.
Nikita sendiri aktif terlibat dalam perancangan desain perumahannya. Sementara ibunya memantau proses pembangunan hingga pemasaran. Dalam perancangannya sendiri, Nikita bekerja sama dengan arsitek lulusan ITB sehingga menghasilkan desain perumahan yang indah dan fungsional.
Tamara Bleszynski adalah salah satu artis papan atas Indonesia. Kini, Tamara jarang muncul di televisi karena menetap di Bali untuk mengasuh anak dari pernikahnya dengan Mike Lewis. Di Bali, Tamara memiliki bisnis properti komersial berupa vila.
Tamara mengaku sudah menetap di Pulau Dewata Bali sejak 2012 untuk menjalankan bisnis properti dan restoran. Dia diketahui memiliki sejumlah lahan dan beberapa penginapan di Sanur, Bali.
Kepiawaian Tamara dalam mengurus bisnis properti bukanlah hal yang baru. Kemampuannya tersebut ternyata menurun dari ayahnya, Zbigniew Bleszynski yang kabarnya adalah salah satu pendiri Hotel Bukit Indah Puncak.
Cynthiara Alona terungkap juga memiliki bisnis di bidang properti. Artis kelahiran Aceh tersebut memulai usaha properti pada tahun 2009 dengan modal seadanya. Bisnis yang dia dirikan berupa indekos bernama Kia Residence.
Sukses dengan indekos pertama, Cynthiara mengembangkan bisnisnya dengan membuka indekos kedua di Jakarta dan Bali. Dia juga membeli lahan untuk dijadikan vila di Bali. Tak hanya itu, kabarnya Cynthiara juga memiliki sejumlah unit apartemen khusus untuk disewakan.
Hingga kini, Cynthiara bisa dibilang telah berhasil meraih kesuksesan dalam bidang properti. Meskipun demikian, usahanya tersebut tak lepas dari berbagai tantangan akibat kondisi pasar properti maupun hal lainnya.
Titi Kamal dan Christian Sugiono adalah salah satu pasangan selebritas ternama di Indonesia. Titi dan Tian, begitu panggilan mereka, juga berhasil meraih kesuksesan di bidang properti. Pasangan ini telah mengembangkan banyak proyek properti komersial di berbagai daerah di Tanah Air, seperti Jakarta, Bandung, dan Bali.
Titi dan Tian berkolaborasi dengan pengembang properti dan arsitek berpengalaman untuk mewujudkan visi dan misi bisnis properti mereka. Hasilnya, produk properti mereka menjadi salah satu pilihan menarik di pasaran.
Titi dan Tian menjadi contoh lain bahwa kreativitas dan inovasi dalam bisnis properti tak kalah pentingnya daripada di dunia hiburan. Keberhasilan mereka dalam bisnis properti menjadi ilham bagi banyak orang untuk memandang selebritas tak hanya sebagai figur publik, tapi juga sebagai pengusaha yang serius.
Maia Estianty adalah figur publik Tanah Air yang mencapai ketenaran sebagai penyanyi dari anggota grup musik terkenal. Maia memang sudah tidak aktif sebagai penyanyi tapi lebih aktif sebagai pebisnis. Salah satu bisnis yang dia geluti adalah properti, khususnya produk properti mewah seperti apartemen.
Maia tidak membangun properti apartemen, melainkan membelinya kemudian dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi. Bedanya, unit apartemen yang dia jual belikan memiliki interior mewah dan elegan karena ditujukan untuk masyarakat menengah ke atas.
Jadi, tak heran bila keuntungan yang didapatkan Maia bisa mencapai ratusan juta dari hasil menjual satu unit apartemen saja. Di sisi lain, Maia dekat dengan para artis sosialita dan pebisnis sukses di Indonesia. Sebab itu, bisnis propertinya mudah dilirik oleh calon konsumen yang prospektif.
Itulah tujuh artis Indonesia yang telah membuktikan bahwa kesuksesan mereka tak berhenti di dunia hiburan saja. Mereka sadar bahwa dunia hiburan adalah ladang bisnis yang fluktuatif. Sebab itu, mereka memproduktifkan pendapatan dari dunia hiburan untuk berbisnis di bidang properti yang terkenal cukup menguntungkan.
Pernah mendengar istilah pembiayaan bahan bangunan atau material? Sederhananya, pembiayaan bahan bangunan adalah proses pembiayaan yang digunakan untuk membeli material konstruksi. Aktivitas finansial ini ditawarkan oleh lembaga keuangan konvensional maupun non-konvensional, seperti fintech.
Melansir data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Maret 2023, penyelenggara fintech peer-to-peer lending yang sudah terdaftar di OJK adalah 102 perusahaan. Beberapa di antaranya merupakan fintech P2P lending yang fokus pada pembiayaan properti, termasuk pembiayaan material konstruksi.
Dari data tersebut dapat dikatakan bahwa fintech telah membawa banyak perubahan, khususnya dalam sektor konstruksi. Berkaitan dengan pembiayaan material bangunan, fintech membawa solusi inovatif bagi masyarakat yang memiliki kendala finansial dalam proses konstruksi. Melalui fintech, berbagai kendala umum dalam pengajuan pembiayaan seperti persyaratan yang sulit dapat diminimalkan.
Salah satu bukti utama perkembangan fintech di Indonesia adalah hadirnya platform pembiayaan konstruksi online. Platform fintech ini membuktikan secara nyata adanya perkembangan penyaluran pembiayaan konstruksi (khususnya pembiayaan material bangunan) yang mana menjadi lebih efisien, terjangkau, dan transparan.
Dengan memanfaatkan inovasi teknologi digital, fintech pembiayaan material bangunan menjajikan solusi yang dapat menekan hambatan umum dalam mengajukan dan memperoleh dana. Dalam hal ini adalah dana untuk membeli bahan-bahan untuk proses konstruksi bangunan.
Berkat adanya platform fintech ini, pemilik proyek, kontraktor hingga pemilik toko bangunan memiliki akses ke berbagai pilihan pinjaman dan pembiayaan material. Dengan begitu, proses konstruksi dan kegiatan usaha toko bangunan dapat segera dilaksanakan berkat adanya fintech pembiayaan bahan bangunan.
Fintech pembiayaan bahan bangunan biasanya hadir dalam model peer-to-peer lending. Jadi begini, perusahaan fintech menjadi wadah bertemunya pihak yang membutuhkan pembiayaan dan pihak yang memberikan pembiayaan (disebut pendana atau investor).
Melalui platform teknologi finansial, investor dan invidu memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembiayaan bahan bangunan. Sementara bagi pemilik proyek maupun toko material, mereka memiliki peluang untuk mendapatkan bantuan dana atau dalam bentuk bahan bangunan langsung dari berbagai banyak pihak.
Di sisi lain, pemilik proyek dan usaha toko bangunan bisa mengajukan pembiayaan ke lebih dari satu platform fintech. Bila disertai dengan proposal yang menarik dan rinci, tentu banyak investor yang akan tertarik untuk membiayai kebutuhan material bangunan pada suatu proyek atau usaha.
Dalam memberikan layanan pembiayaan material bangunan, fintech tentunya membutuhkan peran teknologi. Berbagai inovasi teknologi yang ada saat ini telah merevolusi cara pembayaran nasabah yang menerima pembiayaan. Dulu, pembayaran kredit harus dilakukan melalui transfer bank atau datang langsung ke lembaga pemberi kredit. Namun sekarang, semua menjadi lebih mudah dan praktis berkat adanya teknologi.
Tak hanya itu, teknologi dalam fintech juga mendukung adanya transparansi pembayaran. Setiap proses konstruksi maupun jalannya suatu usaha toko material dapat dilihat dengan jelas oleh berbagai pihak terkait. Ini guna mencegah timbulnya konflik tak diinginkan mengenai pembayaran dan juga untuk meningkatkan kepercayaan di antara semua pihak.
Setelah memahami ulasan di atas, mungkin Anda sudah bisa menyimpulkan apa saja manfaat atau peran fintech dalam pembiayaan bahan bangunan. Fintech lebih dari sekadar penyedia layanan keuangan untuk menyederhanakan proses pengajuan pembiayaan. Namun fintech juga telah membawa manfaat yang signifikan bagi pemilik proyek dan toko bangunan yang membutuhkan material. Nah, berikut adalah empat manfaat utama fintech yang perlu diapresiasi.
Berbeda dengan lembaga keuangan konvensional, fintech menawarkan proses pengajuan pembiayaan yang mudah dan cepat. Fintech juga menekan adanya hambatan administratif yang kerap membuat calon nasabah sulit melakukan pengajuan dan mendapatkan persetujuan pembiayaan.
Umumnya, perusahaan fintech menggunakan teknologi otomatisasi dan analisis data pada platform digital mereka. Teknologi ini bisa memangkas waktu yang diperlukan untuk menyeleksi data pengajuan nasabah, mengelola jumlah pembiayaan yang sudah diterima, dan masih banyak lagi.
Fintech memungkinkan terjadinya diversifikasi pendanaan. Pemilik proyek tidak lagi tergantung pada satu sumber pendanaan tunggal, seperti lembaga perbankan untuk mendapatkan pembiayaan.
Melalui fintech seperti P2P lending, pemilik proyek dan usaha toko bangunan dapat memperoleh dana dari berbagai investor individu atau institusi. Hal ini tentunya dapat mengurangi risiko ketergantungan pada satu pihak dan menciptakan adanya fleksibilitas dalam struktur pembiayaan.
Salah satu peran utama fintech dalam pembiayaan bahan bangunan adalah kemudahan akses. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, fintech memudahkan proses pengajuan pembiayaan yang dulunya rumit dan memakan waktu lama. Kini, proses pengajuan dapat diselesaikan secara online dengan beberapa langkah mudah.
Pemilik proyek dan toko bangunan juga tak perlu lagi menghadapi kendala jarak atau birokrasi yang merepotkan. Dengan demikian, banyak pihak yang akan semakin tertarik untuk menggunakan fintech sehingga terciptalah keuangan yang lebih inklusif dalam industri konstruksi.
Fintech telah mendorong peningkatan transparansi dan keamanan dalam layanan pembiayaan, khususnya pembiayaan material konstruksi. Berbagai jenis teknologi teranyar diaplikasikan dalam platform fintech untuk mengamankan transaksi dan data-data para nasabah.
Di samping itu, teknologi pada platform fintech dapat memastikan bahwa setiap transaksi tercatat dengan jelas dan tidak bisa dimanipulasi. Tak hanya itu saja, sistem pembayaran bertahap berbasis teknologi pada fintech juga memastikan bahwa penerimaan dana dari investor atau penyaluran pembiayaan dilakukan sesuai dengan pencapaian milestone tertentu dalam suatu proyek.
Jadi, secara keseluruhan, fintech telah membawa perubahan positif dalam bidang pembiayaan konstruksi, khususnya pembiayaan bahan bangunan. Pemrosesan cepat, diversifikasi pendanaan, kemudahaan akses, dan adanya transparansi serta keamanan telah menghasilkan kultur pembiayaan yang lebih inklusif dan efisien.
Salah satu fintech yang menawarkan layanan pembiayaan material bangunan adalah Danasyariah. Melalui layanan Dana Material, Danasyariah memberikan fasilitas pembiayaan untuk pengadaan material bangunan dengan skema syariah. Fasilitas ini bisa dimanfaatkan oleh pemilik toko material maupun proyek konstruksi. Untuk informasi lebih lanjut, silakan klik di sini.
Dalam konteks pembiayaan syariah, banyak instrumen dan akad digunakan untuk menghindari praktik-praktik yang tidak sesuai dengan prinsip keuangan Islam. Salah satu akad yang cukup sering digunakan dalam transaksi adalah akad kafalah. Secara garis besar, akad kafalah memiliki peran pnting dalam memberikan jaminan dan tanggung jawab di antara semua pihak yang terlibat dalam transaksi.
Kafalah merupakan kosakata dalam bahasa Arab yang berarti jaminan, beban, dan tanggungan. Menurut istilah, kata kafalah dapat diartikan sebagai upaya untuk menyatukan tanggung jawab pihak penjamin kepada pihak yang dijamin dalam suatu transaksi guna melaksanakan kewajiban pada saat itu juga atau waktu yang akan datang.
Menurut etimologi, kata kafalah dapat berarti al-dhamma yang memiliki arti penggabungan tanggung jawab dalam suatu perjanjian. Kafalah juga dapat diartikan sebagai hamalah atau beban bila perjanjian transaksi memiliki denda. Selanjutnya, kafalah diartikan sebagai za’mah atau tanggungan jika transaksi berkaitan dengan harta.
Sementara menurut Tim Pengembangan Perbankan Syariah, kafalah merupakan jaminan yang diberikan oleh kafil (penanggung) kepada pihak ketiga guna memenuhi kewajiban dari makful anhu (pihak yang ditanggung) bila pihak yang ditanggung tidak bisa memenuhi kewajibannya atau mengalami wanprestasi.
Dalam mengimplementasikan akad kafalah dalam pembiayaan syariah, penting untuk mematuhi sejumlah ketentuannya. Pertama-tama, akad kafalah harus memastikan bahwa kafil yang bertindak sebagai penanggung atau penjamin, tidak menerima keuntungan atas jaminan yang diberikannya. Hal ini ditujukan untuk menghindari adanya unsur riba atau bunga yang dilarang dalam prinsip keuangan syariah.
Selain itu, akad kafalah harus didasarkan pada tanggung jawab dan niat yang jujur. Kafil harus menjalankan akad kafalah dengan penuh kesadaran akan kewajiban dan konsekuennya sebagai pihak penjamin. Sebab, kafalah yang dijalnkan dengan niat sepenuh hati dapat menciptakan lingkungan bisnis yang adil dan bermartabat.
Selanjutnya, akad kafalah juga harus melibatkan persetujuan dari semua pihak yang terlibat dalam perjanjian transaksi. Kafil, makful anhu (penerima jaminan), dan mauquf’anhu (objek jaminan) harus memiliki kesadaran dan kesukarelaan untuk menyetujui syarat-syarat yang telah ditetapkan.
Dalam pelaksanaan akad kafalah, kafil dilarang untuk mengambil pemanfaatan dari objek jaminan untuk tujuan yang merugikan atau tidak sesuai dengan prinsip syariah. Kafil tidak boleh memanfaatkan posisinya sebagai penjamin yang mengambil manfaat pribadi. Dalam menjalankan akad ini, prinsip kejujuran dan keadilan harus tetap diupayakan oleh semua pihak terkait.
Jadi, secara keseluruhan, ketentuan akad kafalah dalam pembiayaan syariah harus menghormati prinsip-prinsip keuangan dalam Islam. Penghindaran bunga, pelaksanaan akad dengan niat yang jujur, persetujuan dari semua pihak, dan lain sebagainya, adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan cermat. Dengan begitu, pembiayaan syariah dapat berjalan sesuai dengan nilai keagaman yang telah ditentukan.
Rukun dan syarat akad kafalah dalam pembiayaan syariah menjadi landasan utama yang harus dipahami dan dipenuhi. Rukun dan syarat tak hanya memastikan keabsahan perjanjian dengan kafalah, tapi juga memastikan agar transaksi tersebut sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Adapun rukun-rukun akad kafalah antara lain:
Syarat-syarat dalam akad kafalah juga berdampak pada keabsahan perjanjian. Beberapa syarat yang harus dipenuhi antara lain:
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa jenis akad kafalah yang diterapkan dalam lembaga keuangan syariah:
Kafalah yang satu ini dapat dijelaskan sebagai jaminan pembayaran atas pelunasan utang atau suatu barang. Kafalah bi al-maal termasuk jenis akad kafalah yang paling umum diterapkan pada lembaga keuangan syariah. Tujuannya tak lain adalah untuk memberikan jaminan kepada nasabahnya dengan memberikan imbalan tertentu.
Kafalah bit al-taslim merupakan jaminan yang digunakan untuk memberikan jaminan terhadap pengembalian barang sewaan begitu masa sewanya berakhir. Jenis akad ini dapat dilaksanakan oleh lembaga keuangan syariah dan diberikan kepada nasabahnya. Jaminan yang diberikan bisa berupa tabungan dan lembaga keuangan diizinkan untuk memungut keuntungan jasa kepada nasabah tersebut.
Selanjutnya adalah kafalah bin al-nafs, yakni jaminan diri dari pihak penjamin. Dalam hal ini, lembaga keuangan syariah berperan sebagai juridical personality yang boleh untuk memberikan jaminan dengan tujuan tertentu.
Jenis akad kafalah yang terakhir adalah al-munjazah, yakni jaminan yang tidak memiliki batasan waktu dan ditujukan untuk kepentingan tertentu. Dalam lembaga keuangan syariah, jenis akad kafalah satu ini umumnya dikenal dalam bentuk jaminan prestasi atau performance bond.
Itulah ulasan mengenai akad kafalah yang merupakan akad jaminan dan tanggung jawab dalam lembaga keuangan syariah, seperti pembiayaan syariah. Agar transaksi dapat dikatakan sah, maka pelaksanaan akad kafalah harus disesuaikan dengan syariat dan rukun-rukun kafalah yang berlaku.
Dalam era di mana konektivitas semakin menjadi kebutuhan pokok, industri telekomunikasi kian tumbuh pesat. Salah satu elemen utama dalam infrastruktur industri ini adalah tower BTS (Base Transceiver Station). Secara garis besar, tower BTS berfungsi sebagai pusat transmisi sinyal antara jaringan seluler dan perangkat telekomunikasi.
Nah, tower-tower BTS sendiri umumnya didirikan pada suatu lahan. Bagi para pemilik tanah kosong, kebutuhan akan lahan untuk tower BTS tentu membawa keuntungan tersendiri. Kalau kamu kebetulan punya lahan nganggur, coba kamu sewakan untuk tower BTS. Mau tahu caranya? Simak terus artikel berikut.
Sebelum menyimak cara menyewakan lahan untuk tower BTS, mari kita simak dahulu tren dibalik kebutuhan infrastruktur telekomunikasi ini. Seperti yang mungkin sudah kamu sadari, industri telekomunikasi telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa selama beberapa tahun terakhir. Semua ini berkat adanya transformasi digital dan konektivitas yang semakin merata.
Peningkatan penggunaan perangkat pintar, jaringan 5G, dan berbagai aplikasi berbasis IoT (Internet of Things) mendorong permintaan akan jaringan yang lebih cepat, merata, dan andal. Guna menjawab kebutuhan ini, para penyedia jasa telekomunikasi perlu meningkatkan infrastruktur jaringannya, seperti memperbanyak tower BTS.
Permintaan akan tower jaringan yang terus meningkat ikut menciptakan peluang baru bagi masyarakat dan badan usaha untuk menawarkan lahan kosong mereka sebagai tempat pemasangan tower BTS. Mengingat pertumbuhan industri telekomunikasi akan terus berlanjut, bisnis sewa lahan untuk tower jaringan berpotensi dapat memberikan penghasilan yang stabil.
Dalam bisnis sewa tower BTS, lokasi lahan memiliki peran sentral yang tidak bisa dipandang remeh. Lokasi tanah jga menjadi kunci utama dalam memastikan keberhasilan operasional dan keuntungan bisnis ini. Perlu diingat bahwa tower BTS berfungsi sebagai pusat transmisi sinyal. Sebab itu, lokasi tower sangat memengaruhi cakupan sinyal, kualitas sinyal, dan efisiensi jaringan.
Hanya saja, tak semua tanah yang berada di lokasi strategis dapat dijadikan tempat untuk mendirikan tower BTS. Oleh karena itu, ada baiknya kamu mencari informasi terlebih dahulu apakah lokasi lahan kamu bisa digunakan sebagai tempat tower jaringan atau tidak. Tanyakan hal ini pada otoritas setempat guna meminimalkan masalah di kemudian hari.
Secara umum, ada beberapa persyaratan lokasi tanah yang bisa kamu usulkan untuk pembangunan tower BTS, di antaranya:
Bagaimana, kamu sudah mendapatkan gambaran mengenai bisnis sewa lahan untuk tower BTS? Kegiatan sewa-menyewa ini melibatkan beberapa langkah penting yang perlu kamu cermati. Berikut adalah langkah-langkah menyewakan lahan untuk tower BTS:
Langkah yang pertama adalah mengenali potensi lahan yang cocok sebagai lokasi tower BTS. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, lokasi harus menjadi pertimbangan utama untuk mendirikan tower jaringan. Selain lokasi, aksesibilitas dan topografi lahan juga perlu dipertimbangkan.
Lahan yang berada di kawasan padat penduduk atau pusat bisnis memiliki potensi yang tinggi. Hal ini karena lokasinya cukup mendukung cakupan sinyal secara lebih optimal. Perihal topografi, lokasi lahan yang memiliki elevasi tinggi cenderung lebih bisa memberikan jangkauan sinyal yang lebih luas. Sebab itu, lahan dengan kondisi semacam ini akan lebih menarik bagi penyedia layanan telekomunikasi.
Langkah berikutnya adalah mencari operator telekomunikasi yang berminat untuk menyewa lahan kosong kamu. Coba kenali operator-operator yang banyak beroperasi di sekitar wilayah lahan kamu. Hubungi departemen yang bertanggung jawab atas pengadaan infrastruktur tower BTS. Kamu bisa melakukan pendekatan langsung atau menggunakan jalur komunikasi yang telah ditetapkan oleh pihak operator.
Apabila pihak operator tertarik untuk menyewa lahan kamu, negosiasikan kontrak sewanya. Kontrak ini harus dibuat sejelas-jelasnya guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari. Dalam kontrak harus mencakup sejumlah informasi penting, seperti durasi sewa, biaya sewa, klausul perpanjangan, serta hak dan kewajiban kedua belah pihak.
Selama proses negosiasi, pastikan kamu mendapatkan kompensasi yang hadil dan bebas dari ketidakjelasan yang dapat menimbulkan masalah di masa mendatang. Selain itu, kontrak juga harus menunjukkan persyaratan dan persetujuan kamu sebagai pemilik lahan.
Sebelum kamu menandatangani kontrak, pastikan terlebih dahulu bahwa pemasangan tower BTS sudah sesuai dengan hukum dan regulasi yang berlaku. Untuk proses perizinan pemasangan, pihak operator lah yang bertanggung jawab. Meski demikian, kamu juga tetap harus memastikan bahwa pihak operator sudah memiliki izin untuk mendirikan tower. Hal ini penting untuk diupayakan demi mencegah hal-hal yang dapat merugikan kamu sebagai pemilik lahan.
Apabila kontrak sewa sudah ditandatangani dan tower BTS sudah didirikan di lahan kamu, jangan langsung lepas tangan. Sebagai pemilik lahan, kamu masih memiliki kewajiban untuk memantau pelaksanaan kontrak sewa secara berkala.
Pastikan bahwa pihak operator mematuhi kewajiban pembayaran sewa sesuai dengan kesepakatan. Pastikan pula operator melaksanakan perawatan yang diperlukan terhadap lahan yang mereka gunakan. Komunikasikan secara berkala dengan pihak operator untuk memastikan semua berjalan sesuai dengan kontrak.
Bila tidak ada kendala, ada kemungkinan operator akan memperpanjang kontrak. Mengingat harga sewa tanah cenderung mengikuti harga pasar, otomatis kamu harus meningkatkan harga sewanya. Negosiasikan hal ini dengan pihak operator agar semuanya jelas dan tidak ada pihak yang merasa dirugikan.
Itulah informasi mengenai cara menyewakan lahan kosong untuk tower BTS. Seiring dengan meningkatnya industri telekomunikasi, kebutuhan akan fasilitas seperti tower BTS juga ikut meningkat. Bagi kamu para pemilik lahan kosong, tren bisnis ini tentunya akan membawa dampak finansial yang positif dalam jangka panjang.
Bila kamu punya lahan kosong, pertimbangkan untuk disewakan sebagai lokasi tower BTS. Cermati setiap langkah di atas kamu terhindar dari hal-hal yang dapat merugikan kamu di kemudian hari.
Dalam dunia arsitektur dan konstruksi, material bangunan tak hanya berfungsi sebagai elemen struktural. Bahan-bahan bangunan tersebut juga memiliki peran signifikan dalam menciptakan visual dan estetika dari suatu bangunan. Material-material yang estetis memungkinkan para arsitek dan desainer untuk bisa menggabungkan fungsi praktis dan keindahan visual dalam konstruksi bangunan.
Material-material bangunan yang memiliki nilai estetis berperan penting dalam dunia konstruksi dan arsitektur modern. Selain memenuhi fungsi struktural, bahan-bahan bangunan tersebut juga dapat menciptakan keindahan visual dalam desain bangunan. Berikut beberapa material bangunan yang memiliki nilai estetika:
Kayu adalah material yang paling umum digunakan dalam struktur bangunan. Di samping itu, kayu juga memiliki daya tarik dan nilai estetika yang cukup tinggi. Dalam desain arsitektur kontemporer, kayu biasanya digunakan untuk menciptakan kesan hangat, organik, dan alami.
Lebih lanjut, kayu memiliki tekstur yang cenderung hangat dan lembut sehingga dapat menciptakan atmosfer yang nyaman dalam bangunan. Di sisi lain, penggunaan kayu juga memberikan kesan keberlanjutan karena kayu adalah sumber daya yang diperbarui. Namun dengan catatan, kayu tersebut didapatkan dengan cara yang memperhatikan keberlanjutan ekosistem sekitar.
Material selanjutnya yang dapat memberikan nilai estetika pada bangunan adalah batu bata ekspos dan batu alam. Kedua bahan bangunan ini memiliki daya tarik estetika yang autentik dan lebih tahan lama karena sulit mengalami korosi.
Untuk batu bata ekspos, material ini memiliki tekstur kasar dan bentuk yang autentik sehingga dapat memberikan sentuhan tersendiri pada bangunan. Sementara untuk batu alam, bahan bangunan satu ini hadir dalam beragam warna, pola, dan tekstur alami. Karakteristiknya tersebut membuat batu alam dapat menciptakan karakter visual yang solid, klasik, elegan, dan terkesan alami.
Pentingnya kaca sebagai elemen struktural dalam konstruksi bangunan jelas tak bisa diabaikan. Namun selain itu, kaca juga berfungsi sebagai elemen visual dalam desain arsitektur. Bangunan yang memiliki fasad kaca memungkinkan masuknya sinar matahari ke dalam ruang. Hal ini menciptakan koneksi visual yang kuat antara interior dan eksterior.
Kaca juga memiliki keistimewaan lain, yakni mampu menghasilkan bangunan dengan desain terbuka, kontemporer, dan terkesan ringan. Tak hanya itu, kaca memiliki fleksibilitas dalam menciptakan banyak efek visual, tergantung pada elemen-elemen lain yang digunakan bersamaan dengan kaca.
Beberapa material transparan dan semi-transparan bisa menciptakan nilai visual tersendiri dalam bangunan. Contoh material ini adalah polikarbonat dan kaca dengan tingkat transparan beragam. Polikarbonat transparan umumnya digunakan untuk atap guna menghasilkan efek cahaya yang dramatis. Pun begitu dengan kaca, tingkat transparansinya yang beragam dapat memberikan sentuhan kelebutan estetis yang cukup kuat pada bangunan.
Seni yang sesungguhnya dalam arsitektur dan konstruksi bangunan umumnya melibatkan penggabungan material bangunan dalam satu desain. Kombinasi apik dari berbagai bahan bangunan ini dapat menciptakan harmoni estetika yang menarik.
Contohnya, perpaduan material kayu dengan logam atau beton. Perpaduan ini dapat menghasilkan kontras yang seimbang dan memikat. Contoh lainnya adalah penggabungan kaca dan material berstruktur seperti batu bata atau kayu untuk memberikan dimensi visual yang lebih kompleks.
Pada dasarnya, setiap material dapat menciptakan nilai estetika yang solid pada konstruksi bangunan. Namun dengan catatan, pemilihan materialnya harus disesuaikan dengan gaya arsitektur yang diusung.
Material-material yang dipilih harus mampu merepresentasikan filosofi dan karakteristik suatu gaya arsitektur yang ingin diwujudkan. Contohnya, gaya minimalis sangat mengutamakan kesederhanaan. Untuk mewujudkan gaya arsitektur ini, maka dibutuhkan material yang memiliki tampilan sederhana dan bersih seperti beton polos.
Contoh lainnya adalah gaya arsitektur tradisional yang umumnya lebih menekankan pada nilai-nilai budaya. Nah, jenis bahan bangunan yang cocok untuk gaya tersebut adalah yang alami, seperti batu, kayu, dan keramik. Ornamen dan detail material juga menjadi bagian yang tak dapat dipisahkan dari gaya arsitektur satu ini.
Meskipun estetika menjadi pertimbangan utama dalam pemilihan material bahan bangunan estetis, tak boleh diabaikan bahwa aspek fungsional juga penting. Material yang akan dipilih harus mampu bertahan dalam segala kondisi cuaca. Bila di Indonesia, otomatis material harus tahan panas, air, kelembapan udara, dan kondisi cuaca lainnya.
Selain itu, material juga harus bisa memberikan isolasi akustik dan termal yang memadai sehingga interior bangunan nyaman untuk ditempati. Lebih lanjut, material estetis yang dipilih harus memiliki kekuatan struktural yang memadai untuk mendukung tekanan atau beban yang mungkin ada.
Penting juga untuk mempertimbangkan kebutuhan perawatan material dalam jangka panjang. Pasalnya, beberapa material memiliki pemeliharaan dan perawatan yang cukup rumit untuk menjaga keindahannya.
Seiring berjalannya waktu, material bangunan bisa mengalami perubahan tekstur, warna, maupun struktur karena paparan cuaca. Oleh karena itu, pemilihan material estetis juga harus mempertimbangkan perawatannya dalam jangka panjang.
Pemilihan material bangunan estetis bisa disesuaikan dengan gaya arsitektur dari berbagai belahan dunia. Sebagai contoh, gaya arsitektur Jepang dikenal dengan elemen alamnya, seperti menggunakan kayu sebagai material utama.
Penggunaan kayu pada bangunan-bangunan khas Jepang menciptakan atmosfer yang tenang dan menyatu dengan alam sekitar. Di sisi lain, gaya arsitektur khas Mediterania cenderung hangat dan berwarna. Material yang umumnya digunakan adalah batu alam dengan berbagai warna dan tekstur.
Nah, dari ulasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa material bangunan estetis memainkan peran utama dalam menciptakan keindahan visual dan estetika suatu bangunan. Material-material seperti kayu, batu, kaca maupun kombinasi antara ketiganya dapat menciptakan dimensi estetika yang kompleks dan solid.
Melalui pemilihan material yang tepat, penggabungan yang cermat, dan pengaplikasian dengan gaya arsitektur yang ingin diciptakan, para arsitek dan desainer dapat menciptakan karya yang tidak hanya fungsional tapi juga memukau secara visual.
Dalam peradaban manusia, arsitektur merupakan bukti nyata dari perkembangan budaya, inovasi teknologi, dan perubahan perspektif dunia. Seiring berjalannya waktu, desain bangunan di berbagai belahan dunia mengalami transformasi pesat dari gaya tradisional yang sarat makna hingga tren modern yang mencerminkan visi futuristik. Nah, dalam artikel kali ini kita akan menjelajahi sejarah panjang perkembangan arsitektur tradisional hingga modern.
Sebagai catatan, rentang waktu evolusi arsitektur berikut ini merupakan rangkuman secara garis besar. Jadi, langsung saja simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Sejarah arsitektur dunia dimulai dari kebudayaan dan tradisi manusia zaman dahulu. Pada saat itu, arsitektur bukan hanya tentang membangun suatu konstruksi bangunan, tapi juga tentang perayaan. Perayaan dalam hal ini berkaitan dengan kepercayaan spiritual, nilai-nilai budaya, dan relasi manusia dengan alam.
Pada zaman Mesir kuno misalnya, piramida menjadi contoh riil bagaimana teknologi dan ilmu pengetahuan digunakan untuk membangun monumen megah yang sampai sekarang masih menjadi misteri. Lalu pada zaman Yunani kuno, kuil-kuil kala itu memiliki estetika yang megah guna menghormati para dewa dan dewi.
Arsitektur di kedua zaman kuno tersebut menunjukkan bahwa arsitektur bangunan tak hanya menjadi simbol kepercayaan, tapi juga representasi dari cara hidup dan pandangan suatu zaman. Di sisi lain, arsitektur juga menjadi cerminan dari kearifan lokal dan hubungan manusia dengan alam sekitar.
Di Indonesia misalnya, rumah-rumah adat seperti rumah Joglo di Jawa Tengah dan rumah Gadang di Minangkabau adalah contoh kearifan dalam penggunaan material lokal dan bentuk yang cocok dengan iklim setempat. Semua ini menjadi representasi nyata bagaimana arsitektur telah menjadi jembatan penghubung antara manusia dan lingkungan serta media untuk menunjukkan identitas budaya.
Periode berikutnya dalam evolusi arsitektur adalah periode klasik, tepatnya pada era Romawi dan Renaisans. Pada masa ini, arsitektur bisa dikatakan berada pada titik kulminasi dalam hal estetika dan simbolisme. Contohnya adalah bangunan Colosseum yang hingga kini masih tetap monumental. Lewat desain dan struktur bangunannya, monumen megah ini mencerminkan kekuasaan dan keagungan Romawi kuno.
Kemudian di era Renaisans, bangunan-bangunan seperti Gereja Katedral Notre-Dame dan Basilika Santo Petrus di Vatikan menggambarkan kemegahan tempat ibadah sekaligus puncak pencapaian seni dan arsitektur.
Prinsip-prinsip estetika seperti ornamen, simetri, dan proporsi diaplikasikan dengan cermat, menghasilkan karya seni konstruksi yang menjadi penanda zaman. Penerapan berbagai inovasi pada saat itu juga menjadi perhatian utama sehingga menghasilkan konstruksi yang dinamis dan harmonis. Era klasik ini menjadi fondasi untuk gaya arsitektur di masa-masa berikutnya.
Periode selanjutnya adalah pada masa revolusi industri di mana banyak terjadi perubahan fundamental dalam arsitektur. Kala itu, penggunaan material seperti kaca dan baja mengubah cara manusia dalam memahami struktur dan ruang.
Produk arsitektur dari era revolusi industri adalah Eiffel Tower yang menjadi simbol Perancis. Tower tertinggi di Perancis tersebut merupakan contoh awal dari penggunaan baja dalam konstruksi arsitektur.
Contoh lainnya adalah Crystal Palace di London yang menjadi manifesto awal penggabungan besi dan kaca. Kombinasi material ini menghasilkan struktur bangunan yang lebih ringan dan transparan sehingga membuka peluang baru untuk menciptakan banyak inovasi desain.
Memasuki abad ke-20, arsitektur mengalami perubahan gaya yang mencerminkan adanya pergeseran estetika dan sosial. Gaya art deco, dengan ciri khas garis-garis dengan ciri khas garis-garis geometris dan ornamen mewah, menciptakan kesan modernitas pada konstruksi bangunan. Contoh dari penerapan gaya ini adalah Chrysler Building di New York yang menampilkan banyak aspek futuristik dalam desain vertikalnya.
Di sisi lain, gaya brutalisme muncul dengan membawa banyak penekanan, khususnya pada struktural dan material bangunan. Contoh dari pengaplikasian gaya ini adalah Centre Pompidou di Paris di mana seluruh elemen konstruksi eksteriornya diekspos.
Transisi menuju era postmodernisme membawa sejumlah perubahan dalam cara pandang manusia terhadap arsitektur. Era ini menjadi titik pertemuan unsur-unsur arsitektur dari berbagai periode sebelumnya sehingga menghasilkan desain yang ekletik.
Sementara pada era kontemporer, arsitektur terus mengalami perkembangan masif, baik dalam hal konstruksi maupun gaya. Perkembangannya juga tak lepas dari peran sejumlah inovasi teknologi seperti BIM (Building Information Modeling) untuk membantu perencanaan konstruksi yang lebih akurat dan efisien.
Arsitektur terus menjadi ladang banyak inovasi menakjubkan. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, arsitektur modern semakin terbuka terhadap berbagai konsep yang lebih maju dan berani. Salah satunya dalam pengembangan material di mana kini banyak material canggih dan berkelanjutan.
Contoh dari material yang berkelanjutan adalah beton yang dibuat secara khusus agar memiliki kekuatan dan ketahanan yang lebih baik. Material semacam ini juga tak hanya dibuat untuk meningkatkan kualitas struktural, tapi juga untuk menekan dampak negatif terhadap lingkungan.
Tak hanya material, teknologi konstruksi juga terus mengalami perubahan. Contohnya metode pembangunan modular yang kini semakin populer karena membuat proses konstruksi menjadi lebih cepat dan efisien.
Sementara dari sisi arsitektur, ada teknologi AR dan VR yang sangat membantu dalam proses perencanaan dan presentasi konsep desain. Bagi para arsitek, inovasi teknologi ini dapat membantu mereka menunjukkan secara jelas pada klien sebelum pembangunan dimulai. Dengan begitu, risiko kekeliruan dan biaya tambahan konstruksi pun dapat diminimalkan.
Masih dalam ranah arsitektur, pendekatan arsitektur berkelanjutan juga terus berlanjut. Salah satu contohnya adalah konsep desain biomimikri yang mengambil inspirasi dari lingkungan sekitar. Hal ini memungkinkan konstruksi bangunan yang lebih efisien secara energi sehingga ramah terhadap lingkungan. Pendekatan ini menunjukkan bahwa arsitektur tak hanya harus mengandalkan teknologi terbarukan, tapi juga meniru ekosistem alami untuk menciptakan bangunan yang efisien.
Dengan semua inovasi ini, arsitektur masa depan akan menjadi lebih berkelanjutan. Perkembangan material, teknologi konstruksi, dan pendekatan desain yang jauh lebih cerdas akan menciptakan peluang dalam membangun lingkungan yang lebih baik bagi makhluk hidup. Dalam hal ini, arsitektur memainkan peran penting dalam membentuk masa depan yang lebih sadar terhadap lingkungan.
Itulah perjalanan arsitektur dari zaman piramida Mesir hingga gedung-gedung pencakar langit di masa kini. Evolusi ini menjadi bukti perubahan yang luar biasa dalam pola pikir manusia. Di samping itu, evolusi arsitektur juga mengajarkan kita akan kekayaan kreativitas manusia yang tak akan pernah berhenti untuk terus mencari cara baru guna menyampaikan ide-ide mereka melalui konstruksi bangunan.
Dalam era global yang terus mengalami perkembangan, isu kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan kian menjadi sorotan. Salah satu aspek krusial dalam mencapai tujuan ini adalah keuangan yang inklusif bagi perempuan. Melalui penguatan akses perempuan terhadap layanan dan jasa keuangan, maka suatu negara dapat dikatakan telah memiliki fondasi kokoh untuk mewujudkan masyarakat yang lebih inklusif secara finansial.
Akses keuangan memainkan peran penting dalam mendorong pemberdayaan ekonomi perempuan. Dalam dunia di mana inovasi finansial terus berkembang, akses kaum perempuan terhadap layanan dan produk keuangan tak hanya terbatas pada kewajiban sosial. Akses yang mereka dapatkan juga harus mencakup investasi penting dalam pertumbuhan ekonomi.
Pentingnya akses keuangan bagi perempuan tercermin dalam dampaknya terhadap kondisi keuangan pribadi. Melalui akses yang memadai ke berbagai produk dan layanan keuangan, perempuan dapat mengelola pemasukan dan pengeluaran mereka secara lebih cerdas. Kemampuan ini memberi mereka kontrol atas setiap keputusan finansial yang akan mereka buat.
Lebih dari itu, akses keuangan juga berperan dalam mendorong kemandirian perempuan. Dengan memiliki akses luas terhadap sumber daya keuangan, kaum perempuan dapat mengatasi keterbatasan ekonomi yang kerap kali membatasi peluang mereka dalam berkembang. Ini terbukti krusial di kelompok masyarakat di mana perempuan masih menghadapi hambatan sosial untuk ikut berperan aktif dalam kehidupan ekonomi.
Pentingnya akses keuangan yang memadai bagi perempuan juga berdampak pada keluarga dan kelompok masyarakat secara keseluruhan. Ketika perempuan memiliki akses setara terhadap layanan keuangan, mereka dapat memberikan kontribusi aktif dalam pengambilan keputusan finansial keluarga. Hal ini dapat menciptakan suasana keluarga yang lebih inklusif di mana peran dan keputusan seluruh anggota keluarga dihargai.
Sementara dalam konteks ekonomi global, inklusi keuangan bagi perempuan lebih dari sekadar tujuan moral. Inklusi keuangan juga dapat menjadi strategi cerdas untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Menurut data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), inklusi keuangan masyarakat Indonesia mengalami kenaikan. Indeks inklusi keuangan untuk perempuan berada pada angka 83,88%, lebih rendah sekitar 2% dari indeks laki-laki. Meski demikian, indeks untuk perempuan tetap dapat dibilang telah mengalami peningkatan drastis.
Peningkatan tersebut menunjukkan bahwa perempuan Indonesia terus mendapatkan akses yang setara terhadap produk dan layanan keuangan. Namun inklusi keuangan lebih dari sekadar pemberian akses, melainkan juga menjadi kunci utama dalam membuka peluang bagi perempuan menuju pengelolaan keuangan pribadi yang lebih mandiri dan kewirausahaan yang lebih berdaya. Lantas, bagaimana caranya mendorong keuangan yang lebih inklusif bagi perempuan?
Mewujudkan keuangan yang inklusif bagi kaum perempuan dapat dimulai dari keluarga. Seperti yang telah disinggung sebelumnya, peran aktif perempuan dalam pengelolaan finansial keluarga menciptakan perubahan dalam dinamika rumah tangga.
Ketika perempuan diberi akses dan kendali yang sama terhadap layanan keuangan, otomatis mereka akan menjadi bagian penting dalam pembuatan keputusan finansial. Hal ini tak hanya akan menciptakan lingkungan keuangan yang lebih inklusif, tapi juga memastikan bahwa kebutuhan dan aspirasi setiap anggota keluarga dapat tercukupi secara adil.
Pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia tidak lengkap tanpa penguatan sektor UMKM yang berkelanjutan. Inklusi keuangan membuka pintu bagi perempuan untuk berani melangkah sebagai pengusaha sekaligus menangani hambatan yang selama ini membatasi potensi mereka.
Dengan akses merata terhadap berbagai jenis sumber daya keuangan, perempuan dapat merintis dan mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah mereka. Mendorong pertumbuhan UMKM untuk perempuan tak hanya soal menghasilkan pendapatan tambahan, tapi juga menciptakan perubahan sosial melalui kemandirian ekonomi.
Pentingnya edukasi keuangan tak boleh disepelekan dalam perjuangan mewujudkan inklusi keuangan dan melawan ketidaksetaraan gender. Salah satu upaya yang dapat dilaksanakan adalah memberikan edukasi mengenai manajemen keuangan, investasi, dan manajemen risiko keuangan.
Edukasi ini dapat memperkuat kemampuan kaum perempuan dalam merencanakan masa depan finansial mereka dengan lebih percaya diri. Pemerintah Indonesia sendiri pada dasarnya juga telah melakukan berbagai upaya edukasi keuangan guna mendorong inklusi keuangan bagi perempuan.
Salah satu edukasi keuangan yang telah diluncurkan pemerintah adalah SEED 4 Women. Ini merupakan program pemberdayaan bagi perempuan yang menjadi pelaku UMKM melalui sebuah inisiatif inklusi keuangan digital. Melalui program ini, perempuan UMKM diharapkan dapat terus meningkatkan usaha mereka dengan memanfaatkan perkembangan digital yang ada.
Melalui ketiga upaya di atas, diharapkan inklusi keuangan dapat menjadi fondasi utama dalam menciptakan masyarakat yang setara. Langkah-langkah perwujudan pemberdayaan ekonomi untuk perempuan tak hanya tentang melawan ketidaksetaraan, tapi juga membentuk masa depan di mana kaum perempuan memiliki peran yang kuat dan berpengaruh dalam lingkungan ekonomi dan sosial.
Perlu ditekankan sekali lagi bahwa inklusi keuangan turut andil dalam mewujudkan kesetaraan gender. Upaya untuk memastikan kesetaraan akses terhadap berbagai produk dan layanan keuangan bagi perempuan adalah pilar penting dalam proses menuju masyarakat yang lebih inklusif dan adil.
Masa depan kesetaraan keuangan untuk kaum perempuan membutuhkan kolaborasi dari berbagai sektor. Dalam hal ini, pemerintah bertindak sebagai pemain utama dalam menciptakan regulasi yang mendorong perluasan akses perempuan terhadap sumber daya keuangan. Lembaga keuangan juga harus berinovasi dalam menciptakan produk dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan ekonomi kaum perempuan dari berbagai latar belakang ekonomi.
Teknologi juga memainkan peran krusial dalam upaya mewujudkan inklusi keuangan bagi perempuan. Sejauh ini, layanan keuangan digital terus merentangkan jangkauan bagi penggunanya dan diharapkan bisa terus ditingkatkan. Ini agar layanan keuangan berbasis digital dapat diakses oleh perempuan yang terbatas secara geografis maupun sosial.
Selain teknologi, literasi keuangan juga akan terus menjadi faktor penting dalam mendorong perempuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola keuangan mereka dengan bijaksana.
Hanya saja, perubahan ini juga harus diikuti dengan perubahan budaya. Stereotip gender yang mengaitkan kaum perempuan dengan segala tanggung jawab domestik harus perlahan-lahan diubah. Masyarakat perlu belajar melibatkan perempuan dalam pengambilan keputusan keuangan dalam rumah tangga guna mewujudkan kondisi finansial yang lebih inklusif.
Perlu ditekankan sekali lagi bahwa inklusi keuangan bagi perempuan tak sebatas akses terhadap sumber daya keuangan. Inklusi keuangan juga mencakup tentang pemberian kendali bagi perempuan atas keuangan mereka sendiri.
Melalui pemberian akses dan edukasi keuangan, kita tak hanya menciptakan pemberdayaan ekonomi perempuan. Upaya-upaya tersebut juga membantu mewujudkan masa depan yang lebih inklusif dan setara bagi masyarakat dari berbagai latar belakang.
Setiap orang tentu sudah paham bahwa rumah adalah kebutuhan pokok manusia. Bisa memiliki rumah sendiri merupakan impian semua orang. Namun, proses untuk merealisasikan impian tersebut bukanlah perkara yang mudah. Pasalnya, biayanya tidak bisa dibilang kecil dan bahkan relatif meningkat setiap tahun.
Belum lagi masalah gaji pas-pasan, jelas bakal semakin sulit untuk bisa memiliki rumah dengan usaha sendiri. Namun semuanya dapat diwujudkan dengan mulai menerapkan strategi menabung yang efektif. Kira-kira seperti apa ya cara menabung yang efektif buat membeli rumah idaman?
Menurut data Indonesia Property Market kuartal keempat pada 2022, harga properti di Tanah Air mengalami kenaikan mencapai 4,9% dari persentase pada tahun 2021. Pada tahun 2023 ini, harga properti, khususnya rumah, akan terus mengalami peningkatan.
Bila kamu terus menunda-nunda membeli rumah, kemungkinan harganya akan semakin tinggi dan melebihi kemampuan finansial kamu. Untuk itu, mulailah menabung dari sekarang, setidaknya untuk membayar DP rumah terlebih dahulu. Di bawah ini sudah ada beberapa strategi menabung yang efektif untuk membeli rumah idaman.
Langkah pertama yang boleh diabaikan adalah menetapkan tujuan yang jelas untuk mewujudkan rumah impian. Coba pikirkan terlebih dahulu seperti apa rumah yang kamu inginkan, di mana lokasinya, apa saja fasilitas yang harus ada, dan lain sebagainya.
Dengan menggambarkan tujuan yang jelas, kamu akan memiliki pandangan yang lebih solid tentang impian kamu. Namun ingat, ini bukan sekadar impian, melainkan pandangan nyata tentang masa depan kamu. Mengartikulasikan tujuan ini bisa memandu kamu dalam proses menabung sehingga lebih terarah dan konsisten. Di sisi lain, hal ini juga bisa memotivasi kamu dalam mengumpulkan setiap pundi-pundi rupiah untuk bisa segera mewujudkan rumah idaman.
Setelah menetapkan tujuan yang jelas, langkah berikutnya adalah melakukan perhitungan dan analisis anggaran dengan cermat. Identifikasi setiap pemasukan dan pengeluaran bulanan, termasuk pengeluaran rutin dan opsional. Dengan mengenali pos mana yang pengeluarannya bisa kamu kurangi, kamu bisa mengalokasikan lebih banyak dana untuk keperluan menabung.
Analisis ini juga membantu kamu untuk mengetahui tren pengeluaran. Dengan begitu, kamu bisa mengambil langkah-langkah preventif. Semakin jelas dan rinci analisisnya, kamu akan semakin mudah dalam mengoptimalkan pengeluaran dan menambah kapasitas menabung. Dengan anggaran yang terkelola dengan baik, kamu juga dapat memastikan bahwa setiap rupiah yang kamu tabung semakin mendekatkan kamu pada tujuan membeli rumah idaman.
Setelah menghitung pengeluaran, langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah tabungan yang dibutuhkan. Sebelum itu, cari tahu terlebih dahulu berapa harga rumah yang mau kamu beli. Apakah kamu mau beli secara tunai atau kredit? Kalau kredit, berarti kamu harus menabung untuk uang mukanya terlebih dahulu.
Dengan mengetahui jumlah dana yang harus kamu kumpulkan, kamu bisa merencanakan kapan dana harus sudah terkumpul. Di sisi lain, kamu juga akan mengetahui selisih antara dana yang sudah ada dan yang masih kurang. Dengan begitu, kamu bisa memutuskan apakah butuh pemasukan lagi atau tidak dan apakah harus menghemat pengeluaran atau tidak.
Setelah menentukan jumlah dana yang harus dikumpulkan, langkah selanjutnya adalah membuka rekening khusus untuk menabung. Jadi, rekening ini berfungsi sebagai wadah eksklusif untuk semua dana yang kamu alokasikan guna membeli rumah impian. Agar semakin untung, pilihlah rekening dengan suku bunga menarik dan biaya administrasi rendah. Dengan begitu, tabungan kamu bisa berkembang seiring dengan berjalannya waktu.
Lantas, mengapa harus pakai rekening khusus? Dengan memiliki rekening tersendiri, kamu bisa menghindari risiko pencampuran dana tabungan dan kebutuhan sehari-hari. Hal ini juga membantu kamu melacak perkembangan tabungan dan mendorong kamu untuk tidak mengambil dana tabungan untuk keperluan lain.
Lebih dari itu, rekening khusus bisa menjadi bukti nyata komitmen kamu dalam mewujudkan rumah impian. Sebab, memiliki tabungan yang terjaga dan terarah akan semakin mendekatkan kamu pada pintu gerbang rumah yang selama ini kamu impikan.
Langkah berikutnya dalam strategi menabung untuk rumah impian adalah menerapkan kebiasaan mengatur pengeluaran secara bijak dan efisien. Evaluasi ulang pengeluaran rutin kamu dan identifikasi pos-pos pengeluaran mana yang bisa kamu kurangi. Tekan keinginan impulsif dan alihkan ke kebutuhan yang sifatnya lebih mendesak.
Penghematan juga menjadi kunci utama dalam perencanaan ini. Selain memangkas pengeluaran yang tidak terlalu dibutuhkan, kamu juga harus mencoba untuk menjalani hidup hemat. Misalnya saat berbelanja bulanan, berbelanjalah ke toko yang menawarkan harga grosir. Selain itu, kamu juga bisa mengurangi membeli makanan di luar.
Dengan mengurangi pengeluaran dan mengupayakan hidup hemat, kamu bisa menambah aliran dana untuk tujuan utama kamu. Ini adalah langkah riil dalam mengarahkan pendapatan kamu ke arah yang benar sehingga kamu bisa semakin dekat dengan impian memiliki rumah sendiri.
Dalam menabung untuk mewujudkan rumah impian, ada kalanya kamu akan membutuhkan pemasukan tambahan. Sebenarnya, pemasukan ini tak hanya bisa untuk tambahan dana tabungan, tapi juga untuk memenuhi kebutuhan hidup lainnya. Pemasukan tambahan, seperti proyek freelance atau bisnis sampingan lainnya, dapat mempercepat pencapaian target tabungan kamu. Dari pemasukan tambahan ini bisa kamu alihkan langsung ke rekening tabungan khusus.
Namun berdasarkan skala prioritas, pertimbangkan terlebih dahulu untuk mengalokasikan pendapatan tambahan sebagai dana tabungan. Baru setelah itu bisa kamu gunakan untuk memenuhi kebutuhan lainnya.
Pemasukan tambahan yang digunakan dengan bijak juga bisa mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mewujudkan rumah impian. Namun sebelum mencari pemasukan tambahan, pastikan pekerjaan utama kamu tidak terganggu dan boleh bila disambi dengan pekerjaan lain.
Selain menyimpan dana di rekening konvensional, pertimbangkan untuk menginvestasikan sebagian dana tabungan kamu. Investasi yang cerdas dapat membuat dana kamu tumbuh lebih cepat karena keuntungannya lebih tinggi daripada suku bunga bank. Namun, pilihlah instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko kamu dan lakukan riset mendalam sebelum berinvestasi.
Investasi dapat menjadi produk keuangan yang bagus untuk mempercepat pertumbuhan dana tabungan kamu, tapi juga ada risikonya. Untuk itu, pastikan kamu sudah memahami dengan baik instrumen investasi yang kamu pilih. Pertimbangkan semuanya dengan matang agar dana tabungan yang kamu investasikan bisa berkembang untuk mewujudkan rumah impian.
Itulah sejumlah strategi efektif untuk membeli rumah impian. Untuk melengkapi strategi-strategi di atas, kamu juga wajib memiliki komitmen dan konsistensi yang kuat agar tidak berhenti di tengah jalan. Ingat, harga rumah terus naik, jadi mulailah menabung dari sekarang agar bisa segera memiliki rumah sendiri.
Pendekatan Pemerintah dalam Mengatasi Kenaikan Harga Properti
Kenaikan harga properti telah menjadi isu yang krusial di berbagai negara, tak terkecuali Indonesia. Kondisi ini dapat berdampak pada kondisi ekonomi dan sosial bila tidak ditangani dengan baik. Pemerintah Indonesia selaku regulator telah dan perlu terus mengambil berbagai pendekatan guna mengatasi kenaikan harga properti.
Pasalnya, papan adalah kebutuhan primer manusia dan setiap orang dari berbagai latar belakang seyogianya bisa memiliki akses terhadap perumahan yang terjangkau. Lantas, seperti apa pendekatan yang dilakukan pemerintah untuk menghadapi kenaikan harga properti? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut.
Tren Kenaikan Harga Properti
Kenaikan Harga Properti
Tren kenaikan harga properti di Tanah Air sedang menjadi sorotan dalam beberapa tahun terakhir. Data yang dirilis oleh Bank Indonesia selaku bank sentral menunjukkan bahwa pasar properti dalam negeri mengalami lonjakan harga yang cukup signifikan.
Khususnya di kota-kota besar seperti Jakarta, harga properti mengalami kenaikan secara konsisten selama beberapa tahun terakhir. Penyebab dari peningkatan ini antara lain pertumbuhan populasi, tingginya permintaan terhadap hunian tapak, dan urbanisasi.
Urbanisasi merupakan aspek yang secara terus-menurus akan mendorong pertumbuhan populasi di berbagai kota besar. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, otomatis permintaan akan hunian pun meningkat. Hal ini menimbulkan terjadinya persaingan antar individu dalam mendapatkan hunian yang pada akhirnya berdampak pada kenaikan harga.
Di samping itu, peningkatan ekonomi dan pertumbuhan infrastruktur di kawasan perkotaan juga mendorong investor untuk berinvestasi di bidang properti. Hal ini secara tidak langsung ikut menjadi faktor penyebab kenaikan harga properti.
Selain karena faktor internal, banyak faktor eksternal yang juga dapat memengaruhi tren harga properti di Indonesia. Pertumbuhan ekonomi global telah membuka peluang bagi banyak investor asing untuk menanam modal di pasar properti dalam negeri. Meskipun memberikan keuntungan bagi pihak-pihak tertentu, hal ini justru juga dapat mendorong peningkatan harga properti, khususnya di daerah perkotaan.
Namun, perlu diketahui bahwa kenaikan harga properti tak selalu mengindikasikan pada kondisi yang buruk. Di satu sisi, fenomena ini bisa menjadi bukti riil pertumbuhan ekonomi dan perkembangan sektor properti.
Hanya saja, bila kenaikan harga properti terjadi terlalu cepat dalam kurun waktu yang lama, maka dapat mempersulit masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki hunian. Sebab itu, pemerintah Indonesia telah dan harus terus melakukan berbagai pendekatan untuk menjaga pertumbuhan pasar properti sekaligus akses terhadap perumahan terjangkau bagi semua kalangan masyarakat.
Pemerintah dalam Penanggulangan Kenaikan Harga Properti
Kenaikan Harga Properti
Dalam mengatasi tantangan kenaikan harga properti, pemerintah dalam negeri telah mengambil berbagai langkah penanggulangan. Di antaranya adalah pengendalian spekulasi properti, penyediaan rumah terjangkau, penguatan regulasi properti, dan lain sebagainya.
1. Kebijakan penyediaan perumahan terjangkau
Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah strategis untuk menanggulangi kondisi kenaikan harga properti. Salah satu langkah yang telah diambil adalah kebijakan penyediaan perumahan terjangkau.
Program Rumah Susun Sederhana Sewa (rusunawa) dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi adalah contoh nyata dari upaya pemerintah dalam mengatasi kenaikan harga properti. Program rusunawa menyediakan opsi perumahan di kawasan rummah susun bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di daerah perkotaan dengan biaya sewa yang terjangkau.
Sementara itu, program KPR bersubsidi memberikan kesempatan bagi MBR untuk memiliki rumah tapak dengan harga dan kredit yang lebih terjangkau. Melalui kedua program ini, pemerintah berupaya mengentaskan kesenjangan akses terhadap perumahan bagi masyarakat dengan pendapatan rendah. Di sisi lain, program-program tersebut juga digunakan pemerintah untuk mendorong pengembang swasta untuk aktif berpartisipasi dalam membangun perumahan yang terjangkau.
2. Pengendalian spekulasi properti
Pernah mendengar istilah spekulasi properti? Secara garis besar, spekulasi properti merupakan aktivitas yang dilakukan kalangan mampu untuk membeli rumah-rumah mewah sebagai instrumen investasi alih-alih rumah tinggal. Akibatnya, kalangan bawah pun sulit untuk bisa membeli rumah.
Untuk mengendalikan spekulasi properti, pemerintah Indonesia telah menerapkan sejumlah regulasi yang mengatur mengenai pembelian properti oleh para investor. Beberapa langkah yang diambil antara lain pembatasan pembelian oleh individu atau badan usaha dan peningkatan tarif Pajak Penghasilan (PPh) atas penjualan produk properti dalam jangka waktu tertentu.
Melalui kebijakan ini, pemerintah berharap dapat menekan tingkat investasi spekulatif yang dapat memiju lonjakan harga properti yang tidak terkendali. Dengan begitu, harga pasar properti dapat terus terjaga sambil memastikan akses terhadap perumahan terjangkau bagi masyarakat dari berbagai kalangan.
3. Pembentukan tim ahli khusus penanganan pasar properti
Langkah lain yang diambil pemerintah dalam mengatasi kenaikan harga properti adalah membentuk tim ahli. Tim khusus ini terdiri dari para ahli ekonomi, perbankan, dan pelaku industri properti yang memiliki wawasan mendalam mengenai dinamika pasar properti.
Mereka ditugaskan untuk melakukan analisis situasi pasar properti, mendiagnosis potensi risiko, dan memberikan saran-saran strategis kepada pemerintah. Serangkaian langkah ini menunjukkan bahwa pemerintah memiliki komitmen dalam merancang kebijakan yang sesuai dengan data empiris dan analisis komprehensif. Dengan begitu, ada hasil positif yang dapat digunakan untuk mengendalikan kenaikan harga dan menjaga kondisi stabil pasar properti.
4. Insentif pajak dan subsidi
Pemerintah Indonesia menerapkan insentif pajak dan subsidi sebagai salah satu upaya mengatasi kenaikan harga properti. Program ini mencakup sejumlah aspek, seperti pengurangan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk rumah pertama yang mana dapat meringankan beban finansial pembeli baru.
Selain itu, pemerintah juga menawarkan bantuan dana bagi proyek pembangunan perumahan berskala besar dengan harga terjangkau. Langkah ini dapat memicu pertumbuhan investasi di sektor perumahan terjangkau, mempercepat pembangunan hunian, sekaligus menciptakan keseimbangan antara permintaan dan pasokan di pasar properti.
5. Penguatan rangkaian regulasi properti
Langkah terakhir yang diambil pemerintah untuk mengatasi kenaikan harga properti adalah dengan menguatkan regulasi properti. Beberapa regulasi yang bisa ditingkatkan antara lain tentang mekanisme pemberian izin pembangunan dan pemantauan proyek-proyek properti. Hal ini ditujukan untuk memastikan bahwa pembangunan properti dilakukan secara teratur dan sesuai dengan regulasi yang telah ditetapkan.
Dengan meningkatkan rangkaian regulasi properti, pemerintah berharap dapat menekan praktik-praktif yang berisiko merusak stabilitas pasar. Hal ini juga ditujukan untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan industri properti dan kepentingan masyarakat berbagai kalangan dalam memiliki hunian yang terjangkau.
Itulah beberapa langkah strategis yang telah diambil dan terus diupayakan oleh pemerintah guna menjaga stabilitas pasar properti. Langkah-langkah tersebut juga diterapkan untuk memastikan akses terhadap perumahan yang terjangkau bagi berbagai kalangan masyarakat, khususnya MBR.
Hanya saja, berbagai upaya pemerintah tak akan berjalan dengan baik bila tidak ada kerja sama dari berbagai pihak seperti pengembang dan masyarakat. Semua pihak harus saling berkolaborasi guna mewujudkan pasar properti yang lebih stabil dan terjangkau bagi masyarakat.
Milenial dan Teknologi Pencari Properti Impian: Peran Platform Online
Milenial merupakan generasi yang menjadi pasar utama bagi industri properti saat ini. Generasi ini memiliki preferensi tersendiri mengenai hunian impian mereka. Bahkan cara mereka mencari hunian sudah berbeda jauh dari generasi-generasi sebelumnya. Kini, para milenial hanya perlu menggunakan smartphone dan internet untuk menemukan properti impian.
Benar, milenial menggunakan platform online khusus untuk mencari properti. Tak hanya properti rumah tapak, mereka juga bisa mencari properti apartemen, kos-kosan, kontrakan, hingga tanah untuk dibeli maupun disewa.
Mencari Properti Idaman pada Era Digital
Teknologi Pencari Properti
Menjamurnya platform properti online adalah bukti bagaimana industri properti telah merangkul kemajuan teknologi. Di Indonesia, platform semacam ini masih didominasi oleh pengguna dari kalangan milenial.
Lamudi misalnya, platform pencari properti asal Indonesia ini melaporkan bahwa pengunjung situs mereka didominasi oleh usia 25-34 tahun atau sekitar 78,5% pada kuartal pertama 2023. Rentang usia tersebut tergolong sebagai generasi milenial, generasi yang menjadi tonggak utama dalam digitalisasi industri properti masa kini.
Tentu ada alasan mengapa platform properti online lebih banyak digunakan oleh milenial, yakni kemudahan. Melalui platform-platform seperti Lamudi, Rumah.com, Rumah123.com, 99.co, dan lainnya, pengguna bisa dengan mudah mencari produk properti sesuai dengan preferensi mereka.
Umumnya, platform pencarian properti dilengkapi dengan fitur filter jenis properti, lokasi, dan harga. Nah, filter-filter ini dapat membantu pengguna merinci pencarian sesuai dengan spesifikasi produk yang diinginkan.
Keberadaan platform-platform online juga memberikan akses pada pengguna mengenai berbagai pilihan properti tanpa harus mengunjungi lokasi secara langsung. Sebagai hasilnya, pengguna dapat menghemat waktu dan energi serta lebih memfokuskan perhatian pada produk properti yang menarik minat mereka. Dengan demikian, platform properti online telah mengubah cara masyarakat, khususnya generasi milenial dalam mencari produk properti yang mana menjadi lebih efisien dan efektif.
Peran Platform Listing untuk Memudahkan Pencarian Properti
Teknologi Pencari Properti
Platform properti online atau platform listing menjadi pilihan utama bagi banyak generasi milenial dalam menemukan properti impian mereka. Dengan berbagai fitur, seperti filter lokasi, harga, dan fasilitas serta fitur-fitur lainnya, mencari properti menjadi hal yang semakin mudah. Nah, berikut adalah beberapa manfaat menggunakan platform online untuk menemukan properti pilihan.
1. Adanya fitur virtual tour
Salah satu keunggulan utama platform listing properti adalah adanya fitur virtual tour. Memang belum semua platform menerapkan fitur satu ini, tetapi sudah cukup banyak yang menerapkannya. Bagi generasi milenial, fitur virtual tour memberi mereka kemudahan ekstra dalam mencari properti.
Pasalnya, fitur virtual tour cukup interaktif dan disertai dengan video beresolusi tinggi serta gambar 360 derajat sehingga pengguna dapat merasakan pengalaman mendekati nyata seakan berada langsung di dalam bangunan properti. Dengan begitu, pengguna tak perlu datang langsung ke lokasi properti.
Penggunaan video dan gambar realistis juga membantu para generasi milenial dalam menilai kondisi, ukuran, tata letak, dan desain properti. Hasilnya, proses pencarian properti lebih terarah dan sesuai dengan keinginan. Namun, perlu diketahui bahwa tak semua penjual menyertakan video atau gambar properti dengan jelas. Jadi, pengguna tetap harus lebih selektif saat melakukan pencarian.
2. Informasi detail mengenai properti dan data pasar
Properti yang ditampilkan pada platform listing online biasanya disertai dengan informasi yang sangat rinci. Melalui informasi yang ada, generasi milenial dapat dengan mudah menemukan detail properti terkait seperti ukuran, fasilitas, desain, dan lain sebagainya.
Di samping itu, data pasar yang ditampilkan pada platform properti juga dapat membantu milenial dalam memahami tren harga dan kondisi pasar di wilayah tertentu. Informasi ini memberi mereka wawasan mendalam sebelum membuat keputusan pembelian.
Dengan mengandalkan data yang akurat dan terkini, generasi milenial juga dapat merencanakan strategi negosiasi yang lebih efektif guna menghindari transaksi yang berisiko. Dengan demikian, platform properti online dapat dikatakan telah membantu milenial menjadi pembeli properti yang cerdas dan memiliki wawasan mendalam.
3. Kemudahan dalam berinteraksi dengan agen
Platform listing properti online memungkinkan terjadinya komunikasi yang lebih mudah antara agen dan calon pembeli. Dalam hal ini, generasi milenial dapat berinteraksi melalui fitur pesan langsung pada platform untuk menanyakan detail lebih lanjut terkait properti dan proses pembelian atau penyewaan.
Di samping itu, milenial juga bisa memanfaatkan fitur pesan untuk mengatur pertemuan langsung dengan agen bila diperlukan. Bila agen cukup responsif dan informatif, tentu generasi milenial bisa mendapatkan banyak informasi tambahan sebelum membuat keputusan.
Melalui platform listing properti pula, generasi milenial bisa memanfaatkan keahlian para agen properti sehingga bisa lebih percaya diri dalam setiap proses pembelian. Dengan demikian, platform online dapat dikatakan memainkan peran penting dalam memfasilitasi interaksi yang lebih efisien antara calon pembeli dan agen properti.
4. Kemudahan dan keamanan transaksi online
Berkat kemajuan teknologi, generasi milenial merasa semakin mudah dan nyaman dalam melakukan transaksi properti. Namun, keamanan tetap perlu diutamakan dan hal ini menjadi fokus utama platform properti online dalam mencegah tindakan penipuan.
Platform listing online umumnya dilengkapi dengan fitur-fitur untuk memverifikasi identitas, fitur untuk melindungi data penjual dan pembeli, serta fitur keamanan lainnya. Semua fitur ini diterapkan untuk memberikan kenyamanan bagi pembeli dalam melakukan transaksi properti secara online.
Tantangan dalam Mencari Properti Secara Online
Meskipun kelebihan yang ditawarkan oleh platform properti online cukup signifikan, generasi milenial juga dihadapkan pada sejumlah tantangan yang perlu diwaspadai. Salah satu tantangan yang dimaksud adalah akurasi informasi produk properti.
Dalam beberapa kasus, detail properti yang ditawarkan pada platform online tidak sepenuhnya akurat. Bila dikunjungi langsung, properti semacam ini biasanya memiliki kondisi yang tidak sesuai dengan visualisasi di platform.
Selain itu, meskipun platform properti online memudahkan transaksi, beberapa milenial mungkin masih merasa ragu mengenai validitas dan keamanan proses ini. Pertimbangan mengenai risiko penipuan dan ketidakakuratan informasi menjadi hal yang membuat mereka ragu.
Sebenarnya, hal tersebut sangatlah wajar mengingat ada oknum tak bertanggung jawab yang memanfaatkan platform properti untuk melakukan penipuan. Sebab itu, milenial tetap harus waspada dalam menggunakan platform pencarian properti dan disarankan untuk melakukan transaksi secara langsung.
Dengan mengenali tantangan-tantangan ini, generasi milenial pasti dapat mengatasi seluruh tantangan tersebut. Jadi, mereka dapat secara optimal memanfaatkan potensi platform online untuk mencari produk properti idaman.
Itulah peran platform online dalam membantu para milenial mencari properti impian mereka. Tren ini jelas telah mengubah paradigma pencarian properti yang dulunya dilakukan secara tradisional. Dengan memanfaatkan berbagai fitur yang ada pada platform, proses mencari properti secara online menjadi lebih efisien dan fleksibel. Di sisi lain, keberadaan platform semacam ini juga akan terus menjamur dan memainkan peran krusial dalam memfasilitasi generasi milenial untuk mencari properti yang sesuai preferensi.
Milenial dan Teknologi Pencari Properti Impian: Peran Platform Online
Milenial merupakan generasi yang menjadi pasar utama bagi industri properti saat ini. Generasi ini memiliki preferensi tersendiri mengenai hunian impian mereka. Bahkan cara mereka mencari hunian sudah berbeda jauh dari generasi-generasi sebelumnya. Kini, para milenial hanya perlu menggunakan smartphone dan internet untuk menemukan properti impian.
Benar, milenial menggunakan platform online khusus untuk mencari properti. Tak hanya properti rumah tapak, mereka juga bisa mencari properti apartemen, kos-kosan, kontrakan, hingga tanah untuk dibeli maupun disewa.
Mencari Properti Idaman pada Era Digital
Teknologi Pencari Properti
Menjamurnya platform properti online adalah bukti bagaimana industri properti telah merangkul kemajuan teknologi. Di Indonesia, platform semacam ini masih didominasi oleh pengguna dari kalangan milenial.
Lamudi misalnya, platform pencari properti asal Indonesia ini melaporkan bahwa pengunjung situs mereka didominasi oleh usia 25-34 tahun atau sekitar 78,5% pada kuartal pertama 2023. Rentang usia tersebut tergolong sebagai generasi milenial, generasi yang menjadi tonggak utama dalam digitalisasi industri properti masa kini.
Tentu ada alasan mengapa platform properti online lebih banyak digunakan oleh milenial, yakni kemudahan. Melalui platform-platform seperti Lamudi, Rumah.com, Rumah123.com, 99.co, dan lainnya, pengguna bisa dengan mudah mencari produk properti sesuai dengan preferensi mereka.
Umumnya, platform pencarian properti dilengkapi dengan fitur filter jenis properti, lokasi, dan harga. Nah, filter-filter ini dapat membantu pengguna merinci pencarian sesuai dengan spesifikasi produk yang diinginkan.
Keberadaan platform-platform online juga memberikan akses pada pengguna mengenai berbagai pilihan properti tanpa harus mengunjungi lokasi secara langsung. Sebagai hasilnya, pengguna dapat menghemat waktu dan energi serta lebih memfokuskan perhatian pada produk properti yang menarik minat mereka. Dengan demikian, platform properti online telah mengubah cara masyarakat, khususnya generasi milenial dalam mencari produk properti yang mana menjadi lebih efisien dan efektif.
Peran Platform Listing untuk Memudahkan Pencarian Properti
Teknologi Pencari Properti
Platform properti online atau platform listing menjadi pilihan utama bagi banyak generasi milenial dalam menemukan properti impian mereka. Dengan berbagai fitur, seperti filter lokasi, harga, dan fasilitas serta fitur-fitur lainnya, mencari properti menjadi hal yang semakin mudah. Nah, berikut adalah beberapa manfaat menggunakan platform online untuk menemukan properti pilihan.
1. Adanya fitur virtual tour
Salah satu keunggulan utama platform listing properti adalah adanya fitur virtual tour. Memang belum semua platform menerapkan fitur satu ini, tetapi sudah cukup banyak yang menerapkannya. Bagi generasi milenial, fitur virtual tour memberi mereka kemudahan ekstra dalam mencari properti.
Pasalnya, fitur virtual tour cukup interaktif dan disertai dengan video beresolusi tinggi serta gambar 360 derajat sehingga pengguna dapat merasakan pengalaman mendekati nyata seakan berada langsung di dalam bangunan properti. Dengan begitu, pengguna tak perlu datang langsung ke lokasi properti.
Penggunaan video dan gambar realistis juga membantu para generasi milenial dalam menilai kondisi, ukuran, tata letak, dan desain properti. Hasilnya, proses pencarian properti lebih terarah dan sesuai dengan keinginan. Namun, perlu diketahui bahwa tak semua penjual menyertakan video atau gambar properti dengan jelas. Jadi, pengguna tetap harus lebih selektif saat melakukan pencarian.
2. Informasi detail mengenai properti dan data pasar
Properti yang ditampilkan pada platform listing online biasanya disertai dengan informasi yang sangat rinci. Melalui informasi yang ada, generasi milenial dapat dengan mudah menemukan detail properti terkait seperti ukuran, fasilitas, desain, dan lain sebagainya.
Di samping itu, data pasar yang ditampilkan pada platform properti juga dapat membantu milenial dalam memahami tren harga dan kondisi pasar di wilayah tertentu. Informasi ini memberi mereka wawasan mendalam sebelum membuat keputusan pembelian.
Dengan mengandalkan data yang akurat dan terkini, generasi milenial juga dapat merencanakan strategi negosiasi yang lebih efektif guna menghindari transaksi yang berisiko. Dengan demikian, platform properti online dapat dikatakan telah membantu milenial menjadi pembeli properti yang cerdas dan memiliki wawasan mendalam.
3. Kemudahan dalam berinteraksi dengan agen
Platform listing properti online memungkinkan terjadinya komunikasi yang lebih mudah antara agen dan calon pembeli. Dalam hal ini, generasi milenial dapat berinteraksi melalui fitur pesan langsung pada platform untuk menanyakan detail lebih lanjut terkait properti dan proses pembelian atau penyewaan.
Di samping itu, milenial juga bisa memanfaatkan fitur pesan untuk mengatur pertemuan langsung dengan agen bila diperlukan. Bila agen cukup responsif dan informatif, tentu generasi milenial bisa mendapatkan banyak informasi tambahan sebelum membuat keputusan.
Melalui platform listing properti pula, generasi milenial bisa memanfaatkan keahlian para agen properti sehingga bisa lebih percaya diri dalam setiap proses pembelian. Dengan demikian, platform online dapat dikatakan memainkan peran penting dalam memfasilitasi interaksi yang lebih efisien antara calon pembeli dan agen properti.
4. Kemudahan dan keamanan transaksi online
Berkat kemajuan teknologi, generasi milenial merasa semakin mudah dan nyaman dalam melakukan transaksi properti. Namun, keamanan tetap perlu diutamakan dan hal ini menjadi fokus utama platform properti online dalam mencegah tindakan penipuan.
Platform listing online umumnya dilengkapi dengan fitur-fitur untuk memverifikasi identitas, fitur untuk melindungi data penjual dan pembeli, serta fitur keamanan lainnya. Semua fitur ini diterapkan untuk memberikan kenyamanan bagi pembeli dalam melakukan transaksi properti secara online.
Tantangan dalam Mencari Properti Secara Online
Meskipun kelebihan yang ditawarkan oleh platform properti online cukup signifikan, generasi milenial juga dihadapkan pada sejumlah tantangan yang perlu diwaspadai. Salah satu tantangan yang dimaksud adalah akurasi informasi produk properti.
Dalam beberapa kasus, detail properti yang ditawarkan pada platform online tidak sepenuhnya akurat. Bila dikunjungi langsung, properti semacam ini biasanya memiliki kondisi yang tidak sesuai dengan visualisasi di platform.
Selain itu, meskipun platform properti online memudahkan transaksi, beberapa milenial mungkin masih merasa ragu mengenai validitas dan keamanan proses ini. Pertimbangan mengenai risiko penipuan dan ketidakakuratan informasi menjadi hal yang membuat mereka ragu.
Sebenarnya, hal tersebut sangatlah wajar mengingat ada oknum tak bertanggung jawab yang memanfaatkan platform properti untuk melakukan penipuan. Sebab itu, milenial tetap harus waspada dalam menggunakan platform pencarian properti dan disarankan untuk melakukan transaksi secara langsung.
Dengan mengenali tantangan-tantangan ini, generasi milenial pasti dapat mengatasi seluruh tantangan tersebut. Jadi, mereka dapat secara optimal memanfaatkan potensi platform online untuk mencari produk properti idaman.
Itulah peran platform online dalam membantu para milenial mencari properti impian mereka. Tren ini jelas telah mengubah paradigma pencarian properti yang dulunya dilakukan secara tradisional. Dengan memanfaatkan berbagai fitur yang ada pada platform, proses mencari properti secara online menjadi lebih efisien dan fleksibel. Di sisi lain, keberadaan platform semacam ini juga akan terus menjamur dan memainkan peran krusial dalam memfasilitasi generasi milenial untuk mencari properti yang sesuai preferensi.
Pasca krisis moneter yang menimpa Indonesia pada 1998, lembaga keuangan syariah terus menunjukkan eksistensinya dalam perekonomian Tanah Air. Untuk lembaga perbankan syariah khususnya, jumlah nasabahnya terus mengalami peningkatan seiring dengan pesatnya inovasi.
Dalam menjalankan operasionalnya, bank syariah umumnya menerapkan dua prinsip utama, yakni prinsip wadiah dan mudharabah. Pada artikel kali ini, kita akan lebih fokus pada prinsip wadiah. Jadi, simak sampai habis ulasan berikut ini.
Prinsip wadiah adalah salah satu pilar penting dalam sistem keuangan syariah yang difokuskan pada keutamaan kejujuran, keamanan, dan tanggung jawab dalam mengelola aset nasabah. Konsep ini didasarkan pada hubungan kepercayaan atau amanah antara nasabah dan pihak lembaga keuangan.
Secara garis besar, prinsip wadiah adalah aset yang dititipkan nasabah kepada lembaga keuangan dan pihak lembaga memiliki tanggung jawab untuk menjaga aset tersebut dengan itikad baik. Dalam prinsip ini, lembaga keuangan harus menjaga aset nasabah dengan penuh amanah dan menerapkan nilai-nilai transparansi, keadilan, serta etika Islam.
Prinsip ini menciptakan dasar yang kuat untuk membangun dan menjaga kepercayaan antara dua belah pihak. Di sisi lain, prinsip wadiah juga memberikan perlindungan hukum terhadap seluruh hak nasabah sebagai penyimpan aset.
Dalam prinsip wadiah, nasabah mempercayakan aset mereka pada lembaga keuangan syariah dan lembaga tersebut bertanggung jawab atas keamanan aset tersebut. Di sini, lembaga keuangan tidak akan memanfaatkan aset nasabah untuk kepentingan lembaga maupun memberikan bunga atas aset tersebut. Lantas, bagaimana tingkat keamanannya?
Dalam lembaga keuangan syariah yang resmi dan berizin, keamanan aset nasabah adalah prioritas utama. Ditambah lagi dengan prinsip wadiah di mana lembaga harus bisa melindungi aset nasabah dari risiko yang tidak diinginkan.
Prinsip wadiah juga mewajibkan lembaga keuangan untuk memiliki tanggung jawab moral dan agama dalam menjaga aset nasabah dengan penuh integritas. Pengelolaan dana juga harus dilakukan dengan profesionalisme dan penuh transparansi. Dengan begitu, kepercayaan yang kuat akan terbentuk antara pihak nasabah dan lembaga keuangan.
Nasabah akan merasa aman menitipkan harta mereka, sementara pihak lembaga keuangan dapat menunjukkan bahwa mereka merupakan lembaga tepercaya dengan penuh integritas dan nilai moral dalam mengelola dana.
Prinsip wadiah dalam lembaga keuangan syariah tak hanya didasarkan pada nilai-nilai moral, tapi juga memiliki dasar hukum yang kuat dalam ajaran Islam. Landasan hukum untuk transaksi wadiah berasal dari ayat-ayat suci Al-Qur’an. Di antaranya berasal dari surah Al-Baqarah ayat 283 dan An-Nisa ayat 58.
Dalam kedua ayat suci Al-Qur’an tersebut menyampaikan betapa pentingnya umat muslim untuk mengutamakan amanah bila diberi kepercayaan oleh orang lain. Nah, inilah yang menjadi landasan hukum diterapkannya prinsip wadiah oleh lembaga keuangan syariah.
Namun perlu diketahui bahwa penerapan prinsip wadiah tidak bisa dikatakan sah bila tidak mengikuti rukun dan syarat yang berlaku. Adapun rukun prinsip wadiah adalah sebagai berikut:
Sementara itu, syarat penerapan prinsip wadiah meliputi:
Pada dasarnya, wadiah diterapkan oleh lembaga keuangan syariah untuk memberikan solusi bagi para nasabah yang ingin menyimpan aset mereka sesuai dengan prinsip keuangan Islam. Prinsip ini biasanya dipilih nasabah yang ingin menyimpan dana dalam jangka pendek atau untuk dana darurat.
Bila dilihat dari sisi keuntungan finansial, prinsip wadiah sama sekali tidak membuat jumlah tabungan bertambah maupun berkurang. Keuntungan yang didapatkan oleh nasabah lebih berupa keamanan dan kemudahan dalam menyimpan aset. Namun beberapa lembaga umumnya memberikan hadiah atau bonus tertentu bagi nasabahnya.
Meskipun jumlah tabungan tidak bertambah, produk keuangan ini relatif lebih unggul dibanding produk keuangan atau investasi lain yang lebih berisiko. Dengan tabungan wadiah, nasabah bisa mengakses aset mereka kapan saja dan tidak dibatasi dengan tenor seperti produk investasi deposito atau giro. Jadi, produk keuangan syariah ini sangat cocok bagi masyarakat yang ingin memiliki tabungan dana darurat atau untuk keperluan jangka pendek.
Selain itu, lembaga keuangan syariah umumnya memberikan layanan tambahan dalam produk keuangan dengan prinsip wadiah. Layanan yang dimaksud antara lain seperti fasilitas transfer, kartu kredit, layanan perbankan digital, dan lain sebagainya. Seluruh layanan tambahan ini dapat memudahkan nasabah dalam mengelola aset mereka dengan mudah dan aman.
Meskipun prinsip wadiah dalam lembaga keuangan syariah memiliki sejumlah manfaat yang signifikan, dalam penerapannya tentu tak lepas dari sejumlah tantangan. Salah satu tantangan utamanya adalah bagaimana lembaga keuangan menjalankan prinsip wadiah dalam mengelola aset nasabah.
Lembaga keuangan yang menerapkan akad wadiah harus benar-benar menjunjung tinggi prinsip kejujuran, transparansi, dan niat baik. Tantangan ini mencakup tata kelola aset yang baik, pelaporan data yang akurat, dan etika bisnis yang bagus.
Tantangan lainnya adalah potensi penyalahgunaan aset dari pihak lembaga keuangan maupun nasabah. Penggunaan yang tidak tepat dari aset yang dititipkan dapat merusak prinsip wadiah itu sendiri. Sebab itu, pengawasan dan penerapan regulasi yang kuat diperlukan untuk menjaga prinsip amanah dan integritas dalam akad wadiah.
Selain itu, dalam konteks teknologi dan digitalisasi, menjaga keamanan data pribadi nasabah menjadi tantangan yang perlu diperhatikan. Mengingat menjamurnya transaksi perbankan online, lembaga keuangan harus memastikan bahwa data pribadi nasabah tetap terlindungi dan bebas dari tindakan penyalahgunaan.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, edukasi mengenai prinsip wadiah harus diberikan terhadap semua pihak yang terlibat. Lembaga keuangan wajib mengedukasi staf dan nasabah mengenai prinsip ini secara mendalam. Di sisi lain, pihak nasabah juga harus pro-aktif bila terdapat ketidakjelasan terkait pengelolaan aset mereka. Semua ini untuk menghindari risiko-risiko yang tidak diinginkan di kemudian hari.
Itulah ulasan mengenai prinsip wadiah, yakni prinsip yang digunakan untuk menjaga keamanan aset nasabah dalam lembaga keuangan syariah. Dengan mengutamakan integritas dan tata kelola yang baik, prinsip wadiah akan terus memainkan peran krusialnya dalam membentuk lembaga keuangan syariah yang lebih berintegritas.
Investasi bukanlah konsep finansial yang asing dalam ajaran agama Islam, terlebih ketika merujuk pada teladan dan ajaran Nabi Muhammad SAW. Dalam artikel kali ini, kita akan mempelajari bagaimana Rasulullah memberikan teladan bagi umat muslim untuk mengelola harta dan berinvestasi dengan bijak. Pasalnya, prinsip investasi yang diajarkan Rasulullah tak hanya relevan pada masanya, tetapi juga memberikan panduan yang berharga pada era modern seperti sekarang,
Kehidupan Rasulullah SAW tak hanya menjadi teladan dalam urusan spiritual, tetapi juga dalam pengelolaan harta melalui investasi yang bijak. Beliau menunjukkan bahwa aspek material juga dibahas secara masif dalam ajaran agama Islam.
Sebagai saudagar, Rasulullah tentunya sudah tidak asing dengan yang namanya transaksi perdagangan. Dalam berdagang, ia selalu menjalankan berbagai jenis transaksi dengan sikap jujur dan adil. Beliau memiliki pemahaman yang mendalam dari setiap dirham yang dihasilkan dan pentingnya nilai-nilai berbagi.
Dalam praktiknya, Rasulullah pernah terjun sebagai pengelola perkebunan, terlibat dalam banyak jenis perdagangan, dan memberikan perhatian yang serius terhadap kondisi ekonomi masyarakat pada saat itu. Beliau memberikan pelajaran berharga mengenai pentingnya mengelola harta dengan mengutamakan prinsip keseimbangan, tidak terlalu terikat pada materi, tetapi juga tidak mengabaikan aspek ekonomi yang krusial.
Bagi Rasulullah, investasi lebih dari sekadar meraih keuntungan finansial, tetapi juga tentang pemahaman bahwa harta merupakan amanah yang harus dikelola dengan bijak. Melansir berbagai sumber, ada beberapa jenis investasi ala Rasulullah yang direkomendasikan bagi seluruh umat muslim. Adapun investasi tersebut adalah:
Jenis investasi pertama yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW adalah menyewakan properti menggunakan sistem bagi hasil. Dalam hadist HR Bukhari dan Muslim, investasi tersebut digambarkan dalam bentuk penyerahan ladang di Khaibar dan kebun kurma kepada kaum Yahudi. Di sini, Rasulullah mendapatkan keuntungan dari separuh hasil panen kebun kurma.
Sistem bagi hasil ini juga disebut dengan mudharabah, salah satu akad yang kini diterapkan di banyak lembaga keuangan syariah. Praktik ini dapat diterapkan dalam penyewaan produk properti lain seperti rumah tak terpakai, ruko atau toko.
Instrumen investasi ala Rasulullah yang selanjutnya adalah emas. Dalam ajaran agama Islam, emas dikenal sebagai produk investasi yang paling diutamakan karena digunakan dalam perdagangan pada masanya.
Emas juga berfungsi sebagai alat tukar yang berharga dan relatif tahan terhadap inflasi. Bagi umat muslim yang ingin mengikuti sunnah dalam bidang finansial, investasi emas dapat dipertimbangkan. Namun, sebaiknya investasi ini dilakukan dalam jangka panjang untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Properti dan logam mulia adalah aset berharga yang kerap dijadikan investasi. Namun aset berharga tak terbatas pada emas dan properti saja. Hewan ternak pun bisa dijadikan investasi yang menguntungkan.
Pada zamannya, Rasulullah merupakan peternak kambing dan unta. Keduanya merupakan aset ternak yang berharga. Bagi umat muslim masa kini yang ingin meneladani investasi ala Rasulullah, bisa dimulai dengan beternak unggas, seperti ayam, bebek, burung, dan lain sebagainya. Namun dalam menjalani jenis investasi ini, umat muslim dianjurkan untuk merawat hewan ternak dengan baik dan jangan sampai sakit, tersiksa maupun terlantar.
Rasulullah memberikan banyak pelajaran berharga dalam konteks berinvestasi yang relevan di zaman modern seperti sekarang. Dalam menjalankan investasi, ada tiga aspek yang perlu diketahui oleh umat muslim. Adapun aspek yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Rasulullah SAW memberikan teladan berharga mengenai pentingnya menjaga keseimbangan dalam melakukan investasi. Bagi Rasulullah, aspek material dalam investasi memang penting, tetapi tidak boleh mengalahkan kepentingan moral dan spiritual.
Nabi menekankan bahwa harta dunia hanyalah sebagai sarana, bukan tujuan akhir. Beliau mendorong agar umatnya tidak terlalu terpaku pada dunia material, melainkan tetap memikirkan kepentingan akhirat.
Aspek keseimbangan juga tercermin dalam bagaimana Nabi berinvestasi. Beliau tak hanya fokus pada keuntungan semata, tetapi juga pada aspek sosial dan kemanusiaan. Hal ini mengajarkan umat muslim untuk merenungkan kembali tujuan utama investasi, yakni untuk mewujudkan keseimbangan hidup dan meraih keberkahan, bukan hanya materi.
Rasulullah SAW juga memberikan teladan yang bijak dalam mengukur keuntungan dan risiko sebelum memilih instrumen investasi. Beliau menganjurkan umat muslim untuk terlebih dahulu merencanakan langkah investasi dengan cermat. Hal ini termasuk mengukur potensi keuntungan dan risiko dari masing-masing produk investasi yang ingin dipilih.
Rasulullah bahkan melarang investasi yang melibatkan riba dan gharar (ketidakpastian). Beliau menganjurkan umat muslim untuk mengutamakan transparansi dan keadilan dalam berbisnis. Prinsip ini masih sangat relevan dalam dunia investasi modern.
Dengan mengenali risiko yang mungkin timbul dan melakukan analisis mendalam adalah dua tindakan bijak yang sesuai dengan ajaran Nabi. Teladan ini mengajarkan umat muslim untuk berinvestasi dengan cerdas, menghindari risiko yang tidak perlu, dan tetap berpegang pada prinsip-prinsip etika dan keadilan.
Pada sub-judul sebelumnya sudah dijelaskan bahwa salah satu jenis investasi ala Rasulullah adalah dalam bidang properti. Nah, masih ada satu lagi jenis investasi yang dianjurkan oleh Rasulullah, yakni pembangunan infrastruktur sosial yang cukup relevan dalam konteks sosial dan ekonomi pada masa kini.
Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk memberikan bantuan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan. Bantuan yang diberikan bisa dalam bentuk pembangunan infrastruktur, seperti sekolah, rumah sakit, masjid, dan lain-lain yang dapat menghasilkan kesejahteraan sosial.
Konsep ini menunjukkan bahwa investasi tak hanya tentang mencari keuntungan pribadi, tetapi juga tentang memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar. Teladan Rasulullah ini juga mengajarkan pada umatnya untuk memahami pentingnya tanggung jawab sosial dalam investasi, membangun lingkungan yang berkelanjutan, serta memberikan kontribusi yang berarti guna memperbaiki kondisi masyarakat.
Dalam rangka mengikuti teladan Rasulullah SAW dalam melakukan investasi, penting juga bagi umat muslim untuk mengambil hikmah dari seluruh prinsip yang beliau ajarkan. Keseimbangan, pemahaman mendalam terhadap keuntungan dan risiko, serta investasi dalam infrastruktur sosial adalah nilai-nilai yang akan terus relevan dalam dunia finansial masa kini.
Itulah ulasan singkat mengenai investasi ala Nabi Muhammad SAW. Dalam pandangan Islam, investasi merupakan alat yang dapat digunakan untuk mewujudkan kesejahteraan pribadi dan bersama. Dengan menerapkan teladan Rasulullah dalam berinvestasi di zaman sekarang, niscaya umat muslim dapat mencapai kesuksesan finansial yang sejalan dengan nilai-nilai ajaran Islam.
Tak sedikit orang yang mencoba menghindari utang karena dianggap sebagai beban finansial. Mereka juga menganggap utang dapat membuat hidup menjadi tidak nyaman dan tenang. Padahal, jika dana utang dikelola dengan baik, utang tak selalu menimbulkan masalah finansial.
Kenyataannya, sebagian besar pengusaha sukses mampu menjalankan usahanya setelah berutang. Bahkan ada juga yang bisa mengenyam pendidikan tinggi dengan berutang dan akhirnya balik modal. Jadi, pada dasarnya utang tak selalu menjadi beban finansial asalkan dikelola dengan baik. Mau tahu bagaimana cara mengelolanya? Simak terus ulasan berikut ini.
Sebelum mempelajari bagaimana caranya mengelola dana utang, mari kita pelajari terlebih dahulu mengenai apa itu utang sebenarnya. Melansir KBBI, utang merupakan uang yang dipinjam dari pihak lain dan pihak peminjam memiliki kewajiban untuk mengembalikan apa yang sudah didapatkan.
Dalam konteks keuangan, utang dibagi menjadi dua jenis, yakni utang produktif dan konsumtif. Utang konsumtif merupakan utang yang umumnya digunakan untuk melakukan pembelian produk yang hanya memberikan kepuasan jangka pendek. Di sisi lain, utang konsumtif juga tidak memberikan nilai investasi di masa depan.
Contoh paling umum dari utang konsumtif adalah utang untuk membeli pakaian atau makanan yang sifatnya tidak pokok, membeli gadget, liburan mewah, dan lain sebagainya. Semua kebutuhan ini pada dasarnya tak bersifat pokok dan bisa dikelola tanpa harus mengajukan utang.
Sebaliknya, utang produktif adalah utang yang melibatkan penggunaan dana untuk investasi yang berpotensi memberikan keuntungan finansial di masa mendatang. Jenis utang ini umumnya melibatkan perencanaan jangka panjang dan perhitungan matang mengenai potensi balik modal. Contoh utang produktif adalah pinjaman untuk merintis atau mengembangkan usah, atau pinjaman untuk pendidikan lanjut yang dapat meningkatkan peluang karir.
Perbedaan utama dari kedua jenis utang ini terletak pada dampak jangka panjang yang ditimbulkan. Utang konsumtif cenderung memberikan kepuasan sesaat tanpa adanya manfaat finansial dalam jangka panjang. Sementara itu, utang produktif digunakan untuk menghasilkan keuntungan finansial di masa depan.
Jadi, saat ingin mengajukan pinjaman, sangat penting untuk mempertimbangkan dengan sungguh-sungguh apakah utang tersebut dapat memberikan keuntungan atau justru menambah beban finansial. Sekalipun ingin mengajukan pinjaman untuk kebutuhan produktivitas, penting bagi setiap orang untuk memiliki kemampuan pengelolaan utang yang baik. Mau tahu cara mengelolanya? Simak paragraf selanjutnya.
Berikut ini adalah cara menggunakan dana utang agar menjadi produktif:
Sebelum mengajukan utang ke lembaga keuangan, penting bagi setiap orang untuk memiliki perencanaan yang matang mengenai tujuan penggunaan dana tersebut. Buat rencana sejelas-jelasnya untuk apa utang tersebut dan bagaimana dana tersebut akan digunakan.
Pertimbangkan dengan cermat setiap tujuan yang ingin kamu capai menggunakan dana utang tersebut. Apakah akan digunakan untuk merintis usaha baru, melanjutkan pendidikan, atau mengembangkan usaha? Dengan memiliki rencana yang rinci, kamu bisa menggunakan dana utang pada bidang yang benar-benar memberikan imbal hasil yang positif.
Memiliki anggaran yang rinci juga menjadi langkah penting dalam perencanaan penggunaan dana utang. Pastikan bahwa rencana penggunaan utang tak hanya mencakup jenis-jenis pengeluaran besar saja, tetapi juga mencakup biaya-biaya lain yang mungkin terlewatkan atau tiba-tiba muncul. Dengan memiliki anggaran yang komprehensif, kamu bisa memastikan bahwa dana utang yang kamu dapatkan bisa digunakan dengan efektif dan sesuai tujuan.
Semua orang tentunya sudah tahu bahwa pendidikan adalah salah satu jenis investasi jangka panjang yang memiliki pengaruh signifikan terhadap masa depan finansial seseorang. Menggunakan dana pinjaman untuk mengenyam pendidikan lanjut atau mengikuti pelatihan khusus dapat membuka pintu peluang yang lebih lebar.
Kamu bisa mendapatkan pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat digunakan untuk meningkatkan pendapatan. Nah, investasi bagi diri sendiri ini dapat dikatakan sebagai salah satu jenis utang produktif yang berharga.
Namun sebelum mengajukan utang untuk pendidikan, pertimbangkan terlebih dahulu apakah pendidikan tersebut memang dibutuhkan untuk karier kamu atau tidak. Selain itu, lakukan pula analisis potensi kenaikan gaji atau peluang pekerjaan dari program pendidikan yang ingin kamu tempuh. Ini agar pinjaman yang kamu ajukan tidak terbuang sia-sia.
Bai para pengusaha yang sedang menjalankan usaha, utang produktif dapat menjadi salah satu kunci utama dalam perkembangan bisnis. Dana yang didapat dari hasil utang dapat digunakan untuk meningkatkan operasional, menciptakan produk baru, atau memperluas pangsa pasar. Namun sebelum mengajukan pinjaman, alangkah baiknya untuk terlebih dahulu melakukan analisis menyeluruh mengenai potensi imbal hasil dari pinjaman tersebut.
Risiko dan potensi keuntungan dari dana utang harus dianalisis secara mendalam. Selain itu, pertimbangkan pula tenor yang dibutuhkan untuk mengembalikan dana utang, serta apakah bisnis kamu memiliki peluang sukses yang besar. Dengan mempertimbangkan semua ini, kamu ikut memastikan bahwa pinjaman yang kamu ajukan dapat memberikan hasil yang menguntungkan bagi bisnis.
Melakukan investasi dengan cara membeli properti atau aset berharga lainnya adalah cara lain untuk memproduktifkan dana dari hasil utang. Perlu diketahui bahwa properti memiliki potensi untuk mengalami kenaikan nilai setiap tahunnya. Hal ini tentunya dapat menghasilkan keuntungan yang signifikan di masa mendatang. Namun, sebelum memutuskan berutang untuk berinvestasi dalam properti, penting untuk melakukan analisis dan riset pasar secara mendalam.
Tak hanya dalam investasi properti, apa pun jenis investasi yang mau kamu jalani, pertimbangkan setiap risiko yang ada. Pastikan pula bahwa kamu memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai tren pasar terkini sebelum memilih instrumen investasi. Hal ini agar dana utang yang kamu dapatkan bisa diarahkan ke produk investasi yang tepat, aman, dan menghasilkan keuntungan yang baik.
Demikianlah ulasan mengenai cara-cara memproduktifkan dana utang. Memproduktifkan dana pinjaman memerlukan pemahaman dan perencanaan yang matang. Bila utang dimanfaatkan dengan cerdas, maka pinjaman tersebut dapat memberikan keuntungan finansial di masa mendatang.
Perlu diingat bahwa utang merupakan tanggung jawab yang serius. Jadi, sebelum memutuskan untuk berutang, pertimbangkan terlebih dahulu tujuan berutang, kemampuan finansial, dan potensi pengembaliannya. Dengan pendekatan yang bijak dan terencana, kamu bisa memanfaatkan dana utang dengan produktif dan dapat membawa kondisi finansial kamu ke arah yang lebih baik.
Setelah membeli rumah baru, mayoritas pemilik rumah umumnya ingin segera mengisinya dengan berbagai jenis furnitur. Di sisi lain, biaya untuk membeli perabot tidak bisa dibilang kecil, terlebih bila semuanya harus baru. Apalagi sifat furnitur sendiri tak hanya sebagai barang fungsional, melainkan representasi gaya hidup dan kepribadian penghuninya.
Nah, artikel kali ini akan membantu Anda mengentaskan dilema dalam memilih furnitur untuk rumah baru dengan sejumlah panduan praktis yang mudah dipahami. Dari mengenali kebutuhan hingga mempertimbangkan preferensi gaya, semua akan kita bahas dalam ulasan berikut.
Meskipun furnitur yang dijual di toko atau marketplace tampak bagus, belum tentu produk-produk tersebut akan terlihat apik di dalam rumah Anda. Untuk itu, sebelum Anda membeli furnitur, ada baiknya untuk memperhatikan tujuh panduan dalam memilih furnitur prioritas di bawah ini.
Dalam memilih furnitur untuk rumah baru, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengenali kebutuhan dan fungsi setiap ruangan. Setiap ruangan dalam hunian tentunya memiliki fungsinya masing-masing. Dalam hal ini, furnitur harus dapat mendukung aktivitas yang akan dilakukan di dalam ruangan tersebut.
Sebagai contoh, ruang keluarga umumnya membutuhkan sofa yang nyaman untuk bersantai bersama orang-orang terkasih. Untuk kamar tidur, tentunya butuh tempat tidur yang dapat meningkatkan kualitas tidur penghuni rumah. Sementara untuk ruang kerja, furnitur yang harus dipilih adalah yang dapat membantu produktivitas.
Dengan mengenali fungsi setiap ruangan, Anda bisa menentukan jenis perabot yang diperlukan. Hal ini juga dapat menghindarkan Anda dari pembelian yang tidak relevan. Perlu diingat bahwa furnitur yang tepat tak hanya sebagai penunjang tampilan visual, tapi juga meningkatkan efisiensi dan kenyamanan ruangan itu sendiri.
Ketika Anda ingin membeli furnitur untuk rumah baru, jangan lupa untuk menetapkan anggaran yang realistis. Fungsinya anggaran adalah untuk mengarahkan pilihan Anda dan menghindari pembelian yang sifatnya impulsif serta dapat mengganggu finansial Anda.
Jadi, buatlah daftar produk furnitur yang ingin Anda beli dan alokasikan dana dengan bijak untuk masing-masing produk. Tahan diri untuk tidak membeli furnitur melebihi anggaran yang sudah ditetapkan. Lagi pula, masih ada waktu lain untuk mengisi rumah dengan perabot yang Anda impi-impikan.
Setelah menyiapkan anggaran, saatnya untuk membuat daftar furnitur yang ingin Anda beli. Nah, anggaran tersebut tidak terbuang sia-sia, urutkan furnitur mulai dari yang paling pokok hingga opsional. Furnitur prioritas di sini bisa termasuk tempat tidur, lemari penyimpanan, sofa, dan meja makan.
Utamakan terlebih dahulu furnitur pokok karena perabot-perabot tersebut bisa memastikan bahwa suatu ruangan dapat berfungsi dengan baik. Bila furnitur pokok sudah terpenuhi, barulah Anda bisa membeli furnitur yang sifatnya dekoratif.
Sebagai catatan, jangan langsung membeli banyak furnitur sekaligus bila anggaran terbatas. Ingat, kebutuhan dalam mengisi rumah baru tak hanya sebatas membeli furnitur. Jadi, jangan sampai keinginan untuk membeli perabot malah menimbulkan masalah pada kondisi keuangan Anda.
Langkah selanjutnya dalam memilih furnitur adalah mempertimbangkan ukuran dan proporsi produk. Ukuran furnitur tentunya harus sesuai dengan ukuran ruangan agar tampilan visual terlihat seimbang dan tidak mengganggu aktivitas di dalamnya. Untuk ruangan sempit, pilih furnitur minimalis tetapi tetap fungsional.
Sebaliknya, ruangan yang luas membutuhkan furnitur yang berukuran besar agar ruangan tidak terkesan kosong. Selain ukuran, pertimbangkan pula proporsi furnitur dengan elemen lainnya, seperti warna cat tembok, pintu, jendela, dan lain sebagainya. Dengan memperhatikan ukuran dan proporsi, furnitur yang Anda beli tentu akan bisa menciptakan harmoni visual yang apik.
Saat Anda memilih furnitur, jangan hanya fokus pada tampilannya saja, pertimbangkan pula fungsi dan kenyamanannya. Seberapa fungsional furnitur dalam memenuhi aktivitas sehari-hari Anda? Sebagai contoh, pastikan kursi untuk ruang keluarga atau tamu nyaman untuk duduk berlama-lama.
Selain itu, pertimbangkan juga fitur-fitur tambahan pada furnitur yang dapat meningkatkan kenyamanan. Contohnya sandaran lengan atau sandaran punggung pada kursi untuk ruang tamu. Hal-hal semacam ini perlu diperhatikan dengan saksama sebelum membeli furnitur karena pada dasarnya produk furnitur adalah bagian dari investasi rumah.
Dalam konteks mengisi rumah baru dengan perabot, fleksibilitas dan multifungsi furnitur memainkan peran yang cukup penting. Terlebih bila ruangan memiliki luas yang terbatas, otomatis furnitur yang dipilih harus bisa beradaptasi dengan berbagai kebutuhan.
Misalnya, pilih sofa keluarga yang sekaligus bisa digunakan untuk tempat penyimpanan tambahan. Contoh lainnya adalah meja lipat atau tempat tidur lipat untuk kamar tidur yang sempit.
Fleksibilitas ini memungkinkan Anda untuk bisa mengoptimalkan ruang dengan furnitur yang dapat berubah fungsi sesuai dengan kebutuhan. Di sisi lain, furnitur yang fleksibel dan multifungsi juga bisa membantu menciptakan ruangan yang efisien, nyaman, dan tentunya tetap estetis.
Tak hanya soal fungsi, mempertimbangkan warna dan gaya produk furnitur juga sangat penting. Warna furnitur harus selaras dengan konsep desain dan suasana yang ingin Anda ciptakan dalam ruangan. Pilih warna yang dapat menciptakan keseimbangan visual dan harmoni dengan jenis elemen lainnya.
Selain itu, perhatikan pula gaya atau desain furniturnya. Pastikan desain produk sesuai dengan konsep interior atau eksterior rumah Anda. Apakah Anda lebih suka desain dengan gaya klasik, modern, minimalis atau mungkin yang lainnya? Apa pun itu, pastikan furnitur yang akan Anda beli memiliki desain yang dapat mewujudkan konsep ruangan impian Anda.
Dalam memilih furnitur untuk rumah baru, Anda harus memperhatikan kualitas dan durabilitas produk. Kualitas yang baik tak hanya mencakup aspek visual saja, tetapi juga daya tahan terhadap kondisi lingkungan dan penggunaan sehari-hari. Kualitas furnitur dapat dilihat dari material yang digunakan. Bila materialnya berkualitas, maka Anda bisa menghemat anggaran untuk mengganti maupun merawat furnitur.
Di sisi lain, daya tahan atau durabilitas juga bisa memperpanjang usia pakai produk furnitur. Hal ini karena furnitur merupakan bagian dari isi rumah yang akan digunakan secara insentif setiap hari.
Ketika Anda memilih furnitur dengan durabilitas tinggi, Anda secara tidak langsung telah ikut mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan dengan menghindari pemborosan. Sebab itu, memprioritaskan kualitas dan durabilitas furnitur tak hanya memberikan manfaat untuk hari ini, tetapi juga menjadi langkah bijak untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.
Itulah sejumlah tips dalam memilih furnitur untuk rumah baru Anda. Pertimbangkan setiap poin di atas agar Anda mendapatkan produk furnitur yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan. Perlu diingat pula bahwa furnitur bisa menjadi investasi jangka panjang. Untuk itu, perhatikan kualitas, durabilitas, dan desain produk furnitur yang Anda incar.
Rumah adalah tempat yang merepresentasikan kepribadian penghuninya. Dari semua bagian rumah, eksterior memegang peran penting dalam memberikan kesan pertama kepada siapa pun yang mengunjunginya. Seiring berjalannya waktu, kondisi eksterior rumah tentu akan mengalami penurunan dan renovasi pun harus dilakukan.
Hanya saja, renovasi bagian luar rumah kerap dianggap sebagai proyek yang membutuhkan banyak anggaran. Namun, jangan khawatir, ada banyak ide kreatif yang bisa kamu terapkan untuk meningkatkan tampilan eksterior rumah dengan bujet terbatas. Penasaran apa saja idenya? Simak terus ulasan berikut.
Sebelum mengulas berbagai tips atau ide kreatif untuk merenovasi eksterior rumah, kita pahami terlebih dahulu alasan di balik renovasi tersebut. Pada dasarnya, merenovasi bagian luar rumah memiliki peranan penting dalam menciptakan kesan pertama yang baik. Di sisi lain, renovasi juga dapat menghadirkan suasana baru dan meningkatkan nilai estetika serta properti dari rumah tersebut. Berikut adalah sejumlah alasan mengapa eksterior rumah perlu direnovasi:
Bagian luar rumah adalah aspek pertama dari rumahmu yang dilihat oleh tamu atau siapa pun yang melewatinya. Rumah yang tampilan luarnya menarik dan tampak terawat dapat menciptakan kesan pertama yang positif, meningkatkan rasa bangga sebagai pemilik hunian, dan menciptakan aura positif di sekitar lingkungan luar rumah.
Eksterior rumah yang telah diperbarui dapat meningkatkan kenyamanan bagi penghuninya. Jenis-jenis renovasi, seperti memperluas teras, menambah fasilitas taman, mengecat ulang tembok luar, dan lain sebagainya, dapat meningkatkan kenyamanan dan fungsi area eksterior rumah. Contohnya untuk bersantai bersama keluarga atau beraktivitas di luar rumah, seperti berkebun, olahraga, dan lain-lain.
Renovasi bagian luar rumah merupakan salah satu bentuk investasi pada properti. Pasalnya, eksterior yang terawat dan menarik bisa meningkatkan nilai appraisal atau nilai jual properti pada hunian bila kamu memutuskan untuk menjualnya di masa mendatang.
Renovasi eksterior rumah tak hanya memberikan manfaat pada penghuninya saja, tetapi juga pada lingkungan sekitar. Bagian luar rumah yang dirawat dengan baik membuat lingkungan sekelilingnya tampak lebih indah, rapi, dan harmonis. Pasalnya, tetangga sekitar rumah bisa saja terinspirasi untuk melakukan hal serupa pada eksterior rumah mereka.
Renovasi bagian luar rumah bisa menjadi salah satu media untuk menunjukkan kreativitas kamu. Kamu bisa mendesain ulang fasad rumah, menghadirkan elemen-elemen dekoratif pada dinding, membuat taman atau kolam yang menarik, dan lain sebagainya. Semua ide kreatif ini bisa menjadi media untuk menunjukkan kepribadian kamu yang sebenarnya.
Merenovasi eksterior rumah tak selalu memerlukan biaya yang besar. Tergantung tingkat kerusakan bagian luar rumah dan juga perencanaan yang baik, kamu dapat meningkatkan tampilan luar rumah dengan anggaran terbatas. Nah, berikut adalah beberapa tips dan ide untuk merenovasi eksterior rumah tanpa harus menguras kantong.
Punya sisa lahan di halaman rumah? Kamu bisa lho mengubahnya menjadi lanskap yang menarik dengan menggunakan tanaman. Pilih tanaman hias yang sesuai dengan iklim di daerahmu dan yang memiliki perawatan mudah. Pertimbangkan pula harga tanaman hias yang ingin kamu beli dan jangan sampai melebihi anggaran.
Selain itu, pilih tanaman hias dalam pot atau tanaman dalam bentuk pohon-pohon kecil untuk menambah elemen visual pada lanskap. Jangan ragu untuk berkreasi dengan warna tanaman, tekstur maupun tinggi tanaman untuk menciptakan tampilan yang lebih menawan.
Bila masih ada cukup area, buat jalur setapak menggunakan material alam yang terjangkau, seperti batu. Nah, kalau kurang sreg dengan tanaman, kamu bisa mengubah lanskap tanaman ini menjadi kolam ikan.
Pada dasarnya, merenovasi bagian luar rumah dapat dimulai dari hal-hal kecil, seperti memberikan sentuhan warna baru pada dinding luar. Pilihlah cat khusus eksterior rumah, terutama yang dapat menahan berbagai kondisi cuaca. Dengan begitu, dinding luar tak hanya terlihat lebih fresh, tetapi juga tahan lama.
Untuk warna catnya sendiri bisa kamu sesuaikan kembali dengan konsep yang ingin kamu usung. Misalnya kamu suka desain minimalis, maka pilih cat dengan warna-warna netral, seperti putih, krem, dan abu-abu. Sulit menemukan warna cat yang kamu inginkan? Jangan ragu untuk bereksperimen dengan warna-warna yang ada.
Selain warna cat, perhatikan pula cara pengecatannya. Pasalnya, teknik pengecetan tembok dapat memengaruhi tampilan maupun daya tahan dinding terhadap cuaca ekstrem. Gunakan jasa tukang bila ada bujet tambahan dan kalau tidak, coba cari di internet teknik mengecat yang benar sebelum melakukannya sendiri.
Pintu depan adalah salah satu fokus utama pada fasad rumah. Dalam konteks renovasi, mengubah penampilan pintu depan dengan anggaran secukupnya dapat memberikan dampak yang masif terhadap seluruh tampilan luar rumah.
Pertama, kamu bisa merenovasi pintu depan dengan cara mengecatnya menggunakan cat warna atau plitur agar terlihat baru lagi. Kamu juga bisa pegangan pintu dengan model yang lebih unik atau terkini untuk memberikan sentuhan baru.
Kamu juga dapat memasang hiasan pintu, seperti karangan bunga atau elemen dekoratif lainnya yang mencerminkan gaya rumah kamu. Agar pintu tetap terlihat menarik pada malam hari, tambahkan pencahayaan seperti lampu gantung atau lampu dinding di dekat pintu.
Memanfaatkan material yang sudah ada adalah cara cerdas untuk memperbaiki tampilan eksterior rumah dengan anggaran terbatas. Misalnya, jika rumah kamu memiliki pagar, kamu bisa menambahkan aksen logam atau kayu pada bagian tertentu untuk memberikan tampilan baru.
Kamu juga bisa mengganti atap teras dengan material yang lebih estetis dan awet tanpa mengubah strukturnya. Bila bagian depan rumah ada jalan setapak, kamu bisa memasang batu alam atau material unik lainnya agar terlihat lebih menarik.
Pencahayaan memainkan peran penting dalam membuat eksterior rumah tampil lebih menarik pada malam hari. Ada banyak yang bisa kamu lakukan dengan bujet terbatas, seperti memasang lampu di sepanjang jalan masuk ke pintu depan. Lampu temaram yang ditempatkan strategis pada sudut-sudut tertentu dapat memberikan sentuhan dramatis pada eksterior rumah.
Kamu juga bisa memasang lampu dekoratif di area taman atau teras untuk menciptakan kesan visual yang lebih apik. Agar tidak boros listrik, gunakan lampu dengan teknologi LED yang hemat energi.
Jadi, itulah sejumlah ide untuk merenovasi eksterior rumah dengan anggaran terbatas. Merenovasi tampilan luar rumah adalah investasi yang baik untuk penampilan rumah kamu, kenyamanan penghuni maupun nilai properti itu sendiri.
Rumah adalah tempat yang merepresentasikan kepribadian penghuninya. Dari semua bagian rumah, eksterior memegang peran penting dalam memberikan kesan pertama kepada siapa pun yang mengunjunginya. Seiring berjalannya waktu, kondisi eksterior rumah tentu akan mengalami penurunan dan renovasi pun harus dilakukan.
Hanya saja, renovasi bagian luar rumah kerap dianggap sebagai proyek yang membutuhkan banyak anggaran. Namun, jangan khawatir, ada banyak ide kreatif yang bisa kamu terapkan untuk meningkatkan tampilan eksterior rumah dengan bujet terbatas. Penasaran apa saja idenya? Simak terus ulasan berikut.
Sebelum mengulas berbagai tips atau ide kreatif untuk merenovasi eksterior rumah, kita pahami terlebih dahulu alasan di balik renovasi tersebut. Pada dasarnya, merenovasi bagian luar rumah memiliki peranan penting dalam menciptakan kesan pertama yang baik. Di sisi lain, renovasi juga dapat menghadirkan suasana baru dan meningkatkan nilai estetika serta properti dari rumah tersebut. Berikut adalah sejumlah alasan mengapa eksterior rumah perlu direnovasi:
Bagian luar rumah adalah aspek pertama dari rumahmu yang dilihat oleh tamu atau siapa pun yang melewatinya. Rumah yang tampilan luarnya menarik dan tampak terawat dapat menciptakan kesan pertama yang positif, meningkatkan rasa bangga sebagai pemilik hunian, dan menciptakan aura positif di sekitar lingkungan luar rumah.
Eksterior rumah yang telah diperbarui dapat meningkatkan kenyamanan bagi penghuninya. Jenis-jenis renovasi, seperti memperluas teras, menambah fasilitas taman, mengecat ulang tembok luar, dan lain sebagainya, dapat meningkatkan kenyamanan dan fungsi area eksterior rumah. Contohnya untuk bersantai bersama keluarga atau beraktivitas di luar rumah, seperti berkebun, olahraga, dan lain-lain.
Renovasi bagian luar rumah merupakan salah satu bentuk investasi pada properti. Pasalnya, eksterior yang terawat dan menarik bisa meningkatkan nilai appraisal atau nilai jual properti pada hunian bila kamu memutuskan untuk menjualnya di masa mendatang.
Renovasi eksterior rumah tak hanya memberikan manfaat pada penghuninya saja, tetapi juga pada lingkungan sekitar. Bagian luar rumah yang dirawat dengan baik membuat lingkungan sekelilingnya tampak lebih indah, rapi, dan harmonis. Pasalnya, tetangga sekitar rumah bisa saja terinspirasi untuk melakukan hal serupa pada eksterior rumah mereka.
Renovasi bagian luar rumah bisa menjadi salah satu media untuk menunjukkan kreativitas kamu. Kamu bisa mendesain ulang fasad rumah, menghadirkan elemen-elemen dekoratif pada dinding, membuat taman atau kolam yang menarik, dan lain sebagainya. Semua ide kreatif ini bisa menjadi media untuk menunjukkan kepribadian kamu yang sebenarnya.
Merenovasi eksterior rumah tak selalu memerlukan biaya yang besar. Tergantung tingkat kerusakan bagian luar rumah dan juga perencanaan yang baik, kamu dapat meningkatkan tampilan luar rumah dengan anggaran terbatas. Nah, berikut adalah beberapa tips dan ide untuk merenovasi eksterior rumah tanpa harus menguras kantong.
Punya sisa lahan di halaman rumah? Kamu bisa lho mengubahnya menjadi lanskap yang menarik dengan menggunakan tanaman. Pilih tanaman hias yang sesuai dengan iklim di daerahmu dan yang memiliki perawatan mudah. Pertimbangkan pula harga tanaman hias yang ingin kamu beli dan jangan sampai melebihi anggaran.
Selain itu, pilih tanaman hias dalam pot atau tanaman dalam bentuk pohon-pohon kecil untuk menambah elemen visual pada lanskap. Jangan ragu untuk berkreasi dengan warna tanaman, tekstur maupun tinggi tanaman untuk menciptakan tampilan yang lebih menawan.
Bila masih ada cukup area, buat jalur setapak menggunakan material alam yang terjangkau, seperti batu. Nah, kalau kurang sreg dengan tanaman, kamu bisa mengubah lanskap tanaman ini menjadi kolam ikan.
Pada dasarnya, merenovasi bagian luar rumah dapat dimulai dari hal-hal kecil, seperti memberikan sentuhan warna baru pada dinding luar. Pilihlah cat khusus eksterior rumah, terutama yang dapat menahan berbagai kondisi cuaca. Dengan begitu, dinding luar tak hanya terlihat lebih fresh, tetapi juga tahan lama.
Untuk warna catnya sendiri bisa kamu sesuaikan kembali dengan konsep yang ingin kamu usung. Misalnya kamu suka desain minimalis, maka pilih cat dengan warna-warna netral, seperti putih, krem, dan abu-abu. Sulit menemukan warna cat yang kamu inginkan? Jangan ragu untuk bereksperimen dengan warna-warna yang ada.
Selain warna cat, perhatikan pula cara pengecatannya. Pasalnya, teknik pengecetan tembok dapat memengaruhi tampilan maupun daya tahan dinding terhadap cuaca ekstrem. Gunakan jasa tukang bila ada bujet tambahan dan kalau tidak, coba cari di internet teknik mengecat yang benar sebelum melakukannya sendiri.
Pintu depan adalah salah satu fokus utama pada fasad rumah. Dalam konteks renovasi, mengubah penampilan pintu depan dengan anggaran secukupnya dapat memberikan dampak yang masif terhadap seluruh tampilan luar rumah.
Pertama, kamu bisa merenovasi pintu depan dengan cara mengecatnya menggunakan cat warna atau plitur agar terlihat baru lagi. Kamu juga bisa pegangan pintu dengan model yang lebih unik atau terkini untuk memberikan sentuhan baru.
Kamu juga dapat memasang hiasan pintu, seperti karangan bunga atau elemen dekoratif lainnya yang mencerminkan gaya rumah kamu. Agar pintu tetap terlihat menarik pada malam hari, tambahkan pencahayaan seperti lampu gantung atau lampu dinding di dekat pintu.
Memanfaatkan material yang sudah ada adalah cara cerdas untuk memperbaiki tampilan eksterior rumah dengan anggaran terbatas. Misalnya, jika rumah kamu memiliki pagar, kamu bisa menambahkan aksen logam atau kayu pada bagian tertentu untuk memberikan tampilan baru.
Kamu juga bisa mengganti atap teras dengan material yang lebih estetis dan awet tanpa mengubah strukturnya. Bila bagian depan rumah ada jalan setapak, kamu bisa memasang batu alam atau material unik lainnya agar terlihat lebih menarik.
Pencahayaan memainkan peran penting dalam membuat eksterior rumah tampil lebih menarik pada malam hari. Ada banyak yang bisa kamu lakukan dengan bujet terbatas, seperti memasang lampu di sepanjang jalan masuk ke pintu depan. Lampu temaram yang ditempatkan strategis pada sudut-sudut tertentu dapat memberikan sentuhan dramatis pada eksterior rumah.
Kamu juga bisa memasang lampu dekoratif di area taman atau teras untuk menciptakan kesan visual yang lebih apik. Agar tidak boros listrik, gunakan lampu dengan teknologi LED yang hemat energi.
Jadi, itulah sejumlah ide untuk merenovasi eksterior rumah dengan anggaran terbatas. Merenovasi tampilan luar rumah adalah investasi yang baik untuk penampilan rumah kamu, kenyamanan penghuni maupun nilai properti itu sendiri.
Renovasi properti komersial adalah langkah strategis bagi pebisnis untuk memastikan properti dapat digunakan untuk menjalankan proses produksi. Sama seperti renovasi properti residensial, properti komersial juga membutuhkan penghitungan biaya yang cermat.
Bila biaya renovasi infrastruktur bisnis tidak diperhatikan, maka dapat menimbulkan masalah pada kondisi kuangan bisnis. Sebab itu, penting bagi setiap pebisnis untuk memahami cara mengelola biaya renovasi untuk properti komersial.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa tips untuk mengelola anggaran renovasi properti komersial guna terus meningkatkan daya tarik bisnis.
Sebagai pebisnis, ada satu langkah pertama yang wajib kamu lakukan dalam mengelola biaya renovasi properti usaha, yakni menenali kebutuhan dan tujuan renovasi. Analisis secara mendalam mengenai apa yang ingin kamu capai melalui renovasi. Hal ini akan membantu kamu untuk memfokuskan upaya dan anggaran renovasi pada area yang benar-benar harus diperbaiki.
Pertimbangkan pula apakah renovasi bertujuan untuk memperbarui tampilan visual, meningkatkan efisiensi energi pada properti, atau mengoptimalkan fungsi ruang. Dengan memiliki pemahamanan yang jelas mengenai tujuan renovasi, kamu bisa menghindari kemungkinakan perubahan rencana mendadak yang dapat menimbulkan biaya tambahan.
Jadi, rencanakan detail renovasi infrastruktur bisnis dengan matang. Hal ini termasuk jenis renovasi yang akan dilakukan dan material yang akan digunakan sehingga kamu bisa membuat perkiraan anggaran secara lebih akurat.
Setelah memiliki gambaran yang jelas mengenai tujuan renovasi, langkah berikutnya adalah mengidentifikasi sumber pendanaan anggaran renovasi. Apakah dana akan diambil dari kas perusahaan, pinjaman, atau mungkin kombinasi keduanya? Mengetahui dengan pasti sumber pendanaan akan membantu kamu mengukur sejauh mana renovasi dapat dijalankan tanpa harus mengganggu aliran keuangan bisnis.
Untuk itu, tetapkan anggaran yang realistis berdasarkan sumber dana yang ada. Bila proses renovasi menggunakan dana pinjaman, perhatikan tenor dan kemampuan bayar bisnis agar tidak memengaruhi operasional bisnis. Selain itu, pastikan dana pinjaman benar-benar dialokasikan untuk keperluan renovasi, bukan kebutuhan lain dalam bisnis untuk menghindari masalah keuangan yang mungkin timbul di masa mendatang.
Dalam mengelola biaya renovasi properti komersial, penting untuk memprioritaskan area properti yang memang harus diperbaiki terlebih dahulu. Identifikasi setiap bagian properti yang paling membutuhkan perbaikan atau peningkatan. Fokuskan pula pada aspek-aspek yang dapat memberikan dampak positif terhadap efisiensi bisnis dan nilai properti tersebut.
Bila anggaran terbatas, pertimbangkan untuk menunda memperbaiki area properti yang tidak mengganggu operasional bisnis harian. Dengan membuat daftar prioritas, kamu bisa mengalokasikan dana secara lebih efektif dan menghindari pemborosan.
Ingatlah bahwa tujuan utama renovasi adalah untuk meningkatkan nilai properti dan produktivitas bisnis kamu. Sebab itu, gunakan anggaran renovasi pada bagian yang benar-benar membutuhkan perbaikan agar bisnis tetap berjalan dengan optimal.
Sebelum melangsungkan proyek renovasi, penting untuk menyusun perkiraan anggaran yang seakurat mungkin. Penyusunan anggaran ini melibatkan riset cukup mendalam mengenai harga material dan jasa tukang yang akan digunakan dalam renovasi.
Konsultasikan dengan kontraktor atau ahli bangunan lainnya untuk mendapatkan perkiraan harga yang lebih tepat. Jangan lupa juga untuk menambahkan biaya tambahan sebagai cadangan untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya biaya tak terduga atau perubahan rencana yang diperlukan selama proses renovasi.
Jangan mengabaikan langkah ini karena dapat menyebabkan pengeluaran biaya yang melampaui anggaran awal dan membuat proyek menjadi lamban. Dengan menyusun perkiraan biaya yang akurat, kamu dapat mengatur pengalokasian dana dengan lebih baik dan menghindari kelebihan anggran.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, pengelolaan biaya renovasi juga membutuhkan dana cadangan. Meskipun kamu sudah menyusun perkiraan biaya dengan cermat, selalu ada kemungkinan adanya perubahan atau situasi tak terduga yang dapat memengaruhi anggaran awal.
Dana cadangan yang kamu siapkan akan memberikan fleksibilitas dalam menghadapi berbagai perubahan rencana yang muncul selama proses renovasi. Sebagai aturan umum, alokasikan sekitar 10% hingga 20% dari seluruh anggaran renovasi sebagai dana cadangan.
Dana ini akan memberikan kamu perlindungan finansial dan mencegah potensi keterlambatan proyek akibat keterbatasan dana. Dengan memiliki dana cadangan pula, kamu dapat mengatasi berbagai tantangan tak terduga yang dapat mengganggu jalannya renovasi maupun kestabilan finansial bisnis kamu.
Mengelola biaya renovasi properti komersial juga melibatkan pemilihan jasa kontraktor dan vendor material. Mengingat biaya jasa kontraktor dan vendor tidaklah murah, pilihlah mitra yang memiliki reputasi baik dan pengalaman dalam bidang renovasi properti usaha.
Kontraktor yang berkualitas tentu akan membantu kamu mengoptimalkan anggaran yang ada, menghindari biaya berlebih, dan menyelesaikan proyek sesuai rencana. Cari beberapa kontraktor tepercaya dan bandingkan biaya serta layanan yang mereka tawarkan. Selain itu, pilihlah vendor yang menyediakan material berkualitas dengan harga yang kompetitif.
Dengan memilih kontraktor dan vendor yang tepat, kamu telah ikut memastikan bahwa renovasi berjalan dengan lancar, efisien, dan sesuai anggaran yang telah ditetapkan. Jangan ragu juga untuk meminta referensi atau melihat portfolio kerja kontraktor sebelum membuat keputusan akhir. Ini agar kamu dapat memastikan bahwa tim yang telah kamu pilih benar-benar dapat diandalkan dan memiliki profesionalitas tinggi.
Selama proses renovasi, penting untuk terus memantau dan mengelola penggunaan anggaran dengan cermat. Buat catatan yang rinci mengenai setiap pengeluaran yang terjadi selama proyek renovasi berlangsung. Catatan ini akan membantu kamu melihat bagaimana alokasi anggaran yang sudah disiapkan sebelumnya. Apakah ada kelebihan biaya atau mungkin ada yang kurang pada beberapa aspek tertentu.
Bila ada perubahan rencana atau penambahan pekerjaan, pastikan untuk menghitung dampaknya terhadap keseluruhan anggaran. Bila biaya akhir melebihi anggaran awal, pertimbangkan untuk menyesuaikan rencana atau mencari solusi alternatif yang lebih hemat anggaran.
Jangan sungkan untuk berkomunikasi secara terbuka dengan kontraktor dan tim penanggung jawab renovasi mengenai anggaran dan perkembangan biaya lainnya. Dengan rutin memantau dan mengelola pengeluaran dengan cermat, kamu dapat menghindari masalah keuangan yang kemungkinan muncul dan mengganggu kondisi keuangan bisnis.
Perlu diketahui bahwa mengelola biaya renovasi properti usaha memerlukan perencanaan, kedisiplinan, dan pengawasan yang cermat. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat melangsungkan proses renovasi secara efisien tanpa mengganggu kondisi keuangan bisnis. Renovasi yang dijalankan dengan tepat tentu bisa membantu meningkatkan fungsionalitas properti dan meningkatkan pertumbuhan bisnis kamu.
Membeli properti adalah investasi besar dalam kehidupan setiap orang. Ketika kamu memutuskan untuk membeli rumah atau properti komersial dan kebutulan dananya tidak cukup, pada saat itulah kamu akan memerlukan pembiayaan properti.
Dalam proses pengajuan pembiayaan properti, ada satu aspek penting yang perlu dipertimbangkan dengan matang, yakni jangka waktu atau tenor. Bila pemilihan jangka waktu diambil secara sembarangan, maka akan berdampak pada kondisi finansial kamu dalam jangka panjang. Lantas, bagaimana caranya memilih tenor yang tepat untuk pembiayaan properti?
Sebelum mengenal jauh tentang strategi memilih jangka waktu dalam pembiayaan properti, ada baiknya kita pahami terlebih dahulu apa itu pembiayaan properti. Melansir Sikapiuangmu OJK, pembiayaan adalah dukungan pendanaan untuk pengadaan barang/jasa/aset tertentu dengan melibatkan tiga pihak. Tiga pihak di sini adalah pihak pemberi pembiayaan, penyedia barang/jasa/aset tertentu, dan pihak yang menerima barang/jasa/aset tertentu.
Produk pembiayaan umumnya ditawarkan oleh perusahaan pembiayaan dan lembaga perbankan umum syariah/BPRS/unit usaha syariah. Namun, ada pula mekanisme pembiayaan yang hanya melibatkan dua pihak seperti sale and lease back (jual dan sewa balik) dan pembiayaan emas di BPR Syariah.
Sementara itu, mekanisme pembiayaan properti diselenggarakan berbasis margin atau biasa disebut dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Syariah. Prinsip pembiayaan ini adalah pihak pemberi dana (lembaga keuangan atau developer syariah) akan membeli rumah yang kamu inginkan dan menjualnya kembali kepada kamu dengan margin tertentu.
Margin yang diambil oleh pihak pemberi pembiayaan berbanding lurus dengan jangka waktu pelunasan yang kamu inginkan. Sebagai contoh, kamu membeli rumah tapak dengan tenor 5 tahun, pihak pembiayaan akan mengambil margin sekitar 5%. Sementara bila kamu mengambil jangka waktu pelunasan 15 tahun, otomatis marginnya akan naik menjadi sekitar 6% sesuai dengan ketentuan pihak pendana.
Dalam pembiayaan properti, jangka waktu pelunasan yang ditawarkan oleh pihak pendana umumnya lebih pendek dibanding KPR konvensional, yakni 10-15 tahun. Mengingat prinsip yang digunakan adalah prinsip syariah, maka pembiayaan properti tidak menerapkan bunga.
Menariknya, kamu akan membayar angsuran bulanan tersebut dengan jumlah yang tetap sepanjang tenor yang telah disepakati. Meski demikian, kamu tetap harus memperhatikan jangka waktu pelunasan yang kamu ambil. Sebab, panjang pendeknya tenor perlu disesuaikan dengan kemampuan finansial agar tidak menimbulkan masalah keuangan di kemudian hari.
Ketika kamu memutuskan untuk mengajukan pembiayaan properti, salah satu keputusan yang perlu kamu buat adalah memilih tenor atau jangka waktu pelunasan. Pasalnya, hal ini akan berdampak pada kewajiban finansial kamu dalam jangka panjang. Untuk membantu kamu membuat keputusan tepat, di bawah ini sudah ada beberapa strategi untuk memilih tenor pembiayaan yang sesuai dengan kondisi keuangan kamu.
Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengetahui opsi tenor yang ditawarkan oleh pihak penyedia pembiayaan. Umumnya, lembaga keuangan menawarkan tenor pembiayaan properti dari 10 hingga 15 tahun.
Semakin lama tenor, otomatis cicilan bulanan kamu akan lebih rendah. Pun begitu sebaliknya, jika tenor pendek, maka angsuran bulanannya akan lebih besar. Mengingat ini adalah pembiayaan properti yang notabenenya menerapkan prinsip syariah, maka kamu tidak perlu menanggung bunga.
Seperti yang telah disebutkan di atas, angsuran untuk pembiayaan properti berjumlah tetap setiap bulannya. Besar kecilnya ditentukan berdasarkan tenor yang kamu ambil dan juga harga rumah yang sudah dikenai margin oleh pihak pendana.
Saat kamu memilih jangka waktu pembiayaan properti, penting untuk mempertimbangkan kemampuan finansial kamu untuk membayar cicilan bulanan. Sebab, ini adalah faktor kunci yang dapat menentukan apakah kamu bisa memenuhi kewajiban finansial kamu atau tidak.
Sebagai catatan, jangan terlalu ambisius dengan memilih tenor yang terlalu singkat apabila kamu masih memilih tanggungan lain. Ini lantaran akan membuat angsuran bulanan terlalu tinggi dan memberatkan keuangan kamu.
Sebaliknya bila kamu tidak ada tanggungan lain dan kemampuan finansial kamu cukup baik, pilih tenor yang singkat untuk meminimalkan margin. Lantas, bagaimana caranya mengetahui kemampuan finansial diri sendiri? Untuk mengetahuinya, coba identifikasi pendapatan kamu, termasuk pendapatan utama, pendapatan sampingan, pendapatan pasif, dan lain sebagainya.
Selanjutnya, hitung pengeluaran bulanan kamu, seperti biaya kebutuhan pokok, transportasi, asuransi, dan dana darurat. Dengan memahami gambaran keseluruhan keuangan kamu, kamu dapat memilih tenor pembiayaan yang tepat.
Langkah selanjutnya dalam memilih tenor pembiayaan properti adalah mengevaluasi total biaya pinjaman. Sekali lagi, pembiayaan properti umumnya berprinsip syariah sehingga kamu tidak perlu menghitung bunga pinjaman. Biaya yang harus kamu hitung adalah harga pokok rumah yang sudah dikenai margin oleh pihak pendana.
Jumlah margin yang dikenakan disesuaikan dengan pilihan tenor yang ditawarkan oleh pihak pembiayaan. Bila marginnya rendah, otomatis jangka waktu pelunasannya juga singkat. Begitu juga sebaliknya, apabila kamu memilih jangka waktu panjang, maka marginnya tinggi. Jadi, mana yang paling tepat? Jawabannya bisa disesuaikan kembali dengan kemampuan finansial kamu per bulan.
Idealnya, jangka waktu pelunasan pembiayaan properti yang kamu pilih tidak boleh memberatkan beban finansial bulanan kamu. Dengan kata lain, cicilan bulanan harus sesuai dengan pendapatan bulanan kamu dan masih ada dana untuk memenuhi kebutuhan lainnya.
Untuk itu, kamu perlu mempertimbangkan semua aspek keuangan kamu, termasuk biaya hidup, tabungan, dan investasi. Pilih tenor yang dapat memberikan kamu keseimbangan antara bisa segera melunasi cicilan dan tetap nyaman secara finansial.
Kalau kamu keukeuh memilih tenor singkat tetapi masih ada kebutuhan lain yang sama pentingnya, pertimbangkan untuk mencari pemasukan tambahan. Ingatlah bahwa memiliki cicilan bulanan melebihi kemampuan bayar hanya akan menimbulkan stres finansial dan mengganggu stabilitas keuangan kamu.
Meskipun tenor lama dapat mengurangi beban cicilan bulanan kamu, pertimbangkan untuk memilih tenor singkat bila benar-benar sesuai dengan kemampuan finansial kamu. Tenor singkat akan membantu kamu melunasi pembiayaan lebih cepat. Di sisi lain, margin yang kamu dapatkan bisa lebih rendah. Kamu juga bisa segera memiliki properti terkait secara penuh sehingga bisa menjadi aset berharga kamu.
Tak hanya itu, tenor singkat juga akan membuat pikiran kamu lebih tenang karena kamu tidak memiliki kewajiban finansial yang besar dalam jangka waktu yang lama. Hal ini tentunya dapat membantu kamu untuk merencanakan keuangan pribadi dengan lebih baik. Selain itu, pemilihan tenor singkat juga bisa mengurangi kemungkinan munculnya masalah keuangan yang tak terduga.
Itulah sejumlah strategi untuk memilih tenor dalam pengajuan pembiayaan properti. Ingatlah bahwa pilihan tenor dapat memiliki dampak jangka panjang pada kondisi keuangan kamu. Oleh sebab itu, luangkan waktu untuk mempertimbangkan setiap poin-poin di atas dengan baik sebelum mengambil keputusan.
Bisa membeli properti sebagai tempat tinggal maupun aset adalah impian setiap manusia. Namun, untuk mewujudkan impian tersebut, setiap orang harus memiliki perencanaan keuangan yang baik. Sebab, pembelian properti adalah salah satu keputusan finansial terbesar dalam hidup. Dalam prosesnya butuh persiapan finansial yang matang, baik dalam jangka panjang maupun pendek.
Selama ini, banyak orang berpendapat bahwa harga properti terus meningkat. Namun, pengamat properti Indonesia Anton Sitorus berpendapat lain. Menurutnya, properti sama seperti bisnis lainnya yang terkadang mengalami kenaikan harga dan terkadang menurun. Selama ini, harga properti memang terkesan meroket, padahal kebanyakan hanya terkoreksi harganya.
Selaras, ahli properti asal Indonesia Steve Sudijanto berpendapat bahwa naiknya harga properti sesuai dengan hukum ekonomi. Apabila permintaan akan produk properti meningkat, otomatis harganya juga akan meningkat. Sejatinya, kenaikan harga properti sudah sesuai dengan tingkat supply and demand, pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, dan kegiataan di kawasan properti terkait.
Jadi, harga properti tak melulu naik, bisa juga turun karena sejumlah faktor, seperti pandemi COVID-19 dan deflasi. Terlepas dari naik turunnya harga properti, khususnya rumah, setiap orang pada dasarnya harus mampu mengatur kondisi keuangannya sebelum membeli properti.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah cara mengatur keuangan jangka panjang dan pendek untuk membeli properti.
Langkah pertama dalam mengatur keuangan untuk membeli properti adalah mengenali dengan jelas tujuan pembelian kamu. Coba tanyakan pada diri kamu sendiri mengapa kamu ingin membeli properti ini. Apakah properti tersebut untuk tempat tinggal sendiri, investasi, atau mungkin untuk tujuan lainnya?
Mengetahui tujuan pembelian akan membantu kamu merumuskan strategi keuangan yang tepat. Sebagai contoh, kamu ingin membeli properti sebagai tempat tinggal sendiri. Perencanaan keuangan yang harus kamu buat otomatis berbeda jika dibandingkan dengan membeli properti sebagai investasi.
Bila kamu membeli properti untuk investasi, otomatis kamu harus mempertimbangkan risiko dan tingkat keuntungannya. Nah, dengan memahami tujuan pembelian properti yang jelas, kamu bisa menyusun rencana keuangan yang lebih fokus dan terarah.
Setelah mengidentifikasi tujuan pembelian properti, langkah berikutnya adalah menyusun anggaran secara terperinci. Anggaran yang baik harus mencakup semua aspek pengeluaran yang berhubungan dengan pembelian properti. Di antaranya adalah down payment (DP) atau uang muka, biaya agen properti bila menggunakan, biaya notaris, dan biaya-biaya lainnya.
Kamu perlu memperhitungkan setiap rupiah yang akan kamu keluarkan dalam proses pembelian rumah. Sebab, dengan adanya anggaran yang jelas dan terperinci, kamu bisa mengetahui dengan sebenarnya berapa banyak dana yang perlu kamu siapkan.
Selain itu, kamu juga akan mengetahui berapa dana yang perlu kamu tabung setiap bulannya untuk mencapai tujuan pembelian properti impian kamu. Penyusunan anggaran ini juga akan membantu kamu menghindari munculnya biaya yang tak terduga.
Setelah membuat anggaran yang terperinci, selanjutnya adalah menetapkan target tabungan untuk membayar DP dan biaya lainnya. Hal ini berlaku buat kamu yang ingin membeli properti dengan cara kredit atau menggunakan layanan pembiayaan properti. Sebab itu, kamu harus menyiapkan dana untuk membayar DP terlebih dahulu.
Jumlah DP umumnya beberapa persen dari harga properti dan harus kamu bayar di muka. Menetapkan target tabungan yang realistis untuk membayar DP merupakan langkah kunci dalam perencanaan membeli properti. Kamu perlu mempertimbangkan berapa lama kamu harus menabung untuk mencapai target ini dan berapa banyak jumlah dari pendapatan yang harus kamu sisihkan setiap bulan.
Selain DP, kamu juga perlu mempertimbangkan biaya lain, seperti biaya notaris dan biaya-biaya administrasi lainnya. Dengan memiliki target tabungan yang jelas, kamu dapat mengukur sejauh mana dana kamu sudah terkumpul dan memastikan kalau kamu memiliki cukup dana untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya dalam proses pembelian properti.
Mau membeli properti secara tunai atau kredit, investasi bisa menjadi alat yang efektif untuk membantu kamu mencapai target tabungan. Dengan menginvestasikan sebagian dari pendapatan bulanan kamu, kamu akan mendapatkan imbal hasil yang cukup menggiurkan. Imbal hasil ini bisa kamu gunakan untuk menutup sebagian atau bahkan seluruh biaya uang muka dan biaya lainnya.
Pilihan instrumen investasi sendiri cukup beragam dan bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial kamu. Namun, penting untuk diingat bahwa investasi juga memiliki risiko rendah hingga tinggi. Hasilnya pun tak selalu pasti sehingga risiko dan tingkat imbal hasilnya harus dipertimbangkan dengan matang sebelum memilih salah satu produk investasi.
Selain membayar DP dan biaya lain terkait pembelian properti, kamu tentunya memiliki tanggungan finansial lain yang perlu dikelola. Ini bisa termasuk utang pendidikan, asuransi, dan jenis utang lainnya. Dalam mengatur keuangan untuk membeli properti, tanggungan-tanggungan semacam itu juga perlu kamu kelola dalam anggaran keuangan bulanan.
Salah satu strategi yang bisa kamu terapkan adalah memprioritaskan pelunasan utang dengan tingkat bunga tertinggi terlebih dahulu. Dengan begitu, kamu bisa menghemat lebih banyak pengeluaran dalam jangka panjang atau bisa juga dialokasikan untuk dana tabungan pembelian properti.
Dalam proses menabung untuk membeli rumah, jangan sampai kamu melupakan kebutuhan finansial jangka pendek. Hal ini termasuk pengeluaran rutin seperti biaya kebutuhan pokok, pendidikan, rekreasi, dan yang lainnya.
Penting sekali untuk bisa menjaga keseimbangan antaran tabungan jangka panjang untuk membeli rumah dan kebutuhan sehari-hari. Jadi, meskipun kamu sedang menabung untuk membeli rumah, pastikan kamu tetap memiliki cukup dana untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa harus mengorbankan kualitas hidup kamu.
Kamu mungkin sedang fokus mengarahkan keuangan kamu untuk kebutuhan jangka panjang membeli properti. Namun penting bagi kamu untuk tetap mengutamakan fleksibilitas dalam perencanaan keuangan kamu. Pasalnya, kehidupan sering kali penuh dengan perubahan yang tak dapat diprediksi.
Sebab itu, perlu untuk bisa menciptakan fleksibilitas dalam perencanaan keuangan kamu. Contohnya dengan memiliki dana darurat untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan finansial yang sifatnya mendadak.
Selain itu, kamu sendiri harus siap untuk menyesuaikan perencanaan keuangan kamu bila situasi berubah. Fleksibilitas ini akan membuat kamu tetap tenang dalam menghadapi setiap perubahan tanpa harus mengganggu anggaran dana untuk membeli properti.
Demikian cara mengatur keuangan jangka pendek dan panjang untuk membeli properti. Untuk menerapkan panduan di atas, kamu harus memiliki kesabaran dan disiplin finansial yang tinggi. Jangan lupa juga untuk terus memantau dan mengevaluasi rencana keuangan kamu seiring dengan berjalannya waktu.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Setiap pelaku bisnis tentunya paham bahwa bangunan yang mereka gunakan untuk melakukan produksi adalah aset berharga. Lebih lanjut, properti komersial tersebut memerlukan manajemen yang efisien guna meningkatkan operasional bisnis. Salah satu solusi untuk meningkatkan efisiensi properti dalam bisnis adalah penerapan produk-produk teknologi.
Di era digital yang serba cepat seperti sekarang, peran teknologi dalam efisiensi properti komersial dapat dibilang sangat signifikan. JLL contohnya, perusahaan penyedia jasa real estat yang berusia lebih dari dua abad ini terus berupaya memodernisasi bisnis menggunakan produk-produk teknologi terbaru. Hal ini tak hanya untuk JLL sendiri, tetapi juga untuk klien mereka.
Bagi perusahaan ternama seperti JLL, teknologi telah mengubah cara properti komersial dioperasikan dan dikelola. Salah satu perubahan yang dapat dilihat adalah adopsi sistem smart building yang memungkinkan pengguna untuk memantau dan mengendalikan berbagai aspek properti. Aspek di sini antara lain sistem keamanan, pengaturan suhu, dan penggunaan energi.
Selain itu, penggunaan Internet of Things (IoT) juga makin meluas di sektor ini. Sederhananya, IoT adalah sistem jaringan yang terdiri dari sejumlah perangkat elektronik yang terhubung dengan internet. Kini, hampir semua industri telah mengadopsi IoT, tak terkecuali dalam properti komersial. Tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan properti komersial melalui berbagai peran seperti di bawah ini.
Salah satu peran teknologi dalam properti komersial adalah adanya sistem manajemen bangunan dan konsep properti pintar. Dengan memanfaatkan teknologi termutakhir seperti perangkat IoT, sistem ini memungkinkan pengelola dan pemilik properti untuk bisa mengendalikan dan mengoptimalkan beragam aspek operasional.
Data yang dihasilkan oleh sensor-sensor perangkat yang terpasang di seluruh area gedung memberikan informasi penting mengenai banyak hal. Di antaranya informasi tentang tingkat penggunaan energi, kualitas udara dalam gedung, keamanan, dan lain sebagainya.
Menurut laporan Institute of Real Estate Management, penggunaan sistem smart building mampu menghemat konsumsi energi secara signifikan dengan rata-rata 15% hingga 20% pengurang energi. Di sisi lain, properti bisnis dengan teknologi ini lebih menarik bagi calon penyewa karena memberikan lingkungan kerja yang nyaman dan efisien.
Sensor pada perangkat Internet of Things (IoT) telah mengubah cara pengelolaan properti komersial. Sensor-sensor tersebut diaplikasikan untuk memungkinkan pengelola memantau secara real-time dan akurat berbagai aspek dalam properti. Contohnya mengetahui suhu ruangan, kelembaban, tekanan udara, dan bahkan jumlah orang di dalamnya.
Data-data tersebut tak hanya memberikan informasi penting untuk mengelola properti, tetapi juga untuk membantu mengambil keputusan yang lebih tepat. Informasi real-time tersebut juga memungkinkan pengelola gedung untuk mengambil tindakan cepat guna mengatasi masalah seperti tanda-tanda kebakaran, pemadaman listrik, masalah keamanan, dan lain sebagainya. Lebih lanjut, hal ini dapat mengurangi biaya pemeliharaan gedung dan meningkatkan kepuasan penyewa atau penghuni properti.
Efisiensi energi berbasis teknologi merupakan komponen penting dalam pengelolaan properti komersial masa kini. Teknologi telah membuat penggunaan energi dalam suatu properti menjadi lebih cerdas dan efisien. Hal ini mencakup penggunaan smart gadgets yang dapat mengatur pencahayaan, pendinginan, dan penghangat ruangan berdasarkan kebutuhan aktual dan jumlah orang di dalamnya.
Di sisi lain, sistem manajemen energi tersebut dapat diakses menggunakan internet dari mana saja dan kapan saja. Hal ini memungkinkan pengelola properti untuk mengidentifikasi ruangan-ruangan yang mengonsumsi energi berlebihan. Dengan begitu, pengelola dapat mengambil tindakan untuk mengurangi pemborosan energi.
Dengan adanya inovasi teknologi ini, properti yang ditujukan untuk kebutuhan komersial dapat mengurangi biaya energi secara signifikan. Di samping itu, pengelola properti secara aktif dapat dikatakan telah berkontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan.
Pengelolaan fasilitas gedung secara virtual merupakan salah satu contoh nyata bagaimana teknologi telah mengubah cara pengelolaan properti komersial. Dahulu, pengelolaan fasilitas melibatkan pekerja yang harus hadir langsung di lokasi untuk melakukan pemeliharaan, perawatan, dan pemantauan.
Berkat adanya inovasi teknologi, banyak aspek pengelolaan fasilitas properti dapat dilakukan dari jarak jauh secara virtual. Sebagai contoh, sistem HVAC yang terhubung menggunakan smart system dapat diatur melalui smartphone agar penggunaan energinya dapat dioptimalkan. Sementara sensor IoT yang terpasang di dalamnya dapat melaporkan berbagai kendala secara real-time sehingga bisa segera ditangani.
Pengelolaan fasilitas secara virtual ini tak hanya menghemat waktu dan biaya, tetapi juga meningkatkan kenyamanan penghuni properti. Hal ini tentunya dapat membantu pemilik dan pengelola properti untuk menjaga properti mereka dalam kondisi optimal sekaligus mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan.
Keamanan adalah aspek krusial dalam pengelolaan properti komersial di era modern. Dalam hal ini, teknologi memainkan peran pentingnya dalam meningkatkan tingkat keamanan properti. Sistem keamanan berbasis teknologi terbaru seperti kamera CCTV canggih, akses digital untuk keluar masuk properti, dan perangkat pengenal sidik jari atau wajah membuat properti memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi.
Sebagai contoh, CCTV dengan kemampuan analitik dapat mendeteksi aktivitas mencurigakan secara otomatis. Sistem semacam ini bahkan bisa memberikan peringatan secara real-time kepada petugas keamanan dan tersimpan dalam memori penyimpanan untuk digunakan sebagai bahan investasi. Contoh lainnya adalah akses pintu digital yang hanya dapat dibuka oleh penghuni menggunakan kartu khusus atau mungkin aplikasi pada smartphone mereka.
Penggunaan teknologi untuk meningkatkan keamanan properti tak hanya meningkatkan efisiensi dalam merespons situasi genting. Teknologi ini juga bisa mengurangi anggaran operasional untuk keamanan properti, seperti gaji tambahan untuk petugas keamanan atau biaya ganti kunci. Dengan adanya penerapan teknologi keamanan, pemilik properti komersial dapat memberikan lingkungan yang aman dan nyaman bagi penghuninya.
Istilah “data is the new oil” makin kerap digemborkan di era digital sekarang ini. Pasalnya, tak ada satu pun industri yang bisa lepas dari pentingnya data, termasuk dalam pengelolaan properti komersial. Data dalam properti komersial berasal dari berbagai perangkat (IoT) yang dipasang di dalamnya untuk membantu pengelolaan bangunan.
Data-data ini mencakup tingkat penggunaan energi, suhu dan kelembaban ruangan, jumlah penghuni bangunan, dan masih banyak lagi. Dengan adanya data-data tersebut, pengelola dapat membuat keputusan yang tepat dan efisien dalam mengelola properti.
Sebagai contoh, dengan data penggunaan energi, pengelola dapat mengidentifikasi potensi penggunaan energi dan mengambil langkah untuk mengatasi kendala tersebut. Selain itu, data mengenai jumlah penggunaan fasilitas juga dapat membantu pengelolaan memaksimalkan penggunaan ruang dalam gedung. Data ini juga dapat dimanfaatkan untuk menyusun perencanaan pemeliharaan dan renovasi properti secara lebih efektif.
Dari poin-poin di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa teknologi telah mengubah cara manusia dalam mengelola properti komersial. Dengan berbagai produk smart systems, pemilik properti dapat meningkatkan efisiensi operasional bangunan, menekan biaya pemeliharaan, dan meningkatkan nilai aset mereka.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Berbicara soal desain interior, rasanya jauh lebih mudah untuk menciptakan desain yang tidak berkelanjutan dibanding yang berkelanjutan. Membeli atau menciptakan furnitur kustom sering kali lebih mudah dibanding mencari furnitur dari material bekas yang dapat mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan.
Sayangnya, industri konstruksi sudah tidak bisa lagi mengabaikan dampak lingkungan yang timbul dari kegiatan mereka. Menurut laporan CNN Climate Change Forum, ada tiga penyumbang utama emisi CO2, yakni kawasan perkotaan, kendaraan, dan bangunan di dalamnya. Hal ini termasuk bahan bakar untuk kendaraan, aktivitas konstruksi (pabrik semen), dan penggunaan listrik tenaga termal sebagai sumber energi bagi rumah-rumah kita.
Sayangnya, jumlah emisi dari ketiga sumber tersebut terus meningkat hingga 1,5%. Jika dibiarkan, maka efek lingkungan yang ditimbulkan pun dapat mengancam kehidupan makhluk hidup. Nah, salah satu cara untuk mengatasi dampak tersebut atau menciptakan keberlanjutan dalam desain interior adalah dengan menggunakan furnitur ramah lingkungan.
Menerapkan keberlanjutan dalam desain interior modern adalah langkah penting untuk mewujudkan dunia yang lebih hijau dan ramah lingkungan. Kini, desain interior tak hanya soal estetika visual, melainkan juga tentang dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan. Dalam hal ini, penggunaan furnitur dari bahan-bahan ramah lingkungan menjadi elemen penting.
Furnitur ramah lingkungan umumnya terbuat dari material-material yang berkelanjutan. Contoh material ini adalah kayu daur ulang, bambu, bahan reklamasi, dan bahan-bahan lain yang memiliki dampak lingkungan lebih rendah dibanding material pada umumnya.
Di samping itu, furnitur ramah lingkungan dirancang dengan mempertimbangkan berbagai aspek keberlanjutan. Furnitur ini umumnya memiliki durabilitas tinggi, fungsi ganda, dan desain ergonomis guna meningkatkan efisiensi penggunaannya. Dengan demikian, penggunaan furnitur ramah lingkungan dalam interior bangunan adalah salah satu langkah krusial menuju masa depan industri konstruksi dan desain yang lebih berkelanjutan.
Memilih material yang ramah lingkungan untuk furnitur adalah langkah penting dalam mewujudkan desain interior yang berkelanjutan. Material-material ini menjadi fondasi utama dalam upaya mengurangi emisi karbon yang sering kali timbul dalam industri pembuatan furnitur.
Seperti yang telah disebutkan, salah satu jenis material ramah lingkungan untuk furnitur adalah kayu daur ulang. Menggunakan material ini berarti kita tidak perlu menebang pohon baru hingga melakukan pembabatan hutan secara besar-besaran. Alternatif lainnya yang sudah digunakan selama bertahun-tahun dalam industri konstruksi adalah bambu. Tanaman ini relatif cepat tumbuh dan mudah untuk dibudidayakan sehingga termasuk material yang ramah lingkungan.
Selain kayu daur ulang dan bambu, masih ada material ramah lingkungannya yang umum digunakan untuk furnitur, seperti kain organik, kulit tanpa bahan kimia berbahaya, dan bahan daur ulang lainnya. Manfaatnya tak hanya dalam pengurangan limbah tetapi juga menekan jumlah emisi karbon produksi material.
Bahan-bahan tersebut dapat diolah kembali dengan cara yang lebih ramah lingkungan dan umumnya memiliki masa pakai yang lebih lama. Pemilihan bahan ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa produk-produk furnitur yang kita gunakan tak hanya memiliki nilai estetika tetapi juga berkelanjutan.
Selain material, desain ergonomis dan fungsional pun menjadi aspek penting dalam pembuatan atau pemilihan furnitur ramah lingkungan. Saat desainer interior memperhatikan sisi ergonomis furnitur, mereka ikut memastikan bahwa produk tersebut dapat digunakan dengan nyaman dan efisien oleh penggunanya. Tak hanya itu, desain ergonomis perlu diperhatikan untuk menekan risiko ketidaknyamanan yang dapat memengaruhi kesehatan penggunanya.
Selain desain, fungsionalitas furnitur juga perlu menjadi pertimbangan. Furnitur yang dirancang dengan baik tentunya harus bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari penggunanya. Dengan kata lain, furnitur dilengkapi dengan fitur penyimpanan yang efisien, tidak menghambat pergerakan, atau mungkin memiliki fitur khusus untuk menunjang fleksibilitas penggunaan.
Desain ergonomis dan fungsionalitas furnitur dapat membantu mengurangi limbah lingkungan. Sebab, dengan memaksimalkan penggunaan furnitur, kita ikut menghindar pembelian furnitur yang tidak dibutuhkan. Hal ini tentunya berkontribusi terhadap pengurangan limbah dan penghematan sumber daya alam.
Salah satu aspek kunci dalam mewujudkan desain interior yang berkelanjutan adalah efisiensi ruang. Dalam hal ini, furnitur ramah lingkungan dapat membantu memaksimalkan penggunaan ruang yang terbatas.
Sebagai contoh, tempat tidur dengan tempat penyimpanan di bawahnya bisa menjadi solusi cerdas untuk kamar tidur yang sempit. Di sisi lain, furnitur tersebut dapat membantu menghindari penumpukan barang dan menciptakan kamar tidur yang lebih rapi dan bersih.
Furnitur multifungsi juga menjadi salah satu pilihan model furnitur yang populer dalam desain interior berkelanjutan. Sebagai contoh, meja lipat yang bisa sekaligus digunakan sebagai meja makan dan meja kerja sehingga bisa menghemat ruang. Pendekatan seperti ini dapat menekan pembelian furnitur yang sifatnya opsional dan mengurangi pemborosan sumber daya.
Terakhir, kreativitas merupakan elemen krusial dalam mewujudkan desain interior berkelanjutan menggunakan furnitur ramah lingkungan. Desainer interior profesional tentunya dapat memilih produk-produk furnitur dengan desain inovatif, seperti desain modular.
Furnitur dengan desain modular dapat diubah sesuai dengan kebutuhan pengguna sehingga mengurangi pemborosan sumber daya dan meningkatkan fleksibilitas penggunaan. Sebagai contoh, rak buku yang tingginya dapat disesuaikan dengan kebutuhan atau meja lipat yang dapat diperluas.
Di sisi lain, seni dari penggunaan material daur ulang juga menjadi bentuk kreativitas yang memiliki banyak dampak positif. Dampaknya tak hanya dalam bentuk pengurangan limbah tetapi juga memberi karakter unik pada produk furnitur tersebut. Bila sudah diaplikasikan ke suatu ruangan, maka ruangan tersebut juga akan memiliki karakternya sendiri.
Itulah sebabnya pemilihan furnitur untuk mewujudkan desain interior berkelanjutan tak hanya dilihat dari jenis materialnya saja, tetapi juga desain furnitur tersebut. Lagi pula, salah satu tujuan menggunakan furnitur adalah meningkatkan nilai estetika suatu ruangan.
Demikian ulasan mengenai penggunaan furnitur ramah lingkungan untuk mewujudkan desain interior yang berkelanjutan. Dengan memilih furnitur dari bahan yang tepat, desain menarik dan ergonomis, serta fungsional, kita semua bisa menciptakan ruang yang indah tanpa harus mengorbankan prinsip keberlanjutan.
Di era serba teknologi seperti sekarang ini, smart home atau rumah pintar menjadi salah satu inovasi yang paling menarik perhatian di sektor properti. Data Statista melaporkan bahwa jumlah smart home di seluruh dunia diperkirakan akan terus meningkat dan menyentuh angka 311,9 juta unit pada 2023 hingga 2027.
Peningkatan jumlah unit smart home jelas bukan hal yang mustahil. Pasalnya, rumah pintar menawarkan kenyamanan dan kemudahan yang tidak ada pada unit rumah konvensional. Berbagai teknologi yang terkoneksi dengan internet diaplikasikan pada smart home untuk mempermudah aktivitas penghuninya. Namun, di balik kenyamanan tersebut, ada potensi risiko keamanan dan privasi yang perlu diperhatikan.
Daya tarik terbesar dalam smart home adalah penggunaan perangkat yang terkoneksi dengan internet untuk memantau, mengatur, dan menjaga keamanan rumah dan segala isinya dari mana saja. Hanya saja, di balik segala kemudahan tersebut, ada risiko keamanan data yang mengancam pemilik rumah.
Sebuah penelitian pada 2021 menunjukkan bahwa smart home rentan terhadap sejumlah serangan data. Sudah banyak kasus pemilik smart home melaporkan terjadinya serangan pada sistem rumah mereka. Di antaranya percobaan peretas untuk mengendalikan lampu pintar dan smart TV dari jarah jauh, membuka kunci pintu yang dilengkapi dengan perangkat IoT (Internet of Things), dan menyalakan kamera pintar dari jarak jauh.
Selain beberapa kasus tersebut, masih ada risiko keamanan dan privasi lainnya dalam smart home. Adapun risiko yang dimaksud antara lain:
Salah satu risiko utama dalam rumah pintar adalah kemungkinan diretasnya jaringan rumah kamu. Rumah kamu mungkin memiliki router Wi-Fi dengan tingkat keamanan lemah atau kata sandi yang mudah ditebak. Jika seperti ini, peretas bisa memanfaatkan untuk masuk dengan mudah ke jaringan internet kamu. Dari sanalah mereka dapat mengendalikan perangkat smart home atau bahkan mengakses data-data penting.
Kamera pengawas yang terhubung ke internet adalah salah satu perangkat krusial dari sebuah smart home. Namun, pihak-pihak yang tak bertanggung jawab dapat memanfaatkannya untuk menyadap aktivitas di dalam rumah kamu. Tentu ini adalah ancaman serius terhadap privasi kamu dan sekeluarga.
Semua perangkat pintar pada smart home dibuat untuk mengenali kebiasaan penghuninya. Hal ini termasuk jadwal aktivitas dan preferensi kamu terhadap suatu hal. Sebagai contoh, kamu biasa menghidupkan sistem audio pada sore hari atau menonton saluran TV A. Nah, semua ini adalah data dan bisa saja dicuri oleh peretas untuk melakukan serangan phishing atau pencurian identitas.
Phlashing merupakan serangan bertubi-tubi yang menyerang perangkat IoT dalam smart home. Serangan ini umumnya cukup brutal hingga membuat perangkat IoT mengalami kerusakan dan harus diganti.
Potensi risiko keamanan dan privasi di atas jelas perlu diatasi dengan sungguh-sungguh. Sebab, keamanan dan privasi penghuni merupakan dua aspek penting dalam rumah pintar yang kini makin canggih. Di sisi lain, menyadari risiko ini adalah langkah pertama untuk melindungi diri sendiri dan keluarga kamu dari berbagai ancaman siber.
Teknologi dalam smart home telah mengubah cara hidup masyarakat berkat kemudahan dan efisiensi yang ditawarkan. Namun, di balik kemudahan tersebut terdapat tanggung jawab yang besar, yakni memastikan keamanan penghuni dan smart home itu sendiri. Di bawah ini adalah berbagai langkah pencegahan risiko keamanan dan privasi dalam smart home.
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah memastikan bahwa jaringan internet rumah kamu aman. Seperti yang sudah kamu ketahui, router merupakan jantung dari jaringan pada smart home. Itulah sebabnya kamu harus mengganti kata sandi default dengan kata sandi yang kuat. Kalau perlu, ganti kata sandi secara berkala.
Selain itu, pastikan kata sandi terdiri dari kombinasi huruf, angka, dan karakter khusus sehingga sulit ditebak oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Perbarui pula firmware router secara berkala untuk mengatasi kerentanan yang mungkin sudah diketahui oleh pihak produsen router.
Selanjutnya, aktifkan enkripsi WPA3 pada jaringan internet rumah. WPA3 sendiri memiliki tingkat enkripsi yang lebih kuat dibanding WPA2 atau WEP. Dengan begitu, jaringan internet rumah lebih sulit dibobol oleh peretas.
Tak hanya jaringan internet, perangkat IoT fisik pada smart home juga harus terlindungi. Dengan kata lain, kamu harus mengamankan perangkat-perangkat seperti kamera pengawas dengan kata sandi yang kuat. Hindari penggunaan kata sandi yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir kamu atau mungkin nama hewan peliharaan kamu.
Tak hanya itu, gunakan pula autentikasi dua faktor untuk perangkat-perangkat IoT. Dengan autentikasi ini, sekalipun kata sandi kamu bocor, peretas tetap kesulitan untuk mengakses perangkat rumah kamu tanpa adanya izin tambahan.
Selain mengamankan perangkat dan jaringan, penting juga untuk memahami bagaimana data pribadi kamu dan keluarga dikelola dalam sistem smart home. Sebelum mengintegrasikan perangkat IoT, teliti dengan saksama kebijakan privasi dari setiap perangkat yang akan kamu gunakan. Pastikan kamu paham bagaimana data pribadi kamu akan digunakan dana siapa saja yang memiliki akses ke data tersebut.
Penting pula bagi kamu untuk membatasi penggunaan informasi pribadi pada perangkat IoT. Hanya berikan data yang benar-benar diperlukan untuk menggunakan perangkat tersebut. Jangan ragu untuk meninjau kembali pengaturan privasi pada perangkat IoT di rumah kamu. Sebab, dengan langkah-langkah inilah kamu bisa menjaga privasi data pribadi kamu dan keluarga.
Saat kamu membeli perangkat IoT untuk smart home, ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan, terutama dalam hal keamanan. Cari tahu bagaimana reputasi produsen produk yang mau kamu beli dan lakukan riset mendalam terhadap rekam jejak keamanan mereka. Produsen yang profesional tentu akan rutin memperbarui fitur keamanan pada perangkat mereka sehingga pengguna tetap merasa aman.
Selain itu, cek apakah produk yang mau kamu beli memiliki layanan purnajual dari produsennya. Layanan ini merupakan bukti tanggung jawab produsen atas segala perangkat yang mereka produksi. Jadi, bila perangkat mengalami kendala, seperti masalah keamanan data, produsen akan langsung menanganinya. Dengan langkah ini, kamu bisa memastikan bahwa semua perangkat IoT yang kamu gunakan benar-benar aman dan dapat diandalkan.
Semua perangkat pintar dalam smart home memang memudahkan hidup penghuninya. Namun, kita tidak boleh mengabaikan risiko-risiko keamanan dan privasi data terkait dengan inovasi teknologi ini. Dengan menerapkan tindakan preventif yang tepat, kamu bisa menikmati kenyamanan smart home tanpa mengkhawatirkan keamanan dan privasi kamu serta keluarga. Sebab, keamanan dan privasi dalam rumah pintar adalah tanggung jawab bersama setiap penghuninya.
Furnitur merupakan bagian penting dalam interior rumah atau kantor. Namun, dalam dunia desain interior yang terus berevolusi, furnitur tak lagi hanya menjadi perabot yang bersifat statis. Banyak konsep furnitur baru yang bermunculan, salah satunya furnitur modular. Konsep furnitur ini menjadi salah satu solusi yang efisien dan fleksibel untuk mengatasi keterbatasan ruang dalam suatu bangunan.
Furnitur modular dapat dikatakan sebagai suatu konsep revolusioner dalam dunia desain interior. Pasalnya, furnitur jenis memungkinkan fleksibilitas yang luar biasa dalam merancang ruang, khususnya ruang dengan luas terbatas. Lantas, apa itu furnitur modular?
Secara sederhana, furnitur modular adalah furnitur yang terdiri dari berbagai unit atau modul terpisah. Setiap unit furnitur ini dapat digabungkan dan disusun sesuai dengan kebutuhan dan luas ruang. Umumnya, masing-masing unit furnitur didesain dengan fungsi tertentu, seperti untuk rak penyimpanan, dudukan, atau meja. Ketika setiap unit tersebut digabungkan, maka tercipta satu kesatuan furnitur yang lengkap.
Modul pada furnitur modular terbagi menjadi dua jenis, yakni permanen dan tidak permanen. Berikut penjelasan lengkapnya:
Furnitur modular dengan modul permanen umumnya terdiri dari papan untuk rak, meja, lemari pakaian, laci, dan lain sebagainya. Untuk merangkai furnitur ini dibutuhkan rangka metal. Konsumen bebas menentukan modul-modul yang ingin digunakan. Misalnya, bila ingin menampilkan lemari untuk memajang pernak-pernik di ruang tamu, kamu bisa membeli tiga rangka metal, delapan papan rak, stand untuk televisi, dan dua laci.
Furnitur modular tidak permanen hadir dengan modul-modul yang tidak memiliki perekat sama sekali sehingga masing-masing modul dapat berdiri dengan sendirinya. Furnitur modular jenis ini relatif lebih mudah diatur dan ramah di kantong. Contohnya adalah modul persegi panjang dengan ukuran sama yang bisa disusun menjadi rak atau meja. Bila dipisah, modul-modul tersebut bisa menjadi bangku individu.
Furnitur modular yang tidak permanen cocok untuk ruangan dengan luas terbatas. Tak hanya bisa disesuaikan dengan kebutuhan, furnitur ini juga bisa menghemat area penyimpanan. Mengingat modul-modul furnitur ini mudah sekali terdorong, maka sangat tidak disarankan untuk diletakkan di area yang digunakan anak-anak.
Furnitur modular merupakan inovasi dalam dunia desain interior yang populer berkat berbagai keunggulannya. Kelebihan-kelebihan ini menjadikan furnitur modular pilihan menarik bagi banyak individu dan desainer interior. Adapun keunggulan penggunaan furnitur modular antara lain:
Salah satu keunggulan utama dari furnitur modular adalah dapat disesuaikan dengan berbagai perubahan. Hal ini tentunya sangat berguna bila kamu termasuk orang yang mudah bosan dengan tampilan suatu ruangan atau jika butuh ruangan lebih luas.
Furnitur modular memberi kamu fleksibilitas untuk mengubah tatanan atau menambahkan modul furnitur baru sesuai dengan perubahan dalam kehidupan kamu. Misalnya, kamu baru saja pindah rumah. Di sini, furnitur modular bisa dengan mudah disesuaikan dengan bentuk dan ukuran ruang yang berbeda tanpa harus merogoh kocek untuk membeli furnitur baru.
Furnitur modular memberikan ruang untuk mengeksplorasi kreativitas kamu dalam hal mendesain ruang. Kamu bisa bebas bereksperimen dengan berbagai bentuk, warna, dan tekstur hingga kamu menemukan desain yang paling sesuai dengan preferensi. Hal ini memberikan kamu pengalaman mendesain yang lebih personal dan interaktif. Dengan begitu, kamu bisa menciptakan ruang yang benar-benar unik dan sesuai dengan visi kamu.
Buat kamu yang tinggal di hunian dengan keterbatasan ruang, furnitur modular bisa menjadi solusi yang cerdas. Pasalnya, jenis furnitur ini dapat dibongkar dan dipasang sesuai dengan ukuran dan bentuk ruang.
Di rumah subsidi misalnya, furnitur modular dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan ruang sambil tetap memberikan kenyamanan bagi penggunanya. Ini tentunya memungkinkan kamu untuk bisa menggunakan ruang tanpa harus mengorbankan kenyamanan maupun estetika.
Kalau kamu termasuk orang yang sering pindah tempat tinggal, furnitur modular dapat menjadi solusi praktis. Selama proses pindah, furnitur modular bisa dengan mudah dibongkar, dipindahkan, dan dirakit kembali di rumah yang baru. Tentu saja ini dapat menghemat waktu dan tenaga selama proses memindahkan perabot rumah, serta mengurangi risiko kerusakan furnitur.
Furnitur modular cenderung lebih mudah dirawat dibanding furnitur konvensional. Sebab, setiap modul pada furnitur modular dapat dengan mudah dilepas untuk dibersihkan atau diperbaiki jika memang diperlukan. Ini tentunya membuat perawatan furnitur menjadi lebih simpel dan hemat biaya.
Furnitur modular juga mendukung prinsip keberlanjutan dalam desain interior. Dengan mengganti atau menambahkan modul furnitur, kamu bisa memperpanjang usia pakai furnitur sekaligus mengurangi limbah.
Di sisi lain, banyak produsen furnitur yang tampaknya mulai menggunakan material-material ramah lingkungan, seperti kayu daur ulang atau bahan daur ulang lainnya. Hal ini tentunya dapat membantu mengurangi jejak karbon yang dihasilkan oleh industri furnitur.
Di mana ada kelebihan, di situ pasti ada kekurangan. Nah, berikut adalah beberapa kekurangan furnitur modular yang dapat kamu pertimbangkan sebelum membelinya.
Salah satu kekurangan utama dari furnitur modular adalah harganya yang cenderung lebih tinggi dibanding furnitur konvensional. Pasalnya, furnitur modular dibuat oleh perajin dengan tingkat keahlian khusus agar unit furnitur fleksibel. Jadi, wajar bila furnitur ini dipatok dengan harga yang fantastis.
Banyak orang meyakini bahwa desain furnitur modular kurang sedap dipandang mata dan cenderung kaku. Bentuk desainnya terlalu umum dan tidak ada elemen-elemen yang menunjukkan bahwa furnitur tersebut terlihat elegan. Meski demikian, banyak perajin yang berupaya untuk memberikan sentuhan estetika seperti sudut melengkung pada desain furnitur modular.
Saat memilih furnitur, penting untuk mengetahui dimensi ruangan yang akan menjadi tempat untuk meletakkan furnitur tersebut. Hal ini juga berlaku saat kamu ingin membeli furnitur modular, khususnya yang memiliki desain bersudut. Pasalnya, banyak pembeli yang sering kali merasa kecewa karena ruangannya kurang luas sedikit untuk memasang kabinet.
Bagaimana, apakah kamu tertarik menggunakan furnitur modular setelah membaca ulasan di atas? Furnitur ini bisa menjadi solusi jitu buat kamu yang mudah bosan dengan tampilan ruangan dalam rumah karena dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan gaya hidup kamu. Di sisi lain, furnitur modular juga mendukung prinsip keberlanjutan dalam desain interior. Jadi, keuntungannya banyak banget jika menggunakan furnitur jenis ini.
Efek perubahan iklim makin nyata dan kesadaran lingkungan makin meningkat di berbagai kalangan masyarakat. Tindakan-tindakan yang mengedepankan prinsip berkelanjutan pun menjadi sorotan dalam berbagai aspek kehidupan kita, termasuk dalam dunia arsitektur modern. Salah satu aspek yang kini makin menjadi fokus utama para pegiat arsitektur modern dalam menerapkan prinsip berkelanjutan adalah penggunaan material daur ulang.
Material daur ulang merupakan salah satu pilar utama dalam industri konstruksi dan arsitektur modern yang mengedepankan prinsip berkelanjutan. Material ini terbuat dari bahan-bahan yang berasal dari barang-barang bekas atau limbah konstruksi. Kemudian, material tersebut diolah kembali menjadi produk yang dapat digunakan dalam proyek pembangunan.
Material daur ulang mencakup berbagai jenis, di antaranya kaca daur ulang, logam bekas, kayu daur ulang, hingga bahan yang lebih inovatif seperti beton daur ulang. Penggunaan material-material ini memainkan peran krusial dalam upaya mengurangi efek negatif terhadap bumi.
Upaya tersebut tak hanya dalam bentuk pengurangan volume limbah konstruksi, tetapi juga mengurangi penggunaan sumber daya alam yang terbatas. Bila pelaku industri proyek arsitektur masa kini beralih ke material daur ulang, maka industri tersebut bakal makin berkontribusi terhadap keberlanjutan dan pelestarian lingkungan.
Penggunaan material daur ulang memang belum diadopsi secara masif dalam proyek-proyek arsitektur modern. Meski demikian, sudah ada beberapa bangunan ternama yang dibangun menggunakan konsep keberlanjutan. Salah satunya adalah gedung The Edge di Amsterdam, Belanda yang dirancang oleh perusahaan arsitektur PLP Architecture.
Gedung seluas 40.000 meter persegi ini dinobatkan sebagai bangunan terbesar yang sepenuhnya menerapkan prinsip keberlanjutan di dunia. Dalam proses pembangunannya, The Edge menggunakan sekitar 70.000 tabung vakum untuk mengendalikan suhu dalam ruangan sehingga dapat menghemat konsumsi energi.
Tak hanya itu, seluruh lantai The Edge juga terbuat dari beton yang dapat diperbarui dan didaur ulang berkali-kali. Selain The Edge, ada satu lagi proyek arsitektur inspiratif yang dibangun menggunakan material-material daur ulang, yakni gedung Ballard Branch di Seattle Public Library, AS.
Ballard Branch dibangun menggunakan lebih dari 18.000 tanaman yang tidak membutuhkan banyak air sebagai “atap hijau”. Tanaman-tanaman ini berfungsi sebagai insulasi air yang seharusnya mengalir ke saluran air hujan. Tak hanya itu, Ballard Branch juga dibangun menggunakan bahan-bahan daur ulang, seperti kaca daur ulang, keramik, ubin, dan karpet daur ulang.
Banyak data menunjukkan bahwa proyek-proyek arsitektur semacam ini tak hanya bagus untuk lingkungan tetapi juga dapat menghemat biaya operasional yang cukup signifikan. Misalnya saja The Edge, bangunan ini mampu menghemat energi hingga 70% lebih banyak dibandingkan dengan bangunan konvensional.
Hal ini menjadi bukti riil bahwa prinsip berkelanjutan dalam arsitektur modern tak hanya berguna untuk lingkungan kita tetapi juga dapat menjadi investasi dalam jangka panjang. Dengan demikian, proyek-proyek seperti The Edge dan Ballard Branch dapat menjadi sumber inspirasi bagi para arsitek, kontraktor, dan pelaku industri konstruksi lainnya untuk lebih banyak menggunakan material bangunan dari bahan daur ulang dalam upaya mewujudkan pembangunan yang lebih berkelanjutan.
Penggunaan material daur ulang dalam konstruksi bangunan masa kini menawarkan sejumlah keunggulan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Secara umum, penggunaan material daur ulang membutuhkan lebih sedikit energi dibanding material yang benar-benar baru. Dengan menerapkan bahan-bahan bangunan daur ulang ke dalam proyek konstruksi, maka total penggunaan energi bersih dapat ditekan sehingga dapat mengurangi emisi gas rumah kaca.
Setiap satu truk muatan material daur ulang setara dengan satu truk muatan material yang tidak dibuang ke TPA (Tempat Pembuangan Sampah). Dengan kata lain, penggunaan material daur ulang dapat mengurangi limbah proyek pembangunan dan melindungi masyarakat di sekitarnya. Pasalnya, TPA yang dipenuhi dengan puing-puing konstruksi dapat menghasilkan hidrogen sulfida yang berbahaya bagi kesehatan masyarakat di sekitarnya.
Material daur ulang sering kali lebih ramah di kantong. Meskipun butuh proses lama untuk mengumpulkan dan memproses ulang bahan-bahan bekas, material daur ulang umumnya lebih terjangkau daripada material baru. Contohnya adalah penggunaan baja daur ulang yang dapat membantu mengurangi anggaran konstruksi secara keseluruhan.
Meskipun penggunaan material daur ulang memberikan banyak keuntungan, ada sejumlah tantangan yang perlu dihadapi. Di antaranya:
Meskipun material daur ulang makin populer, jumlahnya masih terbatas untuk memenuhi permintaan industri konstruksi yang masif. Di sisi lain, tak semua jenis material bisa didaur ulang dengan mudah. Pasokan material daur ulang juga bervariasi tergantung pada lokasi geografis.
Proses daur ulang dan pemilihan material yang tidak tepat dapat menghasilkan material daur ulang yang berkualitas rendah. Sebab itu, penting untuk memahami bahan dan proses yang digunakan untuk membuat material daur ulang agar konstruksi bangunan kokoh serta tahan lama.
Peraturan dan standar yang berbeda-beda di setiap daerah menjadi salah satu hambatan bagi penggunaan material daur ulang dalam konstruksi bangunan. Pemerintah dan pelaku industri konstruksi perlu bekerja sama guna menciptakan regulasi yang jelas dan konsisten mengenai penggunaan material daur ulang dalam konstruksi.
Namun, ada berbagai solusi yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan-tantangan ini. Salah satu solusinya adalah menerapkan pendekatan holistik terhadap konstruksi berkelanjutan. Contohnya membuat perencanaan yang lebih baik dalam hal pemilihan material, metode konstruksi, dan manajemen limbah.
Edukasi dan peningkatan kesadaran juga memainkan peran krusial dalam menangani tantangan ini. Makin banyak pelaku industri yang memahami manfaat bahan bangunan daur ulang, makin besar pula tingkat penggunaan material-material tersebut.
Penggunaan material daur ulang dalam proyek arsitektur modern sangat membutuhkan peran desainer dan arsitek. Mereka harus memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai jenis-jenis material daur ulang. Mereka juga harus memiliki kreativitas untuk bisa mengintegrasikannya dalam desain yang estetis dan inovatif.
Peran para desainer dan arsitek lebih dari sekadar merancang bangunan dengan material daur ulang, tetapi juga mempertimbangkan dampak lingkungan dalam setiap keputusan mereka. Mereka juga dapat berperan sebagai edukator untuk membimbing klien dan kontraktor mengenai keunggulan material daur ulang.
Selain itu, desainer dan arsitek juga bisa bekerja sama dengan para produsen material daur ulang untuk memproduksi bahan bangunan yang lebih optimal. Dengan demikian, mereka memegang peran kunci dalam mewujudkan industri konstruksi yang lebih berkelanjutan.
Penggunaan material daur ulang dalam proyek arsitektur modern adalah langkah penting untuk mewujudkan konstruksi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dengan memahami manfaat, tantangan, dan solusi penggunaan material daur ulang, masyarakat modern diharapkan dapat menciptakan bangunan yang tak hanya indah, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan.
Saat kamu menginjakkan kaki ke dalam museum atau rumah-rumah kuno, apa yang muncul pertama kali dalam benakmu? Pasti kamu merasa seperti sedang melakukan perjalanan waktu ke masa lalu kan? Museum dan rumah-rumah kuno atau bangunan tua lainnya yang masih bertahan sampai sekarang adalah bukti bagaimana properti bisa menjadi media untuk menjaga warisan peradaban manusia.
Museum dan rumah-rumah kuno yang masih berdiri hingga sekarang memainkan peran penting dalam menjaga warisan budaya dan sejarah suatu masyarakat. Bangunan-bangunan tersebut menjadi wadah yang memungkinkan masyarakat untuk bisa meresapi dan memahami masa lalu dengan cara yang menarik. Berikut adalah tiga peran utama museum dan bangunan-bangunan sejarah sebagai penjaga warisan.
Pameran dan penataan ruang yang cermat di dalam museum serta rumah-rumah bersejarah adalah jendela yang dapat membawa pengunjung kembali ke masa lalu. Pengunjung museum yang menyaksikan pameran yang menarik dan interaktif umumnya memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai sejarah dan budaya. Umumnya, pameran juga dilengkapi dengan berbagai artefak sehingga pengunjung dapat merasa lebih dekat dengan periode sejarah yang dipamerkan.
Selain itu, penataan ruang yang terencana dengan baik mampu membuat pengunjung bisa lebih meresapi atmosfer masa lalu. Terlebih bila dilengkapi dengan teknologi audio visual, pengunjung pun pasti betah berlama-lama di dalamnya. Melansir laman American Alliance of Museums, mengubah lanskap museum dan mengintegrasikan perangkat-perangkat audiovisual dapat menciptakan pameran yang lebih berkesan bagi pengunjung.
Museum dan bangunan-bangunan bersejarah merupakan produk properti yang dapat mencerminkan budaya dan sejarah suatu daerah pada era tertentu. Kedua jenis bangunan ini menjadi bukti fisik dari perkembangan arsitektur, seni, dan gaya hidup masyarakat pada masa lampau. Melalui museum dan bangunan-bangunan bersejarah, masyarakat dapat menyaksikan bagaimana suatu budaya telah mengalami perkembangan.
Properti bersejarah atau yang berada di area yang bersejarah umumnya memiliki nilai ekonomi yang signifikan. Bangunan ini dapat menarik wisatawan dan menghasilkan pemasukan yang berkontribusi terhadap ekonomi setempat.
Museum dan rumah atau bangunan bersejarah lainnya tak hanya menjadi tempat untuk berekreasi, tetapi juga menjadi pusat pembelajaran interaktif. Pengelola bangunan umumnya menawarkan tur, lokakarya, dan jenis kegiatan lainnya untuk menghidupkan sejarah. Program semacam ini tentunya dapat memberikan pengalaman belajar yang mendalam, terutama bagi generasi muda.
Edukasi sejarah dengan mengunjungi museum atau bangunan-bangunan bersejarah telah terbukti meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap sejarah. Mereka mampu memupuk kemampuan literasi sejarah yang lebih baik dibanding kegiatan belajar mengajar di kelas. Karena itulah, museum dan properti bersejarah bukan hanya menjadi penjaga warisan, tetapi juga menjadi media pembelajaran yang penting untuk masa depan.
Museum dan bangunan-bangunan dengan nilai sejarah perlu terus dipelihara. Namun, proses pemeliharaan properti semacam ini memiliki banyak tantangan. Untuk bisa menerapkan proses perawatan yang tepat, berikut adalah sejumlah tantangan yang muncul dalam upaya memelihara warisan bersejarah:
Merawat bangunan dengan nilai sejarah membutuhkan investasi finansial yang tidak kecil. Ini lantaran proses pemeliharan melibatkan perbaikan struktural, pemeliharaan rutin, restorasi, serta pembaruan. Tanpa sumber daya yang memadai, properti bersejarah bisa saja mengalami kerusakan bila tidak dipelihara.
Biaya untuk pemeliharaan properti bersejarah bisa mencapai jutaan rupiah, tergantung pada ukuran dan kondisi properti tersebut. Guna mengatasi tantangan ini, pihak pengelola dan pemerintah setempat perlu bekerja sama untuk menciptakan strategi pengelolaan pendanaan pemeliharaan properti yang bijak.
Perubahan iklim dan bencana alam merupakan ancaman serius bagi bangunan-bangunan bersejarah. Banjir, angin topan, gempa bumi, maupun perubahan suhu ekstrem dapat menurunkan struktur fisik bangunan yang sarat dengan nilai sejarah. Oleh sebab itu, tindakan pencegahan dan mitigasi risiko harus dipertimbangkan dengan baik.
Berbagai pihak yang terlibat dalam pengelolaan bangunan bersejarah perlu berkolaborasi untuk mengidentifikasi risiko lingkungan. Selanjutnya, hasil identifikasi dapat digunakan untuk menyusun rencana tanggap darurat untuk melindungi properti. Perencanaan sebaiknya juga harus melibatkan prosedur pemeliharaan yang berkelanjutan untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Regulasi mengenai pemeliharaan bangunan-bangunan bersejarah sering kali sangat rumit. Meskipun tujuannya baik, yakni untuk melindungi warisan budaya, terkadang peraturan yang ada dapat menghambat pengelola untuk melakukan perbaikan yang diperlukan.
Di sisi lain, proyek pemeliharaan umumnya harus mendapatkan izin dari lembaga atau organisasi pemeliharaan situs sejarah di lokasi setempat. Oleh karena itu, semua pihak yang terlibat dalam pemeliharaan properti bersejarah perlu melakukan pendekatan untuk menciptakan solusi yang tepat guna melindungi properti.
Dengan menghadapi berbagai tantangan di atas, maka dapat dipastikan bahwa museum dan bangunan-bangunan bersejarah akan tetap terjaga. Tentu hal ini membutuhkan kerja sama yang baik dari semua pihak yang terlibat dalam pengelolaan properti agar bangunan tetap hidup bagi generasi selanjutnya.
Keberlanjutan merupakan kunci untuk memastikan bahwa museum dan rumah-rumah bersejarah dapat terus menjadi penjaga warisan budaya. Dalam upaya memelihara properti bersejarah tersebut, penting untuk mempertimbangkan berbagai aspek keberlanjutan. Adapun aspek keberlanjutan tersebut antara lain:
Keberlanjutan ekonomi museum dan bangunan bersejarah lainnya dapat diwujudkan melalui berbagai sumber pendanaan. Di antaranya pendanaan dari pemerintah, pendapatan dari tiket masuk, toko suvenir, dan lain sebagainya. Manajemen keuangan yang baik, termasuk perencanaan anggaran dan diversifikasi sumber pendanaan, menjadi langkah kunci untuk memastikan aspek ekonomi ini.
Pemeliharaan yang berkelanjutan juga mencakup tindakan pelestarian lingkungan. Pemeliharaan properti bersejarah dapat mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan dengan menerapkan praktik berkelanjutan. Adapun yang termasuk praktik berkelanjutan antara lain penggunaan material bangunan ramah lingkungan, penghematan energi, dan manajemen limbah yang baik. Langkah-langkah ini tak hanya positif untuk lingkungan, tetapi juga bisa menjadi contoh baik bagi pengunjung.
Keberlanjutan sosial melibatkan kontribusi aktif dari komunitas di sekitar museum atau bangunan bersejarah. Menjalin kerja sama dengan organisasi dan institusi pemerintah maupun nonpemerintah dapat menjadi cara untuk memperluas dampak pendidikan dan budaya dari adanya bangunan bersejarah. Dengan melibatkan masyarakat dalam upaya pemeliharaan, berbagai jenis properti bersejarah dapat terus menjadi bangunan yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
Demikianlah ulasan mengenai museum dan rumah-rumah sejarah sebagai warisan budaya dalam bentuk properti. Sebagai warisan budaya, bangunan-bangunan tersebut harus tetap dipelihara agar tetap menjadi bagian penting dari identitas komunitas di sekitarnya.
Properti merupakan industri penggerakan roda perekonomian suatu negara, termasuk di Indonesia. Seperti halnya dengan sektor industri lain, pasar properti selalu mengalami fluktuasi dan evolusi seiring dengan berubahnya kebutuhan masyarakat. Setelah melalui kondisi sulit akibat pandemi COVID-19, industri properti Indonesia perlahan-lahan mulai bangkit. Kebangkitan ini diwarnai dengan sejumlah tren yang akan diulas dalam pembahasan berikut ini.
Pasar properti Indonesia terus menunjukkan perubahan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2020 misalnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan adanya pertumbuhan sebesar 4,57% di tengah berbagai tantangan ekonomi akibat pandemi. Semenjak saat itu, pasar properti dalam negeri terus mengalami pertumbuhan dengan berbagai tren inovatif seperti di bawah ini.
Salah satu tren terkini yang cukup mencolok dalam sektor properti adalah meningkatkan permintaan akan ruang tambahan di dalam rumah. Tren ini muncul akibat pandemi COVID-19 yang telah mengubah kebiasaan setiap anggota keluarga. Contohnya, saat pandemi, masyarakat harus bekerja, sekolah, dan kuliah secara online di dalam rumah atau istilah kerennya Work From Home (WFH).
Akibat perubahan tersebut, masyarakat kini mulai mencari rumah dengan ruang yang dapat diubah menjadi home office dan ruangan untuk sekolah atau kuliah online. Bukan hanya itu, sejumlah orang juga membutuhkan ruang tambahan untuk mengatasi perasaan terkurung di dalam rumah sendiri.
Hal-hal tersebut kemudian menjadi pendorong utama meningkatnya permintaan akan rumah dengan desain fleksibel dan ruang multifungsi. Hal ini juga diikuti dengan meningkatnya angka penjualan perabotan untuk home office, seperti meja kerja. Tren ini mencerminkan perubahan gaya hidup yang disebabkan oleh pandemi dan bahkan terus berlanjut hingga sekarang setalah pandemi usai.
Teknologi telah menjadi bagian krusial dalam pasar properti dalam negeri saat ini. Aplikasi jual beli dan sewa properti, situs web, serta berbagai macam teknologi virtual telah membuat pengalaman mencari properti impian lebih praktis. Inovasi teknologi ini secara masif digunakan oleh generasi milenial yang notabenenya lebih melek teknologi.
Buktinya, salah satu platform pencarian properti Lamudi mengalami peningkatan pengguna dari generasi milenial hingga 78,5% pada kuartal pertama 2023. Melalui platform-platform serupa, masyarakat yang melek teknologi dapat mencari, menjual maupun menyewakan properti.
Selain itu, ada pula platform untuk mengelola perencanaan keuangan investor properti agar investasi mereka dapat berjalan dengan baik. Semua ini menjadi bukti bahwa teknologi akan terus membawa perubahan signifikan dalam cara masyarakat modern berurusan dengan properti.
Pasar properti komersial menunjukkan perubahan yang signifikan. Ini akibat pandemi COVID-19 yang menggeser perubahan dalam cara bisnis beroperasi. Cukup banyak perusahaan beralih ke model kerja WFH sehingga permintaan akan gedung perkantoran pun menurun. Hal ini juga mengakibatkan kekosongan gedung di beberapa kota besar di negara dunia pertama seperti Amerika Serikat. Di Indonesia, model kerja WFH tak begitu berimbas pada tingkat okupasi gedung perkantoran.
Di sisi lain, sektor e-commerce mengalami pertumbuhan pesat, meningkatkan permintaan akan pergudangan dan kantor distribusi. Peningkatan minat dalam investasi properti komersial di kawasan pinggiran kota juga mulai terlihat. Pasalnya, opsi ini lebih terjangkau dibandingkan dengan pusat kota yang relatif mahal. Tren ini memicu munculnya tantangan dan peluang dalam pengembangan serta investasi di sektor properti komersial.
Investasi properti berkelanjutan menjadi salah satu tren yang muncul dalam pasar properti saat ini. Hal ini tercermin dari munculnya tren eco house atau rumah hijau. Secara garis besar, eco house merupakan hunian yang dibangun dengan menerapkan prinsip keberlanjutan dan ramah lingkungan. Kedua prinsip tersebut dapat diterapkan dalam pemilihan material, cara pembangunan, dan penggunaan energi setelah bangunan jadi.
Kemunculan tren properti berkelanjutan ini didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan dampak perubahan iklim. Sebab itu, banyak pelaku industri properti mulai menerapkan prinsip berkelanjutan dalam industri mereka. Properti berkelanjutan tak hanya mengurangi efek negatif terhadap lingkungan, tetapi juga mendorong efisiensi energi dan biaya operasional dalam jangka panjang.
Tren selanjutnya dalam pasar properti saat ini adalah fleksibilitas ruang. Lagi-lagi, pandemi COVID-19 lah yang menjadi pendorong dari kemunculan tren ini. Pandemi mengubah cara masyarakat dalam memandang ruang dan fungsinya.
Contohnya dalam sewa menyewa properti, banyak masyarakat menyewakan properti mereka dengan sistem sewa harian, mingguan, atau bulanan. Ini lantaran model sewa tersebut makin diminati oleh wisatawan dan orang yang melakukan dinas kerja.
Selain itu, konsep co-working space juga makin berkembang. Banyak investor menawarkan properti yang mendukung fleksibilitas bekerja bagi para pekerja remote atau WFH. Dengan begitu, mereka bisa mendapatkan fasilitas kantor tanpa harus pergi ke kantor.
Tren berikutnya dalam pasar properti saat ini adalah keterbatasan pasokan produk-produk properti. Tren ini menjadi tantangan bagi otoritas maupun pelaku industri properti. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) 2022, indeks permintaan properti Tanah Air mengalami peningkatan hingga 16,4% (yoy) dan diprediksi akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Kenaikan permintaan properti paling signifikan terjadi di daerah perkotaan. Alhasil, timbul ketimpangan antara penawaran dan permintaan hingga akhirnya membuat harga properti melonjak.
Keterbatasan pasokan properti juga dipengaruhi oleh regulasi dan perizinan mengenai pembangunan properti baru. Bila proses pengajuan perizinan dipersulit, maka dapat menghambat proses konstruksi dan pertumbuhan pasokan.
Tantangan ini memengaruhi berbagai segmen pasar properti, mulai dari perumahan hingga komersial. Solusi seperti revitalisasi kawasan perkotaan dan perbaikan regulasi dapat membantu menangani masalah ini. Namun keterbatasan pasokan masih menjadi faktor utama yang memengaruhi harga produk-produk properti di banyak lokasi.
Fluktuasi harga merupakan salah satu faktor yang selalu memengaruhi kondisi pasar properti. Sama seperti industri lainnya, harga pada industri properti dapat berubah secara signifikan dalam waktu singkat. Sebab, fluktuasi harga adalah respons terhadap berbagai perubahan kondisi ekonomi, politik, dan sosial suatu negara.
Pandemi COVID-19 adalah contoh nyata bagaimana situasi darurat dapat memicu terjadinya fluktuasi harga. Terkadang beberapa daerah mengalami penurunan harga properti, sementara di lokasi lain harga justru meningkat pesat.
Kondisi semacam ini menjadi sesuatu yang perlu diwaspadai oleh penjual, pembeli, maupun investor properti. Pemahaman yang baik mengenai semua faktor yang memengaruhi harga pasar dapat membantu membuat keputusan yang tepat dalam menjalankan bisnis properti.
Demikianlah ulasan mengenai tren-tren terkini dalam pasar properti. Industri properti merupakan sektor yang dinamis dan tren-tren yang muncul akan terus memengaruhi cara manusia berhubungan dengan industri ini. Dengan terus mengikuti tren-tren terbaru dalam pasar properti, maka masyarakat dapat membuat keputusan yang bijak dalam membeli, menjual, maupun berinvestasi properti.
Keindahan alami kayu selalu menjadi daya tarik dalam dunia arsitektur. Saat ini, kayu menjadi material utama dalam menciptakan rumah-rumah modern yang menginspirasi. Tujuh di antaranya menjadi rumah kayu modern paling kreatif di dunia. Mau tahu seperti apa rumah-rumah kayu tersebut? Simak terus ulasan berikut ini.
Rumah-rumah yang terbuat dari kayu menjadi pemandangan yang menyegarkan di tengah bangunan-bangunan yang didominasi dengan logam dan kaca. Pasalnya, kayu tak hanya memiliki estetika alami yang indah, tetapi juga memberikan banyak keuntungan lain.
Pertama, kayu merupakan isolator termal alami sehingga bisa lebih menghemat energi dibanding rumah beton. Kayu juga bisa menyerap suara sehingga dapat menciptakan suasana yang santai dan tenang dalam rumah. Selain itu, kayu memiliki fleksibilitas yang tinggi dan ini terbukti dari berbagai rumah kayu modern dengan desain kreatif di seluruh dunia. Berikut tujuh di antaranya:
Dirancang oleh firma arsitektur tenfiftyfive, Park House menyuguhkan sentuhan nostalgia dengan keelokan desain bangunannya yang didominasi menggunakan kayu. Desain properti ini memiliki perpaduan menawan antara estetika kontemporer dan keindahan alami.
Terletak di tengah kota paling padat penduduk di Australia, Park House menawarkan sebuah pelarian yang damai dari hiruk pikuk Melbourne. Rumah ini memiliki dinding kaca besar yang menghadap ke area taman, memungkinkan cahaya alami untuk masuk dengan mudah ke dalam rumah.
Sementara itu, dinding dari kayu membuat properti hunian ini memiliki suasana yang hangat dan tenteram. Tak hanya di bagian eksterior, interior Park House juga dirancang dengan apik menggunakan perabotan modern yang cocok untuk atmosfer alami rumah ini. Bisa dibilang, Park House adalah contoh sempurna bagaimana suatu bangunan dapat menghadirkan konsep alami dan modern sekaligus.
Perjalanan ke wilayah selatan Prancis yang eksotis membawa kita ke Villa Kget yang unik di Ensues-La-Redonne. Terletak tepat di tepi laut Mediterania, vila ini adalah bukti nyata bahwa elegansi dapat disempurnakan dengan material-material alami.
Buah karya Christophe Migozzi dari Bonte & Migozzi Architectes ini menggunakan kayu douglas sebagai struktur utama bangunan dengan sentuhan minimalis yang apik. Vila ini juga dilengkapi dengan pintu-pintu kaca besar yang memungkinkan penghuni untuk menikmati apiknya pemandangan laut.
Sementara itu, area eksterior vila dikelilingi dengan taman tropis yang begitu rindang. Dengan desain yang difokuskan pada keseimbangan antara alam dan arsitektur modern, Villa Kget adalah contoh nyata dari keindahan rumah kayu kontemporer yang dapat menghanyutkan siapa saja ke dalam keindahan wilayah selatan Prancis.
Courtyard House on a River merupakan buah karya perusahaan arsitektur Robert Hutchison Architecture pada 2015. Bangunan residensial dari kayu dengan dua kamar ini terletak di pinggir sungai White River, Greenwater, Seattle, AS.
Mengingat letaknya yang berada di pinggir sungai, rumah kayu ini tampak begitu menyatu dengan alam di sekelilingnya. Kayu aras merah digunakan sebagai struktur eksterior rumah ini. Namun, material tersebut dicat dengan warna gelap agar tetap selaras dengan visual hutan di sekelilingnya.
Sementara itu, terdapat halaman depan yang mengarah langsung ke pintu utama rumah. Dari pintu utama langsung diarahkan ke ruang keluarga yang didesain dengan konsep terbuka dengan pintu kaca geser di kedua sisinya.
Meskipun bagian interiornya mengusung konsep modern dan sleek, lantai kayu yang digunakan memberikan sentuhan elegan pada keseluruhan desain dengan detail hitam dan putih. Courtyard House on a River juga dilengkapi dengan banyak jendela dan langit-langit yang tinggi untuk menciptakan kesan luas sekaligus untuk mengurangi jejak karbon.
House Zilvar adalah karya studio desain ASGK yang berlokasi di Praha, Republik Ceko. Bangunan yang mendukung prinsip efisiensi energi ini terletak di pinggir desa kecil di Ceko dan dikelilingi oleh hutan dan tanah lapang.
Bagian interior House Zilvar didesain dengan konsep terbuka untuk membuat penghuninya merasa lebih menyatu dengan lanskap di sekelilingnya. Struktur rumah ini dibuat menggunakan kayu larch yang ditutup secara vertikal menggunakan papan dari jenis kayu yang sama. Kayu-kayu ini terlebih dahulu dibakar untuk memberikan kesan usang agar tampak lebih estetis.
Pintu rumah ini juga terbuat dari jenis kayu larch dengan desain geser. Selain indah dan unik dipandang mata, penggunaan kayu sebagai material utama membuat House Zilvar tetap dingin saat musim panas. Jadi, kayu pada bangunan ini tak hanya digunakan sebagai elemen struktural saja, tetapi juga untuk menciptakan bangunan yang mendukung prinsip penghematan energi.
Valley House merupakan kabin kayu dengan desain modern yang didesain oleh Kostiantyn Kuvika, arsitek yang bekerja di bawah firma arsitektur Plan Bureau. Kabin ini memiliki desain unik yang mencerminkan garis-garis asimetri wilayah pegunungan. Menariknya, desain unik Valley House tampak begitu menyatu dengan lingkungan di sekelilingnya.
Meskipun dibangun di atas lahan yang minim, Valley House dibangun dengan konsep ruang diagonal sehingga tidak ada sekat di antara area-area penting di dalam kabin. Bagian interiornya memiliki atmosfer yang nyaman dan hangat karena menggunakan kayu sebagai material utama konstruksi. Selain itu, kabin eksentrik ini juga dilengkapi dengan banyak kaya untuk memungkinkan penghuni bisa menyaksikan langsung keindahan alam dari dalam kabin.
Shawm House merupakan hunian pribadi yang terletak di West Woodburn, Northumberland, Inggris. Hunian lahir dari gagasan Richard Pender yang menginginkan rumah kontemporer yang nyaman untuk orang tuanya. Bersama Dan Kerr, arsitek dari perusahaan MawsonKerr Architects, mereka berdua membangun hunian dengan material utama dari kayu yang hampir seluruhnya dibangun secara manual.
Shawm House tak hanya memiliki visual yang apik, tetapi juga mudah diakses secara struktural dan menerapkan prinsip. Mengingat rumah ini dibangun untuk orang tua, Pender dan Kerr memilih desain visual yang terilhami dari situs-situs bersejarah di sekitar West Woodburn.
Seluruh struktur Shawm House dibangun menggunakan papan kayu larch dan batu yang diperoleh dari sumber-sumber lokal. Sesuai dengan penghuni rumah ini, seluruh kamar tidur berada di lantai bawah. Lebih lanjut, hunian ini dilengkapi dengan dapur terbuka dan ruang keluarga yang berada di lantai atas. Menariknya, area lantai dua memiliki jendela kaca besar yang memungkinkan penghuni untuk menikmati pemandangan luar dengan leluasa.
Terakhir, ada Amoroso Residence yang layak masuk dalam daftar tujuh rumah kayu modern paling kreatif di dunia. Bangunan ini merupakan hunian pribadi yang dirancang oleh studio desain dan arsitektur Electric Bowery asal Venice, California pada 2017.
Dengan luas antara 1.000 hingga 3.000 kaki persegi, hunian ini memiliki tiga kamar tidur yang menawan. Salah satu elemen paling menarik dari rumah ini adalah struktur dindingnya yang terbuat dari kayu yang diolah oleh perajin profesional. Langit-langit menjulang dan pintu kaca geser yang membentang dari lantai ke langit-langit juga menjadi elemen ciamik dari rumah ini.
Lebih lanjut, terdapat dek di luar lantai dua yang terintegrasi dengan dapur terbuka. Konsep ini memungkinkan penghuni untuk menyaksikan pemandangan elok Venice dan Marina. Jika diperhatikan secara keseluruhan, rumah ini mengusung gaya Skandinavia modern dan abad pertengahan.
Nah, itulah tujuh rumah kayu modern paling kreatif di dunia. Ketujuh rumah di atas menjadi bukti bahwa kayu tetap menjadi material yang tak tergantikan bahkan dalam arsitektur modern. Semoga artikel ini bermanfaat.
Properti adalah salah satu aset yang dapat dijadikan instrumen investasi yang menguntungkan bagi pemiliknya. Selain memperoleh keuntungan dari kenaikan harga properti saat dijual, kamu juga bisa meraup keuntungan berupa penghasilan dari sewa menyewa properti.
Dalam menyewakan properti, harga sewa menjadi salah satu faktor yang dapat memengaruhi transaksi. Jika harga terlalu tinggi, otomatis sulit untuk mendapatkan penyewa. Sebaliknya, jika kamu memasang harga di bawah pasar, maka kamu akan merugi. Inilah alasan mengapa strategi menentukan harga sewa properti sangat diperlukan.
Sebelum menentukan harga sewa properti, penting untuk terlebih dahulu melakukan analisis pasar sewa. Ini lantaran kondisi pasar sewa mengalami perubahan dari waktu ke waktu dan umumnya berbeda di setiap lokasi. Berikut faktor di balik pentingnya analisis pasar sewa properti.
Analisis pasar sewa membantu kamu untuk memahami dinamika pasar saat ini. Hal ini termasuk memahami tingkat permintaan dan penawaran yang sangat memengaruhi harga sewa. Dinamika pasar juga berkaitan dengan tingkat permintaan properti pada suatu daerah. Sesuai hukum ekonomi, jika permintaan tinggi, maka kamu bisa memasang harga sewa yang tinggi.
Analisis pasar membantu kamu untuk memahami tren harga sewa secara mendalam. Apakah harga sewa produk properti tertentu cenderung naik atau turun? Apakah ada kondisi tertentu yang memengaruhi harga di suatu daerah? Dengan mengetahui tren ini, sebagai pemilik properti kamu dapat menentukan harga sesuai dengan waktunya.
Analisis pasar properti penting dilakukan untuk membantu mengidentifikasi siapa yang umumnya menyewa properti di wilayah tersebut, seperti pekerja, mahasiswa, keluarga, atau mungkin pengusaha. Dengan memiliki pemahaman ini, kamu bisa menentukan target pasar dan menyesuaikan harga sesuai dengan kebutuhan target pasar kamu.
Melakukan analisis pasar sewa properti secara mendalam akan membantu kamu mengetahui seberapa banyak properti serupa yang disewakan di suatu wilayah. Ini memungkinkan kamu untuk menyusun strategi pemasaran yang efektif dan menentukan harga sewa agar bisa bersaing.
Keempat poin di atas menjadi alasan mengapa analisis pasar sewa properti penting untuk dilakukan. Dengan melakukan analisis pasar, maka dapat dikatakan kamu sudah memiliki fondasi untuk menentukan harga sewa yang sesuai dengan harga pasar dan kebutuhan calon penyewa.
Faktor-faktor yang memengaruhi harga sewa properti sangat beragam. Memahami faktor-faktor ini menjadi kunci dalam menentukan harga sewa yang sesuai dan menguntungkan. Berikut adalah lima faktor utama yang memengaruhi harga sewa produk-produk properti.
Lokasi merupakan faktor utama dalam menentukan harga sewa dan mengetahui tingkat permintaan properti kamu. Lokasi juga menjadi faktor penting yang memengaruhi harga sewa untuk investasi properti maupun real estat secara umum. Properti di area-area yang dekat dengan pusat perkantoran, kampus maupun sekolah memiliki harga sewa yang tinggi karena besarnya permintaan.
Meningkatnya suku bunga dapat meningkatkan permintaan akan produk-produk properti sewaan yang berkualitas. Pasalnya, kenaikan suku bunga mengindikasikan bahwa banyak orang yang berinvestasi properti, termasuk pembeli rumah pertama.
Setiap pasar sewa umumnya sudah mengetahui apa yang diinginkan calon penyewa dari properti terkait. Contohnya properti berada di kawasan yang dekat dengan kawasan perkantoran dan layanan umum, seperti rumah sakit. Properti semacam ini tentu memiliki harga yang tinggi dibanding yang jauh dari infrastruktur publik.
Faktor lain yang memengaruhi harga sewa properti adalah harga sewa di lokasi properti. Bila kamu mematok harga sewa di atas rata-rata pasar, maka properti akan sulit laku. Sebaliknya, jika harga jauh di bawah pasar, maka kamu akan mengalami kerugian.
Umumnya, orang ingin tinggal di dekat tempat kerja. Sebab itu, properti yang berada di kawasan kota atau sub-urban memiliki harga sewa yang tinggi. Di sisi lain, kawasan perkotaan akan terus mengalami pertumbuhan lapangan pekerjaan sehingga harga sewa properti cenderung naik.
Tiba di penghujung pembahasan, yakni cara menentukan harga sewa properti. Langsung saja, simak strategi lengkapnya dalam ulasan di bawah ini.
Langkah pertama dalam menentukan harga sewa properti adalah mengidentifikasi siapa target konsumen kamu. Kenali karakteristik calon penyewa yang paling sesuai untuk properti kamu. Misalnya kamu punya rumah kontrakan di pusat perkantoran, maka target pasar kamu adalah keluarga atau para pekerja. Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan harga sewa dan fasilitas properti kamu agar lebih menarik bagi calon penyewa.
Nah, poin yang kedua ini sudah kita bahas di atas. Lakukan riset mendalam mengenai tren pasar sewa di wilayah kamu. Perhatikan apakah harga sewa suatu produk properti cenderung naik atau turun dalam beberapa periode terakhir. Hasil dari riset bisa kamu gunakan untuk menentukan harga sewa yang sesuai dengan kondisi saat ini maupun di masa mendatang.
Seperti yang sudah dijelaskan, harga sewa properti dapat ditentukan dengan membandingkan harga properti yang sudah disewakan di lokasi properti terkait. Lalu, bandingkan fasilitas, kondisi, dan ukurannya dengan properti kamu. Ini akan memberi kamu gambaran mengenai harga sewa yang kompetitif. Di sisi lain, kamu juga bisa menilai apa yang membuat properti kamu unik dan apakah layak untuk dikenakan harga tinggi.
Strategi selanjutnya dalam menentukan biaya sewa adalah mehitung biaya-biaya lain terkait penyewaan properti. Di Indonesia, biaya ini umumnya hanya mencakup biaya Pajak Bumi Bangunan (PBB). Namun sesuaikan kembali dengan kondisi properti kamu dan pertimbangkan semua biaya yang ada agar bisa menghasilkan keuntungan.
Terakhir, penting untuk memastikan bahwa harga yang kamu tetapkan sudah wajar dan sesuai dengan nilai properti kamu. Ingat, harga sewa yang terlalu tinggi bisa membuat properti sulit mendapatkan penyewa, sementara harga yang terlalu rendah bisa merugikan kamu. Pastikan bahwa harga yang kamu tentukan memberikan keuntungan yang cukup.
Bila memungkinkan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan orang-orang terdekat atau pihak yang paham mengenai sewa menyewa properti. Dengan melakukan analisis yang cermat dan menerapkan strategi di atas, kamu bisa menetapkan harga sewa yang menguntungkan bagi diri sendiri maupun calon penyewa.
Properti sangat rawan terkena dampak bencana, seperti banjir, gempa bumi, kebakaran, dan sejenisnya. Bagi kamu para investor properti atau punya properti di berbagai area rawan bencana, coba pertimbangkan untuk menggunakan asuransi properti.
Asuransi merupakan langkah krusial dalam memberikan perlindungan investasi sekaligus finansial atas risiko yang dapat terjadi pada properti terkait. Jadi, apabila terjadi bencana banjir yang merusak properti, pemilik bisa melakukan pengajuan klaim asuransi dan memperoleh ganti rugi.
Asuransi properti tak hanya ditujukan bagi pemilik hunian residensial. Memang, tak semua pemilik rumah mengasuransikan propertinya. Namun ada beberapa kelompok paling rentan yang seyogianya perlu memiliki asuransi properti. Adapun kelompok yang dimaksud antara lain:
Pemilik rumah pribadi merupakan kelompok yang paling umum menggunakan asuransi properti. Mereka memerlukan proteksi untuk melindungi hunian mereka dari berbagai risiko, seperti bencana alam, kebakaran, pencurian, dan lain sebagainya. Asuransi ini memberikan pemilik rumah perlindungan finansial dan ketenangan pikiran jika terjadi hal tak terduga yang merusak rumah mereka.
Pemilik properti khusus untuk disewakan juga membutuhkan asuransi properti. Mereka bisa melindungi properti dari risiko kerusakan yang mungkin disebabkan oleh pihak penyewa atau bencana alam. Dengan begitu, pemilik properti sewaan dapat meminimalkan risiko kerugian finansial.
Pihak penyewa memang tidak memiliki properti yang disewa, tetapi mereka bisa merasakan manfaat dari asuransi pemilik properti. Asuransi tak hanya melindungi struktur bangunan properti saja, melainkan juga barang-barang di dalamnya. Sebab itu, penyewa bisa merasa tenang bila properti yang disewa diasuransikan.
Pebisnis yang memiliki properti komersial, seperti toko atau gedung perkantoran juga memerlukan asuransi properti. Dengan adanya asuransi, properti untuk bisnis sekaligus isinya dapat terlindungi secara finansial dari risiko tak terduga. Selain itu, asuransi juga bisa membantu pemilik bisnis menjaga kelangsungan usaha mereka.
Seperti disebutkan sebelumnya, investor properti adalah salah satu kelompok yang memerlukan asuransi properti. Asuransi tak hanya memberikan perlindungan terhadap infrastruktur bangunan. Bagi investor, asuransi dapat melindungi portfolio properti mereka dan juga investasi masa depan.
Asuransi unit apartemen merupakan produk yang menanggung berbagai risiko kerusakan maupun kehilangan aset unit apartemen dan isinya. Pada dasarnya, gedung apartemen itu sendiri sudah diasuransikan oleh pengelola. Namun ini belum termasuk perlindungan aset-aset berharga di dalam unit apartemen.
Sebab itu, pemilik unit harus memiliki asuransi apartemen dan ini sesuai dengan PP Pasal 70 No. 4 Tahun 1988. Dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa setiap penghuni unit apartemen wajib melakukan pembayaran premi asuransi kebakaran.
Jadi, asuransi properti tak hanya relevan untuk pemilik rumah pribadi, tetapi juga keenam kelompok di atas. Dengan memahami siapa yang membutuhkan asuransi properti, kamu bisa memastikan bahwa ada perlindungan yang tepat untuk setiap situasi.
Asuransi properti lebih dari sekadar biaya tambahan yang harus ditanggung oleh pemilik properti. Sebaliknya, asuransi untuk properti juga harus dilihat sebagai investasi jangka panjang yang berharga. Berikut adalah lima alasan pentingnya asuransi properti sebagai bentuk investasi.
Salah satu alasan solid untuk memandang asuransi properti sebagai investasi adalah perlindungan yang diberikan terhadap risiko kerugian fisik. Properti seperti rumah atau tempat bisnis adalah aset yang berharga. Kedua jenis properti ini juga rentan terhadap risiko kerusakan atau kehilangan akibat bencana alam, kebakaran, pencurian, atau lainnya. Kerugian akibat risiko-risiko tersebut dapat diminimalkan dengan asuransi.
Lebih lanjut, penyedia asuransi properti umumnya memiliki kebijakan yang berkelanjutan terkait produk asuransi mereka. Dengan begitu, pembeli asuransi properti bisa benar-benar merasa terlindungi. Tanpa asuransi, pemilik properti tentu akan menghadapi kerugian finansial yang besar untuk memperbaiki properti yang rusak. Dengan kata lain, premi asuransi yang dibayarkan rutin per bulan atau per tahun relatif lebih ringan dibanding dengan biaya perbaikan properti.
Mayoritas orang menganggap rumah sebagai salah satu investasi terbesar dalam hidup mereka. Namun, sedikit yang menyadari bahwa asuransi properti juga memainkan peran penting dalam menjaga nilai investasi tersebut. Dengan memiliki asuransi yang tepat, pemilik rumah bisa memastikan bahwa aset mereka tetap dalam kondisi yang terlindungi selama bertahun-tahun.
Asuransi juga penting bagi pemilik rumah yang ingin mewariskan properti kepada generasi berikutnya. Premi yang dibayarkan secara rutin berguna untuk membantu menjaga nilai properti terkait di masa depan.
Ketidakpastian selalu ada dalam dinamika ekonomi suatu negara. Bencana alam, pandemi, inflasi, resesi, perubahan nilai properti, dan lain sebagainya dapat memengaruhi nilai properti. Dalam situasi seperti ini, asuransi properti penting untuk dimiliki karena bisa memberikan perlindungan finansial yang kuat.
Misalnya, jika nilai properti kamu turun karena rusak akibat gempa bumi, asuransi akan membantu kamu untuk memperbaiki kerusakan tersebut. Kamu tak perlu mengeluarkan biaya terlalu banyak untuk memperbaiki rumah dan nilai properti kamu pun dapat kembali seperti semula.
Dengan demikian, asuransi properti dapat memberikan ketenangan pikiran karena kamu tahu bahwa kamu memiliki perlindungan finansial terhadap perubahan nilai properti yang mungkin terjadi.
Tak ada yang tahu kapan bencana atau kejadian merugikan akan terjadi. Dalam situasi darurat seperti kebakaran, gempa bumi, banjir, atau kondisi ekstrem lainnya, asuransi properti dapat membuat pikiran lebih tenang. Sebab, kamu tahu bahwa kamu sudah memiliki dukungan finansial untuk memperbaiki properti jika terjadi kerusakan yang besar.
Selain itu, asuransi properti juga dapat mencakup penggantian sementara tempat tinggal atau pemberian biaya hidup tambahan bila kamu harus meninggalkan rumah yang sedang diperbaiki. Ini memungkinkan kamu dan keluarga untuk tetap merasa aman dalam situasi sulit. Namun tak semua penyedia asuransi menawarkan layanan ini. Jadi, cari tahu apa saja perlindungan yang diberikan oleh penyedia asuransi properti.
Salah satu manfaat utama dari asuransi properti adalah dapat mengurangi dampak finansial dari kerugian atau kerusakan properti. Dalam beberapa kasus, pihak penyedia asuransi akan membayar biaya perbaikan atau penggantian struktur maupun isi properti secara menyeluruh atau sebagian. Hal ini tergantung pada kebijakan masing-masing penyedia asuransi. Dengan kata lain, kamu tidak perlu menyiapkan dana terlalu besar untuk memperbaiki kerusakan properti.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa asuransi properti adalah bentuk investasi jangka panjang yang cerdas dan krusial bagi setiap pemilik properti. Asuransi lebih dari sekadar kewajiban membayar premi secara rutin, tetapi juga bentuk perlindungan terhadap aset berharga. Perlindungan yang diberikan tak hanya pada infrastruktur dan isi properti, tetapi juga nilai properti itu sendiri.
Properti merupakan salah satu investasi terbesar dalam kehidupan kita semua. Sayangnya, naik turunnya kondisi pasar sering kali membuat nilai investasi properti tidak menentu. Namun tenang saja, ada cara jitu untuk memaksimalkan nilai investasi properti, yakni melalui renovasi.
Renovasi tak hanya bisa memperbarui penampilan properti kamu, tetapi juga bisa meningkatkan nilai appraisal atau nilai jual properti. Nah, salah satu aspek penting dari renovasi adalah penggunaan material berkualitas. Sebab, berkualitas atau tidaknya suatu material juga bisa memengaruhi nilai properti itu sendiri.
Sebelum kita mempelajari pentingnya material dalam meningkatkan nilai properti, penting untuk terlebih dahulu memahami mengapa renovasi perlu dilakukan. Pada dasarnya, renovasi merupakan proses yang melibatkan perbaikan, pembaruan, dan peningkatan kondisi properti. Hal ini bisa mencakup perbaikan area eksterior, interior, maupun keduanya.
Renovasi dapat meningkatkan nilai properti bila dilakukan dengan langkah yang tepat, seperti:
Salah satu faktor krusial untuk memastikan bahwa nilai properti bisa meningkat melalui renovasi adalah dengan fokus pada aspek-aspek yang menghasilkan return on investment (ROI) tinggi. Renovasi yang dimaksud antara lain perbaikan atap, perbaikan listrik dan sumber air, penambahan kamar tidur, dan pembaruan dapur serta kamar mandi.
Namun, penting untuk melakukan renovasi yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan kamu. Jika memungkinkan, berkonsultasilah dengan orang yang profesional untuk menentukan renovasi yang tepat guna meningkatkan nilai appraisal properti.
Memilih material yang awet dan berkualitas merupakan aspek penting untuk meningkatkan nilai appraisal properti melalui prosedur renovasi. Jadi, pastikan untuk memilih material yang tak hanya terlihat indah, tetapi juga mudah dirawat dan memiliki usia pakai yang lama. Misalnya, untuk merenovasi lantai, pilih material yang mudah dibersihkan dan tahan air seperti keramik.
Renovasi properti sering kali melibatkan proses pembaruan desain. Untuk meningkatkan nilai properti, kamu tak bisa sembarang memilih desain. Pilihlah desain yang abadi atau timeless karena tren desain cenderung berubah-ubah. Dengan memilih desain timeless, kamu tak perlu melakukan renovasi secara rutin atau setiap kali ada gaya desain baru.
Dalam pembahasan di atas disebutkan bahwa material berkualitas adalah aspek krusial untuk meningkatkan nilai properti. Material memainkan peran penting dalam semua proyek renovasi, baik itu proyek kecil maupun besar. Dengan menggunakan material berkualitas, maka hasil renovasi akan terlihat bagus dan tahan lama.
Berikut adalah sejumlah alasan mengapa penting memilih material berkualitas untuk mendorong nilai appraisal properti.
Material berkualitas tinggi pastinya memiliki durabilitas yang lebih baik dibandingkan dengan material dengan kualitas rendah. Bila diaplikasikan pada konstruksi bangunan, material semacam ini mampu menghadapi berbagai macam kondisi cuaca. Dengan begitu, bangunan menjadi lebih awet dan tetap kokoh.
Material yang memiliki durabilitas tinggi juga minim membutuhkan perbaikan atau pembaruan. Hal ini tentunya dapat membantu kamu untuk menghemat anggaran. Bahkan kalau kamu tidak berencana untuk menjual atau menyewakan properti kamu, pemilihan material berkualitas akan menjadi salah satu investasi yang tepat untuk aset kamu. Makin awet kondisi bangunan dan semakin sedikit proses perbaikan yang diperlukan, maka makin tinggi pula nilai properti kamu.
Selain meningkatkan usia konstruksi properti, penggunaan material berkualitas juga berperan besar dalam menciptakan estetika properti kamu. Bahan-bahan dari alam seperti marmer, granit, dan kayu dapat menciptakan estetika yang elok. Jadi, ketika calon pembeli atau penyewa memasuki ruang yang didekorasi dengan material-material tersebut, mereka akan langsung merasakan atmosfer yang beda dari yang lain. Hal ini tentunya bisa menjadi faktor penentu dalam menciptakan kesan pertama yang kuat dan positif dalam benak calon konsumen.
Di sisi lain, estetika juga menjadi faktor yang dapat meningkatkan nilai jual atau sewa properti kamu. Orang biasanya rela membayar lebih demi mendapatkan properti yang memiliki tampilan menarik dan sesuai dengan preferensi mereka. Oleh sebab itu, pemilihan material dalam renovasi tak hanya membuat properti menjadi lebih menarik secara visual, tetapi juga dapat membuat nilai komersialnya lebih tinggi.
Material berkualitas yang digunakan dalam renovasi dapat memengaruhi kualitas hidup penghuninya secara positif. Sebab, material berkualitas umumnya dibuat dengan memperhatikan aspek kenyamanan dan keamanan pengguna. Contohnya adalah penggunaan cat dinding yang berkualitas tinggi. Cat yang berkualitas tidak akan mudah pudar, tidak mudah retak, bisa dibersihkan dengan mudah, dan aman untuk anak-anak.
Contoh lainnya adalah pemasangan perangkat utilitas seperti pendingin udara yang dapat menghemat penggunaan energi. Selain meningkatkan kenyamanan penghuni, perangkat seperti ini juga bisa membantu penghuni menghemat pengeluaran. Jadi, keuntungan yang didapat dari penggunaan material berkualitas bisa dibilang sangat plus-plus.
Salah satu keuntungan menggunakan material berkualitas dalam renovasi properti adalah bisa menghemat anggaran dalam jangka panjang. Meskipun harga material yang berkualitas relatif mahal di awal, material ini justru dapat membantu menghemat pengeluaran di masa yang akan datang.
Pasalnya, material yang benar-benar memiliki kualitas tinggi lebih tahan lama dan memiliki perawatan yang mudah. Misalnya, pemilihan pintu dan jendela yang bagus dapat meminimalkan penggunaan pendingin udara. Dengan begitu, kamu bisa lebih menghemat uang untuk membayar tagihan listrik bulanan.
Jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa pemilihan material berkualitas sangat penting dilakukan dalam upaya meningkatkan nilai properti melalui renovasi. Material bangunan tak hanya meningkatkan usia konstruksi, tetapi juga memberikan estetika yang apik, meningkatkan kualitas hidup penghuni, dan menghemat anggaran dalam jangka panjang.
Investasi melalui material berkualitas tak hanya untuk aspek visual, tetapi juga untuk keamanan, kenyamanan, dan keberlanjutan. Maka dari itu, bila kamu ingin meningkatkan nilai properti kamu, pastikan untuk mempertimbangkan setiap material yang akan digunakan dalam renovasi.
Akhir-akhir ini, permintaan akan properti residensial mengalami peningkatan. Pada kuartal pertama 2023, pencarian dan permintaan hunian tapak di kawasan Jabodetabek menunjukkan peningkatan yang cukup positif. Ada banyak faktor yang mendorong peningkatan permintaan tersebut, salah satunya lahan yang makin terbatas. Selain itu, pengembang properti juga berlomba-lomba memberikan tawaran menarik, seperti properti pre-launch.
Apa itu properti pre-launch? Properti pre-launch adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan produk properti yang dijual sebelum pembangunan konstruksinya dimulai atau sebelum izin resmi diberikan oleh otoritas setempat.
Biasanya, pengembang menawarkan produk pre-launch karena kekurangan dana untuk memulai pembangunan properti. Bila ada konsumen yang tertarik dengan produk mereka, konsumen akan diminta sejumlah uang muka. Nah, uang muka ini digunakan untuk memulai pembangunan.
Hanya saja, tak semua orang tertarik membeli properti saat belum dibangun atau masih memasuki tahap pembangunan awal. Ini lantaran ada keraguan mengenai kejelasan dan izin resmi pembangunan properti terkait.
Meski demikian, tak sedikit orang yang justru lebih tertarik dengan properti pre-launch. Kira-kira apa ya alasannya? Simak selengkapnya dalam pembahasan berikut.
Ada sejumlah alasan mengapa beberapa orang lebih tertarik membeli properti pre-launch dibanding ready stock. Adapun alasannya adalah sebagai berikut:
Salah satu daya tarik utama properti yang belum resmi diluncurkan adalah harga yang lebih rendah dibandingkan dengan properti serupa yang sudah selesai dibangun. Pengembang biasanya juga hanya meminta beberapa persen dari total harga rumah di awal. Hal ini tentu sangat menguntungkan bagi calon pembeli yang memiliki dana terbatas.
Sebagian orang biasanya membeli properti pre-launch sebagai instrumen investasi. Terlebih bila properti yang dibeli berada di lokasi yang sudah berkembang, tentu nilai properti tersebut akan naik.
Menurut Panangian Simanungkalit yang merupakan pakar properti, properti rumah tapak yang dijual pre-launch biasanya membutuhkan waktu 6-8 bulan hingga siap ditempati. Nah, dalam kurun waktu tersebut, nilai properti bisa naik antara 10% hingga 15%. Bagi investor, ini jelas bisa menjadi peluang bagus untuk menambah portfolio investasi.
Keuntungan lain dari membeli properti pre-launch adalah bebas memilih lokasi unit. Pembeli bisa memilih blok yang paling strategis dan sesuai dengan kebutuhan. Ini penting, khususnya bagi pembeli yang masih menggunakan perhitungan feng shui.
Biasanya, properti pre-launch dijual terbatas dan hanya untuk orang-orang yang berani mengambil peluang. Hal ini bisa memberikan rasa eksklusivitas dan prestise bagi pemilik properti pre-launch. Sebab, mereka merupkan pihak-pihak yang memiliki akses terlebih dahulu ke kompleks properti. Tentu, ini menjadi rasa kebanggaan tersendiri bagi pemilik properti pre-launch.
Properti pre-launch memang menarik untuk dibeli, terlebih bagi pembeli yang ingin menggunakannya sebagai sumber investasi. Meski demikian, properti pre-launch tak bisa dibilang bebas risiko. Berikut beberapa risiko yang perlu diwaspadai sebelum membeli properti pre-launch.
Membeli produk-produk properti pre-launch bisa menjadi tindakan yang sangat berisiko. Pasalnya, kamu harus berinvestasi pada properti yang secara fisik belum dibangun atau masih dalam tahap awal konstruksi. Salah satu risiko yang perlu diwaspadai adalah kemungkinan pengembang tidak berhasil menyelesaikan proyek karena suatu hal, seperti masalah finansial.
Hal tersebut tak hanya dapat mengakibatkan keterlambatan penyelesaian pembangunan, tetapi juga pembatalan pembangunan secara menyeluruh. Jika ini terjadi, pembeli properti pre-launch jelas akan mengalami kerugian finansial yang besar.
Selain itu, ada kemungkinan bahwa properti yang kamu beli tidak sesuai dengan apa yang tertera dalam kontrak. Rencana desain atau mungkin jenis material yang diiklankan mungkin tak sesuai selama proses pembangunan berlangsung. Ini tentu dapat membuat pembeli kecewa dan bahkan bisa memengaruhi nilai properti terkait.
Membeli properti yang belum jadi juga memiliki risiko yang terkait dengan proses konstruksi. Ada kemungkinan keterlambatan dalam penyelesain pembangunan, terlebih jika pengembang mengalami sejumlah masalah. Di antaranya masalah teknis, terkendala cuaca buruk, atau bahkan masalah finansial. Keterlambatan ini bisa mengganggu rencana kamu, terutama bila kamu memiliki tenggat waktu tertentu untuk segera pindah dari rumah lama.
Di samping itu, ada risiko terkait kualitas pembangunan. Kualitas hasil pengerjaan dan material yang digunakan mungkin tidak sesuai dengan harapan atau apa yang dijanjikan pengembang. Hal ini bisa berdampak pada durabilitas, kenyamanan, dan nilai properti. Bahkan dalam beberapa kasus, pemilik properti pre-launch harus mengeluarkan dana lagi untuk memperbaiki hasil konstruksi yang kurang bagus.
Sebelum memutuskan untuk membeli properti pre-launch, penting untuk mengecek reputasi dan kredibilitas pengembang terlebih dahulu. Bila kamu memilih pengembang yang memiliki riwayat buruk, seperti proyek tidak berjalan atau macet di tengah jalan, kamu berisiko menghadapi kendala yang dapat merugikan investasi kamu.
Pengembang yang tidak bisa memenuhi kewajibannya atau terlibat dalam tindakan yang merugikan dapat membuat pembeli properti merugi secara finansial. Oleh sebab itu, lakukan riset mendalam mengenai pengembang terlebih dahulu. Hal ini termasuk mencari tahu proyek-proyek yang sudah mereka kerjakan dan apakah ada kendala selama proses mengerjakan proyek-proyek tersebut.
Ketika kamu memutuskan untuk membeli properti dengan status pre-launch, berarti kamu percaya dengan presentasi pemasaran maupun desain yang ditawarkan pengembang. Hal ini bisa menjadi salah satu risiko yang perlu kamu waspadai. Pasalnya, ada kemungkinan desain atau fitur yang ditawarkan pengembang tidak sesuai dengan hasil akhir.
Tak hanya itu, kualitas material yang digunakan dalam proses pembangunan mungkin tidak sesuai dengan harapan. Alhasil, bangunan tidak memiliki daya tahan yang bagus dan mungkin saja hasil pengerjaannya juga tidak memuaskan. Risiko ini dapat dihindari dengan memastikan ke pihak pengembang mengenai spesifikasi desain dan material yang digunakan. Selain itu, pastikan pula ada jaminan yang kuat bila terjadi perubahan dalam proses konstruksi.
Pembelian properti pre-launch juga memiliki risiko yang berhubungan dengan fluktuasi pasar. Risiko satu ini perlu diwaspadai bagi calon pembeli yang ingin menjadikan properti sebagai aset investasi. Seperti yang mungkin sudah kamu ketahui, nilai properti sangat dipengaruhi oleh naik turunnya kondisi pasar.
Meskipun kamu berharap nilai properti akan terus meningkat, kondisi pasar properti lah yang menentukannya. Adakalanya harga properti turun, adakalanya naik, tergantung situasi pasar. Untuk itu, kamu perlu memahami risiko fluktuasi pasar ini, terutama di wilayah properti yang kamu incar.
Membeli properti pre-launch merupakan pilihan yang menarik tetapi juga berisiko. Jadi, sebelum kamu memutuskan untuk membeli properti jenis ini, pahami dengan baik setiap risiko yang ada. Dengan begitu, kamu bisa mengambil langkah tepat untuk melindungi nilai properti kamu.
Mencari pembiayaan properti yang sesuai dengan kemampuan finansial pribadi kerap menjadi tantangan bagi banyak orang. Namun, ada banyak solusi inovatif yang bisa Anda gunakan untuk mewujudkan properti impian. Salah satunya adalah mengajukan pembiayaan lewat lembaga crowdfunding properti.
Sederhananya, crowdfunding merupakan metode pembiayaan atau permodalan yang melibatkan banyak pihak untuk mendukung suatu usaha. Untuk lebih jelasnya, simak terus ulasan berikut ini.
Melansir laman DJKN Kemenkeu, crowdfunding adalah sistem pendanaan usaha atau proyek yang melibatkan masyarakat luas. Dengan kata lain, crowdfunding properti adalah pengumpulan dana untuk membiayai suatu proyek properti di mana dana berasal dari banyak orang. Dalam hal ini, pihak yang mendanai proyek disebut sebagai investor atau pemodal.
Proyek properti yang mendapatkan pembiayaan melalui crowdfunding cukup beragam. Di antaranya pembelian properti, renovasi, pengembangan properti, dan proyek-proyek konstruksi lainnya. Pemilik proyek umumnya bekerja sama dengan lembaga penyedia crowdfunding untuk mempublikasikan rencana proyek mereka secara daring.
Semua pihak yang berencana menjadi pemodal bisa mengakses informasi mengenai proyek-proyek properti yang ada. Informasi tersebut mencakup rencana proyek, risiko, dan prospek keuntungan yang bisa didapatkan oleh pemodal.
Dalam beberapa kasus, lembaga crowdfunding memberi peluang para pemodal untuk menjadi pemilik dari separuh nilai aset properti yang mereka danai. Bagi individu dengan dana terbatas, mereka bisa mendapatkan properti impian lewat platform crowdfunding. Pun begitu dengan pengembang properti, mereka bisa mengajukan pembiayaan proyek lewat crowdfunding.
Melansir dari berbagai sumber, crowdfunding properti dibagi menjadi beberapa jenis, di antaranya:
Lantas, bagaimana cara kerja crowdfunding properti? Melansir dari laman Forbes dan Crowdfunding.com, berikut cara kerja crowdfunding dalam pembiayaan properti:
Individu, pengembang atau pemilik proyek properti terlebih dahulu merencanakan proyek yang membutuhkan pembiayaan. Bisa berupa pembelian, renovasi, pengembang maupun proyek pembangunan lainnya.
Selanjutnya, pemilik proyek mendaftarkan proyeknya ke penyedia layanan crowdfunding properti tepercaya dan sudah mendapat lisensi. Pemilik wajib memberikan informasi rinci mengenai proyeknya. Di antaranya menyertakan deskripsi proyek, rencana keuangan, durasi proyek, dan potensi keuntungan.
Penyedia layanan crowdfunding akan mempublikasikan proposal pemilik proyek. Selanjutnya, para investor akan mempelajari proposal tersebut. Mereka bisa melihat apakah proyek yang dipelajari memiliki prospek yang bagus atau tidak.
Bila pemodal tertarik, mereka bisa melakukan pendaftaran ke platform crowdfunding dan menentukan berapa dana yang mau mereka sumbangkan. Umumnya, platform sudah menentukan minimal dana yang bisa disetorkan.
Setelah dana proyek mencapai target yang ditentukan, pihak penyedia layanan crowdfunding akan menyalurkan dana tersebut ke pemilik proyek. Dana yang diberikan harus digunakan untuk melaksanakan proyek sesuai dengan rencana.
Selama proyek berlangsung, pemilik wajib menginformasikan setiap pembaruan yang ada pada pemberi modal. Contohnya informasi mengenai perkembangan proyek, pemanfaatan dana, dan laporan keuangan. Informasi ini umumnya disampaikan melalui pihak penyalur dana, dalam hal ini adalah platform crowdfunding.
Ketika proyek sudah selesai, pihak pemberi modal berhak mendapatkan profit dari modal yang sudah mereka berikan. Profit bisa berupa pembagian laba sesuai dengan persentase investasi atau pengembalian modal.
Tak jauh berbeda dari skema pembiayaan properti lainnya, crowdfunding properti bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat dalam mendapatkan properti. Selain itu, masih ada manfaat lainnya, di antaranya:
Salah satu fungsi utama crowdfunding properti adalah untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan dana untuk membiayai proyek properti mereka. Melalui pengumpulan dana dari banyak pihak, penerima pembiayaan dapat memulai, membeli atau melanjutkan konstruksi properti mereka.
Pembiayaan properti ditawarkan oleh banyak pihak, mulai dari lembaga perbankan hingga non-perbankan. Dengan adanya perusahaan-perusahaan penyedia layanan crowdfunding properti, masyarakat mendapatkan satu alternatif non-konvensional. Lewat crowdfunding, masyarakat bisa mengajukan pembiayaan secara lebih fleksibel dan juga menghindari persyaratan pengajuan yang umumnya sangat ketat.
Melalui layanan crowdfunding properti, penerima pembiayaan bisa menjalin hubungan dengan para pemilik modal. Hal ini tentunya dapat membuka peluang untuk menjalin bisnis properti di masa mendatang.
Bila penerima pembiayaan adalah pengembang properti, maka mereka dapat meningkatkan visibilitas produk properti mereka. Pasalnya, mereka wajib mencantumkan informasi sejelas mungkin mengenai proyek yang akan dilangsungkan. Dengan begitu, mereka bisa meningkatkan jangkauan pemasaran dan menarik lebih banyak calon konsumen bahkan sebelum proyek selesai.
Pemodal memegang peran krusial dalam suatu crowdfunding properti. Penerima pembiayaan bisa menjalin hubungan dengan mereka untuk mendapatkan pengetahuan, memperluas koneksi, maupun mendapatkan saran guna meningkatkan pengerjaan dan kesuksesan proyek properti.
Melihat penjelasan di atas, crowdfunding jelas dapat menjadi alternatif yang solutif untuk mendapatkan pembiayaan. Seperti skema pembiayaan lainnya, crowdfunding juga memiliki risiko tersendiri, di antaranya:
Di Indonesia, crowdfunding properti sudah mulai diminati sejumlah masyarakat, khususnya pelaku bisnis properti. Sebab, skema pembiayaan ini cukup solutif bagi orang-orang yang tidak memiliki akses untuk mendapatkan pembiayaan konvensional, seperti lewat bank.
Usaha Menengah, Kecil, dan Mikro (UMKM) adalah penggerak roda perekonomian Indonesia. Melansir DataIndonesia.id, jumlah UMKM yang sudah terdaftar dalam ekosistem digital mencapai lebih dari 20 juta unit per 2022. Agar bisa terus eksis dalam ekosistem tersebut, wajib hukumnya bagi pelaku UMKM untuk bisa menerapkan strategi pemasaran digital.
Dengan strategi yang tepat, bisnis bisa beradaptasi dengan lebih mudah di era digital yang terus berubah. Di sisi lain, hal ini juga dapat membantu bisnis menjaga relasi dengan konsumen sekaligus mengenal kompetitor. Mau tahu apa saja strategi pemasaran digital yang cocok untuk UMKM? Pelajari lebih lanjut dalam ulasan berikut.
Secara umum, strategi pemasaran digital adalah serangkaian cara-cara efektif untuk melaksanakan pemasaran barang dan/atau jasa melalui media digital. Contohnya seperti melalui media sosial, situs web, marketplace, e-commerce, email, dan lain sebagainya.
Memang, sudah banyak UMKM yang terjun ke ekosistem digital. Nah, agar dapat menarik target pasar dan eksis dalam persaingan, ada beberapa strategi pemasaran yang perlu dilakukan. Adapun strategi yang dimaksud adalah:
1. Lakukan riset mendalam mengenai target pasar
Strategi yang paling utama adalah melakukan riset secara mendalam mengenai target konsumen. Langkah ini tak hanya penting dalam pemasaran digital, tetapi juga dalam pemasaran tradisional. Selain itu, riset juga bisa menjadi fondasi sebelum menjalankan berbagai jenis promosi dan kampanye.
Setidaknya, ada beberapa hal yang perlu diketahui dalam riset target pasar, di antaranya:
Dengan menjawab beberapa contoh pertanyaan di atas, Anda bisa mengategorikan target konsumen berdasarkan karakteristik dan kebutuhan mereka. Ini lantaran masing-masing konsumen memiliki kebutuhan dan strategi promosi yang berbeda.
2. Cari tahu produk yang dibutuhkan target pasar
Langkah yang kedua adalah mencari tahu apakah produk yang Anda tawarkan sudah sesuai dengan kebutuhan target pasar atau belum. Anda tak bisa sembarangan memproduksi barang atau jasa untuk dijual.
Produk harus dibuat karena memang dicari atau dibutuhkan oleh konsumen. Kalau tidak, Anda akan kesulitan untuk menggaet konsumen. Alhasil, bisnis Anda pun akan merugi. Bila Anda menciptakan suatu produk yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan target konsumen, mereka pasti tertarik untuk membelinya.
Sekalipun suatu produk dibanderol dengan harga tinggi, konsumen tetap akan mencarinya. Dengan catatan, produk tersebut memiliki kualitas terjamin dan memang dibutuhkan oleh konsumen.
3. Cari diferensiasi produk agar beda dari kompetitor
Beragamnya inovasi teknologi membuat proses pemasaran produk menjadi makin efisien dan efektif. Namun, di sisi lain, hal ini juga membuat kompetisi antar merek menjadi makin ketat. Terlebih lagi, pemain baru sering kali kesulitan untuk mendapatkan konsumen pertama meskipun sudah memiliki eksistensi di internet. Lantas, bagaimana solusinya?
Satu-satunya solusi adalah menciptakan diferensiasi produk. Maksudnya adalah menemukan apa yang membuat produk Anda beda dari yang lain. Faktor pembeda tersebut harus yang bersifat positif agar membuat calon konsumen penasaran untuk mencobanya.
4. Ciptakan desain kemasan yang menarik
Salah satu aspek penting yang menjadi daya tarik utama calon konsumen adalah desain kemasan yang menarik. Pun begitu dalam promosi digital, kemasan produk harus ditampilkan seapik dan sejelas mungkin.
Pasalnya, konsumen cenderung menilai suatu kualitas produk berdasarkan desain kemasannya. Makin menarik desainnya, makin mudah pula untuk menggaet minat konsumen agar membeli dan mencoba produk terkait.
5. Buat website khusus bisnis
Pada dasarnya, tak semua jenis UMKM harus memiliki eksistensi berupa situs web. Ini lantaran biaya untuk mengelola situs web bisnis tidaklah murah. Namun, bukan berarti tidak harus, asalkan ada modal cukup dan memang butuh situs web, mengapa tidak?
Situs web bisa menjadi “rumah online” untuk menjalankan aktivitas bisnis secara daring. Melalui situs web, Anda bisa memberikan banyak informasi bisnis. Di antaranya mengenai jenis-jenis produk, cara penggunaan, manfaat, cara melakukan pemesanan, dan lain sebagainya.
6. Manfaatkan channel digital untuk promosi
Tak sedikit UMKM yang sudah memiliki eksistensi di media sosial, seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan Twitter. Lewat sejumlah platform tersebut, suatu bisnis bisa mendapatkan exposure dengan mudah.
Bakal makin mudah lagi bila menggunakan jasa influencer yang sesuai dengan target pemasaran produk. Namun, perlu diingat bahwa jasa influencer media sosial tidaklah murah. Untuk mengatasinya, Anda bisa membuat promosi produk semenarik mungkin melalui video pendek, caption menarik dengan mengoptimalkan penggunaan SEO, foto produk yang jelas, dan lain sebagainya.
7. Berikan layanan konsumen yang memuaskan
Produk Anda mungkin menarik bagi banyak calon konsumen. Namun calon konsumen tidak akan menjadi konsumen bila Anda tidak memberikan pelayanan yang memuaskan. Ya, benar, pelayanan konsumen adalah salah satu kunci utama tingkat kesuksesan UMKM.
Dalam pemasaran digital, pelayanan dapat diberikan melalui tanya jawab lewat fitur chat, reply komentar maupun lewat story atau dibuat menjadi video pendek. Pengelola media sosial juga harus responsif agar calon konsumen tidak pindah ke kompetitor lain.
8. Dorong loyalitas pelanggan
UMKM sulit untuk bisa bertahan di tengah persaingan digital yang ketat bila tidak ada pelanggan yang loyal. Alasannya karena menjual produk ke pelanggan lebih mudah dibanding mencari konsumen baru.
Loyalitas pelanggan bisa diciptakan dengan memberikan berbagai penawaran menarik pada konsumen. Contohnya mendapat potongan harga bila membeli produk dengan total harga tertentu. Hal ini bisa juga dilakukan dengan memberikan poin yang jika dikumpulkan bisa digunakan untuk mendapatkan potongan harga.
9. Perbanyak membangun jaringan dengan mitra bisnis
Pada dasarnya, menjalankan UMKM tidak hanya tentang bisnis Anda sendiri. Anda pasti akan terikat dengan banyak mitra bisnis. Contohnya supplier bahan baku, distributor, agen, dan masih banyak lagi.
Pihak-pihak itulah yang ikut membantu mengembangkan bisnis Anda. Untuk itu, jagalah relasi baik dengan pihak-pihak tersebut agar jaringan mitra bisnis Anda lebih luas lagi. Misalnya dengan supplier, karena Anda selalu membayar tagihan sebelum jatuh tempo, supplier tersebut pasti akan memberi Anda penawaran menarik, seperti diskon.
10. Konsisten
Tak semua pelaku UMKM bisa konsisten menjalani bisnisnya. Sebab itu, banyak UMKM yang tak bisa bertahan lama dan biasanya hanya bersifat musiman mengikuti apa yang sedang ngetren saat itu.
Meskipun ide bisnis termasuk musiman, bisnis tersebut memiliki potensi untuk bisa eksis hingga bertahun-tahun. Kuncinya adalah konsisten menerapkan strategi pemasaran yang tepat. Misalnya, tren pemasaran yang sedang populer saat ini adalah video pendek di media sosial. Maka Anda juga harus menerapkan strategi pemasaran yang serupa agar bisnis bisa tetap bertahan.
Itulah strategi pemasaran digital yang efektif untuk UMKM. Mengingat era digital selalu mengalami perubahan, maka Anda wajib untuk selalu terbuka dengan tren-tren baru—termasuk tren pemasaran digital agar bisnis tidak ketinggalan zaman dan bisa terus bertahan dalam kompetisi.
Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2023 akan segera diselenggarakan. Kegiatan ini diprakarsai oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2016. Bersama kementerian atau lembaga terkait dan para pelaku Industri Jasa Keuangan (IJK), OJK menyelenggarakan BIK setiap tahun—tepatnya pada bulan Mei hingga Oktober di mana Oktober menjadi puncak BIK.
Di tengah kesenjangan ekonomi yang masih menjadi tantangan di Tanah Air, BIK menjadi momentum penting untuk menciptakan kesadaran dan tindakan nyata dalam mendorong pemerataan akses keuangan.
Tahun ini, BIK bertujuan memberikan peluang bagi otoritas, lembaga keuangan, sektor swasta, dan masyarakat luas untuk ikut memeratakan akses keuangan demi kesejahteraan bersama. Bagaimana strateginya? Terus simak penjelasan berikut ini.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai Bulan Inklusi Keuangan 2023, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai inklusi keuangan itu sendiri. Secara umum, inklusi keuangan dapat didefinisikan sebagai upaya pemerataan akses masyarakat terhadap produk dan jasa keuangan.
Inklusi keuangan merupakan konsep yang mengutamakan pentingnya akses keuangan yang adil dan inklusif kepada semua individu, terlepas dari latar belakang mereka. Dengan kata lain, inklusi keuangan ditujukan untuk memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mendapatkan akses layanan keuangan. Contohnya seperti tabungan, asuransi, pinjaman hingga pembayaran digital.
Inklusi keuangan memiliki dampak positif yang cukup signifikan terhadap ekonomi dan kesejahteraan sosial suatu negara. Menurut Bank Dunia, inklusi keuangan merupakan kunci untuk mengurangi tingkat kemiskinan yang cukup ekstrem.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah sejumlah alasan utama mengapa inklusi keuangan patut untuk terus diupayakan oleh berbagai pihak:
Inklusi keuangan memungkinkan masyarakat dan pelaku usaha kecil dan mikro untuk mendapatkan akses pemodalan. Dengan begitu, masyarakat bisa mengembangkan usaha dan menciptakan banyak lapangan kerja baru. Hal ini tentunya dapat menjadi kontribusi langsung terhadap pertumbuhan ekonomi negara yang berkelanjutan dan lebih inklusif.
Inklusi keuangan juga memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan berbagai layanan keuangan. Contohnya, masyarakat bisa menyimpan uang, mengajukan pinjaman modal, membeli asuransi, dan lain sebagainya. Bila terus diberdayakan, hal ini bisa membantu pemerintah untuk menghapus kesenjangan ekonomi.
Inklusi keuangan penting dalam mempertahankan stabilitas ekonomi masyarakat. Saat masyarakat memiliki kemampuan finansial dan keterampilan dalam mengelola keuangan, mereka akan lebih mampu bertahan dalam segala jenis kondisi ekonomi. Hal ini juga berlaku bagi para pelaku usaha, khususnya segmen UMKM.
Bagaimana, Anda sudah paham bagaimana pentingnya inklusi keuangan bagi ekonomi masyarakat? Sekarang, saatnya kita membahas mengenai Bulan Inklusi Keuangan 2023.
Dalam puncak pelaksanaan BIK nanti, lembaga penyelenggara (OJK) umumnya akan melakukan kilas balik terlebih dahulu ke BIK tahun 2022. Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana pencapaian kegiatan BIK tahun itu dan tingkat trennya.
Melansir laman OJK, inklusi keuangan Indonesia mencapai angka 85,10%, sekitar 9% lebih tinggi daripada tahun 2019 yang hanya 76%. Pada 2022, Indonesia mengalami peningkatan inklusi keuangan berkat adanya upaya yang dilakukan oleh pemerintah, sektor swasta, dan lembaga keuangan.
Berikut adalah penjelasan singkat mengenai tren inklusi keuangan di Indonesia pada tahun 2022:
Pada tahun 2022, Indonesia mengalami perkembangan penyediaan layanan keuangan digital. Banyak lembaga perbankan dan non-perbankan berbondong-bondong meluncurkan aplikasi keuangan digital. Contohnya aplikasi perbankan, dompet digital, dan platform untuk melakukan pembayaran digital.
Penggunaan uang elektronik juga mengalami peningkatan yang cukup pesat di Indonesia. Uang elektronik memungkinkan masyarakat untuk melakukan pembayaran non-tunai dengan mudah dan cepat, khususnya pada transaksi ritel dan transportasi.
Masih melansir laman OJK, literasi keuangan masyarakat Indonesia juga mengalami peningkatan pada 2022, yakni mencapai 49,68%. Pencapaian ini tentu tak lepas dari segala upaya pemerintah. Upaya yang dimaksud antara lain mengadakan program edukasi tentang manajemen keuangan, investasi, dan pengelolaan utang.
Inklusi keuangan Indonesia pada 2022 juga melibatkan pemberdayaan keuangan mikro dan kecil. Pemerintah bersama lembaga keuangan berkolaborasi untuk memberikan kemudahan akses keuangan dan pelatihan kepada para pelaku UMKM. Mereka memperkenalkan pada UMKM mengenai program-program sekaligus kebijakan pinjaman modal untuk UMKM.
Bulan Inklusi Keuangan 2023 mengusung tema kegiatan “Akses Keuangan Merata, Masyarakat Sejahtera”. Rangkaian kegiatan BIK 2023 sudah dimulai sejak Mei kemarin dan puncaknya pada Oktober mendatang. Melansir dari edaran Terms of Reference (TOR) BIK 2023 dari OJK, berikut adalah sejumlah tujuan dari kegiatan Bulan Inklusi Keuangan tahun ini:
Masih melansir dari TOR BIK 2023, berikut adalah sejumlah kegiatan yang dilaksanakan dalam BIK 2023:
Bulan Inklusi Keuangan 2023 merupakan momentum krusial untuk mewujudkan akses keuangan yang merata demi kesejahteraan masyarakat. Melalui serangkaian kegiatan BIK, para penyelenggara berharap bisa terus meningkatkan akses keuangan, pemahaman, dan penggunaan produk dan layanan keuangan. Tujuan utama dari kegiatan tahunan ini tak lain adalah untuk mewujudkan keuangan Indonesia yang makin inklusif.
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah salah satu cara mudah untuk bisa memiliki rumah di Indonesia. Hanya saja, banyak masyarakat yang masih ragu untuk mengajukan KPR. Alasannya beragam, salah satunya karena mereka menganggap KPR menambah beban finansial. Padahal jika dipahami secara lebih mendalam, KPR justru bisa membantu masyarakat mewujudkan kebebasan finansial.
Apa itu kebebasan finansial? Secara umum, kebebasan finansial merupakan kondisi di mana individu memiliki pemasukan yang cukup, pengeluaran yang terkelola dengan baik, serta memiliki tabungan dan investasi guna memenuhi kebutuhan sehari-hari dan masa depan.
Kebebasan finansial merupakan sesuatu yang harus diwujudkan oleh setiap individu. Sebab, kebebasan finansial dapat membantu individu mengendalikan kehidupan finansialnya. Di samping itu, mereka juga akan bebas dari stres yang berhubungan dengan kebutuhan finansial.
Melansir laman FEB Universitas Airlangga, ada enam tahap yang perlu dilewati oleh individu untuk mewujudkan kebebasan atau kemerdekaan finansial. Apa saja?
Pada penjelasan di atas disinggung bahwa memiliki rumah masuk ke dalam tahap ketiga menuju kebebasan finansial. Dengan kata lain, program-program pembiayaan kepemilikan rumah seperti KPR adalah salah satu cara untuk mewujudkan kondisi finansial yang lebih merdeka. Bagaimana bisa? Berikut penjelasannya.
KPR memang akan membuat Anda memiliki utang karena harus mencicil angsuran rumah setiap bulannya. Meski demikian, KPR juga bisa membuat Anda memiliki aset jangka panjang. Khususnya bagi Anda memiliki keterbatasan dana tunai, jelas KPR adalah pilihan yang tepat. Nah, berikut beberapa faktor faktor yang membuat KPR bisa menjadi jalan untuk memiliki aset:
Sebelum mengajukan KPR, Anda wajib memiliki perencanaan keuangan yang baik. Bahkan setelah pengajuan KPR pun, Anda akan merasa lebih bersemangat dan konsisten dalam mengatur keuangan bulanan. Secara tidak langsung, KPR membantu Anda untuk mewujudkan perencanaan keuangan yang lebih baik dengan cara-cara berikut ini:
Pemerintah memiliki banyak program KPR yang bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial setiap individu. Dalam konteks mewujudkan kebebasan finansial, Anda tentunya tidak akan memilih KPR yang berada di luar batas kemampuan finansial. Nah, inilah yang membuat Anda bisa mewujudkan kondisi finansial yang lebih merdeka.
Sebelum mengajukan KPR, idealnya Anda terlebih dahulu harus memilih jenis dan jangka waktu kredit. Semuanya harus Anda sesuaikan dengan kemampuan finansial saat itu juga. Bila Anda memilih KPR yang berada di luar batas kemampuan, maka mustahil bagi Anda untuk bisa mewujudkan kebebasan finansial. Pasalnya, Anda akan mengalami kesulitan untuk segera bebas dari angsuran KPR.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, membayar cicilan KPR secara teratur membantu Anda untuk membangun ekuitas properti. Ada beberapa langkah yang bisa Anda terapkan agar properti KPR Anda memiliki ekuitas:
Mengajukan KPR untuk membeli rumah lebih dari sekadar memenuhi kebutuhan hunian, namun juga bisa Anda jadikan sebagai investasi jangka panjang. Seperti yang sudah dijelaskan, nilai properti akan terus meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Nah, dengan memiliki rumah melalui KPR, Anda bisa mendapatkan manfaat dari kenaikan nilai properti tersebut.
Di samping itu, KPR juga mendorong Anda untuk bisa mengelola biaya hidup dengan lebih bijaksana. Tak hanya biaya hidup sehari-hari, namun juga biaya hidup untuk masa depan yang sulit untuk diprediksi.
Dengan memiliki rumah melalui KPR, Anda bisa mewujudkan kebebasan dan stabilitas dalam perencanaan keuangan untuk hari esok. Sebab, jumlah cicilan KPR cenderung stabil, khususnya bila Anda memilih KPR syariah. Cicilan yang stabil juga lebih mudah diatur dalam anggaran bulanan.
Dengan begitu, Anda bisa memiliki perencanaan keuangan yang lebih baik. Di sisi lain, Anda bisa memiliki peluang lebih besar untuk mengalokasikan sebagian pendapatan untuk tujuan lain, seperti menabung atau investasi untuk hari tua.
Jadi, itulah sejumlah alasan mengapa mengajukan KPR bisa menjadi cara untuk menggapai kebebasan finansial. Dengan KPR, Anda bisa memiliki aset jangka panjang secara lebih mudah. KPR juga memungkinkan Anda untuk bisa memiliki kondisi finansial yang lebih sehat.
Renovasi adalah suatu proses yang penting untuk dilakukan guna memperbarui, memperbaiki, atau mengubah tampilan dan fungsi rumah. Renovasi tak harus dilakukan secara besar-besaran. Kamu bisa memilih ruangan yang memang perlu diperbaiki atau diperbarui terlebih dahulu, contohnya dapur.
Dapur merupakan bagian penting dalam suatu hunian. Tak hanya sebagai tempat memasak maupun menyiapkan makanan, dapur juga bisa menjadi tempat untuk berkreativitas. Buat kamu yang kebetulan punya rumah kecil, merenovasi dapur dapat menjadi tantangan sendiri. Terlebih lagi, kalau kamu butuh dapur yang tak hanya enak dipandang tetapi juga fungsional.
Desain renovasi yang tepat untuk menyiasati dapur yang kecil adalah desain minimalis. Secara umum, desain minimalis adalah desain yang menghapus elemen-elemen tidak penting dan hanya meninggalkan elemen yang krusial saja.
Namun, ada juga yang mendefinisikan desain minimalis sebagai konsep desain yang mengombinasikan kesederhanaan dan estetika. Jadi, hasilnya adalah dekorasi yang cukup luwes dan tentunya tidak berlebihan.
Nah, buat kamu yang lagi butuh ide renovasi dapur dengan desain minimalis tanpa harus mengorbankan sisi fungsionalnya, berikut beberapa yang bisa kamu jadikan inspirasi.
Salah satu kunci utama dalam mewujudkan dapur minimalis adalah memaksimalkan penggunaan ruang, khususnya pada bagian lantai dan langit-langit. Untuk langit-langit, kamu bisa memasang rak gantung atau kabinet (kitchen set) tempel untuk menyimpan panci, wajan, piring, dan alat masak serta alat makan lainnya.
Kamu juga bisa menambahkan lemari khusus untuk bagian bawah dapur. Agar dapur terlihat longgar dan rapi, kamu bisa memilih lemari yang memiliki banyak laci. Laci-laci tersebut dapat kamu manfaatkan untuk menyimpan beragam perlengkapan dapur. Pastikan pula untuk memilih warna yang sesuai dengan desain minimalis yang kamu kehendaki.
Kalau area dapur di rumah kamu tidak begitu sempit, pertimbangkan untuk menambahkan kitchen island atau kitchen bar. Kitchen island memiliki fungsi ganda, yakni sebagai meja kerja tambahan dan juga untuk area makan. Namun, kalau ukuran dapur kamu tak begitu luas, coba pertimbangkan untuk menempatkan kitchen bar.
Baik kitchen island maupun kitchen bar sama-sama dapat kamu manfaatkan sebagai meja makan maupun area untuk menyiapkan makanan. Jadi, kamu tinggal menambahkan beberapa kursi bar di sekelilingnya. Untuk modelnya sendiri bisa kamu sesuaikan dengan konsep dapur minimalis.
Jangan lupa juga untuk memastikan bahwa kitchen island atau kitchen bar yang kamu pilih memiliki desain minimalis dengan fitur kabinet di dalamnya. Dengan begitu, kamu bisa menyimpan peralatan dan perlengkapan dapur, seperti telenan, pisau, dan alat masak lainnya. Jadi, kamu tak perlu lagi menambahkan kabinet tambahan yang bisa memakan ruang.
Kalau area dapur kamu terbatas dan tidak memungkinkan untuk menambahkan kitchen island atau kitchen bar, kamu masih bisa lho menciptakan area makan yang nyaman di sana. Salah satu caranya adalah kamu membeli kitchen set minimalis berbentuk huruf L. Nah, bagian table top pada kitchen set tersebut bisa kamu gunakan sebagai area makan.
Solusi selanjutnya adalah menggunakan meja lipat yang bisa kamu lipat saat sedang tidak digunakan. Sementara itu, untuk tempat duduknya, kamu bisa memilih kursi yang tidak memakan banyak ruang dan mudah untuk dipindah-pindahkan. Jadi, kalau mau masak, kamu bisa melipat meja dan menggeser kursi agar tidak menghambat pergerakan di dapur minimalis kamu.
Salah satu cara paling simpel untuk memperbarui tampilan ruangan adalah dengan mengecat ulang dinding. Hal ini juga berlaku pada area dapur kamu. Kalau kamu memiliki dapur dengan ukuran mungil, usahakan untuk menghindari menggunakan cat dengan warna-warna gelap. Pilihlah warna netral, seperti putih, abu-abu muda atau krem untuk dinding dapur kamu.
Warna netral merupakan salah satu elemen yang dapat kamu unggulkan untuk menciptakan ruangan dengan konsep minimalis. Selain dengan mengecat dinding, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk memasang wallpaper khusus dapur.
Pilihlah wallpaper dengan motif yang tidak terlalu ramai dengan warna dasar netral. Tujuannya tak lain agar dapur kamu tetap terlihat minimalis, estetis, dan bersih. Oh iya, perhatikan juga bahan wallpaper yang mau kamu pilih, ya. Kamu bisa memilih wallpaper dari bahan PVC atau vinyl karena keduanya terkenal awet dan mudah dibersihkan.
Kalau kamu bosan dengan tampilan dapur atau mungkin dapur terlihat sempit, coba tata ulang furnitur dan peralatan di dapur kamu. Mulailah dengan menyingkirkan peralatan dapur yang sudah benar-benar tidak kamu gunakan. Sebab, alat-alat tersebut hanya akan membuat dapur kamu terlihat penuh dan ini tidak sesuai dengan konsep minimalis yang kamu inginkan.
Kalau sudah, tata ulang furnitur-furnitur yang ada di dapur mungil kamu. Sebelum memulainya, kamu bisa membuat sketsa atau rencana tata letak terlebih dahulu. Tujuannya agar kamu bisa meletakkan setiap elemen dapur di tempat yang sesuai dengan kebutuhan.
Pastikan area masak, mencuci, dan menyimpan bahan makanan terorganisasi dengan baik dan mudah untuk dijangkau oleh siapa saja. Hindari menggabungkan area bersih dan kotor agar ruang dapur kamu tetap higienis dan bebas kontaminasi silang.
Pencahayaan memainkan peran penting dalam mewujudkan dapur dengan konsep minimalis. Kamu bisa mengganti lampur dapur kamu yang lama dengan lampu LED atau jenis lampu hemat energi lainnya. Lampu LED dapat membuat area dapur kamu memiliki pencahayaan yang terang dan jelas.
Selain lampu utama, kamu juga bisa menambahkan lampur baca di bagian bawah kabinet gantung. Lampu ini akan memberi kamu cahaya tambahaan saat memasak. Pasalnya, beberapa jenis lampu utama sering kali tidak cukup untuk menerangi area memasak.
Ide renovasi yang terakhir adalah dengan merombak ubin dapur. Ide ini bisa kamu terapkan kalau dapur kamu memiliki ubin yang sudah terlihat tidak menarik lagi atau rusak. Kamu bisa menggantinya dengan ubin baru yang memiliki warna dan motif yang menarik tetapi tetap tidak terlalu berlebihan.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan ubin backsplash yang cantik untuk memberikan sedikit sentuhan dekoratif pada dapur minimalis kamu. Tak hanya sebagai dekorasi, ubin backsplash juga bisa melindungi dinding dapur kamu dari percikan minyak dan noda-noda memasak lainnya.
Itulah beberapa ide renovasi untuk dapur minimalis, estetis, dan tentunya tetap fungsional. Jangan pernah merasa ragu untuk bereksperimen dengan desain dan tata letak dapur kamu. Tujuannya agar kamu memiliki dapur yang sesuai dengan preferensi gaya dan kebutuhan rumah kamu. Selamat mencoba!
Sama seperti banyak hal lainnya, tren desain interior rutin mengalami perubahan. Untuk tren desain interior 2023, banyak desainer menganggap mayoritas orang akan lebih fokus ke hunian yang membuat pikiran rileks.
Menilik tahun sebelumnya, desain interior didominasi dengan gaya minimalis dan pilihan warna-warna kalem. Lantas, bagaimana dengan tren penataan ruang 2023? Meski setengah tahun lagi sudah memasuki tahun 2024, tren desain interior di tahun ini masih cocok buat kamu jadikan inspirasi.
Tak hanya interior rumah tapak saja, kalau kamu mau upgrade tampilan kos atau apartemen jadi lebih ciamik, gaya penataan ruang tahun 2023 berikut bisa kamu jadikan referensi. Yuk, simak!
Tren desain interior yang makin populer di tahun 2023 adalah penggunaan sustainable material atau material berkelanjutan. Material dalam hal ini bukan hanya material untuk furnitur dan perabot rumah, tetapi juga bahan bangunan konstruksi rumah.
Pada tahun 2023 ini, banyak orang makin peduli dengan dampak buruk perubahan iklim. Salah satu cara untuk menekan dampak perubahan iklim adalah dengan memilih furnitur dan perabot rumah dari material berkelanjutan. Beberapa material yang banyak digunakan antara lain bambu, rotan, gabus (cork), dan material ramah lingkungan lainnya.
Mayoritas dari material sustainable tersebut memiliki warna cokelat alami. Jadi, bila diaplikasikan dengan apik sebagai dekorasi ruangan, maka material tersebut bisa membuat penghuninya lebih rileks.
Warna earth tone atau alam sudah populer sejak 2022. Nah, warna-warna tersebut ternyata masih diminati masyarakat hingga tahun ini. Namun kali ini, warna hijau dengan berbagai tone lah yang sedang digandrungi banyak pemilik rumah, terutama hijau sage.
Bila diaplikasikan dengan apik, warna hijau sage bisa membuat ruangan di rumah memiliki suasana yang tenang dan adem. Di samping itu, palet warna hijau ini dapat dikombinasikan dengan banyak warna netral maupun non-netral. Di antaranya putih, hitam, jingga tua, dan emas.
Oh iya, warna hijau sage bisa diaplikasikan di semua ruang, termasuk kamar tidur, dapur, hingga ruang tamu. Pasalnya, warna yang bahkan populer sebagai warna busana ini membuat ruangan memiliki nuansa yang menenangkan.
Tren desain interior 2023 yang selanjutnya adalah micro luxury atau penambahan sedikit aksen mewah pada penataan ruang. Tak sedikit orang yang suka dengan interior glamor, terlebih bila konsep desain tersebut bisa direalisasikan dengan budget yang nggak bikin kantong bolong.
Sesuai namanya, micro luxury merupakan pemberian sedikit sentuhan mewah di sejumlah ruangan tertentu. Contohnya di ruang makan, dapur, kamar mandi, dan kamar tidur. Tren desain ini memang bisa membuat ruangan terlihat lebih menarik. Dengan catatan, proses desain dilakukan dengan mempertimbangkan banyak elemen visual.
Kalau kamu tertarik dengan konsep micro luxury, upayakan untuk fokus menggunakan satu elemen saja. Misalnya untuk kamar mandi, kamu bisa menggunakan keran atau jenis dekorasi lainnya dengan gabungan warna emas, biru atau ungu tua.
Tahun 2023 merupakan tahun ketika desain interior Jepang dan Skandinavia saling berpadu untuk menyuguhkan suasana ruang yang unik dan menarik. Perpaduan dua gaya interior ini disebut dengan gaya Japandi (Jepang dan Skandinavia).
Lantas, apa yang spesial dari gaya Japandi ini? Gaya interior Skandinavia dan Jepang sama-sama memiliki konsep minimalis, sederhana, dan berfokus pada fungsi. Tren Japandi ini didominasi dengan akses-aksen alami, seperti sliding door dari kayu, tatami, dan lain sebagainya. Buat kamu pecinta desain minimalis, Japandi cocok buat kamu dan juga cocok untuk mewujudkan interior rumah yang sustainable.
Semenjak pandemi COVID-19, masyarakat makin peduli akan pentingnya kesehatan. Kesehatan tak hanya dipengaruhi oleh apa yang masuk ke dalam tubuh kita, tapi juga dari lingkungan tempat tinggal kita. Sebab itu, tren hunian sehat banyak ditawarkan oleh para pengembang. Kamu pun juga bisa menciptakannya sendiri, yakni dengan mengubah interior rumah.
Lagi pula, di luar rumah kamu sudah menghadapi banyak hal yang bisa bikin stres dan rumah seyogianya bisa menjadi tempat untuk menghapus semua lelah. Jadi, desain interior rumah penting untuk diperhatikan dan kalau bisa dibuat senyaman mungkin. Banyak cara yang bisa kamu lakukan, misalnya dengan membuat setiap sekat ruang lebih tebal sehingga suara dari luar tidak masuk ke dalam.
Hal itu bisa dilakukan juga dengan memberikan pencahayaan yang cukup sehingga rumah tidak terasa suram. Jangan salah, kurang dan kelebihan pencahayaan bisa memicu stres, lho. Jadi, upayakan agar pencahayaan di dalam rumah tetap cukup, ya.
Tak hanya pencahayaan, sirkulasi udara di dalam rumah juga wajib diperhatikan. Rumah yang sumpek jelas bukan rumah yang nyaman untuk ditinggali. Untuk itu, kamu bisa menempatkan beberapa tanaman pot di dalam rumah atau kalau memungkinkan kamu bisa membuat taman kecil di dalam rumah.
Dalam desain interior tahun 2023, penggunaan furnitur dengan fungsi ganda menjadi favorit banyak pemilik hunian yang memiliki ruang terbatas. Furnitur semacam ini juga menjadi incaran generasi milenial yang notabennya lebih menyukai hunian minimalis.
Dengan menggunakan furnitur multifungsi, ruangan yang sempit menjadi terlihat lebih longgar dan terlihat inovatif. Ada banyak jenis furnitur dengan fungsi ganda yang bisa kamu pilih. Di antaranya meja kopi yang digabung sebagai meja makan, rak buku yang berfungsi sebatas pembatas ruangan, sofa yang di bawahnya ada tempat penyimpanan, dan masih banyak lagi.
Satu lagi tren desain interior yang populer di 2023, yakni ruangan tanpa sekat atau biasa dikenal dengan sebutan open space. Dahulu, mayoritas rumah memiliki bagian dalam yang banyak dibatasi oleh sekat dari tembok. Seiring dengan berubahnya tren, dinding pembatas pun diubah dengan jendela besar dengan kaca transparan atau dibiarkan kosong.
Konsep open space ini membuat sirkulasi udara dan pencahayaan di dalam ruangan menjadi lebih bagus. Di samping itu ruangan juga terkesan lebih luas dan terbuka. Konsep open space bisa kamu terapkan di hampir semua ruang, kecuali kamar tidur dan kamar mandi. Salah satu pilihan yang populer adalah menghapus sekat antara ruang keluarga dengan ruang makan atau dapur.
Itulah tren desain interior yang populer pada tahun 2023. Ketujuh tren di atas menawarkan ide dan inspirasi yang bisa kamu gunakan untuk menciptakan hunian dengan interior yang indah, fungsional, dan tentunya sesuai dengan gaya hidup kamu. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat merancang interior hunian kamu!
Siapa sih yang tidak ingin punya rumah sendiri? Memiliki hunian adalah salah satu dari tiga kebutuhan primer manusia. Hanya saja, mewujudkan impian memiliki rumah tak semudah membalikkan telapak tangan. Bukan hanya perkara dana, tapi juga perkara menentukan desain rumah yang ideal.
Nah, daripada bingung dan akhirnya malah salah desain, mari simak ulasan berikut guna memperoleh ide keren untuk rumahmu.
Menentukan desain rumah yang bisa memenuhi kebutuhan dan keinginan diri memang bukan perkara mudah. Akan tetapi, dengan merencanakan semuanya dari awal, kamu pasti bisa mewujudkan rumah dengan desain impian yang menawan.
Saat menentukan rancangan rumah, wajib hukumnya untuk mempertimbangkan kebutuhan semua orang yang nantinya akan tinggal bersama kamu. Selain itu, kamu juga harus mempertimbangkan faktor lingkungan dan apakah desain rumah tersebut bakal diminati orang bila suatu hari nanti akan dijual.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah enam hal yang perlu kamu pertimbangkan dalam menentukan desain rumah impian. Mari simak!
Langkah pertama dan yang paling utama dalam memilih desain rumah adalah mengenali kebutuhan dan gaya hidup pemiliknya. Bukan hanya kebutuhan dan gaya hidup kamu sendiri, tetapi juga orang-orang yang akan tinggal bersamamu di rumah tersebut. Sebagai contoh, fitur rumah untuk pasangan muda jelas berbeda jauh dengan fitur desain rumah pasangan yang sudah pensiun atau memiliki beberapa anak, misalnya.
Untuk memudahkan kamu dalam mengenali kebutuhan dan gaya hidup, coba tanyakan pertanyaan berikut pada diri kamu sendiri.
Kenali seluruh kebutuhan dan gaya hidup kamu serta keluarga kamu. Pertimbangkan pula apakah suatu hari nanti kamu berencana menambah ruangan atau mungkin menambah lantai. Pikirkan apakah hal tersebut memungkinkan untuk dibangun di lahan yang kamu miliki.
Hal selanjutnya yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memilih desain rumah adalah privasi. Seberapa banyak sih privasi yang kamu butuhkan dari tetangga dan semua penghuni rumah? Kalau kamu orang yang sangat mementingkan privasi, pertimbangkan desain rumah huruf L atau U. Kedua desain rumah ini bisa memberi kamu privasi di kawasan urban maupun sub-urban.
Untuk bagian dalam rumah, biasanya orang menginginkan lebih banyak privasi di bagian kamar tidur utama dan ruang kerja. Kalau kamu menghendaki demikian, pastikan desain kamar tidur kamu nanti memiliki jendela yang tidak menghadap ke jendela tetangga.
Pertimbangkan juga privasi di bagian eksterior rumah. Mau kamu apakan sisa lahan di bagian depan atau belakang rumah? Kalau mau kamu gunakan sebagai tempat berkumpul keluarga, kamu bisa membangun beranda, teras, atau patio agar tetap memiliki privasi.
Aspek selanjutnya yang wajib kamu pertimbangkan adalah tentang pemetaan tata letak dan fungsi dari masing-masing ruang. Pertama, tentukan terlebih dahulu berapa ruang yang ingin kamu bangun di dalam rumah kamu nanti.
Perhatikan pula tata letaknya agar tidak menyulitkan mobilitas kamu di dalam rumah. Sebagai contoh, ruang tamu bisa kamu bangun dekat dengan ruang keluarga atau ruang makan agar bisa mempermudah interaksi antar penghuni rumah.
Selain itu kamu juga bisa meletakkan kamar tidur utama dengan kamar anak atau ruang kerja. Pokoknya, mobilitas penghuni rumah harus menjadi pertimbangan utama dalam menentukan tata letak dari setiap ruangan. Jangan sampai tidak karena bakal menyusahkan diri kamu sendiri.
Aspek struktural dan teknis dalam memilih desain rumah mencakup beberapa hal, yakni mulai dari kondisi lahan hingga sistem utilitas rumah. Kedua aspek ini penting untuk dipertimbangkan agar rumah kamu nanti bisa berdiri dengan kokoh, aman, dan pastinya sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Untuk aspek struktural misalnya, coba perhatikan kondisi tanah yang mau kamu bangun. Bila tanah cenderung lembek atau landai, tentu kamu membutuhkan jenis fondasi yang sesuai dengan kondisi tanah tersebut.
Sementara untuk utilitas rumah, perhatikan sistem kelistrikan, saluran air, dan juga pembuangan limbah. Pastikan seluruh sistem tersebut terintegrasi dengan baik agar kamu tidak kesulitan dalam melakukan perawatan maupun perbaikan.
Detail estetika dan material bangunan ada kaitannya dengan tampilan dan nuansa rumah yang kamu inginkan. Kedua aspek ini menentukan bagaimana tampilan rumah kamu nanti. Estetika rumah sangat dipengaruhi dengan pilihan gaya arsitektur dan material bangunan.
Jadi, pilihlah gaya estetika yang sesuai dengan selera kamu. Apakah kamu suka rumah dengan konsep modern, klasik, minimalis, atau gaya khas daerah tertentu. Selain itu, perhatikan pula material bangunan yang harus kamu gunakan.
Sebagai contoh, material kayu dapat membuat rumah memiliki kesan hangat dan alami. Sementara itu, material dari besi membuat hunian memiliki kesan modern. Apa pun pilihan kamu, pertimbangkan terlebih dahulu aspek perawatan dan durabilitas material.
Hal terakhir yang harus kamu pertimbangkan dalam menentukan desain rumah adalah fleksibilitas hunian. Fleksibilitas dalam ini berkaitan dengan bagaimana rumah kamu nanti bisa beradaptasi dengan perubahan kebutuhan di hari esok.
Jadi, saat merencanakan desain rumah, pertimbangkan kebutuhan dan preferensi kamu di masa depan. Salah satu caranya adalah membuat ruangan yang mudah diubah fungsinya sesuai dengan kebutuhan.
Sebagai contoh, buat ruang keluarga yang luas dengan konsep terbuka agar bisa diubah menjadi ruang bermain anak, ruang kerja atau lainnya. Tak hanya itu, kamu juga perlu mempertimbangkan kemungkinan untuk menambahkan ruang atau lantai tambahan di masa mendatang.
Dengan memperhatikan keenam poin di atas, kamu akan dapat membuat perencanaan desain rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan. Tak hanya kebutuhan maupun keinginan diri sendiri, tapi juga semua orang yang nantinya akan tinggal satu atap dengan kamu.
Semoga panduan praktis ini membantu kamu untuk mewujudkan rumah impian.
Bulan Oktober adalah puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK), yakni program dari Otoritas Jasa Keuangan untuk mendorong inklusi keuangan di Indonesia. Dalam acara BIK, pasti ada kegiatan pengenalan produk dan layanan jasa keuangan ke peserta maupun masyarakat umum. Salah satu jenis jasa keuangan tersebut adalah financial technology (fintech) atau finansial teknologi.
Fintech dianggap memiliki peran penting dalam mewujudkan keuangan yang inklusif di Tanah Air. Bagaimana perannya? Simak terus artikel berikut ini.
Sebelum membahas peran fintech dalam inklusi keuangan, mari kita bahas terlebih dahulu pengertian keduanya. Secara sederhana, fintech adalah teknologi dan inovasi yang mengubah cara masyarakat dalam mengelola keuangan.
Sementara melansir laman OJK, fintech adalah badan usaha di bidang jasa keuangan yang melakukan inovasi dengan menggunakan teknologi modern. Di Indonesia, fintech sudah ada sejak tahun 2006 tapi mulai berkembang dengan pesat sejak 2016. Contoh dari fintech antara lain seperti peer-to-peer lending, crowdfunding, microfinancing, dan lain sebagainya.
Jenis-jenis fintech tersebut telah memberikan dampak signifikan dalam memperluas akses keuangan masyarakat. Terutama akses keuangan untuk masyarakat yang sulit mendapatkan layanan dari lembaga perbankan konvensional. Dengan kata lain, fintech telah ikut mempromosikan inklusi keuangan di Tanah Air.
Lantas, apa itu inklusi keuangan? Secara umum, inklusi keuangan adalah konsep di mana seluruh lapisan masyarakat bisa mendapatkan akses terhadap berbagai jenis layanan dan produk jasa keuangan. Contohnya adalah tabungan, pinjaman, asuransi, dan pembayaran digital.
Di banyak negara, tak terkecuali Indonesia, inklusi keuangan masih menjadi masalah ekonomi yang cukup serius. Masyarakat berpendapatan rendah dan mereka yang tinggal di daerah terpencil kerap tidak bisa menikmati akses jasa keuangan. Namun, permasalahan tersebut perlahan-lahan mulai teratasi berkat adanya perkembangan jasa keuangan non-perbankan, seperti fintech.
Fintech terus berinovasi, di antaranya melalui pemberian produk keuangan yang lebih fleksibel dan layanan lain guna mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi sejumlah masyarakat. Terutama pelaku UMKM dan masyarakat berpenghasilan rendah yang ingin memenuhi kebutuhan finansial mereka.
Fintech juga membuat berbagai jenis layanan dan produk keuangan menjadi lebih mudah diakses. Dengan begitu, pengalaman pelanggan dan keterlibatan masyarakat dalam jasa keuangan terus meningkat.
Lantas, apa sebenarnya peran fintech dalam mencapai target inklusi keuangan 2023 sebesar 88%? Mari kita kupas satu per satu.
Salah satu tantangan terbesar dalam mewujudkan inklusi keuangan adalah jarak. Perlu diakui bahwa penyedia jasa keuangan konvensional masih kerap mengalami kesulitan untuk masyarakat di daerah terpencil. Namun berkat adanya perusahaan-perusahaan fintech, tantangan tersebut perlahan-lahan dapat diatasi.
Fintech memungkinkan masyarakat dari Sabang hingga Merauke untuk dapat menikmati beragam jenis layanan dan produk jasa keuangan melalui internet dari perangkat mobile maupun PC. Layanan dan produk keuangan yang dimaksud antara lain adalah pembukaan rekening bank, pengajuan pinjaman, pembelian polis asuransi, hingga melakukan investasi.
Melalui platform digital, fintech memberikan akses keuangan yang lebih efektif dan efisien tanpa terbatas oleh jarak. Sebagai contoh, seseorang yang tinggal di daerah terpencil bisa mentransfer uang dengan mudah tanpa harus pergi ke kota besar. Dengan demikian, fintech dapat dikatakan telah berhasil membuka pintu inklusi keuangan bagi banyak masyarakat yang sebelumnya terpinggirkan.
Di banyak negara berkembang, termasuk Indonesia, tak sedikit masyarakat yang belum bisa menjangkau layanan keuangan formal dari lembaga perbankan konvensional. Fintech hadir sebagai jembatan bagi mereka untuk bisa secara aktif berpartisipasi dalam sistem keuangan.
Melalui aplikasi mobile dan jenis platform digital lainnya, para pelaku usaha fintech menyediakan layanan keuangan yang sederhana dan mudah diakses. Tujuannya agar masyarakat yang sebelumnya tidak memiliki tabungan di bank atau menggunakan layanan layanan keuangan lainnya bisa mendapatkan akses tersebut.
Contoh lainnya adalah masalah pengajuan pinjaman. Fintech peer-to-peer lending memungkinkan individu atau pelaku usaha kecil untuk bisa mendapatkan pinjaman dengan mudah. Bagi pelaku usaha, keberadaan fintech jelas menjadi angin segar bagi mereka sebab mereka bisa merintis maupun mengembangkan usaha tanpa khawatir soal modal.
Salah satu tantangan utama dalam inklusi keuangan adalah biaya yang harus ditanggung pengguna dalam menggunakan layanan keuangan. Bagi masyarakat dengan tingkat pendapatan rendah, biaya administrasi dan transaksi bisa menjadi hambatan dalam menggunakan produk dan layanan keuangan konvensional.
Nah, fintech hadir sebagai solusi yang lebih hemat biaya. Bahkan beberapa layanan dari fintech dapat diakses dengan biaya nol atau lebih rendah dibanding layanan dari lembaga keuangan formal.
Contohnya, fintech yang bergerak di bidang layanan pembayaran digital. Layanan ini memungkinkan masyarakat untuk bisa melakukan transaksi online dengan biaya administrasi lebih murah melalui perangkat mobile. Hal ini tentunya membuat layanan keuangan menjadi lebih terjangkau oleh semua masyarakat dari berbagai kalangan.
Literasi keuangan dan inklusi keuangan adalah dua hal yang saling berkesinambungan. Literasi keuangan ibarat kunci untuk mewujudkan keuangan suatu negara yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Meskipun banyak masyarakat sudah mengenal beragam produk dan layanan keuangan, banyak dari mereka yang belum paham tentang manfaat dan cara menggunakannya secara bijaksana. Dalam hal ini, fintech berperan dalam meningkatkan pemahaman atau literasi keuangan masyarakat dengan memberikan informasi serta edukasi melalui platform digital.
Contohnya, sejumlah aplikasi fintech menyediakan fitur otomatis untuk melacak pengeluaran bulanan. Dengan begitu, pengguna lebih sadar akan jumlah pengeluaran mereka dan merasa terdorong untuk mengelola keuangan dengan lebih cermat. Contoh lainnya adalah fintech di bidang edukasi di mana aplikasi mereka memiliki fitur untuk mengakses konten edukasi seputar investasi.
Fintech bisa dibilang telah menjadi katalisator terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. Sebab, fintech mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pinjaman modal usaha. Dengan kata lain, fintech berhasil mendorong kewirausahaan dan pemberdayaan ekonomi berbagai kalangan masyarakat.
Melalui platform crowdfunding dan peer-to-peer lending misalnya, pengusaha bisa mengumpulkan dana dari investor untuk mendukung proyek mereka. Hal ini tentunya membuka peluang bagi pengusaha yang memiliki ide inovatif namun mengalami kesulitan dalam mendapatkan modal.
Melalui fintech berupa layanan pembayaran digital pula, pelaku usaha bisa melakukan transaksi bisnis dengan efisien dan efektif. Dengan begitu, layanan pelanggan mereka bisa terus ditingkatkan yang mana dapat berpengaruh secara positif terhadap perkembangan bisnis.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa fintech benar-benar telah berperan aktif dalam mewujudkan inklusi keuangan. Melalui berbagai inovasi layanan dan produk keuangan, fintech berhasil mengatasi sulitnya akses masyarakat terhadap berbagai layanan keuangan. Melalui fintech pula, masyarakat terpinggirkan dapat memenuhi kebutuhan finansial mereka melalui kemudahan bertransaksi hingga pengajuan pinjaman modal usaha.
Tidak ada instrumen investasi yang bebas dari risiko. Tak terkecuali properti, yang mana kerap disebut sebagai salah satu produk investasi paling populer dan prospektif. Properti memang menjadi bidang usaha dan investasi yang banyak digeluti oleh individu maupun investor. Pasalnya, keuntungannya cukup menggiurkan tapi risikonya juga relatif tinggi.
Nah, dalam artikel kali ini kita akan membahas mengapa investasi properti dianggap menguntungkan dan apa saja risiko yang perlu diwaspadai calon investor. Untuk itu, simak sampai habis artikel berikut ini.
Investasi properti adalah serangkaian kegiatan memiliki, membeli, maupun mengalokasikan dana pada sektor properti guna mendapatkan keuntungan dari kenaikan nilai properti, sewa, dan/atau keduanya.
Ada banyak jenis properti yang bisa dijadikan investasi, di antaranya rumah, tanah, apartemen, properti industri, dan bangunan komersial. Sebab itu, investasi properti masuk dalam kategori investasi berupa benda berwujud atau real aset.
Investasi produk-produk properti memang sedang naik daun belakangan ini. Melansir laman Bisnis.com, investasi properti di Indonesia tembus hingga Rp27,9 triliun pada kuartal pertama tahun 2023. Dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022, ada kenaikan sebesar 16,5% dari Rp17,5 triliun.
Ada sejumlah alasan yang menyebabkan adanya kenaikan investasi properti. Adapun alasannya adalah sebagai berikut:
Properti, khususnya rumah tapak dan tanah, cenderung mengalami kenaikan nilai jual dari waktu ke waktu. Pertumbuhan nilai ini membuat properti menjadi salah satu instrumen investasi jangka panjang yang cukup menguntungkan.
Produk properti juga bisa Anda jadikan sumber pendapatan pasif. Contohnya bila Anda memiliki properti nganggur dan sedang menunggu masa purna tugas, Anda bisa mengontrakkan atau menyewakan properti tersebut.
Di sini, aset masih tetap di tangan Anda tapi Anda juga mendapatkan pemasukan pasif secara bulanan atau tahunan. Jadi, bisa dibilang bahwa investasi properti memberikan keuntungan ganda karena selain nilai jualnya yang terus tumbuh, Anda juga bisa mendapatkan pemasukan pasif meskipun tidak dijual.
Properti termasuk salah satu instrumen investasi yang tahan terhadap ancaman inflasi. Jadi, saat harga sewa dan beli properti terus meningkat, maka nilai investasi Anda juga meningkat. Nilai investasi Anda tidak akan turun meskipun nilai mata uang terus tergerus karena inflasi.
Alasan lain mengapa properti populer sebagai investasi karena adanya kendali penuh. Anda sebagai pemilik properti memiliki kendali penuh atas properti terkait. Mulai dari pengelolaan hingga keinginan untuk melakukan renovasi, Anda lah yang berhak memutuskannya. Hal ini membuat properti menjadi aset yang fleksibel karena nilainya dapat ditingkatkan kapan saja.
Melihat penjelasan di atas, dapat dikatakan bahwa properti memang aset investasi yang menguntungkan. Meskipun begitu, properti juga memiliki risikonya sendiri. Adapun risiko investasi properti yang perlu Anda waspadai adalah:
Risiko pasar merupakan risiko yang berhubungan dengan naik turunnya harga produk properti akibat adanya perubahan kondisi pasar. Fluktuasi nilai properti juga dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Di antaranya faktor ekonomi, politik, sosial, serta tingkat permintaan dan penawaran. Bila kondisi pasar sedang kurang baik dan Anda memutuskan untuk menjualnya, kemungkinan Anda akan mengalami kerugian investasi.
Properti merupakan aset yang tidak likuid. Maksudnya adalah properti tidak mudah dijual maupun diuangkan menjadi cash. Proses penjualan properti membutuhkan waktu yang cukup lama, terlebih bila kondisi permintaan pasar sedang menurun. Jadi, bila Anda membutuhkan dana cepat, likuidasi properti akan menyulitkan Anda.
Bagi Anda yang berencana menyewakan properti, risiko harga sewa perlu dijadikan pertimbangan. Sama seperti nilai jual, harga sewa properti juga cukup fluktuatif. Naik turunnya harga sewa jelas dapat memengaruhi pendapatan pasif yang Anda dapatkan dari penyewaan properti tersebut. Bila harga sewa menurun, otomatis pendapatan Anda juga menurun.
Properti adalah aset berwujud yang mana memerlukan perawatan dan pemeliharaan rutin. Risiko dalam hal ini berkaitan dengan biaya yang diperlukan untuk memperbaiki dan memelihara kondisi properti. Bila properti membutuhkan biaya perbaikan atau perawatan yang besar, maka bisa mengurangi profit investasi Anda.
Properti juga memiliki risiko hukum, seperti masalah kepemilikan tanah, tuntutan dari pihak penyewa, maupun perkara hukum lainnya. Di samping itu, regulasi pemerintah juga cenderung berubah-ubah. Hal ini jelas dapat memengaruhi nilai dan cara pengelolaan suatu produk properti. Agar terbebas dari perkara hukum, Anda perlu memahami regulasi dan hukum mengenai properti yang berlaku di wilayah Anda.
Jika Anda membeli properti sebagai investasi dengan cara meminjam uang melalui hipotek, maka Anda perlu mewaspadai fluktuasi bunganya. Bila suku bunga naik, otomatis biaya pinjaman Anda juga ikut naik. Alhasil, keuntungan dari investasi Anda pun berkurang.
Sebelumnya sudah disinggung bahwa investasi properti tahan dari ancaman inflasi. Memang benar adanya, tapi tetap bisa memengaruhi tingkat keuntungan investasi yang Anda dapatkan. Bila inflasi terjadi secara terus-menerus, maka permintaan akan produk properti akan menurun. Harga sewa properti pun juga bisa turun karena rendahnya permintaan dan rendahnya daya beli atau sewa konsumen.
Kalau Anda berinvestasi properti dengan cara disewakan, Anda wajib waspada dengan adanya risiko ketergantungan terhadap penyewa. Maksudnya begini, jika penyewa selalu telat membayar sewa, maka pendapatan pasif Anda akan terganggu. Terlebih bila penyewa gagal memenuhi kewajibannya, jelas Anda akan mengalami kerugian finansial dan bahkan sulit mencari penyewa baru.
Kalau Anda memiliki properti berupa tempat tinggal, kemungkinan rentan terhadap yang namanya risiko keamanan dan pencurian. Terlebih bila properti dalam kondisi kosong atau tidak ditempati untuk sementara waktu. Hal ini jelas dapat menyebabkan kerugian finansial akibat kehilangan barang berharga dan kerusakan properti.
Meskipun investasi properti memiliki banyak risiko, banyak masyarakat yang berhasil mendapatkan keuntungan besar melalui instrumen investasi ini. Namun, untuk menghindari risiko-risiko yang ada, penting bagi Anda para calon investor untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Dengan pemahaman yang baik mengenai potensi dan risiko yang ada, investasi properti bisa menjadi sumber penghasilan yang stabil.
Memulai bisnis dari nol memang bukan perkara mudah, apalagi jika modal yang dibutuhkan relatif besar seperti bisnis toko bangunan. Meskipun modalnya besar, usaha toko bahan bangunan termasuk bisnis yang memiliki prospek bagus. Masalah modal, banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkannya. Untuk mengetahui caranya, simak sampai habis ulasan berikut ini.
Toko bahan bangunan adalah usaha yang prospektif dengan modal yang memang tidak bisa dibilang kecil. Namun, kalau kamu berhasil merintis usaha ini, keuntungan yang kamu dapatkan akan cukup besar dan pastinya bisa segera balik modal.
Lantas, apa yang membuat toko material bangunan menjadi bisnis yang menguntungkan? Berikut alasannya:
Permintaan akan material bangunan akan selalu ada dan sifatnya stabil serta berkelanjutan. Sebab, manusia akan selalu butuh yang namanya tempat tinggal dan bangunan komersial. Untuk membangun tempat tinggal atau merenovasinya, pasti butuh yang namanya bahan-bahan bangunan. Sebab itu, toko bangunan akan selalu dicari keberadaannya.
Bisnis makanan dan busana memiliki batas waktu untuk bisa dikonsumsi dan dipakai. Untungnya, hal tersebut tidak berlaku pada bisnis seperti toko bahan bangunan. Barang-barang yang dijual pada toko bangunan seperti pasir, besi, batu, cat, dan lain sebagainya, tidak memiliki masa kedaluwarsa. Jadi, meskipun tidak laku-laku, barang di toko bangunan tidak akan mengalami penyusutan nilai jual.
Bahan bangunan memang bukan kebutuhan pokok sehari-hari dan tidak dibeli setiap hari. Meski demikian, merintis usaha toko bangunan tetap patut untuk dipertimbangkan karena margin setiap produknya sangat tinggi. Bila margin tinggi, otomatis keuntungan yang didapat cukup besar dan toko bangunan pun bisa bertahan lama.
Mengingat modal yang dibutuhkan tidak sedikit, orang pasti akan berpikir panjang untuk merintis usaha toko material. Hal ini justru akan menjadi keuntungan tersendiri bagi kamu yang niat menjalankan usaha toko bangunan. Dengan sedikitnya jumlah pelaku usaha toko material, maka tingkat persaingannya juga kecil. Alhasil, toko bangunan bisa bertahan lebih lama karena tak banyak orang menggeluti usaha ini.
Bagaimana, kamu tertarik merintis usaha toko material? Meskipun menguntungkan, ada banyak yang harus kamu pertimbangkan, termasuk masalah modal. Modal yang dibutuhkan untuk usaha ini cukup besar. Namun, jangan khawatir; pasalnya, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk memperoleh modal usaha toko bahan bangunan. Adapun caranya adalah sebagai berikut:
Cara pertama untuk memperoleh modal membangun usaha toko bahan bangunan adalah dengan memanfaatkan tabungan pribadi. Kalau kebetulan kamu memiliki tabungan yang jumlahnya cukup besar, kamu bisa memanfaatkannya untuk membiayai segala keperluan toko material.
Dengan menggunakan tabungan diri sendiri, kamu tak perlu meminjam dana dari bank maupun pihak lain sehingga bebas dari beban utang. Namun, sebelum menggunakan tabungan, pastikan kamu sudah memiliki tabungan lain untuk memenuhi kebutuhan hidup lainnya. Jangan sampai menggunakan seluruh tabungan karena bisa jadi mengganggu kondisi keuangan pribadi kamu.
Buat kamu yang tidak memiliki tabungan dalam bentuk uang tunai tapi punya aset, kamu masih bisa mendirikan usaha toko bangunan lho. Caranya adalah dengan menjual atau menggadaikan aset yang kamu miliki guna mendapatkan uang tunai sebagai modal usaha. Aset-aset seperti kendaraan, perhiasan, atau properti bisa dijual maupun digadaikan untuk mendanai usaha kamu.
Namun, sebelum menjual atau menggadaikan aset pribadi, pertimbangkan dahulu dengan matang mengenai jumlah modal usaha yang kamu butuhkan. Selain itu, pertimbangkan pula nilai aset yang ingin kamu gadai atau jual. Kalau kamu mau menggadaikan aset, pastikan kamu sudah memiliki rencana keuangan yang matang guna mengambil kembali aset tersebut agar tidak menimbulkan masalah finansial.
Pemerintah daerah atau lembaga pemerintah tertentu kerap memberikan bantuan keuangan atau insentif kepada para pelaku usaha, tak terkecuali usaha toko material. Insentif yang diberikan bisa berupa pembebasan pajak, bantuan modal tunai, kemudahan untuk mengajukan kredit, dan lain sebagainya.
Salah satu program bantuan dari pemerintah yang banyak dimanfaatkan pelaku usaha adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR). Program ini bisa didapatkan dengan mengunjungi lembaga perbankan yang bekerja sama dengan pemerintah. Bantuan dari KPR ini tidak berupa uang tunai, melainkan subsidi suku bunga pinjaman.
Cara lain yang paling umum untuk mendapatkan modal usaha adalah dengan mengajukan pinjaman atau kredit lembaga perbankan. Mayoritas bank di Indonesia menyediakan beragam jenis kredit khusus untuk pelaku usaha yang mana dapat kamu sesuaikan dengan kebutuhan modal bisnis kamu.
Namun, sebelum mengajukan kredit bank, pastikan kamu sudah memiliki rencana bisnis yang benar-benar matang. Sebab, pihak bank akan melakukan survei terlebih dahulu untuk mengetahui apakah bisnis kamu memiliki prospek yang cerah atau tidak. Jika iya, pasti pengajuan pinjaman kamu segera disetujui. Terlebih lagi, kalau kamu menunjukkan bahwa kamu bisa memenuhi segala persyaratan dan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh bank, tak butuh waktu lama bagi bank untuk menerima pengajuan kredit kamu.
Selain mengajukan kredit bank, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk mengajukan pinjaman di perusahaan peer-to-peer lending. P2P lending dapat kamu jadikan alternatif bila sulit untuk mendapatkan pinjaman modal dari lembaga perbankan konvensional.
Dengan mengajukan pinjaman lewat P2P lending, kamu bisa mendapatkan modal usaha tanpa melalui proses yang rumit seperti kredit bank. Namun, sebelum menggunakan layanan keuangan dari platform P2P lending, pastikan kamu sudah memahami seluruh persyaratan yang ada. Jangan lupa untuk mempelajari sistem pinjaman dan tingkat bunga yang ditetapkan oleh platform P2P tersebut.
Di Indonesia, pilihan platform P2P lending sangatlah beragam, salah satunya adalah Danasyariah. P2P lending syariah yang satu ini memiliki layanan yang bisa kamu manfaatkan untuk merintis usaha toko material, yakni layanan Dana Material.
Dana Material merupakan fasilitas pembiayaan pengadaan bahan-bahan bangunan menggunakan skema syariah. Menariknya, pembiayaan yang kamu dapatkan nanti bukan dalam bentuk uang tunai melainkan bahan-bahan bangunan dengan nilai total maksimal Rp2 miliar.
Untuk jenis bahan bangunannya, kamu bisa memilihnya sendiri melalui aplikasi khusus yang disediakan oleh pihak Danasyariah. Sementara itu, mengenai pengembalian pinjaman, kamu bisa mengangsurnya dalam 3-12 bulan menggunakan skema balloon payment.
Jadi, bagaimana, kamu tertarik merintis usaha toko bangunan? Modal yang dibutuhkan memang tidak bisa dibilang kecil. Kamu bisa menggunakan salah satu cara di atas untuk mendapatkan modal tambahan. Namun, perlu diketahui bahwa setiap cara ada kelebihan dan risikonya masing-masing. Untuk itu, pertimbangkan dahulu setiap opsi yang ada dengan matang sebelum mengambil keputusan.
Kamu, yang ingin memanfaatkan layanan pembiayaan atau kredit syariah, umumnya menjumpai sejumlah pilihan akad. Sederhananya, akad merupakan kesepakatan atau perjanjian dalam transaksi berprinsip syariah. Jenis akad sendiri cukup banyak; salah satu yang paling umum digunakan ialah akad ijarah. Apa itu akad ijarah? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut.
Menurut Rachmat Syafi’I dalam buku Fiqh Muamalah, akad ijarah adalah perjanjian pemindahan hak guna suatu barang yang disertai dengan pemberian upah atau dengan biaya sewa tanpa adanya perpindahan hak milik.
Selanjutnya, menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia yang tercantum dalam fatwa No. 09/DSN-MUI/IV/2000, akad ijarah merupakan perjanjian pemindahan manfaat atau hak guna suatu barang atau jasa dalam kurun waktu tertentu.
Pemindahan hak guna tersebut wajib disertai dengan pembayaran upah atau sewa dari pihak yang menyewa (mu’jir) ke pihak yang memiliki aset (mu’jir bih). Aset yang dapat disewakan cukup beragam; aset tersebut bisa berupa bangunan, kendaraan, peralatan, dan lain sebagainya.
Dalam akad ijarah, pihak penyewa memiliki tanggung jawab untuk merawat dan memelihara kondisi aset selama disewa. Pihak penyewa juga wajib mengembalikan aset yang dipinjam dalam kondisi yang sama seperti saat pertama kali disewa, kecuali jika memang ada perjanjian sebaliknya.
Selanjutnya, pemilik asset—yang merupakan pemilik sah—memiliki tanggung jawab atas perawatan aset dan harus memberikan akses yang memang diperlukan oleh pihak penyewa selama aset disewa.
Akad ijarah didasarkan pada prinsip-prinsip syariah Islam yang berakar dari ayat-ayat Al-Qur’an dan hadis. Dalam Al-Qur’an, ketentuan mengenai akad ijarah disebutkan dalam Surah Al-Qashas ayat 26 dan Surah At-Talaq ayat 6. Selain itu, ketentuan mengenai akad ijarah juga diatur dalam UU No. 21 Tahun 2008 mengenai Perbankan Syariah.
Sebelum akad ijarah dilaksanakan, kedua pihak yang ingin melakukan perjanjian wajib memenuhi beberapa syarat ijarah. Adapun persyaratan yang dimaksud antara lain:
Sementara itu, dalam melaksanakan akad ijarah, ada sejumlah rukun yang perlu dilaksanakan oleh kedua belah pihak. Berikut rukun akad ijarah tersebut:
Dilihat dari penerapannya, akad ijarah dibagi menjadi beberapa jenis. Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah jenis-jenis akad ijarah:
Akad ijarah a’amal merupakan perjanjian sewa atas suatu jasa seseorang. Ijarah dalam hal ini digunakan untuk mendapatkan jasa dari seseorang dengan bayaran berupa upah. Di sini, pengguna jasa disebut dengan mutajir, pemilik jasa disebut dengan ajir, dan upah yang diberikan disebut ujrah.
Ijarah ayn atau ala al-a’yan merupakan perjanjian sewa atas manfaat suatu aset berupa barang. Tujuan dari jenis ijarah ini adalah mengambil manfaat dari objek sewa. Objek sewa juga tidak bisa dibeli oleh pihak penyewa selama masa sewa atau saat berakhir.
Jenis akad ijarah yang berikut ini adalah perjanjian atas manfaat suatu barang dan/atau jasa di mana hanya kuantitas dan kualitas dari objek akad saja yang disebutkan saat akan dilakukan.
Ijarah tasyghiliyyah merupakan perjanjian atas manfaat suatu barang tanpa adanya pemindahan hak milik kepada penyewa.
Ijarah muntahiya bittamlik merupakan transaksi sewa menyewa untuk mendapatkan imbalan atau upah dari objek yang disewakan. Jenis akad ijarah ini juga memberlakukan adanya pemindahan hak milik atas objek sewa yang mana bisa dilakukan dengan pemberian hibah atau jual beli.
Muntahiya bittamlik merupakan jenis akad ijarah yang paling umum digunakan dalam lembaga keuangan syariah. Menurut Otoritas Jasa Keuangan, transaksi dengan ijarah muntahiya bittamlik muncul karena adanya kebutuhan dari suatu pihak untuk memiliki sebuah aset. Pemenuhan atas kebutuhan aset tersebut dapat diselesaikan menggunakan ijarah muntahiya bittamlik.
Penerapan akad ijarah, termasuk ijarah muntahiya bittamlik, tercantum dalam fatwa MUI No. 27/DSN-MUI/III/2002. Dalam fatwa tersebut disebutkan bahwa ijarah muntahiya bittamlik baru bisa dilaksanakan bila sudah ada akad ijarah yang membahas mengenai hak guna sewa yang sudah disepakati oleh kedua belah pihak.
Di samping itu, pihak pemilik aset atau pemberi sewa harus menjelaskan mengenai kewajiban dan hak penyewa dalam perjanjian yang akan disepakati. Lebih lanjut, akad pemindahan hak milik menggunakan ijarah muntahiyah bittamlik hanya bisa dilakukan setelah masa akad ijarah selesai.
Jadi, selama masa sewa masih berlangsung sesuai dengan perjanjian, maka pihak penyewa hanya akan mendapatkan hak sewa. Bila masa sewa telah berakhir, maka pemindahan hak milik (hibah) baru bisa dilakukan.
Akad ijarah muntahiyah bittamlik dapat diterapkan dalam pembiayaan properti syariah. Contohnya begini, pihak bank memberikan pembiayaan kepemilikan properti kepada kamu dengan cara membeli rumah yang kamu inginkan. Selanjutnya, kamu menempati rumah tersebut dengan sistem sewa.
Dengan kata lain, kamu harus membayar sewa setiap bulannya sesuai dengan akad ijarah yang sudah disepakati sebelumnya. Secara tidak langsung, bayaran sewa yang kamu berikan secara rutin hingga masa sewa berakhir dianggap sebagai biaya pelunasan rumah tersebut. Setelah lunas, pihak bank akan memindahkan hak milik (hibah) rumah tersebut sesuai dengan kesepakatan.
Jadi, itulah penjelasan mengenai akad ijarah, jenis, rukun dan syarat, serta landasan hukumnya. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam memahami akad ijarah sebelum memilih jenis akad yang pas pada pembiayaan syariah.
Punya lahan kosong yang tidak dimanfaatkan secara optimal hanya akan menjadi potensi bisnis yang terabaikan. Tak sedikit lho pemilik lahan yang tidak menyadari bahwa mereka bisa mengubah lahan nganggur menjadi sumber pemasukan yang menguntungkan. Padahal, banyak cara untuk bisa mengubah lahan nganggur menjadi lahan cuan, salah satunya dengan disewakan.
Bisnis sewa tanah sudah ada sejak zaman Inggris menduduki Indonesia pada 1811-1816. Raffles yang saat itu menjabat sebagai gubernur jenderal meningkatkan perekonomian dengan mencetuskan landelijk stelsel atau sistem sewa tanah.
Pada masa sekarang, bisnis sewa tanah jauh lebih baik dibanding pada masa kedudukan Inggris. Kepemilikan dan batas-batas tanah sudah semakin jelas berkat adanya Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA). Adanya regulasi ini tentunya juga memudahkan para pemilik tanah untuk mengelola aset mereka, misalnya dengan cara disewakan.
Bisnis sewa lahan merupakan model bisnis yang prospektif dengan potensi pendapatan yang cukup tinggi. Dengan catatan, lahan dimanfaatkan oleh orang yang tepat dan dengan cara yang tepat.
Lahan kosong bisa disewakan untuk berbagai keperluan, seperti pertanian, lahan parkir, tower BTS, dan masih banyak lagi. Nah, berikut adalah beberapa potensi bisnis sewa lahan yang perlu dipertimbangkan:
Menyewakan lahan kosong dapat memberikan potensi pemasukan yang stabil. Terlepas dari fluktuasi pasar atau kondisi ekonomi, lahan yang berada di tempat strategis tetap memiliki nilai bagi calon penyewa yang membutuhkan tempat untuk membuka usaha. Ini artinya kamu memiliki peluang untuk mendapatkan pemasukan tambahan secara berkala tanpa harus takut dengan bayang-bayang fluktuasi pasar.
Menyewakan lahan kosong juga bisa menjadi cara tepat untuk mendiversifikasi portofolio bisnis kamu. Jadi, selain menjalankan bisnis utama, bisnis sewa lahan yang kamu jalankan bisa menjadi sumber pemasukan tambahan. Dengan begitu, kamu dapat menambah pendapatan sekaligus mengurangi risiko finansial.
Bisnis sewa lahan memiliki potensi untuk bisa terus berkembang seiring dengan bertambahnya jumlah permintaan. Dengan mengenali tren yang ada, kamu bisa menyesuaikan jenis lahan yang cocok untuk disewakan dengan kebutuhan calon penyewa. Misalnya, jika permintaan akan lahan untuk bisnis minimarket meningkat, kamu bisa menyewakan lahan untuk bisnis tersebut dengan harga yang kompetitif.
Bisnis sewa lahan kosong memang menguntungkan dan bahkan bisa menjadi pendapatan utama. Namun, untuk menjalankan bisnis ini, diperlukan strategis dan perencanaan yang benar-benar matang. Berikut adalah sejumlah tips untuk meraih kesuksesan dalam menjalankan bisnis sewa lahan kosong:
Langkah pertama sebelum memulai bisnis sewa lahan adalah mengenali potensi dari lahan tersebut. Pasalnya, setiap lahan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Jadi, pastikan kamu mempertimbangkan lokasi, luas, aksesibilitas lahan, dan kondisi dari lahan terkait.
Identifikasi pula potensi penggunaan lahan, seperti untuk lahan pertanian, lahan parkir, atau lainnya, yang mana harus sesuai dengan kondisi di sekitar lokasi lahan. Sebagai contoh, bila lahan kamu berada di area perkantoran, maka cocok untuk disewakan sebagai lahan parkir. Jika lahan berada di kawasan pedesaan, kamu bisa menyewakannya untuk kegiatan pertanian atau perkebunan.
Langkah berikutnya adalah mempersiapkan lahan yang akan disewakan. Perbaiki infrastruktur yang rusak, seperti pagar, akses jalan, dan drainase. Tujuan dari perbaikan ini tak lain adalah agar lahan terlihat lebih menarik dan memiliki sisi fungsional yang tinggi.
Jangan lupa juga untuk membersihkan lahan dari rumput liar atau sampah. Jika diperlukan, kamu bisa menyediakan fasilitas dasar seperti air dan listrik tapi sesuaikan lagi dengan target penyewanya.
Lahan yang kondisinya terawat akan lebih menarik bagi calon penyewa. Di sisi lain, lahan yang terawat juga dapat memberikan nilai plus bagi bisnis sewa lahan kamu.
Pada dasarnya, setiap jenis lahan memiliki potensi calon penyewa yang berbeda-beda. Untuk itu, tentukan tipe penyewa yang paling sesuai dengan lahan yang kamu miliki. Sebagai contoh, bila lahan kamu berada di kawasan bisnis atau perbelanjaan, maka penyewa yang potensial adalah para pemilik usaha yang membutuhkan lahan parkir untuk konsumen mereka.
Jika lahan kamu cukup luas dan strategis, pertimbangkan untuk menyewakannya ke perusahaan-perusahaan besar. Intinya, pahami kebutuhan dan preferensi target konsumen kamu. Kalau memungkinkan, lakukan riset kecil untuk mengenali permintaan penyewa di sekitar lokasi lahan kamu. Dengan begitu, kamu bisa mengoptimalkan peluang bisnis sewa lahan kamu.
Promosi adalah salah satu kunci kesuksesan dalam menjalankan bisnis sewa lahan kosong. Kamu bisa menggunakan berbagai media dan platform promosi untuk memasarkan lahan kamu secara efisien dan efektif.
Buat plakat yang jelas dan informatif di lahan yang ingin kamu sewakan. Dengan begitu, orang yang melihatnya dan tertarik untuk menyewa lahan tersebut bisa langsung menghubungi kamu. Manfaatkan pula platform media sosial dan situs-situs web khusus untuk properti guna memperluas jangkauan calon penyewa.
Jangan lupa untuk menyertakan informasi lahan sejelas mungkin, seperti lokasi, luas, potensi penggunaan, fasilitas, dan lain sebagainya. Kalau memungkinkan, kamu bisa menggunakan jasa agen properti untuk menawarkan properti kamu. Dengan promosi yang efektif, kamu pasti akan segera mendapatkan penyewa.
Langkah yang terakhir untuk menjalankan bisnis sewa lahan adalah membuat aturan kontrak sewa yang jelas dan melindungi. Pastikan semua ketentuan dan persyaratan sewa sudah tercantum dengan jelas dalam kontrak. Jangan lupa juga untuk menentukan harga sewa, masa sewa, agunan, serta hak dan kewajiban kedua belah pihak.
Kalau kamu ragu, upayakan untuk mencari bantuan dari ahli hukum profesional untuk menyusun kontrak sewa yang jelas dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Dengan adanya kontrak sewa yang kuat, kamu dan penyewa sama-sama akan merasa lebih aman dan bebas dari risiko yang dapat terjadi.
Di samping itu, pastikan kamu selalu menjalin komunikasi yang baik dengan penyewa selama properti masih disewa. Upayakan untuk selalu memberi mereka solusi bila terjadi masalah atau ada kebutuhan lain yang timbul selama masa sewa. Sebab, kepuasan penyewa adalah salah satu kunci penting untuk mempertahankan loyalitas mereka.
Itulah beberapa tips sukses dalam bisnis sewa lahan kosong. Kamu bisa menerapkan tips-tips di atas untuk memanfaatkan lahan kosong yang kamu miliki. Selain itu jangan lupa juga untuk selalu mengedepankan transparansi, profesionalisme, dan kejujuran dalam menjalankan bisnis
Perlu diakui bahwa teknologi telah membawa perubahan masif di berbagai bidang industri, tidak terkecuali industri material bangunan. Teknologi nano mampu memanipulasi struktur bahan bangunan hingga ke skala molekul. Hasilnya, material bangunan lebih kokoh, tahan lama, dan ramah terhadap lingkungan.
Alasan itulah yang membuat nanopartikel menjadi teknologi inovatif dalam industri material bangunan. Lantas, apa itu teknologi nano sebenarnya? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Secara sederhana, teknologi nano adalah teknologi yang dapat memanipulasi materi hingga skala molekul atau nano dengan ukuran di bawah 100 nanometer. Satu nanometer sama dengan satu miliar bagian dari satuan meter. Pada skala nano, suatu materi dapat menunjukkan karakteristiknya yang unik.
Nanopartikel yang merupakan unit dasar dalam nano teknologi, memiliki ukuran sangat kecil dengan luas permukaan yang besar. Sifat dan ukuran permukaan ini membuat material memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan lingkungannya secara lebih efektif dan efisien. Sebab itu, teknologi nano diterapkan dalam pembuatan material bangunan.
Dalam pembuatan material konstruksi, teknologi nano dimanfaatkan untuk meningkatkan sifat material yang rusak. Contohnya seperti daya tahan material, kebocoran, ketahanan terhadap api, kinerja termal, dan lain sebagainya.
Teknologi nano digunakan dalam banyak pembuatan material bangunan. Beberapa di antaranya meliputi:
Nanopartikel digunakan sebagai salah satu bahan campuran pembuatan beton. Dengan menggunakan nanopartikel, beton menjadi lebih kuat, tahan terhadap retakan, dan tahan terhadap masalah korosi. Jika digunakan dalam konstruksi bangunan, beton nano akan membuat struktur bangunan menjadi lebih kuat dan tahan lama.
Teknologi nano digunakan dalam pembuatan material isolasi bangunan, contohnya busa polimer nano. Material isolasi ini membuat bangunan menjadi lebih hemat energi karena bisa menjaga suhu dalam ruangan jika diaplikasikan pada dinding dan atap bangunan.
Pemanfaatan teknologi nano yang berikutnya adalah dalam pembuatan cat nanokatalis. Nanopartikel logam seperti titanium dioksida digunakan untuk meningkatkan reaksi kimia dalam produksi cat. Tujuannya adalah untuk membersihkan polutan udara sehingga lingkungan tidak terkena dampak buruk dari limbah pembuatan cat.
Teknologi nano juga dimanfaatkan dalam pembuatan kaca nano. Bedanya dengan kaca lainnya adalah kaca nano bersifat anti-jamur dan anti-bakteri. Sebab itu, kaca ini lebih banyak diaplikasikan pada bangunan-bangunan yang memerlukan tingkat sterilisasi tinggi seperti laboratorium.
Nanopartikel menjadi salah satu material dalam pembuatan pelapis permukaan bangunan untuk mencegah pilox atau cat graffiti menempel pada dinding secara permanen. Pelapis ini membuat proses pembersihan cat graffiti lebih mudah dan tidak merusak permukaan dinding bangunan.
Penerapan teknologi nano dalam industri material konstruksi telah memberikan sejumlah manfaat signifikan. Berikut adalah beberapa manfaat yang dimaksud:
Teknologi nano mampu memperkecil partikel-partikel material hingga ke level atom. Nah, hal inilah yang dapat meningkatkan daya tahan dan kekuatan material, seperti beton, baja, dan semen.
Dengan adanya teknologi nano, masyarakat dapat memperpanjang usia pakai suatu material bangunan sehingga bisa menekan biaya. Sementara bagi pelaku industri material bangunan, teknologi nano dapat mengurangi limbah dari proses produksi.
Penggunaan teknologi nano dapat menciptakan material konstruksi dengan bobot ringan tapi tetap kuat. Contohnya penggunaan nanopartikel pada komposit guna meningkatkan kekakuan dan kekuatan suatu material. Hasilnya, material tersebut dapat dijadikan alternatif untuk material yang umumnya lebih berat bobotnya dan juga lebih mahal, seperti material dari logam.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, penggunaan teknologi nano dapat mengubah sifat akustik dan termal suatu material bangunan. Beberapa contoh materialnya adalah kaca, cat dinding, dan bahan isolasi.
Dengan adanya teknologi nano, industri material bangunan dapat menghasilkan produk yang lebih efisien dalam mencegah panas dan mengisolasi suara. Dengan begitu, efisiensi energi dan kenyamanan dalam bangunan dapat diwujudkan.
Teknologi nano dapat menghasilkan produk material bangunan yang ramah lingkungan. Sebab, dalam proses produksi, teknologi nano dapat menekan penggunaan air dan bahan kimia berbahaya. Dengan begitu, limbah dan potensi polusi air dapat dikurangi. Tak hanya itu, material bangunan yang dibuat menggunakan teknologi nano juga mudah untuk didaur ulang.
Dengan menggunakan teknologi nano, para pelaku industri konstruksi secara aktif ikut menekan dampak buruk industri terhadap lingkungan. Sebab, material dari teknologi nano cenderung lebih awet, kokoh, dan ramah lingkungan. Dengan begitu, penggunaan sumber daya alam yang tidak bisa diperbarui bisa terus ditekan dan kerusakan lingkungan dapat dicegah.
Meskipun penggunaan teknologi nano memberikan banyak manfaat, ada beberapa tantangan yang perlu diwaspadai dalam penggunaannya. Adapun tantangan yang dimaksud adalah:
Proses produksi material bangunan dengan teknologi nano cenderung lebih tinggi dibanding proses produksi konvensional. Butuh banyak peralatan khusus untuk menghasilkan material nano sehingga harga jualnya pun juga lebih tinggi dibanding material biasa.
Masih terdapat banyak kekhawatiran mengenai dampak buruk penggunaan nanopartikel bila terpapar manusia. Khususnya para pekerja yang terlibat dalam penggunaan teknologi nano. Adanya keterbatasan informasi valid mengenai aspek kesehatan dan keselamatan ini dapat menghambat penerapan teknologi nano secara masif.
Masih banyak negara yang belum memiliki regulasi yang jelas mengenai penggunaan nanopartikel dalam industri material bangunan. Peraturan yang tidak terstandarisasi tentu dapat menimbulkan keraguan bagi para pelaku industri material bangunan dalam menggunakan teknologi nano.
Infrastruktur untuk memproduksi material nano belum dapat diakses oleh semua pelaku industri material bangunan. Adanya keterbatasan akses terhadap peralatan dan fasilitas produksi nano jelas menjadi tantangan tersendiri dalam penerapan teknologi nano secara besar-besaran.
Penggunaan teknologi nano dalam pembuatan material bangunan telah membawa banyak manfaat signifikan, di antaranya peningkatan durabilitas material, efisiensi energi, dan dampak lingkungan yang bisa ditekan. Meskipun demikian, penerapan teknologi nano tidak bebas dari sejumlah tantangan. Untuk itu, setiap tantangan yang ada harus diatasi guna memaksimalkan pemanfaatan teknologi nano dalam industri material bangunan.
Di era digital yang serba cepat dan canggih seperti sekarang ini, inovasi teknologi berhasil merambah berbagai bidang industri, tak terkecuali arsitektur. Teknologi telah membawa banyak perubahan signifikan dalam cara manusia merancang, membangun, dan mengelola konstruksi bangunan.
Berbagai inovasi dalam arsitektur tak hanya mendorong efisiensi dan produktivitas, tetapi juga membuka peluang baru untuk inovasi yang kreatif, solutif, dan berkelanjutan. Sudah penasaran kira-kira apa saja ya inovasi teknologi dalam industri arsitektur? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Di bawah ini merupakan tujuh inovasi teknologi yang telah membawa perubahan pada paradigma arsitektur.
Building Information Modeling (BIM) merupakan salah satu inovasi teknologi dalam industri arsitektur. Teknologi perangkat lunak menggantikan metode perancangan dua dimensi yang umumnya dilakukan secara manual. Kini, teknologi tersebut diganti dengan model tiga dimensi yang lebih interaktif dan kolaboratif.
Dalam penerapan BIM, semua elemen utama dalam bangunan, seperti lantai, dinding, jendela, dan lainnya ditampilkan dalam bentuk objek digital. Menariknya lagi, semua elemen tersebut saling terhubung satu sama lain.
Manfaat utama penggunaan BIM adalah integrasi data menjadi lebih baik. Manfaat lainnya yakni koordinasi antara para profesional di bidang arsitektur menjadi jauh lebih efisien. Hal ini tentunya dapat meminimalkan terjadinya kesalahan dan mempercepat proses desain dan pembangunan. Tak hanya itu, BIM juga membantu para profesional melakukan analisis secara lebih mendalam mengenai sejumlah hal. Di antaranya terkait performa konstruksi, penggunaan energi, dan dampaknya terhadap lingkungan sebelum pembangunan dilakukan.
Belakangan ini artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan sedang menjadi perbincangan dunia. Kehadirannya telah membawa banyak perubahan dalam berbagai bidang, termasuk arsitektur. Dalam arsitektur, AI telah mengubah cara arsitek dan desainer berinteraksi dengan sistem otomatisasi dan software arsitektur.
Berbagai software arsitektur berbasis AI mampu memproses data dan informasi secara lebih cerdas karena mampu mengenali pola dan membuat keputusan sesuai dengan pembelajaran mesin. Dalam bidang arsitektur, AI digunakan untuk menghasilkan banyak desain secara lebih efektif, efisien, dan inovatif.
Contoh penggunaan AI adalah untuk mengoptimalkan perancangan layout interior, seperti memaksimalkan pencahayaan alami dan penggunaan ruang. AI juga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan struktur bangunan agar lebih efisien dan ramah lingkungan. Selain dalam desain dan pembangunan, AI juga dapat membantu arsitek untuk menganalisis big data untuk memprediksi tren desain dan preferensi masyarakat.
Teknologi printing atau pencetakan 3D dan 4D telah mengubah cara arsitektur membuat miniatur model bangunan. Printer 3D khususnya, memungkinkan para profesional membuat miniatur bangunan dengan struktur kompleks dalam waktu yang lebih singkat. Hal ini membuat para arsitek lebih fleksibel dalam merancang model bangunan dengan bentuk-bentuk yang autentik dan inovatif.
Selain itu, printer 4D juga kian populer dalam industri arsitektur. Teknologi ini merupakan inovasi dari printer 3D dengan tambahan dimensi waktu. Maksudnya adalah suatu bentuk dapat berubah atau bergerak seiring dengan berjalannya waktu atau sesuai dengan perubahan lingkungan. Contoh penggunaan printer 4D adalah untuk membuat fasad bangunan yang bisa menyesuaikan diri dengan perubahan suhu dan cuaca.
Teknologi VR dan AR menjadi gebrakan baru bagi para arsitek dalam mempresentasikan sebuah pengalaman desain arsitektur. Dengan VR, para arsitek bisa membuat tur virtual dari suatu bangunan yang belum dibangun. Hal ini memungkinkan siapa pun untuk bisa menjelajahi suatu bangunan secara lebih realistis meskipun proses konstruksi belum dimulai.
Sementara itu, teknologi AR memungkinkan para profesional memamerkan model digital dari desain mereka secara lebih nyata. Contoh penerapannya adalah untuk menunjukkan desain bangunan di atas lokasi fisik yang akan dibangun. Bagi arsitek, teknologi ini membantu mereka memvisualisasikan dan mengomunikasikan ide desain secara lebih jelas pada klien.
Dalam dunia arsitektur, pengumpulan dan pengelolaan big data memainkan peran penting dalam pengambilan keputusan yang tepat dan akurat. Dengan adanya big data, para arsitek mampu memperoleh wawasan secara mendalam mengenai tren desain terkini dan preferensi masyarakat.
Melalui berbagai inovasi teknologi yang saling terhubung, data dalam jumlah besar dapat dikumpulkan secara real-time. Data dalam hal ini umumnya berkaitan dengan bagaimana suatu bangunan dapat digunakan. Nah, big data memungkinkan para profesional untuk bisa menganalisis performa suatu bangunan.
Lewat big data pula, para arsitek dapat memprediksi risiko dalam suatu proyek pembangunan. Selain itu, data yang ada juga dapat digunakan untuk mengenali solusi tepat atas potensi risiko yang ada.
Internet of Things (IoT) telah membawa perubahan dalam industri arsitektur. Dengan ada IoT, berbagai perangkat dan sistem yang digunakan dalam dunia arsitektur bisa saling terhubung dan memberikan informasi secara lebih efisien dan akurat.
IoT memungkinkan para profesional untuk mengontrol dan memantau berbagai sistem dalam konstruksi bangunan. Contohnya sistem pencahayaan, pendingin ruangan, keamanan, dan lain sebagainya. IoT juga dapat digunakan untuk memaksimalkan penggunaan energi dalam bangunan sehingga bisa menjadi lebih efisien.
Hologram merupakan salah satu inovasi teknologi yang cukup menarik dalam dunia arsitektur. Teknologi ini memungkinkan para arsitek untuk menampilkan desain arsitektur lewat proyeksi holografis sehingga terlihat lebih realistis.
Hologram juga membantu para profesional untuk memvisualisasikan desain secara lebih interaktif. Dengan begitu, klien bisa melihat dan mendapatkan pemahaman secara mendalam mengenai konsep bangunan yang akan dibangun nanti.
Di samping itu, hologram juga mulai banyak dimanfaatkan dalam pameran arsitektur Ketika model fisik suatu desain bangunan sulit atau mahal untuk dibuat. Dengan hologram, pameran arsitektur menjadi lebih menarik dan terkesan futuristik bagi audiens.
Itulah beberapa inovasi teknologi dalam dunia arsitektur. Mulai dari BIM hingga hologram, semuanya telah mengubah cara para profesional dalam merancang dan membangun suatu bangunan. Dengan adanya ketujuh teknologi tersebut, para arsitek juga bisa lebih kreatif, efisien, dan akurat dalam menyusun perencanaan desain bangunan yang lebih baik bagi penghuni dan lingkungannya.
Investasi adalah salah satu cara untuk mengembangkan aset dan mencapai tujuan finansial jangka panjang. Namun, bagi sebagian orang, memilih instrumen investasi yang sesuai dengan keyakinan dan prinsip agama menjadi hal yang krusial. Dalam hal ini, financial technology peer-to-peer (P2P) lending syariah menjadi salah satu alternatif investasi yang kian diminati masyarakat muslim.
Menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.77/POJK.01/2016, P2P lending adalah suatu layanan pinjaman meminjam uang berbasis teknologi informasi secara langsung antara dua pihak, yakni kreditur dan debitur.
P2P lending dibedakan menjadi dua, yakni konvensional dan syariah di mana bedanya terletak pada prinsip yang digunakan dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan. Sesuai namanya, P2P lending syariah menggunakan prinsip-prinsip syariah dalam sistem keuangan agama Islam.
Prinsip syariah menetapkan adanya larangan terhadap bunga (riba) dan dianjurkan untuk mempromosikan keadilan, tanggung jawab sosial, serta berbagi risiko. Dalam P2P lending syariah juga terdapat dua pihak utama, yakni kreditur dan debitur.
Baik dalam P2P lending konvesional maupun syariah juga terdapat pendana atau investor. Dalam hal ini, pendana ialah pihak yang memberikan dana ke pihak P2P lending untuk disalurkan ke debitur. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendapatkan keuntungan dari pertambahan nilai dana yang dikembalikan debitur.
Dalam P2P lending dengan prinsip syariah, keuntungan yang didapat investor berasal dari bagi hasil yang sudah disepakati bersama dengan pihak debitur. Dalam prosesnya tidak melibatkan adanya konsep bunga yang mana dilarang dalam sistem keuangan agama Islam.
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa alasan mengapa P2P lending syariah dipilih sebagai instrumen investasi. Di antaranya sebagai berikut:
P2P lending syariah menerapkan sejumlah prinsip yang sesuai dengan nilai-nilai dalam keuangan Islam. Prinsip-prinsip ini menjadi fondasi kuat bagi setiap perusahaan P2P lending syariah. Adapun prinsip yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Keadilan merupakan prinsip utama dalam suatu perusahaan P2P lending syariah. Baik debitur maupun investor harus sama-sama merasa adil atas kesepakatan yang dibuat. Risiko dan keuntungan yang didapat oleh pihak P2P lending dan investor juga harus proporsional sesuai dengan kontribusi setiap pihak.
Prinsip risiko di sini adalah investor berbagi tanggung jawab dan risiko bila penerima pinjaman mengalami gagal bayar. Dengan catatan, gagal bayar tersebut disebabkan oleh alasan yang masih dapat ditoleransi.
Riba atau bunga adalah hal yang sangat dilarang dalam sistem keuangan Islam. Semua lembaga layanan keuangan dengan prinsip syariah tidak boleh menerapkan konsep bunga, termasuk dalam P2P lending syariah. Lantas, dari mana keuntungan investor? Keuntungannya berasal dari bagi hasil yang telah disepakati bersama sesuai dengan akad syariah yang sudah dipilih.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, transparansi memainkan peran penting dalam operasional P2P lending syariah. Setiap transaksi yang terjadi harus dilakukan secara jujur dan terbuka, baik itu pada pihak investor maupun calon penerima pinjaman. Pihak P2P lending juga wajib memberikan informasi relevan yang sejelas-jelasnya kepada semua pihak terkait.
Dalam opersional P2P lending syariah juga diterapkan prinsip tanggung jawab sosial. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, tanggung jawab sosial ini bisa berupa pengalokasian sebagian dari keuntungan atau denda akibat peminjam telat bayar untuk program amal.
Melansir Katadata, terdapat 102 perusahaan P2P lending yang sudah mengantongi izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan. Tujuh di antaranya adalah penyelenggara P2P lending syariah, salah satunya adalah Danasyariah yang bergerak di bidang pembiayaan properti.
Meskipun jumlahnya tak sebanyak P2P konvensional, data menyebutkan seluruh P2P lending syariah di Indonesia memiliki total aset lebih dari Rp85 miliar per Februari 2022. Data ini menunjukkan bahwa P2P lending syariah semakin diminati oleh masyarakat Indonesia. Tak hanya untuk mendapatkan pembiayaan tapi juga untuk dijadikan instrumen investasi.
Pasalnya, P2P lending dengan prinsip syariah memiliki dampak sosial yang cukup positif bagi masyarakat, di antaranya:
P2P lending syariah memberikan peluang bagi umat muslim untuk berinvestasi dengan cara halal sesuai dengan prinsip agama. Mereka bisa memilih proyek pendanaan yang sesuai dengan nilai-nilai keagamaan yang dianut. Dengan begitu, pemberdayaan ekonomi pun dapat diwujudkan karena masyarakat bisa mendapatkan keuntungan dari investasi sekaligus menjalankan nilai-nilai keagamaan.
Dengan menjadi pendana di P2P lending syariah, para pendana secara aktif ikut mempermudah akses pembiayaan. Khususnya bagi masyarakat yang tak bisa mendapatkan akses layanan keuangan konvensional. Lewat P2P lending syariah, masyarakat dari berbagai kalangan bisa mendapatkan pembiayaan untuk usaha, membangun proyek properti, dan memenuhi kebutuhan finansial lainnya.
Dalam operasional P2P lending syariah, investor bisa ikut mengalokasikan sebagian keuntungan untuk program amal bagi masyarakat yang membutuhkan. Dengan begitu, kesenjangan sosial dalam masyarakat bisa sedikit demi sedikit digerus.
P2P lending syariah tak hanya terbatas pada wilayah tertentu saja. Investor dari berbagai penjuru daerah dapat menjadi pendana untuk proyek di daerah lain. Dengan begitu, investor dapat ikut membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi regional.
Melalui perusahaan-perusahaan P2P lending syariah, semua kalangan masyarakat dapat lebih memahami dan secara aktif terlibat dalam aktivitas keuangan. Perusahaan-perusahaan tersebut memberikan peluang bagi masyarakat untuk belajar tentang investasi dengan prinsip syariah. Edukasi ini tentunya dapat meningkatkan literasi keuangan masyarakat dan membantu mereka untuk mewujudkan kondisi keuangan yang lebih baik di masa depan.
Dari penjelasan di atas, P2P lending syariah merupakan solusi investasi halal bagi masyarakat muslim yang ingin mengembangkan aset sesuai dengan prinsip agama. Dengan menerapkan lima prinsip utama dalam keuangan syariah, masyarakat bisa memperoleh dampak positif secara ekonomi dan sosial melalui P2P lending syariah. Melalui layanan keuangan ini pula, masyarakat diharapkan bisa semakin terbantu dalam mencapai tujuan finansial.
Rumah adalah aset berharga dengan likuiditas tinggi. Maksudnya, rumah tak mudah untuk dijual agar bisa dicairkan menjadi uang tunai. Meskipun semua orang pada dasarnya butuh rumah, sulit untuk bisa memilikinya. Jadi, bila kamu sedang butuh dana cepat dan rencananya mau jual rumah, kamu akan dihadapkan dengan dua pilihan: jual sendiri atau pakai jasa agen.
Kedua opsi tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Nah, dalam artikel kali ini kita akan mengeksplorasi keduanya dari perspektif yang berbeda untuk menemukan opsi paling pas buat kamu.
Tak perlu malu mengakui bahwa tak semua orang punya pengetahuan cukup mengenai jual beli rumah. Bagi yang tidak ingin repot, cara termudah untuk memasarkan properti adalah lewat jasa agen. Berikut ini adalah beberapa kelebihan menjual rumah melalui agen:
Umumnya, agen properti yang sudah memiliki lisensi mempunyai pengetahuan yang mendalam mengenai pasar properti, tren harga, dan preferensi pembeli. Mereka bisa memberikan informasi luas mengenai cara agar rumah kamu mampu menarik minat pembeli yang potensial.
Di sisi lain, agen properti juga memiliki area kerja mereka masing-masing. Mereka biasanya memilih lokasi tertentu untuk memasarkan suatu produk properti dengan pemahaman harga dan lingkungan yang cukup baik.
Hal tersebut tentunya akan sangat mempermudah calon pembeli saat bertanya mengenai kondisi lingkungan dan keuntungan investasi dari properti terkait. Sementara itu, pemilik rumah juga tak perlu repot menjelaskan semuanya sendiri ke calon pembeli karena sudah ada agen.
Dengan menggunakan jasa agen profesional, kamu bisa menghemat waktu kamu dalam mencari calon pembeli. Kamu bisa menyerahkan semuanya ke agen yang sudah kamu rekrut. Mulai dari memasarkan properti hingga menerima kontak dari calon pembeli, semuanya adalah tugas agen.
Tugas kamu hanyalah melakukan kontak lanjutan atau follow up untuk calon pembeli yang memang prospektif. Selain itu, kamu juga wajib hadir dalam prosesi pengecekan rumah bila calon pembeli menghendakinya.
Agen properti profesional memiliki strategi jitu guna memasarkan produk properti yang dipercayakan pada mereka. Tak hanya memiliki strategi pemasaran yang efektif, mereka juga memiliki koneksi yang luas. Umumnya, mereka juga saling bertukar informasi dengan sesama agen untuk mempercepat proses penjualan.
Di sisi lain, agen properti juga memiliki koneksi dengan banyak pihak legal, seperti notaris. Jadi, kamu tak perlu mencari notaris sendiri. Serahkan saja ke agen agar semua prosedur administrasi hukum bisa selesai dengan benar.
Eits, jangan terlalu fokus ke sisi keuntungannya saja. Menjual rumah lewat agen properti juga ada kekurangannya, lho. Di antaranya adalah sebagai berikut:
Bila menggunakan jasa agen properti, berarti kamu harus siap membayar biaya komisi. Jumlahnya minimal 2% dari harga jual rumah dan hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan No. 33/M-DAG/PER/8/2008. Jumlah pastinya bisa dinegosiasikan di awal perjanjian.
Agen properti mengurus semua hal terkait jual beli rumah, tak terkecuali dokumen resmi. Kalau kamu memilih agen yang tidak kredibel, bisa jadi agen tersebut akan meminta sertifikat rumah kamu dan bahayanya, sertifikat akan diselewengkan seperti digadaikan. Untuk itu, usahakan untuk selektif dalam memilih agen.
Ketika kamu menggunakan jasa agen untuk menjual rumah, otomatis kamu harus mengandalkan agen untuk melakukan mayoritas proses penjualan. Jadi, jika ada pembeli yang menghubungi kamu tanpa lewat agen, proses jual beli tetap harus melalui agen yang kamu rekrut.
Tentunya ada beberapa keuntungan yang akan kamu rasakan bila menjual rumah tanpa lewat agen properti. Adapun keuntungannya adalah sebagai berikut:
Saat menjual rumah sendiri, kamu bisa memiliki kendali penuh atas seluruh proses penjualan. Mulai dari harga, strategi pemasaran, waktu penjualan, hingga mengubah harga jual, semua bisa kamu tentukan sendiri tanpa harus menghubungi pihak manapun.
Kalau pakai jasa agen, kamu tentu harus membayar komisi. Beda ceritanya jika tidak pakai agen, kamu tak perlu repot-repot membayar komisi. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan lebih banyak keuntungan dari hasil penjualan rumah.
Tanpa adanya pihak ketiga, kamu bisa berinteraksi langsung dengan calon pembeli. Pihak pembeli juga akan merasa diuntungkan karena bisa bertemu langsung dengan pemilik properti. Kamu sebagai penjual juga bisa lebih selektif dalam memilih mana pembeli yang potensial dan mana yang tidak.
Nah, bila kamu memutuskan untuk menjual rumah tanpa perantara, kamu wajib memahami beberapa kekurangannya, di antaranya:
Bila menjual rumah tanpa agen, berarti kamu harus mengurus semuanya sendiri. Mulai dari memasarkan rumah, mencari pembeli potensial, bolak-balik menghubungi pembeli yang potensial, hingga mengurus dokumen legal, semua harus kamu kerjakan sendiri. Dengan kata lain, kamu harus siap mengeluarkan waktu dan tenaga ekstra untuk menjual rumah kamu.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, orang menggunakan jasa agen karena pada dasarnya tidak memiliki cukup pengetahuan mengenai jual beli rumah. Nah, kalau kamu tidak memiliki pengalaman dalam bidang jual beli rumah, mungkin kamu akan kewalahan sendiri. Rumah kamu tidak akan cepat laku karena sulit mencari pembeli dan kamu sendiri mungkin akan bingung menangani proses negosiasi.
Memilih antara menjual rumah tanpa perantara atau menggunakan jasa agen adalah keputusan yang perlu dipertimbangkan dengan matang. Kalau kamu punya waktu, pengetahuan, dan keterampilan yang cukup mumpuni dalam bidang jual beli properti, menjual rumah sendiri adalah opsi yang tepat.
Namun, bila kamu butuh pembeli cepat dan tidak mau pusing dengan proses yang rumit, menggunakan jasa agen profesional adalah pilihan yang bijaksana. Penting untuk diingat bahwa setiap situasi penjualan rumah bisa berbeda-beda dan tidak ada satu jawaban yang benar untuk semua penjual rumah.
Jadi, pilihlah opsi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kamu. Pertimbangkan pula untuk berkonsultasi dengan ahli properti atau orang-orang yang sudah berpengalaman dalam menjual rumah sendiri. Dengan pertimbangan yang matang, kamu pasti bisa mendapatkan calon pembeli yang potensial agar rumah kamu segera laku.
Semua orang pasti memiliki impian untuk bisa punya rumah sendiri. Pun begitu dengan generasi milenial, generasi yang dianggap sulit untuk bisa memiliki rumah dengan jerih payah sendiri. Dibandingkan dengan beberapa generasi sebelumnya, generasi milenial menghadapi tantangan yang lebih beragam dalam membeli rumah.
Generasi milenial adalah target pemasaran utama para pengembang properti saat ini. Mereka masih berada di usia produktif dan tentunya memiliki keinginan untuk mempunyai hunian sendiri. Tren milenial dalam membeli rumah pun berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya.
Meskipun niat dan semangat sudah ada, ada berbagai tantangan yang justru membuat milenial sulit mewujudkan impian tersebut. Beberapa tantangan khusus ini perlu diidentifikasi terlebih dahulu agar bisa diatasi dengan strategi yang tepat.
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi milenial adalah keterbatasan anggaran untuk membeli rumah. Harga rumah di pasaran umumnya terus meningkat setiap tahun. Sayangnya, kenaikan ini tak dibarengi dengan kenaikan gaji per tahun. Akibatnya, generasi milenial memiliki daya beli yang rendah.
Para milenial harus memutar otak bagaimana caranya mereka bisa mengalokasikan gaji bulanan untuk membeli rumah tanpa mengorbankan kebutuhan lainnya. Banyak dari mereka bahkan harus mencari rumah di pinggiran yang harganya lebih terjangkau dibanding kawasan perkotaan.
Di samping itu, kebutuhan akan hunian yang nyaman juga membuat milenial harus mempertimbangkan lokasi dan fasilitas yang diberikan. Namun, dengan keterbatasan dana yang dimiliki, kriteria tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi milenial.
Tantangan lain yang dihadapi para milenial adalah kesulitan dalam mengumpulkan uang muka atau down payment (DP). Sebagian pengembang yang menawarkan unit perumahan dengan program kredit mengharuskan pembeli untuk membayar DP terlebih dahulu.
Umumnya, jumlah DP yang harus dibayarkan sebesar 3% dari total harga rumah. Namun, ada juga yang menawarkan DP kurang dari 3% dan bahkan hingga 0%. DP rendah seperti ini biasanya ditawarkan oleh pengembang perumahan bersubsidi yang sebenarnya banyak diminati oleh generasi milenial.
Namun bagi milenial yang kurang sreg dengan jenis perumahan bersubsidi, otomatis mereka harus mencari jenis perumahan lain. Mereka juga harus mengumpulkan uang muka yang jumlahnya bisa mencapai puluhan juta. Tentu hal ini bisa menjadi tantangan bagi milenial yang belum memiliki tabungan cukup.
Tantangan selanjutnya yang dihadapi para milenial adalah sulitnya akses terhadap layanan pembiayaan atau kredit perumahan. Mayoritas milenial merupakan pekerja kreatif yang mana sering kali menghambat proses pengajuan kredit dari lembaga perbankan konvensional.
Tak hanya itu, beberapa milenial juga belum memiliki riwayat kredit yang kuat sehingga pengajuan kredit mereka sulit disetujui lembaga keuangan. Adanya keterbatasan akses ini jelas menjadi pukulan keras bagi para milenial yang sebenarnya sudah memiliki kesiapan finansial.
Beberapa dari mereka harus berputar otak dengan mencari alternatif lain. Di antaranya menggunakan nama anggota keluarga atau mencari lembaga keuangan yang bisa memberikan pembiayaan untuk non-pegawai.
Banyak lembaga non-perbankan yang memberikan pembiayaan properti bagi masyarakat yang sulit mendapatkan akses bank. Salah satu yang bisa kamu pertimbangkan adalah layanan Dana Rumah dari Danasyariah. Layanan pembiayaan ini memungkinkan kamu para pekerja kreatif untuk mendapatkan pembiayaan kepemilikan rumah dengan skema syariah.
Membeli rumah adalah tujuan besar bagi para milenial yang ingin mewujudkan kemandirian finansial dan stabilitas kehidupan. Meskipun dihadapkan dengan berbagai kesulitan, generasi milenial masih bisa mengatasi hambatan-hambatan tersebut untuk bisa memiliki rumah sendiri.
Solusi pertama yang perlu dilakukan oleh para milenial adalah memiliki perencanaan keuangan yang matang. Caranya adalah dengan membuat anggaran yang terperinci untuk semua pemasukan dan pengeluaran. Hal ini bisa menjadi salah satu kunci utama untuk mewujudkan tujuan finansial, termasuk membeli rumah.
Agar tujuan finansial segera tercapai, para milenial yang mayoritas adalah kaum konsumtif wajib bisa mengurangi pengeluaran. Identifikasi pengeluaran mana saja yang sifatnya tidak penting. Selanjutnya, alokasikan dana tersebut untuk tabungan pembelian rumah.
Dengan memiliki prioritas keuangan, seperti menunda membeli hal-hal yang sifatnya untuk hiburan semata, dapat membantu kamu mengalokasikan lebih banyak anggaran untuk tabungan rumah. Selain itu, mencari pemasukan tambahan juga bisa menambah tabungan untuk membeli rumah.
Solusi cerdas untuk mengatasi tantangan keterbatasan anggaran guna membeli rumah adalah dengan menerapkan strategi investasi properti. Para milenial bisa memanfaatkan prorgram atau skema investasi properti yang ditawarkan oleh pengembang maupun pemerintah.
Investasi properti dapat dilakukan dengan memilih membeli rumah atau unit apartmen yang masih dalam tahap pra-penjualan atau pre-launch. Pasalnya, properti pre-launch ditawarkan dengan harga yang lebih rendah dibanding saat proyek sudah selesai dan resmi dijual.
Dengan strategi ini, para milenial bisa mendapatkan kesempatan untuk membeli properti dengan harga yang terjangkau. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan keuntungan berupa kenaikan harga properti di masa depan.
Mengingat properti pre-launch cukup berisiko, sebagai milenial kamu wajib menyelidiki terlebih dahulu bagaimana latar belakang pengembang. Jangan mudah tergiur dengan iming-iming harga murah karena membeli rumah adalah keputusan finansial yang paling riskan.
Para milenial bisa mencari pengembang yang menawarkan unit perumahan dengan skema pembayaran yang fleksibel. Contohnya seperti penawaran opsi cicilan uang muka dalam beberapa bulan. Dengan adanya opsi semacam ini, generasi milenial tidak akan merasa terlalu terbebani dengan jumlah uang muka pembelian rumah yang tidak sedikit.
Di samping itu, beberapa pengembang juga ada yang menawarkan skema pembelian rumah menggunakan sistem sewa beli. Jadi, generasi milenial bisa menyewa rumah terlebih dahulu dan biaya sewa dibayarkan secara bulanan. Nah, biaya ini dianggap sebagai cicilan untuk membeli rumah tersebut.
Memang tidak banyak pengembang yang menawarkan skema sewa beli rumah. Namun perlu diakui bahwa sewa ini membuat para milenial memiliki kesempatan untuk bisa membeli rumah tanpa harus mengeluarkan dana untuk DP pada awal pembelian.
Pemerintah bersama lembaga keuangan bekerja sama untuk memberikan banyak kemudahan dalam kepemilikan rumah. Khususnya bagi masyarakat dengan penghasilan rendah atau keterbatasan keuangan dalam membeli rumah.
Salah satu program yang banyak diminati milenial adalah perumahan bersubsidi. Jenis perumahan ini ditawarkan dengan bunga kredit rendah, cicilan murah, dan DP lebih terjangkau dibanding perumahan non-subsidi.
Generasi milenial dapat memanfaatkan program ini untuk mewujudkan impian memiliki rumah sendiri. Namun perlu diingat bahwa fasilitas rumah bersubsidi tak bisa disamakan dengan rumah non-subdisi. Jadi, pertimbangkan dahulu dengan matang jenis rumah seperti apa yang kamu butuhkan.
Bisa membeli rumah sendiri jelas akan menjadi salah pencapaian terbesar bagi generasi milenial. Meskipun dihadapkan dengan berbagai jenis tantangan, milenial masih bisa mengatasinya dengan tips-tips solutif di atas. Ditambah dengan memiliki disiplin diri, kesabaran, dan kecermatan, impian memiliki rumah pasti akan menjadi kenyataan.
Di era digital yang serba cepat seperti sekarang ini, persoalan keuangan menjadi salah satu isu penting yang perlu dihadapi oleh semua orang. Mampu mengatur keuangan dengan bijak dan adil menjadi tuntutan bagi setiap individu. Tujuannya tidak lain agar terhindar dari masalah finansial.
Bagi umat muslim, solusi yang dianjurkan adalah dengan mengatur keuangan berdasarkan prinsip syariah. Prinsip-prinsip ini menawarkan panduan untuk mewujudkan keselarasan antara kesejahteraan spiritual dan finansial yang berkeadilan.
Indonesia merupakan negara dengan penduduk beragama Islam terbesar di dunia. Jadi, dapat dimengerti bila keuangan syariah mulai memegang peran signifikan dalam perekonomian Tanah Air saat ini. Hal ini bisa dilihat dari menjamurnya layanan keuangan syariah, seperti bank, investasi, pembiayaan, dan lain-lain.
Dalam menjalankan operasionalnya, layanan-layanan keuangan tersebut menerapkan prinsip-prinsip keuangan syariah. Beberapa prinsip tersebut juga penting diterapkan dalam mengatur keuangan pribadi. Adapun prinsip yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Riba atau bunga adalah hal yang sangat dilarang dalam ajaran Islam karena dianggap sebagai salah satu sumber ketidakadilan. Prinsip satu ini melarang tindakan pemberian maupun penerimaan bunga dalam berbagai bentuk transaksi keuangan. Sebagai gantinya, agama Islam menganjurkan umat muslim untuk melakukan transaksi dengan prinsip bagi hasil atau bagi rugi.
Gharar merupakan ketidakjelasan atau ketidakpastian dalam menjalankan suatu transaksi. Bila hal ini terjadi, maka pasti akan ada salah satu pihak yang dirugikan. Dalam Islam, semua transaksi yang mengandung gharar sangat dilarang karena bisa menyebabkan ketidakadilan.
Maysir dan qimar merupakan istilah dalam bahasa Arab yang merujuk pada perjudian dan spekulasi. Kedua aktivitas ini dianggap sebagai sumber kerugian dan ketidakpastian. Tentu keduanya juga bertentangan dengan prinsip finansial yang berkeadilan dalam ajaran Islam. Oleh sebab itu, umat muslim diimbau untuk menghindari kegiatan perjudian dan spekulasi.
Islam melarang semua jenis transaksi yang melibatkan barang maupun jasa yang dianggap haram. Di antaranya daging babi, makanan dan minuman beralkohol, dan sejenisnya. Transaksi semacam ini tak bisa dianggap halal atau sah dan bahkan bisa berdampak buruk terhadap kondisi finansial individu yang melakukan transaksi produk-produk tersebut.
Prinsip keuangan syariah yang selanjutnya adalah zakat dan infaq. Keduanya merupakan kewajiban bagi setiap orang muslim yang memiliki kekayaan dalam taraf tertentu. Untuk zakat, sifatnya adalah wajib bagi setiap umat muslim. Sementara untuk infaq, sifatnya tidak wajib tapi dianjurkan bagi umat muslim yang sudah berkecukupan.
Melalui zakat dan infaq, Islam menekankan pentingnya berbagi rezeki untuk membantu orang-orang yang membutuhkan. Tujuannya tidak lain adalah untuk menciptakan keadilan sosial bagi seluruh kalangan masyarakat.
Mengelola keuangan berdasarkan prinsip syariah lebih dari sekadar menghindari riba atau investasi haram. Namun hal ini juga melibatkan aspek lain, seperti aspek sosial, etika, dan keadilan.
Pada dasarnya, prinsip keuangan syariah mengajarkan umat muslim untuk hidup dengan sederhana, bertanggung jawab dalam mengelola harta, dan menghormati hak orang lain. Nah, berikut adalah beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan dalam mengelola keuangan sesuai dengan prinsip syariah.
Dalam mengelola keuangan, umat muslim dianjurkan untuk menghindari tindakan-tindakan yang merugikan. Contohnya seperti penipuan dan tindakan yang cenderung mengeksploitasi orang lain.
Semua kegiatan transaksi, seperti dalam bisnis dan investasi harus dilakukan dengan etika baik dan menghormati hak-hak semua pihak terkait. Dalam bisnis misalnya, pembagian keuntungan harus sesuai dengan hasil dan jumlah kontribusi masing-masing pihak.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, riba adalah salah satu praktik yang dilarang dalam prinsip syariah. Prinsip ini berlaku dalam semua bentuk transaksi yang memberikan keuntungan dari pinjaman uang.
Sebagai gantinya, Islam mendorong transaksi berbasis bagi hasil yang adil bagi semua pihak yang terkait dalam transaksi tersebut. Dalam jenis transaksi satu ini, tak hanya keuntungan saja yang harus dibagi secara adil sesuai dengan kesepakatan tapi juga kerugian yang timbul.
Dalam mengelola keuangan, biasanya kamu akan membutuhkan layanan dari lembaga keuangan syariah. Contohnya seperti layanan tabungan, deposito, investasi, dan pembiayaan. Agar sesuai dengan prinsip keuangan syariah, pilihlah lembaga yang benar-benar tidak melibatkan riba. Selain itu, pilih lembaga yang beretika baik dari sisi lingkungan maupun sosial.
Prinsip keuangan syariah mendorong umat muslim untuk menabung dan berinvestasi guna menyiapkan kebutuhan di masa depan. Untuk itu, mulailah menabung sejak dini untuk mencapai tujuan-tujuan finansial jangka pendek, seperti biaya pendidikan. Selain itu, pertimbangkan pula untuk mulai berinvestasi sedikit demi sedikit untuk tujuan jangka panjang.
Dalam mengatur keuangan sesuai dengan prinsip syariah, penting bagi umat muslim untuk selalu mengutamakan transparansi dan kejujuran. Dalam transaksi jual beli rumah misalnya, semua pihak yang terlibat harus memahami hak dan kewajiban masing-masing sesuai dengan kesepakatan. Ini agar tak terjadi kesalahpahaman bila transaksi dinyatakan sudah selesai.
Pada dasarnya, prinsip keuangan syariah mengajarkan umat muslim untuk menghindari utang kecuali dalam keadaan mendesak. Prinsip syariah menganjurkan umat muslim untuk menghindari pinjaman yang bersifat konsumtif atau hanya untuk memenuhi gaya hidup. Jika memang perlu, seperti untuk membangun rumah misalnya, pilihlah lembaga keuangan dengan prinsip syariah.
Prinsip syariah mendorong umat muslim untuk berbagi dengan sesama. Bila ada anggota keluarga yang menjadi tanggungan, maka utamakan terlebih dahulu anggota keluarga tersebut. Kalau sudah terpenuhi, barulah berbagi dengan orang-orang sekitar yang membutuhkan. Dengan berbagi, secara tidak langsung kamu ikut membantu mewujudkan kondisi finansial yang berkeadilan.
Sekali lagi, mengelola keuangan berdasarkan prinsip syariah lebih dari sekadar menghindari riba dan transaksi haram. Namun hal ini juga mencakup nilai-nilai etika, keadilan, dan sosial. Dengan menerapkan prinsip syariah dalam mengatur keuangan, niscaya kamu bisa mencapai finansial yang berkeadilan. Tak hanya adil untuk diri sendiri, tapi juga orang-orang di sekeliling kamu.
Dengan prinsip syariah pula, kamu bisa menghindari transaksi yang merugikan. Selain itu, prinsip syariah juga bisa membantu mewujudkan kondisi finansial yang memberikan berkah dalam kehidupan di dunia maupun di hari akhir.
Sebagai suri teladan, ada banyak yang bisa dijadikan teladan dari Rasulullah SAW, salah satunya perkara mengatur pendapatan. Beliau memiliki beberapa prinsip yang bisa diterapkan dalam pengelolaan penghasilan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip tersebut, umat muslim niscaya bisa memiliki kehidupan finansial yang lebih baik.
Berikut ini beberapa keteladanan Rasulullah dalam hal mengatur pendapatan.
Sepanjang hidupnya, Rasulullah SAW mencari rezeki dengan cara berdagang. Coba saja lihat orang-orang yang masuk ke dalam daftar orang terkaya di seluruh dunia. Mayoritas dari mereka adalah wirausahawan atau pebisnis.
Merintis usaha memang tidak mudah, terlepas dari jenis usaha yang mau dijalankan. Bahkan saat sudah berjalan pun banyak lika-liku yang harus dihadapi. Namun dengan niat, pengetahuan, keterampilan, dan komitmen, niscaya usaha dapat memberikan keuntungan. Tak hanya keuntungan bagi diri sendiri tapi juga orang lain.
Lantas, apakah harus meninggalkan pekerjaan yang sekarang? Tentu tidak, meskipun kamu sudah memiliki pekerjaan utama, kamu masih bisa menjalankan bisnis sebagai pekerjaan sampingan. Kalau tidak punya modal, kamu bisa menyisihkan pendapatanmu per bulan sebagai tabungan modal usaha.
Dalam menjalankan bisnis, Rasulullah SAW menganjurkan umat muslim yang berdagang untuk mengambil keuntungan sewajarnya. Sikap seperti ini tentu bisa ditiru oleh orang-orang zaman sekarang.
Perlu diketahui bahwa bila untung yang diambil dalam bisnis terlampau besar, otomatis produk akan sulit terjulau. Apalagi bila harga yang ditawarkan tidak sesuai dengan kualitas produk, tentu calon pembeli akan menghindar.
Sebab itu, upayakan untuk mengambil untung sewajarnya saja. Bila harga yang kamu tawarkan sesuai dengan kualitas produk, pasti banyak orang yang akan tertarik membeli produk tersebut. Semakin banyak yang membeli produk, semakin banyak pula keuntungan yang kamu dapatkan. Jadi, lebih baik ambil untung sedikit tapi produk laku keras daripada untung besar tapi produk hanya terjual sedikit.
Prinsip lain dari Rasulullah dalam mengatur pendapatan adalah tidak besar pasak daripada tiang. Maksudnya adalah jangan sampai pengeluaran lebih besar daripada pendapatan. Atur pendapatan sesuai dengan prioritas kebutuhan dan kalau bisa, jangan mengutamakan gengsi.
Pada zaman sekarang, banyak orang memiliki utang untuk membeli hal-hal yang sifatnya tidak begitu penting. Mayoritas dari mereka lebih mengutamakan gaya hidup alih-alih kebutuhan yang memang sifatnya mendasar. Alhasil, sikap konsumtif semacam ini menyebabkan masalah finansial berkepanjangan.
Salah satu teladan Rasulullah yang berkali-kali digaungkan oleh para pemuka agama adalah anjuran untuk saling berbagi. Dalam Islam, umat muslim yang sudah tercukupi dianjurkan untuk berbagi rezeki dengan mereka yang membutuhkan, baik dalam bentuk zakat, infaq, maupun sedekah.
Berbagi dengan mereka yang membutuhkan disebut-sebut bisa mendatangkan kebahagiaan dan kesehatan. Menurut penelitian, berbagi dapat memicu keluarnya neurokimia yang dapat memicu perasaan bahagia, seperti oksitosin, serotonin, dan dopamin. Jadi sederhananya, semakin sering kamu berbagi dengan orang lain, semakin bahagia pula hidup kamu.
Berbagi atau bersedekah tak hanya membahagiakan jiwa tapi juga bermanfaat untuk kondisi finansial dan lainnya. Berikut adalah beberapa manfaat bersedekah dalam mengatur pendapatan pribadi.
Memberikan sebagian dari penghasilan per bulan untuk kegiatan amal jelas membutuhkan pengelolaan keuangan yang baik. Bila setiap bulan kamu wajib berbagi sedikit rezeki ke orang lain, otomatis kamu harus mencatat setiap pengeluaran yang kamu buat.
Dengan begitu, kamu akan terbiasa untuk membuat skala prioritas keuangan. Kamu bisa memilih mana pengeluaran yang harus dipenuhi terlebih dahulu dan mana yang sifatnya opsional. Jika kamu menjalankan hal ini secara konsisten, maka kamu bisa mewujudkan kondisi finansial yang lebih sehat.
Jika setiap bulan kamu harus bersedekah tapi tidak ada pemasukan tambahan yang bisa kamu sedekahkan, otomatis kamu harus memutar otak. Salah satu jalan keluarnya adalah mengurangi pengeluaran.
Misalnya, kamu bisa mulai mengurangi anggaran hiburan dengan cara memilih liburan hemat bujet, mengurangi makan di luar, dan lain sebagainya. Sisa dari semua anggaran tersebut bisa kamu gunakan untuk disedekahkan ke orang-orang yang membutuhkan.
Mayoritas orang yang kurang literasi keuangan merasa bahwa kondisi finansial mereka sedang baik-baik saja. Namun kalau kamu sering menunda pembayaran tagihan utilitas, sering meminjam uang atau bahkan sulit memenuhi kebutuhan pokok, berarti kondisi keuangan kamu sedang tidak baik.
Bukan hanya itu saja, bila kamu ingin berbagi rezeki tapi ternyata penghasilan bulanan kamu sudah habis, berarti ada yang salah dengan cara kamu mengelola keuangan. Inilah alasan mengapa mengatur pendapatan sangat diperlukan bisa memperbaiki kondisi finansial. Dengan begitu, kamu pun bisa rutin bersedekah tiap bulannya.
Memasukan pos khusus untuk sedekah dalam anggaran pengeluaran bulanan juga memiliki manfaat bagi rumah tangga. Dengan rutin bersedekah bersama anggota keluarga, berarti kamu ikut menciptakan hubungan sehat antar anggota keluarga. Sebab, bersedekah memungkinkan setiap anggota keluarga untuk memiliki suara dalam rencana bersedekah.
Bila ingin bersedekah bersama keluarga, pastikan kamu memiliki rencana yang jelas agar tidak ada anggota keluarga yang dirugikan. Sebagai contoh, catat jumlah dana yang diberikan oleh-oleh masing-masing anggota keluarga. Kemudian, diskusikan mau digunakan untuk apa dana sedekah tersebut.
Apakah dibelikan sembako untuk dibagikan ke anak yatim, disumbangkan ke panti asuhan, atau yang lain. Diskusikan semuanya bersama keluarga agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Rutin bersedekah mengharuskan kamu untuk bisa terus meningkatkan kondisi finansial. Misalnya mulai belajar mengurangi pengeluaran yang tidak signifikan, mencari penghasilan tambahan, terdorong untuk memiliki dana darurat; tabungan; investasi, dan lain sebagainya.
Seluruh aktivitas finansial tersebut bisa membantu kamu mewujudkan kondisi finansial yang lebih merdeka. Dengan begitu, kamu tidak perlu khawatir lagi bila tiba-tiba butuh dana cepat. Sebab, kamu sudah memiliki dana untuk memenuhi kebutuhan tersebut dan juga untuk sedekah secara rutin.
Orang-orang yang kebutuhan finansialnya kamu tanggung pun bisa terpenuhi dengan mudah.
Selain itu, orang-orang yang kebutuhan finansialnya kamu tanggung pun bisa terpenuhi dengan mudah. Jika sudah mencapai kondisi semacam ini, niscaya hidup pun akan lebih tenteram. Pun begitu dengan kehidupan di hari akhir, apa yang kamu berikan dengan ikhlas di dunia bisa melindungi kamu di hari akhir nanti.
Itulah beberapa cara dan manfaat mengatur pendapatan dengan rutin bersedekah ala Rasulullah. Penerapannya memang sulit, apalagi kalau kamu baru mau memulainya. Namun jika diawali dengan niat baik tanpa pamrih dan disertai dengan komitmen, tidak ada yang mustahil. Semoga artikel ini bermanfaat.
Membeli rumah adalah impian banyak orang. Namun, saat harga rumah terus naik setiap tahunnya, impian tersebut sering kali terasa makin sulit untuk diwujudkan. Alasannya beragam, salah satunya karena situasi ekonomi suatu negara yang sedang tidak stabil. Namun, tenang saja, kamu masih bisa memiliki rumah kok meskipun harganya kian naik.
Situasi ekonomi yang sedang fluktuatif dapat memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap pasar properti, khususnya rumah. Jika perekonomian sedang lesu, kenaikan harga properti kerap menjadi hal yang mengejutkan bagi banyak orang. Terutama mereka yang sudah lama berencana membeli rumah.
Ada beberapa faktor utama yang memengaruhi kenaikan harga properti dalam situasi ekonomi yang sulit. Di antaranya adalah inflasi, tingkat permintaan tinggi, adanya keterbatasan lahan, dan beberapa aspek lain yang relevan.
Salah satu faktor utama yang memicu harga properti terus meroket adalah inflasi. Saat inflasi naik, maka daya beli masyarakat menurun karena nilai uang makin menurun. Akibatnya, harga properti yang relatif naik setiap tahun bisa makin meroket. Alhasil, harga rumah pun menjadi makin tak terjangkau bagi sebagian besar masyarakat.
Permintaan yang tinggi juga menjadi faktor lain dalam kenaikan harga properti. Jumlah permintaan yang melampaui pasokan pasar dapat menyebabkan harga properti naik dengan drastis. Penyebab dari fenomena ini beragam, biasanya karena pertumbuhan populasi penduduk, urbanisasi, maupun peningkatan ketertarikan investor dalam bidang properti.
Lahan yang makin menipis juga menjadi masalah serius dalam pasar properti. Makin langka ketersediaan lahan untuk pengembangan wilayah perumahan, makin tinggi pula harga properti di daerah tersebut. Masalah ini menjadi makin memprihatinkan di kota-kota besar dan daerah metropolitan di mana lahan untuk perumahan makin terbatas.
Terkait kondisi ekonomi yang sulit, tingkat suku bunga kredit juga bisa memicu kenaikan harga properti. Besar kecilnya suku bunga kredit umumnya dipengaruhi oleh tingkat inflasi. Untuk mengatasi inflasi, bank sentral (Bank Indonesia) harus menaikkan suku bunga kredit. Akibatnya, suku bunga kredit pembiayaan kepemilikan rumah pun ikut meningkat.
Melansir laman Bank Indonesia, suku bunga pinjaman saat ini ada pada angka 6,50% dengan tingkat inflasi 3,08%. Dibandingkan dengan beberapa bulan sebelumnya di tahun 2023, tingkat inflasi di Indonesia sebenarnya sudah melandai. Namun harga properti diprediksi akan terus mengalami kenaikan.
Secara garis besar, situasi ekonomi yang fluktuatif dapat menimbulkan ketidakpastian pada pasar properti. Kenaikan harga properti yang cenderung tajam dan cepat dapat menimbulkan adanya kesenjangan antara harga properti dan daya beli masyarakat.
Namun bukan berarti masyarakat tidak bisa membeli properti rumah saat harga naik. Hanya saja, masyarakat harus lebih bijaksana dan melakukan riset terlebih dahulu sebelum memutuskan membeli rumah.
Saat kondisi ekonomi sedang sulit, otomatis kenaikan gaji tak bisa menjadi hal yang bisa diharapkan. Impian untuk bisa segera membeli rumah pun akan terasa makin sulit diwujudkan. Meski demikian, kamu tak boleh menyerah begitu saja.
Ada banyak solusi cerdas yang bisa membantu kamu membeli rumah meskipun gaji tak kunjung naik. Berikut adalah sejumlah tips yang bisa kamu pertimbangkan:
Perumahan bersubsidi adalah salah satu opsi yang cocok untuk dipertimbangkan bagi masyarakat dengan keterbatasan anggaran. Kamu pun juga bisa memanfaatkan program perumahan ini. Program ini diselenggarakan oleh pemerintah bersama banyak pengembang swasta agar harga rumah menjadi lebih terjangkau.
Untuk bisa memanfaatkan subsidi kredit unit perumahan ini, ada beberapa persyaratan yang harus kamu penuhi terlebih dahulu. Meskipun demikian, mencari unit di perumahan bersubsidi bisa menjadi langkah yang perlu kamu lakukan terlebih dahulu. Pasalnya, perumahan bersubsidi sangat diminati masyarakat dan makin lama kamu menunda untuk booking, makin jauh pula lokasi rumah yang kamu dapatkan nanti.
Melalui program rumah subsidi pula, kamu bisa mendapatkan kesempatan untuk memiliki hunian dengan cicilan ringan. Hal ini memungkinkan kamu untuk bisa menyisihkan penghasilan guna memenuhi kebutuhan lain.
Buat kamu yang memiliki lahan kosong tapi belum ada biaya untuk membangun rumah, mengajukan Kredit Bangun Rumah (KBR) bisa menjadi alternatif yang patut dipertimbangkan. KBR memungkinkan kamu mendapatkan bantuan pembiayaan dari lembaga keuangan untuk membangun rumah secara bertahap.
Dengan KBR pula, kamu bisa menghindari kenaikan harga properti yang terus terjadi setiap tahun. Sebab, membangun rumah dari nol cenderung lebih terjangkau daripada membeli rumah siap huni. Dengan catatan, kamu sudah memiliki lahan pribadi.
Sebelum mengajukan KBR, pastikan kamu melakukan riset mendalam terlebih dahulu. Cari lembaga keuangan yang menawarkan pembiayaan pembangunan rumah sebanyak-banyaknya. Dengan begitu, kamu bisa memiliki banyak pilihan dan bandingkan mana lembaga yang memberikan penawaran paling menarik.
Kamu juga wajib memperhatikan suku bunga, masa pinjaman, dan ketentuan lainnya guna memastikan KBR yang kamu pilih sudah sesuai dengan kemampuan finansial kamu. Terakhir, pastikan kamu sudah memiliki perencanaan pembangunan rumah yang matang agar terhindar dari keterlambatan pelunasan pinjaman.
Opsi selanjutnya yang bisa kamu pertimbangkan untuk membeli rumah saat gaji tidak kunjung naik adalah dengan mencicil uang muka rumah. Perlu diketahui bahwa uang muka atau DP rumah menjadi hal yang kerap membuat banyak orang mengurungkan diri untuk segera memiliki rumah. Sebab, jumlah DP yang harus dibayarkan umumnya adalah 3% dari total harga rumah.
Nah, alih-alih membayar uang muka dalam satu kali bayar, kamu bisa menanyakan ke pihak penjual apakah DP bisa dibayar secara bertahap atau tidak. Jika bisa, kamu bisa lebih mengendalikan keuangan kamu agar segera memiliki rumah impian.
Di samping itu, kamu juga bisa mencari perumahan yang menawarkan program DP rendah hingga nol rupiah. Meskipun hal ini akan sangat membantu, kamu tetap harus berhati-hati dalam memilih pengembang. Jangan mudah tergiur dengan iming-iming DP murah. Pastikan kamu menyelidiki terlebih dahulu kredibilitas pengembang dari unit perumahan yang mau kamu beli.
Jadi, itulah beberapa solusi untuk memiliki rumah saat harga di pasaran terus meroket. Ingat, meskipun harga properti terus meningkat setiap tahunnya dan gaji tak kunjung naik, bukan berarti kamu harus mengubur impian untuk memiliki rumah.
Kamu bisa mempertimbangkan tiga solusi di atas untuk mewujudkan impian kamu di tengah situasi ekonomi yang tidak stabil. Selain itu, selalu ikuti update mengenai program-program pemerintah yang bisa digunakan untuk meringankan beban finansial dalam membeli rumah. Selamat mencari rumah impian kamu dan semoga artikel ini bermanfaat!
Halal lifestyle atau gaya hidup halal merupakan salah satu gaya hidup yang makin diminati banyak orang, khususnya umat muslim. Pasalnya, gaya hidup satu ini memberikan pendekatan holistik yang mencakup banyak aspek kehidupan yang berkah, baik, dan sahih. Konsep halal lifestyle sendiri melibatkan banyak syariah Islam, mulai dari pangan, cara mencari pemasukan, dan lain sebagainya.
Melansir dari berbagai sumber, halal lifestyle adalah gaya hidup yang dijalankan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam. Konsep gaya hidup yang sedang naik daun ini berfokus pada kebaikan dan kehalalan dalam segala pilihan dan tindakan yang diambil seseorang.
Gaya hidup halal diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk makanan dan minuman, perilaku, hingga transaksi keuangan. Dalam hal makanan dan minuman misalnya, halal lifestyle menganjurkan individu untuk mengonsumsi makanan bebas alkohol dan babi. Selain itu, cara mengonsumsi makanan juga menjadi perhatian, yakni harus diolah secara sahih dan bersih.
Contoh lainnya adalah dalam perilaku sehari-hari yang mana harus mencerminkan prinsip halal. Misalnya bekerja dengan jujur, tidak melakukan transaksi yang merugikan, dan lain sebagainya. Hal ini juga masuk dalam aspek keuangan sehingga umat muslim dianjurkan untuk menggunakan produk dan layanan keuangan syariah. Secara garis besar, halal lifestyle merupakan gaya hidup yang mengajarkan seseorang tentang kebaikan dan kehalalan dalam seluruh aspek kehidupan.
Penerapan halal lifestyle harus diawali dari kesadaran diri sendiri dan komitmen untuk menjalani kehidupan sesuai dengan ajaran Islam. Seperti yang sudah dijelaskan, gaya hidup halal perlu diterapkan dalam seluruh aspek kehidupan sehari-hari. Nah, berikut adalah beberapa contoh penerapan halal lifestyle dalam berbagai bidang:
Dalam penerapan gaya hidup halal. seorang muslim yang taat harus memperhatikan aspek kehalalan semua makanan dan minuman yang dikonsumsi. Hindari makanan yang mengandung babi, makanan dan minuman yang mengandung alkohol, dan daging yang disembelih secara tidak benar atau tidak sesuai dengan ketentuan dalam Islam.
Tak hanya itu, cara mengolah dan bahan-bahan yang digunakan dalam membuat makanan juga harus dipastikan kehalalannya. Tujuannya agar apa yang masuk ke dalam tubuh membawa manfaat bagi tubuh.
Gaya hidup halal dapat diterapkan dalam perilaku dan etika sehari-hari. Misalnya dalam bekerja, bekerjalah dengan jujur, belajar mengakui kesalahan, dan tidak melempar tanggung jawab. Banyak orang mengaku menerapkan gaya hidup halal tetapi masih belum bisa menerapkannya dalam perilaku sehari-hari, seperti dalam bekerja.
Di samping itu, bercakaplah dengan ucapan yang baik dan belajarlah untuk bersikap peduli terhadap orang lain. Ramah senyum, bersikap sopan, dan menghargai hak-hak orang lain juga termasuk bagian penting dalam menjalankan gaya hidup halal.
Halal lifestyle juga penting diterapkan dalam kegiatan berdagang atau berbisnis. Dalam transaksi bisnis misalnya, semua harus dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, seperti transparan dan jujur. Selain itu, kegiatan bisnis juga harus bebas dari hal-hal yang melanggar aturan Islam, seperti riba, perjudian, atau usaha yang dampak menimbulkan dampak negatif.
Penerapan gaya hidup halal juga mencakup pengelolaan keuangan pribadi. Seorang muslim dianjurkan untuk menghindari produk keuangan atau investasi yang bertentangan dengan prinsip syariah Islam.
Sebaliknya, umat muslim dianjurkan untuk menggunakan produk dan layanan dari lembaga keuangan syariah. Di Indonesia, lembaga jenis ini sudah sangat menjamur. Bahkan perbankan konvensional pun menawarkan banyak produk keuangan syariah. Jadi, tidak sulit untuk menerapkan halal lifestyle dalam bidang keuangan.
Gaya hidup halal perlu diterapkan dalam hubungan sosial. Dalam konsep halal lifestyle, seorang muslim dianjurkan untuk belajar bersikap adil, memiliki empati, dan menghormati hak-hak orang lain. Selain itu, hindari pula gosip, fitnah atau menyebarkan berita palsu yang dapat merugikan banyak orang.
Menerapkan halal lifestyle dalam kehidupan sehari-hari memberikan banyak manfaat bagi individu maupun masyarakat secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa manfaat menjalankan gaya hidup halal:
Salah satu manfaat menjalankan gaya hidup halal adalah untuk kesehatan tubuh dan mental. Dengan menjaga semua yang masuk ke dalam tubuh kita, badan pun akan mendapatkan nutrisi yang baik. Selain itu, risiko penyakit yang disebabkan oleh makanan dan minuman haram dapat dihindari.
Mengonsumsi makanan halal juga memastikan kebersihan dan kualitas makanan yang mana berdampak pada tubuh. Selain itu, kesadaran untuk mengonsumsi makanan halal juga berkontribusi terhadap kesehatan jiwa karena tidak khawatir dengan potensi penyakit.
Dalam ajaran agama Islam, menjalankan gaya hidup halal diyakini dapat mendatangkan berkah yang melimpah dalam hidup. Misalnya dalam berbisnis, ketika bisnis dijalankan secara halal dengan cara tidak mengambil banyak untung, maka keuntungan yang didapatkan akan melimpah. Sebab, produk bisnis laku banyak sehingga keuntungan yang diperoleh pun juga banyak.
Nah, keuntungan dari bisnis akan membawa berkah yang makin melimpah bila sebagian dari keuntungan digunakan untuk kegiatan amal. Dengan catatan, kegiatan amal dilakukan dengan ikhlas demi kesejahteraan masyarakat yang membutuhkan.
Konsisten menjalankan halal lifestyle juga membantu individu menjadi orang yang lebih beretika dan memiliki integritas tinggi. Semua tindakan yang dijalankan seorang individu dalam kehidupan sehari-hari tentunya sesuai dengan prinsip halal, seperti jujur, adil, dan bermoral.
Jadi, orang yang benar-benar menjalankan halal lifestyle pasti menghindari hal-hal yang masih marak di Indonesia. Contoh paling nyata adalah praktik kolusi, korupsi, dan nepotisme yang mana dilakukan oleh orang-orang yang mengaku muslim.
Nah, orang-orang tersebut pada dasarnya adalah orang yang tidak memiliki integritas dan akuntabilitas dalam menjalankan tanggung jawab kerjanya. Dengan menjalankan gaya hidup halal, seorang individu niscaya bisa menjadi orang yang memiliki integritas dan akuntabilitas.
Penerapan gaya hidup halal juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar. Misalnya dalam pengolahan makanan, bahan makanan yang didapatkan secara benar dan etis bisa mengurangi dampak negatif terhadap alam sekitar. Di samping itu, prinsip halal lifestyle juga mengajarkan kepedulian terhadap makhluk-makhluk hidup lainnya, seperti hewan.
Menerapkan halal lifestyle juga dapat meningkatkan kualitas hubungan individu dengan orang-orang di sekelilingnya. Orang yang menerapkan halal lifestyle pasti akan berupaya untuk menjunjung etika dan moral baik. Contohnya memiliki sikap toleransi, empati, dan pengertian antara sesama manusia guna memperkuat hubungan sosial dalam kehidupan bermasyarakat.
Jadi, penerapan halal lifestyle memberikan manfaat yang holistik bagi setiap individu. Mulai dari manfaat untuk kesehatan hingga dalam beretika, halal lifestyle mencerminkan upaya untuk menjalani hidup sesuai dengan moral dalam agama Islam. Tak hanya bermanfaat untuk diri sendiri, gaya hidup halal juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan sosial.
Properti adalah salah satu sektor bisnis yang menjadi tonggak perekonomian suatu negara, termasuk Indonesia. Bisnis satu ini seperti tak ada habisnya dan akan selalu tumbuh dalam segala situasi. Tentu saja, kesuksesan suatu bisnis properti tak lepas dari kerja keras para pengusaha properti itu sendiri.
Contohnya di Indonesia, mayoritas pengusaha properti sukses di negara ini sudah malang-melintang sejak beberapa dekade yang lalu. Hingga saat ini, usaha mereka masih berjalan karena pada dasarnya properti akan selalu dibutuhkan seiring dengan berkembangnya zaman.
Melansir dari berbagai sumber, di bawah ini adalah para pengusaha properti tersukses di Indonesia. Yuk, simak cerita inspiratif mereka!
Tjie Tjin Hoan, atau lebih dikenal dengan nama Ciputra, merupakan pendiri Ciputra Group dan menjadi salah satu pengusaha Indonesia tersukses di bidang properti. Lahir di Parigi, Sulawesi Tengah pada 24 Agustus 1931, Ciputra memulai kariernya sebagai arsitek.
Perjalan kariernya dimulai pada sekitar tahun 1957 saat dia masih menjadi mahasiswa tahun kedua di salah satu universitas. Bersama rekan seperguruannya, dia mendirikan bisnis konsultan arsitektur.
Setelah lulus sebagai insinyur pada 1960, dia pindah ke Jakarta dan berhasil meraih kesuksesan bersama PT. Perentjana Djaja IPD. Bersama perusahaan tersebut, orang yang akrab dengan sapaan Pak Ci tersebut merupakan aktor di balik pembangunan pusat perbelanjaan di Senen, Jakarta Pusat.
Beberapa tahun kemudian, Pak Ci bekerja di Jaya Group sebagai direksi hingga usia 65 tahun. Selama menjadi direktur utama Jaya Group, dia mendirikan Ciputra Group sebagai perusahaan keluarga. Pada tahun 1990, Ciputra kemudian mengakuisisi seluruh saham dan berganti nama menjadi Ciputra Development.
Trihatma Kusuma Haliman adalah anak Anton Haliman, pendiri Agung Podomoro Group. Lahir di Jakarta pada 6 Januari 1952, Trihatma pernah menempuh studi Teknik Arsitektur di Universitas Trier, Jerman.
Semula, ayah Trihatma membangun PT Indofica Housing yang kemudian melahirkan anak perusahaan Agung Podomoro Group pada sekitar tahun 1969. Pada tahun 1986, Trihatma diberi kepercayaan oleh ayahnya untuk memimpin Indofica.
Trihatma kemudian meneruskan legasi orang tuanya dengan memimpin Agung Podomoro Group yang kini menjadi perusahaan properti ternama di Indonesia. Perusahaan tersebut telah sukses mengembangkan berbagai jenis properti di Tanah Air, seperti pusat perbelanjaan, kawasan residensial, dan superblok.
Proyek-proyek tersebut tersebar di berbagai daerah, seperti Bandung, Bali, Karawang, Balikpapan, dan Makassar. Di bawah kepemimpinan Trihatma, Agung Podomoro Group berhasil menyelesaikan sekitar 50 proyek dalam satu dekade terakhir.
Harjanto Tirtohadiguno atau populer dengan sebutan “The Ning King” adalah salah satu konglomerat properti tersukses di Indonesia. Dia lahir dari keluarga pengusaha di mana ayahnya adalah pemilik perusahaan tekstil. Pada tahun 1967, dia mendirikan PT Argo Pantes yang bergerak di bidang tekstil.
Harjanto kemudian mengembangkan sayapnya dengan membeli saham Kawasan Industri Fajar Bekasi dan Alam Sutera. Melalui perusahaan tekstilnya, Harjanto mengendalikan sekitar 30 anak perusahaan, termasuk perusahaan properti PT Argo Manunggal Land Development.
Pada 1993, The Ning King mendirikan PT Alam Sutera Realty Tbk, perusahaan properti ternama di Indonesia. Perusahaan ini telah merampungkan banyak proyek properti seperti Alam Sutera Office Tower, Alam Sutera, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, dan masih banyak lagi.
Alexander Tedja merupakan pemilik perusahaan pengembang real estat Pakuwon Jati. Perusahaan resmi didirikan pada 1982 dan pertama kalinya go public pada 1989. Lahir pada 22 September 1945 di Medan, Alexander dikenal sebagai “raja properti” di Surabaya. Pasalnya, banyak pusat perbelanjaan dan kuliner yang berada di bawah naungan Pakuwon Group. Di antaranya Pakuwon Mall, Tunjungan Plaza, dan lain sebagainya.
Pada 2007, bisnis propertinya mulai merambah ke Jakarta dengan menanamkan saham di Gandaria City. Semanjak itu, bisnisnya terus berkembang dengan dibukanya superblock Kota Kasablanka pada 2012 silam.
Kini, Pakuwon Group memiliki tiga pusat perbelanjaan di Jakarta, seperti Blok M Plaza, Mal Gandaria City, dan Kota Kasablanka. Perusahaan tersebut kemudian mengembangkan bangunan mixed-use yang mengkombinasikan bangunan hotel, kondominium, mal, dan area perkantoran di Surabaya dan Jakarta.
Liong Sie Tjien atau yang lebih dikenal dengan nama Soetjipto Nagaria adalah pendiri Group Summarecon Agung. Perusahaan ini merupakan perusahaan properti terbesar di Indonesia. Soetjipto merupakan lulusan Teknik Kimia dari Institut Teknologi Bandung.
Soetjipto mengawali kariernya setelah lulus dari ITB pada 1964. Semula dia bekerja di sebuah perusahaan pembuatan cat. Tak lama setelah itu, dia memutuskan untuk mendirikan bisnis properti bersama rekan-rekannya dengan membeli tanah. Tanah tersebut kemudian dibangun menjadi beberapa rumah yang terletak di Tebet, Jakarta Selatan.
Setelah sukses, dia pun kembali membangun kawasan perumahan mewah Kelapa Gading. Bisnisnya semakin sukses hingga melahirkan perusahaan Group Summarecon Agung. Summarecon terkenal dengan konsep kawasan residensial dan komersial yang cukup unik, yakni kota kecil dengan fasilitas smart city.
Mochtar Riady adalah kunci di balik kesuksesan perusahaan Lippo Group. Lahir pada 12 Mei 1929 di Malang, Mochtar Riady merupakan anak dari keluarga yang berasal dari Fujian, Cina. Setelah lulus dari Universitas Nanjing di Cina, dia pindah ke Jakarta untuk merintis karier sebagai pegawai bank.
Pada 1971, Mochtar bergabung dengan Panin Bank yang saat itu masih unggul dari BCA. Pada 1978, dia pindah ke BCA dan mengaplikasikan seluruh pengalamannya di bank tersebut. Seiring dengan perjalanan kariernya, Mochtar Riady berhasil membeli separuh saham Bank Perniagaan Indonesia pada 1981 dan kemudian merger dengan Bank Umum Asia sebelum akhirnya mendirikan Lippo Bank.
Nah, dari sinilah lahir Lippo Group yang kini terus berkembang ke berbagai sektor industri. Di antaranya keuangan, pendidikan, media, hingga real estat. Beberapa produk properti yang telah dibangun oleh Lippo Group adalah Lippo Cikarang, Lippo Village Karawaci, Taman Bunga Makassar, dan Holland Village Manado.
Eka Tjandranegara merupakan pemilik Grup Mulia yang menaungi 41 anak perusahaan di Indonesia dan luar negeri. Lahir pada 1963 di Kalimantan Barat, Eka mendirikan perusahaan Grup Mulia bersama ayah dan dua saudaranya. Perusahaan ini fokus pada bidang industri properti, logam, keramik, dan kaca.
Grup Mulia sendiri terkenal dengan kecepatannya dalam menyelesaikan proyek properti. Ini lantaran Grup Mulia diperkuat oleh tim yang profesional, baik dari divisi arsitek hingga kontraktor.
Grup Mulia berhasil membangun banyak proyek di tiga lokasi strategis di DKI Jakarta, seperti Kuningan, Thamrin, dan Sudirman. Beberapa produk properti Grup Mulia yang sudah dibangun adalah Menara Mulia, Wisma Mulia, Hotel Mulia, Plaza Kuningan, dan apartemen di kawasan Taman Anggrek.
Itulah tujuh pengusaha properti tersukses di Indonesia. Keberhasilan para pengusaha tersebut bisa menjadi bukti bahwa properti adalah sektor bisnis yang akan terus berkembang. Pasalnya, manusia akan selalu membutuhkan papan, baik itu residensial maupun komersial.
Digitalisasi telah mengubah wajah banyak sektor industri, termasuk properti. Di era digital ini, berbagai aspek dalam industri properti mengalami perubahan signifikan. Mulai dari proses pencarian produk properti, pemasaran, pembayaran, hingga pengajuan pembiayaan, semua telah mengalami transformasi digital. Nah, dalam artikel kali ini, kita akan membahas bagaimana digitalisasi mendorong pertumbuhan pembiayaan properti.
Pembiayaan properti merujuk pada proses pendanaan yang dibutuhkan untuk memiliki, membeli, atau mengembangkan properti. Properti yang dimaksud di sini adalah rumah tapak, apartemen, dan bangunan komersial.
Proses pembiayaan properti sendiri melibatkan banyak pihak, di antaranya lembaga perbankan konvensional, lembaga non-perbankan, investor, dan individu yang mengajukan pembiayaan. Umumnya, pembiayaan properti juga melibatkan proses pengajuan yang relatif rumit, mulai dari pengumpulan dokumen fisik, penilaian manual, analisis kredit hingga pembayaran uang muka, semua memakan waktu yang tak singkat.
Di era serba cepat seperti sekarang, pembiayaan properti telah mengalami transformasi yang cukup signifikan berkat berbagai inovasi teknologi. Produk-produk teknologi seperti situs web yang dilengkapi dengan fitur analisis data memungkinkan investor dan calon pembeli untuk mengakses banyak informasi. Termasuk mengakses informasi umum tentang properti, melakukan perbandingan harga dan kredit, serta mengajukan permohonan pembiayaan.
Berkat adanya banyak kemudahan tersebut, pembiayaan properti bisa menjadi lebih inklusif. Pasalnya, semua segmen masyarakat bisa mendapatkan aksesibilitas yang memadai terhadap layanan pembiayaan properti.
Secara garis besar, transformasi digital dalam sektor pembiayaan properti membuat seluruh proses menjadi lebih terjangkau, efisien, dan transparan. Calon pembeli dapat dengan mudah mengevaluasi pilihan pembiayaan yang sesuai dengan kondisi finansial mereka. Meskipun ada sejumlah tantangan yang akan kita bahas dalam paragraf selanjutnya, perkembangan ini telah memberikan dampak positif dalam perkembangan industri properti.
Sekali lagi, digitalisasi telah mengubah wajah industri properti dalam cara yang tak terbayangkan sebelumnya. Khususnya dalam pembiayaan properti, transformasi teknologi telah menghadirkan banyak efisiensi dan aksesibilitas yang sebelumnya sulit dicapai.
Berbagai inovasi teknologi terus dikembangkan dan diaplikasikan ke sektor pembiayaan properti. Namun di balik dampak positif yang diberikan, tentu timbul sejumlah tantangan yang perlu diwaspadai oleh semua pihak dalam sektor pembiayaan properti. Mari kita telusuri lebih lanjut dalam ulasan berikut ini.
Digitalisasi telah membawa dampak positif yang cukup signifikan dalam sektor pembiayaan properti. Berbagai inovasi teknologi yang ada saat ini telah mengubah lembaga-lembaga pembiayaan properti dalam menjalankan operasionalnya. Berikut adalah sejumlah keuntungan yang dirasakan oleh semua pihak dalam pembiayaan properti.
Salah satu keuntungan utama dari digitalisasi adalah efisiensi dalam proses pembiayaan properti. Dengan adanya digitalisasi, seluruh dokumen yang dibutuhkan untuk mengajukan pembiayaan bisa dengan mudah diunggah secara online dan diverifikasi keabsahannya dengan cepat.
Sebelum teknologi diaplikasikan secara masif, proses pengelolaan dokumen umumnya memakan waktu hingga berminggu-minggu. Kini, proses tersebut dapat dipersingkat menjadi hitungan hari atau bahkan jam. Hal ini tak hanya menghemat waktu semua pihak yang terlibat, tapi juga menekan biaya administratif.
Digitalisasi membuat aksesibilitas terhadap layanan pembiayaan properti menjadi lebih luas bagi investor dan calon pembeli. Dengan digitalisasi, platform pembiayaan bisa diakses dari mana saja, memungkinkan semua orang dari berbagai daerah bisa ikut berpartisipasi dalam pembiayaan tersebut.
Banyak platform pembiayaan properti dilengkapi dengan fitur kecerdasan buatan. Fitur ini ditujukan untuk membantu pengguna melakukan analisis secara lebih mendalam mengenai properti dan pasar. Data-data seperti jumlah kredit, harga properti, profil penjual, dan tren pasar bisa dianalisis secara komprehensif. Hal ini jelas dapat membantu individu maupun pelaku bisnis properti dalam membuat keputusan yang tepat.
Penggunaan platform online oleh perusahaan pembiayaan properti memungkinkan investor maupun calon pembeli untuk melihat informasi secara lebih transparan. Informasi mengenai kondisi properti, harga, hingga ulasan dari pembeli maupun investor lainnya dapat diakses dengan mudah. Ini tentu dapat membantu mengurangi keraguan di antara semua pihak yang terlibat dalam aktivitas pembiayaan properti.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, digitalisasi pembiayaan properti tak bisa lepas dari sejumlah tantangan. Adapun tantangan yang dimaksud meliputi:
Apapun yang berbau digital dan online, pasti tak lepas dari yang namanya tantangan keamanan data. Hal ini juga berlaku dalam penerapan teknologi di sektor pembiayaan properti. Penggunaan teknologi digital dapat membuka peluang terhadap berbagai ancaman keamanan. Di antaranya ancaman peretasan data dan pencurian identitas.
Informasi sensitif seperti data pribadi calon pembeli dan investor serta informasi keuangan mereka tentu harus dilindungi. Hal ini guna mencegah risiko pencurian data yang tak hanya merugikan calon pembeli maupun investor tapi juga perusahaan pembiayaan itu sendiri.
Digitalisasi memang menawarkan banyak keuntungan tapi tak semua orang memiliki akses yang setara terhadap teknologi. Meskipun mayoritas orang sudah memakai smartphone, belum semuanya bisa mengakses layanan pembiayaan properti secara online. Hal ini umumnya disebabkan karena rendahnya literasi digital masyarakat.
Di samping itu, tak semua calon pembeli memiliki perangkat dan koneksi internet yang memadai untuk mengakses platform pembiayaan properti. Akibatnya, ketidaksetaraan dalam aksesibilitas layanan pembiayaan properti pun masih belum bisa sepenuhnya ditekan.
Transformasi digital dalam sektor pembiayaan properti juga memerlukan adaptasi terhadap regulasi yang relevan. Bila regulasi belum memadai atau belum diperbarui oleh otoritas, maka penerapan teknologi terbaru dalam industri properti pun bisa terancam terhambat. Untuk itu, penting bagi pemerintah dan regulator untuk bekerja sama dengan industri properti dalam menciptakan kerangka kerja yang sesuai dengan zaman.
Tantangan digitalisasi industri pembiayaan properti yang terakhir adalah perubahan budaya. Banyaknya inovasi teknologi mengharuskan masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan perubahan. Pun begitu dalam industri properti, khususnya pembiayaan properti, penerapan teknologi harus diawali dengan perubahan budaya dan pola pikir di kalangan para pelaku bisnis terkait.
Umumnya, adaptasi terhadap perubahan semacam ini bisa menjadi tantangan. Pasalnya, pelaku bisnis harus belajar dan menguasai berbagai jenis inovasi teknologi yang akan diaplikasikan pada industri properti.
Dari ulasan di atas dapat disimpulkan bahwa digitalisasi telah membawa dampak positif dalam industri pembiayaan properti. Keuntungan seperti efisiensi, aksesibilitas, dan analisis data yang komprehensif dapat mendorong pertumbuhan sektor properti.
Namun, tantangan seperti keamanan data, keterbatasan akses teknologi, regulasi, dan perubahan budaya juga perlu diatasi secara efektif. Tujuannya adalah agar potensi digitalisasi dapat diaplikasikan dalam industri pembiayaan properti secara optimal.
Peran lembaga keuangan dalam aktivitas keuangan di Indonesia jelas tak bisa diabaikan. Salah satunya adalah peran regulator keuangan, badan yang bertanggung jawab membuat dan mengawasi segala aturan yang berkaitan dengan aktivitas keuangan. Regulator seperti ini berlaku juga untuk sektor teknologi finansial atau financial technology (fintech).
Seperti yang mungkin sudah diketahui, fintech merupakan penggunaan teknologi informasi dalam layanan finansial. Contohnya seperti layanan pengiriman uang, asuransi, investasi, dan pembiayaan.
Nah, untuk bisa menjalankan kegiatan operasionalnya, setiap perusahaan fintech harus mendapatkan izin dan mematuhi regulasi dari regulator. Bila tidak, maka perusahaan terancam akan mendapatkan sanksi. Untuk lebih mendalami topik tentang regulator fintech di Indonesia, simak terus ulasan berikut ini.
Perlu diketahui bahwa Indonesia merupakan negara dengan sistem keuangan yang relatif kompleks. Guna menjaga stabilitas dan memberikan perlindungan kepada seluruh kalangan masyarakat, maka diperlukan kera sama dari beberapa lembaga pengawas keuangan. Lembaga ini disebut juga dengan regulator keuangan di Indonesia.
Berikut adalah beberapa lembaga regulator keuangan yang memiliki peran dalam pengawasan sektor keuangan di Tanah Air:
Regulator keuangan yang berada di posisi pertama adalah Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI). Kemenkeu merupakan lembaga yang mengemban tugas utama dalam penyelenggaraan seluruh urusan pemerintahan yang berkaitan dengan keuangan dan kekayaan negara.
Bersama regulator lainnya, yakni Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kemenkeu mengeluarkan sejumlah kebijakan keuangan. Tentunya kebijakan yang dibuat harus sesuai dengan kondisi keuangan dan ekonomi negara pada saat itu juga.
Kementerian Keuangan memegang peran penting dalam menentukan sejumlah kebijakan. Di antaranya kebijakan fiskal, mengelola kekayaan negara, dan mengatur anggaran pemerintah. Di samping itu, kementerian ini juga berperan dalam memastikan stabilitas dan keberlanjutan kondisi keuangan di Indonesia.
Regulator keuangan di Indonesia yang selanjutnya adalah Bank Indonesia (BI). BI merupakan bank sentral di Tanah Air yang memiliki peran tunggal di bidang moneter. Didirikan sesuai dengan konstitusi UUD 1945 dan UU No. 23 Tahun 1999, BI memiliki tujuan untuk mewujudkan dan memelihara kestabilan nilai mata uang negara.
Berikut adalah tugas utama Bank Indonesia:
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah lembaga negara yang dibentuk sesuai dengan UU No. 21 Tahun 2011. Lembaga ini berpera sebagai badan pengawas dan regulator di sektor jasa keuangan, seperti perbankan, pasar modal, dan sektor keuangan non-perbankan. Berikut adalah tiga tugas utama OJK sebagai regulator:
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) merupakan regulator keuangan yang bertugas memberikan jaminan simpanan nasabah yang ada di lembaga perbakan. Bila pihak bank mengalami kesulitan seperti gagal membayar nasabahnya, maka LPS lah yang akan bertanggung jawab untuk menjamin dana simpanan nasabah tertentu dengan batas tertentu.
Khusus untuk penyelenggaraan fintech, ada dua regulator yang mengemban tugas pemberian izin dan pengawasan, yakni Bank Indonesia dan OJK. Kedua regulator ini telah mengambil beberapa langkah progresif guna memastikan pertumbuhan fintech yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.
BI berperan penting dalam mengatur perkembangan fintech di Indonesia dengan fokus pada tiga kebijakan utama, yakni uang elektronik, penyelenggaraan kegiatan fintech, dan penerapan Regulatory Sandbox.
Pertama, BI mengatur segala hal yang berkaitan dengan uang elektronik melalui Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 11/12/PBI/2009 mengenai Uang Elektronik. Dalam peraturan tersebut, uang elektronik disebut sebagai alat pembayaran yang dikeluarkan sesuai dengan nilai uang yang sudah disetor ke penerbit.
Nilai uang elektronik disimpan dalam chip atau media server dan bisa dimanfaatkan sebagai alat pembayaran yang sah. Namun, nilai uang elektronik bukan merupakan simpanan yang mana sesuai dengan undang-undang tentang perbankan.
Kedua, BI mengatur penyelenggaraan kegiatan fintech berdasarkan PBI No. 19/12/PBI/2017. Dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa perusahaan fintech wajib melakukan pendaftaran di BI untuk bisa melakukan kegiatan operasional. Namun, ada pengecualian untuk Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran yang sudah mendapat izin dari BI dan fintech yang berada di bawah yurisdiksi otoritas lain.
Ketiga, BI bertugas menerapkan Regulatory Sandbox berdasarkan Peraturan Anggota Dewan Gubernur (PADG) No. 19/14/PADG/2017. Regulatory Sandbox adalah wadah uji coba terbatas untuk penyelenggara fintech. Melalui Regulatory Sandbox, perusahaan fintech memiliki peluang untuk menguji inovasi mereka secara terbatas tanpa harus mematuhi seluruh peraturan yang belaku. Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk mendorong inovasi di bidang keuangan.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merupakan regulator yang bertugas mengatur penyelenggara fintech, khususnya yang memberikan layanan pinjam meminjam uang atau P2P lending. Dalam melaksanakan tugasnya tersebut, OJK telah mengeluarakan Peraturan OJK No. 77/POJK.01/2016 dan juga Surat Edaran OJK (SEOJK) No. 18/SEOJK/02/2017.
Regulasi tersebut diterbitkan untuk mengendalikan kegiatan peminjaman dana secara online atau melalui platform fintech. Melalui regulasi yang ada, OJK berupaya untuk memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat serta memastikan transparansi dalam kegiatan pinjam meminjam uang secara online.
Dalam SEOJK No. 18/SEOJK/02/2017 juga diatur mengenai tata kelola dan mitigasi risiko pada fintech P2P lending. Adapun ruang lingkup yang masuk dalam regulasi tersebut meliputi:
Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai dua regulator industri fintech di Indonesia, yakni Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan. Baik BI maupun OJK sama-sama mengemban tugas sebagai regulator yang memberikan izin dan mengawasi jalannya kegiatan industri fintech.
Di era digital seperti sekarang, ketatnya persaingan bisnis menjadi hal yang mustahil untuk dihindari. Setiap pebisnis pun dituntut untuk memiliki kreativitas dan inovasi guna mewujudkan tujuan berbisnis. Hanya mereka yang mampu beradaptasi dengan cepat, menemukan solusi terbaru, dan menciptakan nilai plus, yang akan bertahan dan berkembang.
Dalam dunia bisnis yang terus bertransformasi dan kian kompetitif, kreativitas dan inovasi memainkan peran yang cukup signifikan. Kreativitas lebih merujuk pada kemampuan seseorang dalam menghasilkan ide-ide baru yang khas dan unik. Hal ini melibatkan kemampuan individu untuk berpikir secara out of the box, mampu melihat masalah dari banyak sudut pandang, dan menemukan solusi yang belum pernah terpikirkan sebelumnya.
Sementara itu, inovasi merujuk pada implementasi secara riil dari ide-ide tersebut yang kemudian diubah menjadi produk, layanan maupun metode baru yang dapat memberikan nilai tambah.
Dalam dunia bisnis, kreativitas menjadi fondasi atau bibit dari inovasi. Keduanya saling berkaitan, melengkapi, dan menciptakan diferensiasi yang solid. Tanpa ada kreativitas, mustahil ada inovasi.
Sekali lagi, kreativitas dan inovasi dalam konteks bisnis adalah dua elemen yang saling melengkapi. Keduanya membentuk fondasi kuat bagi pertumbuhan suatu bisnis. Mari kita pelajari lebih lanjut mengenai hubungan kreativitas dan inovasi dalam dunia bisnis.
Seperti yang sudah disebutkan, kreativitas berperan sebagai sumber utama munculnya gagasan-gagasan baru dan orisinal. Tanpa adanya kemampuan untuk berpikir secara out of the box dan memunculkan ide-ide baru, kemungkinan bisnis tak akan memiliki fondasi untuk menciptakan inovasi. Kreativitas membantu menumbuhkan kemampuan berpikir kreatif yang dapat membuka peluang bagi individu untuk menciptakan solusi-solusi baru.
Kreativitas memunculkan ide-ide baru dan implementasi dari ide-ide tersebut disebut dengan inovasi. Inovasi merupakan langkah nyata untuk mewujudkan suatu ide menjadi produk, layanan atau mungkin metode baru yang memiliki nilai tambah. Dalam prosesnya, semua ide yang ada akan melewati proses penelitian, penyesuaian, dan pengembangan sebelum akhirnya bisa benar-benar diaplikasikan.
Kreativitas dan inovasi saling berkolaborasi untuk menciptakan transformasi berkelanjutan dalam menjalankan bisnis. Kreativitas memicu munculnya inovasi dan inovasi mendorong terjadinya perubahan. Bisnis yang inovatif pasti akan terus mencari cara-cara terbaru untuk memperbaiki dan meningkatkan kegiatan operasional mereka guna tetap berada dalam persaingan.
Pebisnis yang memiliki kemampuan untuk terus berinovasi dapat menciptakan produk atau layanan yang berbeda dari yang sudah ada di pasaran. Inovasi ini dapat membuat produk atau layanan memiliki keunggulan kompetitif yang cukup kuat sehingga menarik perhatian calon konsumen.
Tren bisnis selalu berubah, terlebih di era digital yang serba cepat seperti saat ini. Kreativitas memungkinkan para pebisnis untuk menciptakan langkah-langkah baru guna menyesuaikan bisnis mereka dengan perubahan. Sementara itu, inovasi memungkinkan bisnis untuk menciptakan produk maupun layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan target pasar yang terus berubah.
Kreativitas dan inovasi juga dapat mendorong terjadinya efisiensi dan efektivitas kegiatan operasional bisnis. Bisnis yang senantiasa berinovasi dapat menemukan cara-cara baru untuk menekan biaya produksi atau meningkatkan hasil produktivitas.
Kreativitas dan inovasi mendorong setiap divisi perusahaan untuk saling berkolaborasi dan berbagi ide. Sebab, ketika suatu lingkungan kerja memotivasi karyawannya untuk terus berkreasi dan berinovasi, maka potensi untuk memunculkan solusi-solusi baru menjadi lebih besar.
Secara garis besar, kreativitas dan inovasi tak hanya saling berkesinambungan, tapi juga saling bergantung satu sama lain. Kreativitas membuka peluang bagi munculnya ide-ide baru, sedangkan inovasi berperan dalam mengubah ide-ide tersebut menjadi hal riil.
Bagi pebisnis, memiliki jiwa kreatif dan inovatif adalah sebuah keharusan. Keduanya memainkan peran krusial dalam keberlangsungan bisnis. Berikut beberapa manfaat kreativitas dan inovasi dalam menjalankan suatu bisnis.
Salah satu manfaat kreativitas dan inovasi adalah membantu mengatasi tantangan yang muncul dalam berbisnis. Dari bermacam tantangan yang ada, salah satu yang paling umum adalah produk atau layanan yang monoton. Masalah seperti ini tentunya bisa menurunkan minat konsumen dan penjualan.
Di samping itu, bisnis yang stagnan cenderung sulit bertahan dalam persaingan. Oleh sebab itu, pebisnis wajib memiliki jiwa kreatif dan inovatif guna mengatasi tantangan ini. Konsistensi dalam kreativitas dan inovasi juga menjadi kunci untuk mengatasi tantangan-tantangan lainnya dalam berbisnis. Dengan begitu, bisnis bisa dengan cepat menciptakan solusi bagi berbagai tantangan yang muncul.
Kreativitas dan inovasi tak hanya penting untuk menghasilkan produk atau layanan baru tapi juga memberikan nilai tambah bagi target pasar. Bisnis yang mampu menciptakan solusi-solusi yang unik dan bermanfaat tentu akan lebih menarik perhatian target pasar.
Bila target konsumen sudah menjadi konsumen dan akhirnya menjadi pelanggan, mereka pasti akan kembali menggunakan produk dari bisnis tersebut. Dengan kata lain, kreativitas dan inovasi juga membantu bisnis dalam menciptakan hubungan jangka panjang dengan pelanggan.
Seorang pebisnis yang memiliki jiwa kreatif dan inovatif memiliki dampak yang positif terhadap karyawannya. Pebisnis semacam ini secara tidak langsung memotivasi karyawan untuk terus berpikir di luar batas guna mengembangkan ide-ide baru.
Di samping itu, semangat untuk tetap berinovasi yang dipancarkan oleh pebisnis juga bisa menginspirasi karyawan untuk berani mengambil risiko terukur. Dengan begitu, karyawan bisa menghasilkan solusi-solusi yang lebih baik bagi keberlangsungan bisnis.
Pebisnis dengan jiwa kreatif dan inovatif dapat membawa bisnisnya untuk terus mempertahankan eksistensi bisnis dalam persaingan yang ketat. Dengan menciptakan produk yang unik dan bermanfaat, pelayanan yang lebih optimal atau proses produksi yang lebih efisien, bisnis dapat tampil beda dari kompetitor. Hal ini dapat membantu bisnis memenangkan hati target konsumen, memperluas pangsa pasar, hingga menduduki posisi yang lebih solid dalam persaingan.
Perlu diketahui bahwa kreativitas dan inovasi bukanlah sesuatu yang perlu dilakukan sekali saja. Jiwa kreatif dan inovatif harus diupayakan untuk bisa menjadi bagian dari fondasi suatu bisnis. Dengan terus mendorong terciptanya inovasi dalam berbagai aspek bisnis, perusahaan pasti bisa menciptakan lingkungan kerja yang adaptif terhadap perubahan guna mengembangkan bisnis yang berkelanjutan.
Ingat, dunia bisnis adalah dunia yang penuh dengan dinamika dan perubahan. Untuk bisa menghadapi perubahan yang ada, penting bagi setiap pebisnis untuk memiliki jiwa kreatif dan inovatif. Kreativitas membantu memunculkan gagasan-gagasan baru, sedangkan inovasi membantu merealisasikan gagasan-gagasan tersebut melalui tindakan nyata.
Keuangan merupakan salah satu aspek yang tak pernah bisa dilepaskan dari kehidupan manusia modern. Hampir setiap hari kita semua berurusan dengan keuangan, mulai dari keuangan pribadi hingga bisnis. Sebab itu, setiap orang pada dasarnya harus memiliki literasi keuangan yang baik. Lantas, apa itu literasi keuangan? Simak seluk-beluknya dalam ulasan berikut ini.
Secara umum, literasi keuangan adalah pengetahuan dan keterampilan yang memungkinkan masyarakat untuk dapat memahami sekaligus mengelola segala aspek keuangan. Tujuannya adalah untuk mewujudkan stabilitas dalam finansial.
Selain itu, literasi keuangan juga ditujukan untuk mendorong terciptanya keyakinan masyarakat dalam berhubungan dengan berbagai lembaga keuangan sekaligus menggunakan produk atau layanan di dalamnya.
Sementara itu, Investopedia mendefinisikan literasi keuangan sebagai kemampuan untuk memahami dan menggunakan berbagai keterampilan finansial secara efektif. Tak hanya soal manajemen keuangan pribadi, tetapi kemampuan ini juga mencakup hal mengelola anggaran dan investasi.
Investopedia juga menyebutkan bahwa bila tingkat literasi keuangan seseorang rendah, maka hal itu dapat mengakibatkan dampak buruk terhadap kondisi keuangan. Contohnya seperti penumpukan utang, kebangkrutan, catatan kredit buruk, dan lain sebagainya.
Makin tinggi tingkat literasi keuangan seseorang, makin kompleks pula kebijakan keuangan yang bisa diterapkan. Dalam hal ini, literasi keuangan menjadi pendekatan penting dalam membantu merencanakan strategi keuangan yang matang. Sebab, manfaat literasi keuangan akan terasa dalam jangka panjang.
Dengan pemahaman keuangan yang baik, seseorang dapat memperbaiki kondisi finansial pribadi maupun bisnis yang dijalankan. Literasi keuangan juga menjadi salah satu kunci utama bagi setiap individu untuk membuat keputusan cerdas terkait tabungan dan investasi.
Dengan demikian, literasi keuangan lebih dari sekadar konsep. Namun, literasi keuangan adalah alat penting yang dapat membekali individu dengan pemahaman dan keterampilan dalam mengelola serta merencanakan segala aspek finansial dalam hidup mereka.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengkategorikan literasi keuangan menjadi empat tingkatan. Masing-masing tingkat mencerminkan seberapa paham individu mengenai konsep keuangan. Dengan mengetahui tingkatan ini, kita dapat menilai sejauh mana kemampuan kita dalam memahami dan mengelola keuangan pribadi maupun bisnis.
Tingkat literasi not literate mengindikasikan bahwa seseorang memiliki pemahaman yang terbatas mengenai konsep dasar keuangan. Pada tahap ini, kemungkinan besar individu baru mengenal apa itu tabungan, bunga, dan metode bertransaksi secara umum. Selain itu, mereka juga masih ragu dalam menghadapi berbagai produk dan layanan keuangan terbaru yang umumnya lebih kompleks.
Tingkat less literate menunjukkan bahwa seseorang memiliki tingkat pengetahuan keuangan yang lebih baik. Pada tingkat ini, individu kemungkinan sudah mengerti lebih dalam apa itu investasi, risiko keuangan, hingga dampak inflasi terhadap daya beli masyarakat. Pemahaman semacam ini memungkinkan mereka untuk bisa membuat keputusan finansial yang lebih rasional—khususnya keputusan yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan dan investasi jangka pendek.
Di tingkat sufficient literate, individu sudah memiliki pemahaman yang cukup mengenai konsep keuangan yang lebih rumit. Umumnya, mereka sudah memahami pentingnya aspek-aspek keuangan, seperti diversifikasi investasi guna mengurangi risiko.
Mereka juga sudah memiliki wawasan mengenai perencanaan pensiun yang lebih efektif. Dalam hal ini, mereka sudah memiliki kemampuan yang mumpuni untuk merencanakan masa depan finansial secara lebih matang dan efisien.
Well literate adalah tingkatan literasi keuangan paling tinggi yang mana mengindikasikan tingkat pengetahuan yang lebih komprehensif. Orang dengan tingkat literasi tinggi mampu memahami produk dan layanan keuangan yang lebih kompleks, seperti berbagai macam instrumen investasi.
Individu pada tingkat literasi ini juga cenderung memiliki kemampuan analitis keuangan yang baik. Khususnya kemampuan dalam membuat keputusan finansial yang rumit, seperti mengelola portfolio investasi dengan berbagai jenis strategi.
Menurut hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2022, indeks literasi keuangan Indonesia menyentuh angka 49,68%. Nilai ini meningkat sebanyak lebih dari 10% dari tahun 2019, yakni sebesar 38,03%.
Untuk mengetahui tingkat literasi keuangan, maka perlu yang namanya indikator literasi keuangan. Melansir laman Australian Securities & Investment Commission, ada sejumlah tolak ukur yang bisa digunakan untuk mengetahui tingkat literasi keuangan. Adapun tolak ukur yang dimaksud antara lain:
Literasi keuangan pada dasarnya dapat ditingkatkan. Untuk meningkatkannya, ada beberapa aspek yang perlu diketahui. Berikut beberapa aspek literasi keuangan menurut pendapat para ahli:
Berikut lima aspek utama dalam literasi keuangan menurut Nababan dan juga Sadalia:
Sementara itu, menurut Chen dan Volpe, ada empat aspek utama dalam penilaian tinggi rendahnya literasi keuangan individu. Adapun aspek yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Pada dasarnya, literasi keuangan adalah keterampilan penting yang seyogianya perlu diupayakan oleh setiap individu. Dengan melek soal finansial, maka setiap individu mampu mengatasi setiap tantangan keuangan modern. Dengan literasi keuangan pula, individu memiliki fondasi yang kuat untuk membuat berbagai jenis keputusan finansial secara cerdas.
Mampu memiliki rumah adalah impian bagi banyak orang, terlepas dari jenis pekerjaannya. Namun bagi para wiraswasta, memiliki rumah melalui program KPR (Kredit Pemilikan Rumah) bisa menjadi tantangan yang cukup kompleks.
Pasalnya, wiraswasta memiliki kehidupan finansial yang memiliki banyak dinamika sehingga dapat memengaruhi proses pengajuan KPR. Namun jangan khawatir, dalam artikel kali ini kita akan mengupas tuntas mengenai berbagai tantangan yang dihadapi wiraswasta dalam mengajukan KPR sekaligus solusi cerdas yang dapat digunakan untuk mewujudkan rumah impian mereka.
Membeli rumah melalui program KPR (Kredit Pemilikan Rumah) menjadi langkah yang diambil oleh banyak masyarakat Indonesia. Bagi mereka yang bekerja sebagai wiraswasta, proses pengajuan KPR kerap diiringi dengan berbagai tantangan yang lebih rumit dibanding mereka yang bekerja sebagai pegawai tetap. Beberapa tantangan yang dihadapi para wiraswasta dalam mengajukan KPR meliputi:
Salah satu tantangan utama dan paling signifikan bagi wiraswasta adalah pendapatan yang tidak stabil. Sebagai wiraswasta, Anda tentu sudah paham bahwa pendapatan per bulan Anda kemungkinan tidak konsisten.
Nah, hal inilah yang membuat lembaga keuangan merasa ragu terkait kemampuan finansial Anda. Khususnya kemampuan dalam membayar cicilan KPR per bulan secara teratur. Ketidakpastian ini tentunya dapat menyulitkan proses pengajuan KPR.
Lembaga keuangan yang menawarkan program KPR memerlukan bukti penghasilan yang stabil dan valid guna mengukur kemampuan bayar pihak yang mengajukan KPR. Bagi wiraswasta yang penghasilannya tidak menentu, jelas hal ini bisa menjadi tantangan tersendiri. Mereka mungkin memiliki penghasilan tetap, tapi mereka sering tidak memiliki bukti penghasilan yang lengkap dan jelas. Contohnya seperti slip gaji milik karyawan tetap.
Poin satu ini masih ada kaitannya dengan poin pertama. Perlu diketahui bahwa wiraswasta kerap menghadapi ketidakpastian penghasilan dalam jangka waktu yang panjang. Nah, ketidakpastian ini bisa menjadi hambatan dalam mengajukan KPR. Pasalnya, lembaga keuangan ingin memastikan bahwa Anda mampu melunasi cicilan KPR dalam jangka waktu pembayaran yang lama.
Pada umumnya, lembaga keuangan yang menawarkan KPR cenderung melihat usaha sebagai risiko potensial. Apabila usaha mengalami kesulitan hingga menurunkan tingkat pendapatan, tentu hal ini bisa memengaruhi kemampuan Anda dalam mengangsur cicilan KPR. Sebab itu, adanya risiko usaha juga bisa memengaruhi proses pengajuan KPR.
Dibandingkan dengan karyawan tetap, proses pengumpulan dokumen bagi wiraswasta jauh lebih sulit. Mereka harus menyediakan berbagai jenis dokumen yang dapat membuktikan tingkat stabilitas keuangan mereka. Di antaranya laporan keuangan usaha, surat pernyataan usaha, laporan pajak, dan lain sebagainya. Pengumpulan dokumen-dokumen ini membutuhkan tingkat ketelitian tinggi sehingga memakan waktu yang cukup lama.
Sebelum menyetujui pengajuan KPR Anda, lembaga keuangan terlebih dahulu akan mengecek skor kredit dan rekam jejak keuangan Anda. Sebab, kedua hal tersebut menjadi indikator potensial mengenai kemampuan bayar Anda. Bila Anda memiliki riwayat kredit yang buruk atau kecil, maka proses pengajuan KPR bisa terhambat.
Bagi wiraswasta, menghadapi tantangan-tantangan dalam mengajukan KPR memang tidaklah mudah. Namun dengan menggunakan pendekatan yang tepat, hambatan-hambatan tersebut dapat diatasi. Berikut sejumlah strategi yang dapat membantu wiraswasta dalam mengatasi tantangan mengajukan KPR.
Untuk mengatasi permasalahan berupa bukti penghasilan yang cenderung tidak tetap, siapkan dokumen keuangan dengan benar dan teliti. Anda bisa menyiapkan laporan keuangan usaha, surat pernyataan usaha, laporan pajak usaha atau pribadi, rekening koran, dan lain sebagainya. Dokumen-dokumen yang lengkap dan akurat dapat membantu Anda meyakinkan lembaga keuangan terhadap kemampuan bayar Anda terhadap cicilan KPR.
Strategi selanjutnya adalah membangun stabilitas pendapatan per bulan Anda. Catat semua pendapatan secara realistis dan konsisten guna memberikan keyakinan kepada lembaga penyedia program KPR bahwa Anda mampu membayar angsuran KPR secara teratur.
Riwayat kredit memiliki peran penting dalam proses pengajuan KPR. Jadi, bila Anda memiliki cicilan kredit, pastikan untuk membayar cicilan tersebut dengan tepat waktu. Usahakan pula agar tidak pernah terlambat. Sebab, riwayat kredit yang positif dapat meningkatkan keyakinan pihak penyedia KPR terhadap kemampuan bayar Anda.
Seperti yang dijelaskan di atas, risiko usaha menjadi salah satu tantangan dalam mengajukan KPR. Untuk mengatasinya, penting bagi Anda untuk membangun reputasi bisnis yang positif. Reputasi yang baik dapat menjadi poin tambahan untuk meyakinkan lembaga keuangan terhadap kemampuan finansial Anda.
Bila proses pengajuan KPR terasa sulit, coba pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan ahli keuangan profesional. Melalui mereka, Anda bisa mendapatkan banyak masukan berharga. Mereka juga bisa membantu Anda untuk menyiapkan dokumen yang diperlukan dan membimbing Anda dalam proses pengajuan KPR.
Ada banyak jenis produk KPR dan masing-masing memiliki ketentuannya sendiri. Untuk itu, kenali setiap produk KPR dan sesuaikan dengan kondisi finansial Anda. Beberapa produk KPR mungkin lebih cocok bagi wiraswasta dan umumnya memilki persyaratan pendapatan yang lebih terukur.
Selain memilih produk KPR, pemilihan lembaga pembiayaan juga bisa memengaruhi proses pengajuan KPR Anda. Umumnya, wiraswasta mengalami kesulitan bila mengajukan KPR melalui lembaga perbankan konvensional. Sebagai solusinya, coba cari lembaga pembiayaan yang cocok untuk wiraswasta.
Salah satu lembaga pembiayaan yang bisa Anda pertimbangkan adalah Danasyariah. Melalui fasilitas Dana Rumah, Anda bisa mengajukan pembiayaan KPR menggunakan skema syariah. Menariknya, fasilitas ini dapat digunakan bagi Anda yang bekerja sebagai wiraswasta atau karyawan tidak tetap.
Tak hanya itu, pembiayaan tak hanya berlaku untuk rumah baru saja tapi juga rumah bekas maupun take over. Proses pengajuannya mudah dan cepat serta bisa dilakukan secara online. Lebih lanjut, Danasyariah menawarkan uang muka mulai dari 0% dengan angsuran lebih ringan. Bila Anda tertarik, Anda bisa langsung berkunjung ke laman Danasyariah.
Jadi, itulah beberapa tantangan dan solusi menghadapi tantangan dalam mengajukan KPR sebagai wiraswasta. Dengan persiapan yang matang, komitmen, konsistensi, dan pemahaman mengenai proses pengajuan KPR, memiliki rumah sendiri sebagai wiraswasta pasti bisa menjadi kenyataan.
Memilih warna cat untuk interior rumah merupakan langkah penting guna menciptakan suasana hunian yang nyaman dan estetis. Perlu diketahui bahwa warna memiliki kemampuan untuk menciptakan suasana yang berbeda di dalam ruangan. Selain itu, warna juga dapat memengaruhi suasana hati penghuninya dan menggambarkan karakteristik ruangan itu sendiri.
Memilih warna cat yang pas untuk interior rumah sebenarnya susah-susah gampang. Untuk memberimu kemudahan, berikut sudah ada beberapa tips yang bisa kamu gunakan untuk menemukan warna cat yang tepat. Yuk, simak!
Sebelum masuk ke tahap memilih warna cat interior rumah, ada langkah penting yang boleh kamu lewatkan, yakni mencari inspirasi sebanyak-banyaknya. Kumpulkan referensi dari berbagai sumber, seperti majalah khusus desain interior, platform online maupun melihat desain interior hunian orang-orang terdekat kamu.
Dengan mencari inspirasi, kamu akan lebih terbantu dalam merancang konsep yang solid dan mendalam sebelum membuatkan keputusan terakhir. Jadi, luangkan waktu untuk menggali ide dan tren desain interior terbaru. Cari inspirasi sebanyak-banyaknya agar kamu bisa mendapatkan interior rumah yang mencerminkan kepribadian dan gaya hidup kamu.
Langkah selanjutnya dalam memilih warna adalah menggunakan skema warna. Skema warna merupakan kombinasi warna yang diatur secara harmonis guna menciptakan kesan visual yang menarik.
Kamu bisa memilih skema warna monokromatik, skema analog, skema kontras maupun skema triadik. Berikut penjelas dari keempatnya:
Kalau kamu termasuk tipe orang yang tidak suka warna-warna yang terkesan terlalu mencolok atau ramai, pertimbangkan untuk menggunakan warna-warna netral. Warna netral sangat cocok untuk diaplikasikan pada rumah dengan desain interior minimalis untuk menciptakan kesan elegan, rapi, dan fungsional.
Beberapa rekomendasi warna netral yang paling banyak digunakan adalah putih, pastel, abu-abu, dan krem. Menariknya, warna-warna semacam ini mudah untuk dikombinasikan dengan beragam pernak-pernik rumah. Kamu juga mengkombinasikan warna netral tersebut dengan warna lain. Contohnya warna biru, hitam atau cokelat untuk menciptakan kesan estetis pada ruangan.
Dalam memilih warna cat untuk interior rumah, penting untuk mempertimbangkan konsep desain yang kamu inginkan. Setiap konsep, seperti minimalis, modern atau klasik, memiliki palet warnanya masing-masing.
Kalau kamu ingin mengadopsi gaya minimalis, pilih warna monokromatik atau netral untuk menciptakan kesan sederhana. Kalau memilih gaya klasik, pilih warna-warna seperti cokelat hangat atau krem. Menyesuaikan warna cat dengan konsep interior akan membantu kamu menciptakan ruang yang nyaman dan estetis sesuai dengan visi desain kamu.
Warna cat interior tak hanya memengaruhi visual ruangan, tapi juga menciptakan vibe atau atmosfer tertentu. Kalau kamu ingin menciptakan suasana yang adem dan tenang, pilih warna-warna lembut seperti hijau pastel atau biru muda.
Kalau ingin menciptakan ruangan yang terasa energetik dan bisa membuat penghuninya merasa lebih bersemangat, pilih warna-warna cerah. Pokoknya, sesuaikan pilihan warna sesuai dengan jenis vibe yang ingin kamu ciptakan.
Memahami secara lebih mendalam mengenai filosofi setiap warna bisa memberikan nilai lebih pada pilihan cat warna kamu. Di sisi lain, warna dapat memengaruhi kondisi psikologis penghuni ruangan.
Sebagai contoh, penggunaan warna abu-abu secara berlebihan bisa membuat ruangan memiliki suasana yang murung dan redup. Contoh lainnya, warna hijau yang memiliki unsur alam dapat membuat ruangan memiliki suasana yang sejuk. Agar setiap ruangan di dalam rumah memiliki nuansa yang sesuai dengan keinginan kamu, maka luangkan waktu untuk memahami filosofi setiap warna yang mau kamu gunakan.
Saat memilih warna cat interior, penting untuk mempertimbangkan elemen-elemen lain yang ada dalam setiap ruangan. Pasalnya, perabotan, furnitur dari tekstil hingga dekorasi ruangan juga memiliki warna yang dapat memengaruhi keseluruhan estetika ruangan.
Jadi, pastikan bahwa warna cat yang kamu pilih bisa berpadu secara harmonis dengan elemen-elemen yang ada dalam ruangan. Pertimbangkan pula untuk memilih warna yang dapat memperkuat karakter perabotan di dalam ruangan agar tercipta keselarasan visual yang apik dan seimbang.
Aspek lingkungan seperti pencahayaan dalam ruangan juga perlu menjadi pertimbangan saat memilih warna cat interior. Pasalnya, cahaya alami dan buatan bisa sangat memengaruhi tampilan warna pada setiap waktu. Jadi, sebelum menentukan pilihan akhir, upayakan untuk menguji terlebih dahulu warna cat pada berbagai kondisi pencahayaan.
Selain itu, perhatikan pula suhu cahaya yang dapat memengaruhi tampilan warna. Cahaya siang dari matahari dan cahaya lampu memiliki suhu yang berbeda dan dampaknya pun juga berbeda bila terkena cat tembok. Dengan memperhatikan faktor lingkungan ini, kamu bisa memiliki interior dengan warna yang tetap terlihat indah di segala situasi.
Langkah selanjutnya dalam memilih warna cat interior adalah dengan memastikan bahwa warna yang kamu inginkan ada di pasaran. Tak hanya itu, pastikan juga warna pilihan kamu bisa dicampur sesuai dengan kebutuhan. Pasalnya, beberapa warna mungkin tidak tersedia di semua toko cat. Kamu harus mencampur satu warna dengan yang lainnya untuk menghasilkan warna yang kamu butuhkan.
Selain itu, pertimbangkan pula ketersediaan jenis cat yang sesuai dengan jenis permukaan ruangan di rumah kamu, seperti kayu atau dinding. Dengan memastikan ketersediaan warna cat yang kamu inginkan, proses renovasi dapat berjalan sesuai dengan rencana dan tidak ada kendala yang dapat menghambat proyek.
Terakhir, yang tak kalah penting dalam memilih warna cat interior rumah adalah selera pribadi kamu. Warna yang kamu pilih seyogianya dapat mencerminkan kepribadian dan juga gaya hidup kamu. Jadi, cobalah untuk memilih warna yang benar-benar kamu sukai dan sesuai dengan preferensi kamu.
Kalau kamu merasa suka dan nyaman melihat warna tersebut, tentu kamu akan merasa lebih puas dan bangga setelah melihat hasil akhirnya. Ingatlah bahwa rumah lebih dari sekadar tempat beristirahat tapi juga tempat untuk mengekspresikan diri. Untuk itu, pastikan warna cat yang mau kamu pilih benar-benar mencerminkan siapa kamu.
Itulah beberapa tips memilih warna cat untuk interior rumah. Dengan mempertimbangkan sejumlah tips di atas, kamu pasti bisa menciptakan ruangan yang indah, nyaman, dan tentunya penuh gaya. Sekali lagi, pemilihan warna adalah salah satu media untuk mengungkapkan jiwa kreatif dan menciptakan ruang yang benar-benar kamu sukai.
Rumah lebih dari sekadar bangunan kita beristirahat dan beraktivitas. Rumah adalah tempat hati kita berada. Seiring berjalannya waktu, kondisi rumah akan mengalami penurunan atau ada perubahan gaya hidup yang mengharuskan kita untuk merenovasi hunian.
Renovasi rumah adalah hal yang sangat wajar dan pasti akan terjadi bagi setiap pemilik rumah. Namun, sering kali biaya renovasi menjadi hambatan utama. Di sisi lain, jika tidak segera direnovasi, kondisi rumah dikhawatirkan akan makin parah. Lantas, bagaimana solusinya? Simak terus artikel ini.
Sebelum kita membahas soal solusi untuk mendapatkan dana renovasi rumah, penting untuk memahami berbagai jenis biaya yang kemungkinan akan muncul. Biaya renovasi relatif bervariasi tergantung pada jenis renovasi yang mau kamu lakukan. Adapun biaya yang diperlukan antara lain:
Biaya renovasi yang pertama adalah biaya untuk tenaga kerja. Untuk mengatur anggaran biaya ini, ada beberapa model pembayaran yang bisa dipilih, seperti borongan, mingguan, atau harian. Masing-masing model pembayaran ada kelebihan dan kekurangannya sendiri. Jadi, pilih saja mana yang paling sesuai dengan kondisi finansial kamu. Mengenai total biayanya, hal itu juga tergantung dengan jenis renovasi yang akan kamu lakukan.
Biaya material menjadi salah satu jenis biaya renovasi yang membutuhkan pertimbangan matang. Apabila kamu menggunakan jasa borongan, maka biaya material sudah termasuk dalam hitungan pemborong. Namun, kalau kamu memutuskan untuk membeli material sendiri, tentu kamu bisa menghemat anggaran.
Di sisi lain, membeli material sendiri memungkinkan kamu untuk bisa memilih desain dan kualitas material yang akan digunakan. Jadi, besar kecilnya biaya material sangat dipengaruhi oleh jenis dan kualitas bahan bangunan yang kamu pilih.
Jika renovasi rumah kamu melibatkan proses perluasan area atau perubahan struktur bangunan, maka kamu harus mempertimbangkan biaya tanah dan bangunan. Kedua biaya ini wajib masuk dalam anggaran renovasi, kecuali bila renovasi tidak memerlukan perluasan tanah atau bangunan.
Selain ketiga biaya di atas, kamu wajib mempersiapkan biaya tambahan sebagai cadangan bila ada kebutuhan lain yang mungkin muncul. Pasalnya, proses renovasi sering kali melibatkan kebutuhan yang tidak terduga. Jadi, agar tidak mengganggu anggaran utama, ada baiknya kamu mempersiapkan biaya tambahan guna memastikan kelancaran proyek.
Biaya untuk melakukan renovasi rumah jelas tidak bisa dibilang kecil. Sayangnya, keterbatasan dana sering kali membuat para pemilik rumah harus menunda rencana untuk memperbaiki hunian. Kalau kamu juga mengalami hal yang serupa, tak perlu khawatir lagi. Pasalnya, ada beberapa solusi cerdas yang bisa kamu pertimbangkan untuk memperoleh dana renovasi rumah. Berikut beberapa opsi yang bisa kamu pilih:
Cara yang pertama untuk mendapat dana renovasi rumah adalah dengan memanfaatkan program BPJS Ketenagakerjaan. Dengan catatan, kamu memang sudah menjadi anggota BPJS TK selama setidaknya 5 tahun untuk bisa mengajukan fasilitas pembiayaan kredit renovasi rumah.
Dalam fasilitas tersebut, pihak BPJS TK akan bekerja sama dengan sejumlah lembaga perbankan. Melalui program ini, kamu bisa mengajukan pembiayaan dengan suku bunga yang lebih rendah dibanding dengan pinjaman biasa dari lembaga keuangan komersial. Proses pengajuan pembiayaan BPJS TK relatif mudah, kamu hanya perlu datang langsung ke kantor BPJS dan melengkapi persyaratan serta ketentuan yang berlaku.
Banyak lembaga keuangan konvensional maupun non-konvensional menawarkan produk kredit khusus untuk melangsungkan renovasi rumah. Kredit ini dapat memberikan dana segar dengan jumlah suku bunga dan tenor pelunasan yang kompetitif.
Kelebihannya, kamu bisa menentukan sendiri jangka waktu pelunasan yang sesuai dengan kemampuan finansial. Namun, sebelum mengajukan kredit, ada baiknya kamu melakukan riset terlebih dahulu. Bandingkan setiap produk kredit renovasi rumah yang ditawarkan oleh setiap lembaga agar menemukan opsi yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan kamu.
Sebagai catatan, besarnya dana yang bisa kamu dapatkan hanya sekitar 80% dari anggaran renovasi. Jadi, bila masih kurang, kamu sendiri yang wajib menanggungnya.
Buat kamu yang memiliki aset berharga seperti kendaraan bermotor atau properti, kamu bisa mempertimbangkan opsi kredit multiguna. Melalui produk kredit satu ini, kamu bisa menggunakan aset berharga sebagai jaminan untuk mendapatkan dana renovasi rumah.
Dibandingkan dengan produk kredit tanpa jaminan, kredit multiguna memiliki suku bunga yang relatif lebih rendah. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan aset berharga sebagai jaminan kredit juga memiliki risikonya sendiri. Untuk itu, pastikan kamu sudah memahami konsekuensinya dan memiliki kemampuan mengembalikan kembali dana pinjaman.
Buat kamu yang sudah mengikuti program Kredit Pemilikan Rumah (KPR), top-up KPR bisa kamu jadikan alternatif untuk mencari dana renovasi rumah. Melalui program ini, kamu bisa mengajukan pembiayaan tambahan di atas saldo sisa KPR kamu.
Umumnya, suku bunga untuk top-up KPR lebih rendah dibandingkan dengan pinjaman biasa. Namun, pastikan kamu untuk menghitung pinjaman kamu dengan cermat agar total cicilan KPR tidak melampaui kemampuan finansial bulanan kamu.
Untuk bisa mengajukan top-up KPR, kamu harus datang ke kantor cabang bank tempat kamu mendapatkan pinjaman KPR. Selanjutnya, konsultasikan kebutuhan kamu dengan pihak marketing KPR dan pelajari kebijakan-kebijakan yang ditawarkan. Setiap bank memiliki kebijakan yang berbeda terkait pengajuan pembiayaan renovasi rumah.
Alternatif yang terakhir untuk mendapatkan dana renovasi rumah adalah dengan mengajukan Kredit Tanpa Agunan (KTA). Opsi satu ini bisa kamu pertimbangkan bila kamu tidak memiliki aset yang dapat digunakan untuk jaminan kredit.
Umumnya, produk KTA bisa memberikan dana pinjaman dengan nominal mulai dari 1 juta hingga 500 juta rupiah. Jangka waktu yang diberikan untuk mengembalikan pinjaman bisa dibilang relatif singkat, yakni hanya 1 sampai 5 tahun saja.
Namun, ada beberapa lembaga keuangan yang menawarkan produk KTA dengan jangka waktu pelunasan hingga lebih dari 10 tahun. Melihat beberapa fitur yang ditawarkan, tak heran bila KTA cukup banyak diminati masyarakat. Persyaratan pengajuannya pun mudah dan bahkan bisa dilakukan secara online. Namun, pastikan kamu sudah benar-benar mempelajari persyaratan dan ketentuan produk KTA agar terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.
Itulah beberapa cara untuk mendapatkan dana renovasi rumah. Sebelum memilih pinjaman, pastikan kamu sudah memiliki anggaran renovasi dan mengenali kondisi finansial kamu sendiri. Ini agar kamu tidak kesulitan dalam mengembalikan dana pinjaman.
Pandemi yang terjadi sejak awal 2020 memang telah dinyatakan berakhir. Namun, dampaknya masih terasa hingga sekarang, terutama pada sektor properti. Sejumlah survei menunjukkan kalau properti adalah salah satu sektor industri yang akan terus mengalami pertumbuhan setelah pandemi. Namun, benarkah demikian?
Pandemi telah menyebabkan krisis global, tak terkecuali di Indonesia. Menurut survei Knight Frank Indonesia 2023, industri properti masih terus berupaya untuk berdiri dari keterpurukan akibat pandemi.
Berdasarkan survei tersebut, sekitar 59% peserta survei menyatakan bahwa mereka optimis terhadap pertumbuhan bisnis properti pada 2023. Lebih lanjut, mereka beranggapan krisis ekonomi global saat ini tak akan begitu memengaruhi bisnis properti di Tanah Air.
Meski demikian, responden tetap waspada terhadap bayang-bayang resesi. Pasalnya, resesi dapat menyebabkan naiknya suku bunga bang sentral. Bila ini terjadi, otomatis suku bunga kredit properti juga akan mengalami peningkatan. Alhasil, pasar properti pun pasti akan goyah.
Sementara itu, 66% responden lainnya memilih untuk bersikap “wait and see” terhadap bangkitnya industri properti dalam jangka waktu 3-5 tahun ke depan. Dari survei Knight Frank Indonesia juga menunjukkan bahwa sektor properti yang diprediksi masih akan terus tumbuh adalah rumah tapak, pergudangan, ritel, dan perhotelan.
Mengenai lokasi yang paling prospektif untuk bisnis properti, wilayah Jabodetabek masih menempati peringkat pertama. Di posisi kedua ditempati oleh Ibukota Negara Nusantara (IKN) yang kini masih dalam tahap pembangunan.
Lantas, bagaimana kondisi pasar properti pada 2023? Pada triwulan pertama, berbagai survei menunjukkan kalau sektor properti, khususnya residensial, masih dalam tahap pemulihan setelah pandemi. Belum lagi ditambah kondisi ekonomi yang tidak pasti, seperti inflasi dan ancaman resesi.
Namun, Maria Herawati, seorang country manager Rumah123 berkata lain. Dia mengatakan bahwa secara keseluruhan terdapat pertumbuhan cukup signifikan pada sektor properti residensial. Hal ini termasuk rumah tapak dan apartemen.
Pada triwulan pertama tahun 2023, bisnis properti residensial tumbuh mencapai 19,5% lebih tinggi dibanding persentase pada kuartal keempat tahun 2022. Sementara secara tahunan, pertumbuhan properti hunian mencapai 18,5% dan ini lebih tinggi dibanding data pada kuartal pertama tahun 2022.
Lebih lanjut pada sisi harga, harga properti residensial pada triwulan pertama tahun 2023 mengalami peningkatan terbatas. Hal ini sesuai dengan Harga Survei Properti Residensial (SHPR) dari Bank Indonesia.
Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) juga mencatat adanya penurunan harga, yakni 1,79% secara year-on-year. Angka ini lebih rendah dibanding triwulan pada tahun sebelumnya, yakni sebesar 2% (yoy).
Selain dari sisi harga, ada tren lain yang terjadi pada triwulan pertama tahun 2023. Di antaranya adalah:
Survei Bank Indonesia menunjukkan bahwa properti hunian mengalami penurunan penjualan. Data menunjukkan kalau penjualan properti residensial mengalami penurunan per tahun hingga 8,26%. Padahal, triwulan sebelumnya menunjukkan kenaikan sebesar 4,54% per tahun.
Penurunan penjualan ini disebabkan oleh menurunnya jumlah penjualan rumah kecil dan juga besar. Masing-masing menyentuh angka 15,64% dan sekitar 6,52% secara year-on-year. Meski demikian, penjualan properti hunian menengah masih mengalami pertumbuhan positif, yakni 6,55%. Angka ini lebih tinggi dibanding triwulan sebelumnya, yakni 18,88% per tahun.
Partisipan survei memberikan jawaban mengapa penjualan properti hunian mengalami hambatan. Di antaranya disebabkan oleh:
Tren lain menunjukkan bahwa pengembang properti residensial masih mengutamakan pembiayaan dari lembaga nonperbankan. Survei Bank Indonesia menunjukkan sekitar 73,31% dari seluruh modal pembangunan berasal dari internal developer.
Perusahaan pengembang juga menggunakan sumber pembiayaan lain untuk melangsungkan proses pembangunan properti hunian. Di antaranya pinjaman lembaga perbankan sebesar 16,23% dan dari konsumen sebesar 7,10%.
Beralih ke sisi konsumen, program KPR masih menjadi pembiayaan kepemilikan properti paling utama di Tanah Air. Data dari survei Bank Indonesia menunjukkan bahwa sekitar 74,83% responden lebih memilih pembiayaan KPR. Sekitar 17,90% kepemilikan hunian secara tunai bertahap dan sebanyak 7,27% secara tunai.
Survei digital Telkomsel tSurvey.id menunjukkan bahwa sebagian besar milenial yang belum memiliki rumah sudah berencana membeli hunian secara KPR dalam satu hingga dua tahun. Sekitar 24% dari 390 responden berencana membeli rumah dengan KPR dalam kurun waktu kurang dari satu tahun.
Sementara, 37% peserta survei memilih untuk membeli rumah dengan KPR dalam jangka waktu satu hingga dua tahun. Lalu, sebanyak 23% memilih untuk membeli rumah dalam jangka tiga hingga lima tahun.
Sisanya, peserta survei (16%) berencana membeli rumah dalam jangka waktu di atas lima tahun. Jika ditotal, persentasenya jauh lebih banyak dibanding milenial yang ingin membeli rumah secara tunai, yakni hanya 9% dari seluruh responden.
Bukan tanpa alasan mengapa KPR masih menjadi alternatif utama masyarakat dalam membeli properti residensial dalam waktu dekat. Berikut beberapa alasan tersebut:
Nah, demikianlah ulasan seputar kondisi pasar properti pada triwulan pertama tahun 2023. Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa sektor properti residensial masih terus berusaha bangkit setelah pandemi.
Data dari berbagai survei menunjukkan bahwa tingkat penjualan properti hunian kecil dan besar mengalami penurunan. Sementara hunian menengah masih mengalami pertumbuhan positif. Lebih lanjut, banyak developer masih menggunakan jasa lembaga nonperbankan untuk mendapatkan pembiayaan modal. Selain itu, program KPR menjadi pilihan utama masyarakat dalam memiliki hunian, khususnya bagi generasi milenial.
Anda punya properti nganggur? Anda bisa lho menyewakannya agar aset tersebut lebih produktif. Menyewakan properti, baik itu lahan kosong maupun bangunan hunian, sudah banyak dilakukan orang zaman dahulu. Jadi, properti tidak hanya berfungsi sebagai investasi, tetapi juga sebagai salah satu sumber passive income.
Passive income adalah semua jenis penghasilan yang Anda dapatkan tanpa harus mengeluarkan biaya ekstra. Untuk itu, jika Anda punya rumah, lahan atau produk properti nganggur lainnya, coba disewakan saja. Bagaimana caranya?
Semua jenis produk properti dapat Anda jadikan sumber passive income dengan cara disewakan. Di bawah ini sudah kami rangkum sejumlah tips menyewakan properti agar cepat menghasilkan keuntungan.
Jika Anda ingin menyewakan properti berupa bangunan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek kondisinya. Periksa semua bagian, mulai dari bagian eksterior hingga interior. Apakah ada yang perlu diperbaiki atau tidak? Misalnya catnya kusam, plafon bocor, banyak dinding rentak, dan lain sebagainya.
Periksa pula kondisi kelistrikan, air, dan pembuangan limbah. Pastikan semuanya dalam kondisi siap pakai dan terawat. Jika bermasalah, upayakan untuk segera memperbaikinya. Ini agar Anda mendapatkan nilai sewa yang tinggi. Di sisi lain, minat calon penyewa akan berkurang bila komponen penting dalam sebuah bangunan tidak berfungsi dengan baik.
Untuk memperbaiki kondisi bangunan yang rusak, buat rencana anggaran sesuai dengan kebutuhan. Jangan sampai melampaui kebutuhan agar tidak mengganggu cash flow keuangan pribadi Anda.
Kondisi properti Anda sudah layak sewa? Jangan terburu-buru memasarkannya. Anda harus menentukan harga sewanya terlebih dahulu. Harga yang dipatok harus sesuai dengan harga pasaran sewa bangunan atau tanah di daerah Anda. Untuk hal ini, Anda bisa mencari informasi melalui situs-situs properti online.
Kalau kurang yakin, Anda bisa melakukan survei harga secara langsung di daerah Anda. Selain dari lokasi, cari tahu pula target pasar yang prospektif di lokasi aset properti Anda. Sebagai contoh, Anda punya bangunan nganggur dekat area kampus. Untuk itu, Anda bisa memasang harga sewa yang terjangkau bagi mahasiswa.
Harga sewa juga harus disesuaikan dengan keseluruhan kondisi properti Anda. Misalnya, Anda ingin menyewakan unit apartemen. Anda boleh-boleh saja memasang harga tinggi bila apartemen sudah dilengkapi dengan furnitur. Kalau belum dan masih kosong, harga sewa tak boleh terlalu tinggi.
Tips menyewakan properti yang selanjutnya adalah menentukan skema sewa. Skema di sini berhubungan dengan jangka waktu penyewaan. Apakah mau disewakan secara harian, bulanan atau mungkin tahunan? Selanjutnya, apakah calon penyewa harus membayar deposit terlebih dahulu? Selain itu, bagaimana sistem pembayarannya?
Pertimbangkan semuanya dengan matang sebelum Anda memasarkan properti untuk disewakan. Jangan lupa juga untuk menentukan skema pembayaran tagihan listrik dan air. Umumnya, kedua jenis tagihan ini ditanggung oleh pihak penyewa.
Intinya, tentukan skema yang menarik calon penyewa namun juga menguntungkan bagi Anda sendiri. Semuanya harus dipaparkan sejelas mungkin sebelum tanda tangan kontrak untuk mencegah kesalahpahaman antara kedua pihak.
Kondisi properti sudah oke, harga dan skema sewa sudah ditentukan. Kini, saatnya memasarkan properti yang ingin Anda sewakan. Mayoritas orang masih menggunakan cara tradisional, yakni dengan memasang plakat. Meski bisa menarik calon penyewa, cara ini tidak bisa menjangkau lebih banyak target pasar.
Untuk itu, coba pasarkan properti Anda melalui internet. Salah satunya melalui situs-situs online yang dibuat khusus untuk sewa properti. Jangan hanya menggunakan satu situs saja. Makin banyak situs yang Anda gunakan, makin besar pula peluang untuk mendapatkan penyewa.
Agar mudah menarik calon penyewa, sertakan foto dari properti yang ingin Anda sewakan. Foto bagian-bagian properti yang paling menjual dan menarik bagi calon penyewa. Selain itu, lengkapi informasi sejelas mungkin agar calon penyewa tidak kesulitan menghubungi Anda. Informasi di sini mencakup alamat, luas properti, fasilitas properti, dan kontak yang bisa dihubungi.
Pada dasarnya, menyewakan properti itu ada risikonya sendiri. Untuk bangunan misalnya, risiko yang timbul adalah kerusakan bangunan. Nah, untuk meminimalkan risiko sewa, Anda harus berhati-hati dalam memiliki calon penyewa.
Sebelum tanda tangan kontrak, lakukan wawancara dengan calon penyewa. Cari tahu bagaimana karakter dan latar belakang si calon penyewa. Caranya dengan mengajukan pertanyaan seperti apa pekerjaannya, berapa jumlah orang yang akan menggunakan properti tersebut, dan lain sebagainya.
Tanyakan pula tujuan penyewaan properti, mau dijadikan tempat tinggal atau tempat usaha. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan gambaran jelas mengenai karakter dari pihak yang akan menyewa properti. Anda juga bisa menentukan apakah mereka layak untuk menyewa properti Anda atau tidak.
Tips menyewakan properti yang berikut ini jelas tidak boleh disepelekan. Pasalnya, masih banyak orang yang tidak tahu bahwa sewa menyewa properti juga dikenakan pajak. Namun, perlu diketahui bahwa pajak ini berlaku bagi pemilik properti yang tergolong sebagai PKP (Pengusaha Kena Pajak).
Pengusaha tersebut wajib menetapkan PPN dan juga menerbitkan faktur pajak. Tarif PPN untuk sewa bangunan dan tanah sebesar 11%. Selain PPN, pemilik properti juga wajib menetapkan PPh sebesar 11%. PPh disetorkan oleh pihak yang menyewa properti, sedangkan PPn dipungut dan disetorkan oleh pihak pemilik properti.
Ketentuan tersebut sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan 120/KMK.03/2002 mengenai perubahan Keputusan Menteri Keuangan 394/KMK.04/1996. Ketentuan ini membahas tentang pembayaran dan pemotongan pajak penghasilan yang berasal dari persewaan tanah dan/atau bangunan.
Tips yang terakhir adalah membuat kontrak perjanjian yang menguntungkan kedua belah pihak. Namun perlu diingat bahwa hal utama yang harus Anda tekankan dalam kontrak perjanjian adalah bagaimana agar aset properti Anda tetap aman dan terlindungi.
Sebab itu, penting untuk mencantumkan pasal-pasal mengenai perlindungan aset properti dalam kontrak perjanjian. Jelaskan sedetail mungkin mengenai hak dan kewajiban pihak penyewa. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, tetapkan uang deposit sesuai dengan jangka waktu kontrak berjalan.
Tujuan dari penerapan deposit adalah sebagai agunan bila terjadi kerusakan properti atau mungkin barang hilang saat disewa. Bila hal tersebut terjadi, uang deposit tadi bisa Anda ambil sebagai bentuk kompensasi.
Itulah beberapa tips menyewakan properti. Kalau sudah mendapatkan penyewa, jangan lupa dengan kewajiban Anda sendiri sebagai pihak yang menyewakan properti. Untuk properti hunian, rajin-rajinlah mengecek kondisi properti agar penyewa tetap nyaman menempatinya. Bila mendapat keluhan, upayakan untuk bersikap responsif agar pihak penyewa puas dan siapa tahu dapat merekomendasikannya ke orang lain.
Properti seperti tanah, rumah hunian, dan bangunan komersial adalah harta yang berharga. Mengingat nilainya yang cenderung terus bertambah, setiap orang berusaha untuk melindungi properti mereka. Sebab itu, tidak sedikit dari mereka yang menggunakan asuransi properti.
Sesuai namanya, asuransi properti adalah jenis asuransi yang dibeli oleh nasabah untuk memberikan ganti rugi bila terjadi kerusakan pada aset properti yang diasuransikan. Properti yang dimaksud, antara lain apartemen, rumah, gedung perkantoran, ruko, dan lain sebagainya.
Jenis asuransi ini biasanya dibeli oleh pemilik properti yang berada di kawasan rawan kerusuhan, banjir, kebakaran, tsunami, dan bencana alam lainnya. Lantas, apa pentingnya jenis asuransi ini? Asuransi properti memiliki peran yang cukup penting dalam menanggung biaya kerugian properti yang tentunya tidak murah.
Misalnya saja, produk properti komersial–seperti gedung perkantoran dan pabrik, keduanya memiliki nilai properti yang cukup besar. Jadi, bila terjadi kerusakan, nilai ganti ruginya pun akan sangat fantastis.
Ada dua jenis asuransi properti di Indonesia, yakni asuransi pribadi (apartemen/rumah susun dan rumah tapak) serta asuransi bisnis (gedung, ruko, pabrik, dan lainnya). Adapun penjelasan lebih lengkapnya adalah sebagai berikut.
Apartemen, rumah susun, dan rumah tapak, ketiganya lebih dari sekadar hunian tempat Anda beristirahat, tetapi juga menjadi harta yang berharga dengan nilai tinggi. Agar nilai properti Anda terus terjaga, kondisi rumah juga harus terjaga dari segala risiko.
Nah, di sinilah peran asuransi properti, yakni untuk melindungi properti pribadi dari kerusakan akibat bencana maupun kerusuhan. Tidak hanya ditujukan pada bangunannya saja, tetapi juga furnitur dan perabot seisinya.
Melansir laman OJK, asuransi properti pribadi terbagi menjadi dua kategori, yakni:
Sesuai namanya, jenis asuransi yang satu ini dikhususkan untuk memberikan perlindungan pada produk properti komersial, contohnya ruko, toko, pabrik, rumah sakit, gedung perkantoran, dan masih banyak lagi.
Sama seperti asuransi properti pribadi, asuransi bisnis juga terbagi ke dalam dua kategori, yakni:
Lantas, apa sih sebenarnya manfaat asuransi properti itu? Bila Anda menyimak poin-poin di atas, Anda tentunya sudah menebak manfaat membeli asuransi untuk properti. Ya, benar, manfaat utamanya adalah untuk memberikan perlindungan dan juga memberikan jaminan ganti rugi bila properti mengalami kerusakan.
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa manfaat asuransi properti:
Pada dasarnya, tidak ada satu pun manusia yang bisa memprediksi apa yang akan terjadi di hari esok. Anda pun tidak akan pernah tahu apa kira-kira yang akan terjadi pada harta benda, keluarga, dan bahkan diri Anda sendiri dalam satu jam ke depan.
Bila terjadi peristiwa yang tidak diinginkan, seperti kebakaran, yang membuat Anda kehilangan rumah dan seisinya, pasti Anda akan merasa sangat kehilangan, kan? Belum lagi kondisi finansial sedang tidak stabil, sudah pasti bakal pusing tujuh keliling. Di sinilah pentingnya asuransi properti, yakni sebagai bentuk antisipasi kerugian finansial karena suatu hal.
Siapa sih yang mau berurusan dengan masalah hukum? Pastinya Anda juga tidak mau, kan? Misalnya saja, properti Anda mengalami kerusakan karena bencana alam maupun peristiwa lain yang tidak disengaja. Saat peristiwa tersebut terjadi, ada orang lain di luar anggota keluarga Anda yang terkena dampaknya.
Orang tersebut bisa saja menuntut Anda secara hukum. Biaya berurusan dengan masalah hukum jelas tidak murah. Terkecuali bila Anda membeli polis asuransi properti, tentu Anda akan terlindungi dari tuntutan hukum karena hal-hal seperti yang sudah disebutkan.
Nilai suatu properti dapat menurun bila kondisinya tidak layak pakai atau huni. Nah, inilah salah satu peran penting dari asuransi properti, yakni untuk melindungi nilai properti Anda. Bahkan asuransi bisa membuat nilai properti terkait menjadi lebih tinggi.
Sebagai contoh, rumah atau bangunan komersial milik Anda mengalami kerusakan akibat gempa bumi. Anda tidak perlu khawatir bila nilai bangunan tersebut akan turun. Sebab, polis asuransi yang Anda beli sudah menjamin bahwa nilainya tidak akan turun.
Siapa sih yang tidak mau hidup tenang tanpa harus mengkhawatirkan kebutuhan finansial yang tidak terduga? Anda pasti juga mau kan? Siapa pun pasti rela berjuang mati-matian agar hidupnya bebas dari masalah finansial. Salah satu cara untuk mewujudkannya adalah dengan memiliki asuransi untuk properti-properti berharga Anda.
Anda tentu tidak mau kehilangan semua yang sudah Anda perjuangkan selama bertahun-tahun hilang begitu saja, bukan? Sebab itu, pertimbangkan untuk membeli asuransi properti agar Anda bebas dari rasa cemas.
Asuransi properti memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu Anda pertimbangkan. Kelebihan dari asuransi properti kurang lebih sama seperti manfaatnya, di antaranya:
Sementara, kekurangan dari asuransi properti adalah sebagai berikut:
Jadi, itulah pentingnya memiliki asuransi properti. Tidak hanya memberikan jaminan ganti rugi bila terjadi musibah, tetapi juga melindungi nilai properti Anda. Asuransi properti juga bisa membuat hidup Anda menjadi lebih tenang. Nah, kalau Anda tertarik, pilihlah asuransi properti yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.
Ada banyak faktor yang memengaruhi nilai jual rumah. Salah satunya adalah kondisi rumah itu sendiri. Rumah yang kondisinya baik, tentu harga jualnya lebih baik dibanding rumah yang tidak terawat. Di samping itu, pasti juga cepat laku bila kondisi rumah sempurna dan siap huni
Pasalnya, tak sedikit calon pembeli yang enggan merogoh kocek lebih dalam untuk melakukan renovasi. Sebab itu, pastikan rumah dalam kondisi sempurna sebelum Anda menawarkannya untuk dijual.
Harga rumah bekas pada awal 2023 mengalami kenaikan hingga 2,9% yoy. Kenaikan ini terjadi di mayoritas kota besar di Jawa. Dari data tersebut dilihat bahwa peluang untuk menjual rumah dengan harga tinggi terbuka lebar. Tentu dengan catatan bahwa kondisi rumah sesuai dengan harga yang ditawarkan.
Agar nilai jual rumah tinggi, Anda perlu memperbaiki kondisi rumah terlebih dahulu. Memang, biaya yang dikeluarkan tidak sedikit tapi Anda akan mendapatkannya kembali setelah rumah berhasil terjual.
Mengutip dari berbagai sumber, berikut tips renovasi untuk meningkatkan nilai jual rumah.
Saat sedang jalan-jalan atau berkendara melewati jejeran rumah di kiri kanan Anda, tanpa disadari pasti Anda akan memperhatikan tampilan eksterior rumah-rumah tersebut. Bila menjumpai rumah dengan kondisi eksterior tidak rawat, pasti akan muncul kesan bahwa pemiliknya ceroboh.
Pun begitu dengan orang-orang yang melihat kondisi luar rumah Anda. Bila kondisinya amburadul, mana mungkin mereka tertarik meminang rumah tersebut? Maka dari itu, perhatikan kondisi bagian luar rumah Anda.
Cek apa saja yang perlu diperbaiki dan ditata. Mulai dari tembok luar, ganti warna cat bila sudah terlihat mengelupas atau kusam. Jika ada pagar atau gerbang, periksa kondisinya terlebih dahulu. Pastikan kondisi pagar bebas karat, pintu pagar tidak mengeluarkan suara, dan sebagainya.
Perhatikan pula halaman depan dengan rutin menyingkirkan tanaman liar. Pangkas juga rumput jika sudah terlihat tinggi. Untuk yang satu ini harus Anda lakukan secara berkala, setidaknya seminggu sekali.
Dapur dan kamar mandi adalah dua ruangan terpenting dalam suatu hunian. Keduanya juga dapat memengaruhi nilai rumah. Bahkan sebagian besar biaya renovasi dialokasikan untuk memperbaiki kedua ruangan tersebut.
Sebab itu, jika kondisi dapur dan kamar mandi kurang prima, segeralah untuk memperbaikinya. Untuk dapur, hadirkan konsep khusus agar menarik di mata calon pembeli. Beberapa konsep dapur yang bisa Anda gunakan antara lain minimalis modern, klasik, vintage, dan industrial.
Sementara untuk kamar mandi, cek kondisi bak mandi, kloset, wastafel, dan bathtub bila ada. Kalau sudah terlihat kusam, bersihkan secara menyeluruh. Namun jika sudah tidak layak pakai, ganti dengan yang baru. Jangan lupa juga untuk mengganti ubinnya dengan warna-warna netral seperti putih. Ini agar kamar mandi terkesan lebih bersih dan terawat.
Jangan hanya dinding eksterior saja yang dicat ulang. Dinding dalam rumah juga wajib untuk dicat kembali. Kalau bisa diganti juga warna catnya dan disesuaikan dengan konsep interior yang ingin Anda tampilkan.
Mengecat ulang tembok adalah salah satu bentuk renovasi rumah yang relatif mudah. Selain itu biayanya juga sedikit asalkan tidak memakai jasa tukang. Anda hanya perlu meluangkan waktu untuk mengecatnya sendiri.
Bagian dinding yang perlu dicat yakni kamar tidur, dapur, ruang tamu, dan ruang-ruang lainnya. Mengenai pilihan warna, upayakan untuk memilih warna netral, seperti putih, krem, dan abu-abu muda. Melansir laman HGTV, warna netral lebih mampu menarik calon pembeli dibanding warna terang.
Bagian lain yang dapat memengaruhi nilai jual rumah adalah lantai. Lantai yang kondisinya masih bagus dan tampak bersih membuat ruangan lebih nyaman untuk ditempati. Maka dari itu, periksa kondisi lantai di seluruh bagian rumah, mulai dari bagian teras hingga bagian belakang rumah bila ada.
Misalnya Anda memakai lantai keramik dan ada beberapa bagian yang retak. Ganti bagian yang rusak dengan yang baru. Anda tak harus mengganti semuanya karena biayanya jelas tidak kecil. Kalau ada yang kotor dan sulit untuk dibersihkan, ganti juga dengan yang baru.
Sah-sah saja kalau Anda mau mengganti semuanya asalkan Anda tidak keberatan untuk merogoh kocek lebih dalam. Kalau mau diganti, coba ganti dengan jenis lantai yang baru dan sesuai dengan gaya interior rumah. Contohnya lantai teraso, tegel, marmer, kayu atau granit.
Jendela, pintu, dan ventilasi adalah tiga komponen yang memengaruhi sistem pencahayaan dan sirkulasi udara. Anda harus memastikan ketiganya dalam kondisi baik. Sebab, rumah tidak akan nyaman untuk ditempati bila pencahayaannya kurang dan sirkulasi udara buruk.
Sebelum calon pembeli datang mengecek kondisi rumah, buka jendela dan pintu setidaknya dua jam sebelum dilakukan inspeksi. Hal ini akan membuat sirkulasi udara di dalam rumah tidak pengap dan lebih segar. Dengan begitu, calon pembeli akan mendapat kesan bahwa rumah Anda nyaman untuk ditempati.
Meskipun Anda menjual rumah tanpa furnitur dan perabotan lainnya, wajib hukumnya untuk menjaga kebersihan rumah. Mulai dari bagian depan hingga belakang rumah, upayakan agar semuanya selalu dalam kondisi tertata dan bersih. Sebab, membersihkan rumah adalah cara paling mudah agar hunian terlihat menarik di mata calon pembeli.
Jika calon pembeli berencana akan mengecek rumah, bersihkan rumah sekali lagi sehari sebelum kedatangan. Misalnya dengan menyapu halaman, membersihkan kaca jendela, menyapu bagian dalam rumah, dan mengepel lantai. Jangan lupa juga diberi pengharum ruangan agar calon pembeli nyaman saat melakukan inspeksi rumah.
Tips selanjutnya yang harus Anda perhatikan adalah sistem utilitas rumah. Hal ini mencakup kelistrikan, air, sanitasi, sistem plumbing (pada bagian dapur, kamar mandi, dan lain sebagainya), serta septic tank. Pastikan semuanya dalam kondisi optimal, tak ada sedikit pun yang mengalami kerusakan.
Bila ternyata ada yang rusak, segera perbaiki. Untuk hal ini, tentu Anda harus mengeluarkan anggaran khusus. Sebab, Anda butuh tenaga profesional untuk memperbaikinya, terutama untuk masalah kelistrikan.
Itulah beberapa tips renovasi untuk meningkatkan nilai jual rumah. Perlu diingat sekali lagi bahwa Anda memang harus mengeluarkan dana untuk memperbaiki rumah. Namun dana tersebut akan Anda dapatkan kembali begitu rumah berhasil terjual. Perlu diingat pula untuk menyusun anggaran yang matang agar proses renovasi tidak mengalami kendala.
Permintaan akan properti residensial kian melonjak. Buktinya pada pertengahan 2022 kemarin, penjualan unit perumahan pre-launch di Bogor laris manis. Kemudian pada Mei 2023, pengembang gencar menawarkan cicilan murah untuk properti pre-launch di kawasan Bekasi.
Bagi Anda yang belum lama terjun di dunia properti pasti bertanya-tanya, apa itu properti pre-launch? Mengapa banyak masyarakat tertarik membelinya? Temukan jawabannya dalam ulasan berikut ini.
Secara umum, properti pre-launch adalah produk properti yang pembangunannya belum selesai atau masih dalam tahap perencanaan, tetapi sudah dipasarkan oleh pihak pengembang. Biasanya, sebelum secara resmi di-launching, pihak pengembang akan melakukan penawaran produk ke target pasar secara terbatas. Proses pemasaran ini dilakukan oleh agen khusus.
Mengapa demikian? Tujuannya agar saat pembangunan properti sudah selesai dan ditawarkan ke masyarakat unit, ada unit yang berhasil terjual. Dengan demikian, citra pengembang dan produk properti yang ditawarkan dapat terangkat. Ini lantaran sudah ada bukti bahwa properti terkait memang layak untuk dibeli sebagai hunian atau investasi.
Tidak sedikit pula pengembang yang menawarkan properti pre-launch untuk mengumpulkan dana pembangunan. Tujuannya agar mereka tidak harus mengajukan pinjaman pembiayaan yang umumnya menawarkan bunga fantastis.
Di samping itu, penjualan produk properti yang belum selesai dibangun adalah kesempatan emas bagi para pengembang untuk melakukan test market. Hal ini mengingat ketatnya kompetisi antara pengembang properti.
Sebab itu, banyak pengembang yang menawarkan properti sebelum launching. Tujuannya agar mereka mendapatkan gambaran mengenai bagaimana sih potensi produk yang mereka miliki tersebut. Apakah banyak peminatnya? Apakah ada yang perlu diperbaiki konsep produk yang sudah ada? Apa yang sebenarnya dicari oleh target pasar dari suatu hunian?
Dari sisi konsumen, jelas tidak sedikit yang tertarik membeli properti yang belum launching. Lantas, apa alasannya? Simak keuntungan dan kerugian membeli properti pre-launch berikut ini.
Berikut beberapa keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan membeli properti pre-launch:
Alasan utama mengapa masyarakat tertarik dengan produk properti pre-launch adalah harganya yang lebih rendah. Jelas sudah bukan rahasia umum lagi kalau properti yang belum resmi launching memiliki harga yang lebih rendah dibanding yang sudah jadi. Hal ini bukanlah tanpa alasan.
Umumnya, pengembang memberikan banyak promo menarik untuk menggaet target pasar. Contohnya adalah dengan memberikan bunga angsuran rendah, potongan harga, dan lain sebagainya. Nah, promo-promo semacam ini tidak akan didapatkan bila produk properti sudah resmi dipasarkan.
Keuntungan lain dari membeli properti pre-launch adalah bisa menentukan sendiri lokasi unit yang mau dibeli. Lebih tepatnya, pilihan lokasinya lebih beragam dibanding saat produk sudah mulai dipasarkan ke publik.
Misalnya, Anda berencana membeli apartemen pre-launch. Anda mau unit yang punya balkon dengan pemandangan menghadap ke taman atau mungkin mau di lantai bawah. Pokoknya, Anda bebas memilih jika properti masih dalam tahap pre-launch.
Beberapa pengembang properti menawarkan kustomisasi unit terhadap konsumen yang membeli unit pre-launch. Tentunya tawaran ini tidak akan Anda dapatkan bila properti sudah selesai dibangun dan dipasarkan ke masyarakat umum.
Umumnya, konsumen properti pre-launch diberi kebebasan untuk mengkustomisasi unit incaran. Untuk apartemen misalnya, Anda bisa meminta pengembang untuk sedikit memodifikasi desain interior. Hanya saja, tawaran semacam ini tidak selalu diberikan oleh pengembang. Jadi, pastikan untuk bertanya terlebih dahulu apakah boleh dikustomisasi atau tidak.
Pada poin pertama disebutkan bahwa harga properti pre-launch cenderung lebih murah dibanding yang sudah jadi. Nah, ini bisa Anda manfaatkan sebagai produk investasi. Bila nantinya unit sudah selesai dibangun, otomatis harganya akan naik.
Anda bisa menjual unit yang Anda beli dengan harga yang lebih tinggi. Setidaknya setara dengan harga unit baru yang sudah selesai dibangun. Namun, kalau Anda menginginkan imbal hasil yang jauh lebih tinggi, jual unit saat area perumahan atau apartemen mulai banyak dihuni.
Namun apakah pihak pengembang mengizinkannya? Pengembang umumnya memperbolehkan pembeli properti pre-launch untuk menjualnya kembali. Sebab, pengembang telah mendapatkan bantuan berupa dana segar saat properti masih dibangun.
Properti pre-launch memang terlihat sangat menggiurkan. Namun ingat, jenis properti semacam ini juga ada risikonya. Berikut di antaranya:
Setelah membeli unit pre-launch, tentunya Anda tidak akan bisa menempati unit tersebut. Anda harus menunggu hingga seluruh proses pembangunan benar-benar selesai. Perlu diketahui juga bahwa proses pembangunan tidak bisa lepas dari yang namanya penundaan. Entah karena tidak sengaja atau mungkin disengaja karena ulah pengembang nakal.
Properti pre-launch umumnya belum mendapat izin dari otoritas daerah maupun pusat. Ada pula yang baru mengajukan perizinan, tetapi sedang menunggu hasil dari otoritas terkait. Pasalnya, pengajuan izin untuk melangsungkan pembangunan properti bukanlah hal yang mudah.
Bahkan, tidak jarang ada pengembang nakal yang sengaja memalsukan dokumen perizinan. Tujuannya tidak lain agar konsumen percaya bahwa mereka adalah pengembang yang kredibel. Jika sudah begini, pembeli properti pre-launch akan berakhir buntung, alih-alih untung.
Kemungkinan terburuknya adalah proyek dibatalkan bila pengembang tidak mampu mengumpulkan cukup dana. Bila ini terjadi, uang yang dibayarkan oleh pembeli properti pre-launch harus dikembalikan. Namun ada juga yang tidak dan biasanya adalah pengembang yang tidak bertanggung jawab.
Properti pre-launch memang menarik, terlebih untuk para investor yang tidak takut risiko. Namun, ada baiknya untuk tetap memperhatikan beberapa tips berikut ini agar terhindar dari pengembang nakal.
Jadi, membeli properti pre-launch memang pada dasarnya cukup menguntungkan. Namun juga ada risikonya sendiri. Jenis properti ini lebih cocok untuk orang-orang yang menjadikan properti sebagai investasi, bukan tempat tinggal. Namun kalau Anda minat, pastikan Anda menggunakan tips-tips di atas, ya.
Investasi jangka panjang adalah salah satu langkah tepat untuk mengembangkan aset dalam jangka waktu lebih dari satu tahun. Kegiatan ini juga dapat menjaga nilai aset kekayaanmu. Dengan begitu, kamu bisa memiliki jaminan finansial bila terjadi hal tak terduga di masa depan nanti.
Banyak produk yang dapat digunakan sebagai investasi jangka panjang. Contohnya emas, obligasi, reksa dana, deposito, properti, dan lain sebagainya. Nah, kalau kamu berencana melakukan investasi jangka panjang tapi bingung mau mulai dari mana, baca ulasan berikut sampai habis.
Dalam investasi, ada istilah high risk high return. Artinya, semakin tinggi keuntungan, semakin tinggi pula risikonya. Hal ini berlaku untuk semua jenis instrumen investasi. Kira-kira apa saja risikonya? Berikut selengkapnya.
Semua produk investasi jangka panjang sangat dipengaruhi oleh tingkat inflasi pada periode tertentu. Ini lantaran nilai mata uang akan menurun saat terjadi inflasi. Alhasil, daya beli masyarakat pun juga ikut menurun. Contohnya kamu punya portofolio investasi sebesar 5 juta. Karena terjadi inflasi mencapai 2%, otomatis kamu kehilangan 100 ribu dari investasi tersebut.
Risiko pasar atau fluktuasi adalah naik turunnya nilai suatu aset. Ini terjadi karena adanya ketidakpastian pasar dan dapat membuat nilai investasi menurun atau bahkan menghilang. Risiko yang satu ini juga tak bisa dihindari oleh trader maupun investor.
Risiko likuiditas berkaitan dengan mudah atau tidaknya suatu investasi untuk dicairkan. Pasalnya, sejumlah instrumen investasi cenderung sulit untuk dicairkan. Contohnya seperti deposito di mana kamu tidak bisa mengambil imbal hasil atau seluruh investasi sebelum jatuh tempo.
Ada banyak produk investasi yang dapat digunakan untuk investasi jangka panjang. Kali ini, kita akan membahas lima instrumen yang paling banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Apa saja ya kira-kira?
Emas adalah logam mulia yang paling kerap digunakan sebagai investasi jangka panjang. Ini karena emas merupakan instrumen investasi fisik dan nilai intrinsiknya bisa dibilang lebih jelas. Di sisi lain, risiko instrumen ini cukup rendah dan nilainya cenderung mengalami peningkatan per tahun.
Kalau kamu tertarik, ada baiknya memilih emas batangan. Kenapa bukan emas perhiasan? Jawabannya karena perhitungan nilai emas batangan ditimbang dari berat aslinya. Kalau gak mau repot, kamu bisa berinvestasi emas melalui platform digital. Biasanya, kamu sudah bisa mulai berinvestasi hanya dengan modal 100 ribu.
Reksa dana adalah salah satu produk investasi yang akhir-akhir sedang naik daun. Ini lantaran modal yang dibutuhkan cukup kecil, yakni mulai dari 100 ribu saja per bulan sehingga banyak investor pemula yang lebih memilih reksa dana.
Ada lima jenis produk reksa dana, yakni pasar uang, saham, campuran, index, dan pendapatan tetap. Masing-masing memiliki risiko dan potensi yang berbeda-beda. Para investor pemula umumnya lebih memilih pasar uang karena risikonya rendah. Sedangkan yang potensi imbal hasilnya tinggi adalah reksa dana saham yang mana risikonya juga tinggi.
Deposito adalah produk investasi jangka panjang yang mirip seperti tabungan. Namun imbal hasilnya lebih tinggi dibanding tabungan biasa. Biasanya, suku bunga yang dikenakan berkisar dari 5% hingga 6% per tahun dan bahkan ada juga lebih dari 6%.
Meski suku bunga yang ditawarkan tinggi, deposito memiliki jatuh tempo. Artinya, nasabah tak bisa mengambil uang yang diinvestasikan sebelum jatuh tempo. Bila diambil sebelum masa tenor, maka nasabah akan dikenakan penalti.
Saham lebih cocok untuk investor berpengalaman karena memiliki risiko sangat tinggi meskipun potensi return-nya juga tinggi. Pada dasarnya, saham adalah bentuk bukti kepemilikan suatu badan usaha.
Jadi, bila kamu membeli saham, berarti kamu membeli sebagian dari hak kepemilikan atas badan usaha terkait. Semakin banyak saham yang kamu beli, otomatis semakin besar persentase hak milik kamu.
Tak sedikit masyarakat yang memilih properti sebagai investasi jangka panjang. Sama seperti emas, properti ada benda fisiknya. Nilainya juga terus meningkat, yakni sekitar 20% per tahun. Di sisi lain, risiko investasi properti rendah asalkan properti terkait dirawat secara berkala.
Cara paling simpel untuk mulai melakukan investasi properti adalah dengan membeli hunian. Bisa juga dengan membeli tanah lalu dibangun properti residensial atau komersial di atasnya. Kamu juga bisa menyewakannya untuk mendapatkan pemasukan tambahan.
Hanya saja, butuh modal besar untuk memulai investasi produk properti. Terlebih bila kamu membeli properti di kawasan perkotaan, jelas modalnya tidak sedikit. Namun, imbal baliknya juga besar bila laku terjual.
Selain dengan membeli properti fisik, ada alternatif lain yang lebih praktis, yakni dengan menjadi pendana P2P lending khusus pembiayaan properti. Banyak fintech di Indonesia yang bergerak di sektor ini, contohnya Danasyariah. Cara kerjanya mirip seperti deposito di mana kamu menginvestasikan sejumlah uang ke perusahaan P2P dalam jangka waktu tertentu.
Uang yang kamu investasikan akan digunakan perusahaan untuk melakukan pembiayaan kepemilikan properti. Nah, return yang kamu dapatkan berasal dari nasabah yang mendapatkan pembiayaan. Biasanya, kamu bisa melakukan pendaan mulai dari 100 ribu atau 1 juta per bulan.
Sudah tahu instrumen investasi mana yang mau kamu pilih? Sebelum menentukan pilihan, ada beberapa strategi investasi yang perlu kamu tahu, yakni:
Profil risiko menunjukkan tingkat kemampuan seorang investor dalam menghadapi risiko suatu produk investasi. Tujuannya agar kamu bisa menentukan produk investasi yang sesuai dengan kemampuan finansial kamu. Selain itu, juga untuk mencegah risiko investasi yang kemungkinan besar bisa mengganggu kondisi keuanganmu.
Saat memutuskan untuk melakukan investasi jangka panjang, berarti kamu wajib untuk selalu mengedukasi dirimu sendiri. Sebagai contoh, kamu membeli properti sebagai investasi. Berarti kamu harus selalu update dengan info-info terbaru mengenai pasar properti.
Kamu harus mempelajari produk properti apa yang potensial untuk beberapa tahun mendatang. Kemudian, pilih produk tersebut dan pelajari cara-cara untuk mengembangkan nilainya. Baik itu dengan cara disewakan atau mungkin dijual kembali.
Satgas Waspada Investasi melaporkan bahwa kerugian masyarakat Indonesia akibat investasi bodong dari tahun 2018-2022 mencapai lebih dari 123 triliun. Mayoritas masyarakat yang menjadi korban umumnya adalah mereka yang terlalu fokus pada imbal hasil tinggi tanpa menghiraukan risikonya.
Padahal, investasi itu butuh komitmen dan kesabaran. Prosesnya lama dan tidak langsung memberikan keuntungan besar. Besar kecilnya keuntungan juga dipengaruhi oleh pergerakan pasar. Sebab itu, sabar dan komitmen adalah dua kunci utama dalam berinvestasi jangka panjang.
Jadi, bagaimana, sudah siap berinvestasi? Ada banyak produk yang bisa kamu jadikan investasi jangka panjang. Apa pun itu, pilihlah yang sesuai dengan kondisi keuangan dan kebutuhan masa depan kamu.
Membeli furnitur bisa dikatakan adalah pengeluaran terbesar dalam memiliki rumah baru. Hal ini mengharuskan beberapa orang untuk memutar otak. Alih-alih membeli furnitur baru, mereka lebih memilih untuk membeli furnitur bekas. Alasannya sederhana, yakni harganya miring sehingga bisa menghemat anggaran yang terbatas.
Namun perlu diingat, membeli furnitur bekas juga ada keuntungan dan kekurangannya. Keduanya perlu dipertimbangkan dengan matang agar Anda tidak rugi begitu furnitur sampai di rumah.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah keuntungan dari membeli furnitur bekas.
Seperti yang disinggung sebelumnya, harga furnitur bekas relatif lebih murah dibanding yang baru. Dengan begitu, Anda bisa menghemat lebih banyak pengeluaran. Menariknya lagi, Anda masih bisa menawar harga yang ditawarkan oleh penjual. Makin jago menawar, makin rendah pula harga yang bisa Anda dapatkan.
Pada dasarnya, manusia memiliki kecenderungan untuk tampil beda dari yang lain. Soal mendesain interior rumah pun ingin beda. Jika Anda juga demikian, coba beli furnitur bekas. Sebab, banyak furnitur second yang memiliki tampilan unik. Bahkan jarang ditemukan pada furnitur-furnitur baru sehingga cocok untuk mewujudkan interior rumah yang unik dan estetik.
Sebenarnya, banyak furnitur baru yang harganya relatif ramah di kantong. Hanya saja, kebanyakan memiliki build quality dan material yang kurang bisa diandalkan. Kalau Anda cari yang berkualitas, tetapi terjangkau, furnitur bekas adalah pilihan yang tepat. Sebab, kebanyakan furnitur bekas umumnya dibuat oleh perajin secara manual dengan material kayu solid.
Tidak sedikit furnitur bekas yang tampilannya sudah tidak sempurna lagi. Jadi, harus direstorasi atau diperbaiki terlebih dahulu sebelum digunakan. Tidak perlu bingung, sebab Anda bisa menemukan banyak ide dan cara memperbaiki furnitur bekas di internet. Ini lantaran kegiatan merestorasi furnitur bekas atau DIY sudah menjadi tren yang cukup populer di dunia desain.
Menggunakan kembali furnitur bekas adalah salah satu tindakan peduli lingkungan. Dengan memilih furnitur bekas, berarti usia pakai produk tersebut dapat diperpanjang. Anda pun bisa dibilang sudah ikut mengurangi volume sampah dan menyelamatkan lingkungan.
Membeli furnitur bekas juga ada risikonya, berikut di antaranya.
Furnitur bekas jelas sudah dipakai berkali-kali sehingga wajar bila kualitasnya menurun. Ada bagian yang mungkin tergores, warnanya sudah memudar, dan lain sebagainya. Biasanya juga kurang nyaman untuk diduduki dan ringkih.
Dalam beberapa kasus, kerusakan pada furnitur bekas sering kali tidak kasat karena tertutup kain. Awalnya tidak terlihat, tetapi begitu dipakai di rumah kerusakannya mulai terlihat. Hal ini umumnya terjadi pada produk-produk furnitur seperti kursi dan sofa.
Risiko lain saat membeli furnitur bekas adalah tingkat kebersihannya. Anda tidak tahu apakah produk yang mau Anda beli sudah dibersihkan atau belum. Anda juga tidak akan tahu apakah pemiliknya rajin membersihkan furnitur atau tidak.
Bisa jadi, furnitur yang Anda beli menjadi habitat serangga seperti kutu busuk dan rayap. Rayap dapat merusak rangka furnitur dari kayu. Sementara itu, kutu busuk sering ditemukan di dalam kasur atau sofa sehingga dapat membahayakan kesehatan.
Banyak orang suka dengan kegiatan DIY, tetapi ada juga yang tidak. Nah, kalau Anda termasuk orang yang nggak mau repot, beli furnitur bekas jelas bukan pilihan tepat. Sebab, Anda harus meluangkan waktu dan tenaga untuk memperbaiki furnitur bekas. Selain itu, Anda juga harus mengeluarkan biaya tambahan. Jadi, periksa produk furnitur bekas dengan saksama sebelum membelinya.
Pilihan produk furnitur bekas memang banyak dan Anda mungkin masih bisa mendapatkan produk dengan tampilan yang Anda mau. Dengan catatan, Anda memang sudah niat untuk mencarinya. Namun, proses pencarian ini menguras banyak tenaga dan waktu sehingga bisa jadi Anda malah pusing sendiri.
Membeli furnitur bekas itu susah-susah gampang. Agar tidak berakhir buntung, berikut ada sejumlah tips singkat dalam membeli furnitur bekas.
Pertama, tentukan dahulu gaya interior yang Anda mau. Mau gaya minimalis, retro, industrial, klasik atau yang lainnya? Selanjutnya, cari referensi model furnitur yang sesuai dengan desain tersebut.
Tujuannya agar Anda tidak asal membeli furnitur bekas hanya karena harganya yang murah. Sudah telanjur beli, eh ternyata tidak sesuai dengan gaya interior rumah Anda. Alhasil, Anda pun rugi pengeluaran dan furnitur malah tidak bisa digunakan sesuai fungsinya.
Tips selanjutnya adalah mendaftar furnitur apa saja yang harus Anda beli. Tulis semua perabot yang dibutuhkan dalam sebuah hunian. Selanjutnya, urutkan menggunakan skala prioritas, mulai dari yang wajib ada hingga furnitur opsional.
Jadi, saat ke toko furnitur bekas, Anda tidak akan bingung memilih jenis produk yang harus Anda beli. Dengan begitu, Anda terhindar dari yang namanya pemborosan pengeluaran karena banyak produk yang menarik.
Meskipun statusnya bekas, furnitur adalah salah satu investasi jangka panjang. Tingkat kenyamanan dan durabilitas material harus menjadi fokus utama Anda. Jadi, jangan asal beli karena harganya miring.
Percuma dapat harga miring, tetapi baru dipakai dua minggu sudah rusak. Seperti yang disebutkan sebelumnya, kerusakan produk sering kali tidak tampak dari luar. Maka dari itu, pastikan untuk mengecek seluruh bagian furnitur secara saksama dan jangan lupa untuk menjajalnya langsung.
Ada beberapa kondisi furnitur bekas yang masih bisa ditoleransi, tetapi ada juga yang tidak. Bila masih bisa diperbaiki, silakan saja Anda membelinya. Namun, bila tingkat kerusakannya sudah parah, urungkan niat untuk membelinya.
Sebagai patokan, berikut ada beberapa kondisi furnitur bekas yang sebaiknya Anda hindari:
Begitu Anda membawa pulang furnitur bekas, usahakan untuk langsung memolesnya. Bisa dengan dicuci terlebih dahulu, diganti komponennya, dicat ulang, dipoles dengan vernis, dan lain sebagainya. Intinya, sesuaikan dengan jenis material furnitur yang Anda beli. Manfaatkan internet agar proses perbaikan tidak malah membuat furnitur menjadi rusak.
Itulah beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan dalam membeli furnitur bekas. Hunian dengan interior cantik dan nyaman tak harus diisi dengan furnitur baru. Asalkan pintar memilih, furnitur bekas pun lebih dari cukup untuk memperindah rumah.
Membeli furnitur bisa dikatakan adalah pengeluaran terbesar dalam memiliki rumah baru. Hal ini mengharuskan beberapa orang untuk memutar otak. Alih-alih membeli furnitur baru, mereka lebih memilih untuk membeli furnitur bekas. Alasannya sederhana, yakni harganya miring sehingga bisa menghemat anggaran yang terbatas.
Namun perlu diingat, membeli furnitur bekas juga ada keuntungan dan kekurangannya. Keduanya perlu dipertimbangkan dengan matang agar Anda tidak rugi begitu furnitur sampai di rumah.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah keuntungan dari membeli furnitur bekas.
Seperti yang disinggung sebelumnya, harga furnitur bekas relatif lebih murah dibanding yang baru. Dengan begitu, Anda bisa menghemat lebih banyak pengeluaran. Menariknya lagi, Anda masih bisa menawar harga yang ditawarkan oleh penjual. Makin jago menawar, makin rendah pula harga yang bisa Anda dapatkan.
Pada dasarnya, manusia memiliki kecenderungan untuk tampil beda dari yang lain. Soal mendesain interior rumah pun ingin beda. Jika Anda juga demikian, coba beli furnitur bekas. Sebab, banyak furnitur second yang memiliki tampilan unik. Bahkan jarang ditemukan pada furnitur-furnitur baru sehingga cocok untuk mewujudkan interior rumah yang unik dan estetik.
Sebenarnya, banyak furnitur baru yang harganya relatif ramah di kantong. Hanya saja, kebanyakan memiliki build quality dan material yang kurang bisa diandalkan. Kalau Anda cari yang berkualitas, tetapi terjangkau, furnitur bekas adalah pilihan yang tepat. Sebab, kebanyakan furnitur bekas umumnya dibuat oleh perajin secara manual dengan material kayu solid.
Tidak sedikit furnitur bekas yang tampilannya sudah tidak sempurna lagi. Jadi, harus direstorasi atau diperbaiki terlebih dahulu sebelum digunakan. Tidak perlu bingung, sebab Anda bisa menemukan banyak ide dan cara memperbaiki furnitur bekas di internet. Ini lantaran kegiatan merestorasi furnitur bekas atau DIY sudah menjadi tren yang cukup populer di dunia desain.
Menggunakan kembali furnitur bekas adalah salah satu tindakan peduli lingkungan. Dengan memilih furnitur bekas, berarti usia pakai produk tersebut dapat diperpanjang. Anda pun bisa dibilang sudah ikut mengurangi volume sampah dan menyelamatkan lingkungan.
Membeli furnitur bekas juga ada risikonya, berikut di antaranya.
Furnitur bekas jelas sudah dipakai berkali-kali sehingga wajar bila kualitasnya menurun. Ada bagian yang mungkin tergores, warnanya sudah memudar, dan lain sebagainya. Biasanya juga kurang nyaman untuk diduduki dan ringkih.
Dalam beberapa kasus, kerusakan pada furnitur bekas sering kali tidak kasat karena tertutup kain. Awalnya tidak terlihat, tetapi begitu dipakai di rumah kerusakannya mulai terlihat. Hal ini umumnya terjadi pada produk-produk furnitur seperti kursi dan sofa.
Risiko lain saat membeli furnitur bekas adalah tingkat kebersihannya. Anda tidak tahu apakah produk yang mau Anda beli sudah dibersihkan atau belum. Anda juga tidak akan tahu apakah pemiliknya rajin membersihkan furnitur atau tidak.
Bisa jadi, furnitur yang Anda beli menjadi habitat serangga seperti kutu busuk dan rayap. Rayap dapat merusak rangka furnitur dari kayu. Sementara itu, kutu busuk sering ditemukan di dalam kasur atau sofa sehingga dapat membahayakan kesehatan.
Banyak orang suka dengan kegiatan DIY, tetapi ada juga yang tidak. Nah, kalau Anda termasuk orang yang nggak mau repot, beli furnitur bekas jelas bukan pilihan tepat. Sebab, Anda harus meluangkan waktu dan tenaga untuk memperbaiki furnitur bekas. Selain itu, Anda juga harus mengeluarkan biaya tambahan. Jadi, periksa produk furnitur bekas dengan saksama sebelum membelinya.
Pilihan produk furnitur bekas memang banyak dan Anda mungkin masih bisa mendapatkan produk dengan tampilan yang Anda mau. Dengan catatan, Anda memang sudah niat untuk mencarinya. Namun, proses pencarian ini menguras banyak tenaga dan waktu sehingga bisa jadi Anda malah pusing sendiri.
Membeli furnitur bekas itu susah-susah gampang. Agar tidak berakhir buntung, berikut ada sejumlah tips singkat dalam membeli furnitur bekas.
Pertama, tentukan dahulu gaya interior yang Anda mau. Mau gaya minimalis, retro, industrial, klasik atau yang lainnya? Selanjutnya, cari referensi model furnitur yang sesuai dengan desain tersebut.
Tujuannya agar Anda tidak asal membeli furnitur bekas hanya karena harganya yang murah. Sudah telanjur beli, eh ternyata tidak sesuai dengan gaya interior rumah Anda. Alhasil, Anda pun rugi pengeluaran dan furnitur malah tidak bisa digunakan sesuai fungsinya.
Tips selanjutnya adalah mendaftar furnitur apa saja yang harus Anda beli. Tulis semua perabot yang dibutuhkan dalam sebuah hunian. Selanjutnya, urutkan menggunakan skala prioritas, mulai dari yang wajib ada hingga furnitur opsional.
Jadi, saat ke toko furnitur bekas, Anda tidak akan bingung memilih jenis produk yang harus Anda beli. Dengan begitu, Anda terhindar dari yang namanya pemborosan pengeluaran karena banyak produk yang menarik.
Meskipun statusnya bekas, furnitur adalah salah satu investasi jangka panjang. Tingkat kenyamanan dan durabilitas material harus menjadi fokus utama Anda. Jadi, jangan asal beli karena harganya miring.
Percuma dapat harga miring, tetapi baru dipakai dua minggu sudah rusak. Seperti yang disebutkan sebelumnya, kerusakan produk sering kali tidak tampak dari luar. Maka dari itu, pastikan untuk mengecek seluruh bagian furnitur secara saksama dan jangan lupa untuk menjajalnya langsung.
Ada beberapa kondisi furnitur bekas yang masih bisa ditoleransi, tetapi ada juga yang tidak. Bila masih bisa diperbaiki, silakan saja Anda membelinya. Namun, bila tingkat kerusakannya sudah parah, urungkan niat untuk membelinya.
Sebagai patokan, berikut ada beberapa kondisi furnitur bekas yang sebaiknya Anda hindari:
Begitu Anda membawa pulang furnitur bekas, usahakan untuk langsung memolesnya. Bisa dengan dicuci terlebih dahulu, diganti komponennya, dicat ulang, dipoles dengan vernis, dan lain sebagainya. Intinya, sesuaikan dengan jenis material furnitur yang Anda beli. Manfaatkan internet agar proses perbaikan tidak malah membuat furnitur menjadi rusak.
Itulah beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan dalam membeli furnitur bekas. Hunian dengan interior cantik dan nyaman tak harus diisi dengan furnitur baru. Asalkan pintar memilih, furnitur bekas pun lebih dari cukup untuk memperindah rumah.
Pandemi memang sudah dinyatakan berakhir. Namun kultur work from home masih diterapkan oleh banyak perusahaan karena lebih efektif dalam menekan biaya operasional. Masalahnya, bekerja dari rumah banyak gangguannya sehingga karyawan sulit untuk bisa produktif. Salah satunya disebabkan oleh ruang kerja karyawan tersebut.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa area kerja sangat berpengaruh terhadap tingkat produktivitas seseorang. Sebab itu, memiliki ruang khusus untuk bekerja di rumah sangatlah penting. Ada lagi yang lebih penting, yakni tata ruang kerja.
Sekali lagi, ruang kerja memiliki peran penting dalam tingkat produktivitas seseorang. Semakin tertata, semakin baik pula pekerjaan yang dihasilkan. Bagi Anda yang sedang mencari bagaimana caranya menata ruang kerja di rumah, coba simak beberapa tips berikut ini.
Bekerja dari rumah artinya sebagian besar waktu akan Anda habiskan di dalam ruang kerja, terlebih saat pekerjaan sedang padat-padatnya. Agar konsentrasi tidak terganggu, rapikan ruang kerja Anda. Singkirkan atau buang semua benda yang tidak bisa meningkatkan produktivitas. Hal ini termasuk furnitur yang tidak benar-benar Anda pakai untuk bekerja.
Mungkin ada beberapa perabot yang fungsinya hanya untuk dekorasi semata. Kalau bisa membuat pikiran lebih fokus, silakan saja untuk tetap diletakkan di tempat. Kalau tidak, sebaiknya Anda menyingkirkannya saja.
Jangan lupa juga untuk menyingkirkan pernak-pernik yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan. Contohnya majalah, buku, dokumen, dan kertas-kertas yang sudah tidak Anda gunakan lagi.
Tak semua orang beruntung bisa memiliki ruang khusus di rumah untuk work from home. Bila Anda punya namun merasa masih kesulitan untuk berkonsentrasi, berarti ada yang salah dengan ruang kerja Anda.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, coba buat segmentasi di zona kerja Anda. Bagi zona khusus untuk area kerja dengan komputer dan non-komputer. Sebab, ada pekerjaan yang mungkin mengharuskan Anda untuk tidak menggunakan komputer. Contohnya menandatangani dokumen, menulis manual atau mungkin brainstorming.
Sekalipun pekerjaan mengharuskan Anda untuk selalu berkutat dengan komputer, cara ini tetap bisa Anda lakukan, lho. Jadi, bukan untuk area kerja, melainkan untuk area khusus untuk merilekskan pikiran.
Desain interior yang baik memiliki sistem pencahayaan yang cukup. Bila terlalu terang, maka akan membuat penghuninya sulit untuk menenangkan pikiran. Jika terlalu gelap, maka bisa menyebabkan stres. Jadi, yang paling tepat adalah pencahayaan yang tidak terlalu gelap namun juga tidak terlalu terang.
Hal ini penting untuk diterapkan pada ruang kerja Anda. Agar mendapatkan pencahayaan yang cukup, coba pindah meja kerja ke dekat jendela. Selain bisa mendapat pencahayaan alami, Anda juga akan mendapatkan sirkulasi udara yang baik.
Penempatan meja bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan Anda sendiri. Ada beberapa orang yang lebih suka menghadap langsung ke jendela, ada juga yang tidak. Asalkan dekat dengan jendela, mata dan pikiran Anda akan menjadi lebih rileks serta tidak mudah lelah meski pekerjaan sedang banyak-banyaknya.
Seiring dengan berjalannya waktu, zona kerja Anda akan mulai dipenuhi dengan beragam kertas maupun dokumen. Tentu butuh tenaga dan waktu jika harus dibersihkan dan ditata setiap hari. Lantas, bagaimana cara mengatasinya?
Satu-satunya solusi adalah dengan memaksimalkan penggunaan laci meja atau jenis tempat penyimpanan lainnya. Kalau laci meja sudah penuh dengan dokumen penting, mau tidak mau Anda harus membeli tempat penyimpanan khusus. Cara penyimpanannya pun juga perlu Anda perhatikan.
Untuk benda-benda yang Anda butuhkan setiap saat, letakkan di tempat khusus yang mudah dijangkau. Sementara untuk benda yang tidak dibutuhkan setiap hari, simpan di area yang agak jauh dari zona kerja. Tujuannya agar konsentrasi Anda tidak terganggu dengan banyaknya benda yang menumpuk di ruang kerja.
Tips menata ruang kerja yang berikut ini masih ada kaitannya dengan poin keempat. Setiap benda yang berfungsi untuk menunjang pekerjaan harus ditempatkan sesuai dengan fungsinya. Sebagai contoh, letakkan alat tulis di area yang dapat dijangkau dengan mudah tanpa harus beranjak dari meja kerja.
Kalau mau menambah furnitur untuk merilekskan badan dan pikiran seperti sofa mini, letakkan di area yang agak jauh dari meja kerja. Sebab, bila terlalu dekat, biasanya Anda akan sulit fokus karena rasanya ingin tiduran terus di sofa.
Ruang kerja Anda sempit dan terasa sumpek? Tenang, Anda bisa kok mengatasinya dengan memasang cermin besar. Terutama cermin tanpa dekorasi berlebih, ruangan yang tadinya sempit akan terasa lebih longgar.
Kok bisa? Ini karena cermin memantulkan bayangan. Pantulan inilah yang membuat ruangan memiliki kesan dua kali lebih luas dari aslinya. Itulah sebabnya cermin kerap dipilih sebagai ornamen sederhana yang efektif untuk memaksimalkan ruang pada hunian minimalis.
Apa yang Anda pikirakan saat akan menata ruang kerja? Pasti soal furnitur dan isi-isinya kan? Agar pekerjaan lebih produktif dan tidak terasa monoton, pertimbangkan untuk membeli furnitur baru. Dengan catatan, ruang kerja Anda masih cukup luas untuk menampung perabot baru.
Sebagai contoh, Anda membeli meja dan kursi kerja ergonomis karena sebelumnya masih menggunakan meja kursi biasa. Hal seperti ini tentu bisa menjadi bentuk investasi jangka panjang yang menguntungkan.
Namun coba pertimbangkan bahwa bisa jadi nantinya Anda harus pindah ruang kerja karena renovasi rumah misalnya. Untuk itu, pilihlah furnitur yang tak hanya bisa mendukung pekerjaan Anda, tapi juga mudah untuk dipindah-pindahkan. Bisa juga dengan membeli furnitur multifungsi yang mana cocok untuk ruangan sempit.
Itulah beberapa tips menata ruang kerja di rumah agar Anda tetap bisa fokus dan produktif. Ingat, area kerja yang nyaman adalah salah satu kunci untuk bisa menyelesaikan pekerjaan dengan optimal.
Dengan menata ulang furnitur dan pernak-pernik lainnya, Anda akan mendapatkan suasana ruang kerja yang lebih fresh. Apalagi jika dirombak dengan tema-tema khusus yang sesuai dengan kesukaan Anda. Pasti Anda akan merasa jauh lebih bersemangat dalam bekerja.
Seiring bertambahnya usia, orang-orang kelahiran tahun 1981-1996 mengalami banyak perubahan gaya hidup. Banyak dari mereka yang sudah berpenghasilan mulai tertarik untuk segera memiliki hunian pribadi. Generasi yang disebut milenial ini juga mempunyai preferensi tersendiri dalam hal desain rumah. Kira-kira seperti apa preferensi rumah generasi milenial?
Sudah bukan cerita lama lagi jika milenial dianggap tidak bisa segera punya rumah. Daya beli mereka cenderung rendah karena beberapa hal. Di antaranya tingkat kenaikan gaji yang rendah, inflasi, tingginya uang muka, dan gaya hidup konsumtif. Maka tak heran bila milenial butuh waktu lebih lama untuk bisa memiliki rumah dibanding beberapa generasi sebelumnya.
Namun bukan berarti milenial tidak bisa punya rumah. Data Indonesia Property Watch 2022 menunjukkan bahwa sekitar 40,95% milenial sudah memiliki rumah dengan bantuan pembiayaan dari orang tua. Di samping itu, milenial adalah penggerak utama pasar properti dalam negeri. Buktinya permintaan properti rumah didominasi oleh kelompok usia 35-45 tahun yang mana termasuk milenial.
Melihat tingginya animo milenial mengenai properti rumah, para pengembang berbondong-bondong menciptakan hunian dengan desain milenial. Lantas, seperti apa sih desain rumah yang dicari oleh milenial? Berikut di antaranya.
Rumah dengan desain terbuka atau open space menjadi preferensi banyak milenial. Konsep rumah ini menghilangkan sekat atau dinding untuk memisahkan ruang. Jadi, ruangan seperti dapur, ruang makan, hingga ruang keluarga menjadi satu kesatuan.
Dengan konsep open space, banyak keuntungan yang bisa didapatkan. Di antaranya adalah:
Umumnya, generasi milenial adalah orang-orang yang bekerja di bidang kreatif. Meskipun banyak juga yang pekerja profesional, mereka tetap membutuhkan ruang untuk menuangkan ide-ide kreatif mereka. Itulah sebabnya kaum milenial butuh rumah dengan ruang multifungsi.
Misalnya, ruang tamu merangkap sebagai ruang untuk bersantai bersama orang-orang terkasih. Bisa juga area dapur merangkap sebagai ruang makan. Penggunaan ruang semacam ini juga didukung dengan furnitur multifungsi. Misalnya, area dapur dengan kitchen set huruf L yang memiliki meja untuk area makan.
Nah, konsep rumah semacam ini cukup digandrungi oleh para milenial. Alasannya karena bisa menghemat ruang, khususnya untuk lahan yang sempit. Di samping itu juga lebih fleksibel, cocok untuk milenial yang umumnya anti ribet.
Dibanding generasi pendahulu, milenial termasuk kelompok usia yang paling terbuka terhadap inovasi teknologi. Sebab, mereka telah mengalami transisi secara langsung dari era non-digital ke era digital. Jadi, wajar bila banyak dari mereka yang menginginkan hunian dengan smart home system atau sistem rumah pintar.
Apa itu smart home system? Sederhananya adalah hunian yang disematkan sejumlah teknologi untuk mengatur fungsi-fungsi di dalamnya secara otomatis. Pengendalian ini dilakukan lewat smartphone, tablet, maupun komputer yang terhubung dengan internet. Contohnya mengatur suhu ruangan, akses keamanan rumah, pencahayaan, dan masih banyak lagi.
Bagi milenial yang cukup melek teknologi, konsep rumah semacam ini bisa membuat segalanya menjadi mudah. Sebab, semuanya bisa dikendalikan dari kejauhan dan bahkan hanya butuh perintah suara saja. Selain itu juga dapat membantu menghemat energi karena tidak ada lagi istilah lupa mematikan lampu atau AC.
Tren rumah favorit milenial yang selanjutnya adalah hunian minimalis. Kira-kira apa ya alasannya? Alasan utamanya tentu karena kebutuhan estetika. Rumah minimalis cenderung simpel dan terlihat rapi sehingga selalu enak dipandang mata.
Di sisi lain, minimnya anggaran membuat milenial mau tak mau harus mencari atau membangun rumah kecil yang tetap fungsional dan nyaman. Itulah sebabnya desain minimalis masih digandrungi banyak generasi milenial, bahkan hingga sekarang.
Bagi milenial, tidak masalah punya hunian kecil. Asalkan setiap ruang di dalamnya bisa digunakan secara optimal dan mampu mengakomodasi seluruh kebutuhan penghuninya. Plus, milenial biasanya tak mau menghabiskan banyak waktu untuk membersihkan rumah. Lagi pula, semakin luas area rumah, semakin banyak waktu dan tenaga yang harus dikeluarkan untuk membersihkannya.
Pada 2021, pasar properti Indonesia melihat adanya kenaikan permintaan hunian rumah sehat untuk milenial. Melansir laman Kotaku Kementerian PUPR, rumah sehat adalah bangunan yang dapat digunakan untuk berlindung, beristirahat, dan membina keluarga baik secara fisik, mental, maupun sosial.
Salah satu kriteria rumah sehat adalah adanya penghawaan atau pergantian udara yang cukup. Kriteria ini bisa dipenuhi dengan menciptakan ruang terbuka hijau di dalam maupun di luar rumah.
Contohnya memanfaatkan sisa lahan di luar rumah sebagai kolam atau taman kecil. Bisa juga dibuat di dalam rumah dan didesain seperti patio. Nah, untuk yang bagian dalam, biasanya diaplikasikan pada rumah dengan konsep open space. Jadi, penghuni rumah tak harus keluar untuk mencari udara segar atau vitamin D.
Tren desain terakhir yang disukai oleh generasi milenial adalah rumah ramah lingkungan. Pasalnya, milenial adalah generasi yang cukup paham mengenai pentingnya menjaga lingkungan. Salah satu cara untuk menunjukkan kepedulian tersebut adalah lewat hunian yang ingin mereka tempati.
Banyak dari mereka ingin tinggal di rumah yang dekat dengan alam. Meskipun berada di kawasan perkotaan, mereka menginginkan rumah yang memiliki aksen-aksen alam. Contohnya menggunakan dinding batu alam, lantai kayu, dan lain sebagainya.
Tak hanya dari desainnya saja, soal furnitur dan perabotan pun juga harus ramah lingkungan. Misalnya, mengganti kompor gas dengan kompor listrik, memilih perabot dengan daya listrik rendah, menggunakan produk-produk dari kayu atau bambu, dan lain-lain.
Jadi, itulah beberapa tren desain rumah yang disukai generasi milenial. Sebagai milenial, mana kira-kira tren desain hunian impian kamu? Mana pun pilihan kamu, segera wujudkan impian untuk memiliki hunian mulai dari sekarang. Sebab, harga properti rumah cenderung terus naik setiap tahun dan sering kali tidak sesuai dengan tingkat kenaikan gaji. Jadi, jangan ditunda-tunda, ya.
Salah satu kunci utama hunian kokoh dan tahan lama adalah bahan bangunannya. Jika material yang digunakan termasuk awet, otomatis bangunan rumah juga akan awet. Penghuninya pun bisa mengemat anggaran renovasi di masa-masa mendatang.
Di sisi lain, bahan bangunan juga dapat menentukan harga jual rumah. Coba lihat saja rumah-rumah yang ditawarkan dengan harga murah. Biasanya harga yang rendah mencerminkan kualitas materialnya. Bila dijual kembali, jelas Anda tidak akan bisa dapat harga tinggi. Alhasil, pembeli pun harus keluar uang lagi untuk merenovasi rumah tersebut.
Itulah sebabnya penting untuk menggunakan bahan bangunan yang tahan lama. Kira-kira apa saja material tersebut? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Bagi Anda yang ingin membangun rumah atau mungkin mendirikan toko material, berikut ada lima jenis material bangunan yang awet dan tahan lama. Tidak hanya digunakan untuk konstruksi rumah saja, tetapi juga jenis bangunan lainnya.
Beton merupakan salah satu material paling krusial dalam struktur suatu bangunan. Tidak hanya bangunan rumah, tetapi juga gedung, jembatan, jalan layang, dan masih banyak lagi. Fungsi utamanya adalah untuk membagi beban setiap struktur bangunan.
Beton sendiri termasuk material komposit yang terbuat dari campuran semen, agregat halus dan kasar, serta air. Agregat kasar terdiri dari pasir batu pecah, kerikil, dan kerak tungku pijar. Sementara, agregat halus hanya berupa pasir yang berasal dari perubahan fisika bebatuan alami.
Campuran bahan-bahan tersebut menentukan tingkat kekuatan beton yang mana juga menentukan kekuatan bangunan. Selain itu, beton memiliki daya tekan yang bagus dengan sifat yang cukup fleksibel. Hal ini memungkinkan beton untuk dapat disesuaikan dengan berbagai kebutuhan konstruksi. Tidak hanya itu, beton juga terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya:
Besi baja atau biasa hanya dikenal dengan sebutan baja merupakan material bangunan yang memiliki durabilitas tinggi. Penggunaannya dalam industri konstruksi juga cukup dominan dan sudah digunakan selama bertahun-tahun.
Besi baja tergolong sebagai logam yang terbuat dari campuran karbon dan besi sebagai unsur dasar. Banyaknya karbon di dalam campuran besi baja menentukan grade produk besi baja. Fungsi dari bahan karbon sendiri adalah untuk mengeraskan bahan dasar besi baja. Semakin banyak karbon, semakin tinggi pula tingkat durabilitas besi karbon.
Besi baja yang digunakan dalam konstruksi umumnya memiliki kandungan karbon sebesar 0,7% sehingga disebut baja ringan. Jenis material ini banyak ditemukan dalam pembangunan rumah. Biasanya dipakai sebagai bahan kanopi, jendela, pintu, dan lain sebagainya.
Besi baja dengan grade tertentu bahkan dipakai sebagai rangka atap bangunan. Mengapa? Seperti yang sudah disebutkan, besi baja memiliki tingkat durabilitas yang tinggi dan cenderung tahan terhadap air. Di samping itu juga tahan terhadap kondisi cuaca buruk yang dapat menyebabkan terjadinya korosi pada material bangunan lain.
Batu bata adalah satu dari sekian banyak material yang paling umum digunakan dalam konstruksi di Indonesia. Meski demikian, ternyata batu bata dari tanah liat sudah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu.
Menurut sejarah, bangsa Sumeria di kawasan Mesopotamia tercatat sebagai bangsa pertama yang menggunakan batu bata. Material ini diaplikasikan dalam bentuk balok-balok kasar yang terbuat dari endapan lumpur saat terjadi air pasang.
Seiring berkembangnya zaman, bahan dasar batu bata tidak hanya dari tanah liat. Berdasarkan bahan bakunya, batu bata terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya:
Dari sekian banyak jenis batu bata, batu bata biasa atau batu bata merah adalah yang paling umum digunakan. Khususnya dalam pembuatan dinding bangunan rumah. Alasannya karena batu merah:
Batu adalah salah satu bahan bangunan yang awet dan tahan lama. Batu memiliki sifat yang tahan terhadap berbagai perubahan cuaca, perubahan bentuk, dan api. Bahan bangunan ini juga relatif terjangkau dan mudah di dapat.
Dalam konstruksi bangunan, batu sudah dipercaya selama berabad-abad untuk menopang bangunan di atasnya. Seiring berjalannya waktu, fungsi batu lebih dari sekadar fondasi, tetapi bisa juga digunakan sebagai dekorasi ruangan untuk menambah aksen natural.
Terakhir adalah kayu, material yang umum digunakan dalam konstruksi bangunan. Meskipun material ini memiliki beberapa kelemahan, contohnya rentan terhadap kerusakan karena serangga dan cuaca, kayu tetap tergolong sebagai material yang awet. Dengan catatan, kayu yang digunakan adalah kayu khusus untuk konstruksi dan diolah agar tahan lama.
Di Indonesia, beberapa jenis kayu yang biasa dipakai untuk bangunan adalah kayu jati, pinus, mahoni, sonokeling, dan merbau. Kelima jenis kayu ini tak hanya untuk konstruksi bangunan, namun juga untuk furnitur. Alasannya karena kayu-kayu tersebut relatif mudah diubah menjadi berbagai macam bentuk dan tahan lama hingga bertahun-tahun.
Meski tergolong awet, kelima bahan bangunan di atas tetap akan mengalami penurunan kualitas. Khusus bagi kamu yang membeli material dalam jumlah banyak, baik itu untuk pembangunan rumah atau dijual kembali, perhatikan cara penyimpanannya. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti.
Dua bahan dasar untuk membuat beton adalah semen dan pasir. Untuk menyimpan semen, usahakan diletakkan di tempat yang bebas dari air dan jangan langsung bersentuhan dengan tanah. Sementara untuk pasir, usahakan untuk disimpan di tempat yang datar dan bebas dari air. Kalau bisa, jangan diletakkan di tanah karena bisa larut.
Batu bata biasanya disimpan dengan cara ditumpuk. Mengingat material ini mudah pecah, maka perhatikan cara menumpuknya. Jangan terlalu tinggi, maksimal satu meter. Ini agar batu bata di lapisan paling bawah tidak rusak karena menyangga beban terlalu berat.
Agar tidak mudah berkarat, simpan besi baja di dalam ruangan dengan kadar oksigen rendah. Ini akan membuat kelembapan ruangan tinggi sehingga proses pengaratan bisa diperlambat. Bisa juga diletakkan di tempat yang ada pendingin ruangannya untuk mencegah korosi.
Cara menyimpan batu cukup mudah karena material ini relatif tahan terhadap air. Kamu bisa meletakkannya di mana saja. Akan tetapi, kalau bisa di tempat yang mudah dijangkau agar tidak mempersulit proses pengambilan.
Untuk material yang berikut ini, usahakan untuk disimpan di tempat yang bebas dari percikan air. Pastikan area penyimpanan juga benar-benar kering. Sebab, air dan suhu lembap dapat memengaruhi kekuatan topang kayu.
Itulah lima bahan bangunan yang awet untuk konstruksi rumah maupun jenis bangunan lainnya. Agar lebih awet, cara penyimpanan kelima material tersebut tetap harus diperhatikan. Kamu bisa menggunakan tips singkat di atas agar masa pakai dan durabilitas material tetap terjaga.
Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan telah melahirkan banyak inovasi di berbagai sektor industri, termasuk konstruksi bangunan. Temuan material inovatif terus bermunculan di pasaran.
Material inovatif juga dianggap revolusioner karena kebanyakan cenderung lebih ringan, lebih kuat, dan lebih ramah lingkungan dibanding material konvensional. Namun perlu digarisbawahi bahwa material inovatif tak melulu soal material baru, melainkan juga hasil olahan atau eksperimen dari bahan-bahan bangunan yang sudah ada.
Material inovatif merupakan solusi dari sejumlah masalah dalam industri konstruksi. Bagaimana bisa? Begini, saat kamu menjumpai tembok retak, apa yang pertama kali kamu pikirkan? Temboknya menjadi terlihat jelek bukan? Padahal lebih dari itu, masalah tembok retak lebih ke masalah struktural.
Jika ada keretakan pada tembok, maka air dapat masuk ke dalam retakan tersebut dan merusak struktur beton. Di negara-negara empat wilayah, masalah tembok retak dapat merembet ke mana-mana karena efek suhu yang tidak stabil.
Air yang ada di dalam retakan akan membeku atau mengembang saat musim dingin. Ini akan membuat retakan menjadi lebih lebar. Kemudian, saat es mencair pada musim semi, air akan merembes ke dalam semen dan memperdalam retakan. Pada kasus paling parah, air tersebut akan merusak struktur bangunan paling dalam.
Nah, bagaimana kalau retak pada tembok tadi bisa menutup dengan sendirinya? Begitu juga dengan keretakan pada aspal jalanan atau bahkan logam? Jika memang bisa, tentu masyarakat dapat menghemat banyak anggaran untuk melakukan perbaikan atau renovasi. Di samping itu juga bisa menekan kerusakan lingkungan karena penggunaan material untuk melakukan perbaikan.
Beberapa material bangunan modern mungkin bisa mewujudkan hal tersebut, setidaknya dalam skala kecil. Namun sejumlah material inovatif lebih memiliki potensi untuk digunakan secara masif.
Gedung-gedung yang dibangun dengan material konvensional perlahan-lahan akan menjadi hal ‘jadul’. Sebab, banyak masyarakat mulai sadar tentang pentingnya konstruksi berkelanjutan. Kita butuh bangunan yang tak hanya fungsional dan estetik, namun juga ramah lingkungan, hemat energi, dan kokoh.
Pemerintah Indonesia terus berupaya melaksanakan pembangunan berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan. Pun begitu dalam industri konstruksi, mulai dari pemilihan material hingga hasil akhir membutuhkan pendekatan yang lebih eco-friendly.
Menurut mantan Sekjen Kementerian PU Agoes Widjanarko, konstruksi berkelanjutan adalah penerapan konsep konstruksi ramah lingkungan (green construction) oleh para pelaku bisnis konstruksi guna mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Nah, dalam menerapkan konsep tersebut, material yang digunakan juga harus berkelanjutan.
Material inovatif juga bisa disebut sebagai material berkelanjutan. Ini karena produksinya disesuaikan dengan kebutuhan dan dapat diperbarui tanpa harus menghabiskan maupun merusak sumber daya alam.
Material inovatif mulai banyak dikembangkan di berbagai belahan dunia, tak terkecuali Indonesia. Mau tahu apa saja material tersebut? Berikut di antaranya.
Bambu adalah salah satu jenis material konstruksi yang memiliki banyak kegunaan. Ketersediaannya melimpah, mudah dibudidayakan, dan memiliki durabilitas yang tinggi. Bambu juga memiliki sifat yang fleksibel dan dapat diubah menjadi berbagai macam bentuk sesuai dengan kebutuhan pada proses konstruksi.
Di Filipina, bambu dirancang menggunakan konsep modular untuk membangun rumah. Earl Patrick Forlales adalah orang dibalik ide cemerlang tersebut. Rumah dari bambu modular ini diberi nama CUBO.
Proses pembangunannya hanya butuh waktu sekitar empat jam saja. Ini karena panel dan bilah-bilah bambu disusun secara modular. Untuk membuat bambu modular tentu butuh waktu yang tidak singkat. Forlales setidaknya butuh waktu sekitar satu minggu untuk menyelesaikan seluruh panel bambu modular.
Apa kelebihan dari bambu modular? Selain menghemat waktu, material ini juga mampu menekan pengeluaran karena bambu adalah bahan bangunan ekonomis. Di samping itu, sistem modular dapat diperluas untuk menjaga sirkulasi dan masuknya cahaya alami.
Light generating cement merupakan semen yang dapat mengeluarkan cahaya pada malam hari. Material inovatif ini diciptakan oleh seorang dosen di Michoacan University of Saint Nicholas of Hidalgo, Dr. Jose Carlos Rubio.
Bahan baku yang digunakan adalah pasir, silika, limbah industri, alkali, dan air. Agar bisa mengeluarkan cahaya, bahan-bahan tersebut diolah menggunakan proses polikondensasi dalam suhu ruang. Reaksi kimia yang terjadi menghasilkan campuran pekat seperti gel dan hanya meninggalkan residu berupa uap. Sebab itu, semen bercahaya ini termasuk ramah lingkungan.
Para ilmuwan juga menambahkan zat tertentu untuk mengubah sifat optik material ini. Jadi, struktur kecil dari material ini berubah menjadi struktur non-kristal yang menyerupai kaca sehingga dapat dilewati cahaya.
Lalu, apa fungsinya? Semen bercahaya ini ditujukan sebagai material pembangunan jalan raya dan jalur sepeda. Lebih tepatnya sebagai penerang sehingga tak butuh lagi yang namanya lampu jalan. Semen ini terlebih dahulu akan menyerap energi matahari pada siang hari dan memancarkannya pada malam hari.
Baru-baru ini Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permumikan (PUSKIM) mengembangkan material konstruksi yang inovatif. Menariknya, bahan baku yang mereka gunakan berasal dari limbah lumpur Sidoarjo (Lusi).
Beberapa jenis material yang dikembangkan antara lain beton ringan, paving block, conblock, dan genting semen. Untuk beton ringan, bahan baku yang digunakan adalah lumpur Sidoarjo dan material pengikat pada semen Portland. Kualitas mutunya cenderung sedang, bentuknya stabil, bobotnya ringan, dan tahan terhadap kondisi lingkungan yang agresif.
Beton lumpur ini cocok diaplikasikan pada jenis konstruksi yang memerlukan penyerapan suhu dan suara, rentan terpapar klorida, dan rentan terbakar. Sementara untuk genting, conblock, dan paving block, semuanya dibuat dari campuran lumpur dan pasir dengan proporsi tertentu.
RCC (Residual Cracking Catalyst) adalah limbah yang berasal dari proses pengolahan minyak mentah. Limbah yang semula tidak memiliki nilai guna ini kini bisa diolah kembali menjadi bahan baku bata beton ringan.
Para peneliti di PUSKIM berhasil mengembangkan RCC sebagai campuran utama dalam pembuatan bata beton ringan. Bahan bangunan ini dapat digunakan untuk membuat dinding pada bangunan bertingkat. Menurut penelitian, bata beton RCC memiliki kekuatan tekanan mencapai n35 Kgf/cm2 yang berarti cukup kuat sebagai material bangunan.
Perlu diakui bahwa bambu adalah material alami yang paling ramah lingkungan. Inovasi lain dari material ini adalah bambu laminasi, yakni material alternatif pengganti kayu solid. Sebab, kuantitas kayu kelas 1 kian menipis di pasaran dan harganya pun cukup fantastis.
Pemakaian bilah-bilah bambu secara laminasi dapat diaplikasikan sebagai kolom, balok, dan papan. Material inovatif ini juga dapat digunakan pada seluruh komponen konstruksi, kecuali bagian atap.
Beberapa contoh material inovatif di atas memang belum diproduksi secara masif. Namun banyak pelaku industri konstruksi menunjukkan ketertarikan mereka terhadap material-material tersebut. Para peneliti juga terus meningkatkan kualitas material inovatif yang mereka buat. Tujuannya tak lain adalah untuk mewujudkan konstruksi yang berkelanjutan.
Berbicara soal program pembiayaan kepemilikan rumah, tentu kamu sudah akrab dengan sistem KPR. Kredit Pemilikan Rumah ini tidak hanya digunakan untuk membeli hunian baru, tetapi juga rumah bekas atau untuk take over kredit. Selain KPR, masih ada satu lagi produk perbankan untuk mewujudkan hunian impian, yakni Kredit Tanpa Agunan (KTA).
Keduanya sama-sama digunakan untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin membeli rumah secara kredit. Meski demikian, KPR dan KTA tetap memiliki perbedaan. Nah, perbedaan KPR vs KTA akan kita ulas dalam artikel kali ini untuk menentukan mana yang pas buat kamu.
Menurut laman Sikapiuangmu OJK, KPR adalah fasilitas kredit yang ditawarkan oleh lembaga perbankan kepada nasabah perorangan yang berencana membeli atau merenovasi rumah. Saat ini, ada dua jenis KPR yang dapat digunakan oleh masyarakat, yakni KPR subsidi dan nonsubsidi.
KPR subsidi ditujukan kepada nasabah yang tergolong sebagai kelompok Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Sementara itu, KPR non subsidi ditujukan bagi seluruh masyarakat yang memenuhi persyaratan.
Lantas, apa itu KTA? KTA adalah fasilitas kredit tanpa agunan yang diberikan oleh lembaga perbankan. Fasilitas ini sebenarnya bisa digunakan untuk apa saja, termasuk untuk membeli maupun memperbaiki rumah.
Kalau dilihat dari pengertiannya, sudah paham perbedaan KPR dan KTA? Agar lebih jelas lagi, di bawah ini sudah ada lima perbedaan umum KPR dan KTA. Yuk, simak!
Perbedaan yang pertama dapat dilihat dari proses pengajuannya. Untuk mengajukan KPR, banyak tahapan yang perlu dilewati. Pertama, kamu harus mengumpulkan uang muka atau DP yang jelas jumlahnya tidak sedikit. Lalu, menunggu pihak bank melakukan survei, proses appraisal, dan yang terakhir melakukan akad kredit bersama bank, pengembang, dan notaris.
Bagaimana, panjang kan prosesnya? Belum lagi kamu masih harus mengumpulkan sejumlah dokumen penting sebagai syarat administrasi. Hal ini tentu akan memakan banyak waktu, kecuali kalau semua sudah dipersiapkan dari jauh-jauh hari.
Berbeda dengan KTA, proses pengajuannya relatif lebih mudah dan cepat. Terlebih banyak lembaga perbankan yang kini memiliki layanan KTA online. Jadi, kamu bisa melakukan pengajuan lewat aplikasi atau web resmi milik bank terkait. Di sisi lain, syarat administrasinya cukup mudah, yakni hanya butuh e-KTP dan NPWP.
Pihak bank umumnya akan mengirimkan status pengajuan dalam satu hingga dua minggu. Sesuai namanya, KTA tidak memerlukan agunan atau jaminan sedikit pun. Berbeda dengan KPR yang membutuhkan jaminan, yakni rumah itu sendiri.
Perbedaan antara KTA dan KPR juga dapat dilihat dari segi biayanya. Sebenarnya tidak ada perbedaan mencolok soal biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli atau merenovasi rumah. Jumlah cicilannya pun juga kurang lebih sama. Perbedaannya lebih terletak pada jumlah uang muka (DP) yang harus kamu siapkan saat mengajukan kredit.
Untuk Kredit Pemilikan Rumah, besaran uang muka yang harus dibayarkan adalah sekitar 20%-30% dari total nilai rumah. Bisa juga kurang dari itu, tergantung bagaimana kebijakan dari pihak pemberi pembiayaan. Bahkan ada juga beberapa lembaga yang menawarkan promo uang muka hingga 0%. Umumnya, penawaran ini diberikan untuk calon nasabah KPR bersubsidi.
Lantas, bagaimana dengan KTA? Kamu sama sekali tidak perlu menyiapkan uang muka untuk mengajukan KTA. Mau itu buat membeli, membangun atau merenovasi rumah, pihak bank sama sekali tidak mengenakan uang muka pada nasabah. Meski demikian, masih ada biaya asuransi dan provisi yang harus kamu bayarkan. Besar kecilnya tergantung dengan kebijakan bank terkait.
Perbedaan antara fasilitas KPR dan KTA bisa dilihat pula dari bentuk dan lokasi rumah. Untuk KPR, umumnya program ini digunakan untuk membeli hunian di perumahan cluster. Lokasinya biasanya berada di kawasan yang belum terlalu padat penduduk.
Jadi, bila kamu berencana menggunakan KPR, kamu tidak akan bisa memiliki rumah sesuai dengan desain impian kamu. Sebab, mulai dari fasad hingga interior rumah sudah ditentukan oleh developer. Bahkan proses renovasinya pun harus sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Namun, kalau kamu mencari kebebasan dalam mendesain rumah idaman, KTA bisa menjadi pilihan yang tepat. Mulai dari desain hingga lokasi, hal tersebut bisa kamu tentukan sendiri tanpa ada pihak lain yang mencampuri.
Tenor atau jangka waktu pembayaran cicilan KPR tentu berbeda dengan KTA. Untuk KPR, jangka waktu pelunasan akan memengaruhi jumlah angsuran per bulannya. Umumnya, lembaga keuangan menawarkan jangka waktu cicilan mulai dari 10 tahun, ada juga yang 15 tahun, 20 tahun, dan maksimal 30 tahun.
Makin lama tenor yang kamu ambil, makin kecil pula angsuran bulanannya. Namun, kalau kamu mau cicilan KPR cepat selesai, uang muka yang kamu bayarkan harus lebih banyak. Selain itu, kamu juga harus mengambil tenor paling singkat. Semua bisa kamu sesuaikan dengan kemampuan finansial per bulan agar tidak menimbulkan masalah.
Sementara untuk KTA, jangka waktu pinjamannya relatif lebih singkat daripada KPR. Mayoritas lembaga perbankan hanya menawarkan jangka waktu pinjaman, mulai dari 1 tahun hingga 10 tahun saja.
Suku bunga KPR dan KTA sama-sama ditentukan oleh besar kecilnya jumlah kredit yang diajukan dan kebijakan dari setiap pihak bank. Untuk fasilitas KPR, terdapat beberapa jenis suku bunga yang ditetapkan oleh bank. Di antaranya adalah fixed rate, floating rate, flat rate, dan suku bunga efektif.
Umumnya, bank menggunakan suku bunga floating di mana jumlah cicilan bulanan per tahun bisa naik turun karena mengikuti fluktuasi suku bunga pasar. Namun, ada juga yang menggunakan fixed rate selama kurang lebih 5 tahun masa angsuran. Kalau mau yang bebas bunga, kamu bisa mengambil KPR syariah di mana cicilan per bulan tidak mengalami perubahan.
Sementara itu, program KTA memiliki dua jenis suku bunga, yakni suku bunga efektif dan suku bunga flat. Suku bunga efektif merupakan suku bunga yang besarannya ditentukan berdasarkan nilai pokok utang.
Kelebihan dari suku bunga efektif adalah nilai bunga akan makin menurun seiring dengan berjalannya pembayaran nilai pokok utang. Lalu, bagaimana dengan suku bunga flat? Suku bunga flat memiliki jumlah suku bunga yang sama untuk setiap bulan hingga kredit lunas.
Baik KPR maupun KTA memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Kalau mau beli rumah baru atau bekas dengan cicilan ringan, KPR bisa menjadi pilihan yang tepat. Kalau kamu mau membangun rumah sendiri, KTA bisa kamu pertimbangkan. Namun, semua harus disesuaikan lagi dengan kebutuhan dan kemampuan finansial kamu.
Setiap pebisnis profesional tentu berharap usahanya menjadi bisnis yang berkelanjutan (sustainable business). Maksudnya, setiap bisnis diharapkan bisa memberikan manfaat jangka panjang, baik bagi lingkungan maupun masyarakat. Namun, apa sebenarnya sustainable business itu? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut.
Secara harfiah, sustainable business berarti bisnis (business) yang berkelanjutan (sustainable). Jika dijelaskan, sustainable business adalah bisnis yang dapat memberikan manfaat secara berkelanjutan dan bukan hanya pada waktu tertentu saja.
Manfaat yang dimaksud di sini tak hanya sebatas keuntungan berupa profit. Suatu usaha dapat dikatakan sebagai sustainable business bila berhasil mencapai visi misi bisnisnya. Selain itu, juga harus bisa tumbuh secara konsisten dan mampu meningkatkan nilainya dalam jangka waktu yang panjang.
Secara umum, bisnis yang berkelanjutan dapat diwujudkan dengan mempertimbangkan tiga unsur utama, yakni:
Banyak tantangan yang dihadapi para pebisnis dalam mewujudkan sustainable business. Tak sedikit individu yang berbisnis tanpa mempertimbangkan konsekuensi di masa mendatang. Alhasil, bisnis pun macet setelah berjalan hanya berjalan beberapa tahun. Namun, mengapa pebisnis harus menerapkan sustainable business? Berikut alasannya.
Pada dasarnya, prinsip bisnis yang berkelanjutan adalah sinergi antara unsur utama sustainable business yang sudah disebutkan di atas. Bila prinsip ini tidak ada, bisa dipastikan bisnis hanya akan bertahan dalam jangka waktu yang singkat. Hal ini dikarenakan bisnis semacam ini biasanya hanya fokus pada keuntungan tanpa memperhatikan masyarakat dan lingkungan.
Penerapan sustainable business dapat menjaga nama baik perusahaan, khususnya di mata masyarakat. Bila prinsip tersebut berhasil diterapkan, otomatis masyarakat akan percaya pada bisnis tersebut. Dengan begitu, bisnis dapat dikembangkan dan mampu bertahan lebih lama.
Adanya kepercayaan dari masyarakat membuat bisnis bisa terus produktif dalam jangka waktu yang panjang. Dengan demikian, bisnis bisa terus meningkatkan keuntungan yang didapatkan. Terlebih bila produksi semakin efisien, jelas keuntungannya akan semakin besar.
Tak hanya meningkatkan profit, sustainable business bisa membantu mencegah terjadinya kerusakan lingkungan. Di sisi lain, bisnis yang melakukan kegiatan usaha tanpa memperhatikan lingkungan akan merasakan akibatnya. Biasanya, bisnis akan gagal dalam jangka waktu yang singkat karena masalah minimnya sumber daya produksi maupun terkena masalah hukum lingkungan.
Bisnis yang berkelanjutan umumnya memiliki karyawan dengan tingkat loyalitas dan produktivitas yang tinggi. Perusahaan semacam ini biasanya memberikan banyak benefits yang menguntungkan bagi karyawan. Misalnya mendukung serikat pekerja, adanya banyak peluang promosi, upah yang sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan, dan masih banyak lagi.
Dalam sustainable business, lingkungan kerap menjadi poin yang diutamakan. Padahal bukan hanya itu saja tujuan sustainable business. Berikut tiga tujuan utama bisnis yang berkelanjutan.
Menjamin kelangsungan suatu bisnis merupakan tujuan dasar sustainable business. Salah satu cara mewujudkannya adalah dengan meningkatkan efisiensi bisnis. Contohnya menekan pengeluaran operasional yang tidak diperlukan. Bisa juga dengan meminimalkan dampak buruk akibat proses produksi.
Seperti yang sudah disebutkan, kepercayaan masyarakat dapat membantu perusahaan meningkatkan profit. Karena masyarakat sudah percaya dengan produk atau jasa yang ditawarkan, otomatis mereka akan senantiasa menggunakan produk dari perusahaan tersebut.
Di sisi lain, kepercayaan masyarakat akan mendorong perusahaan untuk mulai menggunakan alternatif bahan baku yang lebih ramah lingkungan. Bahan yang ramah lingkungan adalah bahan yang berkelanjutan dan dapat diolah kembali. Hal ini tentunya akan menguntungkan perusahaan dalam jangka panjang.
Mustahil bisnis dapat bertahan lama di lingkungan yang tidak sehat atau rusak. Agar kegiatan operasional bisnis tetap berjalan, wajib hukumnya bagi perusahaan untuk ikut menjaga kesehatan lingkungan di sekitar tempat usaha.
Jadi, secara tidak langsung, prinsip sustainable business memotivasi setiap perusahaan untuk melakukan beragam upaya guna memastikan kelangsungan bisnis. Contohnya dengan menggunakan teknologi yang lebih ramah lingkungan, sistem produksi yang lebih baik hingga daur ulang limbah.
Penerapan sustainable business di Tanah Air mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan. Ini lantaran pelaku bisnis mulai sadar akan pentingnya menjalankan bisnis yang berkelanjutan. Pemerintah pun ikut mengeluarkan berbagai kebijakan guna meningkatkan penerapan praktik sustainable business. Salah satu contohnya ialah Indonesia Green Office yang mana lebih ke soal lingkungan.
Program ini diterbitkan untuk mendorong efisiensi sumber daya dan energi di lingkungan kerja. Selain itu, juga untuk memastikan bahwa lokasi dan kegiatan operasional bisnis memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
Sejauh ini, sudah banyak perusahaan Indonesia yang menerapkan sustainable business. Beberapa di antaranya bahkan memenangkan penghargaan Sustainable Business Awards. Mau tahu kategorinya dan perusahaan apa saja yang memenangkannya? Berikut selengkapnya.
Bagaimana, sudah paham pentingnya sustainable business? Jika disimpulkan, sustainable business adalah bisnis yang mampu memberikan manfaat secara berkelanjutan. Tak hanya untuk pemiliknya, tetapi juga untuk lingkungan dan masyarakat.
Beberapa orang bisa menikmati layanan yang diberikan oleh bank, tetapi ada juga yang tidak bisa, contohnya terkait pengajuan pinjaman untuk modal usaha. Dalam hal ini, biasanya orang memilih mengajukan pinjaman lewat lembaga keuangan bukan bank (LKBB). Sebab itu, LKBB dianggap sebagai salah satu tonggak penopang perekonomian negara.
Pasalnya, kehadiran lembaga nonbank membawa angin segar bagi berbagai lapisan masyarakat. Mereka bisa mendapatkan akses terhadap layanan dan produk jasa keuangan, seperti pinjaman. Nah, kalau kamu ingin tahu lebih lanjut mengenai lembaga non-bank, simak terus ulasan berikut ini.
Lembaga Keuangan Bukan Bank adalah lembaga yang mendapatkan izin resmi untuk melakukan kegiatan penghimpunan dana masyarakat. Selanjutnya, dana tersebut akan dikelola terlebih dahulu sebelum disalurkan sebagai surat berharga atau sarana pendukung bagi kegiatan ekonomi masyarakat.
Sementara itu, merujuk pada SK Menteri Keuangan KEP-38/MK/IV/1/1972, LKBB adalah lembaga yang didirikan untuk membantu meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat. Bentuk bantuan yang diberikan adalah himpunan modal dari masyarakat. Selain itu, ada juga dalam bentuk penyaluran dana guna memenuhi berbagai jenis kebutuhan ekonomi.
Tidak hanya bertugas untuk menghimpun dan mengelola dana, lembaga nonbank juga memiliki komitmen untuk melaksanakan dua prinsip esensial, yakni:
Dalam SK Menteri Keuangan KEP-38/MK/IV/1/1972 dijelaskan beberapa fungsi utama lembaga keuangan bukan bank. Adapun fungsi dari lembaga ini adalah sebagai berikut:
Seperti yang sudah disebutkan, fungsi utama lembaga keuangan nonbank adalah untuk menghimpun dana atau modal dari masyarakat. Dana dari masyarakat, dalam hal ini adalah nasabah yang menjadi anggota lembaga terkait, lalu dana terkumpul akan disalurkan dalam bentuk pembiayaan maupun surat-surat berharga. Pembiayaan diberikan pada masyarakat, baik itu badan usaha maupun perorangan.
Lembaga keuangan nonbank juga berperan sebagai lembaga pemberi fasilitas kredit terhadap masyarakat yang memenuhi syaratnya. Tujuannya adalah untuk memenuhi berbagai jenis kebutuhan finansial. Sebagai contoh, pinjaman untuk mendirikan usaha.
Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan kredit, mereka harus menyiapkan beberapa dokumen persyaratan, biasanya seperti e-KTP, KK, dan sertifikat kendaraan bermotor atau tanah/bangunan sebagai agunan. Sebelum disetujui, pihak lembaga harus terlebih dahulu melakukan survei terhadap nasabah terkait.
Fungsi lain dari lembaga keuangan bukan bank adalah menjadi perantara antara badan usaha dengan investor atau pemilik modal. Dengan begitu, perusahaan dapat memperoleh pinjaman berupa modal usaha.
Lembaga keuangan nonbank memiliki fungsi sebagai pelaku usaha di bidang jasa keuangan, contohnya sebagai lembaga penyedia pembiayaan, penjaminan sosial, dan penjamin kredit. Nah, untuk bisa menjalankan kegiatan tersebut, pihak lembaga harus mendapatkan persetujuan resmi terlebih dahulu dari Menteri Keuangan.
Lembaga keuangan bukan bank disebut sebagai lembaga yang dapat membantu mewujudkan inklusi keuangan. Sebab, lembaga ini memiliki beberapa kelebihan yang tak bisa didapatkan pada lembaga perbankan konvensional. Apa saja kelebihan tersebut? Berikut di antaranya.
Dibandingkan dengan bank, syarat untuk bisa menikmati akses produk dan layanan jasa lembaga nonbank relatif lebih mudah. Biasanya, persyaratan umum tak jauh-jauh berupa e-KTP, KK, dan sertifikat tertentu sebagai agunan. Bahkan, ada juga yang tidak menggunakan agunan sama sekali.
Kelebihan lain dari LKBB adalah pelayanannya lebih cepat. Nasabah tidak perlu menunggu terlalu lama untuk mendapatkan jawaban apakah pengajuannya disetujui pihak lembaga atau tidak.
Lembaga nonbank menawarkan berbagai jenis produk dan layanan keuangan. Sebab, LKBB bisa melihat bila kebutuhan ekonomi masyarakat sangatlah beragam. Di samping itu, tidak semua orang bisa mendapatkan akses perbankan. Oleh karena itu, lembaga keuangan nonbank disebut lembaga yang inklusif.
Ada beberapa jenis lembaga keuangan bukan bank yang dapat dijumpai di Indonesia. Berikut di antaranya:
Koperasi simpan pinjam bertugas menghimpun dana dari anggotanya. Kemudian dana tersebut disalurkan kembali ke anggota maupun nonanggota. Bagi anggota, keberadaan lembaga ini dianggap cukup menguntungkan. Sebab, anggota akan mendapatkan imbal hasil dari keuntungan bisnis pada akhir periode.
Pegadaian adalah BUMN yang menyalurkan dana kredit kepada nasabah dari berbagai kalangan. Pegadaian juga menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan pinjaman cepat dengan cara menggadaikan barang berharga mereka, contohnya emas, kendaraan bermotor, sertifikat, dan barang elektronik.
Perusahaan asuransi juga termasuk LKBB di mana kegiatannya adalah memberikan jaminan atas berbagai risiko yang mengancam nasabah, contohnya asuransi kesehatan, pendidikan, perjalanan, jiwa, kebakaran, dan lain sebagainya. Sama seperti LKBB lainnya, perusahaan asuransi juga menghimpun dana dari nasabah, yakni dalam bentuk premi.
Sesuai namanya, perusahaan dana pensiun memiliki kegiatan mengelola dana pensiun dari instansi maupun badan usaha pemberi kerja. Bila karyawan sudah pensiun, dana tersebut akan dikembalikan ke pihak karyawan atau keluarganya setiap bulan, contohnya BPJS Ketenagakerjaan dan PT Taspen.
Perusahaan leasing menawarkan layanan keuangan berupa pembiayaan dengan tunai maupun kredit. Layanan ini umumnya lebih ditujukan pada badan usaha maupun perorangan dengan menggunakan jaminan.
Perusahaan venture capital atau modal ventura adalah lembaga keuangan nonbank yang memberikan pendanaan kepada badan usaha. Pendanaan yang diberikan adalah modal dalam jangka waktu tertentu. Modal yang diberikan bisa dalam bentuk obligasi konversi, saham, maupun pembagian hasil usaha.
Financial technology atau teknologi finansial merupakan lembaga keuangan nonbank yang menjamur di Indonesia sejak beberapa tahun yang lalu. Sesuai namanya, fintech merupakan layanan keuangan berbasis teknologi yang memberikan produk dan layanan keuangan. Umumnya melalui penggalangan dana (crowdfunding), microfinancing, dan peer to peer landing.
Nah, itu tadi ulasan mengenai lembaga keuangan bukan bank. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa LKBB adalah lembaga yang dapat mewujudkan inklusi keuangan. Sebab, LKBB memberikan kemudahan akses bagi seluruh lapisan masyarakat untuk menikmati produk dan layanan keuangan. Dengan begitu, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan ekonomi mereka dengan mudah dan akhirnya, kesejahteraan ekonomi pun dapat diwujudkan.
Rumah adalah kebutuhan paling mendasar bagi setiap orang. Makin rendahnya tingkat ketersediaan lahan membuat banyak orang ingin segera memiliki rumah. Bagi kamu yang mau membeli rumah, ada dua opsi yang bisa dipilih, yakni beli secara cash atau kredit lewat program KPR (Kredit Pemilikan Rumah).
Jadi, mana yang tepat, beli secara tunai atau KPR? Kalau beli tunai, artinya kamu harus menyiapkan dana yang sesuai dengan harga rumah yang mana umumnya sangat besar. Kalau menggunakan KPR, kamu hanya perlu menyiapkan dana untuk uang muka karena sistemnya angsuran.
Baik KPR maupun tunai, keduanya memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Untuk lebih lengkapnya, simak terus ulasan di bawah ini.
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah opsi yang paling kerap digunakan masyarakat untuk bisa membeli hunian secara kredit. Menurut laporan Bank Indonesia (BI) pada triwulan I 2022, sekitar 69,54% pemilik properti rumah adalah konsumen program KPR.
Tentu bukan tanpa alasan mengapa KPR menjadi primadona masyarakat. Alasannya antara lain sebagai berikut:
Salah satu keuntungan membeli rumah dengan KPR adalah kamu tidak perlu menyiapkan modal besar. Kamu hanya perlu menyiapkan dana untuk membayar uang muka rumah, yakni berkisar dari 20%-30% dari nilai rumah. Di sisi lain kamu juga tidak perlu menabung hingga bertahun-tahun.
Kalau kamu membeli hunian secara tunai, otomatis kamu harus mengeluarkan dana dalam jumlah besar dan dalam waktu yang singkat. Padahal, masih ada banyak kebutuhan lain yang harus diurus. Alhasil, kondisi keuangan pun terganggu. Beda ceritanya kalau membeli rumah dengan KPR. Kamu tidak harus mengorbankan kebutuhan lainnya yang sama-sama krusial.
Kelebihan lain dari membeli rumah KPR adalah kamu bisa mendapatkan angsuran murah setiap bulannya. Dengan catatan, uang muka yang kamu bayarkan lebih dari 20% dari total nilai rumah. Di samping itu kamu juga harus memilih jangka waktu pembayaran yang lama. Makin lama tenornya, makin murah pula cicilan per bulannya. Bahkan bisa bebas bunga, contohnya KPR syariah.
Mau agar cicilan lebih ringan? Kamu bisa menyewakan rumah yang kamu beli ke orang lain. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan pemasukan pasif yang bisa kamu gunakan untuk membayar angsuran KPR. Namun tanyakan terlebih dahulu ke pihak pengembang dan bank terkait apakah boleh disewakan atau tidak.
Membeli rumah dengan program KPR juga ada kekurangannya. Berikut di antaranya:
Jangka waktu angsuran KPR adalah 10 tahun hingga 30 tahun paling maksimal. Seperti yang disebutkan di atas, makin lama tenor, makin kecil pula angsurannya. Namun perlu diingat bahwa tenor juga memengaruhi jumlah bunga yang harus kamu tanggung. Apalagi beberapa bank menetapkan kebijakan floating rate. Otomatis bunganya makin besar jika jangka waktu angsurannya lama.
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa kredit membuat harga suatu produk menjadi lebih mahal. Hal ini juga berlaku pada pembelian rumah secara KPR. Dibanding dengan membeli tunai, KPR membuat harga rumah lebih mahal karena ada sistem bunga.
Kalau kamu memiliki komitmen untuk membeli rumah KPR, otomatis rumah itulah yang akan menjadi jaminan. Di sisi lain juga sudah tidak ada alasan lain bagi kamu untuk tidak membayar angsuran bulanan. Mengingat kondisi ekonomi bisa berubah kapan saja, mungkin saja kamu akan mengalami gagal bayar. Jika kredit macet, bisa jadi bank akan menyita rumah kamu.
Masih melansir laporan Bank Indonesia pada triwulan I 2022, tercatat ada 21,95% konsumen yang membeli rumah secara cash bertahap. Jumlah ini lebih sedikit daripada konsumen yang menggunakan KPR. Nah, kalau kamu berencana membeli rumah secara tunai, simak dahulu beberapa kelebihannya berikut ini.
Kelebihan yang pertama adalah harga rumah menjadi jauh lebih murah. Pasalnya, kamu tidak akan dikenakan bunga sama sekali. Bahkan, tidak jarang kamu akan mendapatkan potongan harga. Biasanya promo seperti ini bisa kamu dapatkan pada perumahan-perumahan yang baru saja di-launching.
Membeli rumah dengan KPR membuat kamu harus terbebani dengan cicilan selama puluhan tahun. Nah, kalau kamu bukan tipe orang yang suka dipusingkan dengan cicilan bulanan, beli rumah secara tunai adalah opsi yang tepat.
Membeli rumah secara tunai lebih cepat dan mudah. Sebab, kamu tidak perlu berhubungan dengan pihak ketiga untuk melakukan pembayaran. Selain itu juga lebih aman karena kamu bisa langsung mendapatkan dokumen-dokumen kepemilikan rumah.
Mau beli rumah untuk investasi jangka pendek? Belilah secara tunai karena begitu rumah resmi ada di tangan kamu, kamu bisa menjualnya kembali. Agar keuntungan yang kamu ambil bisa lebih banyak, kamu bisa menjualnya setelah 3 atau 5 tahun.
Membeli rumah secara tunai juga ada kekurangannya. Simak kekurangannya di bawah supaya bisa kamu jadikan pertimbangan.
Rumah adalah pengeluaran terbesar dalam hidup. Terlebih bila kamu membelinya secara tunai, jelas butuh dana yang besar. Kamu pun harus menabung dalam jangka waktu yang cukup lama agar bisa mewujudkan keinginan tersebut. Selama menabung, kemungkinan besar harga rumah akan mengalami kenaikan sehingga dana yang harus kamu kumpulkan makin banyak lagi.
Ada banyak pengembang menawarkan rumah dengan harga miring, tetapi punya fasilitas mewah. Kalau kamu percaya dengan iming-iming mereka, bisa jadi kamu tidak mendapatkan rumah sesuai dengan janji pengembang.
Belum lagi risiko-risiko seperti perumahan bodong atau perumahan gagal dibangun karena pengembang tidak memiliki cukup modal. Kedua risiko ini bisa saja kamu alami jika kamu membeli unit inden di perumahan. Kalau kamu tidak mawas diri, kamu akan menjadi sasaran empuk para pengembang nakal.
Jawabannya tergantung pada kebutuhan dan kondisi finansial masing-masing. Kalau kamu tidak mau terbebani dengan angsuran bertahun-tahun, beli secara tunai adalah pilihan yang tepat. Namun kalau kamu memiliki dana terbatas dan masih banyak kebutuhan krusial lainnya, belilah secara kredit menggunakan KPR.
Agar cicilan tidak terasa berat, gunakan KPR syariah dan pilih lembaga pembiayaan yang menawarkan banyak kemudahan. Contohnya Danasyariah, lewat layanan Dana Rumah kamu bisa mengajukan pembiayaan kepemilikan rumah secara syariah. Uang muka bisa 0% dan angsuran bulanan lebih ringan.
Bagi pemilik rumah KPR, satu pertanyaan yang kerap muncul, boleh tidak ya rumah KPR direnovasi? Tahun lalu, sempat ramai di media sosial ada seorang pemilik rumah KPR ingin merenovasi rumahnya tetapi mendapat teguran dari pihak pengembang.
Hunian di perumahan KPR memang memiliki banyak peraturan khusus yang wajib ditaati oleh para pemilik unit. Salah satu yang paling krusial adalah masalah merenovasi rumah. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut.
Boleh-boleh saja rumah di perumahan KPR direnovasi. Namun, ada beberapa peraturan yang wajib menjadi perhatian bagi para pemilik unit. Tujuannya agar fasad atau bagian depan rumah sesuai dengan konsep awalnya sehingga tetap rapi dan nyaman dipandang.
Di samping itu, proses renovasi harus sesuai dengan dokumen Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Itulah sebabnya, kamu harus mengurus IMB yang paling baru terlebih dahulu sebelum melakukan perbaikan rumah.
Namun, perlu diingat bahwa IMB baru dapat diambil bila angsuran KPR sudah selesai. Jika belum, maka kamu tidak bisa mendapatkannya. Tak hanya itu, proses renovasi juga harus disesuaikan dengan kondisi lingkungan.
Kamu sebagai pemilik rumah wajib memperhatikan fasilitas-fasilitas yang ada di sekeliling rumah. Contohnya seperti parit, taman hingga rumah-rumah tetangga pada sisi depan, belakang, dan samping.
Rumah yang dibeli dengan skema KPR memang bisa direnovasi, akan tetapi hanya bagian-bagian tertentu saja, tergantung ketentuan dan peraturan dari pihak pengembang. Buat kamu yang memiliki rumah KPR, berikut beberapa bagian yang bisa kamu renovasi:
Unit pada perumahan KPR tidak memiliki pagar dan bahkan beberapa belum memiliki dapur. Untuk dapur, pengembang sudah pasti memperbolehkan pemiliknya untuk membuat atau merenovasi area tersebut. Sementara untuk pagar, hanya tipe-tipe perumahan tertentu saja yang boleh dibangun pagar.
Untuk perumahan cluster, biasanya pihak pengembang tidak mengizinkan pemilik rumah untuk membuat pagar. Pasalnya, pagar dapat memengaruhi luas jalan perumahan. Namun, ada juga yang memperbolehkannya, jadi ada baiknya untuk menanyakannya terlebih dahulu.
Seiring berjalannya waktu, kondisi rumah pasti akan mengalami penurunan, contohnya tembok rembes. Masalah seperti ini tentu saja harus segera diperbaiki. Kalau tidak, dapat menimbulkan masalah yang lebih parah lagi, seperti jamur hingga tembok retak.
Tembok rembes juga termasuk masalah yang kerap dialami para pemilik rumah KPR. Apakah pengembang memperbolehkan pemilik rumah untuk memperbaikinya? Jawabannya adalah boleh. Terlebih pada perumahan subsidi yang temboknya rentan mengalami kebocoran.
Atap merupakan bagian salah satu bagian rumah yang rentan terhadap kerusakan karena atap adalah pelindung seluruh bagian rumah dari berbagai kondisi cuaca. Bila atap rumah KPR kamu rusak, seperti bocor, kamu boleh merenovasinya meskipun angsuran belum sampai 5 tahun. Dengan catatan, kamu tidak mengubah struktur awal rumah tersebut.
Di bawah ini adalah sejumlah aturan yang perlu kamu ketahui sebelum melakukan renovasi rumah KPR.
Perbaikan rumah yang dibeli dengan skema KPR tak boleh dilakukan secara besar-besaran. Hal ini tak hanya berlaku untuk rumah subsidi, tetapi juga nonsubsidi. Renovasi ringan boleh dilakukan kapan saja tanpa ada minimal periode angsuran. Contohnya seperti yang disebutkan di atas, seperti memperbaiki tembok rembes, atap bocor, dan membuat dapur atau pagar.
Rumah KPR subsidi tak boleh diubah tampilan fasadnya. Hal ini karena pemerintah telah menetapkan aturan mengenai spesifikasi bagian depan rumah di mana semuanya harus seragam. Meski begitu, pemilik rumah umumnya boleh menambah pagar, membuat kanopi maupun mengecat ulang dinding luar.
Sementara untuk KPR nonsubsidi, boleh atau tidaknya mengubah fasad rumah tergantung pihak pengembang. Biasanya, pengembang tidak mengizinkan pemilik untuk mengubahnya, tetapi boleh dipercantik seperti rumah subsidi.
Unit-unit pada kompleks perumahan KPR masih memiliki sisa lahan di bagian belakang rumah. Nah, bagian ini bisa dimanfaatkan untuk membuat ruang baru, seperti area cuci dan jemur atau beranda belakang jika masih cukup.
Namun, sebelum itu, pastikan untuk bertanya ke pihak pengembang mengenai aturan untuk mengubah sisa lahan. Aturan semacam ini biasanya sudah diberikan oleh pengembang bahkan sebelum tanda tangan perjanjian.
Pemilik unit di perumahan KPR subsidi maupun nonsubsidi boleh menambah lantai. Untuk rumah subsidi, jenis renovasi ini bisa dilakukan bila masa angsuran sudah mencapai lima tahun atau lebih.
Sementara untuk KPR nonsubsidi, peraturan mengenai penambahan lantai disesuaikan dengan kebijakan masing-masing pengembang. Pada dasarnya tak ada batasan waktu kapan renovasi semacam ini boleh dilakukan. Asalkan kredit lancar dalam kurun waktu kurang dari lima tahun, boleh-boleh saja pihak debitur untuk menambah lantai rumah.
Peraturan rumah dengan skema KPR memang cukup ketat. Tujuannya tak lain agar program pemerintah tersebut tepat sasaran. Selain itu, agar tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Sesuai dengan peraturan pemerintah, rumah KPR hanya memiliki satu fungsi, yakni sebagai tempat tinggal. Jadi, rumah tersebut tak boleh digunakan sebagai tempat komersial, seperti digunakan untuk membuka toko.
Sebelum merenovasi rumah KPR, ada satu syarat terakhir yang perlu kamu pastikan, yakni cicilan harus lancar. Pihak pengembang dan bank tidak akan mengizinkan kamu untuk memperbaiki rumah bila angsuran kredit tidak lancar.
Itulah sebabnya, cek dahulu riwayat kredit kamu dan pastikan sudah berjalan dengan lancar, ya. Kalau kamu nekat melakukan renovasi, maka kamu akan mendapatkan sanksi dari pihak pengembang maupun bank.
Rumah yang dibeli dengan skema KPR subsidi dan nonsubsidi sama-sama boleh direnovasi. Aturan keduanya pun tak jauh berbeda. Perbedaan utamanya hanya terletak pada waktu kapan renovasi boleh dilaksanakan.
Untuk KPR bersubsidi, renovasi rumah dapat dilakukan bila angsuran sudah berjalan selama 5 tahun. Namun, sebelum itu, kamu boleh menambahkan dapur karena umumnya rumah subsidi belum dilengkapi dengan dapur. Sementara untuk rumah KPR nonsubsidi, renovasi bisa dilakukan kapan saja tanpa ada minimal periode angsuran.
Itu tadi beberapa hal yang perlu kamu ketahui sebelum merenovasi rumah dengan skema KPR. Pelajari penjelasan di atas dengan baik-baik agar tidak terjadi risiko-risiko yang tidak diinginkan. Tanyakan kembali ke pihak pengembang mengenai aturan dan ketentuan untuk merenovasi rumah.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Memiliki rumah dengan desain interior yang apik adalah idaman semua orang. Dengan mendesain interior rumah, hunian pun menjadi lebih nyaman bagi para penghuninya. Di sisi lain, merancang bagian dalam rumah adalah bentuk ekspresi si pemilik rumah meskipun untuk mengerjakannya butuh tenaga profesional.
Bicara soal desain interior yang apik tak melulu harus diukur dari harga furnitur atau material yang digunakan. Poin yang paling penting adalah keselarasan dengan konsep rumah. Apa sih itu desain interior? Kenapa interior rumah harus didesain? Temukan jawabannya dalam ulasan berikut.
Secara umum, desain interior adalah proses penyusunan atau perancangan unsur-unsur bagian dalam suatu bangunan agar menjadi satu kesatuan yang harmonis. Tujuannya tak lain adalah untuk menciptakan kenyamanan, fungsionalitas, dan tentunya aspek estetika pada ruangan di dalam bangunan.
Definisi ini diperkuat oleh pendapat Suptandar yang menjelaskan bahwa desain interior adalah ilmu pengaturan ruangan pada suatu bangunan. Tujuannya agar pemilik atau penghuni bangunan tersebut mendapatkan kenyamanan, keamanan, dan kepuasan, baik itu dalam hal fisik maupun spiritual. Dalam hal ini, nilai estetika dari desain suatu ruangan tidak boleh diabaikan.
Desain interior merupakan cabang ilmu seni rupa. Karena itulah, elemen-elemen pada seni rupa juga hadir dalam desain interior. Adapun elemen yang dimaksud antara lain adalah:
Dalam desain interior, terdapat tiga dimensi ruang yang perlu dimaksimalkan, yakni tinggi, lebar, dan panjang. Ketiga dimensi ini boleh dibiarkan kosong atau diisi sesuai dengan kebutuhan dan estetika.
Ruang masih dibagi lagi menjadi dua kategori, yakni ruang negatif dan positif. Ruang negatif merupakan ruang kosong atau jarak antar benda. Sementara itu, ruang positif adalah area ruang yang diisi furnitur atau perabotan. Kedua jenis ruang ini perlu diseimbangkan agar tidak terkesan terlalu kosong dan penuh.
Bentuk dalam desain interior adalah rupa dari semua yang ada dalam suatu ruangan dan memiliki tiga dimensi. Biasanya hadir dalam bentuk natural dan geometris. Bentuk natural merupakan bentuk asimetris karena dibuat oleh alam. Sementara, bentuk geometris terdapat pada bentuk-bentuk buatan manusia dengan sudut dan garis-garis menonjol.
Dengan meletakkan benda-benda dengan bentuk senada, maka akan tercipta keselarasan. Sebaliknya bila meletakkan benda-benda dengan beragam bentuk, maka ruangan akan terlihat tidak seimbang dan terkesan membingungkan.
Ada tiga jenis garis yang memainkan peran penting dalam desain interior, yakni horizontal, vertikal, dan juga dinamis. Garis-garis ini dapat membentuk ruangan sekaligus mengarahkan pandangan ke objek-objek tertentu.
Garis dapat diciptakan melalui peletakan furnitur dan desain struktural ruangan itu sendiri. Sebagai contoh, garis horizontal bisa didapatkan pada meja atau permukaan lain yang memiliki kesan stabil dan formal. Sementara, garis vertikal bisa ditemukan pada jendela dan pintu yang memiliki kesan kokoh dan bebas.
Ada juga garis dinamis (lengkungan, zigzag atau diagonal) yang bisa didapatkan pada beberapa elemen ruangan, contohnya anak tangga. Ketiga jenis garis ini harus diaplikasikan secara seimbang agar tercipta harmonisasi.
Warna adalah elemen penting dalam desain interior karena dapat menciptakan suasana, memberi ilusi, dan menonjolkan fitur-fitur pada suatu ruangan. Dalam memilih warna, aktivitas yang akan dilakukan pada ruangan tersebut perlu menjadi pertimbangan. Pencahayaan alami dan nonalami juga dapat memengaruhi pemilihan warna.
Selain itu, pertimbangkan pula luas ruangan. Untuk ruangan yang sempit, warna cerah umumnya menjadi pilihan umum karena membuat ruangan terkesan luas. Sementara, warna-warna gelap dapat diaplikasikan pada ruangan yang luas.
Pencahayaan buatan dan natural dapat membantu menunjukkan elemen-elemen penting dalam desain interior. Pencahayaan dibagi menjadi tiga kategori, yakni pencahayaan berdasarkan fungsinya, untuk akses, dan untuk menambah suasana.
Dalam memilih pencahayaan, penting untuk mempertimbangkan fungsi dari suatu ruangan. Sebagai contoh, ruang kerja butuh pencahayaan yang terang agar penggunanya bisa melihat dengan jelas.
Tekstur mengarah ke permukaan suatu objek. Elemen satu ini dapat menciptakan kesan unik pada ruangan. Ada dua jenis tekstur, yakni visual dan aktual. Tekstur visual adalah tekstur yang dapat dilihat dengan mata. Sementara, tekstur aktual adalah tekstur yang bisa dilihat dan diraba. Contohnya sofa dengan sarung berwarna hitam yang empuk
Sama seperti tekstur, pola juga berfungsi untuk menambah kesan unik pada suatu ruangan. Elemen ini dapat diciptakan melalui peletakan furnitur, karpet, hiasan dinding, dan lain sebagainya. Penambahan pola tak boleh dilakukan secara asal-asalan, harus sesuai dengan luas dan gaya suatu ruangan. Ini agar ruangan tak terkesan terlalu ramai maupun kosong.
Seperti yang disinggung sebelumnya, desain interior yang apik sangatlah penting dalam suatu hunian. Alasannya lebih dari sekadar estetika semata tetapi juga berkaitan dengan aktivitas penghuni ruangan. Lantas, apa saja alasan pentingnya desain interior dalam rumah?
Fungsi mendesain interior rumah adalah membuat hunian terlihat lebih rapi dan tertata. Setiap perabotan di dalam setiap ruangan rumah akan ditata sesuai dengan konsep yang sudah ditentukan. Penataannya juga tidak asal, harus disesuaikan dengan ukuran dan aktivitas pada ruangan tersebut.
Bila perabotan ditata dengan rapi, pergerakan penghuninya tidak akan terganggu. Di sisi lain, penataan perabotan juga membuat rumah terkesan lebih luas, terutama bila ruangan tersebut memang memiliki luas terbatas.
Desain interior yang bagus adalah kunci menciptakan rumah sehat bagi penghuninya karena desain interior harus mempertimbangkan banyak aspek, termasuk pencahayaan dan sirkulasi udara.
Bila pencahayaan bagus, maka penghuninya akan merasa lebih nyaman tinggal di dalam rumah. Untuk sirkulasi udara, bisa diciptakan melalui peletakan tanaman-tanaman hias di sejumlah titik. Vegetasi ini akan membuat ruangan terasa lebih segar.
Mendesain interior dapat membuat penghuni rumah merasa lebih nyaman berlama-lama di dalamnya. Hal ini karena setiap elemen dalam suatu ruangan dirancang agar lebih terstruktur sehingga semuanya terlihat seimbang dan harmonis. Kesan nyaman ini juga akan membuat penghuni rumah menjadi lebih produktif.
Alasan lain mengapa desain interior itu penting adalah karena bisa meningkatkan nilai estetika suatu hunian. Semakin bagus, tentu semakin enak pula untuk dipandang. Mulai dari pemilihan warna hingga peletakan furnitur, semua dirancang sesuai dengan konsep yang sudah ditentukan. Hasilnya adalah suatu ruangan yang tampak seimbang dan harmonis.
Suatu ruangan dapat dikatakan memiliki estetika yang tinggi bila pemilihan konsep desain selaras dengan karakteristik rumah itu sendiri. Untuk itu, pemilik rumah disarankan untuk menggunakan jasa desainer profesional agar bisa mengetahui konsep desain interior yang sesuai dengan hunian.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa desain interior adalah proses perancangan seluruh elemen suatu ruangan agar menjadi satu-kesatuan yang selaras. Desain interior rumah perlu dipertimbangkan dengan matang karena dapat meningkatkan nilai estetika rumah. Selain itu, juga bisa membuat rumah lebih sehat dan nyaman bagi penghuninya.
Secara umum, pembiayaan properti merujuk pada kegiatan penggunaan dana pinjaman untuk membeli maupun mengembangkan properti. Aktivitas ini melibatkan pihak pemberi pembiayaan (lembaga keuangan) dan pihak yang membutuhkan pembiayaan. Lembaga keuangan memiliki harapan dapat menghasilkan keuntungan dari imbal hasil yang dibayarkan oleh penerima pembiayaan.
Namun dalam praktiknya, perusahaan pembiayaan properti tak bisa lepas dari sejumlah risiko. Salah satu contohnya adalah nasabah mengalami kredit macet hingga gagal bayar. Bila risiko semacam ini terjadi, kegiatan operasional perusahaan pembiayaan dapat terganggu. Sebab itu, perlu dilakukan yang namanya mitigasi risiko. Apa itu? Simak selengkapnya di bawah ini.
Secara garis besar, risiko pembiayaan properti adalah potensi kerugian yang dialami oleh lembaga keuangan ketika nasabah tidak mampu melunasi pembiayaan yang telah diterima. Sementara itu, manajemen atau mitigasi risiko adalah suatu proses sistematis untuk mengenali, menganalisis, mengevaluasi, serta mengelola semua risiko yang berhubungan dengan suatu kegiatan.
Jadi, mitigasi risiko pembiayaan properti adalah suatu proses sistematis untuk mengelola risiko-risiko dalam kegiatan pembiayaan. Menurut Ditjen Perbendaharaan Kemenkeu RI, ada beberapa tujuan utama diterapkannya mitigasi risiko. Adapun tujuan yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Tujuan utama mitigasi risiko adalah untuk mengidentifikasi sumber-sumber yang dapat menghambat tercapainya tujuan lembaga penyedia pembiayaan. Proses identifikasi ini dilakukan dengan riset dan analisis secara prosedural atas seluruh aktivitas lembaga pembiayaan, mulai dari pengelolaan aset hingga pelayanan.
Setelah risiko pada pembiayaan properti berhasil ditemukan dan dianalisis, pihak-pihak yang ada hubungannya dengan risiko tersebut harus segera mengambil tindakan. Tujuannya agar risiko tidak benar-benar terjadi dan mengancam kegiatan operasional perusahaan.
Dalam hal ini, pihak yang bertanggung jawab atas penerapan mitigasi risiko bisa membantu pihak-pihak yang terlibat. Khususnya untuk menemukan solusi guna menangani risiko pembiayaan.
Mitigasi risiko juga ditujukan untuk meningkatkan kepercayaan dan rasa aman para stakeholder. Stakeholder dalam hal ini lebih dari sekadar satuan kerja, tetapi juga karyawan, partner bisnis, masyarakat, dan seluruh pihak yang memiliki kepentingan dengan perusahaan penyedia pembiayaan.
Mitigasi risiko dilakukan agar perusahaan penyedia pembiayaan dapat terus berkembang dengan stabil. Sebab, manajemen risiko memungkinkan perusahaan untuk bisa mengambil langkah cepat terhadap hal-hal yang menghambat pencapaian tujuan perusahaan.
Secara umum, faktor penyebab munculnya risiko atau masalah pada perusahaan pembiayaan properti dibagi menjadi dua, yakni faktor internal dan eksternal. Adapun yang termasuk faktor internal adalah:
Sementara itu, faktor eksternal penyebab munculnya risiko pembiayaan adalah:
Pembiayaan yang mengalami masalah dapat diatasi dengan sejumlah upaya. Di antaranya:
Rescheduling adalah perpanjangan masa tenor bagi nasabah yang mengalami masalah kredit macet. Tujuannya agar nasabah mendapatkan kelonggaran waktu untuk melunasi angsuran.
Langkah selanjutnya adalah reconditioning, yakni lembaga pembiayaan mengubah skema kredit agar nasabah yang mengalami kredit macet mendapatkan keringanan. Reconditioning di sini bisa mencakup penjadwalan kembali, mengubah fasilitas kredit, mengubah tunggakan menjadi pokok pinjaman baru, dan lain-lain.
Restructuring mencakup perubahan syarat-syarat penerimaan pembiayaan, antara lain perubahan jangka waktu, jadwal pembayaran, dan lain sebagainya.
Kombinasi merupakan upaya gabungan untuk menyelesaikan masalah pembiayaan. Aktivitas ini bisa dengan menggabungkan restructuring dan rescheduling, reconditioning dan restructuring, reconditioning dan rescheduling, atau bahkan ketiganya.
Langkah terakhir yang bisa dilakukan pihak penyedia pembiayaan adalah menjual aset yang dijadikan agunan oleh nasabah. Hasil penjualan digunakan untuk melunasi kewajiban yang belum dibayarkan oleh nasabah. Bila masih ada sisanya, hasil penjualan dikembalikan ke nasabah.
Penerapan mitigasi risiko pada perusahaan pembiayaan, termasuk properti, diatur dalam Ringkasan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 7/SEOJK.05/2021. Dalam surat edaran tersebut dijelaskan bahwa ada empat metode manajemen risiko yang bisa diterapkan oleh perusahaan pembiayaan dan pembiayaan syariah.
Metode yang dimaksud dikenal dengan sebutan ACAT, yakni:
Metode yang pertama adalah accept di mana perusahaan menerima risiko yang terjadi bila dampak yang ditimbulkan masih dalam batas wajar dan bisa ditoleransi oleh perusahaan, misal risiko yang tergolong rendah maupun sedang rendah tetap diterima. Sementara risiko yang tergolong sedang dan juga sedang tinggi juga diterima, tetapi dengan mengambil langkah pencegahan lainnya.
Metode yang satu ini ditujukan untuk mengurangi dampak maupun potensi terjadinya risiko, misalnya perusahaan melakukan analisis terhadap kemampuan bayar calon penerima pembiayaan.
Metode avoid adalah metode di mana perusahaan memutuskan untuk tidak menjalankan kegiatan operasional atau memilih kegiatan lainnya dengan hasil yang sama guna menghindari risiko. Contohnya adalah tidak melakukan pembiayaan modal kerja atau multiguna.
Metode yang terakhir adalah transfer, yakni perusahaan memutuskan untuk memindahkan sebagian atau seluruh tanggung jawab suatu proses pada pihak ketiga. Contohnya perusahaan pembiayaan bekerja sama dengan pihak ketiga melalui sistem channeling atau pembiayaan penerusan.
Itulah sekilas tentang mitigasi risiko pada perusahaan pembiayaan properti. Mitigasi dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya risiko yang dapat merugikan perusahaan pembiayaan. Selain itu, hal ini juga agar perusahaan tetap bisa menjalankan kegiatan operasional dan terus mengembangkan usahanya.
Menjadi pendana di perusahaan peer to peer lending bisa menjadi instrumen investasi yang menguntungkan. Secara umum, P2P lending merupakan perusahaan teknologi finansial yang mempertemukan pihak peminjam dan pemberi dana.
Peminjam berharap mendapatkan bantuan berupa dana segar atau pembiayaan untuk kegiatan produktif maupun konsumtif. Di sisi lain, pendana mengharapkan keuntungan berupa imbal hasil dari dana yang diberikan. Besarnya imbal hasil yang ditawarkan beragam, mulai dari 4% dan bahkan bisa sampai lebih dari 10%.
Dilihat dari imbal hasilnya, P2P lending lebih menggiurkan dibanding instrumen keuangan lainnya. Tujuan pendanaannya bermacam-macam, mulai dari untuk membantu pelaku UMKM hingga pembiayaan properti. Ada yang menggunakan skema pendanaan konvensional, ada pula yang menggunakan prinsip syariah.
Bagaimana, tertarik menjadi pendana di perusahaan P2P lending? Sebelum menjadi pendana, ada beberapa hal yang wajib kamu ketahui.
Hal pertama dan yang paling utama adalah mengecek apakah perusahaan P2P tersebut sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau belum. Tak hanya terdaftar, tapi juga diawasi oleh OJK. Hal ini sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 77/POJK.01/2016 mengenai Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi.
Ada tiga cara yang bisa digunakan untuk mengecek legalitas perusahaan P2P lending, yakni:
Semua jenis investasi pasti ada risikonya, pun begitu dengan menjadi pendana di P2P lending. Bagi pendana, risiko yang dihadapi cenderung moderat menuju tinggi. Sebab itu, sebagai calon pendana kamu wajib memahami seluk beluk pendanaan yang dilakukan oleh perusahaan P2P.
Dilihat dari jenis pendanaan yang diberikan, ada dua jenis P2P lending, yakni pendanaan produktif untuk kepentingan bisnis dan pendanaan konsumtif. Pendanaan produktif umumnya digunakan oleh pelaku bisnis, seperti UMKM. Proses pengajuannya relatif lebih sulit karena butuh data-data yang jelas.
Data yang dimaksud antara lain laporan keuangan bisnis, alamat tempat usaha, jenis usaha yang dijalankan, dan masih banyak lagi. Sementara untuk pendanaan konsumtif, pengajuannya cenderung lebih mudah. Imbal hasil yang diberikan juga lebih tinggi dibanding pendanaan produktif namun risikonya tergolong tinggi.
Pasalnya, peminjam yang mengajukan dana bisa saja memberikan identitas palsu atau bahkan pindah domisili bila terjadi kredit macet. Alhasil, pendana pun sulit mencairkan imbal hasil. Di sisi lain, perusahaan P2P lending pun rentan terhadap risiko likuiditas. Maksudnya, pendana tidak bisa menarik modal sebelum jatuh tempo.
Calon pendana P2P lending wajib mewaspadai risiko gagal bayar para peminjam. Sebab itu, pihak OJK mewajibkan fintech P2P untuk menunjukkan TKB90 (tingkat keberhasilan bayar) mereka pada publik.
TKB90 di sini adalah indikator tingkat keberhasilan perusahaan dalam menyelesaikan kewajiban pinjam meminjam dalam 90 hari semenjak jatuh tempo. Semakin tinggi nilai TKB90, semakin baik pula kinerja fintech tersebut.
Selain mengecek TKB90, wajib pula bagi kamu calon pendana P2P lending untuk mengetahui total pendanaan yang sudah disalurkan ke peminjam. Perusahaan yang bertanggung jawab pastinya akan menunjukkan jumlah dana yang sudah disalurkan di situs web maupun aplikasi mereka.
Pertanyaannya adalah apakah semakin besar jumlah penyaluran dana, semakin baik pula kinerja perusahaan tersebut? Benar, besar kecilnya dana yang sudah disalurkan adalah salah satu indikator tingkat kepercayaan para pendana terhadap fintech tersebut.
Selanjutnya, cari tahu apakah perusahaan P2P lending yang ingin kamu danai sudah memiliki pendanaan dari perusahaan ventura (venture capital). Fintech P2P umumnya mendapatkan pendanaan awal yang disebut dengan pendanaan Seri A, B, dan C.
Lantas, apa maksudnya? Pada dasarnya, bila perusahaan sudah mendapatkan modal dari venture capital, berarti investor percaya terhadap perusahaan tersebut. Dengan kata lain, kamu bisa mempertimbangkan fintech terkait untuk mengembangkan dana yang kamu punya.
P2P lending umumnya menetapkan agunan atau jaminan pada pihak peminjam. Hal ini ditetapkan sebagai langkah mitigasi risiko pendanaan seperti gagal bayar. Jadi, bila peminjam tidak mampu melunasi kewajiban pinjamnya, maka aset yang dijadikan jaminan dapat ditarik oleh perusahaan untuk melunasi kewajiban mereka.
Peminjam juga hanya bisa mendapatkan pinjaman yang nilainya setara dengan nilai aset yang diagunkan. Ini menjadikan proses pemberian pendanaan menjadi lebih minim risiko. Perusahaan pun akan terbebas dari hambatan dalam memberikan imbal hasil ke pihak pendana.
Perusahaan P2P lending biasanya memberikan asuransi kredit yang bermanfaat bagi pihak pendana. Pada dasarnya, asuransi diberikan sebagai bentuk perlindungan untuk menekan potensi terjadinya gagal bayar para peminjam dana.
Mayoritas fintech P2P lending umumnya bekerja sama dengan perusahaan penyedia asuransi kredit. Jadi, bila kredit diasuransikan dan pihak peminjam gagal mengembalikan seluruh dana karena suatu hal, seperti meninggal dunia, perusahaan asuransi akan mengembalikan dana tersebut.
Dengan kata lain, pihak pendana masih mendapatkan modal awal mereka. Jumlah dana yang dikembalikan beragam, ada yang sekitar 70% dari total modal utama dan ada pula yang 100%.
Ketahuilah bahwa bila kamu menjadi pendana di fintech P2P lending dan masih berjalan, maka keuntungan yang kamu dapat wajib masuk SPT tahunan. Hal ini diatur dalam Pasal 23 ayat 1 Undang-Undang PPh tentang kewajiban wajib pajak untuk melaporkan penghasilan berupa bunga dalam bentuk dan dengan nama apa pun.
Sama seperti objek pajak lainnya, imbal hasil dari kegiataan pendanaan juga harus dimasukkan secara individu. Kamu bisa memasukkannya dengan memilih Investasi lainnya (kode 039) dan diisi dengan keterangan “pendanaan fintech P2P lending”.
Menjadi pendana P2P lending bisa menjadi pendapatan tetap bagi kamu. Hanya saja, besarnya imbal hasil yang diberikan sering kali akan membuat kamu tergoda untuk menempatkan dana dalam jumlah yang tidak sedikit.
Ingatlah bahwa instrumen keuangan memiliki risiko moderat cenderung tinggi. Artinya, risiko gagal bayar masih ada. Bila kamu mendanai P2P lending dengan uang panas, bisa jadi kondisi finansial kamu yang akan terganggu. Jadi, usahakan pula untuk tidak menggunakan uang panas, namun uang yang benar-benar nganggur.
Itulah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum memutuskan untuk menjadi pendana di perusahaan P2P lending. Upayakan untuk selalu mempertimbangkan setiap poin di atas agar terhindar dari risiko kerugian.
Istilah proptech mungkin masih asing bagi sebagian besar masyarakat Indonesia yang awam dengan dunia real estat atau properti. Memang benar, sebab di Tanah Air istilah tersebut baru terdengar gaungnya beberapa tahun belakangan ini. Meski demikian, proptech sudah ada sejak 40 tahun yang lalu dan banyak negara yang sudah mengadopsinya. Lantas, apa itu proptech?
Secara umum, proptech (property technology) merujuk pada penggunaan teknologi dalam bidang properti. Hal ini termasuk dalam melakukan riset, desain, analisis hingga pengelolaan properti, baik itu residensial maupun komersial. Dengan adanya penggunaan teknologi, seluruth aktivitas tersebut diharapkan bisa menjadi lebih efisien, efektif, aman, dan berkelanjutan.
Sementara menurut Mike Shapiro dari startup Plunk mendefinisikan proptech sebagai teknologi yang digunakan oleh pebisnis real estat, pengembang, manajer properti, bank, dan lainnya untuk mengelola serta meningkatkan transaksi bisnis real estat dari awal hingga akhir.
Di Indonesia sudah ada banyak startup proptech. Contohnya seperti Lamudi, Rumah123, Pashouses, Rumah.com, dan masih banyak lagi. Perusahaan-perusahaan ini memungkinkan calon pemilik rumah maupun penyewa untuk mendapatkan properti dengan mudah.
Meski baru populer beberapa tahun terakhir, proptech sudah ada sejak beberapa dekade yang lalu. Menurut Forbes, konsep proptech pertama kali diperkenalkan pada tahun 1980an. Tepatnya saat para pebisnis real estate membutuhkan metode yang jauh lebih efisien untuk mengelola investasi dan manajemen portfolio bisnis.
Pada saat itu, industri real estat sudah menggunakan program Excel. Namun mereka masih membutuhkan cara yang lebih efektif untuk menyelesaikan tugas-tugas seperti analitik dan penjamin emisi efek (underwriting). Melihat hal ini, perusahaan-perusahaan software pun mulai menciptakan platform yang dapat memudahkan aktivitas tersebut.
Awal tahun 2000-an menjadi tonggak penting bagi penerapan proptech. Pasalnya, saat itu penggunaan internet, khususnya di AS mulai meroket. Perusahaan-perusahaan teknologi real estat pun bermunculan. Contohnya seperti Trulia, Redfin, dan Zillow yang menjadi pelopor proptech.
Namun sekitar tahun 2014, jumlah perusahaan proptech mengalami pemerosotan. Meski demikian, masih banyak investor yang tertarik menanam modal pada startup proptech dan bahkan terus meningkat sejak 2012.
Selama lebih dari 10 tahun terakhir, startup teknologi di AS berhasil mendorong pertumbuhan sektor properti. Menurut laporan Deloitte, perusahaan proptech di seluruh dunia mampu meraup kurang lebih 43 miliar US dolar dari 2012 hingga 2020. Puncaknya pada tahun 2021 karena industri properti kian bergantung pada teknologi sebagai upaya untuk bangkit kembali dari dampak pandemi.
Menurut survei MetaProp 2021, sekitar 96 persen investor di perusahaan proptech meyakini bahwa pandemi mendorong pemanfaatan teknologi secara masif. Bahkan sekitar 85 persen proptech melaporkan adanya peningkatan konsumen dalam portfolio mereka.
Teknologi properti jelas telah membawa banyak perubahan yang signifikan. Khususnya pada industri real estate di mana seluruh pihak yang terlibat di dalamnya dapat menjalankan kegiatan operasional dengan efektif dan efisien.
Inovasi teknologi ini membawa dampak positif bagi tiga pihak dalam industri real estat, yakni tenants atau pemilik properti, agen properti, dan investor. Seperti apa dampak yang diberikan? Berikut penjelasan lengkapnya.
Berikut manfaat proptech bagi pemilik properti dan tenants:
Dengan adanya proptech, pemilik properti bisa berkomunikasi dengan mudah dengan para tenants, tim maintenance, dan pihak-pihak lainnya. Percakapan yang sudah lalu dapat dilacak dan dilihat kembali karena tersimpan secara otomatis dalam sistem platform proptech.
Di sisi lain, pemilik properti juga tak perlu bertemu secara langsung dengan tenants. Cukup lewat smartphone atau PC yang terhubung dengan internet, kedua belah pihak bisa melakukan komunikasi secara efektif dan efisien.
Platform proptech dapat diakses selama 24 jam penuh. Jadi, orang-orang yang mencari produk properti dapat mengaksesnya kapan saja dan di mana saja lewat smartphone, tablet maupun PC. Tak hanya itu, produk properti yang ditampilkan pada situs-situs proptech sudah dilengkapi dengan informasi yang rinci.
Hal tersebut tentunya memudahkan pengunjung situs untuk menemukan properti yang dibutuhkan. Selain itu mereka juga bisa membandingkan satu produk properti dengan yang lainnya sebelum menentukan pilihan.
Dengan adanya proptech, calon pembeli maupun penyewa tak harus datang langsung ke lokasi untuk mengecek unit. Sebab, sejumlah perusahaan proptech menyematkan fitur virtual reality dalam platform mereka. Nah, VR ini bisa digunakan untuk memberikan gambaran mengenai produk properti yang ditawarkan secara jelas dan rinci.
Proptech juga berdampak positif pada agen properti dan broker. Adapun manfaat yang didapatkan antara lain:
Dengan adanya proptech, agen properti dan broker dapat menghemat biaya dan waktu untuk memasarkan produk properti. Cukup lewat situs properti, mereka sudah bisa mendapatkan calon konsumen. Di sisi lain, agen properti juga tak perlu buang-buang waktu untuk mengurus pekerjaan yang berhubungan dengan dokumen karena semua sudah diotomasi.
Platform proptech dilengkapi dengan sistem pengumpulan data yang efektif dan juga pemasaran berbasis AI. Fitur-fitur ini dapat digunakan untuk menyortir dan menilai proses pembelian, penjualan, penyewaan, dan juga pengembangan. Hal ini membantu agen properti untuk menganalisis data produk properti yang ditawarkan dengan efektif dan efisien.
Proptech juga menghapus adanya jarak antar agen properti dan calon pembeli. Kedua belah pihak bisa melangsungkan komunikasi langsung tanpa harus bertemu secara fisik. Mulai dari proses pemasaran hingga tanda tangan kontrak dan transfer dana pembelian atau sewa properti, semua bisa dilakukan lewat platform proptech.
Bagi investor di bidang properti, proptech memberikan sejumlah manfaat, di antaranya:
Nah, dari ulasan singkat di atas bisa disimpulkan bahwa proptech membuat kegiatan operasional bisnis real estat dan properti menjadi lebih efisien. Tak hanya untuk pelaku bisnis saja, tapi juga calon konsumen. Cukup lewat smart gadget atau PC yang terhubung dengan internet, pemilik properti dan calon konsumen sudah bisa melakukan kegiatan jual beli serta sewa menyewa.
Lembaga keuangan berbasis syariah kian diminati oleh masyarakat Indonesia. Lembaga ini menjadi angin segar yang tidak mampu mengakses produk dan layanan dari lembaga keuangan konvensional. Dalam menjalankan kegiatannya, lembaga keuangan syariah menggunakan beberapa akad, salah satunya akad musyarakah. Apa itu akad musyarakah? Simak terus!
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), akad musyarakah adalah prinsip bagi hasil antara beberapa pihak dalam bentuk pengumpulan dana atau modal usaha. Tujuannya adalah untuk memiliki aset dan proyek atau usaha tertentu yang kemudian dikelola agar menghasilkan keuntungan. Selanjutnya, keuntungan dibagi sesuai dengan kesepakatan dalam akad.
Musyarakah juga bisa diartikan sebagai bentuk kesepakatan kerja sama antara beberapa pihak untuk mencapai satu tujuan yang sama. Tujuan yang dimaksud adalah untuk mendapatkan keuntungan dari suatu usaha yang dimodali bersama.
Musyarakah kerap dianggap serupa dengan akad mudharabah, yakni salah satu akad syariah yang cukup populer. Ini lantaran keduanya sama-sama termasuk bentuk kerja sama dalam ekonomi syariah. Meski begitu, keduanya tetap berbeda. Secara garis besar, mudharabah adalah suatu bentuk kerja sama antara beberapa pihak di mana pemilik modal memercayakan modal yang diberikan kepada pengelola.
Agar lebih mudah dipahami, berikut perbedaan akad musyarakah dan mudharabah:
Lantas, bagaimana cara kerja akad musyarakah? Berikut penjelasannya.
Agar akad musyarakah dapat dinyatakan sah, ada beberapa rukun yang harus dipenuhi terlebih dahulu.
Ijab kabul adalah pernyataan yang disampaikan secara jelas oleh semua pihak. Pernyataan ini harus menunjukkan secara jelas bagaimana tujuan akad dan penawaran serta penerimaan saat kontrak yang dituangkan dalam bentuk tulisan.
Pihak yang melakukan akad harus memenuhi kriteria seperti:
Objek akad musyarakah terdiri dari modal berupa uang tunai dan aset serta modal kerja. Modal kerja harus dilakukan oleh pihak-pihak yang terlebih dalam akad.
Keuntungan usaha wajib dibagi sesuai kesepakatan dan besar kecilnya kontribusi yang diberikan oleh masing-masing pihak. Misalnya, pihak A menanam modal 5 juta dan keuntungan yang didapatkan sebesar 8%. Angka 8% di sini bukan dari modal, melainkan dari seluruh keuntungan usaha.
Dilihat dari cara penerapannya, akad musyarakah dibagi menjadi empat jenis. Di antaranya adalah:
Syirkah al-inan merupakan perjanjian antara dua orang atau lebih di mana semua pihak ikut memberikan modal usaha. Namun besar kecilnya tidak harus sama, pun begitu dengan keuntungan dan porsi kerugian yang harus ditanggung.
Syirkah a’maal ialah perjanjian kerja sama antara dua pihak yang memiliki profesi sama untuk melakukan suatu pekerjaan bersama. Keutungan yang didapat dibagi sama rata antara kedua belah pihak.
Syirkah mufawadhah adalah akad musyarakah yang dijalani oleh dua orang atau lebih. Semua pihak memberikan modal usaha yang jumlahnya sama rata. Begitu juga dengan keuntungan dan kerugian yang harus ditanggung, semua sama rata sesuai dengan modal yang sudah diberikan.
Jenis akad musyarakah yang terakhir ialah syirkah wujud, yakni perjanjian kerja sama antara beberapa pihak yang memiliki keahlian dan reputasi yang baik. Keuntungan dan kerugian yang kemungkinan timbul dibagi berdasarkan hasil negosiasi semua pihak terkait.
Contoh penerapan akad musyarakah sudah cukup banyak di sekeliling kita. Mayoritas dilakukan dalam kegiatan perbankan dan finansial lainnya. Adapun contohnya adalah sebagai berikut:
Lembaga perbankan akan berperan sebagai pihak utama pemberi modal yang disebut shahibul maal. Namun sebelum diberikan ke nasabah, bank terlebih dahulu akan melakukan survei untuk menilai layak tidaknya suatu bisnis.
Bila bisnis dinyatakan layak untuk mendapatkan pembiayaan, nasabah berhak mendapatkan bantuan modal. Bank tetap akan mengawasi perkembangan bisnis dari nasabah terkait secara berkala. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa keuntungan yang didapat murni berasal dari kegiatan operasional bisnis.
Contoh lain penerapan akad musyarakah adalah pembiayaan kepemilikan properti dengan prinsip syariah. Layanan ini umumnya diberikan oleh bank syariah atau lembaga keuangan dengan prinsip yang sama.
Mekanismenya begini, bank dan nasabah sama-sama mengeluarkan modal untuk membeli properti. Properti tersebut umumnya disewakan atau digunakan untuk membangun usaha. Bank mendapat keuntungan dari hasil sewa yang dibayarkan oleh nasabah setiap bulannya.
Contoh selanjutnya adalah kerja sama bagi hasil. Jadi, pemilik usaha mengajukan proposal ke investor agar mau menanamkan modal pada bisnisnya. Bila cocok, selanjutnya dilakukan kesepakatan mengenai jumlah keuntungan yang nantinya diberikan ke investor.
Nah, itulah pembahasan mengenai akad musyarakah, yakni perjanjian kerja sama antara beberapa pihak dalam bentuk pengumpulan modal. Besar kecilnya modal yang diberikan tak harus sama. Selain itu, jumlah keuntungan serta kerugian yang timbul ditanggung semua pihak sesuai dengan jumlah kontribusi yang diberikan.
Apakah kamu pengguna produk dan layanan keuangan dari lembaga non-perbankan? Kalau iya, berarti kamu secara langsung sudah merasakan manfaat inklusi keuangan. Istilah inklusi keuangan memang masih asing di telinga sebagian besar masyarakat. Padahal, mayoritas dari mereka sudah merasakan manfaatnya. Lantas, apa sebenarnya inklusi keuangan itu?
Menurut lembaga riset independen Consultative Group to Assist the Poor (CGAP), inklusi keuangan adalah akses yang didapatkan oleh bisnis dan rumah tangga terhadap produk sekaligus layanan dari jasa keuangan. Di sisi lain, produk dan layanan tersebut harus selalu ada secara berkelanjutan dan diatur dengan baik.
Sementara menurut Bank Dunia, inklusi keuangan adalah kemudahan akses terhadap produk dan juga layanan keuangan yang terjangkau dan bermanfaat bagi masyarakat serta usahanya. Contohnya adalah kemudahan dalam bertransaksi, menabung, mengajukan kredit, serta asuransi yang dimanfaatkan secara bertanggung jawab.
Dengan adanya inklusi keuangan diharapkan jumlah masyarakat yang belum mendapatkan akses perbankan bisa diminimalkan. Sebab, mendapatkan akses terhadap jasa keuangan adalah hak dasar bagi seluruh lapisan masyarakat. Hal ini juga berperan penting dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Selain itu, masih banyak manfaat lain dari adanya sistem keuangan yang inklusif menurut Otoritas Jasa Keuangan. Di antaranya adalah:
Menurut Bank Dunia, sistem keuangan yang inklusif adalah salah satu kunci utama untuk menekan angka kemiskinan dan menciptakan kesejahteraan ekonomi. Menurut laporan Bank Dunia, lebih dari 50 negara terus berkomitmen untuk mewujudkan inklusi keuangan sejak 2010. Sementara, lebih dari 60 negara lainnya sedang atau sudah meluncurkan program-program inklusi keuangan.
Indonesia juga telah berkomitmen untuk mewujudkan inklusi keuangan di Tanah Air. Hal ini dibuktikan dengan adanya kerja sama antara Otoritas Jasa Keuangan dan industri penyedia jasa keuangan. Lembaga-lembaga tersebut berkomitmen untuk tidak hanya mengembangkan produk dan layanan keuangan, tetapi juga meningkatkan empat elemen utama inklusi keuangan. Di antaranya:
Ada banyak pihak yang terlibat secara aktif dalam perwujudan inklusi keuangan. Di antaranya adalah pemerintah, bank sentral (Bank Indonesia), pihak swasta, dan otoritas terkait. Guna mewujudkan inklusi keuangan yang berkelanjutan, ada beberapa upaya yang telah diterapkan oleh pihak-pihak terkait, di antaranya:
Dari beberapa upaya di atas, literasi keuangan adalah kunci utama untuk mewujudkan keuangan yang inklusif. Tanpa adanya literasi keuangan, maka masyarakat tidak akan mampu memanfaatkan produk maupun jasa keuangan dengan baik.
Data Global Findex Bank Dunia pada 2021 menunjukkan adanya ketidakpahaman masyarakat dalam menggunakan produk keuangan secara optimal. Bahkan tak sedikit yang sulit menghindari risiko dari pengguna produk dan layanan keuangan.
Sebagai contoh, kamu ingin mengajukan kredit untuk modal usaha. Kalau literasi keuangan kamu masih kurang, kredit yang kamu ajukan bisa jadi malah menimbulkan masalah finansial. Alih-alih bisa menggunakan pinjaman dengan baik, kamu malah buntung karena tak mampu mengelola pinjaman.
Padahal kalau literasi keuangan kamu bagus, pinjaman modal yang kamu dapatkan bisa menjadi lebih produktif. Dengan kata lain, literasi keuangan memainkan peran penting dalam mewujudkan keuangan yang inklusif.
Inklusi dan literasi keuangan adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Masyarakat akan terdorong untuk memanfaatkan produk keuangan bila mereka benar-benar memahami fungsi, aturan, dan sistem dari produk terkait.
Literasi keuangan pun ada hubungannya dengan kemampuan masyarakat dalam mengatur kondisi finansial pribadi. Contohnya memahami pentingnya investasi, asuransi, dan pinjaman untuk meningkatkan kesehatan keuangan pribadi.
Menurut Otoritas Jasa Keuangan, literasi keuangan dibagi menjadi empat kategori utama, yakni:
Di Indonesia, inklusi dan literasi keuangan terus diupayakan oleh pihak-pihak terkait. Menurut data dari Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNILK) 2022, indeks inklusi dan literasi keuangan masyarakat Indonesia mengalami kenaikan, yakni sebesar 85,10% dan 49,68%.
Dari data tersebut menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan dengan data tahun 2019, yakni sebesar 76,19% (inklusi) dan 38,03% (literasi). Kenaikan indeks ini merupakan bukti nyata bagaimana OJK terus mengupayakan peningkatan inklusi sekaligus literasi keuangan di masyarakat.
Upaya-upaya yang ada diharapkan bisa memberi masyarakat perlindungan secara finansial. Pasalnya, masyarakat yang memiliki literasi keuangan umumnya memiliki perencanaan keuangan yang baik. Sebab itu, mereka mampu mengambil keputusan finansial dengan seimbang guna mewujudkan tujuan keuangan mereka.
Dengan adanya literasi keuangan, masyarakat akan mendapatkan pemahaman mengenai risiko sekaligus manfaat layanan dan produk dari penyedia jasa keuangan. Hal ini juga tentunya memberikan manfaat yang cukup besar bagi pihak penyedia jasa keuangan.
Baik lembaga keuangan maupun masyarakat, keduanya saling membutuhkan. Sederhananya, makin tinggi tingkat literasi masyarakat mengenai sistem keuangan, makin banyak pula dari mereka yang akan menggunakan layanan dan produk dari pihak-pihak penyedia jasa keuangan.
Dengan demikian, inklusi keuangan dapat diwujudkan secara berkelanjutan dan ketimpangan ekonomi pun bisa ditekan. Sebab, masyarakat senantiasa bisa mendapatkan akses yang memadai terhadap layanan dan produk keuangan untuk mendukung kebutuhan finansial mereka. Tak hanya mendapatkan, namun juga mampu memanfaatkannya secara bertanggung jawab.
Itulah pentingnya literasi keuangan guna mewujudkan sistem keuangan yang inklusif. Ketimpangan ekonomi di tengah masyarakat tak akan bisa digerus bila pengguna layanan dan produk finansial tidak memiliki literasi keuangan yang baik. Sebaliknya, dengan literasi keuangan yang mumpuni, masyarakat bisa terus memanfaatkan produk keuangan sehingga kesejahteraan ekonomi pun dapat dicapai.
Anda sudah punya rencana mau membeli rumah? Perlu diketahui bahwa membeli rumah adalah salah satu keputusan finansial yang sangat penting dalam hidup. Banyak hal yang harus dipertimbangkan, mulai dari persiapan modal hingga keputusan apakah harus menggunakan agen atau tidak.
Pasalnya, rumah adalah aset jangka panjang. Bila dibeli hanya karena suka dengan tampilannya saja, bisa jadi malah menjadi beban finansial. Nah, bagi Anda yang ingin membeli rumah dalam beberapa waktu ke depan, simak terus artikel berikut.
Melansir dari majalah Forbes, berikut adalah tujuh hal utama yang perlu Anda ketahui sebelum membeli rumah, khususnya hunian pertama. Yuk, simak!
Hal pertama yang sering kali membuat calon pembeli rumah bimbang adalah masalah mau menggunakan agen properti atau tidak. Anda mungkin sudah tahu bahwa agen mendapatkan potongan dari total harga penjualan rumah. Nah, hal ini kerap membuat banyak orang ragu untuk menggunakan jasa agen properti sebab mereka mengira harga rumah dinaikkan bila memakai agen.
Perlu diketahui bahwa pihak yang berhak membayar komisi ke agen properti bukanlah pembeli, melainkan pemilik properti. Brooke Willmes, agen real estat Space & Company di AS, mengatakan bahwa agen listing (agen yang mewakili pemilik properti) tidak melindungi kepentingan calon pembeli. Mereka umumnya tetap meminta komisi dari penjual maupun pembeli.
Dengan kata lain, Anda tidak menghemat pengeluaran. Agen properti profesional tentu akan melindungi kepentingan calon pembeli dan membimbingnya selama proses jual beli, mulai dari negosiasi harga hingga pengecekan hunian.
Bila Anda ingin membeli rumah, maka persiapkan diri sebaik mungkin untuk berurusan dengan banyak jenis dokumen. Sebagai pembeli, wajib hukumnya untuk memahami setiap dokumen yang diperlukan. Tujuannya tak lain adalah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan begitu hunian sudah menjadi milik Anda.
Berikut sejumlah dokumen yang akan Anda dapatkan selama proses pembelian rumah:
Membeli rumah adalah salah satu keputusan finansial terbesar yang Anda buat dalam hidup. Jadi, sebelum memutuskan rencana untuk membeli rumah impian, pertimbangkan rencana jangka panjang Anda terlebih dahulu.
Coba pertimbangkan beberapa hal seperti apakah Anda berencana untuk menikah? Apakah Anda ingin memiliki anak? Apakah Anda berencana untuk tinggal selamanya di rumah tersebut? Apakah Anda akan menggunakannya sebagai tempat tinggal atau mungkin disewakan?
Pertimbangkan semuanya dengan matang. Pasalnya, rumah adalah salah satu aset jangka panjang. Bila Anda ingin menempatinya dalam jangka waktu yang panjang, tentu Anda harus mempertimbangkan keperluan renovasi. Belum lagi kalau mau dijual, pastinya Anda ingin nilai jualnya bertambah. Di sisi lain, tak semua jenis rumah bisa dijual kembali dengan mudah, contohnya unit di perumahan KPR bersubsidi.
Bila Anda membeli rumah dengan menggunakan fasilitas kredit atau pembiayaan, maka pikirkan apakah Anda termasuk orang yang memiliki komitmen atau tidak. Mengapa demikian? Sebab, membeli rumah dengan kredit mewajibkan Anda untuk mampu membayar angsuran per bulan.
Kalau Anda termasuk orang yang sering melalaikan kewajiban, mungkin ada baiknya untuk mengurungkan keinginan untuk membeli rumah. Terlebih karier yang Anda jalani saat ini menentukan lancar tidaknya angsuran kredit.
Jika Anda sering telat membayar cicilan, otomatis akan memunculkan masalah baru. Kondisi keuangan Anda akan terganggu sebab Anda harus menanggung denda angsuran. Belum lagi kalau terus-terusan menunggak, rumah Anda lah yang justru akan disita oleh bank.
Siapa sih yang tidak memiliki rumah impian? Semua orang pasti ingin tinggal di rumah impian, baik dari segi desain, fasilitas, lingkungan maupun segi keterjangkauan terhadap akses publik. Pertanyaannya adalah apakah rumah impian tersebut sesuai dengan kemampuan finansial saat ini?
Sebelum membeli rumah, pastikan untuk memahami kondisi finansial Anda terlebih dahulu. Ini agar Anda bisa menentukan berapa persen dari gaji yang harus Anda sisihkan setiap bulannya. Pertimbangkan pula kebutuhan pokok lainnya agar tidak menimbulkan masalah finansial.
Kalau masih dalam tahap perencanaan, tentukan berapa lamu Anda harus menabung untuk bisa membeli rumah. Hal ini bisa memudahkan Anda untuk mengatur berapa banyak yang harus Anda sisihkan dari gaji bulanan. Pikirkan juga apakah pekerjaan Anda saat ini termasuk pekerjaan yang mendukung kestabilan finansial, seperti aman dari ancaman PHK.
Biaya pembelian rumah hanyalah salah satu biaya dari seluruh proses kepemilikan rumah. Ingat, masih ada biaya lain yang harus Anda tanggung. Di antaranya biaya asuransi properti (bila membeli rumah lewat program KPR), pajak, dan masih banyak lagi.
Belum lagi biaya untuk mengisi rumah, seperti membeli furnitur dan perabotan rumah, yang mana tak bisa dibilang murah. Di samping itu masih ada biaya lain seperti untuk merenovasi rumah. Biaya ini wajib masuk dalam anggaran pembelian rumah bila Anda membeli rumah second atau rumah KPR yang umumnya belum dilengkapi dengan dapur.
Membeli rumah pertama secara kredit memerlukan komitmen jangka panjang. Hal ini karena jangka waktu angsuran bisa berlangsung hingga lebih dari sepuluh tahun. Nah, kalau Anda masih memiliki cicilan lain, ada baiknya untuk melunasi cicilan tersebut terlebih dahulu.
Jika Anda bersikeras untuk mengajukan kredit kepemilikan rumah, dapat dikhawatirkan akan memunculkan masalah finansial. Belum lagi jika Anda lah yang menanggung semuanya sendiri. Maka dari itu, lunasi terlebih dahulu cicilan yang sudah ada. Kalau sudah lunas, barulah mengajukan pembiayaan kepemilikan rumah.
Lagi pula, rumah bukanlah satu-satunya kebutuhan primer yang harus Anda pikirkan. Masih ada kebutuhan pokok harian lainnya yang tak boleh Anda korbankan demi bisa membeli rumah impian.
Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelum membeli rumah. Semua orang jelas ingin bisa memiliki rumah sendiri. Namun proses kepemilikan rumah adalah salah satu keputusan finansial terberat dalam hidup. Untuk itu, pertimbangkan semuanya dengan matang agar terhindar dari risiko-risiko yang tidak diinginkan.
Dalam proses jual beli rumah, butuh yang namanya jasa notaris. Tanpa notaris, transaksi jual beli rumah tidak bisa dianggap sah secara hukum. Sebab, banyak sekali dokumen yang perlu diterbitkan oleh notaris. Di sisi lain, dokumen-dokumen tersebut juga menjadi legalitas dalam proses jual beli rumah.
Namun, banyak orang yang berniat melakukan jual beli rumah masih awam dengan biaya notaris. Beberapa bahkan menganggap biaya jasa legal tersebut tergolong mahal. Padahal, sebenarnya tidak karena tarif notaris diatur dalam undang-undang. Jadi, berapa sebenarnya biaya notaris untuk jual beli rumah? Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Sebelum mengetahui biaya notaris, mari simak terlebih dahulu siapa itu notaris dan apa peran mereka dalam transaksi jual beli rumah. Secara umum, notaris adalah pejabat umum yang bertugas menjalankan fungsi publik di ranah hukum perdata. Khususnya dalam pembuatan akta autentik yang harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Lebih lanjut, notaris merupakan pihak legal yang memiliki posisi netral. Sebab itu, notaris tidak mengemban jabatan di lembaga eksekutif, legislatif maupun yudikatif. Dalam transaksi jual beli rumah, notaris memiliki tugas dan kewajiban untuk mengurus dan menyusun akta autentik. Khususnya akta yang berhubungan dengan ketetapan dan perjanjian transaksi.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa peran utama notaris dalam jual beli rumah:
Notaris memiliki wewenang untuk membuat akta autentik dari beragam jenis perjanjian, penetapan atau perbuatan yang berkaitan dengan undang-undang. Bila ada akta, contohnya dalam jual beli rumah, tidak dibuat oleh notaris, maka transaksi tidak dapat dikatakan saha di mata hukum.
Dengan adanya kewenangan tersebut, bisa dikatakan bahwa notaris memiliki peran untuk membantu masyarakat yang membutuhkan akta orisinal yang diakui oleh hukum negara. Kewenangan ini diatur dalam Pasal 15 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014.
Notaris berwenang untuk memberikan kepastian mengenai tanggal pembuatan akta. Jika tidak ada jaminan, maka tanggal pembuatan akta secara tertulis tidak bisa dipercaya. Akibatnya, akta tidak memiliki kekuatan hukum saat akan digunakan.
Grosse akta merupakan salinan pertama atau akta autentik yang telah dibuat oleh pihak notaris sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Salinan pertama tersebut umumnya akan diberikan pada pihak yang memang berhak atau memerlukan akta yang sudah selesai dibuat.
Bila akta sudah dibuat, maka pihak notaris memiliki wewenang untuk menyimpan akta tersebut. Ini agar akta yang disimpan dapat diperlihatkan kepada orang-orang yang memiliki kepentingan. Selain itu juga sebagai bukti atas suatu tindakan hukum.
Tak hanya menyimpan akta orisinal, notaris juga harus menyimpan salinannya dengan baik. Tujuannya agar saat ada orang yang berkepentingan membutuhkan akta tersebut, pihak notaris bisa menunjukkan salinannya tanpa repot-repot harus membuatnya lagi.
Sudah paham kan apa itu notaris dan apa perannya dalam jual beli rumah? Sekarang kita beralih ke perihal biaya notaris. Perlu diketahui bahwa biaya notaris bisa mengalami perubahan sesuai dengan kondisi saat itu.
Namun seluruh peraturan honorarium atau biaya notaris diatur dalam Pasal 36 UU Nomor 30 Tahun 2004. Adapun rincian peraturannya adalah sebagai berikut:
Notaris wajib hadir dalam transaksi jual beli properti, baik itu tanah, apartemen maupun rumah tapak. Biaya notaris di atas adalah biaya pokok atau dengan kata lain belum termasuk biaya-biaya lainnya. Di antaranya biaya cek sertifikat, pembuatan Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT), validasi pajak, dan biaya lainnya.
Untuk perkirannya, di bawah ini sudah ada rincian biaya notaris yang harus dikeluarkan dalam proses jual beli rumah:
Perlu diketahui bahwa pembuatan Akta Jual Beli (AJB) dalam transaksi jual beli rumah tidak menjadi tanggung jawab notaris. Pembuatan AJB merupakan tanggung jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) di daerah di mana rumah tersebut berada.
Setelah mengetahui rincian biaya notaris dalam jual beli rumah, mungkin Anda bertanya-tanya siapa yang harus menanggung biaya tersebut? Penjual atau pihak pembeli rumah?
Menurut Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, suatu perjanjian dapat dikatakan sah bila memenuhi empat syarat berikut ini:
Jadi, dapat disimpulkan bahwa pembayaran biaya notaris harus ditentukan berdasarkan kesepakatan. Dengan kata lain, biaya notaris bisa saja ditanggung pihak pembeli, penjual maupun keduanya. Mengenai jumlah biaya yang harus dikeluarkan sudah dijelaskan di atas.
Namun sekali lagi, biaya notaris bisa berubah sewaktu-waktu. Jadi, ada baiknya untuk menanyakan lebih lanjut ke pihak notaris langsung.
Beberapa dari kamu mungkin pernah membayangkan untuk bisa memiliki kompleks perumahan sendiri. Memiliki impian seperti ini adalah cita-cita yang mendalam bagi banyak individu yang memiliki modal dan kemampuan untuk terjun ke dunia properti, khususnya pengembangan properti.
Namun, pengembangan properti bukanlah pekerjaan yang mudah kendati yang akan dibangun adalah kompleks perumahan kecil, seperti perumahan bersubsidi. Banyak step yang harus dilakukan, mulai dari perencanaan hingga proses konstruksi. Nah, artikel ini akan membahas tahap-tahap pengembangan properti khusus untuk kompleks perumahan kecil.
Perencanaan adalah tahapan mendasar dalam proses pengembangan properti berupa kompleks perumahan kecil. Perencanaan ini harus dilakukan dengan cermat dan mempertimbangkan segala faktor yang dapat memengaruhi keberlangsungan proyek.
Hal pertama yang perlu dipertimbangkan adalah pemilihan lokasi yang paling sesuai untuk proyek perumahan. Lokasi sendiri akan sangat berdampak pada kesuksesan proyek. Jadi, pertimbangkan aspek-aspek seperti aksesibilitas, fasilitas umum, potensi perkembangan wilayah, serta apakah lokasi tersebut sudah sesuai dengan visi proyek kamu.
Faktor selanjutnya yang membutuhkan perencanaan matang adalah soal anggaran atau keuangan. Setiap pengembang pada dasarnya wajib memiliki anggaran proyek secara rinci. Anggaran ini mencakup biaya konstruksi, material, upah tenaga kerja, biaya pengurusan perizinan, dan lain sebagainya.
Dengan adanya perencanaan keuangan yang baik, maka kamu bisa terhindar dari potensi kekurangan dana di tengah jalan. Di sisi lain, perencanaan ini juga bisa memastikan proyek berjalan sesuai dengan rencana.
Dalam perencanaan pengembangan produk properti, sebagai developer, kamu juga perlu memperhatikan tren pasar properti lokal. Hal ini akan membantu kamu memahami tinggi rendahnya tingkat permintaan di suatu wilayah. Dengan begitu, kamu bisa merancang proyek yang sesuai dengan kebutuhan pasar sehingga dapat mendorong daya tarik properti di mata target pasar.
Selain faktor-faktor yang sudah disebutkan, kamu juga perlu mempertimbangkan izin dan regulasi pembangunan properti. Khususnya adalah regulasi dan izin yang berlaku di daerah di mana proyek properti akan kamu jalankan. Perlu diketahui bahwa masing-masing daerah memiliki aturan yang berbeda-beda; jadi, tanyakan terlebih dahulu ke otoritas terkait.
Dengan memiliki perencanaan yang cermat, baik dari aspek lokasi, keuangan, dan perizinan, semuanya dapat menjadi fondasi kuat untuk menjalankan proyek pengembangan properti. Lewat perencanaan pula kamu dapat terhindar dari risiko, bisa menyelesaikan proyek sesuai dengan jadwal, dan memastikan hasil yang optimal.
Dalam proyek pengembangan properti, tahap kedua setelah perencanaan adalah pengurusan perizinan. Tanpa adanya perizinan dari otoritas terkait, proyek properti tak akan bisa dijalankan. Sekalipun bisa, properti akan dianggap tidak legal dan pengembang bisa dikenai sanksi hukum oleh pihak berwajib.
Perlu diketahui, perizinan untuk proyek pembangunan properti berbeda-beda, tergantung jenis properti yang akan dibangun. Nah, dalam pembahasan kali ini kita akan lebih membahas soal perizinan proyek kompleks perumahan skala kecil.
Izin perumahan berskala kecil merupakan persyaratan krusial dari pihak pemerintah kabupaten atau kota untuk para pengembang yang ingin mengadakan proyek perumahan kecil. Disebut perumahan kecil bila memiliki luas sekitar 1 hektare hingga 25 hektare.
Untuk mendapatkan izin memulai proyek pembangunan perumahan skala kecil, ada beberapa jenis perizinan yang harus dipersiapkan. Adapun perizinan yang dimaksud antara lain:
Sesuai dengan PP No. 12 Tahun 2021 mengenai Penyelenggaran Perumahan dan Kawasan Permukiman, perumahan dijelaskan sebagai satu kesatuan sistem yang di dalamnya melibatkan berbagai aspek. Di antaranya adalah aspek perencanaan, pemeliharaan, penyediaan tanah, pencegahan kawasan perumahan kumuh, pembiayaan, dan peran aktif masyarakat.
Terkait syarat untuk mendapatkan izin pengembangan perumahan berskala kecil, pihak pengembang harus memenuhi beberapa hal, di antaranya:
Setelah delapan jenis perizinan terpenuhi, maka kamu bisa langsung mengajukan izin pengembangan perumahan kecil ke kantor pemerintah daerah setempat. Di atas juga sudah disebutkan bahwa sebagai pihak pengembang kamu juga wajib mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
IMB penting karena termasuk salah satu dokumen yang dapat digunakan pengembang untuk menawarkan rumah menggunakan sistem KPR. SHM juga memiliki peran yang sama dalam penjualan rumah menggunakan KPR. Dengan adanya SHM, proyek akan mendapatkan perlindungan hukum dari risiko-risiko yang bisa muncul di tengah jalan.
Bila kamu sudah mendapatkan izin resmi dari pemerintah, langkah berikutnya adalah melangsungkan pembangunan. Berikut tahap-tahapnya:
Penting sekali untuk memilih tim konstruksi yang profesional dan tepercaya guna mengawasi jalannya proyek. Tim yang berpengalaman di bidangnya (dalam hal ini pembangunan kompleks perumahan kecil) akan sangat membantu kamu dalam menghindari risiko.
Pemilihan tim yang andal juga penting untuk memastikan proyek berjalan sesuai dengan rencana. Untuk itu, pastikan kamu melakukan riset yang mendalam mengenai reputasi dan kualifikasi kontraktor sebelum memutuskan untuk menjalin kerja sama.
Proses konstruksi proyek properti umumnya dimulai dengan pengerukan tanah dan beberapa persiapan awal. Hal ini mencakup pengukuran dan pemagaran area tanah, pembongkaran bila diperlukan, dan persiapan dasar lainnya untuk memulai pembangunan struktur. Tahap ini membutuhkan perencanaan yang cermat dan pemantauan yang ketat untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Setelah persiapan awal selesai, tahap selanjutnya adalah pembangunan struktur. Proses ini melibatkan semua yang dibutuhkan dalam pembangunan suatu rumah, mulai dari memasang fondasi hingga pemasangan atap. Pada tahap ini, kontraktor akan bekerja untuk memastikan setiap detail sesuai dengan rencana yang ada.
Selain itu, kualitas material dan instalasi utilitas seperti listrik, air, dan salurah pembuangan juga perlu diperhatikan. Detail-detail seperti pengerjaan lantai, dinding, dan hal lainnya harus dipastikan sesuai dengan rencana. Ini semua untuk menjamin proyek properti selesai dengan hasil yang memuaskan.
Selama proses konstruksi berjalan, pengawasan secara cermat dan berkala adalah kunci dari hasil proyek yang memuaskan. Sebagai pengembang, kamu harus bisa menjalin komunikasi yang baik dengan pihak kontraktor. Bila kemungkinan terdapat perubahan desain atau lainnya, langsung diskusikan dengan kontraktor.
Setelah konstruksi selesai, pastikan kompleks perumahan kecil yang kamu kembangkan sudah sesuai dengan standar kualitas yang ada. Sebelum memasarkannya, lakukan inspeksi terlebih dahulu secara menyeluruh untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah potensial. Bila sudah, saatnya untuk memasarkan kompleks perumahan kamu.
Menjual, menyewakan, hingga membeli properti bukanlah tugas yang mudah. Banyak sekali prosedur yang harus dilakukan. Belum lagi jika berurusan dengan dokumen-dokumen legal, sudah pasti pusing. Sebab itu, banyak orang lebih memilih menggunakan jasa agen properti. Agen properti memiliki peran yang vital dalam industri properti, khususnya dalam hal transaksi produk. Untuk lebih jelasnya, simak uraian berikut ini.
Sebelum kita memahami sepenuhnya mengenai peran agen dalam transaksi properti, penting untuk mengetahui apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab utama mereka. Agen properti, sering juga disebut sebagai realtor, adalah ahli dalam industri memfasilitasi proses jual-beli atau sewa-menyewa properti.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa tugas utama yang diemban oleh agen properti:
Jumlah kantor agen di Indonesia relatif banyak, yakni sekitar 1.278 perusahaan dengan sekitar 25.000 agen. Data singkat ini menunjukkan bahwa agen properti memiliki peran yang cukup vital dalam transaksi properti.
Peran agen tak terbatas pada menjual produk properti saja, tetapi mencakup banyak hal yang dapat memengaruhi keberhasilan transaksi dan kepuasan klien. Mari kita telaah lebih dalam mengenai peran agen properti dalam memfasilitasi transaksi.
Seorang agen properti tak hanya bertugas untuk menjual properti. Mereka ibaratnya adalah pemandu dan penasihat klien dalam proses mencari atau menjual properti. Mereka akan mendengarkan keinginan klien, memahami tujuan klien, dan membantu klien menemukan properti yang sesuai.
Agen juga akan memberikan informasi mendalam mengenai tren pasar di wilayah properti yang akan dijual. Peran ini sangat penting, terutama bagi klien yang merupakan pembeli atau penjual tidak berpengalaman.
Setiap transaksi jual beli properti memiliki keunikannya sendiri-sendiri dan agen properti umumnya memiliki kemampuan untuk memahami setiap situasi transaksi. Mereka akan menggunakan pendekatan personal untuk memahami setiap keinginan klien yang beragam.
Agen properti tak hanya akan memberikan solusi biasa-biasa saja atas keinginan klien. Justru mereka akan mencari solusi yang sesuai dengan kebutuhan klien. Ini berarti agen akan menyediakan pelayanan yang disesuaikan dengan karakter setiap klien sehingga klien bisa mendapatkan apa yang mereka butuhkan.
Salah satu peran kunci agen properti dalam transaksi adalah sebagai negosiator yang terambil. Mereka akan membantu klien dalam melakukan negosiasi harga dan persyaratan lainnya. Keahlian negosiasi mereka dapat menciptakan hasil kesepakatan yang menguntungkan.
Agen juga akan melindungi kepentingan klien dan berusaha memastikan bahwa klien mendapatkan nilai terbaik dalam transaksi jual beli. Ini adalah aspek yang cukup krusial mengingat bahwa transaksi properti selalu melibatkan jumlah dana yang tidak sedikit.
Agen properti adalah penyedia informasi yang andal, utamanya terkait pasar properti. Mereka memiliki akses data dan sumber informasi yang luas yang mungkin tak bisa diakses oleh klien sendiri. Mereka bisa memberikan informasi mengenai harga pasar terkini, tren penjualan properti di kawasan tertentu, dan aspek-aspek lain yang bisa memengaruhi keputusan klien. Informasi tersebut memungkinkan klien untuk membuat keputusan transaksi yang lebih baik.
Ketika hambatan atau masalah terjadi dalam proses transaksi, agen properti dapat menemukan solusi yang tepat. Mereka akan merancang strategi untuk mengatasi kendala-kendala yang ada sekaligus memastikan transaksi tetap berjalan. Dalam beberapa kasus, sifat proaktif agen dapat melindungi klien dari kemungkinan gagalnya kesepakatan.
Jadi, peran agen dalam transaksi properti lebih dari sekadar perantara jual beli. Mereka juga bertindak sebagai penasihat, pemandu, negosiator, penyedia informasi, dan pemecah masalah yang kompeten.
Peran agen properti tak hanya dalam transaksi properti. Mereka memiliki kontribusi yang besar dalam menjaga keberlangsungan pasar properti. Keberlangsungan ini mencakup sejumlah aspek yang dapat mengubah stabilitas pasar dan kualitas layanan yang diberikan oleh agen. Mari kita telaah lebih lanjut bagaimana agen berperan dalam keberlanjutan pasar properti.
Reputasi adalah aset berhaga dalam segala jenis bisnis, termasuk bisnis agen properti. Para agen selalu memiliki inisiatif guna menjaga reputasi baik mereka dengan memberikan layanan terbaik pada klien.
Dengan memberikan pelayanan yang memuaskan, maka klien juga akan puas dan kemungkinan akan merekomendasikan jasa agen terkait ke orang lain. Hal ini berkontribusi langsung pada kelangsungan bisnis agen properti.
Agen properti memainkan peran krusial dalam menjaga kestabilan harga properti di pasar. Mereka umumnya memiliki pemahaman yang mumpuni mengenai tren harga, penawaran, dan permintaan di wilayah kerja mereka.
Dengan memiliki wawasan tersebut, mereka bisa memberikan rekomendasi pada klien mengenai harga jual atau beli yang sesuai dengan kondisi pasar saat ini. Dengan begitu, agen ikut mencegah terjadinya penawaran yang terlalu tinggi atau rendah dan dapat memengaruhi stabilitas pasar.
Agen properti juga dapat memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas properti di wilayah kerja mereka. Mereka umumnya memiliki pandangan menarik terkait apa yang sedang banyak dicari oleh pembeli. Dengan demikian, mereka bisa memberikan saran kepada penjual mengenai peningkatan atau perbaikan yang dapat diterapkan untuk meningkatkan daya tarik properti.
Jadi, itulah peran vital agen properti. Mereka adalah pihak yang akan membantu klien untuk melakukan transaksi secara lebih percaya diri. Selama proses transaksi, agen akan berperan sebagai pemandu, pemberi informasi, pemecah masalah, dan negosiator yang andal. Semua ini agar klien bisa mendapatkan apa yang mereka butuhkan.
Jadi, bila kamu berencana untuk melakukan jual beli properti, pertimbangkan untuk menggunakan jasa agen properti.
Pandemi COVID-19 telah memberikan dampak signifikan pada berbagai sektor, tak terkecuali pasar properti di Indonesia. Sejak awal Maret 2020, negara ini menghadapi tantangan yang begitu berat dalam menjaga kondisi kesehatan masyarakat sekaligus stabilitas ekonomi. Setelah dinyatakan berakhir, industri properti khususnya, mulai bangkit dari keterpurukan dan banyak perubahan yang terjadi.
Awal pandemi merupakan momen yang sangat menantang bagi keberlangsungan sektor properti di Indonesia. Banyak proyek-proyek konstruksi mengalami penundaan akibat kondisi ekonomi yang tidak stabil. Penyerapan properti hunian tinggal seperti rumah tapak dan apartemen pun mengalami penurunan.
Kendati demikian, menurut Piter Abdullah dari Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, kondisi tersebut hanya berlangsung pada awal-awal pandemi saja, tepatnya pada kuartal I 2020. Kini, perlahan-lahan sektor properti dalam negeri mulai menunjukkan kebangkitannya. Bahkan, sektor ini juga menjadi salah satu pendorong pemulihan kondisi ekonomi Tanah Air pasca pandemi.
Menurut Piter, sektor properti memiliki potensi yang signifikan untuk menjadi tonggak perekonomian Indonesia, khususnya dalam menghadapi ancaman resesi global. Kontribusi sektor ini terbilang besar. Setidaknya, ada lima faktor utama yang membuat properti bisa menjadi pilar utama dalam pertumbuhan ekonomi Tanah Air.
Efek lain dari pandemi COVID-19 terhadap sektor industri adalah pada preferensi konsumen. Berdasarkan survei yang diselenggarakan Rumah.com dengan tajuk Consumer Sentiment Study H2 2022, ditemukan bahwa sebanyak 83% responden bersedia mengeluarkan anggaran lebih untuk mendapatkan hunian yang memiliki fitur-fitur ramah lingkungan dan dapat mendukung kesehatan. Hal ini mencerminkan adanya kesadaran konsumen akan pentingnya lingkungan dan kesehatan dalam memilih properti.
Tak hanya itu, efek perubahan iklim menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan konsumen dalam memilih hunian. Sebanyak 97% responden menyatakan ingin membeli hunian yang bebas dari dampak perubahan iklim. Adapun dampak yang dimaksud antara lain banjir, tanah longsor, kebakaran, dan ancaman lingkungan lainnya.
Konsep lingkungan yang berkelanjutan juga menjadi fokus utama konsumen setelah pandemi. Sebanyak 95% responden menyatakan ingin memiliki hunian yang dirancang untuk bisa menghemat energi. Contohnya sirkulasi udara lancar dan pencahayaan cukup untuk mengurangi penggunaan pendingin ruangan dan lampu.
Saat pandemi sudah dinyatakan menjadi endemi, masyarakat mempertimbangkan kedekatan hunian dengan akses transportasi umum dan area terbuka hijau. Sebanyak 38% responden penilaian ingin memiliki hunian yang memungkinkan mereka untuk bisa bepergian tanpa harus menggunakan kendaraan pribadi. Hal ini menunjukkan adanya perubahan dalam pola mobilitas dan preferensi transportasi masyarakat.
Pandemi juga memunculkan kesadaran masyarakat akan pentingnya ruang tambahan untuk bekerja maupun bermain anak-anak. Pasalnya, semaca pandemi, mayoritas orang harus bekerja atau sekolah dari rumah dan sekarang masih banyak perusahaan yang menerapkan sistem kerja dari rumah.
Jadi, bisa dikatakan bahwa dampak pandemi terhadap perilaku konsumen terhadap properti bersifat positif. Pandemi menyadarkan masyarakat akan pentingnya kesehatan diri sendiri dan lingkungan. Tak hanya kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental yang bisa dilihat dari meningkatnya kebutuhan ruang khusus untuk kerja atau belajar.
Selain berdampak pada pasar properti secara keseluruhan dan pada perilaku konsumen, pandemi berdampak pada investasi di sektor properti. Investasi dalam sektor properti tetap menjadi pilihan menarik bagi banyak investor di Indonesia, terlepas dari kondisi ekonomi, sosial, dan politik yang sedang terjadi.
Safir Senduk, perencana keuangan dari perusahaan konsultan Safir Senduk & Rekan, menjelaskan bahwa investasi properti bisa memberikan keuntungan dua arah. Investor bisa mendapatkan pemasukan tambahan dari kegiatan sewa menyewa properti bila mereka memutuskan untuk menyewakan aset mereka. Sekalipun tidak disewakan, pemilik masih bisa mendapatkan keuntungan dari meningkatnya nilai aset tersebut.
Sementara itu, data dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menunjukkan bahwa investasi properti terus mengalami pertumbuhan. Satu tahun pandemi, tepatnya pada kuartal I 2021, realisasi investasi di sektor properti menyentuh angka Rp219,7 triliun. Artinya, ada peningkatan sekitar 4,3% bila dibandingkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Properti residensial berupa perumahan dan komersial berupa kawasan industri menjadi sektor properti dengan pertumbuhan investasi tertinggi, yakni mencapai angka Rp29,4 triliun.
Sementara itu, jika melihat preferensi investor dalam berinvestasi properti, juga terdapat perubahan yang cukup signifikan setelah pandemi. Menurut data Market Behavior Survey tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Indonesia Properti Watch (IPW), sebanyak 68,09% responden menyatakan tertarik untuk membeli properti selama pandemi. Alasannya karena harganya lebih rendah, ada banyak penawaran menarik dari pengembang, dan skema kredit yang fleksibel.
Setelah pandemi, properti tetap menjadi pilihan instrumen investasi yang menarik. Saat ini, ada banyak program kepemilikan properti residensial seperti rumah tapak yang memungkinkan masyarakat bisa memiliki properti sebagai investasi. Belum lagi ditambah dengan relaksasi PPN dan berbagai promosi dari pengembang, maka saat ini adalah waktu yang tepat untuk membeli properti sebagai investasi.
Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pandemi telah mengubah banyak aspek dalam industri properti di Indonesia. Kendati sempat mengalami penurunan pada awal pandemi, sektor properti telah menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang cukup signifikan.
Hal tersebut dapat dibuktikan dari meningkatnya jumlah investasi properti satu tahun setelah awal pandemi dan berubahnya perilaku konsumen dalam mencari hunian. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa properti adalah sektor yang dapat bertahan dalam segala kondisi dan bisa menjadi penopang perekonomian Indonesia.
Properti merupakan industri yang dinamis dan penuh tantangan serta membutuhkan manajemen yang efisien dan terorganisasi. Di tengah persaingan pasar yang makin ketat, sistem manajemen properti hadir sebagai penyelamat bagi pemilik maupun pengelola properti. Terlebih bagi mereka yang memiliki banyak unit properti, sistem manajemen properti yang andal tentunya sangat dibutuhkan untuk mengelola masing-masing properti. Namun, apa sebenarnya sistem manajemen properti itu?
Sistem manajemen properti bisa dikatakan sebagai inti dari efisiensi dan produktivitas dalam sektor properti. Sistem manajemen properti adalah platform yang dirancang khusus untuk membantu seluruh aspek properti secara efektif dan efisien. Aspek dalam hal ini mencakup tugas-tugas manajemen seperti pemeliharaan fisik properti, penyewaan, pengelolaan akuntansi dan keuangan, komunikasi dengan penyewa, dan lain sebagainya.
Seiring dengan berkembangnya sektor properti, manajemen yang efisien adalah suatu keharusan dan di sinilah sistem manajemen properti memainkan peran utamanya. Salah satu tujuan utama dari penggunaan sistem ini adalah untuk membantu meningkatkan pengalaman penyewa. Dengan memberikan penyewa akses online ke informasi seperti tagihan sewa, kontrak perjanjian, dan laporan pemeliharaan, mereka bisa dengan mudah menjalin komunikasi dengan pengelola properti.
Di sisi lain, sistem manajemen properti ditujukan untuk membantu pengelola properti mengatur keuangan secara lebih baik. Hal ini mencakup pemantauan pembayaran sewa, penyusunan laporan keuangan yang akurat, hingga analisis kinerja properti. Dengan data yang akurat, pemilik properti bisa membuat keputusan yang lebih baik terkait pengelolaan properti.
Di tengah industri properti yang dinamis, menggunakan sistem manajemen properti yang efisien merupakan suatu keharusan. Melalui teknologi ini, pemilik properti bisa memaksimalkan nilai investasinya dan memastikan bahwa properti mereka telah dikelola dengan baik.
Sistem manajemen properti memiliki sejumlah fungsi yang memainkan peran utama dalam pengelolaan properti yang efisien dan efektif. Mengenali fungsi-fungsi berikut ini adalah salah satu kunci utama dalam memahami bagaimana sistem manajemen properti benar-benar bermanfaat bagi pemilik dan pengelola properti.
Salah satu fungsi utama dari sistem manajemen properti adalah mengelola proses penyewaan unit properti. Hal ini termasuk membuat kontrak sewa, menentukan harga sewa, hingga menagih sewa dari pihak penyewa. Melalui sistem manajemen properti, pemilik atau pengelola bisa memonitor ketiga hal tersebut secara efektif dan efisien. Contoh penerapan sistem ini bisa ditemukan pada industri perhotelan atau apartemen.
Sistem manajemen properti dapat digunakan untuk mengelola pemeliharana kondisi fisik properti. Hal ini mencakup penyusunan jadwal pemeliharaan rutin, merencanakan perbaikan, dan memantau kondisi properti secara berkala. Fungsi ini memungkinkan pemilik atau pengelola untuk mencegah kerusakan yang lebih parah, menjaga nilai properti, dan meningkatkan usia properti itu sendiri.
Manajemen keuangan merupakan salah satu komponen krusial dalam manajemen properti. Sistem ini memungkinkan pengguna untuk bisa melacak pemasukan dan pengeluaran dengan mudah. Hasilnya adalah laporan keuangan yang lebih akurat dan bisa dijadikan patokan untuk mengoptimalkan kinerja properti.
Sistem manajemen properti juga bisa menjadi platform komunikasi antara pemilik dan penyewa properti. Hal ini memungkinkan pihak penyewa untuk bisa menghubungi pengelola atau pemilik bila ada pertanyaan atau keluhan terkait properti yang disewa.
Sistem manajemen properti yang andal bisa digunakan untuk melacak kinerja properti secara berkala. Fungsi ini mencakup pemantauan pendapatan sewa, tingkat okupansi, biaya operasional dan lain sebagainya. Dengan menggunakan data ini, pemilik bisa menemukan peluang untuk mengoptimalkan kinerja properti mereka.
Sistem manajemen properti umumnya dapat diintegrasikan dengan sistem lain yang juga digunakan untuk mengelola properti. Contohnya sistem akuntansi, sistem keamanan, dan platform pemasaran. Integrasi ini membantu pemilik atau pengelola meningkatkan efisiensi operasional bisnis properti.
Fungsi-fungsi di atas menunjukkan bahwa sistem manajemen properti merupakan alat yang tak ternilai dalam pengelolaan properti masa kini. Dengan sistem ini, pemilik dan pengelola bisa mengotomatiskan tugas-tugas administratif secara efektif dan efisien. Dengan sistem ini pula, pemilik bisa meningkatkan nilai investasi properti terkait untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Memilih sistem manajemen properti yang sesuai dengan kebutuhan adalah langkah penting dalam mempermudah pengelolaan properti. Berikut adalah panduan untuk memilih sistem manajemen properti.
Langkah yang pertama dalam memilih sistem manajemen properti adalah mengenali kebutuhan. Sebagai pengelola atau pemilik, kamu harus memahami jenis properti yang kamu kelola, apakah termasuk properti residensial atau komersial. Tentukan pula apakah kamu akan mengelola properti dalam jangka yang panjang atau tidak. Dengan mengenali kebutuhan kamu, maka kamu bisa menemukan sistem yang paling sesuai.
Setiap sistem manajemen properti dilengkapi dengan fitur yang berbeda-beda. Pastikan sistem yang mau kamu pilih memiliki fitur yang sesuai dengan kebutuhan. Umumnya, teknologi semacam ini memiliki fitur seperti manajemen penyewaan, manajemen keuangan, penyusunan laporan keuangan, dan pemantauan pemeliharaan properti. Namun, ada juga sistem yang menawarkan fitur tambahan seperti integrasi dengan situs pemasaran atau manajemen inventaris.
Keamanan data properti dan data-data pribadi pihak penyewa sangat penting untuk dijaga. Pastikan sistem manajemen properti yang akan kamu pilih dilengkapi dengan fitur-fitur keamanan yang memadai guna melindungi data-data kamu dan penyewa. Pastikan pula sistem tersebut sudah mematuhi regulasi tentang perlindungan data dan privasi.
Cari tahu apakah sistem manajemen properti yang akan kamu pilih bisa diintegrasikan dengan perangkat atau aplikasi lain yang mau gunakan. Integrasi ini memungkinkan kamu untuk bisa meningkatkan operasional kerja dan mendapatkan informasi yang lebih mendalam melalui analisis data.
Evaluasi biaya yang diperlukan untuk menggunakan atau membeli sistem manajemen properti. Bandingkan pula dengan manfaat yang diberikan. Selanjutnya, pertimbangkan sistem pembayarannya, apakah harus berlangganan bulanan, cukup bayar satu kali, atau disesuaikan dengan jumlah unit properti yang kamu kelola. Pastikan biaya penggunaan sistem ini sesuai dengan anggaran yang ada.
Terakhir, pastikan sistem manajemen properti dilengkapi dengan dukungan pelanggan. Hal ini penting karena bila sewaktu-waktu perangkat memiliki masalah atau kamu memiliki pertanyaan terkait penggunaannya, kamu bisa mendapatkan bantuan yang responsif dari penyedia perangkat.
Demikian uraian mengenai sistem manajemen properti, inovasi teknologi yang memainkan peran penting dalam pengelolaan properti. Dengan memiliki sistem manajemen yang sesuai dengan kebutuhan, kamu bisa meningkatkan pengalaman penyewa, efisiensi operasional, dan memastikan bahwa properti dikelola sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Bila kamu tertarik menggunakan sistem, gunakan panduan memilihnya di atas agar bisa mendapatkan sistem yang paling sesuai dengan keperluan kamu.
Bisnis properti adalah salah satu bisnis yang memiliki potensi keuntungan besar. Sebab itu, bisnis ini mampu menarik banyak investor. Bagi kamu yang tertarik untuk memulai bisnis properti atau membeli hunian sebagai bentuk investasi pertama, ada baiknya pahami dulu cara menganalisis keuntungan bisnis properti. Alasannya karena pemahaman ini bisa membantu kamu untuk mengetahui apakah bisnis properti yang kamu jalankan benar-benar menguntungkan atau tidak.
Dalam dunia bisnis properti, ROI (Return on Investment) dan cap rate (capitalization rate) adalah dua alat hitung untuk menilai seberapa menguntungkan investasi properti yang kamu lakukan. Lantas, apa itu ROI (Return on Investment)? ROI adalah metode yang digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi investasi dengan cara membandingkan laba bersih dengan modal awal yang digunakan untuk investasi.
Metode ROI bisa digunakan untuk memahami berapa besar kuntungan yang bisa kamu harapkan dari kegiatan investasi kamu. Namun penting untuk diingat bahwa ROI lebih dari sekadar metode untuk menghitung jumlah balik modal. ROI juga memungkinkan kamu untuk melihat sampai sejauh mana modal investasi kamu bisa tumbuh. Dengan ROI, kamu bisa menentukan apakah investasi properti kamu memberikan keuntungan atau tidak dan ini bisa membantu kamu mengambil keputusan yang bijak.
Sementara itu, cap rate merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui keuntungan nilai investasi dari jual beli aset. Metode ini bisa membantu kamu menentukan potensi imbal hasil investasi dengan cara menghitung pendapatan bersih dari operasional properti sebagai persentase dari harga awal pembelian. Tingkat kapitalisasi ini juga bervariasi, tergantung jenis propertinya, seperti rumah tapak, ruko, lahan kosong, apartemen, dan lain sebagainya.
Dengan menggunakan cap rate, kamu bisa memperkirakan seberapa cepat kamu bisa mendapatkan modal awal yang kamu investasikan dalam properti. Makin tinggi cap rate, makin cepat pula kamu balik modal. Hal ini penting untuk diketahui, khususnya bagi para investor karena bisa membantu mereka untuk memilih properti yang sesuai dengan tujuan investasi dan risiko yang dapat mereka toleransi.
Menghitung keuntungan properti menggunakan metode ROI dan cap rate tidaklah sulit. Asalkan tahu setiap variabel yang harus dihitung, kamu pasti bisa mendapatkan hasil yang sesuai. Langsung saja, simak cara menghitung keuntungan investasi properti menggunakan ROI dan cap rate berikut ini.
ROI merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui tingkat efisiensi properti kamu. Metode ini bisa memberikan pemahaman tentang tingkat keuntungan yang bisa diharapkan dari modal awal investasi. Sebelum menghitung ROI, ada beberapa variabel yang harus dikumpulkan, di antaranya:
Bila ketiga variabel di atas sudah diketahui, saatnya menghitung ROI menggunakan rumus berikut:
Begini contoh studi kasusnya, kamu memulai bisnis kos-kosan dengan modal pertama sebesar 40 juta. Setelah beberapa bulan, total dari 15 kamar kos, 10 kamar sudah terisi dan kamu mendapatkan penghasilan sebesar 48 juta. Keuntungannya berarti 8 juta dan berikut cara menghitung ROI-nya:
Maka bisa diketahui bahwa tingkat ROI dari bisnis kos-kosan kamu adalah 20%. Sebagai catatan, saat menghitung modal, biaya lain seperti biaya promosi sebaiknya dijadikan satu guna memudahkan proses analisis.
Cap rate merupakan metode yang lebih digunakan untuk menentukan harga jual atau sewa properti guna mengetahui tingkat imbal hasil investasi. Sebelum menghitung cap rate, kamu perlu mengetahui dua variabel utama, yakni pendapatan bersih dari operasional properti dan harga awal pembelian. Berikut rumus cap rate:
Sebagai contoh, kamu membeli rumah tapak di dekat kawasan perkantoran dengan harga 800 juta. Sementara, cap rate di daerah tersebut adalah sekitar 10% dan kamu ingin menyewakannya. Nah, berikut cara menemukan biaya sewa yang tepat:
Dari perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa biaya sewa tahunan untuk rumah kamu adalah 80 juta atau sekitar 6,6 juta per bulan. Bila sudah menemukan tarif sewa yang tepat, barulah kamu bisa menghitung keuntungan dari sewa dalam kurun waktu satu tahun.
Selain menggunakan ROI dan cap rate, analisis keuntungan investasi properti juga memerlukan perhitungan menggunakan metrik non-keuangan. Metrik non-keuangan merupakan faktor-faktor yang tidak terkait dengan uang secara langsung, tetapi bisa memengaruhi potensi keuntungan investasi properti kamu.
Lokasi merupakan salah satu faktor paling penting dalam bisnis properti. Makin strategis lokasinya, makin besar daya tarik properti kamu. Secara tidak langsung, hal ini dapat meningkatkan pertumbuhan nilai properti kamu.
Kondisi fisik properti juga dapat memengaruhi nilai dan keuntungan bisnis properti. Makin terawat suatu properti, makin banyak pula calon penyewa atau pembeli yang tertarik dengan properti tersebut.
Mengetahui tingkat perkembangan lingkungan di sekitar properti adalah sebuah keharusan. Pasalnya, pertumbuhan wilayah bisa meningkatkan nilai jual atau sewa properti dan potensi keuntungan investasi kamu.
Ketersediaan infrastruktur seperti jalan raya, akses transportasi umum, dan fasilitas publik lainnya dapat memengaruhi daya tarik properti. Makin baik aksesibilitasnya, makin tinggi pula daya tarik konsumen terhadap properti tersebut.
Faktor lingkungan seperti keamanan, kebersihan, dan sosial di sekitar properti dapat memengaruhi nilai properti itu sendiri. Lingkungan yang nyaman dan aman cenderung lebih menarik bagi pembeli atau penyewa.
Demikian uraian mengenai cara menganalisis keuntungan bisnis properti. ROI dan cap rate adalah metode teknikal untuk mengetahui potensi keuntungan bisnis atau investasi properti kamu. Namun, jangan lupakan faktor-faktor non-keuangan yang ikut berperan penting dalam menentukan keberhasilan bisnis properti kamu.
Dengan pemahaman yang baik tentang kedua jenis metrik ini, kamu bisa membuat keputusan terkait bisnis properti yang lebih baik. Hal itu tentunya bakal membantu kamu dalam mengoptimalkan potensi keuntungan bisnismu.
Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain sebagai bulan yang penuh dengan kegiatan spiritual, Ramadan juga menjadi momen yang tepat untuk mencari pemasukan tambahan.
Seiring dengan bertambahnya aktivitas sosial dan kebutuhan akan beragam produk dan layanan selama Ramadan, otomatis banyak peluang bisnis yang menarik untuk dicoba. Buat kamu yang mungkin sedang mencari ide usaha untuk bulan Ramadan, yuk baca ulasan berikut sampai habis.
Tidak perlu bertele-tele, berikut adalah tujuh ide usaha yang bisa mendapatkan berkah melimpah di bulan Ramadan. Yuk disimak.
Kuliner merupakan salah satu sektor bisnis yang hampir tak ada matinya. Bisnis ini juga berpotensi mendatangkan banyak keuntungan selama bulan Ramadan. Jenis kuliner yang bisa dijual pun cukup beragam. Biasanya, Ramadan identik dengan orang-orang berjualan menu takjil untuk berbuka puasa.
Bila ada modal cukup besar, kamu bisa mempertimbangkan untuk membuka bisnis katering khusus hidangan untuk sahur dan berbuka puasa. Ide usaha ini cukup diminati oleh pekerja atau mahasiswa yang tinggal di perantauan. Keuntungan dari bisnis ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hari raya dan lain sebagainya. Agar banyak yang tertarik, promosikan bisnismu melalui media sosial atau dari mulut ke mulut beberapa hari sebelum puasa dimulai.
Buat kamu yang hobi membuat kue-kue kering, coba manfaatkan kemampuanmu tersebut untuk membuka usaha kue kering selama bulan Ramadan. Konsumen umumnya memburu kue kering sekitar 10 hari sebelum Idul Fitri untuk hadiah lebaran maupun sajian untuk tamu. Selain menjadi ide usaha selama bulan puasa, bisnis ini juga bisa digeluti bahkan di bulan-bulan biasa.
Untuk meminimalkan potensi kerugian dan mengoptimalkan permintaan, ada baiknya untuk membuka sistem pre-order bagi calon konsumen. Dengan cara ini, kamu bisa mengetahui berapa banyak kue kering yang harus kamu buat. Begitu periode pemesanan ditutup, kamu bisa lebih fokus dalam proses pembuatan kue kering untuk kemudian dikirimkan ke konsumen yang sudah memesan. Dengan strategi ini pula, kamu bisa memenuhi permintaan konsumen dengan baik tanpa harus menyimpan stok barang.
Bulan Ramadan merupakan momen bagi seluruh umat Islam di dunia untuk lebih meningkatkan intensitas ibadah mereka, seperti mengikuti salat Tarawih dan ibadah-ibadah sunah lainnya. Tingginya animo umat Islam tak jarang diikuti dengan keinginan untuk membeli perlengkapan ibadah yang baru, seperti sarung, mukena, sajadah, dan lain sebagainya. Nah, hal ini bisa menjadi peluang emas bagi kamu yang sedang mencari ide usaha di bulan Ramadan.
Bisnis perlengkapan ibadah bisa dibilang bisnis yang cukup relevan di bulan puasa karena permintaan terhadap barang-barang tersebut akan meningkat pesat. Kamu bisa memanfaatkan momen ini untuk menawarkan berbagai produk perlengkapan ibadah dengan berbagai pilihan kualitas. Tak perlu repot harus memproduksinya sendiri, kamu bisa menjadi reseller atau mungkin dropshipper dari penjual-penjual perlengkapan ibadah.
Bisnis pakaian untuk hari raya Idul Fitri merupakan salah satu usaha yang sangat diminati selama Ramadan, terutama beberapa hari menjelang lebaran. Tradisi memakai baju baru saat lebaran mendorong banyak orang untuk membeli baju baru agar perayaan hari raya makin meriah. Peluang bisnis ini cukup menjanjikan, terutama bagi para dropshipper atau reseller karena tidak memerlukan modal besar untuk memulai bisnis ini.
Dengan menawarkan baju lebaran yang sedang ngetren, kamu bisa menarik minat banyak calon konsumen yang ingin tampil modis dan menawan saat lebaran. Selain memilih baju yang sedang populer, tawarkan pula baju lebaran untuk keluarga. Intinya, dengan menyediakan berbagai mode baju dengan beragam desain dan ukuran, kamu berkesempatan untuk mendapatkan keuntungan besar selama Ramadan.
Buah kurma merupakan kudapan khas selama bulan Ramadan. Mengingat kurma disunahkan untuk dimakan saat berbuka puasa, otomatis permintaan akan buah ini meroket tajam selama bulan Ramadan. Momen ini tentunya bisa dimanfaatkan untuk membuka usaha jualan buah kurma.
Kamu bisa menjadi reseller atau dropshipper dari pemasok yang menyediakan aneka jenis kurma dengan beragam kualitas. Kamu bisa mengemasnya dalam wadah yang menarik atau mungkin diolah kembali menjadi camilan baru, seperti kurma cokelat agar lebih menarik. Dengan memanfaatkan animo tinggi umat Islam untuk membeli kurma selama berpuasa, peluang untuk mendapatkan keuntungan jelas cukup besar.
Memberikan hampers atau parsel Ramadan dan Idul Fitri merupakan tradisi yang berkelanjutan di Indonesia. Kebiasaan ini umumnya dilakukan selama bulan Ramadan dan Idul Fitri. Jadi, tak heran bila banyak sekali masyarakat yang menggeluti bisnis musiman ini. Kamu pun juga bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk mendapatkan pemasukan tambahan.
Kamu bisa menawarkan jasa parsel dengan cara pre-order atau pesan terlebih dahulu. Bila memungkinkan, kamu juga bisa menawarkan parsel dalam bentuk siap jadi. Isi parselnya sendiri beragam, mulai dari kudapan khas Ramadan atau lebaran hingga merchandise sesuai dengan tema Ramadan dan Idul Fitri. Terkait harga, kamu bisa menyesuaikannya dengan modal dan target konsumen yang dituju.
Lebaran identik dengan momen memberikan amplop THR kepada anak-anak. Nah, bagi kamu yang memiliki keterampilan desain grafis yang mumpuni, coba manfaatkan momen ini untuk membuka usaha desain amplop lebaran. Desainnya bisa kamu buat lebih unik dan menarik agar banyak peminatnya.
Namun bagi kamu yang mungkin tidak memiliki keterampilan desain grafis, cobalah untuk menjadi reseller atau dropshipper dari produsen amplop THR dengan desain-desain menarik. Seiring dengan mendekatinya hari raya, permintaan akan amplop THR biasanya akan meningkat pesat. Hal ini jelas menunjukkan bahwa bisnis amplop lebaran memiliki prospek yang cukup cerah selama bulan Ramadan.
Nah, itulah beberapa ide usaha yang bisa kamu geluti selama bulan Ramadan. Agar keuntungan dari bisnis musiman ini bisa optimal, pastikan untuk mempertimbangkan modal, risiko, dan target pasarnya terlebih dahulu. Dengan begitu, kamu bisa meminimalkan potensi kerugian yang justru bisa membuat kamu boncos di akhir Ramadan.
Investasi properti merupakan salah satu instrumen investasi yang cukup populer di masyarakat. Selain karena memberikan keuntungan yang relatif tinggi dan aman dibanding produk investasi lainnya, investasi properti juga bisa dilakukan di mana saja, baik di perkotaan maupun di pedesaan.
Di tengah pertumbuhan ekonomi negara yang terus berlangsung, perkotaan menjadi pusat utama aktivitas ekonomi yang menggiurkan, khususnya bagi para investor properti. Hasil survey dari 99 Group pada bulan Oktober 2023 mengungkap bahwa tren kenaikan harga rumah mencapai 2,5% pada bulan September 2023. Angka ini menunjukkan adanya kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Fenomena ini terutama terjadi di kota-kota besar seperti Denpasaran, Medan, dan Bekasi, yang mencatatkan kenaikan harga tertinggi.
Kenaikan harga properti ini tentunya menciptakan peluang investasi yang cukup menarik bagi para investor. Kota-kota besar tersebut menawarkan aneka ragam potensi investasi yang prospektif, mulai dari pembangunan rumah tapak, rumah vertikal seperti apartemen, hingga produk-produk properti komersial seperti kios dan ruko.
Lebih lanjut, seiring dengan berkembangnya infrastruktur dan permintaan konsumen terhadap properti residensial dan komersial, investasi properti di wilayah perkotaan menjadi salah satu pilihan yang banyak diminati oleh para investor, khususnya mereka yang mencari keuntungan jangka panjang.
Pertumbuhan ekonomi negara yang cenderung stabil hingga meningkat, urbanisasi yang terus berlangsung, serta kebutuhan pasar akan hunian dan pusat-pusat bisnis yang terus bertambah menjadikan kawasan perkotaan sebagai tempat yang menjanjikan untuk melakukan investasi. Para investor juga cenderung melihat perkotaan sebagai sebuah pusat pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Sebab itu, mereka berusaha memanfaatkan sebaik mungkin tren kenaikan harga properti untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Dengan demikian, investasi properti di perkotaan bisa dibilang tetap menjadi pilihan yang menarik dan memiliki potensi pertumbuhan nilai yang cukup tinggi bagi para pelaku bisnis properti.
Jenis investasi properti yang dapat dilakukan di wilayah perkotaan cukup bervariasi. Berikut beberapa jenis investasi properti yang umum di perkotaan:
Perlu diketahui bahwa investasi properti di perkotaan tak hanya memberikan keuntungan dari segi finansial, tetapi juga membawa dampak positif dalam pertumbuhan ekonomi dan pengembangan infrastruktur negara. Dengan demikian, para investor bebas menentukan jenis investasi properti yang sesuai dengan tujuan investasi mereka, risiko yang dapat ditanggung, serta estimasi keuntungan yang diharapkan.
Tak hanya di perkotaan, wilayah pedesaan juga menawarkan peluang yang menarik untuk investasi properti. Kendati kerap dipandang sebelah mata, justru investasi properti di kawasan desa cukup menarik, terutama bagi investor pemula.
Misalnya saja investasi properti di kampung halaman, hal ini memberikan keuntungan tersendiri bagi para investor karena banyak dari mereka yang pastinya sudah mengenal lingkungan tersebut dengan baik. Investor juga dapat menggunakan pengetahuan lokal untuk menemukan properti yang paling prospektif untuk investasi dan juga mengetahui harga pasar serta harga sewa yang berlaku.
Di sisi lain, persaingan di pasar properti pedesaan cenderung lebih rendah dibandingkan dengan kota-kota besar. Hal ini menunjukkan bahwa para investor memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan properti dengan harga yang lebih rendah dan potensial untuk meraup keuntungan yang lebih tinggi.
Meskipun harga properti di pedesaan mungkin lebih rendah, potensi keuntungan dari investasi tersebut bisa jauh lebih tinggi daripada di wilayah perkotaan. Hal ini disebabkan oleh persaingan yang lebih sedikit dan harga properti yang cenderung lebih terjangkau. Dengan begitu, investor memiliki kesempatan untuk meraup keuntungan yang lebih besar dari apresiasi nilai properti.
Wilayah pedesaan yang prospektif juga terus mengalami perkembangan pembangunan infrastruktur baru, seperti jalan dan fasilitas publik lainnya. Hal ini secara langsung dapat mendorong naiknya nilai properti di kawasan tersebut dan membuka peluang investasi bagi investor.
Ada cukup banyak jenis investasi properti yang bisa dimulai di pedesaan. Berikut di antaranya:
Nah, itulah penjelasan singkat tentang tren investasi properti di wilayah kota dan desa. Baik kota maupun desa, keduanya memiliki potensi yang cukup besar untuk memberikan keuntungan yang prospektif bagi investor. Dengan memahami tren pasar sekaligus jenis investasi yang cocok untuk masing-masing wilayah, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih bijak.
Era digital membawa perubahan pesat dalam segala aspek kehidupan manusia modern. Rasanya hampir tak ada satu pun sisi kehidupan manusia yang belum dijangkau oleh proses digitalisasi. Namun di balik sisi positif era digital, manusia terbuai dengan segala kemudahan yang diberikan. Akibatnya, manusia menjadi terlena dan cenderung bermalas-malasan.
Di era digital ini, kemajuan teknologi telah mengubah cara manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Tentunya, dampak dari perkembangan tersebut dapat dilihat dari dua sisi yang berbeda, yakni positif dan negatif.
Di satu sisi, pesatnya perkembangan teknologi membuka pintu akses yang luas terhadap berbagai jenis dan bentuk informasi. Misalnya saja melalui internet, masyarakat bisa dengan mudah mencari pengetahuan baru tentang berbagai topik dan keterampilan. Tak hanya itu, teknologi juga membuat orang bisa terkoneksi dengan orang-orang di berbagai belahan dunia. Bahkan teknologi, seperti media sosial juga, menjadi lahan bisnis yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan negara.
Namun, di sisi lain, ada juga dampak negatif yang perlu diperhatikan. Penggunaan teknologi yang tidak bijak dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan fisik maupun mental. Contohnya, kelelahan mata akibat terlalu lama menggunakan perangkat elektronik seperti smartphone atau laptop. Sementara dari sisi kesehatan mental, terlalu aktif di media sosial menyebabkan orang mudah stres karena tidak bisa menyaring informasi yang bersifat negatif maupun positif.
Lebih lanjut, kecanduan media sosial khususnya juga dapat mengganggu produktivitas. Banyak orang merasa harus selalu memeriksa notifikasi atau mengikuti info-info terbaru di platform media sosial. Tanpa mereka sadari, hal tersebut justru dapat mengganggu keseimbangan hidup mereka dan pada beberapa kasus, mereka akan mudah kehilangan fokus saat mengerjakan tugas-tugas penting.
Melihat fenomena ini, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencoba mengambil langkah nyata untuk meningkatkan literasi digital masyarakat pada 2021 silam melalui webinar #MakinCakapDigital. Webinar tersebut ditujukan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang cara menggunakan teknologi secara produktif dan aman.
Dengan meningkatkan pemahaman tentang literasi digital diharapkan masyarakat bisa lebih bijaksana dalam menggunakan teknologi dan meminimalkan risiko dampak negatif yang mungkin timbul. Melalui literasi digital pula diharapkan masyarakat bisa menjalani hidup yang lebih sehat, baik secara fisik maupun mental dan lebih produktif dengan menggunakan teknologi secara bijak.
Hidup di tengah era digital yang terus berkembang memaksa orang untuk bisa menyesuaikan diri dengan segala bentuk perubahan. Namun jika tidak dilakukan dengan baik, kondisi ini dapat menimbulkan masalah fisik dan psikologis, seperti mata lelah dan sulit fokus. Sebab itu, penting bagi setiap orang yang aktif menggunakan teknologi untuk mengetahui cara hidup yang lebih sehat dan produktif di era digital.
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah membuat batasan waktu untuk menggunakan perangkat digital. Zaman sekarang ini, mudah sekali untuk terjebak di dunia maya selama 24 jam sehari. Akibatnya, fisik dan mental kamu yang akan mengalami kelelahan.
Untuk itu, cobalah untuk mengatur penggunaan perangkat digital. Tentukan jam-jam di mana kamu bisa menggunakan momen tersebut untuk menggunakan gadget dan batasi durasi pemakaiannya. Dengan begitu, kamu bisa fokus untuk melakukan aktivitas di luar dunia digital. Sementara, bagi kamu yang pekerjaannya harus selalu berkutat dengan dunia digital, cobalah untuk tidak memainkan gadget jika tidak berhubungan dengan pekerjaan.
Selain sebagai hiburan dan alat untuk mendapatkan pengetahuan baru, teknologi juga bisa menjadi alat untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental kamu. Caranya adalah dengan menggunakan perangkat elektronik seperti smartwatch atau aplikasi kesehatan yang bisa digunakan untuk mengatur pola makan, waktu tidur, hingga memantau aktivitas fisik. Manfaatkan pula aplikasi untuk mengontrol kesehatan mental kamu tetapi ingat, gunakan pada saat yang tepat.
Cara selanjutnya untuk memulai hidup sehat dan produktif di era digital adalah dengan membuat jadwal beraktivitas di luar dunia digital. Buat jadwal khusus untuk olahraga, melakukan hobi, atau meditasi. Pastikan pula untuk mengikuti jadwal tersebut secara konsisten.
Bila memungkinkan, jangan menggunakan gadget untuk membuat jadwal. Hal ini untuk memastikan kamu tidak semakin terjebak dalam pola hidup yang hanya fokus pada perangkat elektronik dan dunia digital. Buat jadwal secara manual menggunakan kertas atau buku jurnal.
Detoks digital merupakan tindakan untuk tidak menggunakan semua atau beberapa perangkat dan produk teknologi, seperti gadget hingga media sosial. Tindakan ini dilakukan untuk beberapa waktu tertentu tergantung orang yang melakukannya. Hal ini dianggap sebagai cara untuk mengembalikan fokus seseorang pada kegiatan-kegiatan sosial tanpa gangguan dunia digital. Detoks ini juga ditujukan untuk mengurangi stres, perilaku kompulsif, dan stimulasi berlebihan akibat terlalu sering menggunakan teknologi.
Banyak dari kamu yang mungkin mengalami masalah sulit tidur karena terlalu asyik scrolling media sosial. Jika hal seperti ini dilakukan secara terus-menerus, kesehatan fisik dan mental kamu tentu akan menerima dampaknya. Jadi, cobalah untuk menghindari penggunaan gadget sebelum tidur agar kualitas tidurmu terjaga.
Perlu diketahui bahwa cahaya biru yang dipancarkan layar gadget dapat mengganggu proses produksi hormon tidur. Itulah sebabnya kamu sering sulit tidur saat bermain handphone sebelum tidur. Untuk itu, upayakan untuk tidak menyentuh gadget sebelum tidur. Alihkan kebiasaan tersebut ke membaca buku, bersantai, atau bermeditasi. Dengan kualitas tidur yang baik, kamu akan merasa lebih segar dan bugar saat bangun di pagi hari. Saat bangun, pastikan juga untuk tidak langsung memegang smartphone dan gadget lainnya karena bisa merusak mood.
Nah, itulah beberapa langkah sederhana untuk menjalani hidup yang lebih sehat dan produktif di era digital. Memulai kebiasaan baik di atas memang tidak mudah, tetapi dengan niat, semangat, disiplin, dan konsisten, maka hal baik tersebut akan menjadi kebiasaan yang cukup ringan untuk dijalankan. Dengan begitu, kamu bisa menjadi individu yang bisa menggunakan teknologi secara bijak tanpa harus mengorbankan kesehatan fisik dan mental kamu sendiri.
Ibadah puasa di bulan Ramadan merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang sudah baligh. Ibadah puasa bukan hanya menafan rasa haus dan dahaga, tetapi juga nafsu-nafsu lain. Namun di era digital seperti sekarang ini, tampaknya tantangan dalam menjalankan puasa Ramadan makin bertambah.
Tak sedikit distraksi dari inovasi-inovasi teknologi yang justru bisa membuat produktivitas dan konsentrasi menurun selama menjalankan puasa. Kendati demikian, penggunaan teknologi yang dilakukan secara bijak juga dapat membantu meningkatkan ibadah puasa selama Ramadan.
Di satu sisi, perkembangan era digital membuat segalanya menjadi jauh lebih mudah dan praktis. Namun, di sisi lain, era digital membawa banyak dampak negatif yang dapat merugikan masyarakat, termasuk dalam hal menjalankan ritual keagamaan seperti puasa di bulan Ramadan.
Bila tidak digunakan secara bijak, teknologi justru membuat produktivitas dan konsentrasi menurun selama berpuasa. Tak hanya itu saja, penggunaan teknologi yang tidak bijak cenderung mendorong orang untuk bersikap negatif di dunia maya. Mereka seolah memiliki kebebasan untuk berkomentar atau membagikan informasi yang berisi cacian dan ujaran kebencian.
Menurut pendakwah Habib Syekh, struktur komunikasi di era digital saat ini bisa dibilang sudah menjadi mesin pembunuh karakter seseorang. Alhasil, dunia maya pun dipenuhi dengan informasi-informasi hoaks dan pertikaian antara satu pihak dan pihak lainnya yang pada dasarnya di dunia nyata pun mereka tidak saling mengenal.
Teknologi sudah makin maju, tetapi manusia Indonesia justru makin primitif karena kebiasaan ingin menghalalkan ujaran kebencian dan disinformasi dengan dalil kebebasan berpendapat. Jika hal ini terus dilakukan, apalagi selama puasa Ramadan, rasanya ibadah puasa tidak akan membawa berkah. Pasalnya, orang cenderung akan menghabiskan terlalu banyak waktu berkutat di media sosial untuk hal-hal yang tidak penting. Di samping itu, puasa bukan hanya soal menahan lapar dan menahan dahaga, tetapi juga menahan diri dari berbagai bentuk perbuatan jelek yang merugikan diri sendiri maupun orang lain, baik dilakukan di dunia nyata maupun dunia maya.
Nah, berikut beberapa solusi praktis yang bisa diterapkan untuk tetap produktif dan bersikap positif selama menjalankan puasa di era digital ini.
Solusi pertama agar tidak banyak menghabiskan waktu di dunia maya selama berpuasa adalah dengan membuat jadwal kegiatan yang teratur. Dengan memiliki jadwal yang berisi tentang aktivitas apa saja yang harus dilakukan pada setiap hari, maka kamu bisa mengalokasikan waktu dengan lebih efisien. Dengan begitu, kamu juga bisa meminimalkan penggunaan teknologi secara berlebihan. Di dalam jadwal tersebut harus mencakup waktu untuk bekerja, beribadah, istirahat, dan aktivitas lainnya.
Poin yang satu ini masih ada kaitannya dengan poin pertama. Selain dengan membuat jadwal kegiatan, cobalah untuk menyusun jadwal kapan kamu harus menggunakan teknologi dan kapan tidak boleh menggunakannya. Misalnya, kamu bisa menggunakan teknologi seperti smartphone, tablet, atau TV saat istirahat atau setelah selesai beraktivitas. Manfaatkan pula fitur “mode fokus” pada gadget kamu sehingga notifikasi yang masuk tidak akan mengganggu kamu saat beraktivitas.
Diperlukan kesadaran dari dalam diri sendiri untuk bisa tetap fokus dan konsentrasi saat menjalankan aktivitas selama berpuasa. Cara menumbuhkan kesadaran itu sendiri adalah dengan memahami tujuan dan makna dari ibadah puasa Ramadan. Dengan begitu, kamu bisa lebih termotivasi untuk tetap fokus dan produktif tanpa harus terganggu dengan teknologi yang pada dasarnya berisi banyak hiburan.
Bulan Ramadan identik sebagai momen istimewa untuk lebih meningkatkan kualitas ibadah seorang muslim. Kegiatan-kegiatan spiritual seperti tadarus Al-Qur’an, belajar agama, berdzikir, dan lain sebagainya dapat membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan fokus. Dengan cara ini pula, kamu bisa lebih mudah mengatasi godaan-godaan dari teknologi.
Penting juga untuk menjaga kesehatan fisik selama menjalankan puasa Ramadan. Mengonsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi, olahraga secukupnya, dan menjaga pola tidur yang berkualitas bisa membuat stamina tetap kuat dan pikiran tetap fokus. Dengan begitu, kamu juga tidak akan mudah tergoda untuk menggunakan teknologi jika belum waktunya untuk menggunakannya.
Pada dasarnya, teknologi bisa digunakan untuk meningkatkan kualitas ibadah selama menjalankan puasa Ramadan. Berikut beberapa jenis kegiatan positif yang bisa dilakukan selama Ramadan menggunakan teknologi.
Teknologi bisa menjadi alat yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas ibadah puasa. Dengan memanfaatkan platform digital seperti media sosial, kamu bisa dengan mudah mengakes berbagai ilmu agama dari ahlinya. Dari sana, kamu bisa memperdalam pemahaman tentang agama Islam, memperkuat keimanan, sekaligus memotivasi diri untuk lebih rajin menjalankan ritual-ritual keagamaan.
Bila dimanfaatkan secara bijak, teknologi juga memungkinkan masyarakat untuk bisa melakukan berbagai aktivitas sosial, seperti donasi secara online. Melalui platform donasi online, kamu dapat memberikan bantuan kepada mereka yang kurang beruntung dengan mudah dan praktis. Hal ini juga memungkinkan kamu untuk lebih rajin dalam melakukan tindakan baik dan membantu sesama sehingga ibadah puasa Ramadan menjadi lebih bermakna.
Di era digital ini, banyak sekali kegiatan keagamaan yang bisa dilakukan secara virtual. Sebagai contoh, kami bisa mengikuti ceramah agama, tadarusan Al-Qur’an, atau kajian kitab suci melalui platform video conference. Hal ini memungkinkan kamu untuk tetap bisa menjalankan ibadah secara lebih fleksibel selama bulan Ramadan tanpa harus keluar rumah.
Itulah tantangan dan solusi menjalankan ibadah puasa Ramadan di era digital ini. Teknologi tak selalu membawa dampak buruk bagi penggunanya. Asalkan bisa memanfaatkannya dengan cara yang positif, maka kamu bisa tetap menjaga dan meningkatkan kualitas ibadah puasa di tengah pesatnya perkembangan dunia digital.
Penting juga untuk memilih konten yang positif dan bermanfaat, menjaga etika dalam berinteraksi secara daring, dan tidak terlalu bergantung pada teknologi sehingga konsentrasi dan kualitas ibadah tetap terjaga.
Bulan Ramadan tak hanya menjadi momen yang tepat untuk lebih mendekatkan diri dengan Allah SWT. Bulan ini juga menjadi momen untuk memperkuat tali persaudaraan dan merasakan kebersamaan. Namun, sayangnya, semangat menjalani pasa Ramadan sering kali dibarengi dengan pengeluaran yang membengkak. Padahal, masyarakat jarang makan atau jajan di luar. Apa penyebabnya dan bagaimana caranya agar tetap hemat selama Ramadan?
Bulan Ramadan yang merupakan bulan suci dalam agama Islam, sering kali dianggap sebagai momen istimewa untuk lebih meningkatkan spiritualitas dan mendekatkan diri pada Tuhan. Namun di tengah semangat spiritualitas tersebut, muncul kecenderungan yang cukup menarik untuk diamati, yakni membengkaknya pengeluaran selama Ramadan.
Setelah umat Islam menjalankan puasa Ramadan selama 30 hari, mereka akan merayakan Idul Fitri. Nah, perayaan ini kerap dikaitakan dengan meningkatkan konsumsi terhadap barang-barang baru. Hal ini sebagian besar ada kaitannya dengan tradisi sosial dan budaya yang melekat erat pada masyarakat Indonesia.
Di sisi lain, banyak survei menunjukkan bahwa fenomena meningkatnya pengeluaran selama bulan suci Ramadan tak terjadi secara sporadis. Fenomena ini justru sudah menjadi sebuah pola yang dapat diprediksi setiap tahunnya. Menurut survei Jakpat pada tahun 2023 melalui laman CNN, sebanyak 88% responden menyatakan pengeluaran selama Ramadan dialokasikan untuk kegiatan sosial, seperti sedekah, infaq, dan zakat.
Sementara itu, sebanyak 80% responden menyatakan pengeluaran dialokasikan untuk buka puasa, 79% menjawab untuk membeli makanan, 69% untuk belanja Ramadan dan lebaran, dan 53% untuk belanja kebutuhan lainnya.
Data tersebut tak hanya menunjukkan dinamika ekonomi dan perubahan kultur dalam masyarakat. Seiring dengan bertumbuhnya ekonomi, makin banyak individu yang memiliki akses terhadap berbagai jenis produk dan layanan konsumsi. Hal ini turut memengaruhi pola konsumsi suatu masyarakat, termasuk pola konsumsi selama Ramadan.
Dengan demikian, kecenderungan untuk boros selama Ramadan tidak terjadi begitu saja dan tanpa alasan. Justru fenomena ini muncul dari interaksi kompleks antara banyak faktor budaya, sosial, ekonomi, dan psikologis yang saling berkesinambungan.
Bulan Ramadan bukan hanya momen yang penuh berkah, tetapi juga momen penting untuk belajar mengelola keuangans ecara lebih bijak. Dalam suasana yang penuh dengan berkah dan suka cita ini, mengatur pengeluaran bisa membantu kamu untuk menjalani ibadah puasa dengan lebih tenang dan aman secara finanasial. Berikut tujuh tips hemat selama bulan Ramadan agar kebutuhan Idul Fitri nanti tetap tercukupi.
Tips pertama untuk hemat selama Ramadan adalah merencanakan pengeluaran dari jauh-jauh hari. Tentukan berapa persen dari pendapatan kamu yang akan digunakan untuk mencukupi keperluan Ramadan. Hal ini termasuk keperluan untuk berbuka, sahur, sedekah, dan zakat.
Selain itu, penting juga untuk mengalokasikan dana darurat untuk menghadapi potensi kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang lebaran. Dengan membuat anggaran secara matang jauh sebelum Ramadan di mulai, kamu bisa menghindari tindakan pemborosan dan memastikan keuangan kamu tetap stabil selama Ramadan hingga Idul Fitri.
Saat berpuasa, ada kecenderungan untuk menyiapkan menu yang berbeda saat berbuka dan sahur. Hal ini justru membuat pengeluaran membengkak. Untuk itu, cobalah untuk menghindari membeli makanan yang pada akhirnya hanya akan terbuang sia-sia.
Sebagai gantinya, belilah bahan makanan yang memang dibutuhan dan ada baiknya untuk memasak sendiri. Selain itu, pilih menu yang bisa disantap untuk berbuka dan sahur sehingga kamu bisa menghemat pengeluaran. Pastikan pula menu yang kamu pilih juga menyehatkan sehingga kesehatan tubuh tetap terjaga selama Ramadan.
Selama Ramadan, masyarakat biasanya akan membeli baju untuk lebaran. Namun, sebenarnya hal ini bukanlah sebuah keharusan dan justru berujung pada pemborosan. Jadi, upayakan untuk hanya membeli barang-barang yang memang kamu butuhkan dan termasuk kebutuhan utama.
Hindari untuk membeli barang yang tidak perlu hanya karena tren menjelang Ramadan. Cobalah untuk memanfaatkan barang-barang yang sudah ada, pakai baju-baju lebaran di tahun sebelumnya yang masih bagus dan layak untuk dipakai.
Poin berikut ini masih ada kaitannya dengan poin ketiga. Selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri, banyak marketplace dan toko online menawarkan promo dan diskon besar-besaran. Fenomena ini memang sangat menggoda dan tak sedikit masyarakat yang ingin memanfaatkan penawaran-penawaran tersebut.
Namun, bagi yang ingin berhemat, usahakan untuk tidak tergoda dengan promo untuk membeli barang yang sebenarnya tidak benar-benar kamu butuhkan. Jangan terjebak dalam perilaku konsumtif dan impulsif yang justru bisa merusak rencana keuangan kamu. Sebelum membeli barang secara online, pertimbangkan kembali apakah kamu benar-benar membutuhkan barang tersebut atau tidak, atau jangan-jangan hanya sebatas keinginan semata atau lapar mata.
Tips hemat selama Ramadan yang berikutnya adalah belanja dalam jumlah besar untuk kebutuhan selama satu bulan. Tujuannya adalah agar kamu terhindar dari kenaikan harga pangan yang terjadi secara tiba-tiba.
Buatlah daftar belanjaan secara rinci dan carilah barang-barang tersebut di tempat-tempat dengan harga terbaik. Dengan begitu, kamu bisa menghemat lebih banyak pengeluaran. Jangan lupa juga untuk mencari promo dan diskon yang biasanya diberikan menjelang Ramadan.
Ajakan untuk buka puasa bersama rekan kerja, teman selama masa sekolah, hingga keluarga sudah menjadi bagian dari tradisi Ramadan di Indonesia. Namun, inilah yang justru membuat pengeluaran makin membengkak selama Ramadan. Untuk itu, bijaklah dalam memilih rencana buka bersama yang sesuai dengan bujet.
Jangan ragu untuk menolak ajakan buka bersama bila memang kondisi finansial kamu tidak mendukung. Sebagai gantinya, coba ajak teman-temanmu untuk buka bersama di rumah atau pilih tempat berbuka yang menawarkan menu dengan harga terjangkau.
Buat kamu yang berencana untuk pergi ke luar kota saat lebaran, pastikan untuk mengalokasikan dana jauh sebelum Ramadan dimulai. Perhitungkan biaya transportasi dan kebutuhan lainnya selama perjalanan. Pastikan pula untuk memesan tiket sejak jauh-jauh hari untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau.
Nah, itulah beberapa tips hemat selama Ramadan agar kebutuhan lebaran kamu tetap aman. Jangan lupa juga untuk mengatur keuangan kamu dengan baik agar tidak terjadi kelebihan anggaran selama Ramadan dan pastikan untuk konsisten dalam melakoninya.
Silahkan menghubungi Kami melalui WhatsApp atau kunjungi kantor Kami
Petunjuk arah kantor Kami WhatsAppPERHATIAN :
© 2024 PT. Dana Syariah Indonesia